Tag Archives: featured post

Rahasia Oshi No Ko yang hanya Diketahui Jika Baca Manganya

GAMEFINITY.ID, DKI Jakarta – Bagi penggemar yang baca manga Oshi no Ko mungkin akan mengetahui beberapa rahasia terkait Aqua dan Ruby. Oshi no Ko adalah anime yang diadaptasi dari manga oleh Aka Akasaka, orang sama yang membuat anime Kaguya-Sama Love Is War.

Anime Oshi no Ko menceritakan dokter & pasiennya yang terlahir kembali sebagai saudara kembar dari idola pop terkenal Ai Hoshino. Oshi no Ko adalah anime dengan banyak tema & elemen menarik, mulai dari isekai parsial, komedi drama hingga misterinya.

Baca juga: 

Khusus untuk penggemar yang hanya menonton animenya, mereka perlahan-lahan akan mengungkap beberapa rahasia gelap & aneh dari Oshi no Ko.

Namun bagi pembaca manganya, akan mengetahui lebih banyak cerita serta rahasia dan alurnya. Berikut ini adalah beberapa rahasia Oshi no Ko yang hanya diketahui oleh pembaca manganya. Perlu diingatkan kepada pembaca bahwa artikel ini akan mengandung spoiler.

Oshi No Ko Fokus ke Akting Daripada Musik

Oshi no ko
Ruby Oshi no Ko. Foto Twitter @anime_oshinoko

Secara keseluruhan, anime Oshi no Ko berfokus pada industri hiburan yang bisa saja menghancurkan seseorang. Dimulai dengan industri musik idola yang merenggut nyawa Ai Hoshino di tangan penggemarnya.

Anak Ai, Ruby Hoshino, bercita-cita menjadi idola, namun sebenarnya Ruby & Aqua akan lebih banyak berakting daripada bernyanyi. Munculnya karakter Kana Arima & Akane Kurokawa membuat Aqua dan Ruby akan belajar lebih dalam tentang akting.

Aqua Tidak Sedingin Imagenya

Oshi no Ko
Akane dan Aqua. Foto Twitter @anime_oshinoko

Gorou yang diperkenalkan sebagai dokter di pedesaan sagat menyukai idol (Ai Hoshino). Suatu hari Gorou terbunuh dan ia terlahir kembali sebagai putra Ai, Aquamarine. Saat Ai meninggal, hati Aqua berubah menjadi batu, dan berfokus pada balas dendam serta tak perduli dengan yang lainnya.

Nantinya, Aqua & Akane akan tampil di dating show, karena suatu kejadian tak disengaja, membuat reputasi Akane terjun bebas. Akane yang tak kuat memutuskan untuk bunuh diri, namun Aqua menyelamatkannya. Setelah itu Aqua juga membantu memperbaiki reputasi Akane, ini membuktikandia bisa peduli ke orang lain.

Ruby Oshi no Ko Ingin Balas Dendam

Anime Oshi no Ko
Anime Oshi no Ko. Foto Twitter @anime_oshinoko

Semua penggemar anime Oshi no Ko tahu jika Aqua berusaha balas dendam atas pembunuhan Ai. Dan saudara kembarnya, Ruby, terlihat tak punya pikiran sama.

Itu benar, namun Ruby kemudian menyadari bahwa dia juga ingin membunuh ayahnya secara pribadi dan membalaskan dendam Ai. Ruby memang tak terlalu terbuka akan keinginan itu, ini membuktikan Oshi no Ko bisa membuat karakter cerdas & ceria  memiliki kegelapan.

Meskipun belum jelas bagaimana Ruby akan melakukan balas dendam, tapi ia serius dalam menyelesaikan pekerjaannya.

Oshi No Ko Jarang Eksplor Kehidupan SMA

Anime Oshi no Ko mengisyaratkan genre “kehidupan sekolah” dengan Aqua dan Ruby yang berseragam sekolah, setelah kematian Ai. Ini tak sepenuhnya salah, Oshi no Ko memang bukan drama sekolah dengan sentuhan idola pop. Tapi, Ruby dan Aqua yang bercita-cita di dunia hiburan kebetulan adalah siswa sekolah menengah.

Namun beberapa adegan akan ditunjukan saat mengobrol dengan teman sekelas atau membicarakan tentang tugas.

Ruby Akan Membentuk Grup Idola Barunya

Oshi no Ko
Arima dan Ruby. Foto Twitter @anime_oshinoko

Saat ini di anime Oshi no Ko, masih belum apakah nantinya Ruby Hoshino akan berhasil membentuk grup idola atau bergabung dengan grup idola.

Selain itu dalam animenya, alasan mengapa dia bahkan tak boleh mencoba masuk ke idol juga masih tanda tanya. Namun, jika berdasarkan manga Oshi no Ko, Ruby akan membuat grup B Komachi baru untuk menghormati grup ibunya.

Baca juga: 

Dia juga akan membawa Kana Arima dan Mem-Cho untuk melengkapi tim musiknya, seiring waktu Ruby akan mendominasi. Dan itu dia beberapa rahasia yang hanya diketahui oleh para pembaca manga Oshi no Ko, yang saat ini animenya masih berlanjut.

Google Bard: AI versi Google yang Akan Lebih Canggih?

GAMEFINITY, Jakarta – Google mengumumkan produk baru yang akan segera diluncurkan yaitu Google Bard. Hal ini disampaikan melalui konferensi Google I/O 2023 (11/5). Pencarian dengan kata kunci “Bard” juga sempat menjadi trending di Google pada 12 Mei 2023. Namun saat ini Google Bard masih dalam tahap uji coba yang bisa digunakan oleh masyarakat.

Seperti pada AI lainnya, Google Bard mampu memenuhi perintah maupun menjawab pertanyaan dari pengguna. Sayangnya AI ini masih tersedia dalam bahasa Inggris, Jepang, dan Korea. Google berjanji akan meningkatkan Bard untuk mendukung 40 bahasa dalam waktu dekat.

Baca juga: 

Google Bard nantinya juga akan mampu mengekspor teks ke Google Docs dan Gmail. Kemudian Bard juga akan mampu melakukan pencarian visual dan nantinya akan bekerja sama dengan AI keluaran Adobe, yaitu Adobe Firefly.

Google Bard with Adobe Firefly
Google Bard with Adobe Firefly

Hasil visual yang akan disajikan oleh Bard mirip dengan hasil yang disajikan pencarian Google. Perusahaan mendemonstrasikan Bard dengan menulis “Apa saja pemandangan yang harus dilihat di New Orleans?”. Kemudian Bard menjawab dengan daftar lokasi yang sesuai dengan gambar yang bisa kamu dapatkan saat mencari dengan pencarian Google.

Saat melakukan perintah dengan gambar, rasanya ini tidak jauh berbeda dengan Google Lens yang sudah ada sebelumnya. Namun, Google mencoba menampilkan saat mengunggah gambar Anjing disertai perintah “Tulis keterangan lucu tentang keduanya”. Bard akan menuliskan sesuatu yang relevan dengan karakteristik anjing tersebut berdasarkan rasnya.

Google Bard didukung Google Lens
Google Bard

Baca juga: 

Google Bard Hadir Sebagai Penantang AI Baru

Google Bard dengan respon bergambar
Google Bard

Perlu dicatat bahwa Google hanya menjaga kesamaan fitur dengan para pesaingnya. Pada bulan Maret, Microsoft mengintegrasikan pembuatan gambar dengan dukungan AI DALL-E OpenAI ke Bing. OpenAI dan Microsoft juga akan menautkan chatbotnya dengan web. Kemampuan ini tadinya diungkapkan OpenAI untuk ChatGPT pada tahun ini. Nantinya bot mampu memesan makan malam melalui OpenTable atau mengatur pengiriman belanja melalui Instacart. Google mengklaim akan bekerja dengan layanan yang sama.

Meskipun fitur-fitur ini merupakan peningkatan yang signifikan bagi Bard, pertanyaan besarnya adalah “Untuk apa ada Bard?”. Secara Google sudah banyak memiliki produk yang dapat dikatakan dapat memenuhi kebutuhan umat manusia. Namun Google menekankan bahwa bot tidak akan mengganti pencarian.

Baca juga: 

Apakah Bard adalah produk hasil ambisi perusahaan terhadap AI? Jika ini masalahnya, saya rasa AI bukanlah sesuatu hal yang mengerikan.

Demikian pembahasan Google Bard: AI versi Google yang Akan Lebih Canggih? Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Naruto: Darimana Sumber Dana Akatsuki? Konspirasi!

GAMEFINITY, Jakarta – Dalam serial Naruto, Akatsuki merupakan organisasi kriminal paling kuat di dunia. Organisasi ini terdiri dari beberapa ninja terkuat dari berbagai desa dan memiliki visi untuk memburu jinchuriki dan mengambil monster berekor (Biju) di dalamnya.

Untuk mencapai tujuan itu tentu membutuhkan biaya operasional yang besar, mengingat letak keberadaan jinchuriki tersebar di beberapa negara. Kemudian juga perlu diperhitungkan biaya hidup setiap anggotanya yang tersebar di berbagai daerah.

Pertanyaannya, bagaimana Akatsuki mendanai operasinya? Organisasi Akatsuki memiliki dua sumber pendapatan utama; menjadi tentara bayaran dan pembunuh bayaran.

Baca juga: 

Akatsuki Sebagai Tentara Bayaran

Akatsuki
Akatsuki

Awalnya Akatsuki berawal dari sekelompok pemberontak di desa Amegakure yang berusaha mengkudeta pemerintahan. Setelah berhasil menduduki Desa, mereka dipengaruhi paham oleh Uchiha Madara tentang dunia ninja yang lebih luas. Mereka mulai membuka perekrutan dengan kriteria yang tinggi.

Sebelum memfokuskan untuk mencari Biju, mereka memulai gerakan dengan menjadi tentara bayaran. Bagi negara yang ingin mendapatkan sesuatu dari musuhnya tanpa mengotori tangannya, Akatsuki adalah solusinya.

Tsuchikage pernah mengaku bahwa Akatsuki menawarkan diri untuk menyusup ke markas musuh atau menyergap sekelompok ninja yang sangat terlatih. Dia juga menyinggung bahwa serangan Orochimaru ke Konoha merupakan ulah dari Akatsuki, meskipun dia ragu apakah Orochimaru masih menjadi anggota Akatsuki saat itu.

Tidak jelas berapa uang yang mereka hasilkan dari pekerjaan kotor tersebut. Namun dilihat dari kliennya yang banyak dari pemerintah, organisasi, atau bahkan pihak swasta, diasumsikan mereka menghasilkan uang cukup banyak.

Baca juga: 

(Naruto) Akatsuki Sebagai Pembunuh Bayaran

Pain saat memburu Naruto
Pain saat memburu Naruto

Pekerjaan menjadi pembunuh bayaran masih berkaitan dengan yang pertama. Pasalnya, untuk tugas tentara bayaran biasanya ada hubungannya dengan membunuh kelompok atau individu tertentu. Walaupun di dalam cerita Naruto tidak pernah dijelaskan secara eksplisit, namun tidak sulit untuk membayangkan anggota Akatsuki melakukan pembunuhan.

Banyak dari anggota Akatsuki yang ahli dalam bertarung diam-diam dan cocok dengan pekerjaan ini. Beberapa anggotanya yaitu Itachi yang dengan genjutsunya dapat membunuh dengan ribuan cara. Hidan bisa membunuh dengan menelan darah musuhnya. Zetsu yang mampu muncul dari benda padat tanpa terdeteksi. Deidara dapat menggunakan bom nya untuk melenyapkan target dari sistem keamanan apapun. Tak lupa juga Tobi yang dapat berpindah tempat melalui dimensi lain.

Kemudian ada juga anggota yang memiliki jaringan mata-mata yang dapat memberikan informasi besar serta kemampuan bertarung secara terbuka maupun sembunyi-sembunyi. Mereka adalah Pain, Konan, Sasori, dan Orochimaru. Ninja-ninja yang sudah disebutkan sangat cocok untuk semua model pembunuhan.

Baca juga: 

Sumber Dana Lain

Itachi
Itachi

Jika dilihat dari alur cerita Naruto, Akatsuki adalah organisasi yang fleksibel. Hal ini dibuktikan ketika mereka sedang tidak menjalankan misi, mereka bebas melakukan apapun. Dengan ini mereka bisa mengumpulkan uang dengan cara mereka sendiri.

Ada anggota seperti Orochimaru dan Sasori yang memiliki organisasi rahasianya sendiri dan punya banyak cara untuk mengumpulkan uang. Ada Pain dan Konan yang merupakan petinggi Amegakure yang sudah pasti membutuhkan banyak dana agar negaranya tidak bangkrut. Kemudian ada Kakuzu yang suka mencari hadiah. Ini adalah cara cepat untuk mendapat uang dalam jumlah besar. Lalu ada orang seperti Hidan yang murni seorang penjahat. Dia bisa mengambil apa saja yang diinginkannya.

Baca juga: Alasan Naruto Fans Ingin Movie Naruto menjadi Canon

Seperti yang sudah diketahui, selain terdiri dari ninja yang kuat, Akatsuki juga adalah ninja wirausaha. Namun, tujuan dari Akatsuki bukan cuan semata, melainkan dapat memberikan banyak pengaruh dan pengakuan. Dengan memiliki klien yang berpengaruh, Akatsuki dapat memperoleh informasi dan koneksi dengan orang-orang penting. Keduanya akan berguna untuk mencapai tujuan mereka.

Demikian pembahasan Naruto: Darimana Sumber Dana Akatsuki? Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Mengapa One Piece Tidak Menggunakan Aktor Jepang?

One Piece telah menjadi salah satu manga dan anime yang paling populer di dunia, dengan jutaan penggemar di seluruh penjuru. Dengan kesuksesan tersebut, tidak mengherankan bahwa seri ini juga akan diadaptasi ke dalam bentuk live action. Namun, ada satu keputusan kontroversial yang diambil oleh Netflix, yaitu memilih aktor-aktor dari negara yang berbeda-beda untuk memerankan karakter-karakter utama dalam adaptasi ini.

Pertanyaan yang sering muncul adalah mengapa Netflix tidak memilih aktor dan aktris Jepang untuk memerankan tokoh-tokoh utama One Piece. Sebagai sebuah karya budaya Jepang yang sangat ikonik, banyak penggemar yang mengharapkan agar adaptasi live action ini tetap setia pada asal usulnya dan menggunakan talenta lokal.

Baca juga: 

Jika One Piece Hidup di Dunia Nyata

One Piece Live Action
Anime One Piece

Namun, ada beberapa alasan yang mungkin menjadi pertimbangan dalam keputusan ini. Eiichiro Oda, selaku pengarang komik One Piece sudah pernah membayangkan jika karakter One Piece hidup di dunia nyata. Karakter-karakter di dalamnya juga berasal dari lintas negara yang berbeda. Berikut adalah karakter One Piece beserta kewarganegaraannya:

1. Luffy dari Brazil
2. Zoro dari Jepang
3. Nami dari Swedia
4. Usopp dari Afrika
5. Sanji dari Perancis
6. Chopper dari Kanada
7. Robin dari Rusia
8. Franky dari Amerika Serikat
9. Brook dari Australia

Bayangan Oda tentang ini disampaikan pada kolom SBS (Shitsumon o Boshū Suru), dalam versi Indonesia yang berarti “Silahkan bertanya Sepuasnya”. Beliau menyampaikan hal tersebut pada saat Jinbe belum bergabung dengan Kru Bajak Laut Topi Jerami.

Baca juga: 

Selanjutnya, keputusan untuk menggunakan aktor-aktor internasional juga bisa menjadi strategi untuk menjangkau audiens yang lebih luas secara global. One Piece adalah fenomena global, dan dengan menghadirkan aktor-aktor dari berbagai negara, adaptasi live action ini dapat menarik minat penggemar di seluruh dunia, bukan hanya di Jepang. Hal ini juga dapat memperluas basis penggemar seri ini dan memperkenalkan One Piece kepada khalayak yang lebih luas.

Meskipun keputusan ini mungkin mengecewakan bagi beberapa penggemar yang berharap melihat aktor-aktor Jepang memerankan karakter-karakter One Piece, alasan-alasan di atas memberikan pemahaman mengapa Netflix memilih jalur ini. Harapannya adalah dengan memilih aktor dan aktris dari berbagai negara, adaptasi live action One Piece akan memberikan pengalaman yang menarik dan menghibur bagi penggemar lama dan baru, serta menjaga esensi dan semangat kisah aslinya.

Demikian pembahasan Mengapa One Piece Tidak Menggunakan Aktor Jepang? Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

One Piece: 5 Aktris yang Cocok Memerankan Nami

GAMEFINITY, Jakarta – Rencana untuk membuat adaptasi live action One Piece telah dikabarkan sejak 2017, dan kini nampaknya akan terealisasi. Baru-baru ini, Netflix mengumumkan bahwa mereka akan memproduksi versi live action tersebut. Pengumuman ini memicu respons antusiasme dari para penggemar di media sosial, terutama terkait penampilan karakter-karakter dalam bentuk live action, seperti Nami.

Nami adalah seorang bajak laut serta menjadi navigator dalam Kru Topi Jerami. Karakter yang cerdas dan memiliki kemampuan unik dalam membaca cuaca. Kedua aspek tersebut telah membuat para penggemar sangat terkesan. Selain itu, daya tarik fisik yang dimiliki oleh Nami juga membuat penonton sulit melupakan penampilannya.

Sekarang, pertanyaannya adalah, siapa aktris yang cocok untuk memerankan Nami dalam versi live action ini? Berikut ini ada lima aktris yang bisa menjadi pilihan untuk mewujudkan imajinasi kalian.

Baca juga: 

One Piece, Tsubasa Honda

Tsubasa Honda
Tsubasa Honda

Tsubasa Honda, seorang aktris berusia 30 tahun, telah menjadi nama yang akrab bagi penggemar drama dan film Jepang. Ia telah membintangi berbagai serial televisi dan film layar lebar. Mengingat “One Piece” sendiri berasal dari Jepang, tidak mengherankan jika penggemar di Jepang menginginkan seorang aktris Jepang untuk memerankan karakter tersebut. Tsubasa Honda menjadi salah satu kandidat yang dipertimbangkan.

One Piece, Emily Rudd

One Piece: Emily Rudd
Emily Rudd

Emily Rudd adalah seorang aktris Amerika yang telah muncul dalam beberapa proyek film dan televisi. Dia memiliki penampilan yang menarik dengan mata biru yang mencolok, yang akan cocok dengan tampilan ikonik Nami. Emily Rudd juga telah menunjukkan bakat aktingnya dalam proyek-proyek sebelumnya, dan dia mungkin dapat membawa karakter Nami yang kuat dan penuh pesona ke layar hidup.

Aya Asahina

Aya Asahina
Aya Asahina

Aya Asahina, seorang aktris Jepang berbakat yang dikenal karena kepiawaiannya dan keterampilannya yang beragam, bisa menjadi pilihan yang sangat baik untuk memerankan Nami dalam adaptasi live action One Piece. Dengan kehadiran menarik di layar dan kemampuannya untuk menghidupkan karakter-karakter yang beragam, Asahina telah membuktikan kepiawaiannya dalam berakting dalam berbagai genre. Penampilannya yang muda dan kemampuan aktingnya yang kuat membuatnya menjadi kandidat yang cocok untuk menggambarkan sifat Nami yang energik dan penuh daya.

Baca juga: 

Scarlett Johansson

Scarlett Johansson
Scarlett Johansson

Scarlett Johansson, seorang aktris ternama secara internasional, telah menunjukkan kepiawaiannya melalui berbagai peran yang dimainkan. Dikenal karena penampilannya dalam film-film penuh aksi, pengalaman Johansson dalam memerankan karakter perempuan kuat, seperti Black Widow di Marvel Cinematic Universe, bisa membuatnya menjadi pilihan yang menarik untuk memerankan Nami. Selain itu, kemampuannya untuk memberikan kedalaman dan kompleksitas pada karakter-karakternya akan menjadi penting dalam menangkap kepribadian Nami yang kompleks.

Anya Geraldine

Anya Geraldine
Instagram @anyageraldine

Anya Geraldine, seorang bakat muda dari Indonesia, telah menarik perhatian melalui penampilan menariknya baik di film maupun televisi. Daya tarik muda yang dimilikinya, yang dikombinasikan dengan kemampuannya untuk menyampaikan berbagai emosi, membuatnya menjadi pesaing kuat untuk peran Nami. Karisma alami dan kehadirannya di layar Anya Geraldine dapat dengan efektif menangkap sifat bermain-main namun bertekad dari Nami, memastikan penggambaran autentik dari karakter yang dikagumi ini.

Demikian pembahasan One Piece: 5 Aktris yang Cocok Memerankan Nami. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Mobile Legends: Hero Arlott Guide dan Penjelasan Skill

GAMEFINITY, Jakarta – Arlott di Mobile Legends: Bang Bang merupakan hero Fighter/Assassin yang dirilis pada 14 Februari 2023. Arlott adalah hero Mobile Legends pengguna tombak bernama Lone Lancer. Hero Arlott merupakan iblis setengah manusia dengan spesialis Charge/Burst yang memiliki damage tinggi. Arlott dapat dibeli di Shop dengan harga 32000 Battle Point (BP) atau 599 Diamond.

Jika kamu ingin memiliki hero Arlott, kamu bisa top up Diamond Murah Mobile Legends di Gamefinity. Kamu bisa buktikan dengan cek di sini.

Baca juga: 

Sedikit Tentang Arlott Mobile Legends

Arlott Mobile Legends
Arlott

Arlott yang memiliki keturunan setengah iblis dan setengah manusia diasingkan dan bergabung dengan para iblis di Tanah Tandus. Namun, selama pertempuran, ia dikhianati oleh saudara iblisnya dan terluka parah. Beruntung, seorang gadis manusia bernama Mila menyelamatkannya dan mereka menjadi teman dekat. Hubungannya dengan Mila membuatnya melihat manusia dengan pandangan yang berbeda, namun sayangnya kebahagiaan mereka berakhir ketika Mila dieksekusi oleh Church of Light karena dianggap melanggar aturan. Karena dendam, Arlott membantai semua anggota gereja sebelum akhirnya menempatkan tubuh Mila di tepi hutan danau untuk beristirahat.

Skill Arlott di Mobile Legends Beserta Penjelasannya

Demon Gaze (Pasif)

Arlott memiliki kemampuan pasif yang disebut Demon Gaze, di mana matanya dapat mendeteksi hero musuh terdekat setiap 10 detik. Hal ini sangat berguna dalam melacak dan menemukan posisi hero musuh yang bersembunyi.

Baca juga: 

Dauntless Strike (Skill 1)

Arlott mengayunkan tombaknya ke depan, memberikan damage bertipe Physical Damage kepada musuh yang terkena area serangannya. Selain itu, Arlott juga memberikan efek slow sebesar 40% selama 2 detik. Jika target terkena bagian pertama serangan ini, maka mereka akan terkena efek stun selama 1 detik.

Vengeance (Skill 2)

Arlott menyerang musuh dan memberikan damage bertipe Physical Damage. Setelah itu, Arlott juga akan langsung menuju ke arah lawan. Jika target terkena Demon Gaze (skill pasif yang mendeteksi hero lawan sekitar), serangan ini dijamin akan critical strike dan cooldown juga langsung di-reset.

Final Slash (Ultimate)

Arlott memberikan serangan bertipe Physical Damage pada area target dan mendorong mereka ke ujung atau tepi. Ultimate ini sangat kuat dan dapat menyapu sekelompok musuh, terutama dalam situasi tim yang padat. Serangan ini juga akan memberikan efek knockback pada lawan yang terkena, menjaga jarak antara Arlott dan musuh-musuhnya.

Demikian pembahasan Penjelasan Skill Hero Arlott Mobile Legends. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.