Tag Archives: Berita eSports

Berita eSports

Mirko Khawatir akan Adaptasi KarlTzy dalam memahami META Baru

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Caster ternama Mobile Legends: Bang Bang Indonesia Frederick Handy Loho atau dikenal juga dengan Mirko baru-baru ini mengungkapkan pengetahuannya tentang kemampuan adaptasi pro player Filipina terhadap META yang berkembang dalam game ini.

Mirko secara khusus meng highlight jungler pro tim ECHO, Karl Nepomuceno atau KarlTzy, dan mengemukakan khawatir tentang kemampuannya untuk menyesuaikan gaya bermainnya dengan cepat dibandingkan dengan jungler lainnya.

Kekhawatiran Mirko atas Cepatnya Daya Adaptasi Karl

Kekhawatiran ini berasal dari ketergantungan KarlTzy yang besar pada hero Jungle sebelum pergeseran meta. Namun demikian, Mirko beri klarifikasi bahwa kekhawatirannya semata-mata berpusat pada kecepatan penyesuaian KarlTzy dan yakin bahwa pemain pro yang berbakat akan berhasil beralih menggunakan hero jungle assassin pada waktunya.

Baca Juga: 

Mirko anggap KarlTzy Kesulitan dalam Transisi Jungle Assassin

Lewat video YouTube baru-baru ini, Mirko membagikan pemikirannya tentang seberapa cepat pro player jungle ikonik di Filipina dapat menyesuaikan diri dengan META. Meskipun dia percaya sebagian besar pemain pro dapat dengan mudah beralih ke hero Assassin, MC memiliki sedikit kekhawatiran tentang player legendaris ECHO, KarlTzy.

Mirko Khawatir akan Adaptasi KarlTzy dalam META Baru

Mirko secara lebih jauh menjelaskan bahwa dirinya yakin KarlTzy pada akhirnya akan dapat menyesuaikan diri dengan META. Namun, Mirko khawatir pro player mungkin berjuang untuk waktu yang singkat sebelum mencapai puncaknya sekali lagi.

Mirko merasa tidak ragu atas pemikirannya bahwa Karl mampu melakukannya, namun semua meilihta bahwa seberapa cepat dirinya dalam kembali ke mode default setelah META satu ini.

Mirko menambahkan bahwa hal tersebut merupakan sesuatu yang sedikit memprihatinkan, pemirsa dapat melihat seberapa cepat Karl bisa beradaptasi dengan META tapi selain itu menurut Mirko tim masih cukup solid untuk ECHO.

Mirko Khawatir akan Adaptasi KarlTzy dalam META Baru

KarlTzy bisa dibilang sebagai salah satu assassin jungler terbaik di scene esports Mobile Legends. Dirinya mengejutkan dunia di M2 World Championship dengan pick Lancelot-nya yang membawa Bren Esports memenangkan gelar seri World pertamanya.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Free Fire: Vonzy dan Sze Rayakan Anniversary ke-6

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Puncak perayaan ulang tahun ke-6 Free Fire telah tiba, dan event ini tidak hanya diramaikan oleh para pemain setia. Event ini juga diramaikan oleh dua bintang esports ternama dari ONIC Esports, yaitu Vonzy dan Sze. Duo brand ambassador ini telah berkolaborasi dengan Free Fire untuk meriahkan perayaan spesial ini dengan berbagai event dan kejutan menarik.

Baca juga:

Sebelumnya, perayaan ulang tahun Free Fire yang ke-5 telah sukses dengan kolaborasi antara Free Fire dan Justin Bieber. Namun, untuk perayaan tahun ini, Free Fire memutuskan untuk menggandeng dua bintang esports yang sedang naik daun. Dua BA dari Tim ternama yaitu Vonzy dan Sze dari tim ONIC Esports.

Vonzy dan Sze adalah dua pemain profesional yang memiliki penggemar yang sangat loyal di komunitas Free Fire. Kehadiran mereka sebagai brand ambassador di ulang tahun Free Fire yang ke-6 ini telah mengundang antusiasme yang luar biasa.

Berbagai event menarik telah diadakan untuk merayakan perayaan Free Fire yang ke-6 tahun ini. Salah satunya adalah Hadiah Spesial 6th Anniversary, di mana para pemain bisa mendapatkan berbagai hadiah menarik hanya dengan login dan menyelesaikan misi khusus. Beberapa hadiah yang bisa didapatkan antara lain Bundle spesial Alok Awakening, skin senjata AN94, emblem Alok Awakening, dan Magic Cube Gratis.

Selain itu, Free Fire juga meluncurkan musik video spesial berjudul ‘We Win’. MV yang dipenuhi oleh keempat member T.R.A.P (Kelly, Antonio, Moco, dan Tetsuya). Musik video ini juga bekerja sama dengan karakter Alok, DJ ternama asal Brasil. Para pemain juga bisa menantikan berbagai item dan bundle bergaya Hip Hop. Juga skin senjata EVO MP40 T.R.A.P yang memiliki firing rate yang lebih tinggi dan efek tembakan serta trail khusus.

Free Fire: Party Elit, Skin Sulit

Vonzy Sze Free Fire
Vonzy Sze Free Fire (Foto: Garena)

Tidak hanya itu, Free Fire juga menghadirkan kolaborasi video musik khusus untuk Indonesia dengan lagu ‘Party Elit’. Video musik ini dibintangi oleh duo kakak-beradik content creator, Vonzy dan Sze, serta beberapa content creator lainnya. Video musik ini akan memberikan pengalaman yang sangat spesial dengan nuansa koplo yang terinspirasi dari lagu ‘Vale Vale’ dari DJ ALOK.

Selain event-event tersebut, para pemain juga dapat mengikuti Minigame Color Playground Craftland yang akan menambah keseruan perayaan ulang tahun Free Fire ini. Minigame ini meliputi Color Hide & Seek, Color Spray, dan Mystery Town 2.0. Semuanya memberikan tantangan menarik dan kesempatan untuk mendapatkan hadiah-hadiah spesial.

Di tengah perayaan ulang tahun ini, pemain juga bisa menantikan Free Fire Clash Squad SEA Cup Afterparty Showmatch. Rencananya akan diadakan pada tanggal 23 Juli. Pertandingan ini akan mempertemukan tim terkuat dari Indonesia, Thailand, Vietnam, dan MCPS. Yang menarik adalah, masing-masing tim tidak hanya akan bermain dengan anggotanya sendiri. Juga bekerja sama dengan para KOL dan Creator Free Fire terbaik.

Baca juga:

Perayaan ulang tahun ke-6 Free Fire benar-benar diramaikan dengan kehadiran Vonzy dan Sze sebagai brand ambassador dari ONIC Esports. Dengan berbagai event, hadiah menarik, musik video, kolaborasi video musik, minigame, dan pertandingan kompetitif, perayaan ini menjadi momen yang tak terlupakan. Ayo, ikuti perayaan ulang tahun Free Fire yang ke-6 ini dan rasakan keseruan yang tak tertandingi!

Demikian pembahasan Vonzy dan Sze Rayakan Anniversary Free Fire yang ke-6. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Alter Ego Lepas LeoMurphy dari Roaster MLBB

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Alter Ego yang cukup terkenal di ranah esports game Mobile Legends: Bang Bang Indonesia resmi mengucapkan selamat tinggal kepada roamer popular Julian Murphy atau yang dikenal dengan LeoMurphy.

Pengumuman ini muncul tidak lama setelah akuisisi Gustian “REKT” yang merupakan mantan roamer EVOS Legends. LeoMurphy telah menjadi anggota terkemuka dan lama dari tim Alter Ego. Ketenarannya di komunitas Mobile Legends berasal dari kebiasaannya mengejek musuh dengan melakukan spam recall, dengan membuatnya mendapatkan gelar “TP God”.

Baca Juga:

Masih harus dilihat apakah LeoMurphy akan bergabung dengan tim baru untuk kancah Mobile Legends Professional League Indonesia (MPL ID) Seasons 12 mendatang atau memilih untuk melewatkan season ini sama sekali.

LeoMurphy yang Resmi Keluar dari Alter Ego

Melalui video yang diposting di stream YouTube official Alter Ego, terungkap jika salah satu pemain veterannya telah memutuskan untuk secara sementara keluar dari tim.

Alter Ego Lepas LeoMurphy dari Roaster MLBB

Walau begitu dengan Alter Ego yang menegaskan bahwa kepergian LeoMurphy dari roster MLBB bersifat sementara, waktu pasti untuk kembalinya Leo ke tim ini masih belum pasti. Hal ini juga menjadi tantangan bagi tim, mengingat roster MPL ID Season 12 sudah terdiri atas dua roamer. Memperkenalkan roamer tambahan ke dalam hybrid yang berpotensi membebani dinamika dan koordinasi tim.

Deretan Roster Baru Alter Ego untuk MPL ID S12

Alter Ego Lepas LeoMurphy dari Roaster MLBB

Alter Ego sebelumnya juga telah mengumumkan roster secara lengkap untuk MPL ID Season 12 mendatang. Penggemar dibuat kaget karena roster tersebut menampilkan salah satu mantan pro player EVOS Legends REKT yang sebelumnya dkabarkan sedang istirahat karena cedera tangan.

Berikut roster lengkap Alter Ego MPL ID Season 12 seperti Rafly Sudrajat (Pai), Eldin Putra (Celiboy), Muhammad Ardiansyah (Udil), Syauki Sumarno (Nino), Rasya Wisita (Rasy), Michael Tjandra (Variety), Gustian (REKT), dan masih banyak lainnya.

Sangat menarik untuk disimak kabar kedepan apakah LeoMurphy akan bertanding di bawah tim rival dalam MPL ID Season 12 mendatang atau melewatkan seasons ini dan istirahat sejenak dari esports Mobile Legends: Bang-Bang.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

BTR Arif: Mengenal Jungler Cilik, Pewaris Super Kenn

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pada acara Meet and Greet di Lippo Mall Kemang pada hari Rabu (5/7/2023), Bigetron Esports memperkenalkan anggota baru. Member baru ini berada di divisi MLBB mereka, yaitu BTR Arif. Dia adalah seorang jungler cilik yang baru berusia 11 tahun.

Kehadiran BTR Arif di acara Meet and Greet tersebut cukup mengejutkan para Bigetroopers (sebutan fans Bigetron) yang hadir. Tidak banyak yang menyangka bahwa pada usia yang masih sangat muda, pemain asal Bandung ini sudah menjadi bagian dari organisasi sebesar Bigetron Esports.

Baca juga:

Namun jika melihat sejarah Bigetron, merekrut pemain muda bukanlah hal baru bagi mereka. Sebelumnya, mereka juga telah merekrut pemain seperti Zuxxy dan Luxxy pada usia muda. Kemudian menjadi tulang punggung divisi PUBGM mereka dalam beberapa tahun terakhir.

Pada musim MPL ID sebelumnya, mereka juga baru saja mempromosikan Super Kenn ke Bigetron Alpha. Sang jungler telah lama menjadi bagian dari tim tersebut, menunggu usianya yang cukup untuk tampil di skena profesional.

Saat ini, Bigetron Esports mencoba melakukan hal yang sama dengan Arif. Meskipun masih harus menunggu sekitar 5 tahun lagi sebelum Arif bisa bermain di MDL atau MPL ID. Mereka telah menyiapkan banyak rencana dan persiapan untuk mematangkan kemampuan sang pemain.

Alasan Bigetron Merekrut BTR Arif

BTR Arif Divisi MLBB
BTR Arif Divisi MLBB (Foto: ONE Esports)

Edwin “Starlest” Chia, pendiri dan CEO Bigetron Esports, atau yang akrab disapa Ko ED, menjelaskan alasan di balik perekrutan Arif. Dalam rencananya untuk mengembangkan bakat sang pemain sebelum cukup usia untuk tampil di skena profesional.

“Saya sangat suka pemain muda dan terus melakukan regenerasi. Mengenai Arif, saya terkesan dengan kemampuannya bermain Lancelot yang begitu baik, dan ternyata dia baru berusia 11 tahun,” ucap Ko ED kepada ONE Esports.

“Saya berharap dalam 5 tahun ke depan, Arif dapat bermain di MPL ID. Saat ini, Arif akan fokus pada pendidikannya. Ketika ada waktu luang, dia akan mengikuti kegiatan bersama Alpha untuk belajar tentang skena profesional sehingga ketika saatnya tiba, dia sudah siap,” tambahnya.

Lebih lanjut, Ko ED juga mengatakan bahwa Arif akan ikut serta dalam turnamen yang sesuai dengan usianya. Bahkan, tidak menutup kemungkinan dia akan berpartisipasi dalam Liga Esports Nasional sebagai bagian dari usaha untuk mematangkan kemampuannya.

“Jika jadwalnya memungkinkan dan tidak mengganggu sekolahnya, mungkin kami akan mendaftarkan Arif dalam Liga Nasional. Sejauh ini, belum ada pengumuman mengenai batasan usia,” ungkap Ko Ed.

Dengan waktu persiapan 5 tahun sebelum bermain dalam ajang besar seperti MDL dan MPL, tidaklah tidak mungkin bahwa BTR Arif dapat menjadi pewaris Super Kenn di BTR Alpha.

Dukungan Orang Tua dan Rekrutan Bigetron Esports

Meet n Greet BTR Arif
Meet n Greet BTR Arif (Foto: ONE Esports)

Meskipun masih sangat muda, BTR Arif terlihat percaya diri di depan publik. Bahkan, dia mampu bercerita tentang perjalanan bermain MLBB-nya sampai saat ini dan mendapatkan dukungan penuh dari orang tuanya.

Tidak jarang, dukungan dari orang tua ini tidak dimiliki oleh banyak calon atlet esports di Indonesia. Karena dianggap bahwa bermain game hanya membuang waktu dan tidak bermanfaat.

Namun, pada usia yang masih sangat muda ini, BTR Arif ternyata mendapatkan dukungan penuh dari orang tuanya. Hal ini dikarenakan kegiatan bermain game ini tidak mengganggu sekolah dan waktu belajarnya, karena hanya dilakukan pada jam-jam tertentu yang telah ditentukan.

Meskipun waktu bermainnya terbatas, sebelum resmi menjadi bagian dari Bigetron Esports, nama Arif sudah dikenal luas. Dia dikenal sebagai pemain Lancelot yang handal dan menyebut Ling sebagai hero favoritnya saat ini sebagai jungler.

Selain memiliki bakat yang menonjol, dia juga melakukan live streaming di Facebook dan membuat banyak konten menarik di laman TikTok-nya. Aktivitas tersebut yang membuatnya memiliki 26,4 ribu pengikut.

Hal ini mungkin bisa menjadi contoh bagi mereka yang ingin menjadi pemain profesional. Menempatkan tugas utama sebagai prioritas adalah sebuah kewajiban, dan ketika mendapat kesempatan untuk bermain, gunakan waktu tersebut sebaik mungkin untuk mengembangkan kemampuan. Bahkan melakukan live streaming jika merasa percaya diri dan memiliki permainan yang layak ditonton oleh banyak orang.

Baca juga:

Demikian pembahasan BTR Arif: Mengenal Jungler Cilik, Pewaris Super Kenn. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Boom Esports Amankan Slot Playoff Ascension Pasific 2023

GAMEFINITY.ID, PATI – Kiprah Boom Esports dalam kejuaraan internasional Valorant masih belum berakhir. Setelah bersusah payah bertanding di Challengers 2023: Indonesia Split 2 dan berhasil mengamankan slot ke Ascension, kini mereka harus bertanding melawan tim dari berbagai wilayah asia pasifik untuk kembali meraih gelar juara.

Nyaris tidak lolos, Boom Esports tunjukkan kelayakannya dalam bertanding di VALORANT Challengers Ascension 2023: Pacific.

Perjalanan Boom Esports di Babak Grup Ascension Pasific 2023

Di awal fase grup, Boom Esports tidak menunjukkan performa yang cukup baik ketika melawan tim asal Hongkong Taiwan, One Team Esports. Boom Esports terpaksa menelan kekalahan di pertandingan pertamanya dengan skor 1-2.

Tak ingin mengulang kesalahan yang sama, Boom Esports tunjukkan permainan yang jauh lebih baik di pertandingan keduanya melawan Fancy United Esports. Dalam pertandingannya melawan tim asal Vietnam tersebut, Boom Esports benar-benar berbeda dengan ketika melawan One Team Esports.

Seolah telah mengevaluasi permainan di pertandingan pertama, Boom Esports berhasil meraih kemenangan pertamanya di Ascension Pasific dengan skor bersih 2-0 melawan Fancy United Esports.

Boom Esports

Meski telah menunjukkan permainan yang sangat memukau melawan Fancy United Esports, Boom Esports kembali dihadapi kesusahan melawan Naos Esports. Tim asal Filipina ini berhasil membuat para pemain Boom Esports porak-poranda dengan gaya permainan unik mereka.

Berkali-kali perwakilan Indonesia ini digocek abis-abisan oleh PapiChulo dan kawan-kawannya. Pada akhirnya Boom Esports harus menerima kekalahannya terhadap Naos Esports dengan hasil akhir 1-2.

Baca Juga:

Pertandingan Akhir Melawan Xerxia

Akibat kekalahan melawan Naos Esports, posisi Boom Esports berada di ujung tanduk untuk lolos ke babak playoff. Sisa pertandingan terakhir melawan Xerxia. Boom Esports wajib untuk memenangkan pertandingan terakhir ini agar dapat lolos ke babak playoff dan memperpanjang nafas mereka di panggung internasional Valorant.

Boom Esports

Pada pertandingan pertama melawan Xerxia, secara mengejutkan Boom Esports menunjukkan permainan yang sangat rapi dan terstruktur di map lotus. Skor 8-4 berhasil dibukukan oleh Boom Esports di paruh awal pertandingan map pertama. Pada paruh kedua gaya bermain Boom Esports masih belum berubah dan berhasil menutup map dengan skor telak 13-5.

Baca Juga:

Sayangnya Boom Esports terpaksa untuk memainkan map ke 3 setelah kalah di map 2 dengan skor yang juga lumayan telah 6-13.

Ascent menjadi map penentuan apakah Boom Esports akan melaju ke babak playoff atau justru Xerxia yang akan lolos. Di paruh pertama Boom Esports membantai habis-habisan tim asal Thailand tersebut dengan skor jauh 9-3. Namun seolah tak ingin kalah dengan tim asal Indonesia, Xerxia menunjukkan perlawanan yang cukup sengit di paruh kedua. Pada akhirnya Boom Esports berhasil lolos ke babak playoff setelah mengalahkan Xerxia di map Ascent dengan skor 13-8.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Grand Final Snapdragon Pro Series Season 3 Turnamen Besar Tengah Musim

GAMEFINITY, Jakarta ESL Indonesia atau Esport League Indonesia mengadakan kembali Snapdragon Pro Series Season 3. Turnamen tengah musim terbesar itu sendiri sudah dimulai sejak Bulan Mei selama kualifikasinya. Setidaknya ada 5 tim indonesia yang masuk ke dalam fase Final yaitu Aura Esport, Evos Icon, Evos Legend, BTR Alpha dan Onic Esport.

Dalam Konferensi Pers ESL Indonesia yang dihadiri Pihak moonton, Evos Legend, Onic Esports dan Snapdragon, Grand Final akan berlangsung 21 hingga 23 Juli. Grand Final Snapdragon Pro Series akan mempertemukan beberapa tim luar Indonesia yang juga lolos, seperti Todak, RSG Malaysia, RSG PH, Echo dan Burn X Flash.

Baca juga: 

Tanggapan Tim Indonesia di Snapdragon Pro Series Season 3

Snapdragon Pro Series Season 3 Press Conference
dua tim besar final Snapdragon Pro Series

Konferensi yang digelar pada Rabu (5/7), menghadirkan 2 grand finalis MPL ID Season 11 yaitu Evos Legend dan Onic Esports. Dari kedua tim itu, persiapan untuk fase Grand Final SPS 3 terus dipersiapkan. Kedua tim itu ingin memberikan yang terbaik dan memenangkan gelar juara ini.

Adi atau Acil, Coach Onic mengatakan, bahwa dirinya dan tim bangga mendapatkan kesempatan berlaga di grand final. Turnamen international tengah musim ini, apalagi Mobile Legends ada patch dan emblem terbaru ini jadi struggling tersendiri.

” Dari aku pribadi, ini adalah second chance dan challenge untuk tim Indonesia. Karena aku juga pengen Indonesia dominasi lagi.”

Sama dengan hal yang diutarakan oleh Adi, Age selaku Coach Evos mengaku turnamen Snapdragon Pro Series ini bagus untuk menambah jam terbang. Dari sisi player Evos, Branz yang hadir pada acara itu hanya mengatakan bahwa dirinya dan tim akan semangat.

Baca juga: 

Snapdragon Pro Series, Kenapa Indonesia?

Snapdragon Pro Series Season 3
Moonton, Snapdragon, PBESI dan ESL Indonesia

Pertanyaan paling besar muncul ketika turnamen ini muai digelar sejak season pertama hingga saat ini. Kenapa Snapdragon memilih Indonesia sebagai tuan rumah grand final?

Nick Vanzetti, Managing Director ESL FACEIT Group (EFG), menyatakan tentu saja Indonesia menjadi rumah untuk snapdragon. Banyak para player menggunakan device snapdragon. selain itu memang Nick mengakui bahwa Indonesia seperti rumah untuk player MLBB.

“because Indonesia is the biggest home for the mobile legends community in the world,” tutur Nick.

Nick juga memberitahu bahwa tiket grand final Snapdragon Pro Series sangatlah murah. Harga yang dibuka untuk tiket acara grand final tanggal 21-23 Juli, dan dimulai dengan 35 ribu. Grand Final sendiri akan diadakan di Istora Senayan.