Tag Archives: Lagu Vocaloid

Kenapa Penyanyi Jepang Sering Menyembunyikan Wajahnya

GAMEFINITY.ID, PATI – Buat kalian pecinta jejepangan terutama musik jepang tentunya tidak asing dengan penyanyi – penyanyi jepang yang memilih menyembunyikan wajahnya. Gerakan ini dinilai cukup menarik dan meninggalkan kesan misterius si penyanyi. Musisi seperti Ado, Zutomayo, Yorushika dan Yama, menjadi contoh penyanyi populer yang penggemarnya samapai saat ini tidak ada yang benar-benar tahu seperti apa perawakan mereka. Lalu apa alasan dibalik gerakan unik ini?

Awal Trend

Menurut Vogue, fenomena unik penyanyi yang menyembunyikan wajahnya bermula saat awal kepopuleran Vocaloid dan Utaite. Ambil contoh Eve, sebelum dia membuat dan menyanyikan lagu-lagunya sendiri, Eve adalah seorang produser utaite dan vokaloid, bekerja dengan software synthesiser yang menghasilkan suara dari komputer untuk menciptakan musik.

Meskipun Vocaloid pertama populer berkat sosok Hatsune Miku, vocaloid dapat dikatakan telah melahirkan banyak musisi generasi baru yang kini mendominasi tangga lagu domestik Jepang. Sebut saja pencetak hit favorit saat ini, Yonezu Kenshi, Ado dan Ayase, produser duo Yoasobi.

Pesona Unik Melalui Dunia Virtual

Meski tidak menunjukkan wajahnya, penyanyi – penyanyi ini masih menunjukkan pesona melalui media Virtual. Musisi seperti Ado, Yama, hingga Zutomayo dan masih banyak lagi seringkali memiliki karakter animasi bergaya anime yang bernyanyi dan menari di Music Video mereka.

Meskipun pun tampil langsung di konser, mereka ini masih akan merahasiakan wajah mereka. Setting panggung pasti sudah diatur agar selalu menggelapkan wajah mereka untuk tetap terjaga kerahasiaannya.

Baca Juga:

Fokus pada Musik, Bukan Penampilan Fisik

Salah satu alasan utama mengapa beberapa musisi Jepang memilih untuk tidak memamerkan wajah mereka adalah agar perhatian penggemar dan pendengar lebih tertuju pada musik mereka daripada penampilan fisik. Dengan menyembunyikan wajah, mereka berusaha untuk mendorong pendengar untuk mendengarkan dan mengapresiasi karya musik mereka tanpa gangguan visual.

Keinginan untuk Menjaga Privasi

Kehidupan pribadi penyanyi sering kali menjadi target perhatian media dan penggemar yang sangat penasaran. Dengan menyembunyikan wajah, beberapa musisi Jepang berusaha menjaga privasi mereka. Ini juga memungkinkan untuk menjalani kehidupan pribadi yang lebih tenang di luar panggung.

Menyembunyikan wajah juga dapat menciptakan kesan misterius yang dapat meningkatkan elemen artistik dalam karya musik. Beberapa dari mereka percaya bahwa dengan menjaga identitas mereka dalam ketidakpastian, mereka dapat menambah elemen kejutan dan ketegangan dalam hubungan dengan penggemar.

Baca Juga:

Tren menyembunyikan wajah sendiri tidak terbatas pada musisi jepang. Mangaka, illustrator, hingga desainer juga melakukan hal yang sama dan memilih tampil sebagai karakter virtual mereka.

Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

5 Lagu Vocaloid Terdengar Bahagia Tapi Berlirik Sangat Gelap

GAMEFINITY.ID, DKI Jakarta – Vocaloid adalah salah satu genre lagu populer di Jepang, masa jayanya ikonik dengan Hatsune Miku yang kerap membawakan lagu vocaloid. Ciri dari lagu vocaloid biasanya memiliki beat yang cepat, kebanyakan liriknya juga sangat cepat, karena itu lagu jenis ini bisa meningkatkan mood pendengarnya.

Bagi pendengar yang kurang memahami bahasa Jepang, mungkin akan berfikir bahwa lagu vocaloid di bawah ini terdengar bahagia. Namun dibalik lagu yang terdengar ceria itu ternyata beberapa memiliki arti lirik yang sangat gelap loh, berikut 5 lagu vocaloid yang terdengar bahagia tapi punya arti lirik sangat gelap.

Baca juga: 

Lagu Vocaloid Wowaka Berjudul Two Faced Lovers

Vocaloid Wowaka Berjudul Two Faced Lovers
Lagu Wowaka Berjudul Two Faced Lovers

Seperti dibilang penulis, salah satu ciri lagu vocaloid adalah punya nyanyian lirik cepat, contohnya seperti lagu berjudul Two Faced Lovers oleh Wowaka dinyanyikan Hatsune Miku.

Kita tahu bahwa Jepang cukup bebas dengan aturan dalam hubungan termasuk sex. Dalam lagu ini, diceritakan tentang sebuah hubungan yang toxic, kehamilan remaja atau di bawah umur, dan juga aborsi.

Baca juga: 

Two Faced Lover mengisahkan cerita cinta remaja klasik dimulai dari perempuan bertemu laki-laki, jatuh cinta, tidur dengan laki-laki itu, hamil, lalu si laki-laki mencampakkan perempuan, & si perempuan aborsi.

Menurut penulis lagu ini secara tak langsung sebenarnya cukup menggambarkan kondisi orang di Jepang, meski tak sama persis. Karena kasus kehamilan tak diinginkan, di Jepang sekarang melegalkan aborsi jika kehamilan masih di bawan 22 minggu.

Lagu Appetite of a People Pleaser oleh Ghost

Lagu Vocaloid Appetite of a People Pleaser oleh Ghost
Lagu Appetite of a People Pleaser oleh Ghost

Lagu vocaloid satu ini punya MV (music video) yang cukup sederhana namun makna tersembunyi di liriknya ditampilkan secara tersurat.

Secara keseluruhan, ini menceritakan seseorang yang menderita eating disorders & self harm (melukai diri sendiri). Musiknya terdengar seperti lagu dari idola pop khas Jepang, tapi lagu Appetite of a People-Pleaser punya lirik yang memprihatinkan.

Diceritakan anak dengan eating disorders atau makan berlebihan lalu memuntahkan apa yang dia makan untuk menjaga tubuhnya ideal & perlahan berubah jadi gangguan mental hingga self harm.

Musik satu ini juga jadi pengingat bahwa orang bisa tampak bahagia & ramah di luar, tapi kita tak bisa memastikan apa yang terjadi di balik pintu tertutup.

Lagu Vocaloid, Kikuo – Gomenne Gomenne

Lagu Vocaloid, Kikuo - Gomenne Gomenne
Lagu Vocaloid, Kikuo – Gomenne Gomenne

Bagi pendengar vocaloid akan enjoy lagu berjudul Gomenne Gomenne ini, jika kamu membaca atau mengetahui lirik & artinya, senyum dijamin auto hilang!

Jika diartikan lagu ini menceritakan gadis muda yang mengalami kekerasan hingga sexual abuse oleh ayahnya. Gadis tersebut tak mengerti apa yang sedang terjadi padanya hingga berdampak buruk pada tubuhnya & ia mulai merasa sakit.

Di tengah itu semua, “seorang kakak laki-laki” atau “onii-san” mengetahui hal itu & membantu si gadis, ia memperlakukan gadis itu dengan baik.

Tetapi si gadis yang hidup dengan doktrinbahwa perlakuan ayahnya adalah bentuk cinta, & saat bersama onii-san ia tak menerima perlakuan itu, si gadis menyimpulkan bahwa ia tak mencintainya.

Akhirnya dia meninggalkan “onii-san” & kembali ke ayahnya. Tak hanya oleh ayahnya, diakhir di gadis juga digilir oleh teman ayahnya, gelap benget ya.

Lagu Kimi wa Dekinai Ko Oleh Kikuo

Lagu Vocaloid Kimi wa Dekinai Ko Oleh Kikuo
Kimi wa Dekinai Ko Oleh Kikuo

Kikuo adalah salah satu pembuat lagu vocaloid paling gelap, karena itu kebanyakan lagunya pasti memiliki arti dan lirik yang dark.

Lagu Kimi wa Dekinai Ko atau diartikan Kamu Anak Tak Beguna, adalah penggambaran paling realistis dari pelecehan verbal terhadap anak oleh orang tua. Liriknya menampilkan seorang ibu berkata kasar, ia melontarkan pada putranya sedari masa kanak-kanak hingga dewasa.

Sang ibu menyebutnya sebagai “anak tak berguna, anak kotor, suka mengompol, cengeng, kucing penakut” & lainnya. Bagian terburuknya, sang ibu menanamkan gagasan dia adalah satu-satunya orang yang akan mencintainya (putranya). Dan tanpa dia, sang putra sama sekali tidak berdaya & tak berguna hingga merusak kemampuan kognitif si anak.

Saat beranjak dewasa si putra mulai bolos sekolah hingga memutuskan melarikan diri dari ibunya dan mati. Kepergian membuat si ibu sadar betapa buruknya perlakuan pada anaknya & mulai menghina dirinya sendiri.

Hal membuat lagu ini makin tragis adalah gaslighting & pelecehan verbal yang masih banyak dilakukan (bentuk pelecehan anak yang sangat umum).

Neru – Tokyo Teddy Bear feat. Kagamine Rin

Lagu Vocaloid Neru - Tokyo Teddy Bear feat. Kagamine Rin
Lagu Vocaloid Neru – Tokyo Teddy Bear

Lagu vocaloid kelima yang terdengar bahagia tapi punya lirik gelap penulis jatuhkan ke musik berjudul Tokyo Teddy Bear ini. Menurut penulis lagu ini mengandung konten seperti depresi, self hatred, self harm dan juga sucide, dengan kata lain, gelap!

Lagu tersebut menceritakan anak yang ingin pergi/melarikan diri dari rumah dan keluarganya. Ia membenci hidupnya dan ingin berubah, tapi ia juga takut perubahan akan membuatnya menjadi orang bodoh. Di lirik lain, ia bertanya mengapa dia tak dicintai, hingga ingin melukai wajahnya dengan gunting (self harm).

Baca juga: 

Visual lagu ini menmpilkan boneka beruang yang hampir robek, jahitan serta tambalannya berantakan, keadaan fisik boneka beruang itu melambangkan penderitaan pemiliknya. Anak itu merasa seperti beruang, ditakdirkan untuk terus-menerus dicabik-cabik lalu ditambal lagi.

Di beberapa bagian, dia mengisyaratkan untuk menarik tali terakhir yang menyatukan boneka beruang itu, mungkin melambangkan kematiannya. Itulah lima lagu vocaloid terdengar bahagia & ternyata punya lirik sangat gelap, menurutmu mana yang paling dark?