Tag Archives: Forspoken

Penulis Forspoken Akui Ceritanya Tidak Dipakai Dalam Game

GAMEFINITY.ID, PATI – Forspoken menjadi salah satu game yang paling sering dibicarakan sejak awal perilisannya. Alasan dibalik hal tersebut tidak jauh – jauh banyaknya bug, dunia yang kosong, hingga eksploarasi dan gameplay yang membosankan. Selain itu, banyak pemain yang juga melontarkan kritik pedas terhadap kualitas cerita yang disajikan dalam game.

Penulis Forspoken Buka Suara

Penulis Gary Whitta baru saja buka suara mengenai apa yang terjadi dibelakang proses pembuatan game Forspoken. Dalam acara podcast Video Game Writting 101 bersama Alanah Pearce, Whitta memberi tahu bahwa sebenarnya dia tidak banyak terlibat dalam pengembangan cerita dan dialog Forspoken. Dalam wawancara tersebut dia mengaku dihubungi oleh Square Enix dan Luminous untuk menulis cerita Forspoken. Namun dia mengklaim bahwa hasil akhirnya tidak sesuai dengan apa yang dimaksudkan di awal.

“Saya menulis beberapa awal world building di Forspoken,” kata Whitta. “Square Enix datang kepada saya sekitar lima atau enam tahun lalu dan berkata ‘kami memiliki ide ini, maukah kamu membantu kami membangun dunia dan mitologi di cerita ini’.” Whitta mengatakan dia menulis sebagian besar cerita diawal tetapi Luminous memutuskan untuk mengubah cerita Forspoken menjadi lebih banyak mengenai portal dimensi.

Telah Banyak Perubahan Yang Terjadi Dalam Hal Cerita

“Beberapa bulan setelah itu mereka kembali kepada saya dan salah satu penulis lain berkata ‘kami akan memulai dari awal dan sepenuhnya me-reboot cerita, kami ingin menjadi seperti ini sekarang’,” lanjut Whitta. Permasalahan pun muncul ketika tidak ada penulis yang mau menangani ide tersebut dan menyerahkan semuanya ke Gary Whitta. Whitta menjelaskan satu – satunya hal yang masih belum diubah sejak dia menulis cerita Forspoken hanyalah nama dunia, Athia. Sedangkan sebagian besar telah melenceng jauh dari konsep awal yang dibawa oleh Whitta.

Whitta tidak memberi tahu mengenai konsep asli miliknya dan tidak menyebutkan penulis lain yang menggantikannya untuk menulis ulang Forspoken. Sungguh sangat disayangkan hasil kerja keras dari Whitta dibuang begitu saja dan justru digantikan dengan cerita yang menurut gamer yang telah memainkannya sangat “cringe”. Sepertinya bukanlah hal yang mengejutkan jika nantinya Forspoken menjadi salah satu game terburuk di tahun 2023 melihat banyaknya kritikan yang didapat.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Forspoken? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Penjualan Forspoken Mengecewakan, Kata Square Enix

GAMEFINITY.ID, Bandung – Forspoken menjadi sebuah game AAA pertama Square Enix yang rilis tahun ini. Meski antisipasi yang besar dan banyak dipasarkan, game produksi Luminous Productions itu mendapat kritikan negatif dari pemainnya. Square Enix akhirnya mengaku bahwa penjualan game RPG terbarunya itu mengecewakan.

Square Enix Akhirnya Akui Penjualan Forspoken Mengecewakan

Forspoken sales lackluster
Meski menjadi game besar pertamanya tahun 2023, Square Enix anggap penjualan Forspoken mengecewakan

Dalam laporan keuangannya pada kuartal ketiga saat briefing investor pada 3 Februari lalu, beberapa hari setelah peluncurannya, Forspoken telah dianggap mengecewakan secara penjualan oleh Square Enix. Namun, pihaknya sama sekali tidak mengungkap angka penjualan totalnya.

Review terhadap Forspoken, game yang kami luncurkan pada 24 Januari 2023, benar-benar ‘menantang’,” tutur Yosuke Matsuda selaku presiden Square Enix.

Game besutan Luminous Productions itu mendapat ulasan beragam hingga negatif saat peluncurannya. Di Metacritic, user score yang diperoleh sebesar 64 untuk versi PlayStation 5 dan 63 untuk versi PC.

Lebih buruk lagi, pemain melakukan review bomb di laman Metacritic tersebut. Mereka mengkritik hampir setiap aspek dalam game itu, mulai dari masalah teknis, penceritaan, dunia open world, dan combat-nya.

Baca juga: Baru Rilis, Forspoken Sudah Dapat Review Bomb!

Masih Dianggap Beri Sisi Positif

Matsuda mengaku Forspoken telah mendapat pujian berkat fitur action-nya, terutama combat dan parkour. Ia mengaku game tersebut telah membuahkan hasil yang merujuk untuk meningkatkan kemampuan pengembangannya pada judul game lain pada masa mendatang.

Meski sisi positif itu, Matsuda tetap menganggap penjualannya yang mengecewakan. Saat ditanya tentang dampak pada bisnis, ia enggan menjawab. Matsuda mengklaim pihak manajemen akan terlalu awal menyimpulkan semenjak game besutan Luminous Productions itu masih relatif baru di pasaran.

Sementara itu, Square Enix sudah mengumumkan bahwa Luminous Productions akan digabungkan kembali dengan tim intinya mulai 1 Mei mendatang. Sebelum hal itu berlaku, Luminous sedang mengembangkan patch untuk memperbaiki Forspoken. DLC yang bertajuk In Tantas We Trust juga masih dalam pengembangan sebelum rilis musim panas ini.

Setelah kegagalan Forspoken, tampaknya harapan besar selanjutnya bagi Square Enix adalah Final Fantasy XVI yang akan rilis 22 Juni 2023 di PlayStation 5.

Presiden Square Enix Yosuke Matsuda Segera Diganti

GAMEFINITY.ID, Bandung – Square Enix mengumumkan mereka akan mengganti Yosuke Matsuda sebagai presiden setelah 10 tahun. Matsuda akan digantikan oleh Takashi Kiryu, yang saat ini sedang menjabat sebagai direktur perusahaan. Keputusan ini perlu disetujui oleh para pemegang saham yang dijadwalkan pada Juni 2023.

Yosuke Matsuda Menjabat sebagai Presiden Square Enix selama 10 Dekade

Yosuke Matsuda telah menggantikan Yoichi Wada sebagai presiden Square Enix pada 2013. Selama ia menjabat sebagai presiden, perusahaan telah mengalami kesuksesan dan kegagalan.

Square Enix Yosuke Matsuda
Yosuke Matsuda telah menjabat sebagai presiden Square Enix selama satu dekade

Matsuda bertanggung jawab pada penjualan studio Barat – Crystal Dynamics, Square Enix Montreal, dan Eidos-Montreal – pada Embracer Group seharga US$300 juta. Hal ini menyusul kegagalan mayoritas dari proyek studio Barat tersebut seperti Marvel’s Avengers dan Shadow of the Tomb Raider.

Terlebih, baru-baru ini, proyek buatan salah satu studio asal Jepang, Forspoken, telah dianggap gagal. Gagalnya Forspoken memicu bubarnya Luminous Productions.

Baca juga: Bubar, Luminous Productions Diserap ke Tim Inti Square Enix

Matsuda juga secara kontroversial mendukung integrasi teknologi blockchain dalam pengembangan game. Hal tersebut ia tunjukkan pada surat Tahun Baru 2023 yang dirilis pada publik. Ia menyebut blockchain tetap menjadi fokus terbesar dalam investasi jangka menengah Square Enix.

Perusahaan memiliki proyek game blockchain berdasarkan IP originalnya yang dalam pengembangan. Beberapa di antaranya sudah diumumkan dan yang lainnya berencana untuk ditunjukkan tahun ini.

Berbicara tentang kesuksesan, Square Enix terus berhasil dengan IP Final Fantasy. Perusahaan berharap sangat tinggi pada Final Fantasy 16 dan entri kedua dari trilogy Final Fantasy 7 Remake. Final Fantasy 14, entri MMORPG-nya, terus mematahkan ekspektasi perusahaan.

Matsuda akan menghabiskan bulan-bulan terakhirnya sebagai pemimpin Square Enix hingga perilisan Final Fantasy 16. Saat ini tidak disebutkan penyebab mereka melakukan pergantian presiden.

Takashi Kiryu, Sosok Pengganti Yosuke Matsuda

Setelah Matsuda resmi berhenti menjabat sebagai presiden, Takashi Kiryu akan resmi menggantikannya. Kiryu sebelumnya bekerja di sebuah perusahaan teknologi yang melakukan riset terkait tren seperti blockchain dan web3.

“Di bawah perubahan lingkungan bisnis terkait industri hiburan yang sangat cepat, pergantian ini bermaksud untuk membangun ulang tim manajemen dengan tujuan menerapkan inovasi teknologi yang selalu berubah dan memaksimalkan kreativitas perusahaan agar menyediakan hiburan lebih hebat pada pelanggan di seluruh dunia,” tulis Square Enix pada pernyataannya.

Bubar, Luminous Productions Diserap ke Tim Inti Square Enix

GAMEFINITY.ID, Bandung – Luminous Productions akan kembali diserap ke dalam tim inti Square Enix menyusul kegagalan Forspoken. Studio tersebut akan dibubarkan sebagai studio terpisah menurut pernyataan dari perusahaan. Meski begitu, tim dari pengembang Forspoken itu akan terus membantu Square Enix untuk mengembangkan game AAA.

Awalnya, Luminous Productions didirikan oleh tim pengembang di balik Final Fantasy XV. Studio tersebut bertujuan untuk mengembangkan game AAA yang ditujukan untuk pemain global dengan mengandalkan Luminous Engine. Engine tersebut juga digunakan untuk mengembangkan Final Fantasy XV.

Luminous Productions Dibubarkan Mulai 1 Mei 2023

Luminous Productions company logo
Per 1 Mei 2023, Luminous Productions akan diserap ke tim inti Square Enix

Mulai 1 Mei mendatang, Luminous Productions akan dibubarkan sebagai studio terpisah. Studio tersebut akan kembali digabungkan dengan tim inti Square Enix. Pengumuman itu pertama kali disebar melalui Twitter resminya.

“Efektif 1 Mei, tim kami yang berbakat akan bergabung dengan Square Enix untuk membuat pengalaman gaming baru dan inovatif pada pemain di seluruh dunia,” tulis pernyataan pihak Luminous.

Square Enix juga mengungkap keputusan tersebut melalui laman resminya. Sebenarnya, mereka sama sekali tidak menyebut kegagalan Forspoken menjadi pemicu keputusan tersebut. Mereka hanya menyatakan keputusan ini demi menambah keuntungan pada studio miliknya.

“Luminous Productions Co., Ltd. tidak hanya memiliki kemampuan mengembangkan judul AAA tetapi juga keahlian teknis dalam pengembangan game engine. Menyatukan kedua perusahaan akan semakin memperkuat kemampuan grup dalam mengembangkan game HD,” ungkap Square Enix.

Masih Akan Bertanggung Jawab dalam Pengembangan DLC dan Bug Fix untuk Forspoken

Luminous Productions Forspoken
Forspoken jadi satu-satunya game karya Luminous Productions

Luminous juga memastikan di laman Twitter-nya bahwa meeka masih bertanggung jawab untuk memberi dukungan pada Forspoken. Hal ini termasuk patch yang akan datang dan pastinya akan memperbaiki berbagai masalah teknis dalam game. Begitu pula dengan DLC-nya yang bertajuk The Tantas We Trust.

Forspoken telah rilis pada Januari lalu. Game buatan Luminous Productions itu mendapat kritik beragam dari kritikus dan review bomb dari pemain. Banyak dari review bomb itu mengkritik semua aspek dalam game, terutama cerita, karakter, dan masalah teknis.

Baca juga: Baru Rilis, Forspoken Sudah Dapat Review Bomb!

Pernyataan Luminous terhadap kritikan ini menjadi bentuk komitmen mereka masih ingin memperbaiki karya mereka itu. Studio tersebut berjanji akan merilis konten game dan bug fix untuk Forspoken sebelum merger.

Ada kemungkinan dukungan untuk Forspoken akan selesai jika merger sudah diresmikan. Bukan tidak mungkin lagi tim di balik Forspoken akan siap untuk mengembangkan game baru dan meninggalkannya,

Apa kamu sedih mendengar Luminous Productions bubar?

Forspoken Item Bisa diclaim Gratis Selama Beberapa Waktu

GAMEFINITYID, Bekasi – Penggemar forspoken bisa mendapatkan item DLC baru yang tersedia secara gratis. Item tersebut, disediakan oleh pengembang game Luminous Productions bekerja sama dengan penerbit Square Enix, dapat diunduh dari halaman toko Steam Forspoken untuk waktu yang terbatas.

Forspoken dirilis pada Januari 2023 dengan review yang beraneka ragam. Ulasan dari penggemar game dan profesional industri tampaknya menunjukkan rasa frustrasi dengan masalah kinerja judul (yang disajikan setelah Forspoken sudah ditunda beberapa kali untuk peningkatan kualitas). Walaupun begitu, Forspoken memiliki kinerja yang cukup baik dari perspektif penjualan. Forspoken masuk peringkat 7 dalam daftar sepuluh video game teratas yang dibeli di Amerika Serikat pada Januari 2023.

Baca juga: Hi-Fi Rush Lampaui Forspoken dari Penjualan di Steam!

Item Terbatas dari Forspoken

Forspoken Limited Item

Penggemar Forspoken pastinya senang mengetahui bahwa mereka dapat memperoleh The Cat’s Meow Cloak sebagai hadiah atas kerja keras mereka. Jubahnya cukup berwarna, dan menampilkan gambar kucing tercetak di kain. Kegunaan sebenarnya dari jubah itu, bagaimanapun, dibiarkan samar-samar secara misterius. Deskripsi DLC-nya hanya berbunyi, “Jubah jelas disatukan dengan pemikiran fanatik kucing yang memberikan kekuatan pemakainya.” The Cat’s Meow Cloak tersedia untuk pemain Forspoken hingga 16 Februari pukul 12:00.

Jubah adalah barang koleksi utama di Forspoken yang dapat digunakan untuk meningkatkan stats. Seperti standar dalam RPG Aksi, beberapa jubah adalah item yang diberikan kepada pemain secara alami sebagai bagian dari plot. Dengan paket seperti Forspoken: Deluxe Upgrade menambahkan tambahan $25 ke label harga game $70, acara bonus seperti giveaway Cat’s Meow Cloak pasti akan diterima.

Kritik Penggemar untuk Developer Luminous Productions

Forspoken: All Chasing the Cat detours and Poppets guide

Pengembang di Luminous Productions membutuhkan waktu untuk menyerap kritik tentang konten Forspoken. Kejutan dan hadiah seperti Cat’s Meow Cloak bisa menjadi pembeda yang membalikkan pendapat para gamer.  Jubah gratis memiliki tujuan ganda: ini memberi penghargaan kepada penggemar yang telah bertahan dengan judul sejak awal, tetapi juga cukup menarik untuk memperbarui minat di antara pemain yang kecewa yang membeli Forspoken tetapi mungkin sudah meletakkannya.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

Hi-Fi Rush Lampaui Forspoken dari Penjualan di Steam!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Hi-Fi Rush buatan Tango Gameworks ternyata berhasil lampaui Forspoken besutan Square Enix! Berdasarkan penjualan di Steam, game action rhythm karya John Johanas itu berhasil mendapat pujian dari kritikus dan pemain meski berupa surprise release.

Di sisi lain, Forspoken, sebagai game RPG AAA oleh Luminous Productions dan Square Enix, justru mendapat review bomb dari pemain yang mengkritik setiap aspeknya. Hal tersebut berdampak pada performa di tangga penjualan, terutama di Steam.

Hi-Fi Rush, Game Baru Tango Gameworks yang Usung Konsep Berbeda dari Biasanya

Resmi diluncurkan pada 25 Januari 2023 sebagai surprise release setelah pengumumannya di Xbox and Bethesda Developer Direct, Hi-Fi Rush merupakan game rhythm based action dengan animasi cel-shaded. Dalam game ini, pemain harus menyerang musuh sesuai dengan irama agar setiap damage-nya lebih maksimal.

Game ini menjadi berbeda daripada ciri khas Tango Gameworks biasanya. Padahal, studio yang didirikan Shinji Mikami itu sebelumnya membuat game dengan elemen horor. Sebut saja seri The Evil Within dan Ghostwire: Tokyo yang sebelummya sukses.

Hi-Fi Rush gameplay
Hi-Fi Rush berhasil mendapat pujian dari kritikus dan pemain

Walau surprise release sangat berisiko di industri game, nyatanya Hi-Fi Rush berhasil mendapat sambutan hangat dari pemain dan kritikus. Kritikus memuji animasi bergaya cel-shaded yang mengagumkan dan juga sistem combat serta ceritanya menyegarkan.

Berhasil Kalahkan Forspoken Berdasarkan Penjualan di Steam!

Menurut SteamDB, Hi-Fi Rush berhasil menduduki posisi ke-8 penjualan game terlaris mingguan per 29 Januari 2023. Game rhythm action itu berhasil mengalahkan Call of Duty: Modern Warfare II yang duduk di posisi ke-10.

10 besar pada tangga penjualan tersebut juga didominasi oleh beberapa versi dari Dead Space Remake, dengan hanya base game-nya berada di posisi ke-3. Hogwarts Legacy menduduki posisi ke-2 meski belum dirilis. Patut diingat, sebuah judul game mungkin muncul beberapa kali di tangga penjualan di SteamDB karena pilihan opsi pembelian.

Hi-Fi Rush beat Forspoken in sales
Forspoken berhasil dikalahkan Hi-Fi Rush meski lebih banyak diantisipasi penggemar sebelumnya

Forspoken, game RPG AAA oleh Square Enix, gagal memasuki 10 besar tangga penjualan tersebut. Padahal, game besutan Luminess Productions itu sudah mendapat promosi besar-besaran dan antisipasi masif. Banyak faktor yang menyebabkan penjualan Forspoken tidak begitu bergaung, terutama karena tanggapan dari pemain dan kritikus.

Baca juga: Baru Rilis, Forspoken Sudah Dapat Review Bomb!

Fakta bahwa Forspoken sebagai game AAA yang berharga lebih mahal juga menjadi salah satu faktornya. Di Indonesia, base game Forspoken dibanderol seharga rp.1.029.000, sedangkan Hi-Fi Rush dijual dengan harga rp329.900. Berarti Hi-Fi Rush memiliki keuntungan agar dapat menarik lebih banyak pemain secara penjualan.

Microsoft dan Tango Gameworks sejauh ini belum memberi informasi tentang keuntungan yang diraup Hi-Fi Rush. Berdasarkan performa pada penjualannya, tampaknya strategi untuk melakukan surprise release berhasil. Bisa jadi ini menjadi pertanda Xbox Game Studios memiliki awal yang baik pada 2023.