Tag Archives: Esport

Geek Fam vs Alter Ego: 5 Win Streak Anti Pecah di MPL ID S12

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Kompetisi sengit MPL ID Season 12 hampir mencapai puncaknya dengan pertandingan seru antara Geek Fam dan Alter Ego (AE). Geek Fam, yang awalnya tak dianggap sebagai tim yang akan mencapai peringkat tiga besar, menghadirkan performa yang memukau dan mengejutkan banyak pihak.

Dalam pertandingan melawan Alter Ego, mereka berhasil mempertahankan win streak mereka yang sudah mencapai 5 kemenangan berturut-turut. Ini adalah pencapaian luar biasa yang membuat Geek Fam tak terkalahkan di Leg 1 dan 2 melawan AE. Hal ini juga mengancam peluang Alter Ego untuk lolos ke playoff.

“Seneng sih. Masih bisa mempertahankan win streak, walaupun pecah game rate nya.” Ujar Nnael saat di Press Room MPL ID S12.

Baca juga:

Match 1: Bukan AE Kalo Gak Bar-Bar

Alter Ego menang match 1 dari Geek Fam
Alter Ego menang match 1 dari Geek Fam

Pada match pertama, Geek Fam dan Alter Ego melakukan banning yang cerdik untuk mengatur strategi permainan mereka. Geek Fam memutuskan untuk memblokir Bruno, Joy, Kadita, Baxia, dan Helcurt, sedangkan Alter Ego menghapus Fredrinn, Fanny, Yve, Beatrix, dan Gloo.

Dalam pemilihan hero, Geek Fam memilih Nnael (Lancelot), Baloyskie (Kaja), Luke (Edith), Aboy (Valentina), dan Caderaa (Irithel), sementara Alter Ego memilih Pai (Terizla), Celiboy (Martis), Udil (Novaria), Rasy (Khufra), dan Nino (Claude).

Sebelum pertandingan dimulai, prediksi audiens cenderung mendukung Alter Ego dengan 66%. Namun, dalam pertandingan sesungguhnya, AE mendominasi dari awal hingga akhir. Mereka tampil sangat agresif, mengambil keuntungan dari kelemahan Lancelot dan mendominasi permainan. AE menjaga pola permainan yang rapi dan mendukung satu sama lain secara efektif. Di menit 12, Nino mencetak Triple Kill yang menghancurkan Geek Fam dan membawa kemenangan untuk AE dalam waktu 12 menit.

Kelemahan Lancelot diakui oleh Nnael sehingga mengakibatkan Geek Fam kalah. “Lebih ke kutukan Lancelot gua sih. Di rank juga gak pernah menang sekarang. (Jadi) ganti Baxia,” ucapnya.

Match 2: Bangkit dengan Gemilang

Luke Geek Fam
Luke Geek Fam

Setelah kekalahan di match pertama, Geek Fam tampil sangat agresif di match kedua. Mereka mencoba membalikkan keadaan dan membantai satu per satu pemain Alter Ego. Pertandingan berlangsung sangat sengit, dengan tekanan terus-menerus dari Geek Fam. Mereka tetap disiplin dalam bermain dan berhasil unggul 10 ribu gold dari AE. Luke menjadi pemain kunci dengan prestasi Maniac di menit 12, yang membawa Geek Fam meraih kemenangan dalam waktu 12 menit.

Match 3: Keberhasilan Geek Fam Berkat Nonton Horor

Geek Fam di Press Room MPL ID S12
Geek Fam di Press Room MPL ID S12

Match ketiga menjadi pertarungan sengit antara kedua tim. AE mendapatkan dua objektif kill awal dan berhasil mendapatkan turtle. Geek Fam, meskipun tertinggal, tidak menyerah begitu saja. Mereka saling memberi poke dan bermain berhati-hati. Geek Fam akhirnya unggul dari segi gold dan berhasil meraih kemenangan dalam waktu 17 menit.

Keberhasilan kemenangan Geek Fam dipengaruhi oleh banyak faktor. Selain hadirnya coach Erpang, kekompakan mereka juga menjadi faktor penentu keberhasilan Geek Fam. Hal ini disampaikan oleh Caderaa bahwa dengan cara menonton film horor mampu membuat tim Geek Fam menjadi lebih akrab. “Nonton horor, (karena) memperkuat chemistry,” ujar Caderaa.

Baca juga:

Nnael Geek Fam: Top Satu Pasti ONIC!

Nnael Geek Fam
Nnael Geek Fam

Keseluruhan, penampilan mengesankan dari Geek Fam dalam pertandingan ini telah mengguncang kompetisi MPL ID Season 12. Mereka telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, ketahanan, dan permainan yang cerdas, segala hal bisa terjadi.

Saat ditanya mengenai potensi posisi teratas klasemen, Nnael optimis hanya di posisi 2. Mereka bahkan yakin bahwa posisi 1 klasemen hanya milik ONIC Esports. “Top 1 (klasemen) pasti ONIC, kalo top 2 masih ada (kesempatan),” tutup Nnael.

Semua mata sekarang tertuju pada Geek Fam untuk melihat apakah mereka dapat melanjutkan kemenangan mereka di musim ini dan mengejar peringkat dua klasemen.

Demikian pembahasan Geek Fam vs Alter Ego: 5 Win Streak Anti Pecah di MPL ID S12. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

ONIC Esports vs AURA Fire: Dendam Terbalaskan!

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pertandingan seru dan penuh gairah menghiasi panggung Mobile Legends Professional League (MPL) Indonesia Season 12. Pada laga yang begitu dinanti-nanti oleh para penggemar, ONIC Esports berhasil membalas dendam mereka dengan cemerlang melawan AURA Fire dalam leg kedua pertandingan yang intens. Bagi penggemar setia ONIC, ini adalah saat yang telah mereka nantikan dengan penuh harap.

Dendam Sang Raja Langit ONIC Esports terbalas di Leg kedua. Pada Leg pertama, ONIC harus menelan pil pahit setelah dibantai habis 2-0 oleh AURA Fire, yang didukung oleh kedatangan pemain baru mereka, Aran. Tapi, tak terima dengan kekalahan tersebut, ONIC Esports membalas kekalahan mereka dengan kemenangan sempurna 2-0 di Leg kedua.

Para pemain ONIC menyampaikan rasa puasnya karena dendam kekalahan sudah terpenuhi. “Semangat, karena mau balas dendam (recall-recall),” ujar Sanz. Kiboy juga ditugaskan Butsss untuk mengunci Aran. “Senang banget lihat Butsss happy banget soalnya. Lock Aran, lock Aran.. (begitu kata) Butsss,” ucap Kiboy.

Baca juga:

Match Pertama: Kekuatan Sang Raja Langit

Kiboy Sanz dan Butsss ONIC Esports
Kiboy Sanz dan Butsss ONIC Esports

Di match pertama ini, ONIC berhasil mengunci hero Fredrinn, Yve, Baxia, Terizla, dan Paquito, sedangkan AURA memutuskan untuk melarang Fanny, Joy, Bruno, Kaja, dan Martis. ONIC memilih Uranus, Irithel, Edith, Kadita, dan Hayabusa, sementara AURA Fire memilih Claude, Khufra, Valentina, Lancelot, dan X.Borg.

Audiens memberikan prediksi 78% untuk kemenangan ONIC, dan hasilnya tak mengecewakan. ONIC Esports mendominasi permainan dari awal hingga akhir. Mereka tak memberi AURA Fire celah sama sekali, dengan hasil kill pertandingan mencengangkan, ONIC 21 – 2 AURA. Pemain kunci pertandingan ini adalah Sanz, yang bermain luar biasa dengan Kaditanya. ONIC mendapatkan kemenangan dalam waktu singkat, hanya 13 menit!

Panen Kill Kairi ONIC Esports

ONIC Esports Menang
ONIC Esports Menang Melawan AURA Fire

Di leg kedua, ONIC masih tetap kuat dalam strategi banning hero mereka dengan melarang Martis, Baxia, Terizla, X.Borg, dan Yve. AURA Fire memutuskan untuk melarang Fanny, Bruno, Joy, Hayabusa, dan Chou. ONIC memilih Fredrinn, Irithel, Kaja, Kadita, dan Leomord, sementara AURA Fire memilih Claude, Khufra, Pharsa, Lancelot, dan Edith.

ONIC Esports kembali menunjukkan dominasinya dengan memaksa pertarungan tim di awal permainan. Mereka bermain sangat agresif dan mengacak-acak permainan AURA Fire. Pemain kunci di leg kedua ini adalah Kairi, yang begitu kuat dengan Leomordnya. ONIC tak memberi celah sedikit pun untuk AURA Fire, dan mereka memenangkan pertandingan dalam waktu singkat, hanya 11 menit!

Baca juga:

ONIC Esports memainkan pertandingan yang luar biasa pada MPL ID Season 12 melawan AURA Fire. Mereka berhasil membalas dendam dengan kemenangan gemilang dalam dua match yang sangat dominan. Performa Kairi dengan Leomordnya dalam leg kedua benar-benar luar biasa, dengan 12 kill tanpa mati satu pun. Ini adalah kemenangan yang memuaskan bagi ONIC dan penggemar setia mereka, serta menjadi pelajaran berharga bagi AURA Fire. Dengan semangat balas dendam yang membara, ONIC Esports siap menghadapi tantangan selanjutnya di MPL ID Season 12.

Demikian pembahasan ONIC Esports vs AURA Fire: Dendam Terbalaskan!. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Dewa United Tak Beri Baloyskie Momentum di Leg Kedua

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Hari yang mendebarkan telah tiba di MPL ID Season 12 ketika Dewa United Esports, tim baru di kompetisi ini, menghadapi Geek Fam. Dalam pertarungan yang memikat selama dua game yang intens, Dewa United Esports berhasil menciptakan kejutan besar dengan meraih kemenangan 2-0 atas Geek Fam. Geek yang sebelumnya mencatatkan rekor 5 kemenangan beruntun. Dewa United Esports sepertinya telah memecahkan kode permainan Geek Fam dan menjalankan rencananya dengan sempurna.

Match 1: Dewa United 18 – 9 Geek Fam

Tim Dewa United
Tim Dewa United

Di Match 1, pertarungan dimulai dengan serangkaian ban hero yang strategis. Geek Fam memutuskan untuk memblokir Terizla, Angela, Bruno, Ruby, dan Khufra, sementara Dewa memilih Valentina, Joy, Fanny, Irithel, dan Beatrix. Kedua tim memiliki komposisi hero yang menarik, dengan Geek Fam memilih Brody, Lancelot, Paquito, Kadita, dan Edith. Sementara Dewa memilih Kaja, Yu Zhong, Yve, Fredrinn, dan Claude.

Pertandingan dimulai dengan kedua tim bermain dengan hati-hati, saling memberikan poke dan mencari peluang. Dewa terus mencoba melakukan serangan, tetapi Geek Fam juga menjaga pertahanannya dengan baik. Pertandingan menjadi semakin seru ketika Dewa mendapatkan Lord, tetapi kehilangan tiga pemain dan dua menara tengah mereka. Perbedaan dalam jumlah gold di antara kedua tim sangat tipis.

Kemudian, Geek Fam mencoba untuk membalikkan keadaan dan bahkan berhasil mencuri Lord dengan Retribution. Pertarungan terus berlangsung sengit hingga menit ke-20, ketika Dewa mampu membersihkan tim Geek Fam dan memenangkan pertandingan dengan total durasi 21 menit.

Pemain kunci dari pertandingan ini adalah Watt, yang mampu mengambil alih permainan pada saat yang kritis dan memberikan dorongan besar untuk Dewa United.

Match 2: Dewa United 22 – 12 Geek Fam

Di Match 2, Dewa United sekali lagi menunjukkan kekuatannya. Geek Fam memblokir Terizla, Angela, Bruno, Lapu-Lapu, dan X.Borg, sedangkan Dewa memban Fanny, Joy, Valentina, Edith, dan Kadita. Komposisi hero yang berbeda digunakan oleh kedua tim, dengan Geek Fam memilih Claude, Fredrinn, Arlott, Gord, dan Khufra, sementara Dewa memilih Kaja, Uranus, Yve, Baxia, dan Irithel.

Pertarungan dimulai dengan Dewa memimpin dengan mencoba menginvasi hutan Geek Fam. Geek Fam merasa tertekan oleh permainan Dewa tetapi terus berjuang keras. Meskipun mereka kehilangan beberapa pemain, mereka tidak menyerah dan bertahan dengan gagah berani.

Dewa United akhirnya memenangkan pertandingan kedua dalam waktu 19 menit, tetapi pertarungan ini tetap berjalan ketat dan menegangkan.

Baca juga: 

Pesan Watt: Jangan Pulang Awal!

Watt Dewa United
Watt Dewa United

Setelah pertandingan berakhir, kami berbicara dengan pemain kunci Dewa United, Watt, yang mengungkapkan perasaannya. “Saat kita melawan ONIC, dengan mendapat 1 poin menjadi booster semangat kita,” katanya. Dia juga berbicara tentang strategi penggunaan Kaja dan mengunci Baloyskie, salah satu pemain andalan Geek Fam.

Watt juga menyampaikan pesan untuk AE (Alter Ego), tim kuat lainnya di MPL ID Season 12, “Good Luck! and Have Fun! aja sih. Gak harus mikirin siapa yang harus playoff.” Dia juga memberikan pandangannya tentang penampilan Geek Fam, dengan mengatakan bahwa satu-satunya hal yang kurang adalah bahwa Baloyskie tidak mendapatkan momen yang cukup.

Dengan kemenangan mengejutkan ini, Dewa United Esports telah memastikan bahwa mereka adalah tim yang harus diwaspadai di MPL ID Season 12. Mereka telah berhasil mengatasi Geek Fam, yang sebelumnya tidak terkalahkan dalam lima pertandingan berturut-turut. Pertanyaannya sekarang adalah apakah mereka dapat terus melanjutkan momentum ini dan mencapai playoff. Watt punya pesan yang sederhana untuk itu, “Jangan pulang awal.”

Demikian pembahasan Dewa United Tak Beri Baloyskie Momentum di Leg Kedua. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Honkai: Star Rail, Versi PlayStation 5 Akan Dirilis pada 11 Oktober 2023

GAMEFINITY, Jakarta – Merek hiburan interaktif global, HoYoverse, pada hari ini mengumumkan bahwa game RPG fantasi luar angkasa terbaru Honkai: Star Rail akan resmi dirilis di PlayStation 5 pada 11 Oktober 2023. Trailblazer dapat memperoleh paket hadiah pendaftaran eksklusif antarbintang untuk mempersiapkan perjalanan antarbintang Trailblazer yang akan segera dimulai.

Honkai: Star Rail
Item Pre Order Bundling

Di State of Play terbaru, Honkai: Star Rail memutar sebuah trailer terbaru yang sangat menarik, dan mengumumkan tanggal perilisan versi PS5. Dalam trailer ini, narasi dibawakan oleh Stellaron Hunter Kafka, yang membuat pemain terbenam dalam pengalaman gameplay terbaru. Trailer tersebut juga menyebutkan detail Simulated Universe: Bencana Swarm baru. Di dalamnya, pemain akan bertemu dengan musuh baru yang menyeramkan, yaitu Swarm: True Sting. Ia dapat membelah diri dan menghasilkan lebih banyak kawanan serangga. Jika tidak segera diatasi, pada akhirnya seluruh medan pertempuran akan penuh dengan serangga.

Berkat teknologi mutakhir dan kapabilitas perangkat keras PlayStation 5, tim kreatif dan pengembang Honkai: Star Rail dapat mengambil langkah di luar batas-batas desain game, sehingga Trailblazer dapat membenamkan diri dalam dunia game yang dibuat dengan cermat baik secara visual maupun audio, meningkatkan rasa gembira dan takjub saat mereka menjelajahi alam semesta, serta terlibat dalam pertempuran yang mendebarkan. Selain itu, integrasi multi-platform game ini dengan PlayStation 5 memungkinkan Trailblazer menikmati kenyamanan dan aksesibilitas tambahan, juga memungkinkan transisi yang mulus antar perangkat game termasuk PC, iOS dan Android, dengan manfaat tambahan berupa fungsi cross-save dan cross-play.

Baca juga: 

Tentang Honkai: Star Rail

Honkai: Star Rail adalah game RPG fantasi luar angkasa terbaru. Dalam game ini, tokoh utama diimplan dengan Stellaron yang kuat, dan menjadi seorang Trailblazer yang memulai petualangan antarbintang, menjelajahi rahasia Aeon, serta menyelesaikan masalah-masalah yang disebabkan oleh Stellaron. Game ini merupakan perpaduan elemen mitologi dan unsur fiksi ilmiah yang menghadirkan lautan bintang yang penuh misteri! Di alam semesta yang sangat luas ini, terdapat berbagai macam dunia dengan budaya, medan dan tradisi yang beraneka ragam, pertempuran dengan sistem turn-based, rekan-rekan dengan sifat yang berbeda-beda namun memiliki kemampuan yang luar biasa, serta alur cerita yang imersif akan membuat game ini menjadi sebuah rangkaian puisi petualangan galaksi yang romantis, indah dan penuh kejutan.

Apex Legends: Mengenal Karakter Valkyrie, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Bandung Valkyrie menjadi legend bagi pemain yang menyukai penyerangan di udara saat bermain Apex Legends. Ia menjadi Legend Skirmisher yang tepat untuk memamerkan mobilitas berkat kemampuan menggunakan jetpack. Berkat hal ini, ia menjadi salah satu Legend yang paling menyenangkan bagi pemain.

Pertama kali diperkenalkan pada season 9, Valkyrie memiliki nama asli Kairi Imahara. Ia merupakan anak perempuan Viper dari game Titanfall. Saat masih kecil, ia berani mencuri Titan milik sang ayah. Ia bermimpi mengikuti jejak ayahnya saat beranjak dewasa. Namun, Viper justru menghilang setelah pergi menjalankan sebuah misi.

Kairi pun semakin bertekad untuk melacak sosok yang bertanggung jawab membahayakan sang ayah, Kuben Blisk. Ia sempat ingin membunuh Blisk saat bertemu. Akan tetapi, Blisk justru memuji dirinya dan sang ayah sekaligus memberikan sebuah tantangan agar menjadi lebih baik. Blisk pun tertembak tapi tidak sampai mati. Kairi mengambil kartu Apex Games dari genggamannya.

Setelah pertemuan itu, Kairi mulai berpartisipasi di Apex Games. Ia menggunakan Northstar Titan milik sang ayah untuk membuat sebuah jetpack yang bisa membantunya terbang.

Mengenal Ability Valkyrie di Apex Legends

Passive Ability: VTOL Jets

Apex Legends Valkyrie Vtol Jets

Ciri khas dari Valkyrie tentu terdapat pada Passive Ability-nya, VTOl Jets. Ability ini bisa membuatnya menggunakan jetpack dan terbang di udara hingga bahan bakar habis. Dalam kondisi ini, ia tidak bisa menggunakan weapon combo Apex Legends apapun kecuali Missile Swarm, Tactical Ability-nya.

Mengingat ability ini menggunakan bahan bakar jetpack-nya, Valkyrie dapat berada di udara hingga 5,3 detik. Bahan bakar jetpack miliknya itu mulai terisi delapan detik setelah terakhir menggunakannya. Karena hal ini, ia bisa saja menjadi sasaran empuk jika ia terbang terlalu tinggi di dekat musuh.

Terakhir, VTOL Jets memiliki HUD khusus yang aktif jika digunakan. HUD itu menyediakan informasi mendetail tentang ketinggian dan kecepatan saat terjun sekaligus menandakan musuh terdekat.

Tactical Ability: Missile Swarm

Apex Legends Valkyrie Missile Swarm

Missile Swarm membuat Valkyrie menembakkan 12 missile di array 4×3, memicu damage dan memperlambat pergerakan (selama dua detik) pada musuh. Missile pertama yang mengenai musuh akan memicu 25 damage, dengan 3 damage dari missile berikutnya.

Tactical Ability ini bisa dipergunakan untuk memancing musuh keluar dari tempat persembunyian atau memicu damage tambahan dalam pertempuran. Namun, ability ini tidak selalu berguna dalam situasi apapun karena batasan tertentu. Saat menggunakannya, karak antara Valkyrie dan musuh harus minimal 12 meter dengan maksimalnya 100 meter. Seperti yang sudah disebutkan, VTOL Jets dan Missile Swarm bisa menjadi kombo serangan di udara.

Ultimate Ability: Skyward Dive

Apex Legends Valkyrie Skyward Dive

Ultimate Ability milik Valkyrie, Skyward Dive, mungkin terdengar tidak biasa di Apex Legends, tetapi juga menjadi salah satu yang terbaik. Skyward Dive membantu Valkyrie dan timnya terbang di udara untuk kembali terjun (skydive) ke lokasi baru manapun di map. Ini bisa membantu tim keluar dari situasi berbhaya atau menghindarinya. Ia bahkan bisa menggunakannya untuk diri sendiri tanpa harus menunggu rekan tim agar ikut.

Skyward Dive memiliki cooldown tiga menit. Ia bisa meluncur hingga ketinggian 135 meter dalam 6,5 detik. Terlebih, Skyward Dive bisa dikombinasikan dengan HUD khusus VTOL Jets untuk melacak musuh dan menentukan tempat pendaratan strategis.

Jika memilih untuk membatalkan saat terdapat banyak musuh di area sekitar, charge untuk Skyward Dive akan kembali sebanyak 75 persen. Hal yang sama juga berlaku jika terkena damage sebelum melayang di udara saat menggunakannya.

Baca juga:

Rekomendasi Legend untuk Kombinasi Valkyrie di Apex Legends

Valkyrie menjadi Legend yang cocok bagi pemain Apex Legends dengan playstyle apapun karena mobilitasnya. Ia mampu terbang di udara untuk mendeteksi musuh atau melarikan diri dari bahaya. Walau begitu, ia tidak bisa menggunakan senjata api jika berada di udara, kecuali Missile Swarm. Terlebih, salah satu dari kekurangan saat terbang adalah mudahnya terdeteksi musuh jika tidak berhati-hati.

Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya, berikut adalah komposisi tim yang cocok untuk Valkyrie di Apex Legends:

  • Bangalore dan Catalyst: Ability dari Bangalore dan Catalyst bisa membuat perlindungan dari musuh saat situasi berbahaya, apalagi ketika Valkyrie bersiap untuk menggunakan Skyward Dive demi melarikan diri dari musuh. Dark Veil, Ultimate milik Catalyst, bisa melindungi tim sambil memperlambat gerakan musuh. Tactical Ability milik Bangalore juga bisa membunuh musuh tanpa terlihat.
  • Catalyst dan Horizon: Alternatifnya, Bangalore bisa diganti dengan Horizon. Kombinasi ini terdengar masuk akal karena Valkyrie dan Horizon sama-sama memiliki ability yang membuat mereka berada di udara. Black Hole milik Horizon bisa melumpuhkan musuh sekaligus menjadi kesempatan bagi tim untuk melarikan diri dari bahaya.
  • Bloodhound dan Gibraltar: Kombinasi ini mempermudah Valkyrie membantu rekan timnya untuk mengecoh musuh. Terlebih, Bloodhound dan Gibraltar juga bisa membantunya menyerbu musuh secara efisien. Bloodhound bisa melakukan scan area untuk merencanakan serangan strategis, sementara Gibraltar bisa menjadi pelindung sekaligus berperan sebagai petarung jarak pendek. Kombinasi ini mengandalkan mobilitas dan mempermudah dalam menjelajahi map.

Caster Mirko Komentari Fans Indonesia yang Toxic Tidak Menerima Fakta

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mirko seorang caster terkenal dalam Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), berbicara terkait masalah perilaku toxic yang muncul dari sebagian penggemar. Dia mengungkapkan perasaan kecewa terhadap beberapa penggemar di Indonesia yang tampaknya kesulitan menerima kritik yang konstruktif, bahkan sampai pada titik di mana mereka mengeluarkan kata-kata kasar dan komentar bermuatan kebencian terhadap para pemain dan komentator MLBB.

Mirko Komentari Fans Indonesia yabg Toxic Tidak dapat Menerima Fakta

Pandangan Mirko adalah bahwa komentator dan players profesional seharusnya tidak merasa terkekang atau takut untuk berbicara mengenai pertandingan.

Menurutnya, hak bagi pemain untuk menyampaikan pendapat mereka adalah hal yang penting, selama pendapat tersebut disampaikan secara sopan dan tidak melanggar aturan yang berlaku. Namun, Mirko juga menekankan bahwa kritik dan komentar seharusnya selalu dibungkus dalam kerangka yang menghormati integritas dan profesionalisme semua pihak yang terlibat dalam esports.

Mirko Komentari Fans Indonesia yang Toxic Tidak Terima Fakta

Dalam sebuah siaran langsung permainan MLBB berbahasa Indonesia, Mirko juga menceritakan pengalaman pribadinya yang mengecewakan terkait perilaku beberapa penggemar yang sangat toxic. Dia memberikan contoh Marcel “Moreno” Sinulingga, seorang midlaner dari tim Bigetron Alpha, yang mendapatkan kritik dan kebencian yang tidak adil dari penggemar Indonesia setelah berhasil mengalahkan tim Filipina dalam salah satu kompetisi.

Namun, Mirko mengaku bingung dengan situasi tersebut, mengingat Moreno juga mendapat kebencian dari penggemar di Filipina karena sikapnya yang kontroversial. Ini menunjukkan betapa sulitnya meredakan perasaan penggemar yang mungkin tidak pernah puas, terlepas dari hasil pertandingan.

Baca juga: 

Mengenai Cara Jujur dalam Melakukan Casting yang Baik

Mirko Komentari Fans Indonesia yang Toxic Tidak Terima Fakta

Selain itu, Mirko juga mengekspresikan kekecewaannya terhadap beberapa siaran langsung permainan MLBB di Indonesia yang dianggap oleh beberapa penggemar sebagai kurang objektif. Dia menegaskan bahwa dalam memberikan analisis pertandingan, penting untuk tetap jujur dan realistis. Menurutnya, mengabaikan kekurangan suatu tim hanya akan mengurangi kualitas siaran dan tidak seharusnya menjadi norma.

Mirko mengklarifikasi bahwa dia tidak memiliki masalah dengan pendapat orang mengenai cara dia memberikan analisis atau komentarnya selama itu dilakukan secara sopan dan sesuai etika. Baginya, penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan industri esports Indonesia, di mana para komentator dan pemain profesional merasa nyaman untuk berbicara dengan jujur tanpa takut mendapat hujatan atau kebencian yang tidak beralasan.

Dalam kesimpulan, Mirko mengajak semua pihak yang terlibat dalam dunia esports, termasuk penggemar, untuk merenungkan pentingnya memberikan kritik dan komentar secara konstruktif. Dengan cara ini, kita dapat menjaga budaya positif dalam industri esports yang akan memberikan manfaat jangka panjang bagi semua pihak yang terlibat.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.