Tag Archives: Grand Theft Auto VI

Take-Two Sebut GTA 6 Berpotensi Rilis Tahun 2024?

GAMEFINITY.ID, Bandung – GTA 6 atau Grand Theft Auto 6 tidak diragukan lagi menjadi game yang paling dinanti saat ini. Take-Two Interactive, pemilik Rockstar Games, telah mengungkap detail terbaru entri berikutnya dari franchise game terbesar sepanjang masa itu. Mereka menyebut GTA 6 dapat meluncur paling cepat tahun depan.

Rockstar selama ini belum memberi kabar apapun setelah menyebut Grand Theft Auto 6 sedang dalam pengembangan. September lalu, GTA 6 sempat mengalami yang mungkin saja kebocoran terbesar dalam sejarah dunia game. Namun, tim pengembang memastikan kebocoran itu tidak berdampak pada bisnis dan proses pengembangan.

Baca juga:

Take-Two Membagikan Tujuan untuk Tahun Fiskal Berikutnya

Dalam press release sekaligus laporan keuangan tahunannya, Take-Two membagikan tujuannya agar dapat meraup untung sebesar US$8 miliar pada tahun fiskal 2025. Tahun fiskal 2025 disebut akan dimulai pada April 2024 dan berakhir Maret 2025.

“Melihat ke depan, [tahun] Fiskal 2025 menjadi tahun yang paling dinanti perusahaan. Selama beberapa tahun terakhir, kami sudah menyiapkan bisnis kami untuk merilis berbagai proyek yang luar biasa yang kami percaya akan membawa perusahaan kami pada kesuksesan lebih hebat. Dalam [tahun] Fiskal 2025, kami berharap untuk memasuki era baru ini dengan meluncurkan beberapa judul groundbreaking yang kami percaya akan memasang standar baru di industri kami dan membuat kami mampu mencapai keuntungan bersih lebih dari US$8 miliar dan adjusted unrestricted operating cash flow lebih dari US$1 miliar, Kami berharap dapat mempertahankan momentum dengan mencapai hasil operasional bertingkat lebih tinggi pada [tahun] Fiskal 2026 dan seterusnya” tulis Take-Two.

Baca juga:

GTA 6 Bisa Saja Rilis Tahun 2024?

GTA 6 possibly release in 2024 2
GTA 6 disebut akan rilis tahun 2024?

Walau tidak menyebut Grand Theft Auto 6, tampaknya game itu dapat menjadi bagian dari berbagai judul groundbreaking yang telah disiapkan Take-Two. Sebelumnya, Grand Theft Auto 5 menjadi game terlaris kedua sepanjang masa dengan total 180 juta kopi per Mei 2023. Bukan tidak mungkin lagi game terbaru besutan Rockstar itu dapat mencapai keuntungan masif sekaligus memasang standar baru di industri game seperti yang disebutkan.

Baca juga:

Take-Two juga melaporkan pihaknya meraup untung bersih sebesar US$5,3 miliar. Angka itu menjadi rekor tertinggi bagi perusahaan. Rekor ini disebut dapat tercapai berkat Zynga, yang diakuisisi tahun lalu. Pada beberapa tahun sebelumnya, Take-Two hanya dapat mencapai untung US$3 miliar.

Saat ini, belum diketahui apakah spekulasi perilisan GTA 6 pada tahun 2024 akan terwujud. Take-Two sejauh ini belum berkomentar apapun.

Sudah Ketinggalan Zaman, GTA V Alami Penurunan Penjualan

GAMEFINITY.ID, Jakarta – GTA V atau Grand Theft Auto V menjadi game yang paling laris di masanya, menurut sumber yang ada total penjualan copy game menyentuh angka sebanyak 170 juta copy. Alasan lain dibalik larisnya GTA V ini adalah bertebaran mod yang dimana kamu bisa menjelajah area langit. pemain juga dapat memodifikasi karakter utama sesuka kalian, mod yang cukup populer waktu itu adalah mod polisi Indonesia.

Tidak ada yang abadi mungkin tepat menggambarkan situasi GTA V sekarang, pada kuartal akhir ini dilaporkan mengalami penurunan penjualan dengan angka mencapai satu juta copy pada bulan Juni hingga September yang lalu.

Baca juga: Horizon Zero Dawn Wajah Baru Game Playstation

GTA V Dilaporkan Mengalami Penurunan Penjualan Hingga 1 Juta Copy Setelah Peluncurannya Selama Hampir 1 Dekade

GTA V
GTA V

Sudah hampir satu dekade terakhir,  Grand Theft Auto telah menemani masa remaja dan peralihan menuju dewasa kini. Dilansir dari GamesRadar.com, menurut laporan keuangan yang diterbitkan oleh penerbit Take Two, dilaporkan bahwa Grand Theft Auto pada kuartal ketiga tahun 2022 yang lalu hanya mencapai satu juta copy.

Menurutnya, satu juta masih terbilang cukup banyak, sayangnya pada kuartal terakhir ini, penjualan GTA V mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Hype GTA VI Menjadi Penyebab Mulai Ditinggalnya Seri Game Yang Satu Ini

Walaupun masih belum diketahui waktu rilisnya kapan, banyak yang telah menunggu trailer dari game GTA VI ini. Akibatnya, seri lama mulai ditinggalkan perlahan- lahan lalu berpindah ke seri baru yang jauh lebih menarik. Pada beberapa waktu yang lalu, beredar 90 video yang diduga merupakan fitur-fitur dari GTA VI yang akan dirilis di waktu mendatang.

Rockstars lantas mengonfirmasi kalau video yang beredar tersebut memang benar berasal dari studio mereka sendiri yang dibocorkan oleh oknum peretas. Rockstars pun meminta maaf kepada seluruh para pemain yang sudah tidak lagi sabar menunggunya. Walaupun bocoran tersebut terlanjur beredar di dunia maya, lantas tidak menganggu proses produksi game.

Rockstars juga berjanji jika trailer game akan dirilis di waktu yang tepat, namun pengembang masih merahasiakannya. Tulis di komentar kenangan-kenangan kalian saat masih memainkan game satu ini baik versi orisinil maupun mod nya.

Tersangka Hacker GTA VI Ditangkap Polisi London

GAMEFINITY.ID, Bandung – Kasus bocornya GTA VI oleh hacker mungkin telah mencapai titik terang. Polisi London telah menangkap seorang tersangka yang diduga menjadi telah melakukan hacking. Setelah kabar tersebut mencuat, berbagai media menduga tersangka tersebut terkait dengan bocornya 90 cuplikan GTA VI.

Tersangka Merupakan Remaja Berusia 17 Tahun

Polisi London telah menahan seorang remaja berusia 17 tahun yang diduga bertanggung jawab atas kasus hacking. Remaja itu telah tertangkap di Oxfordshire, Inggris sebagai bagian penyelidikan bersama National Cyber Crime Unit.

Berbagai sumber telah melaporkan remaja tersebut terkait dengan bocornya GTA VI di internet. Contohnya, The Desk dan mantan jurnalis Reuters Matthew Keys melaporkan dari orang dalam bahwa penahanan itu terkait dengan “serangan terhadap Rockstar Games dan kemungkinan besar Uber”.

Sebelumnya, Uber menyatakan pelaku insiden hacking terhadapnya merupakan orang yang sama di balik bocornya GTA VI. Mereka juga menambah sang hacker kemungkinan terkait dengan kelompok Lapsus$

Maret lalu, polisi telah menangkap tujuh remaja atas tuduhan memiliki hubungan dengan Lapsus$. Lapsus$ sendiri telah menyerang perusahaan teknologi besar lainnya seperti Samsung, Microsoft, dan Nvidia.

Baca juga: Hacker GTA VI yang Diselidiki FBI, Memberikan Ancaman Balik

Polisi London Belum Memastikan Tersangka Sebagai Hacker GTA VI

Polisi London sendiri enggan berkomentar tentang penangkapan ini. Mereka masih belum memastikan tersangka terkait dengan serangan terhadap Rockstar Games dan Uber.

Mereka hanya menyatakan tersangka telah diamankan. Pihaknya akan menyampaikan informasi lebih lanjut kelak. Kemungkinan FBI akan berkomentar tentang kabar ini.

Sebelumnya Rockstar Games Dapat Ancaman

GTA VI
Akibat ulah hacker, 90 cuplikan GTA VI telah bocor online

 

Akhir pekan lalu, Rockstar Games dihebohkan dengan serangan hacker oleh user TeapotUberHacker yang berujung bocornya 90 cuplikan versi awal GTA VI. Begitu kabar itu tersebar di kalangan publik, sang hacker memberikan ancaman balik untuk membocorkan lebih banyak detail entri baru Grand Theft Auto itu pada publik. Ancaman itu ia buat setelah FBI menyatakan mereka akan menyelidikinya.

Penggemar yang telah menantikan GTA VI pastinya dapat bernapas lega karena pengembangan tidak akan diperlambat. Pengumuman perdana resmi dari Rockstar Games pastinya layak dinantikan. Sementara itu, sebuah sumber mengatakan tersangka di balik serangan cyber itu bisa saja bertambah pada kemudian hari.

Hacker GTA VI yang Diselidiki FBI, Memberikan Ancaman Balik

GAMEFINITY.ID, Bandung – Kasus bocornya cuplikan Grand Theft Auto VI (GTA VI) oleh hacker kini memasuki babak baru. Kali ini, kasus ini telah menarik perhatian dari FBI. Mereka telah mengumumkan tengah menyelidiki hacker yang mengambil username TeapotUberHacker itu.

Sang Hacker Telah Membocorkan 90 Cuplikan GTA VI!

Sebelumnya, industri game dihebohkan oleh kabar bocornya GTA VI oleh seorang hacker bernama TeapotUberHacker di GTAForums. Hacker tersebut membagikan 90 cuplikan video versi pre-alpha dari GTA VI. Kabar ini bahkan memicu perbincangan publik di internet.

Rockstar Games telah menganggapi bocoran itu benar adanya. Mereka juga mengaku sama sekali tidak ada kerugian besar yang dialami. Studio yang juga membesut Red Dead Redemption II itu mengatakan akan melanjutkan pengerjaan GTA VI sesuai rencana.

Perusahaan induknya, Take-Two Interactive, menambah bahwa mereka telah mengambil langkah selanjutnya untuk menghentikan insiden ini.

Baca juga: Cuplikan Gameplay GTA VI Bocor, Karena Ulah Hacker

Hacker yang Sama Juga Mengaku Telah Menyerang Uber

GTA VI Uber
Sang hacker mengaku ia juga menyerang jaringan Uber

Lebih mengejutkannya lagi, hacker yang sama telah mengaku telah menyerang jaringan Uber, aplikasi taksi online terkenal. Hacker tersebut menerobos jaringan Uber dan menggunakan akses untuk membuat kekacauan. Menurut Gizmodo, Ia mengirimkan pesan spam vulgar di aplikasi Slack, mengunggah gambar tidak senonoh di situs internal perusahaan, dan membocorkan gambar lingkungan internal Uber di internet.

Uber telah memberi pernyataan dalam laman blognya, “Terdapat berbagai laporan akhir pekan lalu bahwa ini adalah dalang yang juga menyerang Rockstar Games. Kami sedang bekerja sama dengan FBI dan U.S. Department of Justice demi menyelesaikan masalah ini dan akan terus mendukung tindakan mereka.”

Uber juga menambah hacker tersebut berkaitan dengan Lapsus$, kelompok hacker internasional yang telah menerobos Microsoft, Nvidia, dan Samsung. Kelompok tersebut dikabarkan telah aktif sejak tahun lalu dan menggunakan teknik yang sama untuk mengincar berbagai perusahaan teknologi.

Sebelumnya, remaja asal Inggris berusia 16 hingga 21 tahun telah ditahan aparat Maret lalu. Mereka telah dituduh berkaitan dengan serangan Lapsus$ pada Microsoft dan Nvidia.

Bukannya Menyerah, Sang Hacker Malah Ancam Begini

Tampaknya ancaman dari FBI tidak membuat sang hacker menyerah begitu saja. Dexerto melaporkan bahwa sang hacker telah muncul kembali. Ia memberikan ancaman untuk membocorkan lebih banyak detail dari GTA VI.

Hacker ber-username TeapotUberHacker itu menyuruh pengguna untuk mengikuti sebuah akun Telegram baru untuk kabar terbaru. Akun Telegram tersebut (bukan Lily Howarth seperti gambar di tweet) mengaku memiliki sebuah dokumen PDF berisi informasi penting tentang GTA VI dan bisa saja merilisnya pada publik.

Tampaknya investigasi FBI pada sang hacker dapat berujung Grand Theft Auto dalam dunia nyata. Jika semakin banyak informasi GTA VI bocor, hal ini dapat menimbulkan mimpi buruk bagi Rockstar Games dan juga penggemar yang tidak sabar memainkannya.

Rockstar Games telah berjanji akan resmi membagikan detail tentang GTA VI kelak.

Cuplikan Gameplay GTA VI Bocor, Karena Ulah Hacker

GAMEFINITY.ID, Bandung – Meski Rockstar Games belum berkomentar banyak, mereka telah memastikan Grand Theft Auto VI atau GTA VI sedang dalam pengembangan. Walau begitu, tampaknya mereka masih ingin merahasiakannya dari publik. Namun, dunia maya benar-benar heboh saat GTA VI telah bocor besar-besaran.

90 Cuplikan Gameplay GTA VI Bocor oleh Hacker!

Seorang hacker berhasil menerobos server internal milik Rockstar Games dan mencuri data aset GTA VI sebesar tiga gigabyte. Aset yang telah dicuri itu di antaranya source code, foto, dan cuplikan video dari game. Parahnya lagi, terdapat 90 cuplikan video gameplay dari versi pre-alpha GTA VI.

Hacker tersebut kemudian mengunggah data tersebut dalam bentuk file .zip di GTAForums sebagai user teapotuberhacker. Tidak hanya itu, ia juga mengaku memiliki aset dan source code dari GTA V.

GTA leaked footage female protagonist
Salah satu contoh screenshot bocoran GTA VI

Beberapa cuplikan tersebut kemudian disebar di YouTube dan Twitter. Salah satu contohnya adalah adegan seorang protagonis perempuan melewati sebuah klub striptis dan juga seorang protagonis laki-laki yang menembak mobil polisi menggunakan AK-67. Jika mengingat salah satu rumor, GTA VI akan ikut menghadirkan protagonis perempuan. Ditambah juga, cuplikan itu menandakan berlatar tempat di sebuah kota tropis mirip Miami, sekali lagi tampak membenarkan rumor Vice City menjadi lokasinya.

Sang hacker kemudian meminta karyawan Rockstar Games atau Take-Two Interactive mengontaknya melalui email. Ia mengatakan “ingin melakukan negosiasi”.

Bocoran Itu Benar, Kata Orang Dalam

Beberapa media mengatakan kebocoran data GTA VI disebut-sebut sebagai kebocoran game terbesar sepanjang masa. Bahkan orang dalam dari Rockstar Games telah membenarkan bocoran tersebut benar-benar otentik.

Jason Scheirer dari Bloomberg menganggapi melalui cuitannya, “Tidak ingin membuat keraguan banyak, tetapi saya telah memastikan dari sumber dalam Rockstar bahwa kebocoran besar Grand Theft Auto VI akhir pekan ini benar-benar asli. Cuplikan tersebut masih belum selesai, tentu saja. Ini menjadi salah satu kebocoran terbesar dalam sejarah game dan juga mimpi buruk Rockstar Games.”

Baca juga: Welcome GTA 6, Rockstar Ucapkan Salam Perpisahan Ke RDR 2

Ini Tanggapan Rockstar Games!

Menganggapi kabar ini, Rockstar Games tidak tinggal diam. Menurut The Direct, mereka telah mematikan fitur komentar di berbagai akun media sosialnya. Hal ini mereka lakukan demi menghentikan penyebaran cuplikan yang bocor itu. Mereka juga melakukan take down satu per satu video cuplikan yang bocor itu di YouTube.

Rockstar Games masih enggan berkomentar tentang kabar ini.

GTA VI menjadi ambisi berikutnya bagi Rockstar Games. Mereka sebelumnya telah siap menghentikan dukungan untuk GTA V dan Red Dead Redemption II. Dikabarkan pula mereka telah bekerja sangat keras meski terdapat laporan perubahan besar-besaran dalam budaya kantor. Rockstar Games kelak akan siap mengungkap Grand Theft Auto VI pada publik untuk pertama kalinya.

Ada-ada saja memang kelakuan para hacker dalam melakukan aksi pencurian data. Informasi terupdate dari dunia game, review game ataupun gaming gears dapat dibaca di Gamefinity. Seain itu, Gamefinity juga menawarkan sejumlah paket bundling, serta kemudahan top up untuk game kesayangan kalian hanya di Gamefinity.id