Tag Archives: Berita eSports

Berita eSports

Teknologi

Samsung Galaxy Unpacked 2023: Deretan Gadget yang Diumumkan

GAMEFINITY.ID, Bandung – Samsung Galaxy Unpacked 2023 telah digelar pada 26 Juli 2023. Untuk pertama kalinya, raksasa teknologi asal Korea itu menggelar event Galaxy Unpacked di negara asalnya. Selama ini, mereka biasa menggelar event serupa di Los Angeles, Amerika Serikat.

Dalam event ini, Samsung telah mengungkap sederetan gadget terbarunya, salah satunya adalah foldable phone yang menjadi highlight terbesar dari event ini. Lebih menghebohkannya lagi, event ini dihadiri oleh sederetan selebriti seperti Suga BTS dan aktris Euphoria Sydney Sweeney.

Berikut adalah deretan gadget yang terungkap di Samsung Galaxy Unpacked 2023:

Deretan Gadget yang Terungkap di Samsung Galaxy Unpacked 2023

Galaxy Z Flip 5

Samsung Galaxy Z Flip 5

Gadget pertama yang terungkap adalah Samsung Galaxy Z Flip 5, sebuah ponsel terbaru dari lini Galaxy Z Flip. Kali ini, Galaxy Z Flip 5 memiliki segudang perubahan besar. Model baru ini memiliki display eksternal 3,4 inci, lebih besar daripada sebelumnya. Terdapat pula dua kamera belakang, yakni kamera ultra wide 12 MP (f/2.2) dan kamera 12 MP (f/1.8)

Baca juga: 

Ditambah lagi, layar di display eksternalnya bisa menjalankan aplikasi Android secara utuh. Mulai dari membalas pesan, menggunakan Wallet, dan sederetan kegiatan yang membutuhkan pengguna untuk membuka ponsel lipat itu. Fitur flexcam yang bisa digunakan saat ponsel tertutup dipertunjukkan sebagai cara trendi untuk mengambil foto dan video, termasuk selfie.

Layar bagian dalamnya tetap tidak berubah, yaitu sebesar 6,7 inci dengan OLED panel dengan kamera depan 10 MP (f/2.2). Ponsel foldable trendi ini juga mengandalkan chipset Snapdragon 8 Gen 2, lebih mutakhir dari sebelumnya. Samsung Galaxy Z Flip 5 akan mulai tersedia pada 11 Agustus 2023 dengan harga US$999.

Galaxy Z Fold 5

Samsung Galaxy Z Fold 5

Setelah Galaxy Z Flip 5, Samsung mengungkap Galaxy Z Fold 5, model baru dari lini Galaxy Z Fold yang bergaya seperti buku. Meski tidak banyak berubah dari model sebelumnya, terdapat beberapa perubahan yang menjadi highlight. Hinge telah diperbaharui sehingga ponsel ini dapat tertutup secara rapat, membuatnya lebih tipis daripada sebelumnya, itu 13,4mm. Hal ini memudahkan pengguna untuk menikmati flex mode dalam produktivitas.

Sama seperti Galaxy Z Flip 5, Galaxy Z Fold 5 juga menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 2. Layar utamanya saat terbuka memiliki ukuran 7,6 inci dengan brightness hingga 1.750 nits. Layar sekundernya saat tertutup memiliki ukuran 6,2 inci. Ditambah lagi, terdapat 3 kamera belakang, yaitu kamera utama 50 MP (f/1.8), kamera telefoto 10 MP (f/2.4), serta kamera ultrawide 12 MP (f/2.2).

Samsung Galaxy Z Fold 5 akan mulai tersedia pada 11 Agustus 2023. Namun, harganya lebih tinggi, yaitu US$1.799.

Baca juga: 

Galaxy Watch 6 Series

Samsung Galaxy Watch 6 Series

Setelah foldable phone, Samsung Galaxy Unpacked 2023 menjadi momen terungkapnya Galaxy Watch 6 Series, seri model smartwatch terbaru. Terdapat dua model yang dipertunjukkan, yaitu Galaxy Watch 6 dan Galaxy Watch 6 Classic. Keduanya berjalan dengan WearOS 4 dan skin One UI 5. Tidak hanya itu, fitur Sleep Tracking yang menjadi highlight terbesar membantu pengguna dalam memperbaiki kualitas tidur.

Galaxy Watch 6 tersedia dalam ukuran 40 mm dan 44 mm dengan bahan aluminium dan display sedikit lebih besar. Sementara Galaxy Watch 6 Classic tersedia dalam ukuran 43mm dan 47mm dengan bahan stainless steel serta rotating bezel.

Samsung Galaxy Watch 6 Series akan mulai tersedia pada 11 Agustus 2023. Model regulernya akan dibanderol seharga US$399,99, sementara model Classic tersedia dengan harga US$399,99.

Baca juga:

Galaxy Tab S9 Series

Samsung Galaxy Tab S9 Series

Terakhir, Samsung mengungkap Galaxy Tab S9 yang terdiri dari tiga model tablet, yaitu Galaxy Tab S9, Tab S9 Plus, dan Tab S9 Ultra. Kabar baiknya lagi, semua model tersebut memiliki layar OLED dan rating IP68 tahan air dan debu. Ketiganya juga menggunakan chipset Snapdragon 8 Gen 2.

Tidak begitu banyak perubahan pada ketiga model terbaru Galaxy Tab ini, termasuk fitur utamanya. Setidaknya, berkat Snapdragon 8 Gen 2, performa ketiga tab ini lebih kuat, termasuk pengalaman gaming dapat terlihat lebih realistis berkat ray tracing.

Ketiga model Samsung Galaxy Tab S9 Series sudah mulai tersedia pada 26 Juli 2023. Tab S9 dibanderol dengan harga US$799, S9 Plus ditawarkan dengan harga US$999, dan S9 Ultra dijual dengan harga US$1.999.

Itulah deretan gadget yang terungkap dari event Samsung Galaxy Unpacked 2023.

Game, Gamepedia

Buff dan Nerf dalam COD Mobile Seasons 7

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Call of Duty Mobile atau COD Mobile telah membocorkan buff dan nerf menarik untuk seasons 7 mereka. Buff dan nerf yang katanya akan mengguncang meta dan membawa perubahan menarik pada weapon favorit pemain, berikut beberapa yang telah disesuaikan untuk update dan buff dan nerf di Call of Duty Mobile Seasons 7.

Mekanisme Baru COD Mobile Seasons 7

Setidaknya dalam bocoran update dari beta test COD Mobile Seasons 7 didapatkan ada buff, nerf, hingga update lainnya yang menarik untuk disimak dan di coba dalam original server kelak. Apa saja itu, berikut beberapa buff, nerf, hingga update di seasons 7.

Baca Juga:

Mekanisme Baru Bullet Impact

Buff dan Nerf dalam COD Mobile Seasons 7

Dalam season 7 nanti, COD Mobile membawakan fitur permainan baru bernama Bullet Impact. Mekanisme ini yang akan merevolusi mekanik hit flinch dengan pertimbangkan impact dari peluru yang melesat dan pengaruhi cara bermain yang intens.

Senjata yang punya fire rate kecil lebih relevan, dengan pemain menyesuaikan load dan strategi mereka. Kemudian banyak dari yang lainnya menantikan meta yang lebih beragam.

Update dan Adjustment dalam COD Mobile Seasons 7

Buff dan Nerf dalam COD Mobile Seasons 7

Selain mekanisme baru, ada juga penyesuaian dengan menyeimbangkan beberapa senjata untuk COD Mobile Seasons 7.

Yang pertama ada LMG. Untuk senjata LMG sendiri akan memiliki bullet impact sebanyak 2, kemudian tipe sniper juga dapatkan peningkatan bullet impact yang lebih tinggi yaitu sebanyak 3 bullet impact.

Lanjut ada SVD yang dikhususkan untuk Multiplayer. Disini SVD dapatkan nerf pada damage lower arm gandanya, yang awalanya 1,4x kini menjadi 1,3x. Kemudian kerusakan yang diminimkan dibawah 80 point, dan yang terakhir pengurangan jangkauan menjadi 15-30 meter, dengan damage phase yang baru.

Selain dua senjata light dan snipe diatas, ada juga launcher M4 yang dapatkan rework untuk launcher granat mereka. Sebelumnya tidak ada waktu peralihan antara M4 dengan underbarrel, namun sekarang ada. Senjata ini juga dapatkan inspeksi unik dan animasi ADS, dan amunisi yang ditingkatkan.

Sebenarnya masih banyak update nerf dan buff senjata dalam COD Mobile Seasons 7 yang bocor di test server. Kebanyakan update kali ini lebih ke arah peningkatan senjata, baik di loadout, magazine, bullet impact, hingga jangkauan serang.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Anime, Konspirasi Anime

Hubungan Bugs Bunny dengan Luffy Gear 5 yang Satu Konsep

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Dunia per anime-an digegerkan oleh informasi mengenai Luffy dalam wujud Gear 5 miliknya, yang memicu break internet bahkan hanya dari sebua informasi hingga trailer debut Gear 5. Dalam penjelasan yang sangat singkat, dijelaskan jika Gear 5 memiliki kemampuan yang jauh berbeda dengan Gear pendahulunya.

Hubungan Bugs Bunny dengan Luffy Gear 5 yang Satu Konsep

Gear 5 yang anime-nya baru saja debut trailer baru-baru ini membuat para penggemar bertanya akan kekuatan dari Luffy Gear 5. Mengingat Luffy sempat mengatakan jika Gear 4 adalah batasan terakhir dari tenik miliknya.

Hubungan Bugs Bunny dengan Luffy Gear 5 yang Satu Konsep

Gear 5 merupakan salah satu dari teknik form dari buah Gomu-Gomu yang mengalami awakening yang luar biasa. Awakening yang lebih kuat dari buah Zoan milik Lucci. Diketahui jika Gomu-Gomu no Mi bukanlah nama asli dari buah iblis milik Luffy.

Pada awal cerita, Gomu-Gomu no Mi merupakan buah iblis tipe Paramecia yang memungkinkan penggunanya memiliki tubuh seperti karet. Namun pada bab terbaru dan anime yang akan rilis di Agustus, Gomu-Gomu no Mi merupakan buah iblis tipe Mythical Zoan yang lebih dikenal dengan Hito-Hito no Mi model Nika.

Seperti yang diketahui Hito-Hito no Mi hanya ada 4 sejauh ini yang diketahui, seperti Chooper dengan Hito-Hito no Mi, Sengoku dengan tipe Daibutsu, Rubah Ushimaru, dan Luffy dengan model yang dikenal dengan Hito-Hito no Mi: God Nika.

Baca Juga:

Kemampuan Luffy Gear 5 yang Mirip dengan Hukum Duniawi Film Bugs Bunny

Hubungan Bugs Bunny dengan Luffy Gear 5 yang Satu Konsep

Gear 5 Luffy memiliki kemampuan untuk memanipulasi hukum objek lingkungan sekitarnya, bahkan hukum dunia pada suatu makhluk hidup. Dibuktikan dengan Luffy yang mampu merubah bentuk wujudnya sesuai dengan apa yang ia pegang, atau dirinya yang mampu mengubah wujud dari tanah yang ia sentuh.

Hal ini ternyata serupa dengan karakter dari Looney Tunes bernama Bugs Bunny. Bugs Bunny merupakan karakter yang diperkenalkan selalu beruntung dan seringkali mengubah struktur dari zat atau benda yang ada di sekitar, intinya adalah Bugs Bunny menggunakan konsep kartun yang mirip.

Luffy Gear 5 mengadaptasi dari kemampuan memaipulasi sekitar layaknya di dunia kartun seperti Bugs Bunny. Jadi tidak heran mengapa naga sekelas Kaido bisa dipermainkan oleh Luffy.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Anime, Konspirasi Anime

Fakta Menarik Zunesha, Gajah di One Piece Setinggi Palung Mariana

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Zunesha merupakan salah satu karakter legenda selain Joy Boy yang ada di One Piece. Zunesha bukanlah manusia, melainkan seekor gajah raksasa yang sangat besar. Dalam penampilannya, Zunesha ini merupakan gajah berumur ribuan tahun, dengan ukuran tubuh yang besar.

Fakta Menarik Zunesha, Gajah di One Piece Setinggi Palung Mariana

Zunesha memiliki perawakan besar dengan membawa kota Zou di punggungnya. Kakinya setinggi palung Mariana, tubuhnya tinggi hingga menembus awan langit. Kabarnya Zunesha bergerak melintasi lautan sambil membawa Zou di punggungnya.

Baca Juga:

Lebih Tua dari Joy Boy dan Void Century

Fakta Zunesha, Gajah di One Piece Setinggi Palung Mariana

Zunesha merupakan gajah raksasa tertua dan jadi karakter yang paling tua di One Piece. Dalam informasinya, Zunesha telah hidup selama 1000 tahun, bahkan sebelum terjadinya abad kekosongan yang dikenal dengan Void Century.

Selain itu juga, Zunesha merupakan rekan dari Joy Boy dari 800 tahun yang lalu, dan entah seperti apa Zunesha mengarungi lautan dunia baru sepeninggal Joy Boy di 800 tahun yang lalu.

Kekuatan Maha Dahsyat Zunesha

Fakta Zunesha, Gajah di One Piece Setinggi Palung Mariana

Zunesha sebagai gajah raksasa dan karakter legenda, tentunya memiliki power yang sepadan dengan ukurannya. Di umurnya yang menginjak ribuan tahun, dirinya masih dapat dengan mudah menghancurkan ratusan armada sekalipun.

Spekulasi ini selain melihat dari ukurannya, Zunesha juga di ceritakan pernah menghancurkan armada Kaido divisi yang dipimpin Jack dengan sekali serangan belalai, bahkan dirinya mampu membuat tsunami atau bencana alam yang dahsyat.

Alasan Perjalanan Laut Zunesha

Fakta Zunesha, Gajah di One Piece Setinggi Palung Mariana

Sedikit kisah sedih dari perjalanan Zunesha di lautan dunia baru. Di masa lalu kuno, Zunesha mendapatkan satu hukuman atas kejahatan yang sampai saat ini belum ditentukan. Dirinya di perintahkan untuk berjalan di lautan tanpa henti.

Sejak saat itu Zunesha mengembara di laut dunia baru dan hidup bersama Suku Mink dan makhluk Zou selama berabad-abad lamanya. Dalam satu scene, Zunesha sempat memohon untuk dapat berhenti bergerak sejenak dan melakukan serangan demi melindungi warga Zou dan suku Mink, dan permintaan ini dikabulkan langsung oleh Momonosuke.

Itulah beberapa fakta tentang Zunesha sang gajah abad kekosongan yang masih hidup hingga Luffy menjadi Yonkou sekalipun.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Esports, Game, Gaming News

Alter Ego Tumbang, Geek Fam Dapatkan Kemenangan Perdana

GAMEFINITY, Jakarta – Alter Ego tumbang dan masih menghuni klasemen bawah, sedangkan Geek Fam mendapatkan kemenangan pertama. Kedua tim ini sama-sama membutuh kemenangan pertama. Sudah tiga pertandingan berlalu kedua tim sama-sama mengalami kekalahan dan kini menghuni papan bawah klasemen.

Pembuktian juga menjadi milik Celiboy dan Nnael, kedua Jungler ini mendapatkan predikat jungler paling bawah. Celiboy dikalangan netizen bahkan dijuluki sebagai Jungler Mukill (sebutan untuk jungler yang ingin melakukan kill terus menerus) dibandingkan memikirkan objektif. Nah, berikut ini review pertandingan antara Alter Ego dan Geek Fam:

Match 1, Gagalnya Pembuktian Jungler Terbawah di MPL ID

Alter Ego VS Geek Fam MPL ID S12
Pick antara Alter Ego dan Geek Fam, Fanny – Celiboyy Gagal membuktikan kabel-kabelnya.

Draft Pick meyakinkan awalnya dilakukan dengan Alter Ego dengan First Pick mengambil Fanny. Kejutan kembali datang dari Alter Ego ketika Pai pick X-borg. Sebagai informasi, X-borg terakhir muncul di MPL season 9.

Sementara itu Nnael menggunakan Joyy dan Geek Fam kembali memunculkan Caderaa di Gold Lane.

Baca juga: 

Alter Ego yang lebih diunggulkan banyak orang malah mendapatkan tekanan terus menerus. Grock dari Baloyskie menjadi momok bagi para pemain Alter Ego. Sementara Fanny Celiboy, masih kesulitan mencari dinding untuk bergerak. Blunder terus terjadi dan permasalahan ini membuat AE kalah dalam hal gold.

Draft pick:

Alter Ego: Pai (X-Borg), Celiboy (Fanny), Udil (Yve), Nino (Karrie), Rekt (Edith)

Geek Fam: Luke (Fredrinn), Nnael (Joyy), Aboyy (Faramiss), Caderaa (Beatrix), Baloyskie (Grock)

Match 2, Baloyskie Sang MVP 2 Match

Caderaa Goldlaner Geek Fam Saat Lawan Alter Ego
Caderaa Sesi Wawancara Setelah Menang Lawan AE

Match kedua menjadi PR bagi Alter Ego karena harus menang agar menjaga asa kemenangan. Celiboy tidak lagi menggunakan Fanny, melainkan menggunakan Ling.

Sayangnya, sang MVP match pertama Baloyskie memilih menggunakan Chou untuk menangkap Ling dari Celiboy. Penggunaan Chou Baloyskie, menjadi kunci agresifitas Geek Fam. Pergereakannya yang keluar masuk jungle Alter Ego menyulitkan Celiboy. Hasilnya mudah diketahui, Alter Ego gagal mendapatkan kemenangan dan tetap terpuruk di klasemen bawah.

Baca juga: 

Draft pick:

Alter Ego: Pai (Arlott), Celiboy (Ling), Udil (Faramiss), Nino (Brody), Rekt (Diggie)

Geek Fam: Luke (Gloo), Nnael (Bane), Aboyy (Valentina), Caderaa (Beatrix), Baloyskie (Chou)

Senyum Manis Caderaa Pasca Alter Ego Tumbang

Kemenangan pertama yang didapatkan Geek Fam diiringi dengan permainan pertama Caderaa di MPL ID S12. Setelah beberapa kali menjadi cadangan, Caderaa seperti membawa kemenangan pada pertandingan melawan AE.

“Senang banget, tapi ini bukan persoalan siapa yang main sih. Karena siapapun yang main, perasaannya sama,” Jelas Caderaa saat sesi konferensi pers.

baik Caderaa, Baloyskie dan Nnael, mengakui bahwa mereka belajar dari kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan. Dari kemenangan ini juga mereka harus banyak improvenya, untuk meminimalisirkan setiap kesalahan.

Esports, Game, Gaming News

Lawan Geek Fam, EVOS Legends Memulai MPL ID S12 dengan Kemenangan

GAMEFINITY, Jakarta – Pertandingan MPL ID S12 Week 2 Day 2 dimulai dengan pertandingan pembuka EVOS Legends bertemu dengan Geek Fam. Evos memainkan pertandingan pertamanya di musim ini, sedangkan Geek Fam berusaha menaang dan keluar dari papan bawah.

Pada MPL ID season sebelumnya, EVOS dan GEEK sama-sama bersaing dengan menampilkan penampilan Epic. GEEK menjadi kuda hitam pada season sebelumnya dengan menumbangkan banyak tim-tim besar. Tetapi sepertinya Geek Fam memulai season ini dengan telat panas, terbukti sampai pertandingan ketiga belum juga mendapatkan kemenangan.

Match 1, EVOS Legends Auman Sang Singa

EVOS Legends unggul jauh dari Geek Fam

Pertandingan pertama dimulai dengan kedua tim mengambil strategi yang berbeda. Itu terlihat dengan EVOS menggunakan Joyy dan Geek Fam menggunakaan Lancelot. Sementara itu untuk menghentikan Joyy, Baloyskie mengambil Franco agar memiliki passif surprise.

Akan tetapi, hal itu dibalikkan dengan Dreams yang mendapatkan Atlas. Tentu saja inisiasi mudah dilakukan oleh Dreams, apalagi strategi Geek Fam dengan Franco tidak berjalan dengan baik.

Draft pick:

EVOS Legends: Fluffy (Terizla), Tazz (Joyy), Hijumee (Faramiss), Branz (Beatrix), Dreams (Atlas)

Geekfam Indonesia: Luke (Paquito), Baloyskie (Franco), Nnael (Lancelot), Markyy (Karrie), Aboy (Pharsa)

Baca juga: 

Match 2, Misi Balas Dendam Geek Fam

Aboy MVP match Geek Fam VS EVOS Legends

Misi balas dendam Geek Fam terhadap Evos, harus dijalankan jika tidak ingin pulang dengan tangan hampa. Inisiatif ini dimulai dengan Nnael pick Fanny, sebagai juru gedor. Hero yang diambil oleh Geek Fam adalah Hero licin yang sulit ditangkap, seperti Wanwan, Chou dan Faramis.

Melihat hero pick Geek Fam tentu saja Evos perlu counter dari hero licin. Keputusan diambil Evos dengan pick Martis, Kadita dan Ruby, hero-hero yang memiliki skill stone atau knock back. Kehadiran franco yang dapat menjadi salah satu opsi sudah diibanned terlebih dahulu.

Draft pick:

EVOS Legends: Fluffy (Grock), Tazz (Martis), Hijumee (Kadita), Branz (Claude), Dreams (Ruby)

Geekfam Indonesia: Luke (Gloo), Baloyskie (Chou), Nnael (Fanny), Markyyy (Wanwan), Aboy (Faramiss)

Baca juga: 

Match 3 Gagal End, EVOS Legends Lakukan Comeback

EVOS Legends VS Geek Fam
Hijumee (midlaner) dan Dreams (roamer)

Bermain dengan percaya diri tinggi dan kembali pick Fanny sebagai juru gedor utama, Geek memulai dengan agresi yang tinggi. Sepanjang Match 3, Geek berhasil unggul dalam banyak hal. Sayangnya itu tidak bisa dimanfaatkan, gagal menghanacurkan turret dan mengakibatkan comeback yang dilakukan Evos Legends.

Hijumee, Midlanere dari tim Evos mengakui bahwa tekanan pada match 3 ini besar dan cukup sulit. Kesulitan dirinya mencari positioning membuat penguasaan map juga sulit.

“Sabar aja, jaga Hype-nya, jangan buang skill sembarangan. Intinya sih disiplin,” Jelas Hijumee.

Draft pick:

EVOS Legends: Fluffy (Fredrinn), Tazz (Bane), Hijumee (Kadita), Branz (Beatrix), Dreams (Franco)

Geekfam Indonesia: Luke (Gloo), Baloyskie (Grock), Nnael (Fanny), Markyyy (Wanwan), Aboy (Pharsa)