Tag Archives: Kojima

Masa Depan Apple Gaming Bersama Hideo Kojima

GAMEFINITY.ID, PATI – Hideo Kojima, maestro di balik beberapa permainan video paling ikonik dan inovatif dalam sejarah industri game, diketahui sedang memusatkan perhatiannya pada platform Mac. Pengembang dan sutradara game tersebut tampil selama konferensi tahunan WWDC 2023 Apple. Kehadirannya dalam acara tersebut membuat kejutan besar dalam dunia gaming. Bisa saja, kerja sama Hideo Kojima dengan Apple akan membangun pasar baru untuk dunia gaming Mac.

Death Stranding Akan Rilis Di Mac

Kojima Productions, bersama publisher videogame 505 Games akan membawa game populer Death Stranding Director’s Cut ke platform Mac. Game yang memiliki gameplay paling inovatif saat ini akan menandakan langkah awal kerja sama Kojima Productions dengan Apple. Saat ini pengguna Mac sudah bisa melakukan pre-order Death Stranding Director’s Cut di Mac App Store. 

Baca Juga:

Berdasarkan penjelasan dari Hideo Kojima, Mac akan memanfaatkan beberapa teknologi baru untuk menjalankan game terbarunya. Death Stranding akan berjalan dengan memanfaatkan Apple Silicon. Selain itu penggunaan secara penuh teknologi Metal 3 seperti MetalFX Upscaling akan menunjang aspek grafis dan kinerja yang luar biasa.

Hideo Kojima mengatakan bahwa dia telah menjadi penggemar berat Apple sejak membeli Mac pertamanya pada tahun 1994. Sejak saat itu Kojima pun bermimpi untuk menghadirkan karya terbaiknya tersedia di Mac. Dengan teknologi Apple terbaru, Death Stranding akan menjadi pengalaman baru bagi para gamer yang menggunakan Mac.

Baca Juga:

Potensi Apple Sebagai Platform Gaming

Potensi gaming Mac semakin tumbuh dengan kehadiran Death Stranding. Sebelumnya Mac sendiri sudah terlihat mampu menjalankan game besar seperti No Man Sky. Kini dengan hadirnya Hideo Kojima untuk membawakan game – game nya ke Mac semakin menguatkan pasar gaming Mac.

Keputusan Kojima untuk memperluas hadirnya ke platform Mac merupakan berita yang sangat menggembirakan bagi pengguna Mac yang selama ini merasa terabaikan dalam dunia game. Namun rasanya masih sangat lama agar Mac dapat menjadi platform gaming yang ideal. Tentunya tidak semua orang akan membeli Mac hanya untuk memainkan game yang dapat dihitung jari.

Namun kita tidak bisa mengabaikan akan potensi yang ada. Bukan hal yang tidak mungkin apabila beberapa developer dan publisher akan mulai melirik Mac sebagai pasar mereka. Dengan semakin banyaknya pengembang besar yang berinvestasi di platform Mac, masa depan gaming di Mac tampak semakin cerah.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game di Mac. Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Metal Gear Solid 3 Remake Tidak Melibatkan Hideo Kojima

GAMEFINITY.ID, PATI – Konami baru saja mengumumkan game “METAL GEAR SOLID DELTA: SNAKE EATER”. Game ini merupakan versi remake dari “METAL GEAR SOLID 3: SNAKE EATER”. Masih banyak detail yang belum diungkapkan mengenai game dan tim pengembangnya. Maka dari itu, IGN JAPAN dan IGN US telah menghubungi KONAMI untuk menanyakan beberapa pertanyaan terkait remake ini.

Tidak Akan Melibatkan Hideo Kojima

Pertanyaan yang paling sering ditanyakan oleh para fans tentunya mengenai apakah Hideo Kojima akan terlibat dalam proyek remake ini. Seri Metal Gear Solid tentunya tidak dapat dipisahkan begitu saja dengan kreator aslinya, Hideo Kojima. Mengingat Hideo Kojima sudah lama keluar dari KONAMI, apakah dengan adanya proyek remake ini Hideo Kojima akan kembali ke KONAMI. Sayangnya KONAMI dengan jelas mengonfirmasi bahwa Hideo Kojima tidak akan terlibat dalam versi remake ini. 

Pernyataan KONAMI ini sontak menimbulkan dugaan – dugaan buruk mengenai remake-nya nanti. Dugaan ini tentunya timbul bukan semata tanpa alasan. Sebelumnya KONAMI pernah merilis game Metal Gear Survive yang merupakan seri metal gear yang tidak ditangani oleh Hideo Kojima. Hasilnya, game tersebut mendapatkan banyak sekali kritik pedas hingga cibiran dari para gamer maupun penggemar seri Metal Gear. Kini KONAMI kembali membawakan proyek Metal Gear tanpa campur tangan Hideo Kojima. Karena ini merupakan game remake yang skala cukup besar, tentunya KONAMI akan jauh lebih serius menggarap proyek ini.

Baca Juga:

Akan Ada Seri Remake Lain?

metal gear solid delta
 

KONAMI juga ditanya apakah akan ada remake – remake lain dari seri Metal Gear. KONAMI menjawab secara positif dengan mengatakan, “Kami akan mempertimbangkan hal tersebut sambil mendengarkan suara dari para penggemar.” Ini membuka kemungkinan bahwa akan ada Metal Gear Solid remake lain jika proyek METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER berhasil. Tim pengembangan utama dari KONAMI akan berperan dalam pengembangan versi remake ini, dan seperti yang telah dispekulasikan sebelumnya, studio Virtuos dari Singapura juga ikut berkontribusi.

Baca Juga:

Dalam kesimpulannya, remake game “METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER” telah secara resmi diumumkan. Meskipun tidak melibatkan Hideo Kojima, KONAMI dan tim pengembangnya sedang berfokus dalam menghadirkan pengalaman yang baru dalam versi remake ini. Penggemar dapat menantikan informasi lebih lanjut tentang game ini dan apakah akan ada remake lain dalam seri ini di masa depan.

Konami kembali mengonfirmasi bahwa versi remake ini akan tetap mengikuti sumber aslinya yang ada dalam “METAL GEAR SOLID 3”. Meskipun ada simbol “Δ” dalam judulnya, tidak akan ada perubahan besar dalam struktur cerita. Para penggemar dapat berharap untuk menikmati pengalaman yang akrab dengan cerita yang sama namun dengan visual dan fitur gameplay yang diperbarui.

Baca Juga:

“METAL GEAR SOLID Δ: SNAKE EATER” direncanakan akan dirilis untuk PS5/Xbox Series X/PC (Steam), dengan tanggal rilis yang belum ditentukan. Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Hideo Kojima Pernah Menggarap Game Lanjutan Death Strandings Untuk Stadia

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Setelah pengumuman jadwal penutupan Stadia, kini muncul kabar pembatalan proyek game lanjutan eksklusif dari Death Stranding. Game ini sendiri dikatakan sebagai proyek kolaborasi antara Hideo Kojima dan Google, yang rencananya akan rilis eksklusif di Stadia, dengan konsep “game horor episodik” single-player.

Pertama kali diumumkan pada tahun 2019, Google tampak penuh percaya diri  dengan visi besar dari teknologi cloud streaming. Dengan ide-ide baru seperti Stream Connect, Google akhirnya membentuk Stadia Games & Entertainment, yang dipimpin oleh veteran industri video game, Jade Raymond (Assassin’s Creed & Watch Dogs), untuk menciptakan pengalaman yang hanya mungkin terjadi di Stadia.

Namun, sekitar satu tahun kemudian, platform Cloud Gaming besutan Google itu dilaporkan telah kehilangan ratusan ribu target pengguna mereka, dan Google mulai meruntuhkan divisi Stadia Games and Entertainment.

Google sendiri sebenarnya telah bekerjasama dengan beberapa pengembang terkenal di industri video game, untuk membuat beberapa judul eksklusif di Stadia. Dan salah satunya adalah pengembang dari seri game Metal Gear dan Death Stranding, Hideo Kojima.

Baca juga: Twitter Hadirkan Reels Video Imersif Ala TikTok

Google Stadia | Proyek Game Single-Player Yang Dibatalkan

Proyek Game Single-Player Yang Dibatalkan

Mengutip dari laman web 9to5google, Google dilaporkan pernah membuat kerjasama dengan Hideo Kojima untuk menggarap proyek game lanjutan eksklusif dari Death Stranding. Akan tetapi, proyek itu akhirnya dibatalkan karena game tersebut mengusung sistem permainan single-player. Dimana Google percaya bahwa tidak ada lagi pasar untuk pengalaman permainan solo.

Kabarnya, game tersebut telah mendapatkan persetujuan awal dari Google dan telah memulai tahap awal pengembangan. Namun, tak lama setelah mockup pertama pada pertengahan 2020, Google membatalkan proyek tersebut sepenuhnya.

Game kolaborasi dengan Kojima Productions itu diklaim akan menjadi sebuah “game horor episodik,” dengan Hideo Kojima yang bersemangat untuk memanfaatkan potensi cloud gaming.  Tapi pada akhirnya, dikatakan bahwa Manajer Umum Stadia, Phil Harrison, telah membuat panggilan terakhir kepada Kojima Productions untuk membatalkan proyek game mereka.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

Kojima Production Rilis Gambar Misterius, Akankah Ada Game Baru?

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Hideo Kojima bagikan teaser foto misterius di laman web studio barunya, Kojima Productions. Meski belum ada penjelasan lebih detail, desas-desus dikalangan para penggemar telah menyebar, dengan sedikit pengungkapan mengenai proyek Kojima berikutnya.

Kojima Productions, studio pengembang video game yang dipimpin oleh sang sutradara dari Metal Gear Solid dan Death Stranding, Hideo Kojima, telah mengunggah sebuah teaser samar di situs webnya.

Yang mana teaser tersebut, telah membuat para penggemar berspekulasi tentang apa yang akan diumumkan oleh perusahaan video game asal Jepang itu. Teaser yang menurut data Wayback Machine diposting minggu ini, menunjukkan gambar siluet kepala seorang wanita yang tampak remang-remang, dengan sebuah pertanyaan “Who am i?” yang ditumpangkan di atasnya.

Dan setelah salah seorang pengguna Twitter dengan akun Geoff Keighley (@geoffkeighley), mengunggah gambar tersebut di akun Twitter-nya, desas-desus tentang proyek terbaru Hideo Kojima pun menyebar dengan cepat.

Baca juga: Belum Setahun, Game Babylon’s Fall Umumkan Tutup Server

Kojima Production
Twitter: @geoffkeighley | Rumor Tentang Game Baru Kojima Production

Rumor Tentang Game Baru Kojima Production  

Mengutip dari laman web IGN, para penggemar dilaporkan telah memindai gambar teaser itu dengan segala cara, dan beberapa dari mereka juga berteori bahwa wanita dalam gambar tersebut adalah Margaret Qualley. Aktris asal Amerika yang dikenal sebagai pemeran tokoh Mama dan Lockne, dalam game karya Kojima, Death Stranding.

Jika Qualley adalah sosok wanita dalam gambar, maka rumor tentang Kojima yang sedang mengembangkan judul horor baru mungkin benar.

Awal tahun ini, leaker populer Tom Henderson, membagikan dugaan bahwa Kojima mungkin sedang mengerjakan judul horor pertamanya sejak P.T., dan judul yang ia maksud adalah Overdose. Sebuah game horor yang kabarnya akan dipublikasikan oleh Xbox.

Keighley sendiri membagikan gambar teaser tersebut beberapa jam sebelum dimulainya presentasi Xbox, di Tokyo Game Show 2022. Dan para penggemar percaya tweet itu adalah salah satu tanda, bahwa Kojima akan muncul untuk mengumumkan judul secara resmi. Namun, pengumuman itu tidak pernah tiba.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di https://gamefinity.id/

Hideo Kojima Disangka Sebagai Pelaku Penembakan Shinzo Abe

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, meninggal dunia usai ditembak saat berpidato di kota Nara, Jepang. Dan internet kembali berulah dengan menyebarkan jokes rasis, yang kemudian menyeret Hideo Kojima sebagai Pelaku penembakan.

Shinzo Abe menjadi korban penembakan pada pukul pada Jumat (8/7/2022) pukul 11.30 waktu setempat, dan langsung tak sadarkan sembari bersimbah darah. Tak lama setelah ia dilaporkan wafat, beberapa Netizen pun mengunggah jokes yang mengatakan bahwa tersangka pembunuh Abe mirip dengan Hideo Kojima.

Jokes itu pun sampai di Twitter, hingga membuat salah seorang politisi sayap kanan Prancis, Damien Rieu, me-retweet gambar Kojima dengan komentar “Ekstrim kiri membunuh”. Meski Rieu telah menghapus tweetnya, kabar tidak benar itu tampaknya sudah menyesatkan khalayak Netizen. Salah satunya adalah stasiun berita di Yunani yang meliput kasus pembunuhan tersebut.

Dimana dalam sebuah segmen tentang serangan terhadap Abe (yang kini jejak digital aslinya telah dihapus), stasiun tersebut menayangkan gambar Kojima dan mengidentifikasinya sebagai tersangka pembunuhan.

Mengutip dari laman web Kotaku, meski stasiun TV itu menampilkan foto Kojima, berita yang disampaikan selama segmen tersebut sebenarnya sama sekali tidak menyebutkan namanya.

“Seorang pemirsa yang menghubungi Kotaku tentang siaran berita membantu menerjemahkan apa yang dikatakan selama bagian di mana Kojima ditampilkan di layar.” Tulis laman web Kotaku.

“Tetsuya telah mengakui tindakannya kepada polisi, mengakui bahwa dia ingin Abe mati karena dia kecewa dan marah padanya. Polisi telah mengetahui bahwa dia [pelakunya] pernah bertugas di Pasukan Khusus Angkatan Laut dan mengajar unit di Sekolah Kedokteran tentang Fisioterapi untuk pasien demensia. Dia sangat menyukai Che Guevara (Metal Gear).”

Baca juga: LEC Summer 2022 Dengan Viewers Terendah Dalam Dua Tahun Terakhir

 

Che Guevara jadi Inspirasi terjadinya penembakan
Twitter: Damien Rieu | Penembakan Yang Menewaskan Sang Mantan Perdana Menteri

Penembakan Yang Menewaskan Sang Mantan Perdana Menteri

Penembakan terhadap sang Politisi sekaligus mantan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, terjadi ditengah-tengah pidato di Kota Nara, Jepang, pada Jumat (8/7/2022) kemarin, sekitar pukul 11.30 waktu setempat.

Setelah dilarikan ke RS Universitas Kedokteran Nara, Abe dilaporkan sudah tidak menunjukkan tanda-tanda vital setibanya di RS, sekitar pukul 12.20 waktu setempat. Hingga kemudian dinyatakan meninggal setelah dunia kurang dari lima jam, tepatnya pada pukul 17.03 waktu setempat.

Tidak lama setelah peristiwa penembakan, petugas berhasil menangkap pelaku di lokasi kejadian. Ia adalah seorang mantan anggota Pasukan Bela Diri Maritim Jepang atau Angkatan Laut Bela Diri Jepang, bernama Tetsuya Yamagami (41) .

Dalam pengakuannya, Yamagami meyakini bahwa politisi ini terhubung dengan kelompok yang ia benci. Meski demikian, polisi menolak untuk menyampaikan kelompok yang dimaksud.

Dari penangkapan Yamagami, didapati bahwa pistol yang digunakan merupakan sebuah pistol rakitan sendiri, dengan panjang sekitar 15 inci atau 40 cm. Polisi pun menyita beberapa senjata buatan tangan serupa dan komputer pribadi di apartemennya.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity.id/