Tag Archives: Epic Games

Steam Bagikan Jadwal Steam Sale 2023 Lengkap, Wajid Dicatat

GAMEFINITY.ID, PATI – Steam sale menjadi tempat yang tepat bagi para gamer yang terkendala urusan budget saat membeli game. Buat kalian yang penasaran kapan kira-kira steam sale berlangsung, Valve telah membagikan jadwalnya lengkap hingga akhir tahun 2023.

Sebagai gamer yang baik tentunya mereka akan membeli game yang akan mereka mainkan daripada membajaknya. Terlebih lagi sudah banyak platform-platform yang memudahkan para gamer untuk membeli game tersebut. Namun ada satu hal yang menjadi masalah dari para gamer yaitu harga game. Beberapa gamer mungkin kurang rela mengeluarkan uang dengan jumlah yang lumayan besar hanya untuk satu game. Maka dari itu mereka akan memilih untuk membeli game tersebut saat diskon.

Jadwal Steam Sale 2023

Steam sebagai platform marketplace game terbesar saat ini telah dikenal dengan diskonnya yang bukan main-main. Tak heran jika para gamer menantikan musim diskon di steam untuk mendapatkan game dengan harga yang jauh lebih murah. Biasanya Valve akan mengadakan diskon besar-besaran di musim Summer dan Winter. Namun mereka juga akan mengadakan event diskon di musim Autumn dan Spring meski tidak sebesar dua musim sebelumnya.

steam sale
Steam sale jadi waktu yang tepat untuk para gamer menghamburkan uang mereka

Bingung menentukan kapan waktu yang tepat untum membeli game? Baru-baru ini Valve secara mengejutkan langsung memberikan jadwal pasti Steam Sale untuk tahun 2023. Jadwal ini termasuk Season sale hingga Fest. Season sale adalah event diskon yang diberikan oleh Steam di beberapa musim seperti Autumn, Spring, Summer, dan Winter. Sedangkan untuk Fest hanya akan memberikan diskon ke genre game tertentu saja sesuai dengan Fest-nya.

Baca juga: Modder Ubah Nintendo Switch Jadi Steam Deck

Berikut Jadwal Steam Sale Sepanjang tahun 2023:

  • 23 Jan – 30 Jan 2023: Base Builder Fest
  • 20 Feb – 27 Feb 2023: Mystery Fest
  • 16 Mar – 23 Mar 2023: Steam Spring Sale
  • 24 Apr – 1 May 2023: Puzzle Fest
  • 15 Mei – 22 Mei 2023: Sports Fest
  • 29 Jun – 13 Jul 2023: Steam Summer Sale
  • 24 Jul – 31 Jul 2023: Stealth Fest
  • 7 Agt – 14 Agt 2023: Visual Novel Fest
  • 28 Agt – 4 Sep 2023: Strategy Fest
  • 25 Sep – 2 Oct 2023: SHMUP Fest
  • 26 Okt – 2 Nov 2023: Scream Fest (Halloween)
  • 21 Nov – 28 Nov 2023: Steam Autumn Sale
  • 21 Des 2023 – 4 Jan 2024: Steam Winter Sale

Tentunya tanggal-tanggal tersebut bukanlah spekulasi semata karena datang langsung dari Valve melalui postingan di website Steam. Dengan adanya jadwal ini para gamer dapat menyiapkan dompet mereka untuk membeli game – game yang sudah di incar jauh – jauh hari. Kira – kira game apa saja yang kalian akan beli di tahun 2023?

Jangan lupan selalu kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Pengembangan Alan Wake 2 Sudah Hampir Selesai

GAMEFINITY.ID, PATI – Game naratif dengan cerita yang menjadi fokus utama memang memiliki rasa beda dengan genre lainnya. Meski memiliki gameplay yang cukup sederhana, tetapi cerita yang dibawakan mampu membuat pemain seolah sedang menyaksikan film. Seri Alan Wake karya Remedy telah berhasil membawakan itu semua. Kini mereka akan melanjutkan kesuksesan game pertamanya dengan sequel Alan Wake 2 yang tampaknya akan rilis dalam waktu dekat.

Alan Wake 2 Sudah Playable

Menurut laporan dari VCG pengembangan Alan Wake 2 telah selesai dan sudah dinyatakan playable oleh Remedy Entertainment. Menurut laporan dari CEO Remedy, Tero Virtala Alan Wake 2 sudah dapat dimainkan secara penuh dari awal hingga akhir cerita. Kabar ini disampaikan melalui wawancara finansial bersama dengan para pemegang saham.

Remedy sedang memfokuskan secara penuh produksi Alan Wake 2. Kini game tersebut sudah hampir selesai dengan semua konten yang disediakan telah dapat dimainkan secara baik. Fokus utama mereka sekarang tinggal memberikan sedikit polesan untuk meningkatkan pengalaman bermain player nantinya.

Alan Wake 2 pertama kali diumumkan dalam ajang The Game Awards 2021. Sejak pengumumannya, Remedy selaku developer rutin memberikan update kepada penggemarnya seputar game mereka. Pada bulan Mei 2022 pihak developer memberitahukan bahwa Alan Wake 2 sedang dalam produksi penuh. Lalu di bulan Juli pengambilan gambar hingga motion capture dilakukan untuk game tersebut. Clay Murphy sebagai penulis cerita menjelaskan bahwa Alan Wake 2 akan jauh lebih horror dibanding seri sebelumnya.

Alan Wake 2 sendiri merupakan proyek terbesar yang sedang dikerjakan oleh Remedy dengan kompleks yang yang sangat tinggi. Remedy juga menjelaskan bahwa Alan Wake merupakan merk unik yang punya nilai tinggi untuk mereka. Alan Wake 2 direncanakan akan dirilis tahun 2023.

Baca juga: Control 2 Resmi Diumumkan Oleh Remedy Entertainment

Proyek Lain Dari Remedy

Selain mendapatkan sequel, Alan Wake juga akan diadaptasi ke dalam serial TV. Ini merupakan proyek kerjasama antara Remedy dengan AMC. Hingga saat ini masih belum diumumkan kapan serial TV ini akan ditayangkan. Di sisi lain, Alan Wake Remastered sayangnya kurang berhasil dalam penjualannya. Remedy mengaku belum mendapatkan keuntungan sama sekali dari penjualan game tersebut.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Alan Wake? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Fortnite Hadirkan Kolaborasi dengan Dead Space

GAMEFINITY.ID, Bandung – EA sebentar lagi akan merilis Dead Space versi remake, salah satu game sci-fi horor yang paling dinanti tahun ini. Kabar gembiranya lagi, Fortnite mengumumkan mereka telah berkolaborasi dengan Dead Space. Ternyata event kolaborasi ini sudah dimulai!

Sempat Bocor oleh Leaker

Sebelum kabar ini resmi diumumkan Epic Games, para leaker Fortnite mendapati informasi tentang kolaborasi Dead Space pada Desember lalu. Mereka memperkirakan kolaborasi kedua belah pihak itu akan dimulai 23 Januari 2023. Namun, belum ada informasi lebih lanjut saat itu.

Skin Isaac Clarke dari Dead Space Tersedia di Fortnite, Wajib Pakai Mata Uang Dunia Nyata

Fortnite x Dead Space items
Item dari kolaborasi Fortnite x Dead Space

Bentuk kolaborasi Fortnite dengan Dead Space berbentuk skin karakter Isaac Clarke. Isaac Clarke sendiri merupakan tokoh utama dari seri game sci-fi horor besutan EA itu. Pemain dapat membeli skin tersebut di Item Shop seperti biasa selama waktu terbatas.

Namun, laman resminya menyebut pemain hanya dapat memperoleh skin tersebut menggunakan uang di dunia nyata alih-alih V-Bucks. Skin Isaac Clarke tersedia sebagai bagian dari Strange Transmission Quest Pack yang dibanderol seharga US$11,99. Bundle tersebut sudah termasuk RIG Back Bling, USG Ishimura Back Bling, dan Plasma Cutter Pickaxe.

Jika membeli bundle tersebut, pemain juga akan memperoleh 1.500 V-Bucks. Maka secara teknis pemain sudah membeli 1.500 V-Bucks yang setara dengan US$11,99. Pada dasarnya, pemain seperti mendapat bonus setelah membeli V-Bucks dari bundle kolaborasi Dead Space. Namun, Gamespot memaparkan terdapat syarat yang harus dilakukan untuk mendapatkan V-Bucks tersebut.

Syarat untuk mendapat V-Bucks tersebut adalah menjalankan berbagai quest Strange Transmissions. Pemain hanya harus menyelesaikan berbagai quest yang disediakan sebelum mendapat total 1.500 V-Bucks.

Baca juga: Fortnite Chapter 4 Resmi Diluncurkan, Ini Detailnya!

Sementara itu, Fortnite juga berkolaborasi dengan The Kid Laroi. Kolaborasi tersebut menghadirkan berbagai item seperti skin dan emote yang terinspirasi dari The Kid Laroi. Ditambah lagi, penyanyi asal Australia itu akan menggelar konser virtual bertajuk Wild Dreams mulai 27 Januari 2023 pukul 18:00 waktu New York.

Dead Space remake akan rilis di PC, PlayStation 5, dan Xbox Series X|S pada 27 Januari 2023. Untuk menyambutnya, item Isaac Clarke sudah tersedia di Fortnite mulai sekarang!

Fall Guys Kolaborasi dengan Serial Animasi Invincible

GAMEFINITY.ID, Bandung – Fall Guys tidak pernah berhenti menghadirkan berbagai kolaborasi yang menghebohkan. Kali ini, pihak Mediatronic mengumumkan game besutannya itu telah berkolaborasi dengan serial animasi superhero populer Invincible.

Skin Bertema Invincible Hadir di Fall Guys!

Kolaborasi kali ini menghadirkan skin bertema Invincible di Fall Guys. Kostum khas karakter di serial animasi tersebut akan tersedia di in-game store selama waktu terbatas mulai 5 Januari 2022.

Dilansir dari laman resminya, tiga skin dari kolaborasi tersebut dipastikan akan hadir. Kostum spandex biru dan kuning khas tokoh superhero remaja Invincible menjadi highlight utamanya di Fall Guys. Begitu juga dengan kostum Omni-Man dan Atom Eve. Ditambah, nameplate dan nickname berdasarkan dari serial tersebut akan tiba.

Pemain dapat mendandani bean-nya menjadi tokoh superhero di Invincible. Tentunya, Fall Guys merupakan game yang ramah anak dan keluarga, maka sama sekali tidak ada unsur kekerasan yang dibawa dari serial animasi dewasa tersebut.

Baca juga: Fall Guys Kolaborasi Bersama Skyrim dan Spongebob

Mengenal Invincible, Serial Animasi Populer dari Amazon Prime Video

Fall Guys Invincible Series
Invincible menjadi salah satu serial terpopuler di Amazon Prime Video

Invincible merupakan serial animasi populer yang tayang di Amazon Prime Video pada 2021. Serial tersebut diadaptasi dari seri komik berjudul sama buatan Robert Kirkman, kreator The Walking Dead.

Season pertamanya menuai pujian dari kritikus dan mencapai kesuksesan besar. Bahkan, Invincible juga sangat populer berkat meme yang bertebaran di internet. Pihak Amazon juga sudah memastikan season keduanya akan rilis tahun ini.

Tahun ini, franchise buatan Robert Kirkman dan Skybound Entertainment itu akan merayakan hari jadinya ke-20. Kolaborasi dengan Fall Guys dapat dikatakan sebagai bagian dari perayaan tersebut. Ditambah lagi, pihak Skybound mengumumkan mereka akan membuat game adaptasi dari serial komik itu sebagai salah satu proyek perayaan hari jadinya.

Fall Guys saat ini mengalami kebangkitan setelah menjadi free-to-play dan hadir di Xbox serta Nintendo Switch. Penggemar pun memuji banyaknya konten dan stage yang lebih menyenangkan. Begitu juga dengan kolaborasi yang menghebohkan seperti film Disney Encanto pada akhir Desember lalu.

Kolaborasi Fall Guys dengan Invincible akan dimulai 5 Januari 2022.

Epic Games Tutup Beberapa Game dan Melarang untuk Download

GAMEFINITY.ID, JakartaEpic Games melalui pengumuman resminya akan menutup layanan serta game keluaran lama mereka di situsnya. Epic Games layaknya situs layanan game lainnya selalu menyajikan game ter-update untuk konsumen. Saat ini Epic Games berpindah haluan menjadi layanan game dengan sistem yang jauh lebih terpadu.

Kedepannya, Epic Games juga akan menghadirkan fitur obrolan suara, dan pengawasan dan verifikasi orang tua untuk pemain dibawah umur. Dan berdasarkan laporan yang beredar, Game-game yang akan dirilis oleh Epic Games dapat dimainkan secara offline. Bagaimanapun, beberapa diantaranya tidak mendukung fitur tersebut.

Baca juga: Praktek Mikrotransaksi Dan Langgar Privasi Anak, Epic Games Didenda 8 Trilyun

Epic Games Hapus Game – Game Usangnya, Ada The Beatles

Epic Games Unreal Tournament
Unreal Tournament

Berikut beberapa game yang akan dihapus oleh Epic Games, diantaranya adalah sebagai berikut:

  • 1000 Tiny Claws
  • Dance Central 1 s.d 3 ( akan tetapi untuk versi multiplayer VR nya masih dapat dimainkan di situs )
  • Green Day: Rock Band
  • Monster ( probably ) Stole My Princess
  • Rock Band ( game yang akan ditiadakan hanya seri pertama hingga ketiganya, sementara Rock Band 4 masih tersedia di situs Epic Games
  • The Beatles: Rock Band
  • Supersonic Acrobatic Rocket- Powered Battle Cars
  • Unreal Gold
  • Unreal II : The Awakening
  • Unreal Tournament 2003
  • Unreal Tournament 2004
  • Unreal Tournament 3 ( ada rencana untuk dihadirkan kembali di versi onlinenya )
  • Unreal Tournament : Game of the Year Edition

Akan tetapi, pemain yang sudah menambahkannya di library mereka masih dapat dimainkan secara offline untuk single player dan online pada multiplayer.

Terhitung mulai pada hari ini Epic Games resmi menghapus seluruh game yang disebut di toko mereka serta melarang pemainnya membeli DLC atau Downloadable Content. Selanjutnya Epic Store juga menghapus Dove Boyfriend dan Dove Boyfriend: Holiday Star untuk Mac dan Linux serta game ponsel Dropmix. Pemain tak perlu khawatir, pasalnya pemain yang telah mengunduh game di atas masih dapat dimainkan.

Terakhir, ada game War Breakers yang juga ditutup layanannya pada 30 Desember dan akan dilakukan refund atau pengembalian dana melalui Epic Games dalam jangka waktu 180 hari atau 6 bulan setelah ditutupnya server game tersebut. Adapun Unreal Tournament (Alpha), Rock Band: Blitz, Rock Band: Companion, serta SingSpace akan ditutup pelayanannya mulai 24 Januari 2023 mendatang.

Epic Games Didenda FTC, Praktik Microtransaction di Fortnite

GAMEFINITY.ID, Bandung – Belum selesai dengan tuntutan para orangtua di Kanada, Epic Games dihadapkan satu lagi masalah di Amerika Serikat. Federal Trade Commission (FTC) menjatuhkan sanksi denda sebesar US$520 juta karena praktik microtransaction yang dianggap tidak adil.

FTC Anggap Epic Mengelabui Pemain Fortnite untuk Melakukan Microtransaction

Epic Games Fortnite fined
Epic Games dianggap mengelabui pemain Fortnite untuk melakukan microtransaction

FTC menyatakan Epic Games melanggar Children’s Online Privacy Protection Act (COPPA) dan deployed design tricks (trik desain yang digunakan) atau disebut dark patterns. Fortnite dianggap membuat pemainnya keliru hingga tanpa sengaja melakukan transaksi.

“Epic gunakan seting invasi privasi secara default dan interface yang mengelabui penggunanya, termasuk remaja dan anak-anak. Melindungi publik, terutama anak-anak, dari invasi privasi online dan dark patterns menjadi prioritas komisi ini, dan tindakan ini memperjelas bahwa FTC menindak keras terhadap praktik tidak adil ini,” tulis ketua FTC Lina M. Chan dilansir dari laman persnya.

FTC menambah karyawan Epic sudah meminta perusahaan mengubah seting default yang menyalakan fitur voice chat. Kekhawatiran akan dampak terhadap anak menjadi alasan utamanya. Epic hanya menambah opsi untuk mematikan fitur tersebut. Meski begitu, terdapat cukup banyak laporan kasus pelecehan anak, termasuk secara seksual, saat bermain Fortnite.

Ditambah lagi, Epic dianggap mengabaikan lebih dari satu juta keluhan dari pengguna dan kekhawatiran karyawan. Keluhan ini dipicu saat banyak dari jumlah pengguna dianggap melakukan transaksi, padahal sebenarnya tidak. FTC menduga Epic sengaja membuat proses cancel dan refund menjadi sangat sulit dengan menyembunyikan opsi di game-nya.

Baca juga: Fortnite Dituntut Karena Picu Anak Jadi Pecandu Game!

Total Denda yang Harus Dibayar Sebesar US$520 Juta

FTC memberi sanksi berupa denda sebesar US$520 juta pada Epic Games. Denda tersebut terbagi menjadi dua berdasarkan pelanggarannya. Denda US$275 juta dari pelanggaran COPPA yang terdiri dari kebijakan batasan situs dan layanan online pada anak-anak. US$245 jutanya merupakan refund pada pengguna karena tindakan dark patterns.

Ini Respon Epic Games!

Setelah sepakat untuk membayar denda pada FTC, Epic Games akhirnya membuka suara tentang situasi ini di laman resminya. Mereka mengaku selalu membuat berbagai perubahan agar memastikan ekosistem mereka sesuai standar bagi pemain dan regulator pemerintah.

“Tidak ada pengembang yang membuat game dengan tujuan seperti ini. Industri game adalah tempat inovasi yang cepat, di mana ekspektasi pemain sangat tinggi dan ide baru menjadi wajib,” jelas Epic.

Kasus yang menimpa Epic Games bukan satu-satunya kekhawatiran FTC terhadap industri game. FTC juga berupaya untuk menghentikan proses akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.