GAMEFINITY.ID, Bandung – Honkai: Star Rail akhirnya menggelar event perdananya bertajuk Boulder Town: Super League pada 19 Mei 2023. Event itu menjadi bagian dari phase kedua v1.0 yang menampilkan Jing Yuan di gacha banner. Banyak sekali yang menantikan event perdana tersebut mengingat game-nya sudah mendapat sambutan hangat. Sayangnya, pemain justru kecewa dengan event tersebut. Jadi apa yang terjadi?
Boulder Town: Super League Jadi Event Perdana Honkai: Star Rail
Dalam Boulder Town: Super League, pemain harus mengunjungi Fight Club di Boulder Town. Di sana, mereka dapat berpartisipasi dalam beberapa pertarungan bergaya turnamen melawan NPC musuh secara acak. Untuk berpartisipasi dalam event ini, pemain wajib mencapai Trailblaze Level 21 dan menyelesaikan misi petualangan Ring and Stage I & II, dan Gladiator.
Seperti sebuah pertandingan tinju, terdapat lima kelas berat yang menyimbolkan tingkat kesulitan, masing-masing memiliki tantangan dan buff bagi pemain. Kelima kelas itu adlaah Featherweight, Lightweight, Welterwight, Middleweight, dan Heavyweight. Setiap pertarungannya terdiri dari empat ronde. Pemain harus menyelesaikan ronde secepat mungkin demi mendapat lebih banyak reward.
Pemain sebut reward event Boulder Town: Super League tidak sepadan dengan usaha yang dikerahkan
Sayangnya, event itu mendapat kekecewaan pemain Honkai: Star Rail. Pemain mengeluhkan fakta bahwa event itu hanya memiliki reward 600 Stellar Jade, cukup untuk melakukan tiga kali roll. Tidak heran mereka mengatakan reward itu tidak sepadan dengan usaha selama event.
Cukup banyak pemain yang menggunakan Reddit untuk membagikan keluhan ini. Banyak yang menyatakan setuju dengan minimnya reward dari event perdana itu. Ada juga yang menyimpulkan event itu hanyalah filler atau minor sebelum Honkai: Star Rail merilis lebih banyak konten besar.
Bahkan, terdapat perbandingan dengan Genshin Impact, game yang juga dibesut Hoyoverse. Pemain Genshin Impact bahkan berpendapat Boulder Town: Super League tidak jauh berbeda dari event lain di beberapa judul game Hoyoverse. Ada pula pemain berharap event anniversary pertama Honkai: Star Rail dapat lebih baik daripada Genshin Impact.
Boulder Town: Super League masih akan berlangsung di Honkai: Star Rail hingga 6 Juni 2023, sehari sebelum v1.1 meluncur.
GAMEFINITY, Jakarta – Pada saat pertama kali diperkenalkan, banyak pemain setia Hoyoverse meragukan apakah Honkai: Star Rail akan mendapatkan popularitas di pasaran. Pasalnya, dalam era saat ini, jarang sekali sebuah game mengadopsi mekanisme turn-based seperti yang biasa ditemui dalam game-game JRPG.
Namun, setelah mencoba memainkannya dan merasakan gameplay-nya sendiri, kami menemukan bahwa Honkai: Star Rail jauh dari membosankan, bahkan sebaliknya.
Walaupun Honkai: Star Rail menggunakan mekanisme turn-based, efek visual dari serangan Ulti-nya mampu menghilangkan kebosanan saat memainkannya. Selain itu, ada beberapa hal lain yang membuat para pemain kasual merasa nyaman saat bermain Honkai: Star Rail. Apa saja hal tersebut?
Mekanisme permainannya yang sederhana menjadi daya tarik tersendiri bagi para pemain kasual. Mereka dapat menikmati permainan dengan menggunakan kecerdasan mereka dan hanya perlu menekan tombol Skill atau Ultimate, tanpa harus repot mengatur build karakter.
Meskipun dalam Honkai: Star Rail masih ada kebutuhan untuk membangun karakter, hal tersebut tidak sekompleks seperti dalam Genshin Impact.
Selain itu, jika pemain merasa yakin dapat mengalahkan musuh tanpa perlu terlibat langsung dalam pertempuran, terdapat fitur auto yang mempermudah dalam menyelesaikan pertandingan.
Tak dapat disangkal, fokus utama para pemain kasual yang tidak terlalu memperhatikan build karakter atau mekanisme permainan adalah kualitas ceritanya.
Jika cerita dalam sebuah game kurang menarik, kemungkinan besar para pemain kasual akan mencari game lain.
Honkai: Star Rail menawarkan cerita yang menarik dan solid. Hal ini menjadi salah satu faktor yang membuat pemain kasual betah saat memainkannya.
Tentu saja, masih ada banyak alasan lain mengapa pemain kasual menyukai Honkai: Star Rail yang mungkin belum kami sebutkan di atas.
Meskipun ada beberapa orang yang mengatakan bahwa game ini bisa terasa membosankan, kami mengimbau untuk mencobanya sendiri dan membentuk kesimpulan apakah Honkai: Star Rail memang membosankan atau tidak.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Tidak ingin kalah dari Honkai: Star Rail yang baru-baru ini trend di kalangan gamer, Genshin Impact tetap akan menghadirkan update yang tidak kalah heboh. Versi terbarunya, v3.7, yang bertajuk Duel! The Summoners’ Summit akan rilis
Kali ini, versi baru tersebut akan mengambil tema trading card game. Tidak heran, fitur TCG baru menjadi pusat perhatiannya. Tidak hanya itu, Hoyoverse juga memperkenalkan Kirara sebagai karakter baru.
Karakter Baru Genshin Impact v3.7: Kirara
Kirara, karakter Dendro baru di Genshin Impact v3.7
Kirara merupakan karakter Dendro pengguna 4-star baru. Ia dideskripsikan sebagai kurir yang penuh tanggung jawab dan ahli transformasi. Karakter baru itu merupakan seorang nekomata dari Inazuma, maka dirinya menyerang menggunakan kekuatan yokai dan cakarnya.
Ia memiliki Elemental Skill yang dapat membuat sebuah shield Dendro dan mengubahnya menjadi Urgent Neko Parcel untuk memicu damage Dendro pada musuh. Elemental Burst-nya dapat memudahkan dirinya untuk membasmi musuh menggunakan sebuah paket spesial yang terpisah menjadi beberapa bom Dendro.
Kirara akan pertama kali muncul di banner phase 1 Event Wishes pada paruh pertama v3.7. Ia akan muncul bersama Yoimiya dan Yae Miko yang mendapat rerun. Pada paruh kedua, Kaedehara Kazuha dan Alhaitham akan menggantikan mereka di banner.
Hoyoverse juga menghadirkan event turnamen TCG, King of Invokation Grand Prix. Diceritakan bahwa pemain akan bergabung dengan Charlotte, seorang reporter dari The Steambird, untuk menyelidiki sebuah kasus menarik dalam turnamen tersebut. Disebutkan bahwa Adventurers’ Guild menggelar berbagai event, salah satunya Zero Hour Invokation yang merupakan turnamen tidak resmi dan mini-game seperti Heart of the Dice.
A Tour of Wonder
Terdapat juga A Tour of Wonders, sebuah tantangan Parkour untuk eksplorasi atau membasmi para musuh di mana pemain dapat mengumpulkan stamp. Stamp tersebut dapat ditukar dengan berbagai reword. Jika pemain menyelesaikan deretan event ini, Invokation Coupons bisa didapat untuk ditukarkan dengan reward, salah satunya busur 4-star Ibis Piercer. Caranya, pemain harus mencari rintangan atau mengalahkan monster di setiap checkpoint untuk menyelesaikan tantangan.
Zero Hour Invokation
Selanjutnya ada Zero Hour Invokation. Tidak seperti turnamen resmi, event ini memiliki aturan khusus, yaigtu pemain harus menggunakan kartu yang sudah disediakan oleh penyelenggara. Dengan kata lain, pemain tidak dapat menggunakan deck-nya sendiri.
Evermotion Mechanical PaintingHeart of the Dice
Terdapat juga dua game mode baru, yaitu Evermotion Mechanical Painting dan Heart of the Dice. Dalam Evermotion Mechanical Painting, pemain harus mengembalikan berbagai lukisan mekanik dengan mengubah posisi permukaan tersebut dan memasang gear yang cocok. Sementara dalam Heart of the Dice, pemain harus mengalahkan berbagai monster demi mendapat Elemental Dice secara acak. Dadu ini dapat digunakan untuk memicu sebuah damage pada musuh terdekat dan memberi pemain sebuah buff acak.
Mengingat versi ini menjadikan TCG sebagai fokus utama, terdapat update pada fitur tersebut. Versi 3.7 akan memperkenalkan deretan kartu baru yang variatif pada Genius Invokation TCG, di antaranya Character Cards, Monster Cards, dan Action Cards.
Arena of Champions
Dua mode untuk Genius Invokation TCG juga akan diperkenalkan. Pertama, Arena of Champions. Dalam mode ini, pemain harus gunakan deck-nya untuk berduel dan bertujuan untuk lima kali menang. Jika tiga kali kalah, tantangan tersebut dianggap gagal dan pemain harus mengulang dari awal.
The Forge Realms’ Temper
Mode kedua adalah The Forge’s Realm Temper. Pemain dapat mengatur tingkat kesulitan mode ini dan menetapkan berbagai aturan untuk mendapat poin ekstra. Ini cocok bagi pemain yang ingin menikmati pengalaman bermain penuh kustomisasi, maka mereka dapat menetapkan aturan yang sangat cocok untuk deck dan gaya bermainnya.
Cerita Yoimiya akan berlanjut di story quest terbarunya pada versi 3.7. Mengambil judul Carassius Auratus Chapter Act II, Yoimiya diceritakan ingin bertualang ke luar rumahnya. Pemain harus menemaninya untuk bertualang ke Sumeru, Nation of Wisdom.
Berbagai Event Lain di Genshin Impact v3.7
Kaveh Hangout Event
Selain deretan mode, event, dan sebuah karakter baru, Genshin Impact v3.7 juga menghadirkan berbagai event lain yang dapat dinikmati pemain. Pertama, pemain dapat bertemu kembali dengan Kaveh di Hangout Event terbaru. Mereka dapat mencari tahu lebih lanjut tentang karakter arsitek ahli dari Sumeru itu.
Divine Ingenuity: Collectors’ Chapter
Kedua, Divine Ingenuity: Collector’s Chapter. Dalam event ini, pemain dapat lebih bebas mendesain Domain-nya dalam mengatur berbagai elemen sseperti lantai, buff, dan seting musuh. Event ini juga menghadirkan mekanik co-op agar pemain dapat mengundang teman untuk mencoba desain dari pemain.
Feast of the Departed Warriors
Ketiga adalah Feast of the Departed Warriors. Pemain harus mengalahkan berbagai musuh di dekat Falcon Coast menggunakan skill martial-nya demi mendapat berbagai reward.
Fayz Trials: Hypothesis
Terakhir, Fayz Trials: Hypothesis kembali hadir. Kali ini, Jami membutuhkan bantuan untuk menyelesaikan eksperimennya. Pemain harus mengalahkan berbagai musuh untuk mendapat Fayz Tinctures. Begitu sudah dikumpulkan dengan jumlah cukup, barang itu bisa digunakan untuk memasuki sebuah Time Dilation. Di sana, mereka dapat mengidentifikasi kelemahan musuh saat pertengahan pertarungan.
Genshin Impact v3.7, Duel! The Summoners’ Summit akan dimulai 24 Mei 2023. Sementara itu, dalam v4.0 yang akan datang, Fontaine akan menjadi sebuah region baru bertema bawah lautan.
Gamefinityid, Bekasi – Tingyun, Kepala Perwakilan Whistling Flames di Honkai: Star Rail, adalah karakter yang karismatik dan cekatan. Dikenal karena sifatnya yang pandai bicara dan pembawaan yang menawan, dia unggul dalam segi komunikasi. Dari segi gameplay, dia adalah karakter elemen Petir di jalur harmoni dan secara luas dianggap sebagai salah satu karakter support teratas di antara karakter bintang 4.
Dengan kemampuan untuk meningkatkan ATK, DMG, dan Energy Regen melalui Ultimate-nya, Tingyun adalah tambahan yang berharga untuk komposisi tim yang serbaguna. Ada banyak pilihan light cone yang tersedia untuk pemain free-to-play dan non-free-to-play untuk Tingyun.
Chorus
Untuk pemain F2P tanpa akses ke light cone tingkat yang lebih tinggi, Chorus adalah pilihan yang sangat baik. Meskipun dapat diperoleh melalui Gacha, ini adalah senjata bintang 3, membuatnya lebih mudah diakses dan ditingkatkan. Penggemar ATK tanpa syarat untuk semua sekutu sangat berharga, terutama di tahap awal permainan. Dengan potensinya yang sangat bermanfaat bagi tim, Chorus terbukti menjadi opsi light cone ideal bagi pemain yang ingin memaksimalkan keefektifannya tanpa bergantung pada senjata langka. Ini terutama menjadi kasus ketika pemain perlu menggunakan banyak karakter Harmoni dengan pilihan terbatas untuk dipilih.
Past and Future
Past and Future adalah light cone bintang 4 yang tersedia untuk pemain F2P setelah menyelesaikan tahap memori yang cukup dan dapat diperoleh dari Forgotten Hall dengan menggunakan Lucent Afterglow. Saat ini pilihan kerucut cahaya F2P terbaik untuk Tingyun, yang unggul dalam kecepatan dan kemampuan pembangkit energinya.
Namun, pemain harus berhati-hati saat menggunakan senjata ini karena membutuhkan perencanaan yang matang antara nilai Speed karakter untuk memastikan DPS karakter mengikuti Skill Tingyun. Nilai kecepatan Tingyun yang tinggi membuat hal ini kurang menjadi perhatian, tetapi pemain juga harus memantau kecepatan karakter jalur Perburuan mereka, karena mereka cenderung memiliki nilai kecepatan yang sama tingginya.
But The Battle Isn’t Over
Player yang memiliki light cone ini tetapi tidak memiliki Bronya masih dapat menggunakannya secara efektif pada Tingyun. Light Cone ini membantu Tingyun meningkatkan buff timnya lebih jauh sambil memfasilitasi akses yang lebih mudah ke ultimate-nya sendiri melalui tingkat Regenerasi Energi.
Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.
GAMEFINITY.ID, Bandung – Sebuah tim Valorant terpaksa absen bertanding di sebuah pertandingan VCL (Valorant Champions League). Konyolnya, salah satu dari anggotanya keasyikan bermain Honkai: Star Rail. Saking asyiknya, ia memicu timnya kalah secara forfeit dari lawannya.
Honkai: Star Rail sendiri merupakan game gacha turn-based RPG dari Hoyoverse yang baru rilis. Game itu sudah mendapat popularitas yang sangat masif. Faktanya, game besutan Hoyoverse itu sudah melampaui Genshin Impact dalam jumlah download pada hari pertama perilisannya. Tidak heran banyak penggemar yang menikmati game turn-based RPG tersebut.
Ghost CommandoS, Tim Valorant yang Terpaksa Forfeit karena Honkai: Star Rail
Ghost CommandoS dinyatakan forfeit setelah salah satu pemainnya lupa karena keasyikan main Honkai: Star Rail
Insiden yang terjadi pada 2 Mei 2023 ini menimpa Ghost CommandoS, tim Valorant asal Taiwan. Mereka seharusnya bertanding melawan S2 Esports di Valorant Champions League Taiwan/Hong Kong. Naas, salah satu pemain Ghost CommandoS lupa menginstal client VCT tepat waktu karena keasyikan bermain Honkai: Star Rail.
Alhasil, Ghost CommandoS dinyatakan kalah secara forfeit dari S2 Esports. Ini mungkin menjadi insiden pertama bagi sebuah tim Valorant yang harus forfeit hanya karena obsesi sebuah game lain.
Netizen Anggap Insiden Obsesi Honkai: Star Rail Konyol
Just read about the funniest forfeit possibly in VCT history in VCL HKTW
The team in question (GCS) had to forfeit because one of their players was too busy playing honkai star rail to install the VCT client in time for their match 😭😭 pic.twitter.com/JmdCLZYM3J
Insiden ini mengundang reaksi beragam dari netizen. Banyak dari mereka menilai insiden ini sangat konyol dan bahkan bisa dibilang terlucu sepanjang sejarah. Tidak sedikit pula yang bersimpati pada anggota tersebut karena begitu menikmati Honkai: Star Rail sampai kelupaan harus bertanding.
Ada pula yang mempertanyakan pemain itu harus menginstal ulang client VCT selama season reguler berlangsung. GameRant mencatat seorang pro player Valorant bahwa Riot Games menggunakan tiga client yang berbeda. Alasan ini menjadi kemungkinan pemicu Ghost CommandoS harus menginstal ulang client tersebut.
Pada akhirnya, menurut Talkesport, Ghost CommandoS harus rela selesai di posisi kedelapan pada VCT Taiwan/Hong Kong musim ini, sementara S2 Esports berada di posisi keenam.
Insiden ini menjadi pengingat pada semua tim untuk memastikan mereka siap untuk bertanding dan menghindari distraksi, termasuk adiksi terhadap game lain, salah satu di antaranya Honkai: Star Rail.
GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – MiHoYo selaku publisher terkenal dari game-game RPG Mobile yang terkenal dengan visualisasi anime ini, dan juga merupakan salah satu publisher dari Genshin Impact mengumumkan bahwa mereka telah merilis platform cloud gaming milik mereka untuk Genshin Impact dengan judul Genshin Impact Cloud.
Genshin Impact Cloud Hadir sebagai Jawaban Pengguna HP Kentang
Dikenal dengan Genshin Impact Cloud, seperti platformcloudgaming lainnya. Genshin Impact Cloud atau sistem cloud snediri hanya akan sepenuhnya melepaskan kinerja game kepada kecepatan internet. Mudahnya adalah cloud memberikan kinerja game yang baik dan semua ini bergantung kepada kecepatan layanan jaringan internet.
Genshin Impact versi Cloud ini sejauh ini tersedia untuk server CN dan pengguna juga perlu akun CN untuk bisa login kedalam game via Cloud. Namun ada beberapa pengguna di luar region China ini yang berhasil masuk kedalam game, atau bisa mengakali dengan VPN. Genshin Impact Cloud ini memiliki ukuran yang sangat jauh lebih kecil dari Genshin Impact biasa. Versi cloud setelah instal tidak lebih dari 200 MB, sedangkan Genshin Impact berukuran 20GB keatas.
Sayangnya hingga saat ini belum ada informasi pasti kapan Genshin Impact versi Cloud ini akan tersedia untuk global ataupun hanya khusus untuk region China. Namun jika mengingat popularitas Genshin Impact, ada kemungkinan yang sangat besar untuk versi ini muncul setelah versi Beta kedepannya.
Diluar platform Cloud bawaan MiHoYo ada juga versi Genshin Impact yang kini sudah tersedia di GeForce Now. Namun sedikit berbeda dari plaform resmi miliki MiHoYo, jika MiHoYo tidak memberikan batasan waktu bermain, ada kemungkinan di GeForce bisa dimainkan dalam sesi 1 jam dalam jumlah tidak terbatas.
Hal ini menjadi kabar baik untuk penggemar Genshin Impact atas hadirnya platform cloud gaming ini. Demi dapatkan pengalaman bermain yang baik, sangat disarankan menggunakan koneksi internet yang cepat dan stabil, mengingat jika platform cloud gaming sangat mengandalkan jaringan dan memakan data yang banyak.
Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan vouchergame dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
