Tag Archives: FPS

Overwatch 2: Mengenal Karakter Junker Queen, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Bandung Junker Queen merupakan hero yang debut saat peluncuran resmi Overwatch 2. Bersama dengan Sojourn dan Kiriko, ia pertama kali muncul di season 1. Junker Queen bisa dibilang sebagai hero tank yang memiliki ability combat layaknya hero DPS.

Hero tank ini bisa dibilang cocok untuk disebut sebagai Berserker berkat keunikannya. Ia harus menyerang musuh demi bertahan hidup, alhasil ia mendapat healing sebagai efek dari serangannya. Namun, ia juga rentan terbunuh saat pertarungan. Junker Queen akan cocok bagi pemain yang ingin mengutamakan penyerangan agresif.

Cara Unlock Junker Queen di Overwatch 2

Formula untuk meng-unlock Junker Queen di Overwatch 2 tidak jauh berbeda dari Sojourn dan Kiriko. Jika sebelumnya Junker Queen tersedia secara default pada season 1, kini terdapat dua cara untuk melakukannya. Cara pertama adalah membelinya seharga 900 Overwatch Coins. Cara keduanya, pemain wajib menyelesaikan tantangan sebagai berikut:

  • Menangkan 35 game queued sebagai All Roles atau tank di Quick Play, Competitive, dan No Limites.
  • Basmi tiga bot menggunakan Scattergun di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Buff dua bot dengan sekali penggunaan Commanding Shout di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Lakukan recall Jagged Blade yang tertempel di bot musuh di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Gunakan Carnage di bot musuh yang tertarik oleh Jagged Blade di Practice Range sebagai Junker Queen.
  • Gunakan Adrenaline Rush untuk melakukan healing diri sendiri di Practice Range sebagai Junker Queen.\
  • Picu damage pada dua bot dengan sekali penggunaan Rampage di Practice Range sebagai Junker Queen.

Mengenal Ability Junker Queen di Overwatch 2

Scattergun (Primary Weapon)

Overwatch 2 Junker Queen Scattergun

Scattergun merupakan senjata andalan milik Junker Queen berupa sebuah shotgun. Damage untuk non-headshot relatif cukup rendah. Namun, shotgun ini mampu memicu damage lebih tinggi saat melakukan headshot dalam jarak menengah.selama tepat pada bidikan.

Adrenaline Rush (Passive Ability)

Overwatch 2 Junker Queen Adrenaline Rush

Jika musuh mengalami wound, ia akan mengalami damage selama waktu tertentu. Hal itu justru menguntungkan Junker Queen dengan Passive-nya, Adrenaline Rush. Adrenaline Rush membuat dirinya mendapat healing dari setiap damage yang terpicu oleh wound pada musuh.

Jagged Blade

Overwatch 2 Junker Queen Jagged Blade

Ability khas Junker Queen adalah Jagged Blade. Saat menggunakannya, ia akan melempar Jagged Blade untuk memicu wound pada musuh target. Ia bisa menariknya kembali bersama dengan musuh yang terkena ke hadapannya. Jika menggunakan sambil menggenggam, musuh juga akan mengalami wound.

Kecepatan Jagged Blade memang sedikit lambat, tapi efek healing-nya sangat bermanfaat agar ia bisa bertahan. Setidaknya, ability ini memiliki cooldown yang cukup singkat, yaitu 6 detik. Jagged Blade bisa dimanfaatkan untuk mengincar musuh yang menjadi sasaran empuk.

Carnage

Overwatch 2 Junker Queen Carnage

Carnage menjadi satu lagi ability yang bisa memicu efek wound. Junker Queen akan mengambil sebuah palu raksasa dan menghantam semuanya di depannya dalam radius 5 meter. Setiap musuh yang terkena Carnage akan mengalami damage cukup banyak sekaligus efek wounded. Cooldown untuk ability ini memiliki durasi 8 detik.

Ability ini memiliki animasi yang jelas, sehingga musuh akan tahu saat untuk menghindar. Namun, jika musuh sedang mengalami slow atau Jagged Blade sedang menariknya, serangan tersebut dapat menguntungkan bagi Junker Queen. Tidak hanya memicu damage lumayan bagi musuh, tetapi juga Junker Queen mendapat healing.

Commanding Shout

Overwatch 2 Junker Queen Commanding Shout

Commanding Shout menjadi ability yang bisa membantu Junker Queen bertahan lebih lama selama pertarungan. Ia akan berseru untuk membuat lingkaran di sekitarnya. Ia dan rekannya dalam radius tersebut akan mendapat tambahan HP dan kecepatan pergerakan selama durasi singkat.

Ability ini memiliki cooldown 14 detik dengan durasi 5 detik untuk Junker Queen sendiri dan 3 detik untuk rekannya.

Rampage (Ultimate Ability)

Overwatch 2 Junker Queen Rampage

Ultimate Ability milik Junker Queen adalah Carnage. Ia akan melakukan charge dan menyerang semua musuh di hadapannya. Setiap musuh yang terkena Rampage akan mendapat wound dan tidak mampu menerima healing untuk sementara waktu.

Sama seperti Carnage, Rampage juga tidak selalu susah untuk dihindari bagi musuh, terutama bagi yang berada di belakang tank. Akan tetapi, Ultimate ini justru mematikan bagi musuh.

Baca juga:

Kelebihan dan Kekurangan Junker Queen di Overwatch 2

Meski faktanya ia menjadi hero tank, Junker Queen bisa menjadi sosok hero damage yang kuat. HP-nya mungkin lebih kecil daripada kebanyakan hero tank lainnya dan tidak memiliki shield, ia bisa membuat kekacauan di barisan depan untuk musuh.

Tanpa shield, ia bisa saja terhentikan karena headshot jarak jauh dari musuh meski ability self-healing-nya. Oleh karena itu, ia bisa terkalahkan dengan mudah oleh musuh. Solusinya, ia harus pergi bersama healer atau setidaknya hero damage lain untuk mengecoh musuh. Saat berhadap dengan musuh sendiri, ia akan menghadapi lebih banyak bahaya.

Kombinasi Hero yang Cocok untuk Junker Queen di Overwatch 2

Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya, berikut adalah kombinasi hero yang cocok untuk Junker Queen di Overwatch 2:

  • Cassidy: Mengingat Junker Queen unggul dalam serangan melee, tidak heran ia membutuhkan bantuan dari hero damage jarak jauh. Cassidy bisa menjadi contoh terbaik untuk membantunya. Cassidy bisa memicu stun pada musuh agar Junker Queen bisa memaksimalkan ability-nya. Terlebih, keduanya memiliki potensi damage besar dari headshot yang bisa membunuh musuh kuat.
  • Mei: Mei bisa membantu agar serangan Junker Queen lebih mudah dan tetap sasaran. Caranya, ia dapat memicu stun dan slow pada musuh. Mei juga bisa melindungi Junker Queen dari bahaya menggunakan Ice Wall-nya.
  • Moira: Ability healing dan damage Moria bisa terkombinasikan secara harmonis dengan milik Junker Queen. Junker Queen sudah memiliki ability self-healing dari wound pada musuh, memudahkan Moria untuk memicu lebih banyak damage.

Battlefield 2042 Tembus Rekor Angka Pemain Aktif di Steam!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Baru saja memulai season 6, Battlefield 2042 ternyata sudah berhasil memecahkan sebuah rekor baru! Angka pemain aktif game FPS itu sudah berhasil melampaui rekornya saat peluncuran! Tampaknya ini menandakan satu lagi redemption setelah kekecewaan penggemar franchise saat peluncuran kontroversialnya.

Angka Pemain AKtif Battlefield 2042 Naik di Steam!

Battlefield 2042 new record player count

Pada 15 Oktober 2023 pukul 21:00 WIB, Battlefield 2042 berhasil mencapai 101.361 angka pemain aktif di Steam menurut SteamCharts. Secara mengejutkan, angka ini menjadi rekor tertingginya, melampaui rekor yang didapat saat peluncuran pada November 2021 dengan 100.590 pemain aktif.

Peluncurannya sangat terkenal sebagai salah satu peluncuran game terburuk dalam sejarah. Game besutan EA dan DICE itu menjadi kekecewaan terbesar bagi pemainnya, terutama penggemar setia franchise Battlefield. Tidak sedikit yang mengeluhkan terdapat banyak bug dalam game tersebut. Tidak hanya itu, entri terbaru tersebut melenceng dari ciri khas Battlefield. Oleh karena itu, banyak dari mereka merasa game FPS itu sebagai salah satu game terburuk sepanjang masa.

Namun, DICE tetap memastikan pihaknya tetap berkomitmen untuk mendukung Battlefield 2042 dan memberi banyak update yang berisi banyak perbaikan. Season 6, Dark Creations, sudah dimulai dan menghadirkan beberapa konten dan pengembangan quality of life.

Baca juga:

Berkat Free Weekend?

Battlefield 2042 free weekend October 2023

EA sendiri kembali menggelar free weekend untuk Battlefield 2042 pada 12-16 Oktober 2023 khusus pengguna Steam, PlayStation, dan Xbox. Pengguna dapat menikmati game FPS itu secara cuma selama periode tersebut. Keputusan ini tampaknya memicu kenaikan angka pemainnya di Steam.

Tidak hanya itu, terdapat diskon besar bagi pemain yang berminat membelinya. Contohnya, di Indonesia, harga versi Steam-nya menjadi senilai 105.440 rupiah dari 659.000 rupiah, turun 84 persen. Penawaran ini akan berakhir pada 27 Oktober mendatang.

Belum diketahui angka pemain untuk versi Xbox dan PlayStation. Akan tetapi, berkaca dari kenaikan angka pemain aktif di Steam, bukan tidak mungkin hal ini juga terjadi pada kedua platform tersebut.

Tampaknya akan sangat menarik untuk melihat apakah Battlefield 2042 berhasil mempertahankan mayoritas dari angka pemainnya kelak.

Overwatch 2: Mengenal Karakter Tracer, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Bandung Tracer merupakan salah satu karakter terikonik dan terpopuler di Overwatch 2. Ia bahkan menjadi cover girl untuk game pendahulunya, Overwatch. Meski sangat terkenal di kalangan pemula dan tersedia secara default, faktanya hero asal Inggris ini menjadi salah satu hero tersulit saat digunakan.

Tracer juga terkenal sebagai hero DPS dengan kecepatan lincah dan memiliki mobilitas tinggi. Di balik semua itu, ia memiliki 150 HP, menjadikannya salah satu hero dengan HP terendah di Overwatch 2. Penggunaan ability-nya juga membutuhkan skill tinggi oleh pemain agar bisa bertahan lama selama pertarungan.

Daftar Ability Tracer di Overwatch 2

Pulse Pistols (Primary Weapon)

Overwatch 2 Tracer Pulse Pistols

Senjata andalan milik Tracer di Overwatch 2 adalah Pulse Pistols, dua buah pistol yang menembakkan peluru secara cepat dan memicu damage secara bersamaan. Karena kecepatannya yang tinggi, senjata ini lebih efektif jika digunakan dalam jarak dekat, memicu damage lebih tinggi.

Akan tetapi, kapasitas pelurunya relatif rendah meski senjatanya memiliki kecepatan tembak tinggi. Pemain harus berhati-hati saat reloading. Saat menembak, pastikan untuk selalu menjangkau target musuh dalam menembak. Ditambah lagi, Pulse Pistols akan kesulitan dalam menyerang musuh yang terbang di udara.

Blink

Overwatch 2 Tracer Blink

Blink menjadi salah satu ability khas dari Tracer di Overwatch 2. Ability ini akan membuatnya melakukan teleport menuju arah yang dituju dalam jarak pendek. Biasanya pengguna Tracer mengandalkan Blink untuk melarikan diri, mengecoh musuh, atau memperlebar jarak dengan musuh.

Ia memiliki tiga charge untuk menggunakan ability ini, masing-masing charge akan terisi selama tiga detik. Berkat ini, ia menjadi pemecah fokus pada musuh.

Recall

Overwatch 2 Tracer Recall

Selain Blink, Recall juga menjadi ability khas bagi Tracer. Saat menggunakannya, Tracer akan melakukan “rewind” dirinya menjadi dalam kondisi tiga detik lalu. Otomatis, ini akan me-reset statusnya, baik itu HP, buff, dan peluru, menjadi seperti saat tiga detik lalu. Ability ini memiliki cooldown 12 detik.

Recall bisa digunakan agar Tracer mampu bertahan hidup. Banyak yang juga menggunakan ability ini untuk melarikan diri dari situasi berbahaya.

Pulse Bomb (Ultimate Ability)

overwatch 2 Tracer Pulse Bomb

Pulse Bomb menjadi Ultimate Ability milik Tracer. Saat aktif, ia akan melemparkan sebuah bom atau granat lengket di hadapannya hingga menyentuh tanah. Jika bertubrukan dengan satu hero musuh, bom itu akan menjadi melekat. Beberapa detik kemudian, Pulse Bomb akan meledak dan memicu damage pada setiap musuh di dekatnya.

Akan tetapi, Tracer bisa ikut terkena damage jika ia masih berada di dekat area Pulse Bomb-nya sendiri. Tidak heran sering sekali pemain pemula menyaksikan karakter perempuan asal Inggris itu ikut terbunuh. Untuk menghindarinya, pemain bisa mengombinasikannya dengan Blink dan Recall. Gunakan Blink terlebih dahulu sebelum melempar Pulse Bomb, kemudian pakai kembali Blink atau Recall demi melarikan diri dari ledakan.

Baca juga:

Kelebihan dan Kelemahan Tracer di Overwatch 2

Sebagai hero DPS, Tracer memiliki pergerakan yang lincah. Ability Pulse dan Recall bisa digunakan sebagai pengecoh musuh agar mereka kesulitan membidik. Sering sekali, banyak pemain pro merekomendasikan pemain yang pertama kali memainkan Tracer agar berperan sebagai skirmisher.

Akan tetapi, ia juga hanya memiliki total 150 HP, menjadikannya salah satu hero dengan HP terendah. Ia harus bergantung pada mobilitas untuk bertahan hidup. Ia juga sangat rapuh saat berhadapan dengan beberapa hero yang bisa mengatasi mobilitasnya, salah satunya Ana dengan Sleep Dart, Sombra dengan Hack, dan Moira dengan Biotic Grasp.

Kombinasi Hero yang Cocok dengan Tracer di Overwatch 2

Berdasarkan kelebihan dan kekurangannya yang sudah disebutkan, berikut adalah hero yang cocok untuk dikombinasikan dengan Tracer di Overwatch 2:

  • Ana: Ana menjadi salah satu hero yang bisa melakukan healing pada tracer terus menerus. Pasalnya, ia menjadi hero support dengan kemampuan healing jarak jauh. Tidak hanya itu, damage ability milik Tracer juga bisa dikombinasikan dengan Biotic Grenade dan Nano Boost milik Ana, memudahkannya untuk membasmi musuh.
  • Genji: Terkenal sebagai salah satu dive duo terpopuler di Overwatch 2, Genji dan Tracer bisa bekerja sama denan harmonis dalam menyelinap di formasi belakang musuh dan membunuh hero Support musuh. Ditambah, Genji memiliki mobilitas secara vertikal, sementara Tracer memiliki mobilitas secara horisontal, membuat mereka bisa memburu musuh dengan mudah.
  • Winston: Dalam lore, Winston memiliki pertemanan yang sangat erat dengan Tracer. Tidak heran banyak pemain yang mengombinasi keduanya hingga memicu hasil yang sangat baik. Winston menjadi salah satu tank yang bisa menyusul Tracer berkat Jump Dive-nya, memudahkannya untuk melindungi menggunakan Barrier Protector.

Overwatch 2: Mengenal Karakter Ana, Guide Gameplay

GAMEFINITY.ID, Bandung – Blizzard telah mengungkap bahwa Ana menjadi hero yang paling banyak dipakai pemain Overwatch 2. Ia menjadi hero yang paling banyak dipilih saat match selama 12 bulan terakhir semenjak peluncuran. Tidak heran, hero yang disebut sebagai mantan sniper itu menjadi salah satu karakter support terhebat.

Mendengar fakta tersebut, tidak heran banyak pemain pemula yang ingin mencoba menggunakan Ana saat match di Overwatch 2. Namun, Ana tidak tersedia sebagai karakter default, membutuhkan syarat untuk meng-unlock-nya. Ditambah, ia terkenal sebagai salah satu karakter support yang cukup sulit. Di balik semua itu, ia memiliki ability yang berpotensi mengubah keadaan pertarungan.

Cara Unlock Ana di Overwatch 2

Meski tidak tersedia secara default untuk pemain baru, untungnya cara meng-unlock-nya sangat sederhana. Pemain harus menyelesaikan empat match di mode apapun. Dengan begitu, pemain baru bisa mulai menggunakan Ana di Overwatch 2.

Daftar Ability Ana di Overwatch 2

Biotic Rifle (Primary Weapon)

Overwatch 2 Ana Biotic Rifle

Senjata utamanya, Biotic Rifle, memiliki dua fungsi, menyembuhkan rekan tim sekaligus menembak musuh. Lebih istimewanya lagi, pemain tidak perlu menekan tombol khusus untuk mengganti fungsi. Cukup bidik rekan tim untuk lakukan healing atau musuh untuk menembak. Biotic Rifle akan memberi 70 damage pada musuh atau 70 HP pada rekan tim.

Rifle tersebut bukanlah sebuah senjata sniper, maka Ana tidak akan bisa melakukan headshot. Sisi positifnya, senjata tersebut merupakan hit-scan, berarti akan menuju target sesuai bidikan.

Sleep Dart

Overwatch 2 Ana Sleep Dart

Sleep Dart menjadi aset terunik bagi Ana. Ia akan menembakkan dart yang akan membuat targetnya tertidur selama lima detik. Sang target akan terbangun jika terkena serangan.

Ability ini bisa menghentikan aksi beberapa hero terkuat di Overwatch 2 seperti Roadhog dan Ramattra, bahkan saat mereka menggunakan Ultimate. Sayangnya, ability ini memiliki cooldown 14-15 detik, durasi yang cukup lama. Untuk hasil terbaik, gunakanlah untuk menghentikan serangan agresif dan Ultimate musuh.

Biotic Grenade

Overwatch 2 Ana Biotic Grenade

Sama seperti Biotic Rifle, Biotic Grenade juga memiliki dua fungsi secara bersamaan, yaitu memicu damage sekaligus menghalangi healing pada musuh dan healing Ana serta rekan timnya. Tidak hanya itu, Biotic Grenade juga bisa menjadi penyelamat bagi tim untuk mempercepat healing.

Saat terlempar dan mengenai target dalam radius empat meter, semua hero di sekitar area akan terkena efeknya selama 3 detik. Semua rekan tim di sekitar area tersebut akan ter-heal 100 HP, sementara musuh akan mendapat 60 damage. Biotic Grenade bisa dikombinasikan dengan Sleep Dart, terutama jika mencapai target tank musuh.

Nano Boost (Ultimate Ability)

Overwatch 2 Ana Nano Boost

Ultimate-nya, Nano Boost, menjadi ability support offensive favorit bagi pemain. Nano Boost membantu meningkatkan offense rekan tim dan memicu serangan ber-damage tinggi, termasuk menjadikan Ultimate biasa sebagai mematikan. Tidak hanya itu, sang target akan menerima 50 persen lebih sedikit damage saat terkena serangan musuh sambil melakukan healing. Durasi Ultimate ini berlaku selama delapan detik.

Ia juga bisa menggunakan Nano Boost untuk menyelamatkan hero yang sedang memiliki HP kritis atau tengah akan di-kill. Ditambah, penggunanya perlu memberitahu siapa di antara rekan timnya yang akan mendapat Nano Boost-nya demi mendapat efek terbaik.

Baca juga:

Kelebihan dan Kekurangan Ana di Overwatch 2

Gelar hero yang paling banyak dipilih di Overwatch 2 mungkin akan mencuri perhatian pemain pemula. Namun, Ana sering sekali terkenal disebut sebagai salah satu hero tersulit yang dipergunakan. Ia lebih cocok bagi pemain yang bisa bekerja sama dengan timnya.

Ia memiliki berbagai cara untuk melakukan healing dan menambah kekuatan pada rekan timnya. Kelebihan lainnya adalah ia mampu menghentikan tim musuh, terutama berkat Sleep Dart dan Biotic Grenade.

Akan tetapi, ia memiliki kesulitan dalam menghadapi close-quarter combat, misalnya saat menghadapi hero dengan mobilitas tinggi seperti Tracer. Ditambah, senjatanya sangat bergantung pada akurasi serta pergerakannya cukup lambat. Inilah mengapa dirinya menjadi salah satu hero tersulit dimainkan di Overwatch 2. Untuk mengatasinya, pemain harus memiliki benar-benar bekerja sama dengan rekan timnya.

Kombinasi Hero yang Cocok dengan Ana di Overwatch 2

Untuk memaksimalkan manfaat dari ability Ana, terdapat beberapa hero yang cocok untuk dikombinasikan selama match, terutama kebanyakan tank yang bisa lebih tanky dan berpotensi memicu damage tinggi bagi musuh. Berikut adalah contoh hero yang cocok untuk dikombinasikan:

  • Reinhardt: Reinhardt tentu menjadi tank yang cukup populer saat dikombinasikan Tidak heran, Ana bisa membantu Reinhardt bertahan lebih lama sekaligus tidak terhentikan dengan serangannya yang lebih kuat dengan Nano Boost.
  • Ramattra: Ana dan Ramattra bisa saling melengkapi saat dikombinasikan. Ramattra bisa melindungi Ana yang lebih rapuh dan lambat saat menggunakan omnic form-nya. Emesis form bisa lebih menguntungkan lagi jika mendapat Nano Boost, menjadikannya sebagai serangan mematikan baik dalam jarak dekat dan menengah.
  • Genji: Sering disebut sebagai Nanoblade Duo, tidak heran Genji dan Ana bisa menjadi duo yang kuat. Kombinasi ini juga bergantung pada kemampuan pemain. Dragonblade milik Genji akan hampir menjamin bisa membunuh banyak musuh saat mendapat Nano Boost. Terlebih, Ana juga bisa melindungi Genji saat berada momen kritis dari jarak jauh.

Halloween, Apex Legends Gelar Doppelganger Collection Event

GAMEFINITY.ID, Bandung – Apex Legends tidak ingin ketinggalan untuk meramaikan musim Halloween. Menjelang akhir season 18, game battle royale besutan Respawn Entertainment itu menggelar Doppelgangers Collection Event. Event tersebut berisi deretan kosmetik bertema Halloween baru dan sebuah mode baru penuh elemen seram,

Mode Baru Spesial: Trick N’ Treat Trios

Apex Legends Doppelganger Collection Event Trick n Treat Trios

Musim Halloween identik dengan trick or treat, maka Apex Legends menghadirkan sebuah mode spesial baru bertajuk Trick N’ Treat Trios. Mode ini menjadi Shadow Royale yang biasa menemani penggemar selama Halloween.

Mode ini mengambil latar di versi After Dark dari semua map. Dengan kata lain, setiap map di Apex Legends kini berubah menjadi versi malam penuh elemen seram. Cara bermainnya sederhana, pemain masih harus mengalahkan musuh, melakukan looting dari Supply Bin, dan mendobrak pintu. Tujuannya untuk mengumpukkan Candy. Candy nantinya bisa ditukar dengan treat ekstra, yaitu EVO Point, Ultimate Charge, atau 25 hitpoint boost untuk Shield.

Terdapat pula sebuah Survival Item baru, Copycat Kit.  Item ini akan memberi pemain akses ability legend tambahan yang bisa digunakan selama match berlangsung.

Skins Bertema Halloween yang Gahar di Apex Legends!

Terdapat 24 item kosmetik berupa skin yang bisa diperoleh selama Apex Legends Doppelgangers Collection Event berlangsung. Tentunya, semua skin tersebut bertema Halloween yang bisa diperoleh atau dibeli selama event berlangsung.

Apex Legends Doppelganger Collection Event Vantage Legendary Skin Apex Legends Doppelganger Collection Event Newcastle Legendary Skin Apex Legends Doppelganger Collection Event Pathfinder Legendary Skin

Contoh skin yang bisa diperoleh adalah skin Legendary bertema Halloween untuk Vantage, Newcastle, dan Pathfinder. Seluruh 24 item tersebut bisa diperoleh dengan menukarkan Apex Coins atau Crafting Metals. Pemain juga bisa membeli Doppelgangers Event Apex Packs di in-game shop.

Jika berhasil memperoleh semua skin tersebut, pemain berhak mendapatkan skin Prestige untuk Revenant, Apex Nightmare. Hal ini tidak mengherankan karena season 18 berfokus pada Revenant dan lore di baliknya. Pasalnya, karakter itu sudah di-rework.

Baca juga:

Apex Legends Doppelganger Collection Event Revenant Prestige Skin All 3 Stages

Skin Prestige itu memiliki sebuah finisher baru, yaitu menyerap legend yang sudah gugur pada tubuh chassis-nya. Ditambah, Apex Nightmare memiliki tiga stage yang menampilkan Revenant lebih menyeramkan.

Doppelgangers Collection Event di Apex Legends akan dimulai pada 17 Oktober dan berakhir pada 31 Oktober mendatang.

Halo World Championship 2023: Faze Clan Rebut Gelar Juara

GAMEFINITY.ID, Bandung – Halo World Championship sudah berakhir pada 15 Oktober 2023. Turnamen terbesar franchise FPS besutan Xbox itu berakhir dengan kemenangan FaZe Clan! Mereka berhasil mengalahkan OpTic Gaming yang sudah diperkirakan untuk merebut posisi juara!

Perjuangan FaZe Clan di Halo World Championship 2023

FaZe Clan mendapat awal yang bagus pada turnamen. Mereka berhasil berjaya dengan menduduki peringkat teratas di Pool D, membuat mereka lolos dari Pool Play menuju Upper Bracket. Tim asal Amerika Serikat itu berhasil mengalahkan Shopify Rebellion pada awal Upper Bracket dengan skor 3-0. Namun, ternyata OpTic Gaming berhasil mempermalukan pada babak berikutnya dengan skor 3-2, membuat mereka terpaksa harus berpartisipasi di Lower Bracket.

Untungnya, FaZe tidak meredup di Lower Bracket. Mereka sekali lagi berhasil mengalahkan Shopify Rebellion. Saat perjuangannya menuju final, mereka berhasil mengalahkan Native Gaming, Sentinels, dan Spacestation. Babak final menjadi momen saat mereka harus berhadapan kembali dengan OpTic Gaming.

OpTic sendiri telah berhasil membasmi SSG di babak final Upper Bracket. Pertemuan itu cukup mengejutkan mengingat keduanya merupakan tim favorit untuk menjadi juara.

Halo World Championship 2023 FaZe Clan win

Saat babak final, FaZe Clan sangat serius untuk membalas dendam pada OpTic Gaming. Mereka berhasil dominan dengan skor 4-2 pada phase pertama. Tapi squad itu menjadi semakin bergigi pada phase kedua, mendominasi empat map secara berturut-turut. Hal ini membuat FaZe berhasil merebut gelar juara Halo World Championship dan memenangkan uang tunai US$400 ribu dari total prize pool US$1 juta!

Baca juga:

Jadi Event Terbanyak Ditonton Kedua dalam Sejarah Halo Championship Series

Sementara itu, Esports Charts mencatat Halo World Championship berhasil mencapai angka tontonan tertinggi sebanyak 159.787 dan rata-rata 74.468 dari total penayangan 28 jam. Angka ini menjadikannya sebagai event Halo Championship Series terbanyak ditonton kedua, hanya kalah dari HCS Kickoff Major Raleigh Tournament pada 2021 yang mencapai angka penonton tertinggi 267.279.

Jika dibandingkan dengan Halo World Championship 2022, angka tontonan tertinggi naik 11,2 persen, sementara rata-ratanya meningkat hingga 33,5 persen. Hal ini menunjukkan masih ada minat penggemar untuk menikmati event esports Halo.

Setelah akhir Halo World Championship tahun ini, Halo Championship Series dipastikan akan kembali tahun depan.