Tag Archives: Dying Light

5 Game Open-World Zombie yang Harus Kamu Coba

GAMEFINITY.ID, Bandung – Suka game zombie tapi ingin menikmati dunia open-world? Terdapat banyak pilihan game open-world zombie dengan berbagai ciri khas dan konsep menarik. Tidak heran konsep dengan konsep dunia dipenuhi zombie masih digandrungi oleh publik, baik itu film, serial TV, dan game.

Sering sekali game zombie dengan open world mengandalkan dunia yang luas sambil menambah elemen seram dan mencekam. Tidak heran masih banyak pemain yang mengincar game dengan konsep seperti itu. Mulai dari game action-adventure, shooter, dan pastinya survival horror, Gamefinity.id telah memilih 5 game open-world zombie yang harus kamu coba.

Project Zomboid

5 best open-world zombie game Project Zomboid

Project Zomboid pertama kali beredar secara publik pada 2013 di Steam dan konsisten mendapat update, dengan versi Build 41 rilis pada 2021. Mengambil sudut pandang isometric dan art style yang sederhana, game ini menggunakan campuran mekanik survival dan RPG, namun lebih berfokus untuk menghindari para zombie.

Dalam Project Zomboid, pemain diceritakan terjebak di Louisville, Kentucky setelah zombie mewabah. Untuk bertahan hidup, pemain harus mencari item penting dan memperhatikan status vital seperti hunger, tiredness, pain, dan mental state. Jika ingin menambah gameplay lebih seru lagi dengan kustomisasi, terdapat banyak mod tersedia.

Dead Rising Series

5 best open-world zombie game Dead Rising

Berbicara tentang game horor zombie, Capcom sudah sangat terkenal dengan franchise Resident Evil. Namun, ternyata publisher asal Jepang itu memiliki satu lagi franchise game zombie, yaitu Dead Rising. Ditambah lagi, setiap entri Dead Rising menggunakan konsep open world.

Combat yang terlihat di franchise Dead Rising sangat over-the-top, pemain bisa menyaksikan zombie mayhem yang sangat besar dalam satu adegan. Elemen ini berhasil menjamin elemen menyenangkan sebagai salah satu franchise game open-world zombie terbaik.

State of Decay Series

5 best open-world zombie game State of Decay

Dibesut oleh Xbox, franchise State of Decay menjadi salah sati franchise open-world zombie terfavorit penggemar. State of Decay 2 menjadi entri yang paling terkenal sampai saat ini, dengan entri berikutnya sedang dalam pengembangan.

Tingkat kesulitan yang menuntut pemain agar berkembang dalam gameplay menjadi elemen menyenangkan dari franchise ini. Pengalaman gameplay ini menjadikannya representasi sebuah dunia penuh zombie yang kejam dan tanpa mengenal ampun. Terlebih, combat-nya sangat memuaskan beserta visual dan musiknya.

Baca juga:

Days Gone

5 best open-world zombie game Days Gone

Jika menginginkan game zombie dari PlayStation, sering sekali kebanyakan merekomendasikan franchise The Last of Us. Namun, tidak sedikit pula yang mengenal dan merekomendasikan Days Gone. Perbedaannya dengan The Last of Us adalah penggunaan konsep open-world.

Meski saat awal perilisannya sebagai game eksklusif PS4 mendapat reaksi beragam, perilisan versi PC membuatnya semakin bersinar, menjadikannya sebagai salah satu game open-world zombie terbaik bagi penggemar. Days Gone menampilkan open world yang ekspansif, elemen survival kuat, dan cerita yang mengeksplorasi tema harapan, kesetiaan, serta kehilangan.

Dying Light Series

5 best open-world zombie game Dying Light

Dying Light dan Dying Light 2: Stay Human berhasil menggabungkan konsep dunia open-world zombie dengan mekanik parkour. Tidak hanya itu, zombie dalam kedua game mengikuti siklus siang dan malam, di mana mereka akan lebih ganas saat malam hari.

Jika kebanyakan game zombie mengandalkan karakter pemain untuk menggunakan senjata api, Dying Light dan Dying Light 2 justru mengandalkan senjata melee.

Sistem combat parkour-nya sangat mengalir dan cepat, cocok untuk pemain yang ingin mengandalkan mobilitas. Dunia dari kedua game tersebut sangat masif. Dying Light 2 memiliki konten yang luas karena menjadi game live service.

Itulah lima game open-world zombie yang harus kamu coba.

Dying Light 2 Unjuk Roadmap Baru, Ada Collab For Honor

GAMEFINITY.ID, Bandung – Techland tampaknya tidak ingin segera memperlambat dan menghentikan dukungan untuk Dying Light 2: Stay Human. Pertengahan September lalu, mereka mengungkap roadmap berisi konten yang akan datang di game open world zombie parkour besutannya itu pada musim gugur dan musim dingin mendatang. Salah satunya adalah kolaborasi dengan For Honor dari Ubisoft.

Roadmap Terbaru Dying Light 2 Berisi Berbagai Konten yang Akan Datang mulai Musim Gugur Ini

Dying Light 2 roadmap fall-winter 2023

Techland membagikan roadmap konten pada musim gugur dan musim dingin mendatang untuk game zombie besutannya itu. Pihaknya mengungkap game tersebut akan mendapat berbagai konten penting seperti misi baru, senjata baru, dan Tower Road. Selain itu, mereka berencana untuk menggelar event spesial Halloween dan Winter.

Roadmap itu juga menjanjikan serangkaian fitur yang tentunya akan menguntungkan penggemar, terutama cross-save. Ada juga FOV slider di versi Xbox Series S dan Text Chat. Lebih menariknya lagi, terdapat difficulty Nightmare, tingkat kesulitan yang jauh lebih sulit daripada biasanya.

Tidak lengkap sampai di situ, Dying Light 2 berencana untuk menggelar dua kolaborasi. Pada Oktober, kolaborasi dengan Vampire: The Masquerade akan digelar sebelum event Halloween. Bulan berikutnya, giliran For Honor besutan Ubisoft yang mendapat giliran kolaborasi.

Terakhir, Techland juga berencana untuk merayakan anniversary kedua perilisan game tahun depan. Detail berbagai event ini belum terungkap secara lengkap, nantinya tim pengembang akan membagikan informasi lebih lanjut.

Baca juga:

Techland sudah Mulai Bocorkan Dying Light 3?

Meski Techland masih mendukung dan memperbaharui Dying Light 2, baru-baru ini tim pengembang bertanya pada penggemar di Twitter tentang kemungkinan sekuelnya, Dying Light 3. Pertanyaannya adalah hero macam apakah yang ingin mereka mainkan. Tampaknya “GRE Agent turned good” menjadi pilihan terpopuler.

Hal ini juga menjadi pertanyaan apakah Techland sudah mulai membocorkan game selanjutnya dari franchise Dying Light. Pasalnya, mereka sedang meningkatkan minat pemain terhadap sekuelnya akhir-akhir ini.

“Kurasa di game ketiga, jika itu terwujud, karakternya akan memiliki lebih banyak kekuatan, lebih banyak skill, dan lebih banyak ability sebagai skill set dasarnya,” ungkap Tymon Smektała selaku direktur franchise Dying Light pada VGC tahun lalu.

Meski rumor kemungkinan Dying Light 3 sedang dikembangkan mulai menguat, tampaknya Techland ingin mempertahankan Dying Light 2 saat ini. Mereka sudah berencana untuk memberi post-launch support selama lima tahun setelah peluncuran.

Dying Light 2 Gelar Event Kolaborasi dengan The Walking Dead

GAMEFINITY.ID, Bandung Game zombie populer Dying Light 2: Stay Human menggelar kolaborasi dengan franchise The Walking Dead. Franchise buatan Robert Kirkman itu tengah merayakan hari jadinya ke-20. Untuk merayakannya, game besutan Techland itu menggelar sebuah event berkolaborasi berisi konten dan deretan tantangan yang sudah dimulai pada 26 Juli 2023.

Penggemar tentu sudah tidak asing lagi dengan The Walking Dead dari serial komik dan serial televisinya. Berkat kepopuleran serial televisinya, franchise buatan Robert Kirkman itu sudah mendapat spin-off dan adaptasi dalam bentuk berbagai media, termasuk game. Sementara itu, Dying Light 2 merupakan game zombie open-world buatan Techland yang unik berkat fokusnya pada parkour dan combat melee.

Deretan Tantangan selama Event Kolaborasi Dying Light 2 dengan The Walking Dead

Dalam event kolaborasi ini, terdapat tiga segmen tantangan. Pertama adalah tujuh daily challenge. Segmen ini menghadirkan satu tantangan perhari antara 26 Juli dan 2 Agustus 2023. Terdapat reward cover buku komik digital jika menyelesaikan setiap tantangannya. Jika menyelesaikan ketujuh tantangan itu, pemain berhak mendapat sebuah weapon charm berbentuk topi sheriff milik Rick Grimes.

Segmen kedua adalah sebuah weekly challenge yang terpisah. Kali ini pemain wajib mengalahkan total 850 musuh saat event berlangsung. Jika berhasil, pemain akan mendapat senjata pemukul baseball khas milik Negan, Lucille. Tidak hanya itu, sebuah blueprint juga tersedia untuk kustomisasi Lucille.

Segmen terakhir tentu melibatkan semua pemain Dying Light 2 dengan Global Goal. Mereka harus mengalahkan total lebih dari 160 juta musuh. Jika berhasil, semuanya berhak mendapat topi sheriff milik Rick Grimes yang bisa dipakai.

Baca juga:

Tersedia Juga Bundle Kosmetik

Dying Light 2 The Walking Dead bundle

Tidak hanya sederetan tantangan, event kolaborasi ini juga menghadirkan sebuah bundle kosmetik. Bundle tersebut tersedia di Dying Light 2 shop dengan harga US$8 dan berisi beberapa item bertema The Walking Dead tambahan. Keempat item itu adalah outfit khas Rick Grimes, paraglider bertema The Walking Dead, dan senjata Michonne’s Katana serta Negan’s Knife.

Event kolaborasi Dying Light 2: Stay Human dan The Walking Dead akan berakhir pada 2 Agustus 2023.

Game Dying Light 2 Kurang Menakutkan? Tidak Menegangkan!

Gamefinityid, Bekasi – Salah satu hal yang membedakan seri Dying Light dari game zombie lainnya adalah sistem menjelajahnya. Parkour adalah komponen integral dari Dying Light dan Dying Light 2 yang memberi player cara unik untuk berinteraksi dengan dunia game. Dengan parkour, pemain dapat memanjat benda, dan melakukan lompatan akrobatik. Player juga dapat melakukan gerakan ini di dalam pertempuran.

BACA JUGA: 

Siang hari adalah waktu yang relatif aman bagi pemain untuk menjelajah, mengais, dan menyelesaikan tujuan, sebaliknya, Malam hari adalah cerita yang berbeda. Sementara malam hari di Dying Light pertama adalah perjuangan terus-menerus untuk bertahan hidup, malam Dying Light 2 cukup mudah dilalui. Jika Techland memutuskan untuk rilis sekuel lain, mereka harus melihat ke dalam game pertama dan membuat malam di game selanjutnya lebih menakutkan.

Dying Light Pertama untuk Si Paling Berani

Dying Light

Pukul 21:00 setiap hari di Dying Light pertama, hampir semua penerangan di kota Harran padam. Pemain hampir tidak dapat melihat dengan jarak beberapa meter di depan mereka, sehingga perlu menggunakan senter. Infected menjadi lebih aktif pada malam hari. Standard Infected dapat memanjat dan berlari mengejar pemain dan Infected khusus seperti Night Walkers dapat mendeteksi pemain dan menarik Infected lain ke lokasi mereka.

Baca juga:

Jenis terkuat dari semua Infected tidak diragukan lagi adalah Volatile. Volatile sangat kuat, tahan lama, tapi juga cepat. Kehadiran mereka pada saat malam harilah yang membuat malam hari di Dying Light begitu menakutkan. Infected biasa mencari mangsa di permukaan jalan, sementara varian khusus dapat ditemukan di jalan juga di atas atap.

Malam di Dying Light yang Cenderung Lebih Mudah

 Dying Light 2

Berbeda dengan seri sebelumnya, serangan malam hari Dying Light 2 jauh lebih mudah dilalui untuk veteran Dying Light. Malam tidak sepenuhnya gelap gulita lagi karena ada setitik cahaya bulan yang menembus jalan-jalan di Villedor.

Baca juga:

Selain itu, hampir semua yang Terinfeksi hanya dapat ditemukan di permukaan jalan. Secara tersirat, Dying Light 2 memberi tahu para pemain bahwa mereka akan baik-baik saja selama mereka tetap berada di atap.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

7 Game Zombie Terbaik Sepanjang Masa, The Last of Us Masuk?

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Siapa yang suka dengan game yang bertemakan zombie? Seperti yang kita ketahui bahwa game zombie dibuat dari cerita fiksi untuk film dan novel. Makhluk ini memiliki insting untuk memakan manusia dan makhluk–makhluk hidup lainnya.

Dilansir Red Bull, game konsol pertama yang menampilkan zombie adalah Zombie Zombie dari Quicksilva yang dirilis pada tahun 1984.

Dalam game, zombie dibuat ada yang bisa berjalan hingga ada juga yang loncat ataupun melakukan parkour. Zombie pun semakin berkembang menjadi villain.

Baca juga: Ini Dia, 5 Rekomendasi Anime Sports yang Memacu Adrenalin

Daftar Game Zombie Terbaik Sepanjang Masa

Tujuh game bertemakan zombie ini dinilai sebagai game zombie terbaik sepanjang masa. Bahkan ada yang mendapatkan penghargaan Game of the Year loh. Ada yang pernak kalian mainkan?

  1. The Last of Us

Game Zombie

Game zombie pertama yang harus dimainkan adalah The Last of Us yang dirilis pertama kali pada tahun 2013 di Playstation 3. Apalagi game ini sekarang dijadikan serial dan tayang di HBO Max. Permainan pun kembali viral.

Game The Last of Us ini sudah mendapatkan 240 penghargaan Game of the Year pada tahun 2013. Permainan ini dinilai 9 dan 10. Angka ini memang pantas disematkan karena game ini sudah dalam tahap sempurna. Cerita yang menyentuh dan seru, permainan yang menegangkan, sampai grafis terbaik ada dalam permainan konsol tersebut.

Game The Last of Us sudah ada dalam bentuk Re-master dan tersedia di PS4.

Baca juga: Wajib Kamu Coba 10 Game Gratis Tanpa Iklan

  1. Resident Evil Series

Game Zombie

Mungkin dari kalian lebih tahu kalau Resident Evil merupakan serial film zombie terkenal. Namun, kenyataannya Resident Evil merupakan game series yang rilis pertama kali pada ahun 1996 oleh Capcom. Sampai sekarang Resident Evil menjadi salah satu seri game zombie paling laku.

Hingga saat ini sudah ada tujuh game Resident Evil Series. Disarankan kamu harus mencoba seri Resident Evil 2 Remake, Resident Evil 4, dan Resident Evil 7. Keseruannya tersendiri terletak pada grafis klasik terbaik yang bikin kamu merinding ketakutan.

Baca juga: Ini Dia List 20 Game Offline Terbaik Saat Kehabisan Kuota

  1. World War Z

Game Zombie

World War Z sendiri pertama kali menjadi sebuah film, di mana nantinya dikembangkan menjadi sebuah game dengan judul yang sama. Permainan World War Z tersedia untuk konsol Playstation 4, Xbox One, dan PC.

World War Z mirip seperti Left 4 Dead karena permainan tembak-tembakan ini dimainkan per stage dan bisa dilakukan online serta offline. Game ini baru dirilis pada 16 April 2019

  1. Days Gone

Game Zombie

Days Gone dirilis pada 26 April 2019 yang diluncurkan eksklusif di Playstation 4. Zombie dalam game ini disebut “Freakers” dan mereka gemar berkumpul menjadi satu kelompok untuk menyerang mangsanya.

Game ini bisa dimainkan untuk single player. Kisah dan permainannya sangat seru dan mengasyikkan.

  1. Dying Light

Dying Light menjadi game zombie terbaik selanjutnya untuk konsol PS4, Xbox One hingga PC. Game yang dirilis pada 2015 ini memang sangat menengangkan. Apalagi saat malam hari tiba di dalam game tersebut karena zombie akan mengejar sang pemain.

Zombie di sini tidak hanya berlari saja, melainkan juga bisa melompat tinggi hingga parkour. Pastinya kamu deg-degan saat bermain game ini.

  1. Life After

Game Zombie

Life After merupakan game RPG yang dirilis untuk Android dan iOS dengan gratis. Sejak permainan ini muncul pada 2018, game ini termasuk paling laris karena lebih dari satu juta orang mengunduhnya.

Sampai saat ini Life After masih masuk ke dalam 10 game terbaik di Top Grossing Games Google Play Store.

  1. Plant vs Zombies Series

Game Zombie

Baca juga: Kesal Performa Game di Android, Begini Cara Meningkatkannya

Sebagian besar dari kalian pasti tahu tentang game Plant vs Zombies Series. Kamu akan mengendalikan tanaman – tanaman ini untuk melawan para zombie. Berbagai macam tanaman ini mempunyai kekuatan agar bisa melindungi rumah dari serangan para zombie.

Game ini pertama kali dirilis untuk PC dan iOS pada tahun 2009 lalu. Pada tahun 2013 sekuel kedua Plant vs Zombie 2: It’s About Time muncul. Ada juga seri Plants vs Zombies: Garden Warfare.

Dying Light 2 Capai Penjualan Total 5 Juta Unit Pada Bulan Pertama

GAMEFINITY.ID, BANDUNG – Akhirnya penantian lama Techland untuk meliris Dying Light 2 terbayar. Pertama kali diumumkan di E3 2018, sekuel dari Dying Light ini telah menuai pujian dari pemain dan kritikus. Terlebih, Dying Light 2 telah terjual sebanyak 5 juta unit pada bulan pertama. Itupun untuk semua platform.

Dilansir dari GameRadar, Techland mengumumkan melalui press release-nya bahwa penjualan Dying Light 2 telah capai 5 juta unit pada 28 Februari 2022. Padahal, Dying Light 2 sendiri baru dirilis pada 3 Februari 2022, kurang lebih tiga minggu untuk mencapai prestasi ini.

Techland juga menyatakan penjualan Dying Light 2 terus naik pada bulan selanjutnya, meski mereka tidak mengungkapkan angka pastinya. Setidaknya, penjualan Dying Light 2 sampai sekarang bisa menjadi lebih dari 5 juta unit. Pemain tampaknya sangat menikmati sekuel dari Dying Light setelah menunggu selama tujuh tahun setelah perilisan pendahulunya.

Pemain dan kritikus telah memuji sistem parkour, combat, dan juga elemen open world yang disediakan Dying Light 2.

Konten Baru Akan Hadir di Dying Light 2?

Dying Light 2 visual

Techland juga mengumumkan mereka akan mempersiapkan berbagai konten baru untuk Dying Light 2. Salah satu di antaranya adalah beberapa fitur yang “highly requested” oleh pemain. Konten baru ini akan rilis dalam patch pekan depan.

Sebelumnya, mode New Game Plus akan dirilis akhir April ini. Dengan kata lain, mode New Game Plus bisa menjadi salah satu fitur yang “highly requested” oleh pemain yang ingin kembali menikmati ceritanya.

Techland juga mengatakan patch yang akan dirilis akhir April ini akan menjadi salah satu update terbesar bagi Dying Light 2.

Techland sebelumnya telah berjanji mereka akan menambah berbagai update dan DLC selama kurang lebih lima tahun untuk Dying Light 2.

Baca juga: Semua yang Bermasalah dengan Call of Duty Vanguard

Pendahulunya, Dying Light, Capai Penjualan Total 20 Juta Unit!

Dalam press release yang sama, pendahulunya, Dying Light, juga telah mencapai penjualan total 20 juta unit untuk semua platform. Dengan kata lain, franchise Dying Light sudah mencapai penjualan total 25 juta unit. Angka ini menjadi kebanggaan bagi Techland semenjak Dying Light pertama kali dirilis pada 2016