Tag Archives: Gta

Klub Sepakbola Real Betis Umumkan Pemain Barunya dengan Video Parodi GTA

GAMEFINITY.ID, Purworejo – Klub sepak bola Real Betis punya cara yang tidak biasa untuk mengumumkan pemain barunya. Alih-alih hanya memperkenalkan pemainnya di stadion, klub yang satu ini malah menggunakan video parodi yang terinspirasi dari game GTA.

Dalam video berjudul GTA: Real Betis Edition yang dibagikan di Twitter tersebut, striker Real Betis, Aitor Ruibal terlihat sedang menjalankan misi untuk mengirimkan jersey Real Betis kepada pemain barunya, Germán Pezzella. GTA disini bukan kependekan dari “Grand Theft Auto” yang kita kenal, melainkan diparodikan menjadi “Grand Transfer Announcement”.

Video tersebut dibuka dengan Aitor Ruibal yang berjalan menuju stadion Benito Villamarín, dimana mereka menirukan meme populer “Ah Sh*t, Here We Go Again” dari GTA San Andreas lengkap dengan gaya jalan ikoniknya. Namun, dalam video ini, Aitor Ruibal mengganti katanya menjadi “Oh boy, here we go again.”

Real Betis

Aitor Ruibal melanjutkan perjalannya ke stadion dengan naik skuter. Ketika sampai di sana, Rubial lalu menerima jersey Real Betis dan bertemu rekan setimnya, Guido Rodriguez, sebelum akhirnya memberikan jersey tersebut kepada Germán Pezzella. Di saat yang sama, muncul tulisan “MISSION PASSED – SIGNED” dengan font dan style yang sama dengan yang ada di GTA San Andreas.

Hingga kini, video tersebut telah ditonton sebanyak 2 juta kali. Namun, nyatanya Real Betis bukanlah yang pertama kali membuat video parodi GTA seperti ini. Sebelumnya, klub asal Polandia Wisła Płock telah membuat video serupa untuk memperpanjang kontrak salah satunya pemainnya yaitu Piotr Tomasik.

Take-Two Dikabarkan Tengah Kerjakan 3 Game Remaster yang Belum Diumumkan

GAMEFINITY.ID, Purworejo – Take-Two, perusahaan induk dari Rockstar, 2K, dan Private Division ini dikabarkan sedang mengerjakan 3 proyek remaster ataupun remake yang masih belum diumumkan hingga saat ini.

Informasi ini datang dari laporan keuangan dari Take-Two yang didalamnya menunjukkan bahwa Take-Two mempunyai enam remaster, remake ataupun upgrades yang masih dikembangkan. Dari enam judul tersebut, tiga judul masih belum diumumkan, namun direncanakan akan diluncurkan tahun depan.

Sayangnya, laporan tersebut tidak mengungkapkan anak perusahaan Take-Two mana yang sedang mengerjakan 3 game remaster atau remake yang belum diumumkan tersebut. Jadi, tiga game remaster tersebut kemungkinan bisa dari franchise Grand Theft Auto, BioShock, Borderlands, Civilization atau bahkan Red Dead Redemption.

Take-Two

Namun, sebelumnya telah banyak rumor yang mengatakan bahwa Grand Theft Auto 3, Vice City dan San Andreas akan dibuat versi remake-nya. Hal ini juga diperkuat dengan tindakan Take-Two yang men-takedown project reverse-engineering Grand Theft Auto 3 and Vice City. Tapi, lagi-lagi hal ini juga belum dikonfirmasi oleh Take-Two ataupun Rockstar.

Hingga saat ini, Rockstar sendiri dipastikan yang akan merilis Grand Theft Auto V: Expanded and Enhanced untuk konsol next-gen serta Grand Theft Auto Online versi standalone pada 11 November mendatang. Selain itu, Private Division juga akan merilis game Kerbal Space Program untuk konsol current-gen di tahun ini.

Mengingat hal ini masih belum jelas, ada banyak kemungkinan yang muncul mengenai 3 game remaster ini. Entah apapun judul game yang akan diremake, kita tunggu saja pengumuman lebih lanjut dari Take-Two.

Seseorang Berhasil Jalankan GTA III Dan San Andreas di HP Modem Smartfren

GAMEFINITY.ID, Salatiga – Mungkin sebagian dari kalian cukup familiar dengan HP Modem 4G Smartfren. Yup, ponsel keluaran Smartfren ini bisa dibilang menjadi pionir meluasnya akses internet di Indonesia. Nah, usut punya usut ternyata HP modem ini bisa digunakan untuk bermain game loh!

Salah satu netizen bernama Alrazy Azka mencoba untuk mengetes seberapa jauh kemampuan HP modem Smartfren Andromax Prime. Ia berhasil menunjukkan bahwa ponsel ini mampu menjalankan GTA 3 dan GTA San Andreas.

Pada dua video yang ia unggah pada akun Facebooknya, Azka memperlihatkan bagaimana dua game besutan Rockstar tersebut dimainkan di Andromax Prime. Untuk bermain ia menggunakan Gamepad Bluetooth sebagai controller.

Framerate dan performa GTA 3 dan San Andreas yang ditunjukkan oleh Azka pun cukup baik. Ia mendapatkan sekitar 25 FPS dan hanya beberapa frame drop pada beberapa bagian dimana ramai NPC dan mobil yang sedang lewat. Sangat mengejutkan mengingat spesifikasi ponsel Smartfren Andromax Prime sendiri bisa dibilang cukup “kentang”

Smartfren merilis Andromax Prime pada sekitar tahun 2017 dan dibanderol dengan harga 350 ribu Rupiah. Spesifikasi dari Andromax Prime sebagaimana disebutkan oleh Smartfren adalah CPU dual-core, RAM 512MB, ROM 4GB, dan slot microSD hingga 32GB. Ponsel ini memiliki kamera utama 2MP dan kamera depan beresolusi VGA, serta baterai 2000mAh.

Waduh, Take Two Gunakan DMCA untuk Takedown Beberapa Mod GTA Populer

GAMEFINITY.ID, Purworejo – Tak dipungkiri, mod adalah salah satu hal yang bisa membuat game-game lawas masih menarik dan digandrungi oleh banyak gamer. Namun, entah apa yang ada dipikiran Take Two, perusahaan induk dari Rockstar ini malah mengeluarkan permintaan DMCA takedown untuk menghapus beberapa mod GTA populer.

Dalam seminggu terakhir, Take Two telah mengeluarkan perintah takedown melalui DMCA untuk sejumlah mod besar GTA seperti Vice City Overhaul. Mod lain yang terkena dampak adalah GTA: Underground, yang mana mod ini menggabungkan map GTA 3, Vice City, San Andreas, Bully dan lain-lain.

Take Two

Take Two juga me-takedown hasil port PC dari game PSP Vice City Stories dan Liberty City Stories. Bahkan, mod GTA: Liberty City yang telah hadir sejak tahun 2005 juga ikut terkena takedown.

“Hanya untuk memastikan sebanyak mungkin orang di sini tahu, Take-Two telah menjadi berat dengan DMCA minggu ini, pertama dimulai dengan mod peta GTAV seperti GTA3 Portland, Vice City Overhaul, dll,” tulis Ash_735 di GTAForums.

Menurut thread di GTAForums, pada tahun 2017 sebenarnya Take-Two membuat sebuah perjanjian yang mana mengizinkan modder untuk memodifikasi game GTA selama mereka tidak memasukkan konten lama ke dalam game baru atau konten online mod.

“[Perjanjian] asli dirancang pada tahun 2017 dan dapat diringkas sebagai” Jangan port peta/kendaraan/konten dari game GTA lama atau seri video game lainnya ke RAGE” dan ‘Jauhi Online, sama sekali tidak menyentuh Online atau apapun yang berhubungan dengan GTA Online'”.

Perjanjian ini muncul setelah adanya upaya Take Two untuk membuat modding pada GTA menjadi hal yang ilegal, tepatnya ketika mod OpenIV terkena takedown. Namun, pada saat itu banyak gamer dan media yang mengkritik keputusan yang diambil Take Two hingga akhirnya muncul perjanjian ini.

Tetapi, pada tahun 2019 Take-Two diduga mengubah isi perjanjian tanpa memberi tahu para modder dan komunitas GTA. Perubahan yang dilakukan menambahkan aturan baru yang mana selain tidak boleh memporting konten dari game lama, modder juga dilarang untuk membuat mod seperti map, kendaraan, dan misi baru.

Tindakan yang dilakukan oleh Take Two membuat banyak modder marah dan kecewa. Bahkan, ada dari mereka yang berhenti dan tidak akan membuat lagi mod untuk GTA tersebut. Wajar, banyak mod yang mereka kembangkan selama bertahun-tahun ditakedown begitu saja.

Namun, dibalik tindakan Take Two yang menuai kontroversi ini, banyak gamer yang menduga bahwa Rockstar tengah mempersiapkan versi remaster dari beberapa GTA seri lama. Ya, ini adalah hal yang masuk akal mengingat sebelumnya muncul rumor mengenai hal ini.

GTA 6 Dikabarkan Bakal Bertempat di Vice City Era Modern

GAMEFINITY.ID, Salatiga – Setelah fans menunggu-nunggu kabar bagaimana perkembangan GTA 6 sekarang, kini salah satu leaker ternama berhasil mendapatkan informasi tentang setting tempat dan konsep GTA 6.

Bocoran informasi ini didapatkan oleh salah satu leaker ternama yakni Tom Henderson. Nama Tom Henderson sendiri sangat terkenal atas bocoran game Call of Duty dan Battlefield series. Para fans menganggap informasi yang didapatkan Tom Henderson sangat akurat.

Sebelumnya Tom Henderson pernah membocorkan informasi GTA perihal mekanisme cryptocurrency yang akan tersedia pada GTA 6.

Lewat videonya yang diunggah di channel Youtube miliknya pada 28 Juni 2021, Tom Henderson mengungkapkan bahwa setting tempat yang akan digunakan Rockstar adalah Vice City di era modern.

Mendengar nama kota Vice City, para penggemar serial GTA tentunya tak asing lagi dengan nama ini karena Vice City adalah latar tempat GTA: Vice City yang dirilis pada tahun 2002. Desain kota Vice City sendiri terinspirasi dari salah satu kota di Amerika Serikat yaitu Miami.

Selain itu, Tom Henderson juga menjelaskan tentang mekanisme map GTA 6. Menurutnya GTA 6 akan menggunakan sistem dimana map akan berubah seiring waktu dan berkembang. Sistem ini diadaptasi dari sistem yang ada pada game Fortnite.

Kapan GTA 6 Rilis?

Perihal tanggal rilis GTA 6, Tom Henderson menerangkan bahwa Rockstar berniat untuk merilis GTA 6 setidaknya paling lambat pada tahun 2025.

Hal ini dikarenakan Rockstar ingin memberikan waktu luang kepada staff dan developer setelah mereka bekerja sangat keras dalam pengembangan Red Dead Redemption 2.

Kemudian alasan lainnya adalah Rockstar juga berniat untuk merilis GTA 6 pada PC dan konsol generasi terbaru seperti Playstation 5 dan Xbox Series X/S. Sehingga Rockstar menunggu penjualan kedua konsol tersebut meningkat terlebih dahulu.

Rockstar berharap dengan waktu development yang panjang, perilisan GTA 6 akan lancar tanpa ada gangguan seperti penundaan tanggal rilis atau game-breaking bug seperti Cyberpunk 2077.

Terakhir, Tom Henderson menutup videonya dengan pesan kepada penontonnya bahwa informasi ini kemungkinan tidak 100% akurat karena Rockstar dapat mengubah konsep atau tahun rilis sewaktu-waktu. Jadi fans diharapkan bersabar menunggu pengumuman resmi dari Rockstar atau Take-Two.

Intel Berhasil Buat Hyper-Realistic Mod Untuk GTA V

GAMEFINITY.ID, Denpasar – Grand Theft Auto V atau yang sering di sebut dengan GTA V merupakan suatu game yang dirilis oleh Rockstar Games pada tahun 2013 silam. Game ini hingga artikel ini ditulis, masih eksis di dunia per-gaming-an , sampai saat ini GTA V masih banyak yang memainkannya entah di platform PC maupun Console, sama sama ramai.

Karena umur dari GTA V ini sudah lebih dari 7 Tahun dan GTA V terkenal akan modding nya yang sangat banyak, tidak mengherankan jikalau ada mod grafis yang dapat mempercantik game ini. Kali ini, Intel membuat mod grafis untuk game Grand Theft Auto V, tidak main main di mod ini, Intel menggunakan AI agar tampilannya lebih realistic.

Stephen R. Richard, Vladlen Koltun, dan Hassan Abu AlHaija, trio krator yang berhasil membuat mod ini. Mod ini muncul dari ide “pendekatan untuk meningkatkan realisme gambar sintetis”, ya nama yang keren untuk “mod hyper-realistic  GTA V”.

Apa kalian dapat menginstal mod ini? Tentu saja tidak, ada kemungkinan mod ini dibuat hanya sebatas untuk melakukan penelitian Artificial Intelligence, semua aset dari mod photorealism ini diambil dari dataset neural network Intel. Mereka bahkan menjelaskan bagaimana mod photorealistic ini bekerja di PDF mereka secara terperinci, dan mereka bahkan memberikan link Git-Hub untuk mod ini.

Secara singkat, mereka mendapatkan dataset dari neural network Intel yang telah berisikan data data dari foto perkotaan, lalu AI mengolah data tersebut dan jadilah mod ini. Untuk hasil dari mod ini bisa kalian lihat dari foto berikut.