Tag Archives: Elon Musk

Elon Musk Membayar Selebriti untuk Berlangganan Twitter Blue

GAMEFINITY.ID, PATI – Elon Musk, pengusaha ternama sekaligus CEO Tesla dan SpaceX, telah kembali menjadi sorotan publik. Pengusaha yang memiliki pesona eksentrik itu dilaporkan menggaji beberapa selebriti untuk berlangganan Twitter Blue. Langkah ini menimbulkan kontroversi dan membuat banyak orang bertanya-tanya mengapa Musk melakukan hal tersebut.

Langkah Unik Elon Musk Untuk Twitter

Twitter Blue adalah langganan berbayar yang diperkenalkan oleh Twitter sebagai cara untuk menghasilkan pendapatan tambahan. Dengan langganan ini, pengguna dapat menikmati berbagai fitur tambahan seperti pembatalan tweet, mode baca nanti, dan tema kustom. Namun, sejauh ini, Twitter Blue belum menerima sambutan yang besar dari pengguna.

Melalui inisiatifnya yang unik, Musk telah memilih beberapa selebriti dengan pengikut yang besar di Twitter dan menawarkan mereka gaji bulanan untuk menggunakan dan mempromosikan Twitter Blue. Dalam beberapa minggu terakhir, sejumlah selebriti terkenal seperti aktor Film, penyanyi populer, dan atlet olahraga terlihat menggunakan fitur tersebut.

Baca juga: 

Keputusan Musk ini menuai pro dan kontra. Para pendukungnya berpendapat bahwa langkah ini dapat membantu meningkatkan popularitas dan penerimaan Twitter Blue. Selain itu, mereka berargumen bahwa pengaruh selebriti dapat mempengaruhi pengguna lain untuk mencoba langganan tersebut.

Disisi lain, banyak orang merasa bahwa ini hanyalah strategi pemasaran yang merusak integritas Twitter sebagai platform sosial media yang bebas dan terbuka. Beberapa orang juga khawatir bahwa tindakan ini hanya akan memperkuat pengaruh dan kekayaan Musk, yang telah menjadi salah satu orang terkaya di dunia.

Baca juga: 

Belum Ada Konfirmasi Langsung

Twitter sendiri belum mengonfirmasi tindakan Elon Musk ini secara resmi. Namun, tindakan ini telah memicu diskusi luas tentang peran dan kekuatan selebriti dalam industri media sosial. Pertanyaan mendasar seperti apa dampaknya terhadap kredibilitas dan netralitas informasi yang diposting oleh selebriti dan bagaimana hal ini dapat mempengaruhi pengalaman pengguna di platform media sosial masih menjadi perdebatan.

Saat ini, masih belum jelas apakah upaya Musk ini akan membawa keuntungan jangka panjang bagi Twitter Blue atau hanya menjadi tren sesaat. Yang pasti, langkah ini menunjukkan betapa kompleksnya dinamika antara media sosial, selebriti, dan pemasaran digital dalam dunia yang semakin terhubung.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

API Twitter Berbayar! Akun Bot Langsung Banyak Yang Tutup

GAMEFINITY.ID, PATI – Elon Musk masih tidak berhenti dalam memonetisasi Twitter. Setelah sebelumnya meluncurkan Twitter Blue yang memungkinkan semua pengguna untuk mendapatkan centang biru selama membayar langganan. Kabar ini juga diperparah dengan Twitter yang akan kembali meluncurkan program langganan untuk centang emas. Kini Twitter juga akan menghentikan akses gratis API Twitter bagi para developer.

API Twitter Akan Berbayar

API atau Application Programming Interface merupakan program yang memungkinkan developer untuk mengakses database dari suatu aplikasi. Dalam kasus Twitter, API digunakan untuk membangun akun bot atau link akun beberap aplikasi maupun game. Akun bot bukanlah hal yang baru di platform media sosial satu ini. Telah banyak akun bot yang tersebar di twitter. Fungsi dari akun – akun bot juga berbeda seperti untuk mengunduh video, membuat screenshot, hingga menyebarkan suatu tweet secara anonymous. Akun-akun bot ini tentunya memerlukan akses API twitter dalam menjalankannya.

Elon Musk mengatakan alasan yang melatar belakangi untuk menghetikan akses gratis API twitter. Menurutnya telah banyak akun bot sampah yang telah disalahgunakan oleh banyak orang. Maka dari itu Musk memutuskan untuk memberlakukan biaya bagi siapun yang ingin mengakses API twitter. Biaya yang dikeluarkan untuk API Twitter nantinya sekitar $100 atau satu juta lebih untuk perbulannya. Tentunya hal ini sangat memberatkan para developer kecil yang bahkan tidak mengambil keuntungan dari bot tersebut.

Akses berbayar API twitter ini akan mulai diberlakukan per tanggal 9 Februari 2023. Mendengar kabar ini, tak sedikit penyedia akun bot langsung tutup layanan karena menganggap sudah tidak mungkin untuk mengunakan API twitter.

Sedikit Kelonggaran Untuk Developer

Meski akses API sudah tidak gratis lagi, twitter masih memberikan sedikit kelonggaran. Twitter nantinya akan memberikan versi lite dari API mereka bagi para developer yang memilki konten bagus. Versi lite ini tentunya tidak se-powerful API twitter biasanya dengan beberapa batasan. Kendati demikian, Musk tidak menjelaskan konten “bagus” seperti apa yang dia maksud. Selain itu belum diketahui apakah akses ini juga akan memilki beberapa tier seperti versi berbayar.

Melihat usaha Elon Musk dalam memonetisasi segala hal di twitter memunculkan spekulasi bahwa twitter sedang mengalami krisis finansial. Semenjak twitter diambil alih oleh Elon Musk, banyak hal – hal buruk terjadi seperti pemecatan karyawan hingga keputusan musk dalam mencari CEO baru. Melihat kemungkinan yang masih ada, Elon Musk memutuskan untuk memonetisasi segala akses di twitter demi mengembalikan kondisi finansial perusahaan.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Belum Puas! Twitter Luncurkan Centang Emas Berbayar

GAMEFINITY.ID, PATI – Pada akhir tahun 2022, Twitter meluncurkan produk kontroversial yang membuat warganet kacau balau. Sejak akuisisi Twitter oleh Elon Musk, media sosial ini telah banyak berubah. Salah satu perubahan besar adalah adanya langganan untuk mendapatkan badge centang biru di akun pengguna. Akibatnya banyak akun – akun palsu yang mengaku sebagai akun official. Pada akhirnya Twitter meluncurkan centang emas untuk membedakan mana akun yang membayar langganan dengan akun official perusahaan.

Centang Emas Twitter Berbayar

Solusi membedakan centang antara akun personal dan akun perusahaan bisa dibilang cukup berhasil. Namun sepertinya Elon Musk berpikiran lebih jauh lagi. Beberapa waktu lalu muncul sebuah postingan yang menunjukkan email Twitter yang bocor. Dalam email tersebut, pihak Twitter menanyakan kepada perusahaan apakah mereka tertarik untuk membeli centang verifikasi emas. Ini membuka spekulasi jika Twitter akan membuat program langganan untuk akun organisasi.

Dikabarkan program langganan centang emas ini akan dikenakan biaya $1000 per bulan. Banyak perusahaan saat ini yang telah memiliki tanda centang emas di Twitter. Di industri game, akun perusahaan seperti Electronic Arts, Xbox, Playstation, hingga Nintendo telah mendapatkan badge tersebut. Namun hal tersebut didapat karena kebijakan lama Twitter yang memberikan centang emas untuk akun perusahaan secara default. Belum jelas apakah dari akun – akun yang bercentang emas itu telah mengikuti program langganan $1000 per bulan.

Kemungkinan Kontroversi Yang Timbul

Sistem verifikasi centang emas $1000 per bulan akan bergabung dengan sistem langganan centang biru $7,99 yang saat ini sedang berlangsung. Semua pengguna dapat membayar langganan untuk mendapatkan centang biru di akun mereka. Belum diketahui kebijakan apa yang akan diberikan untuk program $1000 Twitter.

Jika benar program ini akan dijalankan maka besar kemungkinan akan timbul kontroversi lain seperti sebelumnya. Masalah seperti kemunculan akun palsu memang kemungkinan tidak begitu banyak jika dibanding saat peluncuran twitter blue. Namun apakah harga $1000 per bulan untuk mempertahankan centang emas layak untuk dibayarkan oleh organisasi adalah yang menjadi pertanyaan utama.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Elon Musk Cetak Rekor Kerugian Terbesar Sedunia

GAMEFINITY.ID, Bandung – Elon Musk berhasil membukukan sebuah rekor dunia menurut Guinness World Records Jumat lalu. Bukannya untuk prestasi membanggakan, melainkan sebuah alasan yang memalukan. Miliarder terkenal itu dikatakan telah menderita kerugian terbesar di dunia.

Elon Musk Menderita Rugi yang Sangat Besar Hingga Membukukan Rekor Dunia

Elon Musk loss
Elon Musk menderita kerugian terbesar sedunia

Menurut laman resmi Guinness World Records, mereka mendapat informasi dari Forbes bahwa pemilik Tesla dan Twitter itu menderita kerugian sebesar US$182 miliar sejak November. Meski begitu, sumber lain mengatakan angka itu dapat mendekati US$200 miliar.

Total kerugian yang diderita Musk jauh melampaui investor teknologi Jepang Masayoshi Son pada tahun 2000. Investor tersebut mengalami kerugian senilai US$58,6 miliar.

Disebutkan pula bahwa nilai kekayaan Musk menurun dari US$320 miliar pada 2021 menjadi US$138 miliar per Januari 2023. Kerugian ini dipicu oleh performa buruk saham Tesla.

Proses akuisisi media sosial Twitter dapat dikatakan menjadi salah satu faktornya. Setelah akuisisi itu resmi ditutup dan menjadi CEO-nya, popularitas dan kekayaan pribadinya mulai anjlok. Beberapa perubahan semenjak saat itu memicu kritikan mayoritas pengguna dan warganet.

Banyak perusahaan telah berhenti beriklan di Twitter semenjak media sosial itu resmi dimiliki Musk. Beberapa analis finansial memperkirakan Musk menggunakan uang dari Tesla untuk mendukung Twitter secara finansial demi mengurangi utang besarnya.

Baca juga: Twitter Dituntut Akibat Tolak Bayar Sewa di San Fransisco!

Sudah Bukan Lagi Orang Terkaya Sedunia

Kerugian yang dialaminya ini membuat Musk harus kehilangan gelar orang terkaya sedunia. Gelar itu saat ini diambil oleh Bernald Arnault selaku pendiri konglomerat barang mewah Louis Vuitton Moet Hennessy (LVMH). Arnault diperkirakan memiliki nilai kekayaan sebesar US$190 juta. Elon Musk kini menduduki posisi kedua di kalangan orang terkaya sedunia.

Sebelum rekor ini diumumkan, pemilik Tesla itu tampak sangat santai saat mengalami kerugian. Contohnya, ia dapat menyaksikan Lionel Messi mengangkat trofi Piala Dunia di Qatar secara langsung.

Belum diketahui apakah Musk akan kembali memperebutkan gelar orang terkaya sedunia dan mendapat keuntungan besar setelah ini. Tampaknya bukan tidak mungkin bagi dirinya untuk melakukannya, mengingat saat ini ia masih mengembangkan konglomerat teknologinya.

Update informasi menarik lainnya seputar anime dan game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Twitter Dituntut Akibat Tolak Bayar Sewa di San Fransisco!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Twitter kembali dirundung masalah! Kali ini sosial media milik Elon Musk itu dituntut oleh pemilik bangunan lokasi kantor pusatnya di San Francisco. California Property Trust, pihak penuntut, menyatakan Twitter telah berutang uang sewa US$136.250.

Elon Musk Tidak Mau Bayar Uang Sewa untuk Kantor Twitter!

Elon Musk Twitter
Elon Musk tolak bayar uang sewa untuk semua kantor global Twitter

Kabar ini menyusul sederetan masalah yang telah terjadi semenjak Elon Musk resmi mengambil alih dan menjadi CEO. Mulai dari pemecatan Parag Agrawal selaku CEO sebelumnya, banyaknya kasus akun verified palsu, PHK dan pengunduran diri karyawan massal, hingga yang terbaru menerapkan perubahan signifikan terhadap backend server sampai media sosial itu down.

New York Times melaporkan Desember lalu bahwa Elon Musk menolak membayar uang sewa untuk kantor pusat Twitter di San Fransisco. Hal yang sama juga terjadi di semua kantor globalnya. Dipercaya bahwa Musk menyatakan syarat untuk menyewa kantor sudah tidak lagi relevan mengingat tenaga kerja yang kini menipis. Ini juga menjadi bagian dari penghematan anggaran bagi media sosial tersebut.

Keputusan ini memicu amarah setiap pemilik gedung kantor yang disewanya. Pasalnya, Musk sudah berhenti membayar uang sewa akhir-akhir ini.

Pemilik Gedung Kantor di San Fransisco Bawa Masalah ini Ke Pengadilan!

Jauh sebelum akuisisi oleh Musk, Twitter melakukan kesepakatan untuk menyewa kantor di San Fransisco pada 2017. Kontrak sewa tersebut berlaku selama tujuh tahun.

Baca juga: Hacker Ancam Bocorkan 400 Juta Data Twitter

Pihak pemilik akhirnya memutuskan bawa masalah pembayaran sewa ini ke pengadilan. Menurut Engadget, pihak pemilik sudah mengingatkan pada 16 Desember lalu bahwa mereka akan melakukan wanprestasi jika Twitter gagal bayar dalam lima hari. Pada akhirnya, mereka mengajukan tuntutan pada pengadilan San Fransisco.

Lebih parahnya, Musk juga dituntut Private Jets Service Group, LLC. Penyebabnya ia gagal bayar kurang lebih US$200 ribu untuk semua jasa penerbangan charter saat minggu pertamanya di Twitter. Ia dilaporkan merekrut banyak pengacara dari SpaceX demi memperkuat tim legal sosial media tersebut.

Hari demi hari, masalah Twitter semenjak Elon Musk mengambil alih semakin banyak. Tidak heran sebagian penggunanya khawatir nasib media sosial itu sangat terancam.

Diiming-imingi Kantor Pusat Twitter, Hacker ini Malah Resign

GAMEFINITY.ID, JAKARTA – Hacker Playstation 3 dan jailbreaker untuk Iphone, George Hotz yang juga bekerja di Twitter umumkan dirinya akan pergi dari Twitter tepat sebulan setelah dipekerjakan oleh Elon Musk guna perbaikan masalah teknis pada aplikasi Twitter. Banyak kontroversi yang terjadi pasca masuknya Elon Musk di Twitter baru-baru ini termasuk mempekerjakan peretas handal tersebut.

Pada awalnya Hotz dipekerjakan sebagai pegawai magang yang berlangsung selama tiga bulan pada bulan November yang lalu. Ia dipercayakan oleh Elon Musk untuk memperbaiki berbagai masalah teknis yang dihadapi oleh aplikasi burung biru tersebut diantaranya notifikasi serta pop up yang tak kunjung ditutup, bug pada kolom penelusuran, dan lain sebagainya.

Hotz Ungkap Dirinya Sama Sekali Tidak Berminat Bekerja Tetap Di Twitter

Melansir dari Kotaku, walaupun Musk telah menawarkan Hotz untuk magang di Twitter, Hotz sama sekali tidak tertarik menjadi pegawai tetap Twitter meski Musk mengiming-imingi Hotz biaya hidup di Kantor pusat San Fransisco. Ia justru memutuskan untuk berhenti bekerja di Twitter sebulan kemudian. Melalui postingan Twitter, ia mengucapkan salam perpisahan kepada Twitter.

Baca juga: Elon Musk Ingkar Janji Soal PHK Karyawan Di Twitter

Ia mengatakan bahwa alasan dirinya mengundurkan dari Twitter adalah ingin mencari lingkungan pekerjaan yang berbeda dari biasanya sambil membuka post jajak pendapat yang ditujukan kepada pengikutnya. Sementara itu diwaktu yang bersamaan, CEO Twitter Elon Musk juga membuat  sebuah jajak pendapat bahwa apakah dirinya harus mundur dari kursinya Twitter.

Dalam jajak pendapat yang dibuat oleh Hotz, sebanyak 63,6 persen menjawab tidak. Namun iapun meninggalkan perusahaan tersebut sambil mengatakan alasan dirinya mundur seperti yang disebutkan di atas. Ipapun juga membaca sebuah kode Twitter dan mengatakan hal demikian.

“Mengundurkan diri dari Twitter mulai hari ini. Saya mengapresiasi kesempatan tersebut, akan tetapi saya juga berpikir dampak yang diberikannya usai saya pergi dari perusahaan media sosial tersebut. Di lain sisi saya sedih melihat keadaan Github saya. Kembali ke Coding.”

“ Dan Mengharapkan lingkungan perusahaan Start-up yang sama sekali berbeda dari biasanya”