Tag Archives: dota 2

Mantan Pemain Arsenal Bendtner Terjun Ke Esport

GAMEFINITY.ID, PATI – Tidak dapat dipungkiri, industri Esport sudah menjadi lahan rezeki bagi para penggiat video game di dunia saat ini. Kemunculan turnamen esport dengan prize pool yang sangat besar berhasil menarik orang-orang untuk terjun ke Esport. Momentum yang sangat besar inilah yang sedang dimanfaatkan oleh beberapa orang dalam memulai usaha mereka di industri Esport. Seperti yang sedang dilakukan oleh Nicklas Bendtner, mantan pesepak bola Arsenal yang dikabarkan sedang menjalankan perusahaan Esport.

Bendtner Dirikan Perusahaan Esport

bendtner
Nicklas Bendtner merupakan mantan pemain Arsenal

Saluran media Finans asal Denmark melaporkan bahwa perusahaan pribadi Bendtner baru saja mendirikan sebuah perusahaan bernama Prosapia Esport ApS. Perusahaan ini bertujuan untuk “mengembangkan bakat esport generasi muda agar dapat bersaing di lingkungan esport.”

Ini bukan pertama kalinya Bendtner terlibat dengan industri esports dan game. Dalam reality show-nya ‘Bendtner & Philine’, yang ditayangkan di Discovery+, mantan pemain bintang klub asal inggris ini berbicara dengan penuh hormat tentang potensi esports sebagai bentuk persaingan dan peluang bisnis.

Baca Juga : Shroud Kemungkinan Akan Melanjutkan Karirnya Di Valorant

Investasi di Esport

“Saya tidak ragu bahwa dalam 10-20 tahun, esports akan menjadi salah satu olahraga terbesar di dunia, meski bukan yang terbesar,” kata Bendtner seperti dikutip dari Dust2.dk. “Akan bodoh bagi saya untuk tidak masuk dan berinvestasi di dalamnya dalam proses yang relatif awal di mana Saya masih dapat terlibat tanpa harus menghabiskan uang yang sangat, sangat besar.”

Pada tahun 2018, Bendtner memposting Instagram story yang menunjukkan dia sedang menonton pertandingan IEM Katowice CS:GO antara FaZe Clan dan Fnatic. “CS di DR3,” tulisnya, merujuk pada saluran TV Denmark yang menayangkan serial tersebut.

Bendtner memulai karir profesionalnya pada usia 16 di Arsenal, mencetak 34 gol dalam 108 pertandingan Liga Premier untuk klub. Setelah meninggalkan ‘Gunners’ pada tahun 2014, ia bermain untuk Wolfsburg, Nottingham Forest, Rosenborg dan Kopenhagen sebelum pensiun dari sepak bola pada tahun 2019. Saat mewakili tim nasional Denmark, dia mencetak 30 gol dalam 81 penampilan.

Jika kalian ingin tahu lebih banyak berita seputar game, kalian bisa mengunjungi Gamefinity. Buat kalian yang mau gacha atau top up game kesayangan kalian bisa langsung klik Gamefinity.id

Steam Permudah Penggunanya Dalam Klaim Game Gratis

GAMEFINITY.ID, PATI – Sementara sang kompetitor Epic Games selalu menawarkan gamer PC game-game gratis tiap minggunya, bagi mereka yang menggunakan PC untuk bermain game pasti telah terinstal juga salah satu platform marketplace game terkenal, Steam. Selain memiliki banyak judul game – game besar untuk dinikmati para gamer, Steam juga memiliki banyak game gratis yang tak kalah bagusnya.

Ambil contoh DoTA 2, CSGO, PUBG, dan masih banyak lainnya. Bahkan game-game gratis tersebut selalu masuk sepuluh besar game dengan player aktif terbanyak di Steam itu sendiri. Namun meski telah disediakan game-game gratis, beberapa dari mereka merasa bahwa proses menambahkan game gratis tersebut ke Library terkadang sedikit menjengkelkan.

Prosedur Klaim Yang Kurang Efektif

Prosedur memasukkan game gratis di Steam menurut beberapa orang terkesan menjengkelkan. Pasalnya pengguna Steam harus memulai proses instalasi game gratis untuk menambahkannya ke library mereka. Hal inilah yang menyebabkan perasaan jengkel bagi sebagian orang karena mereka harus menghentikan proses instalasi tepat setelah proses download dimulai. Tentu saja ini akan menciptakan folder-folder game yang hanya ada untuk memenuhi hardisk saja, kecuali memang akan dimainkan pada saat itu juga. Namun, baru-baru ini Valve telah mengubah cara mengklaim ratusan judul gratisnya dengan fitur baru yang sederhana.

Cukup Satu Tombol Untuk Klaim Game Steam

Fitur baru sederhana ini adalah tombol “Add to Library” yang dapat ditemukan di aplikasi Steam Desktop. Tombol ini akan hadir disetiap game gratis yang berfungsi seperti namanya yaitu menambahkan judul suatu game ke Library pengguna. Fitur ini mencakup semua hal gratis di Steam, termasuk DLC dan game-game yang tersedia gratis dalam waktu terbatas. Untuk pengguna Steam, fitur ini tentu saja sangat hebat. Pengguna hanya perlu menekan satu tombol saja dan otomatis game gratis tersebut telah masuk ke dalam Library.

Bagi sebagian orang, mungkin terasa aneh bahwa Steam membutuhkan waktu lama untuk mengimplementasikan fitur ini. Epic Games Store memungkinkan game gratisnya ditambahkan ke perpustakaan pengguna tanpa kerumitan proses instalasi. Terlebih, di Epic Games Store, pengguna akan selalu mendapatkan game-game gratis baru setiap minggu, sedangkan Steam tidak memiliki penawaran seperti itu.

Baca Juga : Steam Deck Segara Hadir Di Asia! Indonesia Kebagian?

Steam nampaknya lebih memfokuskan pada penawaran dengan diskon-diskon yang fantastis. Pengguna biasanya akan menyiapkan dompet mereka di musim panas untuk menyambut Steam Summer Sale. Pada saat itu akan ada banyak diskon untuk ratusan judul – judul game dari yang indie hingga triple A.

Bagaimana menurut kalian? Apa kalian merasa terbantu dengan fitur baru ini? Jika kalian ingin tahu lebih banyak berita seputar game, kalian bisa mengunjungi Gamefinity. Buat kalian yang mau gacha atau top up game kesayangan kalian bisa langsung klik Gamefinity.id

Alasan Carry Menjadi Role Tersulit

GAMEFINITY.ID, JAKARTA – di antara lima role yang tersedia pada game MOBA (Mobile Battle Arena), role Jungler atau Carry merupakan role yang sangat penting atau krusial dalam pertandingan 5 vs 5 ini, role ini juga menjadi penentu kemenangan  selain penguasaan baik mikro maupun makro. Seperti yang diungkapkan oleh pemain DOTA 2 Fear kalau Carry menjadi role tersulit saat ini.

Tak hanya sebatas pada DOTA 2 saja seperti yang dimainkan oleh pemenang The International tersebut, game MOBA lainnya seperti Mobile Legends, Arena of Valor, maupun League of legend juga demikian. Umumnya role Carry dikuasai oleh Assassin dan marksman karena HP yang dimilikinya sangat kecil tapi memberikan output damage yang sangat besar. Lantas, apa yang membuat jungler menjadi role yang sangat sulit untuk dikuasai seperti yang dikatakan oleh Fear tersebut?

Seorang Jungler Atau Carry Yang Baik Butuh Tanggungjawab Yang Sangat Besar Selama Match Berlangsung

Hero Carry Ling
Ling, salah satu role jungler pada game Mobile Legends Bang – Bang

Karena role Carry merupakan role kunci dalam pertandingan, seorang Carry yang baik diwajibkan untuk mengambil berbagai keputusan selama permainan tersebut berlangsung. Kapan harus menyerang musuh, merebut jungle musuh, mencuri lord, dan sebagainya. Sebisanya menghindari feeding atau blunder atau nantinya akan berakibat fatal, itu kenapa Carry butuh tanggungjawab yang begitu besar.

Fear pun melanjutkan, ketika dirinya berganti role menjadi Offlaner ia merasa lebih lega karena gameplay yang dibawakannya juga jauh lebih mudah tanpa harus berfikir banyak cara ketika dirinya saat menjadi Core atau Carry.

“Jadi Sejauh Ini Carry jadi role tersulit yang pernah dimainkan hari ini. Berbeda kalau jadi offlaner yang nggak terlalu banyak mikir. Maka dari itu Sebelumnya kamu harus mempertimbangkan terlebih dahulu matang–matang keputusan tersebut. Karena sekali kamu bikin kesalahan sedikit saja bakal berakibat fatal, kamu nggak akan berguna pada saat late game.  “

Simak tips bermain Core lainnya agar GG:

Jadi seperti itu alasan mengapa Carry atau Jungler menjadi role tersulit dalam MOBA saat ini, namun yang terlihat di lapangan sangat banyak pemain yang memaksakan dirinya untuk menjadi seorang core akan tetapi mereka terkadang melakukan feed yang berujung pada kekalahan tim.

Update terus informasi terkait game, review game dan gaming gears di Gamefinity. Selain 0itu, nikmati juga kemudahan dalam top up dan pembelian voucher game di Gamefinity.id

Kick Off Predator League 2022 dan Registrasi Seleksi Player

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Selasa (26/7), Kick off Asia Pacific Predator league 2022 dinyatakan dibuka sekaligus dibuka juga registrasi seleksi player. Predator league 2022 akan dilaksanakan di Tokyo, Jepang, pada November mendatang. Event Predator League sendiri diadakan sejak tahun 2018 dan menjadi event tahunan dengan dukungan Acer sebagai bentuk komitmennya mendukung dunia game dan Esport.

Predator League 2022 kali ini Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Selain hadiah 400.000 USD atau setara dengan 6 Miliyar Rupiah, event Predator League 2022 pendaftaran terbuka untuk individu dan bukanlah tim. Sehingga player Predator League nantinya terdiri dari individu-individu yang akan dijadikan satu membentuk sebuah tim yang akan bertanding di Tokyo, Jepang, November nanti.

Baca juga: Mobile Legends, Hero yang Berasal dari Karya Sastra

Tim kepelatihan Pradator League 2022 dari Indonesia juga akan diisi oleh Richard Permana, selaku Head Coach Predator League 2022, Coach Dota 2 akan diisi Aditya Rosenda dan Coach PUBG akan diisi Deni Fianda. Player-player yang mendaftar Predator League nantinya akan diseleksi lebih dulu di awal oleh tim kepelatihan. Cara mendaftar menjadi Player Predator league dapat dilakukan di situs resmi garudaku atau Predator-League.com. Player yang lebih cepat mendaftar akan diseleksi lebih dulu oleh tim kepelatihan.

Kick Off Predator League

“Registrasi akan langsung diperiksa oleh tim kepelatihan, dari 256 Individu yang mendaftar akan dikerucutkan menjadi 20 player DoTA dan 16 Player PUBG. Seteah itu akan diruncingkan kembali menjadi 10 player DoTA dan 8 Player PUBG untuk langsung diterbangkan ke Jakarta. Nantinya seleksi terakhir akan memilih player yang akan dibawa ke Jepang dengan komposisi 6 player DoTA dan 5 player PUBG,” jelas Richard, Head Coach Predator League 2022.

Untuk para player yang mendaftar Predator League di luar Jakarta, tidak perlu khawatir karena assestment 1 dan 2 akan berlangsung secara online. Sehingga pemilihan secara offline baru akan terjadi Jakarta setelah terpilih 10 player DoTA dan 8 player PUBG. Pemilihan ini akan dilakukan dengan scrim internal, Coach Adit dan Defiant akan melihat chemistry, skill, komunikasi serta decision para player yang diterbangkan ke Jakarta. Dari scrim juga, para Coach Predator League berharap akan terbentuk komunikasi.

Baca juga: Buff Rahasia Pada Hero Mobile Legends yang Harus Diketahui

Persiapan Predator League ini bukan hanya mementingkan high mechanical player. Nantinya para Coach dari Predator League akan menyesuaikan latihan sebelum ke Jepang. Hal yang akan dilatih adalah komunikasi antar player. Karena player Predator League berbeda dari tahun sebelumnya berupa tim, maka Coach Predator League harus melatih komunikasi agar terbentuk chemistry.

Dalam Kick Off Predator League 2022, Coach Adit dan Coach Defiant mengatakan tantangannya adalah menyatukan chemistry player. Selain itu, player harus bisa memahami pola pikir rekan satu timnya.

“Nanti dalam Predator League, tim yang bertanding dari berbagai negara. Semua strategi akan mudah dijalankan kalau komunikasi dan chemistry dapat antar player. Selain itu, player juga harus memahami rekan satu tim dan harus komitmen untuk juara,” Jelas Coach Adit selaku coach DoTA 2.

Baca juga: Mobile Legends, Fakta yang Jarang Diketahui Player

Tetapi ketika ditanyai bagaimana kelanjutan tim yang telah terbentuk untuk Predator League ke depannya, Richard sendiri menjelaskan bahwa Predator League sebagai kendaraan saja. Nantinya para Player bisa maju sebagai tim yang diakuisi klub esport atau akan direkrut oleh klub esport. Itu kami serahkan kembali ke para player, Predator League hanya akan menjadi kendaraan mereka play off di Tokyo, Jepang. Setelah Predator league 2022 selesai itu akan kembali ke keputusan player masing-masing.

Jadwal The International 11 Telah Diumumukan

GAMEFINITY.ID, PATI – Fans Dota 2 tak lama lagi akan kedatangan event esport terbesar yang ada di Dota 2. Salah satu turnamen esport Dota 2 paling bergengsi di dunia, The International bakal segera dilaksanakan. Akan ada tiga puluh tim besar yang saling berebut predikat tim Dota 2 terkuat di seluruh dunia. Kali ini negara yang dipilih sebagai tempat berlangsungnya turnamen adalah Singapura.

Jadwa The International 11

The International
Singapura akan menjadi tuan rumah untuk T1 11

Valve baru – baru ini telah memberikan jadwal pasti The International 11. Tak berubah dari TI 10 sebelumnya, tahun ini pertadingan akan kembali terbagi ke empat segmen. Segmen pertama Qualifiers dilanjut Group Stage, lalu ke main event yaitu Playoff dan terakhir Final. Berikut tanggal berlangsungnya The International 2022: 

  • Qualifier : 8 – 12 Oktober
  • Group Stage : 15-18 Oktober
  • Playoff : 20-23 Oktober di SunTec Singapore
  • Final : 29-30 Oktober di Singapore Indoor Stadium

Bagi yang berkeinginan untuk mendukung tim favorit di Main Event nanti secara langsung, kalian dapat datang ke SunTec Singapore. Dan untuk finalnya nanti akan dilaksanakan di Singapore Indoor Stadium. Untuk harga tiket masuknya akan diumumkan kedepannya oleh Valve.

Nonton Langsung TI 11

Bagi Penggemar Dota 2 terutama yang berada di region Asia Tenggara tentunya sangat senang sekarang ini. Pasalnya kita dapat mendukung tim idola kita secara langsung tanpa harus merogoh kocek yang cukup banyak jika dibanding TI sebelumnya. Terutama para fans Dota 2 di Indonesia yang bertetangga dekat dengan Singapura. Setelah lebih dari satu dekade, kita bekesempatan untuk menonton tim jagoan kita berlaga di The International tanpa terhalang oleh layar monitor.

The International merupakan turnamen Dota 2 terbesar di dunia. Turnamen ini telah dilaksanakan sebanyak sepuluh kali. Dan yang kesebalas ini akan dilaksanakan di negeri singa, Singapura. Ini bukan kali pertama The International dilaksanakan di Asia. Sebelumnya pada tahun 2019 The International memilih Shanghai, Tiongkok sebagai tuan rumah.

Memiliki prize pool tertinggi membuktkan bahwa The International menjadi salah satu turnamen yang paling dinanti oleh penggiat esport terutama Dota 2 itu sendiri. Saat detik ini pun prize pool untuk TI11 masih terus bertambah hingga main event nanti.

Bagaimana menurut kalian? Apa kalian sudah besiap mendukung tim andalan kalian secara langsung di Singapura?

Tetap update berita seputar game di Gamefinity. Jangan lupa buat yang mau top up untuk game kesayangan bisa banget klik gamefinity.id.

Hot News Game Minggu Ini, 24-29 April 2022

GAMEFINITY.ID, YOGYAKARTA – Berita game minggu ini banyak dihiasi oleh crossover dari beberapa game besar seperti PUBG Mobile yang berkolaborasi dengan anime Evangelion dan Call of Duty Warzone serta Vanguard yang menghadirkan bundle dan skin bertema Godzilla dan Kong. Final Fantasy Brave Exvius yang juga tidak mau kalah dengan berkolaborasi bersama salah satu franchise game RPG terpopuler, yaitu Persona 5 Royal. Berikut adalah rekap singkat tentang berita-berita menarik seputar dunia game pada minggu ini.

Call of Duty: Warzone & Vanguard Akan Hadirkan Godzilla dan Kong

Game
Call of Duty Warzone & Vanguard Akan Hadirkan Godzilla dan Kong

Season 3 dari CoD: Warzone & Vanguard yang berjudul “Classified Arms” telah dirilis pada 27 April kemarin. Selain itu, Activision selaku pengembang dari kedua game tersebut juga telah  merilis trailer berjudul Operation Monarch yang akan menghadirkan monster Godzilla, Kong, serta Mechagodzilla sebagai bundle untuk kedua game tersebut.

Ketiga monster ini nantinya akan muncul menjadi skin untuk operator di kedua game tersebut. Selain itu, ada juga legendary weapons dari masing-masing monster ini beserta item-item lainnya yang akan muncul dalam bundle yang sama. Operation Monarch sendiri sudah dikonfirmasi akan dirilis pada 11 Mei 2022.

RRQ Hoshi Menangkan MPL Setelah Mengalahkan Onic Esport

Game
RRQ Hoshi Menangkan MPL Setelah Mengalahkan Onic Esport

Grand Final MPL Season 9 baru saja berakhir dengan kemenangan bagi RRQ Hoshi atas Onic Esport. Pada game pertama, RRQ Hoshi mengambil inisiasi serangan dengan terus melakukan tekanan pada tim Onic Esport. Hal ini membuat tim RRQ berhasil memenangkan match pertama di menit ke 20. Meskipun pada babak kedua Onic berhasil mengamankan score dengan memenangkan match di menit ke-25, pertandingan ini pada akhirnya tetap dimenangkan oleh RRQ Hoshi dengan score akhir 4-1.

Game PUBG Mobile Akan Berkolaborasi Dengan Evangelion

Game
Game PUBG Mobile Akan Berkolaborasi Dengan Evangelion

PUBG Mobile kembali memberikan berita bahagia untuk para penggemar anime Jepang. Setelah berkolaborasi dengan Jujutsu Kaisen, mereka Kembali mengumumkan kolaborasi dengan salah satu anime mecha terpopuler, Neon Genesis “Evangelion”. Evangelion sendiri merupakan salah satu anime mecha yang cukup populer dikalangan komunitas pecinta anime.

Belum diketahui tanggal pasti dari kolaborasi ini, tetapi Tencent & KRAFTON selaku publisher dari game ini sudah mengkonfirmasi bahwa kolaborasi ini akan dirilis bulan Mei ini.

Activision Resmi Mengumumkan Call of Duty: Modern Warfare 2

Game
Activision Resmi Mengumumkan Call of Duty Modern Warfare 2

Penggemar setia dari Call of Duty pasti sudah pernah memainkan Call of Duty: Modern Warfare 2 yang dirilis pada tahun 2009. Walaupun menggunakan judul yang sama, Call of Duty: Modern Warfare 2 terbaru ini tidak akan menjadi remake ataupun remastered dari CoD: MW2 2009, melainkan hanya kelanjutan dari reboot Call of Duty: Modern Warfare. Sebelum, sekuel dari reboot Call of Duty: Modern Warfare diumumkan Februari lalu bersama dengan Call of Duty: Warzone 2. Keduanya kemungkinan akan dirilis akhir tahun ini. Sementara untuk Call of Duty: Modern Warfare 2, belum ada informasi lebih lanjut tentang perilisan game ini.

Game Final Fantasy Brave Exvius Berkolaborasi Dengan Persona 5 Royal

Game
Game Final Fantasy Brave Exvius Berkolaborasi Dengan Persona 5 Royal

Kolaborasi antara Persona 5 Royal dengan War of the Visions: Final Fantasy Brave Exvius versi global telah diumumkan oleh Square Enix. Event kolaborasi ini berlangsung pada 27 April 2022 kemarin sampai 31 Mei 2022. Selama kolaborasi ini, ada karakter, event, serta special quest baru bertema Persona 5 Royal yang muncul.  Kolaborasi antara kedua franchise game RPG tersebutnya disambut hangat oleh para fans.

Player Virtus.Pro Dipecat Setelah Menggambar Simbol “Z” di minimap game Dota 2

Game
Player Virtus.Pro Dipecat Setelah Menggambar Simbol “Z” di minimap game Dota 2

Organisasi esport Rusia, Virtus.Pro, resmi memecat salah satu pemainnya yang bernama Ivan “Pure” Moskalenko setelah ia menggambar simbol huruf “Z” dalam pertandingan resmi DPC EEU. Virtus.Pro yang saat bertanding itu sebagai tim outlander, terpaksa harus menerima hukuman diskualifikasi dari panitia turnamen. Mereka secara langsung akan tereliminasi, serta kehilangan hak bermain di pertandingan Lower Bracket.

Simbol “Z” sendiri mempunyai arti sebagai tanda dukungan terhadap invasi Rusia atas Ukraina. Masih belum jelas dasar-dasar apa yang menjadikan huruf Z sebagai simbol dukungan, tetapi teori paling terkenal mengatakan bahwa simbol Z merujuk pada masing-masing daerah di mana pasukan biasanya ditempatkan.

Itulah rekap hot new game minggu ini versi Gamefinity ID. Untuk rekap lebih lengkapnya tentang keseluruhan berita apa saja yang muncul seputar game pada minggu ini, bisa simak langsung di channel Youtube Gamefinity ID di bawah ini.