Tag Archives: League of Legends Worlds

NewJeans Bawakan LoL World Championship 2023 Anthem

GAMEFINITY.ID, Bandung – Riot Games tidak disangka-sangka mengumumkan NewJeans akan membawakan League of Legends World Championship 2023 Anthem! Pengumuman tentang artis yang akan membawakan LoL World Championship 2023 itu menghebohkan publik! Girl group asal Korea Selatan itu akan membawakan lagu berjudul GODS.

GODS, Lagu LoL World Championship 2023 Anthem!

Melalui laman Twitter resminya, Riot Games mengumumkan NewJeans sebagai artis yang akan membawakan League of Legends World Championship 2023 Anthem berjudul GODS. SIngle tersebut akan rilis pada 4 Oktober 2023 di berbagai layanan streaming musik favorit.

Baca juga:

NewJeans LoL World Championship 2023 anthem GODS

“Ini menjadi pengalaman baru bagi kami semua. Sangat menyenangkan untuk mencoba genre dan suara baru. Melalui kolaborasi ini, kami sangat gembira untuk mempersembahkan sebuah lagu yang menyatukan warna unik dari NewJeans dan League of Legends. Kami harap lagu ini bisa membawamu sebuah penguatan dengan rasa baru!” tulis NewJeans dalam pernyataan resmi.

Langkah girl group asuhan ADOR itu mengikuti jejak beberapa artis besar seperti Lil Nas X dan Imagine Dragons untuk berkolaborasi dengan Riot Games dalam membuat LoL World Championship Anthem. Tahun lalu, Lil Nas X tampil di opening ceremony Worlds di San Francisco.

Sebastien Najand dari Riot Games dan Alex Seaver atau Mako merupakan pencipta lagu GODS, LoL World Championship 2023 Anthem. Mereka telah memproduksi lagu Worlds Anthem lain seperti Legends Neer Die yang ikonik. Riot Games menjanjikan GODS akan menjadi sebuah anthem sekaligus mahakarya yang akan mencuri perhatian penggemar K-pop dan League of Legends.

Selain perilisan lagu, music video-nya akan menceritakan perjuangan Kim “Deft” Hyuk-kyu, pro player asal Korea Selatan, dari awal karier hingga saat ia bisa mengangkat piala di Worlds 2022.

Baca juga: 

NewJeans sebagai Girl Group K-pop Populer dan Ikonik

NewJeans LoL World Championship 2023 anthem artist

Pertama kali debut dengan single Attention pada 22 Juli 2022, NewJeans berhasil mencuri prhatian penggemar musik dan langsung menjadi salah satu girl group terbesar. EP perdana yang berjudul sama rilis pada 1 Agustus 2022 dan langsung mengundan hype.

Beberapa rekor pun terpecahkan, termasuk Guinness World Records sebagai artis K-pop dengan waktu tercepat mencapai satu miliar stream di Spotify. EP terbaru mereka, Get Up, berhasil mencapai posisi puncak di Billboard 200.

GODS akan rilis di layanan streaming musik favorit pada 4 Oktober 2023. Sementara itu, LoL World Championship 2023 akan dimulai pada 10 Oktober 2023.

Produser MMO League of Legends Memutuskan Cabut

GAMEFINITY.ID, PATI – Buat gamer yang sering memainkan game kompetitif tentunya tidak asing dengan developer sekaligus publisher bernama Riot Games. Riot Games telah sukses dalam mengembangkan beberapa game kompetitif seperti League of Legends, Legends of Runeterra, dan Valorant. Riot telah memiliki proyek game baru selanjutnya setelah sukses dengan Valorant. Kini mereka mencoba memasuki pasar MMO yang sepertinya sedang naik daun belakangan terakhir ini.

Riot Kehilangan Wakil President Sekaligus Produser MMO

Kabar buruk datang dari proyek terbaru Riot yaitu game MMO League of Legends. Wakil president Riot Games Greg Street yang juga merangkap sebagai produser eksekutif MMO League of Legends yang sedang dikembangkan memutuskan untuk meninggalkan perusahaan. Alasan dari kepergiannya pun terbilang sangat simple. Street berkata bahwa dia ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarganya setelah sembilan tahun bersama Riot.

Di akhir tahun 2022 Street sempat menghilang dari media sosial terutama Twitter. Saat itu dia sedang mengalami musibah yaitu ditinggalkan oleh saudara laki – lakinya disusul ayahnya untuk selamanya. Sekembalinya dari berduka, dia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya selama ketidakhadirannya hingga pada akhirnya dia memutuskan untuk melepaskan posisinya di Riot.

“Berdasarkan pertimbangan pribadi dan profesional membawa saya ke jalan ini,” tweet Street. “Kami mengalami beberapa kehilangan yang menghancurkan tahun lalu dan saya ingin lebih dekat dengan keluarga saya yang masih hidup.”

Baca Juga: Rekomendasi Champion League of Legends Untuk Pemula

Bagaimana Nasib MMO League of Legends?

Beban yang diberikan kepada Street untuk memimpin proyek MMO berdasarkan lore League of Legends merupakan tanggung jawab yang besar. Sampai saat ini masih belum ada gambaran jelas mengenai game terbaru dari Riot ini. Namun Street sudah mengkonfirmasi bahwa game MMO League of Legends memang sedang dalam tahap pengembangan berdasarkan tweet di akun resminya.

Meskipun terpaksa meninggalkan tanggung jawab yang begitu besar, para rekan kerja dan kolega di Riot Games sangat mendukung keputusan yang diambil oleh Greg Street. Street menjelaskan bahwa dia masih akan tetap terlibat dalam pengembangan game, tetapi tidak secara penuh seperti waktu dia masih bersama Riot. Dia juga mengatakn saat ini MMO League of Legends telah berada di tangan yang tepat

Dari penyataan – pernyataan barusan bisa disimpulkan bahwa proyek MMO League of Legends masih akan berjalan sebagaimana mestinya. Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan MMO League of Legends nanti? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

10 Tahun Berkarier, Aphromoo Pensiun dari eSports LoL

GAMEFINITY.ID, Bandung Pro player Aphromoo mengumumkan dirinya pensiun dari esports League of Legends. Keputusannya itu mengakhiri kariernya sebagai atlet esports selama satu dekade. Pemain bernama asli Zaqueri Black itu disebut sebagai legenda pemain support League of Legends selama berkarier di LCS.

Umumkan Pensiun Melalui Video

Aphromoo mengunggah video pengumuman bahwa dirinya pensiun pada 25 Januari lalu di YouTube. Pemain yang juga berprofesi sebagai streamer itu mengumumkan dirinya tidak akan masuk tim manapun saat LCS tahun ini dimulai.

“Kuharap aku bisa lanjut tapi kupikir juga ini saatnya, tubuh dan jiwaku secara harfiah bilang ‘ini saatnya’. Aku sudah selesai. Aku bisa bangga dengan pencapaianku di League of Legends, dan kalian tahu, aku sudah bersenang-senang,” ungkap Aphromoo.

Pemain asal Amerika Serikat itu akan berfokus pada streaming alih-alih berkarier secara kompetitif di esports League of Legends. Ia mengaku masih akan bermain League of Legends sambil melakukan stream. Ditambah, ia juga bakal stream game lain seperti Apex Legends dan Valorant.

Aphromoo berterima kasih pada penggemar atas dukungan yang ia dapat selama berkarier. Dirinya mengaku sudah siap untuk membuka lembar baru kehidupannya.

Baca juga: Atlet LoL Faker Kembali Pecahkan Rekor di LCK!

Jejak karier Aphromoo

Aphromoo Flyquest
Aphromoo telah berkarier bersama FlyQuest sebelum memutuskan pensiun

Aphromoo telah berkarier sebagai pemain pro kompetitif League of Legends sejak 2011. Awalnya, ia menjadi anggota beberapa tim kecil. Ia kemudian resmi debut saat LCS pertama dimulai. Saat itu, ia berpartisipasi dalam setiap split (kecuali musim panas 2013). Ia menjadi terkenal sebagai anggota tim support dari Counter Logic Gaming dari 2013 hingga 2017.

Ia kemudian menjadi anggota 100 Thieves pada 2018. Berkat kepemimpinan dan kemampuan kuatnya secara individu, Aphromoo menjadi pemain support pertama yang mendapat gelar MVP. Setelah itu, timnya lolos ke Worlds.

Setelah berkarier dengan 100 Thieves, ia pindah ke Dignitas pada 2019 selama dua tahun sebelum berkarier bersama FlyQuest. Kedua tim itu tidak lolos ke Worlds saat dirinya menjadi anggota.

Aphromoo menyelesaikan kariernya dengan total 597 pertandingan LCS yang ia ikuti selama kariernya. Angka tersebut merupakan rekor pemain dengan pertandingan terbanyak sepanjang secara LCS, mengalahkan pemain carry WildTurtle.

Setelah 10 tahun berkarier, Aphromoo pensiun dari esports League of Legends pada usia 30 tahun. LCS musim 2023, musim pertama tanpa kehadiran Aphromoo, telah dimulai pada 26 Januari lalu.

Atlet LoL Faker Kembali Pecahkan Rekor di LCK!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Atlet League of Legends, Lee “Faker” Sang-hyeok, kembali pecahkan rekor di LCK saat T1 menang melawan KT Rolster! Rekor tersebut menambah koleksi rekor lain yang sudah ia peroleh. Dirinya menjadi pemain legendaris dari Korea dengan posisi midlaner. Faker belum mau pensiun karena menurutnya masih layak dan mampu dijalaninya hingga saat ini. Kemampuannya dibuktikan pada pertandingan T1 di turnamen LCK.

Cetak Rekor Assist Terbanyak di LCK!

Midlaner legendaris asal Korea Selatan itu berhasil mencetak rekor total assist terbanyak sepanjang masa di LCK pada 20 Januari lalu. Saat itu, T1 berhasil mengalahkan KT Rolster. Pada akhir pertandingan tersebut, Faker berhasil cetak total jumlah assist-nya menjadi 4.143 kali. Angka ini mengalahkan rekor yang dicetak oleh Kang “GorillA” Beom-hyeon sebanyak 4.137.

Sementara itu, GorillA telah pensiun sebagai atlet League of Legends pada tahun 2020. Ia merupakan player support selama delapan tahun. Ia pertama kali debut pada tahun 2013 sebagai anggota NaJin White Shield. Sejak saat itu, ia sempat menjadi anggota tim lain sepanjang kariernya seperti ROX Tigers, Longzhu Gaming, Misfits Gaming, dan SANDBOX Gaming.

Setelah mengakhiri karier gemilangnya sebagai atlet selama delapan tahun, GorillA beralih profesi menjadi pelatih. Per Januari 2023, ia sedang menjabat sebagai pelatih untuk tim Dplus KIA.

Baca juga: Riot Resmi Buka Server League of Legends SEA

Jelang Hari Jadinya ke-10 sebagai Atlet League of Legends, Faker Sudah Patahkan Banyak Rekor

Faker sendiri akan merayakan hari jadi ke-10 semenjak debut sebagai atlet League of Legends. Sebagai pemain profesional, ia sudah mencetak banyak rekor tidak hanya di LCK.

Faker League of Legends pro player record
Memasuki tahun ke-10 sebagai pro player League of Legends, Faker sudah cetak banyak rekor

Menurut Riot Games melalui akun resmi esports League of Legends, Faker sudah bermain di pertandingan esports profesional sebanyak 782 kali, 524 kali menang, dan berhasil melakukan 2.692 kali kill. Ketiga angka tersebut menjadikannya nomor satu dan pecahkan rekor.

Atlet bernama asli Lee Sang-hyeok itu telah menjadi anggota T1 sejak 2014. Tampaknya ia masih betah di tim yang membesarkan namanya itu. Lebih penting lagi, ia sudah menandatangani perpanjangan kontrak November lalu. Kontrak tersebut akan berakhir akhir 2025 mendatang.

T1 sendiri sudah mendapat hasil cukup gemilang semenjak awal LCK 2023 Spring split. Mereka berhasil mengalahkan Gen.G dengan skor 2-0 di pertandingan pertamanya. Tim asal Korea itu sama sekali tidak mengganti lineup roster-nya sebelum musim ini dimulai.

DangMoo, Pro Player League of Legends Wanita Pertama Korea

GAMEFINITY.ID, Bandung – Liiv SANDBOX telah mencetak sejarah! Timnya di LCK Challengers League telah merekrut DangMoo. Keputusan ini menjadi kali pertama bagi sebuah tim League of Legends asal Korea Selatan merekrut seorang pro player perempuan.

Profil DangMoo, Pro Player League of Legends Perempuan Pertama di Korea

Dangmoo League of Legends Liiv sandbox 2
Dangmoo cetak sejarah sebagai pro player League of Legends perempuan di Korea

DangMoo menjadi anggota baru di tim Liiv SANDBOX Challengers sebagai support player. Ia menjadi seorang pro player League of Legends perempuan pertama di Korea Selatan. Dexerto menyebut DangMoo direkrut karena memiliki keterampilan yang kuat dalam menggunakan karakter Enchanters seperti Lulu dan Yuumi.

Namun, pro player bernama asli Jeon Su-jin itu bukan satu-satunya support player di tim Liiv SANDBOX Challengers. Ia harus bersaing dengan PlanB untuk memperebutkan tempat di tim inti. Ditambah juga, pengumuman perekrutan ini muncul beberapa minggu setelah pengumuman roster-nya. Masih belum diketahui apakah dia dapat bermain di pertandingan resmi nantinya.

Sebelum direkrut sebagai pro player, DangMoo merupakan seorang content creator yang cukup populer. Channel YouTube-nya memiliki 200 ribu subscriber, sementara Twitch-nya mendapat 186 ribu follower. Tidak hanya League of Legends di mana ia memamerkan keahlian dalam bermain seperti support, berbagai game lain yang ia mainkan. Jika tidak bermain game selama live stream, ia menunjukkan keahlian menggambarnya. Terlebih, ia memiliki sebuah model VTuber-nya sendiri, sebuah karakter berambut hijau.

Representasi Perempuan di eSports Masih Belum Cukup

Liiv Sandbox League of Legends roster 2023
Roster Liiv Sandbox Challengers yang sudah diumumkan

Kabar ini menjadi angin segar bagi penikmat esports yang ingin melihat lebih banyak representasi perempuan. Sayangnya, hal ini masih belum cukup. Pasalnya, kompetisi esports besar seperti League of Legends World Championship masih didominasi oleh pro player laki-laki.

Dapat dikatakan representasi perempuan di industri esports sangat meningkat selama beberapa tahun terakhir. Berbagai pihak telah mengusahakan membangun wadah untuk perempuan agar dapat menjadi pro player.

Sering sekali pihak penyelenggara, termasuk pengembang game, membuat kompetisi terpisah khusus perempuan. Contoh paling terkenalnya adalah Valorant Game Changers yang menarik cukup banyak penonton. Selain VCT, Riot Games pernah menggelar turnamen League of Legends khusus putri di Eropa Utara bertajuk Rising Stars. Mereka juga menggelar turnamen Wild Circuit: Game Changers, turnamen Wild Rift khusus putri.

Baca juga: Rising Stars Turnamen League of Legends Khusus Putri

Jika DangMoo benar-benar tampil di sebuah pertandingan resmi, terdapat peluang untuk menjadikan karier-nya sebagai pro player League of Legends. Terlebih, ini dapat menjadi langkah selanjutnya bagi perempuan agar dapat direpresentasikan dalam turnamen esports besar.

MrBeast Berencana Membeli Sebuah Tim League of Legends

GAMEFINITY.ID, Bandung – YouTuber MrBeast akhirnya menjawab rumor yang telah lama beredar di kalangan penggemarnya. Ia mengungkap memiliki rencana untuk membeli sebuah tim League of Legends.

Jadi Analis Tamu Babak Final League of Legends World Championship 2022

Penggemar terkejut saat MrBeast menjadi analis tamu babak final League of Legends World Championship 2022. MrBeast sendiri merupakan penggemar berat dari game MOBA besutan Riot Games. Ia mengaku di Twitter bahwa League of Legends menjadi game terbaik yang pernah dibuat sepanjang masa.

Saat menjadi analis tamu, ia mengungkapkan kecintaannya pada League of Legends. Ia juga membuat prediksi untuk babak grand final World Championship 2022. Mr Beast berharap T1 akan menjadi pemenang. Namun, DRX berhasil menaklukkan T1 dengan skor 3-2 dan merebut gelar juara.

Menjawab Rumor, MrBeast Akan “100%” Membeli Sebuah Tim

Announcer Isaac “Azael” Cummings-Bentley bertanya apakah rumor MrBeast akan membeli sebuah tim League of Legends asal Amerika Utara benar adanya. MrBeast kemudian menjawab bahwa ia akan “100 persen” membeli sebuah tim.

Pada thread yang sama di Twitter saat ia mengungkapkan kecintaan terhadap League of Legends, ia mengungkap keinginannya untuk mengakuisisi sebuah tim. Hal itu disebut menjadi salah satu tujuan hidupnya.

“Oh ya. Seratus persen. Pertanyaannya kapan. Jika kita melakukannya, aku ingin memiliki sebuah tim yang berdiri di panggung seperti ini,” ungkap MrBeast pada Azrael.

Ia berambisi ingin memiliki tim yang dapat memenangkan League of Legends World Championship. Pasalnya, belum ada tim dari Amerika Utara yang bisa mencapai tahap tersebut.

“Mungkin satu atau dua tahun ke depan, kurasa,” tambahnya.

Baca juga: DRX Jadi Juara League of Legends World Championship 2022!

Sudah Tidak Asing dengan Dunia Bisnis

MrBeast
MrBeast telah menjadi YouTuber dengan penghasilan terbanyak

MrBeast saat ini memiliki 110 juta subscriber di YouTube, menjadikannya sebagai orang dengan subscriber terbanyak kedua setelah PewDiePie (111 juta subscriber). Saat ini, channel-nya berada di posisi kelima dalam skala jumlah subscriber.

Tidak cukup menjadi content creator, MrBeast juga merambah ke dunia bisnis. Ia mendirikan restoran virtual MrBeast Burger yang sudah berekspansi secara nasional di Amerika Serikat. Ia juga mendirikan perusahaan cokelat Feastables.

Pembelian sebuah tim esports League of Legends dapat menjadi investasi terbesar bagi MrBeast. Tampaknya, penggemar harus menunggu satu atau dua tahun ke depan agar impiannya terwujud.