Tag Archives: EA

Apex Legends Kolaborasi dengan Post Malone!

GAMEFINITY.ID, Bandung Apex Legends memang diharapkan akan memulai season 19 pada 31 Oktober mendatang berdasarkan periode akhir battle pass season 18. Siapa sangka, game battle royale besutan EA itu ternyata mengumumkan sudah menggandeng Post Malone untuk berkolaborasi! Event kolaborasi itu akan dimulai 7 November, seminggu setelah season 19 dimulai.

Post Malone sudah Lama Menggemari Apex Legends

Post Malone playing Apex legends

Rapper kondang itu mengakui kegemarannya pada game, terutama genre FPS dan battle royale. Salah satunya adalah Apex Legends yang menjadi favorit terbesarnya. Ia sudah terkenal telah bermain game FPS tersebut. Bahkan ia pernah bermain bersama dengan streamer populer seperti iiTzTimmy.

Setelah menikmati grinding yang cukup lama, rapper di balik lagu Circles itu akhirnya mendapat kesempatan untuk berkolaborasi dengan game FPS battle royale tersebut. Ia membagikan teaser di media sosial seperti Twitter, mengumumkan sebuah event kolaborasi akan digelar 7 November 2023, seminggu setelah dimulainya season 19.

Teaser itu berakhir dengan gambar Octane mengenakan sebuah skin baru. Tidak heran, Octane menjadi karakter favorit sang rapper. Sports Illustrated menyebut sang rapper sudah mengumpulkan setiap Heirloom sejauh ini.

Baca juga:

Jadi Pertama Kali Berkolaborasi dengan Selebriti

Kolaborasi dengan Post Malone menjadi kali pertama bagi Apex Legends dalam menggandeng seorang selebriti, terutama artis musik. Tentu ini bukan pertama kali bagi game battle royale lain. Contohnya Fortnite dan PUBG Mobile. Fortnite sudah pernah berkolaborasi dengan beberapa artis terkenal seperti Travis Scott dan Ariana Grande. PUBG Mobile juga pernah menggandeng Blackpink untuk menggelar event kolaborasi. Keduanya sampai menggelar sebuah konser virtual.

Belum diketahui seperti apa event yang akan digelar. Jika melihat durasi event tersebut, Collection Event dinilai lebih memungkinkan. Namun, sebuah konser virtual tampaknya tidak memungkinkan seperti yang dikatakan PC Gamer. Alasannya? Apex Legends terlihat tidak merujuk pada tipe metaverse seperti Fortnite.

Sementara itu, penggemar membanjiri subreddit Apex Legends dengan reaksi heboh. Banyak dari pengikut Post Malone, termasuk pemain pro dan streamer, mengucapkan selamat di media sosial.

Event kolaborasi Apex Legends dan Post Malone akan dimulai pada 7 November 2023 dan berlangsung selama dua minggu.

Battlefield 2042 Tembus Rekor Angka Pemain Aktif di Steam!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Baru saja memulai season 6, Battlefield 2042 ternyata sudah berhasil memecahkan sebuah rekor baru! Angka pemain aktif game FPS itu sudah berhasil melampaui rekornya saat peluncuran! Tampaknya ini menandakan satu lagi redemption setelah kekecewaan penggemar franchise saat peluncuran kontroversialnya.

Angka Pemain AKtif Battlefield 2042 Naik di Steam!

Battlefield 2042 new record player count

Pada 15 Oktober 2023 pukul 21:00 WIB, Battlefield 2042 berhasil mencapai 101.361 angka pemain aktif di Steam menurut SteamCharts. Secara mengejutkan, angka ini menjadi rekor tertingginya, melampaui rekor yang didapat saat peluncuran pada November 2021 dengan 100.590 pemain aktif.

Peluncurannya sangat terkenal sebagai salah satu peluncuran game terburuk dalam sejarah. Game besutan EA dan DICE itu menjadi kekecewaan terbesar bagi pemainnya, terutama penggemar setia franchise Battlefield. Tidak sedikit yang mengeluhkan terdapat banyak bug dalam game tersebut. Tidak hanya itu, entri terbaru tersebut melenceng dari ciri khas Battlefield. Oleh karena itu, banyak dari mereka merasa game FPS itu sebagai salah satu game terburuk sepanjang masa.

Namun, DICE tetap memastikan pihaknya tetap berkomitmen untuk mendukung Battlefield 2042 dan memberi banyak update yang berisi banyak perbaikan. Season 6, Dark Creations, sudah dimulai dan menghadirkan beberapa konten dan pengembangan quality of life.

Baca juga:

Berkat Free Weekend?

Battlefield 2042 free weekend October 2023

EA sendiri kembali menggelar free weekend untuk Battlefield 2042 pada 12-16 Oktober 2023 khusus pengguna Steam, PlayStation, dan Xbox. Pengguna dapat menikmati game FPS itu secara cuma selama periode tersebut. Keputusan ini tampaknya memicu kenaikan angka pemainnya di Steam.

Tidak hanya itu, terdapat diskon besar bagi pemain yang berminat membelinya. Contohnya, di Indonesia, harga versi Steam-nya menjadi senilai 105.440 rupiah dari 659.000 rupiah, turun 84 persen. Penawaran ini akan berakhir pada 27 Oktober mendatang.

Belum diketahui angka pemain untuk versi Xbox dan PlayStation. Akan tetapi, berkaca dari kenaikan angka pemain aktif di Steam, bukan tidak mungkin hal ini juga terjadi pada kedua platform tersebut.

Tampaknya akan sangat menarik untuk melihat apakah Battlefield 2042 berhasil mempertahankan mayoritas dari angka pemainnya kelak.

Halloween, Apex Legends Gelar Doppelganger Collection Event

GAMEFINITY.ID, Bandung – Apex Legends tidak ingin ketinggalan untuk meramaikan musim Halloween. Menjelang akhir season 18, game battle royale besutan Respawn Entertainment itu menggelar Doppelgangers Collection Event. Event tersebut berisi deretan kosmetik bertema Halloween baru dan sebuah mode baru penuh elemen seram,

Mode Baru Spesial: Trick N’ Treat Trios

Apex Legends Doppelganger Collection Event Trick n Treat Trios

Musim Halloween identik dengan trick or treat, maka Apex Legends menghadirkan sebuah mode spesial baru bertajuk Trick N’ Treat Trios. Mode ini menjadi Shadow Royale yang biasa menemani penggemar selama Halloween.

Mode ini mengambil latar di versi After Dark dari semua map. Dengan kata lain, setiap map di Apex Legends kini berubah menjadi versi malam penuh elemen seram. Cara bermainnya sederhana, pemain masih harus mengalahkan musuh, melakukan looting dari Supply Bin, dan mendobrak pintu. Tujuannya untuk mengumpukkan Candy. Candy nantinya bisa ditukar dengan treat ekstra, yaitu EVO Point, Ultimate Charge, atau 25 hitpoint boost untuk Shield.

Terdapat pula sebuah Survival Item baru, Copycat Kit.  Item ini akan memberi pemain akses ability legend tambahan yang bisa digunakan selama match berlangsung.

Skins Bertema Halloween yang Gahar di Apex Legends!

Terdapat 24 item kosmetik berupa skin yang bisa diperoleh selama Apex Legends Doppelgangers Collection Event berlangsung. Tentunya, semua skin tersebut bertema Halloween yang bisa diperoleh atau dibeli selama event berlangsung.

Apex Legends Doppelganger Collection Event Vantage Legendary Skin Apex Legends Doppelganger Collection Event Newcastle Legendary Skin Apex Legends Doppelganger Collection Event Pathfinder Legendary Skin

Contoh skin yang bisa diperoleh adalah skin Legendary bertema Halloween untuk Vantage, Newcastle, dan Pathfinder. Seluruh 24 item tersebut bisa diperoleh dengan menukarkan Apex Coins atau Crafting Metals. Pemain juga bisa membeli Doppelgangers Event Apex Packs di in-game shop.

Jika berhasil memperoleh semua skin tersebut, pemain berhak mendapatkan skin Prestige untuk Revenant, Apex Nightmare. Hal ini tidak mengherankan karena season 18 berfokus pada Revenant dan lore di baliknya. Pasalnya, karakter itu sudah di-rework.

Baca juga:

Apex Legends Doppelganger Collection Event Revenant Prestige Skin All 3 Stages

Skin Prestige itu memiliki sebuah finisher baru, yaitu menyerap legend yang sudah gugur pada tubuh chassis-nya. Ditambah, Apex Nightmare memiliki tiga stage yang menampilkan Revenant lebih menyeramkan.

Doppelgangers Collection Event di Apex Legends akan dimulai pada 17 Oktober dan berakhir pada 31 Oktober mendatang.

CEO Disney Diminta Akuisisi EA? Ambisi Jadi Raksasa Gaming?

GAMEFINITY.ID, Bandung – Para eksekutif Disney ternyata dilaporkan ingin pihak perusahaan mengakuisisi Electronic Arts atau EA! Mereka meminta Bob Iger selaku CEO untuk mempertimbangkan agar perusahaan dengan julukan House of Mouse itu mengakuisisi salah satu publisher game terbesar itu demi mewujudkan ambisi sebagai raksasa gaming. Namun, tampaknya Iger tidak begitu tertarik. Benarkah demikian?

CEO Disney Diminta untuk Akuisisi EA?

Disney EA

Menurut laporan Bloomberg, sekelompok eksekutif senior ingin Iger mulai mempertimbangkan untuk mengakuisisi publisher game besar, salah satunya EA. Tujuannya agar Disney bisa berubah dari pemegang lisensi game menjadi raksasa game.

Disney EA Star Wars Jedi

Keputusan ini tampak masuk akal. Pasalnya EA sudah terkenal membuat game Star Wars. Publisher tersebut sempat memiliki kontrak eksklusif dengan Lucasfilm selama 10 tahun dari tahun 2013. Kesepakatan itu menghasilkan beberapa game terkenal seperti Star Wars Battlefront 2 yang kontroversial dan Star Wars Jedi: Fallen Order.

EA juga sudah mengumumkan mereka sudah mencapai kesepakatan untuk membuat beberapa game dari IP Marvel. Dua di antaranya sudah diumumkan, yaitu Iron Man dan Black Panther.

Baca juga:

Sementara Disney sendiri sempat memiliki studio game secara in-house, yaitu Disney Interactive Studios. Studio tersebut telah membuat beberapa game berdasarkan IP miliknya dan juga judul original. Sayangnya, studio tersebut ditutup pada Mei 2016 setelah penghentian seri Disney Infinity. Perusahaan memilih memberi lisensi pada pengembang game alih-alih mengembangkan game secara in-house.

Sedangkan EA telah dilaporkan mengincar merger atau setidaknya diakuisisi semenjak Mei lalu. Pihaknya sudah membagi perusahaan menjadi dua divisi, yaitu EA Sports dan EA Entertainment pada Juni lalu.

Bob Iger selaku CEO Disney Justru Tidak Tertarik?

Meski tekanan dari eksekutif, Bob Iger selaku CEO Disney justru dilaporkan tidak tertarik untuk mengakuisisi sebuah publisher game. Ia tampaknya tidak begitu berminat melihat Disney kembali ke industri game secara in-house.

Semenjak Bob Iger kembali menjadi CEO pada akhir tahun lalu, perusahaan media raksasa itu tengah mengalami kesulitan, terutama banyak film rilisannya mengalami kerugian besar.

Dalam laporan yang sama, Bloomberg menyebut Iger tetap berusaha agar mengurangi kerugian perusahaan seperti menghapus konten original dari Disney+ dan Hulu serta menaikkan harga keduanya.

Jika Disney sangat serius ingin mengakuisisi sebuah publisher game besar seperti EA, bisa saja mereka kembali membuat game secara in-house, termasuk game Star Wars dan Marvel.

Battlefield 2042 Season 6, Dark Creations, Ambil Tema Horror

GAMEFINITY.ID, Bandung – Memasuki tahun kedua semenjak peluncuran, Battlefield 2042 akhirnya akan memasuki season 6 pada 10 Oktober 2023! Mengambil tajuk Dark Creations, season tersebut akan menghadirkan Battle Pass bertema horror beserta berbagai konten unik lainnya. Konten bertema horror tentunya tepat untuk musim Halloween.

Awal Juni lalu, EA dan DICE sebelumnya mengungkap game FPS besutannya itu akan merilis season 6. Hal ini menandakan mereka akan terus berkomitmen untuk memberi dukungan Battlefield 2042 meski judul baru dalam franchise disebut dalam pengembangan.

Battlefield 2042 Season 6, Dark Creations, Ambil Tema Horror

EA dan DICE telah merilis reveal trailer pada 2 Oktober 2023. Trailer tersebut memicu pertanyaan apakah season terbaru itu akan memperkenalkan semacam mode PvE zombies. Pasalnya, dalam trailer, sekelompok Operator diperlihatkan tengah bertarung dengan musuh yang terlihat sudah menjadi undead atau zombie. Namun, musuh juga diperlihatkan menyerang balik menggunakan senjata masing-masing.

Mengingat season ini dimulai bertepatan dengan musim Halloween, tema yang diambil memang sangat cocok. Terlihat dari reveal trailer yang sudah mengejutkan penggemar.

Baca juga:

Konten yang Akan Datang di Season 6

Battlefield 2042 Season 6 roadmap

Seperti biasa, Battle Pass season 6 akan menghadirkan 100 tier berisi reward yang terbagi ke dalam tier free dan premium. Battle Pass kali ini mengambil tema horor. Terdapat beberapa skin Operator yang bisa diperoleh sebagai reward seperti Ex Machina untuk Mackay dan The Fittest untuk Casper.

Kumpulan senjata baru yang muncul di season 6 adalah VHX-DR AR, L9CZ Sidearm, dan G428 DMR. Terdapat pula gadget baru seperti Medical Pouch dan Ammo Pouch. Selain itu, YUV-2 “PONDHAWK” menjadi kendaraan baru yang menyerupai sepeda motor tapi memiliki kemampuan untuk terbang.

Battlefield 2042 Season 6 Redacted Map

Redacted menjadi map terbaru di Battlefield 2042. Berlatar di sebuah fasilitas bawah tanah di Skotlandia, map ini disebut-sebut sebagai claustrophobic dan penuh kesempatan CQC. Map ini memiliki koridor yang sempit dan unsur menyeramkan. Terlebih, karena ini menjadi map indoor pertama di Battlefield 2042, kendaraan seperti YUV-2 “PONDHAWK” akan absen.

Battlefield 2042 season 6, Dark Creations, akan dimulai pada 10 Oktober 2023.

Apex Legends Mengenal Karakter Seer, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Bandung Seer merupakan Legend Recon yang debut di Apex Legends season 10. Ia menjadi recon yang begitu kuat dan cocok untuk melakukan scout (penjelajahan) dan track (pencarian). Karakter ini memiliki spesialisasi mengumpulkan intel dari setiap musuh demi menguntungkan timnya dalam penyerangan.

Seer bisa dibilang sebagai salah satu Legend paling rumit jika digunakan Apex Legends. Pasalnya, pemain yang tidak terbiasa menggunakan kekuatan Seer bisa kewalahan dengan banyaknya informasi yang ia dapatkan setiap saat. Namun, terdapat banyak pemain yang penasaran dengan karakter bernama asli Obi Edolasim ini.

Obi Edolasim dijuluki sebagai cursed child (anak terkutuk) di tanah kelahirannya, Boreas. Hal ini karena kelahirannya secara kebetulan bertepatan dengan sebuah meteor yang menubruk planet tersebut. Sementara masyarakat membencinya, orangtuanya tetap mencintai tanpa pamrih karena mereka memandang sang putra sebagai jiwa kreatif dan penuh empati. Seer kemudian tertarik pada Arena, di mana ia bisa berekspresi secara utuh melalui pertempuran.

Setiap kali memenangkan pertempuran di Arena, semakin besar pula kekuatannya. Meski banyak orang yang memandang dirinya sebagai pembawa sial, beberapa orang sudah mulai menghapus skeptisme terhadap Seer karena usahanya untuk mewakili pihak yang termarginalkan.

Mengenal Ability Seer di Apex Legends

Passive Ability: Heart Seeker

Apex Legends Seer Heart Seeker

Salah satu keuntungan dari Seer terdapat pada Heart Seeker, Passive Ability-nya. Berkat ability ini. Berkat ability ini, ia mampu mendengar dan memvisualisasi detak jantung setiap musuh terdekatnya. Heart Seeker akan muncul sebagai sebuah lingkaran biru juga menggunakan ADS.

Heart Seeker dapat mencapai 75 meter untuk mendeteksi detak jantung musuh. Sebuah triangular pulse oranye akan muncul. Semakin dekat musuh, semakin besar pulse-nya. Keuntungan lainnya adalah ia bisa mendengar detak jantung setiap musuh yang bersembunyi di balik dinding. Jika musuh sedang memiliki HP rendah, detak jantung yang terdeteksi akan semakin kencang.

Ability ini umumnya bisa dipergunakan saat pengejaran musuh alih-alih saat awal. Pasalnya, cara ini menjadi cara tepat untuk menentukan apakah musuh layak dikejar atau tidak sekaligus agar Seer bisa menggunakan ability lainnya. Terlebih, awasi juga musuh yang mungkin berada di belakang.

Baca juga:

Tactical Ability: Focus of Attention

Apex Legends Seer Focus of Attention

Focus of Attention menjadi Tactical Ability Seer di Apex Legends. Ia akan memanggil serangkaian micro-drone yang memicu ledakan pada dinding demi mengungkap lokasi keberadaan musuh.

Ability ini memiliki cooldown 30 detik dan jarak tempuh maksimal 75 meter. Saat digunakan, micro-drone yang bermunculan akan membentuk area AoE berbentuk silinder yang akan memperangkap musuh di dalamnya. Ledakan terjadi 1,4 detik setelah diletakkan, mengungkap musuh yang sedang bersembunyi sekaligus menghentikan ability dan penggunaan item mereka.

Karena kekuatannya yang relatif dahsyat, kebanyakan pengguna Seer sering sekali tidak tepat saat menggunakan Focus of Attention. Musuh bisa saja menghindarinya dengan mudah saat tahu mereka berhadapan dengan Seer. Cara terbaiknya, gunakan Focus of Attention saat berlindung setelah menemukan tempat persembunyian musuh.

Ultimate Ability: Exhibit

Apex Legends Seer Exhibit

Ultimate Ability-nya, Exhibit, akan membuat micro-drone-nya berkumpul dalam bentuk sphere 65 meter yang akan mengungkap setiap lokasi musuh terdekat. Bisa saja semua musuh tersebut sedang bergerak cepat atau menembak. Lokasi tersebut akan terungkap pada Seer dan rekannya. Ability ini akan aktif selama 25 detik, memiliki 135 HP, dan waktu cooldown 3 menit.

Ability ini memudahkan Seer dan squad-nya untuk membasmi musuh yang terdeteksi, sehingga menjadikannya sebagai salah satu Ultimate Ability yang sangat menguntungkan. Namun, Exhibit tidak bisa mencapai musuh yang sedang berada di udara, termasuk yang terkena Jump Pad milik Octane.

Rekomendasi Legend untuk Kombinasi Seer di Apex Legends

Seer menjadi Legend yang cocok bagi pemain Apex Legends yang ingin bertindak cepat, terutama saat menyerbu begitu lokasi musuh terungkap. Ia juga sangat lazim digunakan oleh pemain yang menyukai gaya bermain stealth karena bisa menguntungkan dalam menggunakan ketiga ability-nya.

Namun, ketiga ability-nya memiliki batasan, termasuk ketidakmampuannya untuk mendeteksi musuh di udara. Terlebih lagi, banyak pemain yang sampai salah menggunakan ketiganya, Ia harus konsisten berkomunikasi dengan timnya dan mengetahui layout setiap map dalam pertarungan.

Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya, berikut adalah komposisi tim yang cocok untuk Seer di Apex Legends:

  • Valkyrie dan Catalyst: Kombinasi Seer dengan Valkyrie dan Catalyst bisa dibilang sebagai opsi do-it-all bagi pemain yang rela mempelajari dan menguasai ketiganya. Catalyst bisa mempertahankan posisi sekaligus bertahan, terutama di dalam bangunan. Seer dan Valkyrie bisa lebih dulu melakukan scout untuk memastikan keberadaan tim. Ketiganya juga bisa memicu kombinasi mematikan, terutama saat mengandalkan Dark Veil milik Catalyst dan Exhibit milik Seer. Valkyrie bisa menggunakan berbagai ability-nya dengan mudah untuk membasmi musuh.
  • Bangalore dan Horizon: Kombinasi dengan Bangalore dan Horizon juga tidak kalah berguna saat pertarungan. Ability Bangalore sangat versatile dan bisa digunakan saat menyerang dan bertahan. Smoke Launcher milik Bangalore bisa lebih menguntungkan jika dikombinasikan dengan ability scan Seer yang mendeteksi musuh. Horizon kemudian ikut menambah keuntungan dengan ability-nya dalam mencapai ketinggian.