Tag Archives: lien quan

AoV Hero Guide: Yue, Sang Ratu dari para Hero Harass

GAMEFINITY.ID, Kabupaten Malang – Yue, merupakan salah satu hero AoV yang dapat dikategorikan sebagai salah satu hero baru. Meskipun di patch kali ini tidak seganas versi lawasnya, Yue tetaplah seorang hero yang berbahanya.

Pada saat rilisnya Yue menjadi salah satu priority ban dan pick dari tier Diamond hingga Conqueror. Hal ini dikarenakan Yue menjadi salah satu hero harass paling ditakuti oleh archer dan mage. Yue mampu menghasilkan damage besar yang dapat menghabiskan 70% hingga 100% HP musuh dalam sekali atau dua kali skill. Mari kita bahas lebih mendalam tentang hero ini.

Yue Overview

Yue Overview | Personal Archive
Tampilan Hero Yue | Personal Archive

Yue merupakan seorang hero yang termasuk ke dalam kelas mage. Sama seperti sebagian besar mage, Yue memiliki nilai utama dalam attack skill-nya. Hero ini juga memiliki jarak jangkauan skill yang lebih jauh ketimbang hero mage lainnya.

Dalam permainan Yue biasanya akan ditempatkan sebagai seorang midlane. Role ini dinilai cocok untuknya karena Yue sendiri dapat melakukan clear lane dengan cepat. Ditambah lagi, hero ini mampu memberikan damage besar dan mampu membantu lane DS maupun Abyssal bila dibutuhkan.

Penggunaan hero ini di role lainnya sangat tidak disarankan, sehingga bila seseorang pick Yue maka otomatis ia akan menjadi midlaner. Berbeda dengan Ryoma dan Veres yang bila di-pick masih ambigu mau ditaruh mana.

Yue Skill

Yue Passive Skill: Borrowed Might

Yue Passive 1 | Personal Archive
Yue Enhanced 1st Skill | Dokumentasi Dzakwan Ahmad
Yue Passive 2 | Personal Archive
Yue Enhanced 2nd Skill | Dokumentasi Dzakwan Ahmad

Pasif dari Yue ini pada intinya merupakan sebuah enhanced version dari skill 1&2 miliknya. Biasanya skill 1&2 milik Yue hanya mengeluarkan 2 kipas, namun pasif Yue memungkinkan dirinya untuk mengeluarkan 4 kipas dalam sekali waktu. Pasif inilah yang membuat Yue ditakuti sejak hasil dari pasif ini dapat membunuh seorang archer atau mage dari sekitar 80%HP mereka.

Pasif ini dapat diaktifkan ketika Yue menggunakan skill 1 atau 2 miliknya dua kali.

Skill 1: Aqua Force

Yue 1st Skill | Personal Archive
Yue 1st Skill | Dokumentasi Dzakwan Ahmad

Skill pertama dari Yue ini dapat dibilang merupakan skill jarak dekat milik Yue. Berbeda dari skill kedua miliknya, skill petamanya ini cocok digunakan untuk menarget dalam jarak dekat. Namun, yang perlu diperhatikan tetaplah target yang disasar harus berada di tengah ketika kedua kipasnya bertemu. Sebelum itu damage yang diberikan tidak akan maksimal.

Skill 2: Mountain Crusher

Yue 2nd Skill | Personal Archive
Yue 2nd Skill | Dokumentasi Dzakwan Ahmad

Mountain Crusher sebenarnya sama dengan yang sebelumnya. Namun, skill ini ditujukan untuk target di jarak jauh. Ketika pasif skill sedang tersedia, skill inilah yang biasa digunakan untuk memberikan damage kepada musuh khususnya backliner seperti archer dan mage.

Ultimate: Rising Wind

Yue Ultimate | Personal Archive
Yue Ultimate | Dokumentasi Dzakwan Ahmad

Dapat dikatakan, ultimate inilah yang membuat inilah yang membuat Yue masih relevan meskipun telah di­-nerf. Ketika digunakan, Yue akan menuju ke arah sebaliknya ketika skill ini diarahkan. Musuh yang ada dalam jarak skill ini juga akan terkena efek knockback dan otomatis berada di jarak optimal untuk skill 2 Yue.

Ultimate ini juga punya pasif yang hanya berefek ketika sudah dipelajari. Pasif tersebut akan membuat Yue mampu melihat map lebih luas sebesar 40%. Hal ini penting mengingat skill 2 Yue yang jangkauannya sangat luas.

Yue Arcana

Yue Arcana | Personal Archive
Yue Arcana | Dokumentasi Dzakwan Ahmad

Fokus arcana Yue ada pada 3 hal yang penting, 3 hal tersebut adalah magic power, magic penetration, dan cooldown reduction.

Magic power dan magic penetration dinilai penting untuk mengangkat power Yue di fase early game. CD Reduction diperlukan semenjak rata-rata gameplay dari Yue adalah skill spam yang bergantung pada CD sebuah skill.

Untuk hal tersebut, dapat disarankan untuk all-in dalam 3 hal tersebut. Arcana yang digunakan:

Violate 10, Sap 10, Hex 10

Bila gaya bermain kalian ada yang memerlukan rotasi lebih cepat, kalian dapat memasukkan arcana movement speed beberapa. Karena pada dasarnya Yue bukan merupakan hero dengan kapabilitas bergerak yang cepat.

Rune

Yue Rune | Personal Archive
Yue Rune | Dokumentasi Dzakwan Ahmad

Rune yang digunakan oleh pemain Yue cenderung sama. Hal ini dikarenakan gaya bermain Yue hanya satu, yaitu mengandalkan skill-nya untuk harassing musuh dari jarak jauh.

Rune utama yang biasa dipakai adalah Holy Thunder untuk memaksimalkan damage output dari seorang Yue itu sendiri. Posisi pembantu Rune utama diisi oleh Holy Verdict untuk memaksimalkan piercing dan Axe of Sacrifice yang menambah damage yang diberikan.

Secondary rune biasanya akan diisi oleh Raging Inferno dan Deadly Claw milik Lokheim yang berfungsi juga untuk memaksimalkan damage milik Yue.

Primary Rune: Veda -> Axe of Sacrifice -> Holy Verdict -> Holy Thunder

1st Secondary Rune: Lokheim -> Raging Inferno

2nd Secondary Rune: Lokheim -> Deadly Claw

Baca Juga: Ditinggal Director, Splinter Cell Remake Terancam Batal?

Equipment

Yue Equipment | Personal Archive
Yue Equipment | Dokumentasi Dzakwan Ahmad

Item milik Yue sebenarnya sama seperti mage pada umumnya. Pertama kali, disarankan untuk membeli item Boomstick karena item tersebut dapat mengangkat damage di fase early. Kalian juga dapat membeli Berith’s Agony untuk menghindari physical damage yang terlalu besar di early.

Untuk sepatu seperti biasanya sesuai dengan kondisi. Bila musuh kalian kuat di early kalian punya dua pilihan. Berhati-hati atau mau adu mekanik karena pada dasarnya Yue di early lumayan kuat. Bila ingin berhati-hati, maka kalian dapat membeli Gilded Greaves yang juga disarankan dipakai bila banyak hero CC. Kalau ingin bermain adu gebuk, maka Flashy Boot atau Enchanted Kicks dapat menjadi pilihan.

Untuk 4 item selanjutnya ada beberapa rekomendasi item pengisi. Item tersebut adalah Hecate’s Diadem, Staff of Nuul, Evil Secret, Arctic Orb, dan Blade of Eternity.

Dari 5 item tersebut kalian dapat memilih 4 di antaranya. Namun, lebih baik bila kalian merotasi saja Artic Orb dan BoE karena dua item itu punya tujuan yang sama untuk meningkatkan survivability Yue yang empuk.

How to Play

Yang perlu diingat untuk pertama kali saat bermain Yue adalah bahwa Yue merupakan salah satu hero dengan defense, HP, dan movement speed terburuk di AoV. Yue sendiri pada dasarnya tidak memiliki pertahanan, nyawa tipis, dan tidak dapat rotasi dengan cepat sehingga pemain perlu berhati-hati dalam melakukan serangan dan rotasi.

Namun, di sisi baiknya, Yue sendiri memiliki skill ultimate yang dapat digunakan sebagai alat penghindar dari para penculik dan punya CD yang dapat dibilang pendek. Yue juga diberkahi dengan burst damage terbesar di AoV saat ini. Archer tanpa magic defense akan mati dengan sekali skill 2 + enhanced skill 2 yang tepat sasaran.

Hal yang menantang dalam bermain Yue adalah positioning dan aiming target di bundaran dimana semua kipasnya bertemu. Positioning penting agar Yue tidak terkena poking dari hero poke seperti Krixi dan Raz. Mengatur posisi sambil menarget musuh akan perlu latihan untuk membiasakan diri.

Ingat, bagaimanapun Yue adalah hero jarak jauh dan akan tidak berguna di jarak dekat.

How to Play Against

Bila kalian melawan Yue, salah satu hero mimpi buruk Yue adalah Batman. Batman mampu memberi damage besar di fase early dan dapat mendekati Yue tanpa ketahuan.

Bila Batman tidak tersedia atau ada hero counter­-nya, maka hero dengan ciri-ciri mampu masuk langsung ke posisi Yue adalah pilihan lain. Hero seperti Paine, Zill, Nakroth, dan Murad dapat menjadi pilihan.

Lalu, bagaimana jika bermain archer? Maka terdapat dua pilihan, yaitu antara pilih archer yang jarak serangnya lebih jauh seperti Elsu atau yang lincah seperti Lindis dan Eland’orr. Archer seperti Valhein dan Yorn akan menjadi makanan empuk Yue karena pergerakannya yang patah patah dan bahkan sesekali berhenti seperti pada pasif Yorn.

Sebagai midlaner kalian dapat bermain dengan hero yang dapat mendekat atau mendekatkan Yue ke kalian. Hero seperti Raz, Tulen, dan D’arcy mampu menghabisi Yue dalam sekali kombo.

Baca Juga: Review Grid Autosport: Sim Wannabe di Mobile

Kesimpulan

Yue merupakan seorang hero mage yang punya speciality harass. Sebagai seorang hero mage Yue hanya kuat di jarak jauh hampir tidak berguna di jarak dekat.

Jika bermain Yue maka yang perlu diperhatikan bahwa Yue merupakan seorang hero glass canon yan sebenarnya. Damage sakit namun dibayar dengan nyawa tipis, tanpa defense, dan jalannya lambat. Kelemahan hero ini terdapat pada hero yang dapat sekali kombo Yue.

AoV Hero Guide: Liliana, Dua Mode Dua Kelebihan

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Liliana merupakan seorang hero AoV yang sudah ada sejak lama. Meskipun tergolong salah satu hero lawas, pamor Liliana sendiri dapat dikatakan masih bersinar hingga saat ini.

Berbagai patch dan hero baru telah dirilis, namun hero Liliana ini masih saja sering dipakai bahkan di scene profesional sekalipun. Terkenal akan burst damage dan mobility di atas rata-rata mage lain yang menjadi alasan Liliana masih sering dipakai.

Namun, kelebihan tersebut dibayar dengan mekanik yang tergolong susah untuk seorang midlaner.

Liliana Class & Role

Liliana Model | Personal Archive
Liliana Model | Personal Archive

Liliana sendiri merupakan hero dengan dua kelas, yaitu seorang mage dan assassin. Hero ini dapat menimbulkan damage dari jarak jauh seperti mage lainnya dan dapat melakukan finishing menggunakan fox mode seperti assassin.

Dalam permainan, hero ini selalu dipakai sebagai seorang Midlaner. Dulu sempat ada yang coba-coba untuk menggunakannya sebagai jungler dan support, performanya jauh di bawah dibandingkan ketika dijadikan sebagai midlaner.

Liliana Skill

Liliana Skill Pasif: Fox Form

Pasif Liliana ini terbagi ke dalam kedua mode miliknya. Ketika di mode “human form” Liliana akan punya ranged attack normal. Sementara itu, ketika memasuki fox form, attack normal milik Liliana akan memberikan magic damage dengan jarak serangan melee. Dalam mode rubah ini juga Liliana mendapatkan tambahan armor dan magic defense.

Liliana Skill 1:

Human Form: Shining Light

Liliana Human Form Skill 1 | Personal Archive
Liliana Human Form Skill 1 | Personal Archive

Liliana akan mengeluarkan serangan berbentuk lingkaran. Lingkaran ini akan memberikan damage kepada musuh. Bila skill ini dapat mengenai 2 atau lebih hero musuh, maka akan ada tambahan damage sebesar 5% dari HP maksimal musuh selama 4 detik.

Fox Form: Foxtrot

Liliana Fox Form Skill 1 | Personal Archive
Liliana Fox Form Skill 1 | Personal Archive

Dalam fox mode Liliana akan memberikan kibasan ekornya dan memberikan damage dalam bentuk fan shape. Normal attack berikutnya akan menghasilkan enhanced attack yang menghasilkan 3 kali serangan beruntun.

Liliana Skill 2:

Human Form: Blinding Light

Liliana Human Form Skill 2 | Personal Archive
Liliana Human Form Skill 2 | Personal Archive

Skill ini memiliki efek stun yang dapat mengontrol musuh dalam sebuah area kecil. Stun yang dihasilkan juga termasuk cukup lama, yaitu 1 detik dengan cooldown yang singkat, 7-9 detik.

Fox Form: Leap of the Fox (Reiki Shot)

Liliana Fox Form Skill 2 | Personal Archive
Liliana Fox Form Skill 2 | Personal Archive

Ketika berwujud rubah, Liliana akan memiliki skill Leap of the Fox. Skill ini akan membuat Liliana melakukan dash ke arah yang ditentukan. Selain menghasilkan damage, ketika skill ini mengenai hero lawan, Reiki Shot akan aktif. Reiki Shot ini adalah bola besar yang memiliki damage super besar, biasa dipanggil “bijuu gamma” oleh pemainnya.

Skill 3: Unpredictable

Liliana Ultimate | Personal Archive
Liliana Ultimate | Personal Archive

Ketika berubah dari human form ke fox form, Liliana akan menimbulkan damage terhadap musuh yang dilewatinya. Berbeda lagi saat berpindah dari fox form ke human form, damage yang ditimbulkan akan ada pada lingkaran pada awal dan akhir skill.

Ketika cast skill, Liliana tidak dapat ditarget dan akan kebal terhadap berbagai damage yang masuk.

Baca Juga: Elyon Segera Rilis di Indonesia dengan Grafis Tinggi

Arcana

Liliana Arcana | Personal Archive
Liliana Arcana | Personal Archive

Arcana yang digunakan berikut bertujuan untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki Liliana, yaitu burst damage dan mobility. Untuk variannya tergolong cenderung sama bila kita bandingkan pada arcana top player Indonesia.

Violate 10, Devour 5, Guerilla 5, Flurry 10

Rune

Liliana Rune | Personal Archive
Liliana Rune | Personal Archive

Rune yang rata-rata digunakan juga tergolong mayoritas sama, yaitu menggunakan Holy Thunder. Rune utama ini dapat memaksimalkan output damage dari kemampuan burst milik Liliana. Ada juga sedikit orang yang menggunakan rune utama Curse of Death. Namun Holy Thunder masih lebih direkomendasikan.

Main Rune: Veda -> Mana Refill/Sacred Bead -> Holy Verdict -> Holy Thunder

1st Secondary Rune: Lokheim -> Raging Inferno

2nd Secondary Rune: Lokheim -> Deadly Claw

Item Build

Liliana Item Build | Personal Archive
Liliana Item Build | Personal Archive

Sama seperti item basic seorang mage pada biasanya, Liliana juga berfokus pada pengembangan magic power. Gilded Greave sebagai item pertama atau kedua untuk meningkatkan resistance saat melawan kontrol musuh.

Boomstick, item reguler untuk seorang midlaner, dan bagus untuk fase early game.

Staff of Null untuk dapat meng-counter hero tebal seperti tank, dapat dibeli Spoopy Mask dahulu lalu ke item keempat atau kelima, baru setelah itu dijadikan ke Staff of Null.

Rhea’s Blessing untuk urusan survivability, selain dapat shield saat sekarat, Rhea’s Blessing juga menambah magic life steal. Hecate’s Diadem digunakan untuk memperbanyak magic power milik Liliana.

Yang terakhir ada item survivability seperti BoE dan Arctic Orb.

Buku Yasin alias Holy of Holies dapat dibeli pada fase late game dengan menggantikan slot Boomstick. Bila diperlukan, kalian juga harus membeli item anti-regen, yaitu Tome of the Reaper.

How to Play

Meskipun seorang assassin, Liliana juga merupakan seorang mage yang mempunyai peran sebagai backliner. Jadi, kalian juga perlu menjaga jarak dari musuh ketika bermain Liliana. Manfaatkan human form untuk melakukan poking alias cicil-cicil nyawa musuh.

Ketika berada dalam fox form, Liliana akan mendapatkan bonus armor dan magical defense. Jadi jangan terlalu khawatir saat masuk war, dan juga jangan terlalu barbar. Gunakanlah fox form ini ketika sudah dirasa musuh sudah mulai sekarat nyawanya, jadi kalian tidak perlu menerima banyak damage.

Baca Juga: Cardfight!! Vanguard Dear Days Rilis di Switch & PC

Tidak ada kombo khusus untuk Liliana, penggunaan skill-nya semuanya situasional. Dapat digunakan untuk menyerang, kiting, ataupun kabur dari pertempuran. Juga manfaatkan ultimate milik Liliana untuk menghindari damage yang besar.

How to Play Against

Crowd Control adalah mimpi buruk bagi semua hero lincah, tidak terkecuali Liliana. Hero seperti Veera dan Aleister dapat menjadi contoh mimpi buruk. Veera dapat memulangkan Liliana lewat sekali kombo dan Aleister dapat memberhentikan pergerakan lincahnya.

Satu lagi kelemahannya adalah hero poking yang memiliki jarak serangan lebih jauh seperti Yue, Kahlii, dan Krixi. Ketiga hero tersebut dapat melawan kemampuan poking milik Liliana dalam segi jarak. Yue memiliki jangkauan yang sangat jauh, Krixi yang dapat mengontrol sekaligus memberikan damage, dan Kahlii dengan ultimate-nya.

Dan yang paling penting, adalah jangan biarkan Liliana ganas di early. Hero ini adalah hero dengan efek snowball salah satu yang terbesar di AoV. Bila Liliana dibiarkan makan di early game dapat dipastikan mid-game hingga late game Liliana akan semakin ganas. Sebaliknya, bila Liliana dapat dibungkam di awal, begitu pula yang terjadi hingga akhir.

AoV sering sekali mengadakan event-event yang termasuk loyal untuk para player. Maka player diharapkan jangan ketinggalan event dai AoV. Untuk kemudahan membeli diamond para player AoV dapat langsung top up di Gamefinity.id

AIC 2022: Guide untuk Gelaran Turnamen Tahun Ini

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Arena of Valor International Championship atau biasa disebut AIC akan memulai rangkaian acaranya pada bulan Juni 2022 ini. Sebelum memasuki helatan salah satu turnamen AoV terbesar di tingkat internasional ini, mari kita ulas apa saja yang perlu diketahui. Disini, kita akan membahas hal-hal tersebut.

Tim yang Berpartisipasi dalam Gelaran AIC 2022

AIC Team | Garena AOV Indonesia
Tim-tim yang Berpartisipasi dalam Gelaran AIC 2022 | Garena AOV Indonesia

Pada AIC 2022 ini, akan ada 16 tim dari 10 region yang berbeda. Thailand, Vietnam, dan Cina Taipei mendapatkan jatah 3 slot, sementara region lainnya hanya mendapatkan 1 slot. Indonesia sendiri sebenarnya dapat mengirim 2 perwakilan, namun Archangel kalah saat Grand Final SEA Wild Card Qualifier yang membuat A Dope Team, perwakilan dari Malaysia, lolos ke AIC 2022. Berikut daftar tim peserta AIC 2022.

Vietnam: Saigon Phantom; V Gaming; Team Flash

Thailand: Bacon Time; Talon Esports; Valencia CF Esports

Cina Taipei: Bikertopia Esports; ONE Team; MAD Team

Indonesia: Dewa United Esports

South Asia Qualifier: Starry Hope (Myanmar)

SEA Wild Card Qualifier: A Dope Team (Malaysia)

Brasil: Influence Rage

Europe Qualifier: Nova Esports

Turkey Qualifier: Kaos Next Rüya

Arabia Cup: YaLLa Esports (Uni Emirat Arab)

Baca Juga: Dukungan Playstation 4 Akan Segera Dimatikan

Format Turnamen AIC 2022

AIC Knockout | Garena AOV Indonesia
Sistem Knockout pada Gelaran AIC 2022 | Garena AOV Indonesia

Turnamen kali ini akan dibagi menjadi 3 fase, yaitu fase grup pertama dan kedua, serta fase knockout. Fase grup pertama dijadwalkan akan bertanding pada 16 – 17 Juni 2022. Fase ini akan membagi 16 tim menjadi 4 grup dengan format pertandingan Best of 1. Berikut adalah pembagian grup fase pertama:

Grup A:

Nova Esports (Europe Qualifier)

Starry Hope (South Asia Qualifier/Myanmar)

Talon Esports (Thailand)

Team Flash (Vietnam)

Grup B:

ONE Team (Cina Taipei)

Saigon Phantom (Vietnam)

Valencia CF Esports (Thailand)

YaLLa Esports (Arabia Cup Qualifier/Uni Emirat Arab)

Grup C:

A Dope Team (SEA Wild Card Qualifier/Malaysia)

Bikertopia Esports (Cina Taipei)

Dewa United Esports (Indonesia)

Influence Rage (Brasil)

Grup D:

Bacon Time (Thailand)

MAD Team (Cina Taipei)

Kaos Next Rüya (Turkey Qualifier)

V Gaming (Vietnam)

Setelah semua pertandingan di fase grup pertama selesai, 3 tim teratas dari sebuah grup akan maju ke babak fase grup kedua. Sementara itu, tim di peringkat terakhir akan tereliminasi.

Pada fase grup kedua, 12 tim yang lolos akan dibagi kembali menjadi 4 grup. Pertandingan akan dijalankan dengan format Best of 2. Setiap match memiliki poin sama dengan sepakbola, yaitu 3 poin memenangkan pertandingan, 1 poin untuk imbang, dan yang kalah tidak akan mendapatkan poin.

Mulai dari fase ini juga aturan global ban pick akan diberlakukan. Dua tim teratas akan maju ke babak knockout dan tim peringkat terakhir akan terliminasi. Jadwal untuk fase grup kedua ini akan dihelat pada 18 – 19 Juni 2022

Untuk fase knockout masih tetap seperti biasa. Menggunakan sistem Double Elimination Bracket memiliki arti yang kalah masih akan tetap dapat melaju ke final sebelum kalah untuk kedua kalinya.

Untuk knockout match pertama akan diselenggarakan dalam format Best of 5, sementara match selanjutnya akan menggunakan format Best of 7. Tentu saja pada fase ini juga berlaku global ban pick. Fase ini dijadwalkan hadir pada 23 Juni hingga 10 Juli 2022.

Prize Pool

AIC Prizepool | Garena AOV Indonesia
Prizepool untuk Turnamen AIC 2022 | Garena AOV Indonesia

Sebagai sebuah penyemangat, tahun ini prize pool dari AIC 2022 naik 2 kali lipat dari tahun sebelumnya. Tahun ini, total prize pool yang ada mencapai angka $2 juta. Pemenang akan mendapatkan hadiah sebesar $700.000 sementara runner-up akan mendapatkan setengahnya yaitu $350.000. Untuk peringkat ketiga dan keempat sendiri akan mendapatkan masing-masing $200.000 dan $100.000.

Berikut adalah daftar pembagian hadiah untuk peringkat lainnya:

Peringkat 5-8: $40.000

Peringkat 9-16: $10.000

Final MVP: $30.000

Best Line-Up: $13.000

Dan sebagai tambahan informasi, bahwa hadiah sebesar $315.000 telah dibagikan untuk pemenang regional qualifier.

Baca Juga: Krafton Mengutus Detektif Swasta Ke Rumah Dataminer PUBG

Berikut di atas merupakan sebuah guide untuk menyambut gelaran AIC 2022. Nantikan berita lainnya terkait Arena of Valor International Championship di Gamefinity.id!

AoV Guide: Cara Memilih Item Support pada Game AoV

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Support, merupakan salah satu role yang tersedia di AoV. Role ini sering dianggap remeh oleh sebagian orang. Namun, nyatanya role ini juga dapat menjadi salah satu penentu kemenangan.

Support biasanya memiliki beberapa tugas yang harus dilakukan saat bermain. Seperti roaming untuk mengawasi pergerakan musuh dan membantu teman tim yang butuh bantuan. Lalu Support juga memiliki peran untuk menahan damage dan baby sitting alias menjaga archer di abyssal lane.

Selain memiliki bermacam-macam tugas, support juga diharuskan untuk membeli item support. Item support ini hanya dapat dibeli oleh satu orang per tim dan menjadi sebuah item wajib bagi support. Biasanya para pemain baru akan bingung dengan pemilihan item support pada AoV, dan artikel ini akan membahas tentang cara pemilihannya.

Seluruh item support akan dimulai dari satu item yang sama, yaitu Elemental Gem. Lalu, perbedaan pilihan item akan terjadi mulai dari item tier 2.

Pemilihan Item Support Tier 2 di AoV

Support In-Image 1 | AoV
Macam-Macam Item Support Tier 2 di AoV | AoV

Item support tier 2 merupakan pilihan pertama saat menjadi support. Total ada 3 pilihan untuk tier 2, Earth Gem, Fire Gem, dan Water Gem. Ketiga item tersebut akan mempengaruhi fokus kalian nantinya.

Dimulai dari Fire Gem, item support ini akan menambah physical attack milik kalian. Bila seorang pemain support menggunakan hero offensive support seperti Richter dan Ryoma, maka akan cocok menggunakan item ini.

Kedua, ada Earth Gem. Item ini akan berfokus pada HP dan defense dari hero yang dipakai. Jadi hero yang cocok menggunakan item ini adalah para tank dan hero baby-sitting seperti Mina, TeeMee, dan Lumburr.

Terakhir ada Water Stone. Item support ini akan meningkatkan statistik dari magic power pada pemakainya. Hero support yang cocok menggunakan item ini adalah hero support yang mempunyai output magic. Contohnya adalah Sephera dan Annette.

Pemilihan item support tier 2 ini juga bukan berarti sebuah hal yang absolut. Kalian dapat membeli item sesuai dengan playstyle dan kondisi dalam permainan. Misalnya ada yang bermain Richter support, namun ia merasa bahwa Richter ini kurang tebal saat late game, ia dapat mengganti item berbasis Fire Gem dengan Earth Gem.

Baca Juga: Jadi Game Free To Play, Profit PUBG Meningkat

Pemilihan Item Support Tier 3 di AoV

Macam-Macam Item Support Tier 3 di AoV | Personal Archive
Macam-Macam Item Support Tier 3 di AoV | Personal Archive

Item tier tiga merupakan item yang berada di sisi paling kanan. Untuk pemilihan item yang ini adalah sesuai komposisi tim lawan. Jadinya, kalian harus dapat beradaptasi dalam sebuah permainan. Nama item support nantinya juga akan berubah. Fire Gem menjadi Wildfire Gem, Water Stone menjadi Tidal Force Gem, dan Earth Gem akan menjadi Mother Earth Gem.

Barrier: Item Pemberi Shield di AoV (Aktif)

Sesuai dengan namanya, item support yang bersifat aktif ini dapat memberikan shield pada diri sendiri dan tim di sekitar pemakai. Item skill ini memiliki durasi 60 detik. Gunakanlah item ini untuk melawan hero seperti Zill dan Butterfly yang dapat melakukan sebuah kill dalam satu kombo. Perlu diingat, item ini tidak akan berguna bila melawan hero true damage seperti Zanis dan Hayate.

Magic Eye: Counter Hero AoV yang Suka Hilang (Aktif)

Magic Eye mampu memberikan pengguna dan timnya true vision dalam jangkauan tertentu. Apa yang dimaksud true vision? Yang dimaksud adalah kalian dapat melihat hero musuh yang bersembunyi dalam bush dan hero yang suka hilang-hilang seperti Quillen, Batman, dan Wukong. Item ini dapat menjadi solusi untuk melawan hero-hero tersebut. Cooldown dari item ini juga termasuk pendek, yaitu 45 detik.

Baca Juga: Jadi Free to Play Fall Guys Juga Hadir di Xbox dan Switch

Eradicate: Bisa Dibuat “Nyampah” Kill (Aktif)

Ya, Eradicate merupakan item support yang digunakan untuk melakukan finishing. Eradicate disarankan untuk digunakan bila tim kalian tidak memiliki finisher yang baik seperti tim tanpa assassin. Eradicate akan otomatis memilih hero lawan dengan HP terendah dan memberikan damage berupa 10% true damage dari max HP hero musuh dan memberikan AoE slow down effect untuk musuh di sekitarnya.

Cleansing: Anti Crowd Control (Aktif)

Item support cleansing mampu melepaskan efek CC dari hero musuh serta dapat melakukan healing. Cleansing dapat digunakan untuk seluruh CC kecuali Ultimate milik Arum, Aleister, Omen, dan Baldum ketika sudah dikubur. Gunakanlah item ini semisal musuh mempunyai CC yang kuat seperti Maloch. Namun, item ini harus digunakan secara bijak karena cooldown-nya paling panjang, yaitu 90 detik.

Genesis: Pemberi Defense (Pasif)

Item support Genesis tidak memiliki efek aktif, namun ia memiliki pasif memberi hero yang dipakai dan teman di sekitarnya Physical Defense dan Magic Defense. Item ini cocok bagi hero baby-sitter alias penjaga Archer seperti TeeMee. Namun, yang perlu diingat adalah hanya gunakan item ini bila tidak ada kebutuhan untuk menggunakan 4 item di atas.

 

AoV: 5 Rekomendasi Hero DS Laner untuk Pemula

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – DS Laner, salah satu role yang ada dalam game AoV atau Arena of Valor. Role ini sering dikaitkan dengan tempat untuk “adu mekanik” antar hero dan pemain. Bila sudah bermain di tier Diamond, pemilihan hero untuk dimainkan pada DS lane cukup beragam dan situasional.

Namun, tetap saja tidak merubah kenyataan bahwa hero DS lane punya strategi tersendiri saat melawan lawan yang berbeda-beda. Para hero yang digunakan sebagai DS laner juga tidak semuanya mudah digunakan untuk berduel. Ada yang penggunaannya harus mempunyai skill tinggi seperti Florentino. Ada juga yang penggunaannya semudah menekan skill seperti Taara dan Arthur.

Di artikel ini akan membahas 5 hero rekomendasi DS laner untuk pemula. Perlu diingat yang mudah digunakan hanyalah aspek skill micro alias penggunaannya. Untuk skill macro tentunya akan lebih kompleks dan akan dipelajari dengan sendirinya setelah menguasai hero-nya.

  1. Maloch: Hero True Damage

AoV Maloch Preview | AoV
AoV Maloch Preview | AoV

Hero rekomendasi pertama adalah Maloch. Skill set yang dimiliki oleh hero ini dapat dibilang mudah untuk dipelajari. Meskipun sering digunakan sebagai seorang support, bukan berarti hero ini kalau dijadikan DS Laner malah melempem.

Hero ini sangat kuat untuk melawan hero spesialis lawan lembek seperti Zuka. Karena Zuka tidak dapat melakukan instant-kill terhdapat Maloch. Selain itu, true damage yang dimilikinya membuat dirinya sangat baik untuk melawan hero tebal. Tank DS Lane seperti Mina dapat ditembus pertahanannnya oleh Maloch.

  1. Mina: Hero AoV yang Semakin Dipukul Semakin Senang

AoV Mina Preview | AoV
AoV Mina Preview | AoV

Mina, hero cantik satu ini juga salah satu DS laner kuat saat ini. Setelah mendapatkan revamp, Mina menjadi salah satu sosok monster. Bagaimana tidak, ketika ia terkena pukulan attack normal beruntun, cooldown skill 1 miliknya akat reset. Dan ketika skill 1-nya digunakan dan mengenai musuh, ia dapat healing. Belum lagi kelas tank yang ia miliki membuat dirinya memiliki HP tebal.

Hero seperti Mina ini cocok untuk meng-counter hero DS lane yang mengandalkan attack normal seperti Omen dan Kil’groth. Kelemahannya adalah hero yang lebih sering menggunakan skill dan mampu jaga jarak seperti Ryoma.

Baca Juga: Kolaborasi PUBG Mobile x Evangelion Sudah Dimulai!

  1. Omen: Hero Split Push di AoV

AoV Omen Preview | AoV
AoV Omen Preview | AoV

Setelah membahas Mina, kita ada Omen. Hero satu ini terkenal akan damage-nya yang dapat dikeluarkan dalam waktu lama. Memiliki true damage, Omen juga kuat untuk menghadapi para tank yang maju. Ditambah dengan attack speed miliknya, ia dapat menghancurkan tower dengan cepat.

Memiliki kelebihan dalam melakukan split push dan dalam berhadapan satu lawan satu, Omen juga memiliki kelemahan. Kelemahannya adalah pemainnya harus pintar menentukan perannya dalam sebuah war. Karena Omen sendiri mudah terkena kiting dari hero seperti archer dan mage.

  1. Amily: Senang Kalau Diajakin Satu Lawan Satu

AoV Amily Preview | AoV
AoV Amily Preview | AoV

Amily sendiri terkenal sebagai hero yang spesialis dalam bidang satu lawan satu. Skill yang ia miliki juga mendukung hal ini. Bila skill 2 miliknya hanya mengenai satu target, maka damage yang dihasilkan akan bertambah. Amily sendiri juga memiliki kemampuan burst yang sangat baik, ditambah mempunyai skill healing membuatnya dapat sustain dalam war.

Kelemahan Amily adalah hero yang lebih sustain darinya. Hero seperti Mina dan Roxie menjadi hero counter Amily.

Baca Juga: Tim Free Fire Indonesia Borong Emas dan Perak

  1. Lu Bu: Si Life Steal

AoV Lu Bu Preview | AoV
AoV Lu Bu Preview | AoV

Meskipun disebut sebagai hero life steal, nyatanya Lu Bu tidak memiliki skill life steal seperti biasanya. Ultimate miliknya yang dapat memulihkan HP ketika ia memberikan damage pada musuh. Jumlahnya tidak berdasar pada jumlah damage yang ia berikan, tapi seberapa sering ia memberikan damage pada musuh.

Lu Bu dapat dikatakan kuat dalam posisinya sebagai DS laner dalam kondisi satu lawan satu. Namun, layaknya hero yang bergantung pada healing, kelemahannya adalah item anti-regen seperti Curse of Death dan Tomb of the Reaper.

Selain itu membeli properti seperti skin juga akan menambah power hero. Meskipun tidak banyak dalam penambahan kekuatannya skin akan menambah kepercayaan diri kalian dalam laning. Nah, untuk untuk itu kamu bisa top up atau beli voucher games di Gamefinity, selain mudah juga murah.

AoV Tips and Trick: Tips Memainkan Role Dark Slayer Laner

GAMEFINITY.ID, Kota Batu – Arena of Valor atau lebih dikenal dengan nama AoV merupakan sebuah game besutan Tencent dan dipublikasikan oleh Garena untuk beberapa region termasuk di Indonesia. AoV sendiri sudah berada di Indonesia selama bertahun-tahun. AoV saat ini memiliki 5 role yang dapat dimainkan oleh para pemain. Role tersebut adalah Dark Slayer Laner atau DS Laner, Midlaner, Abyssal Dragon Laner, Jungler, dan Support. Kelima role terebut berperan penting untuk bekerjasama dan meraih kemenangan.

AoV DS Laner In-Image | Personal Archive
DS Laner Ada di Sisi Atas Saat Bermian Sebagai Tim Biru | Personal Archive

Kali ini kita akan membahas tentang role DS laner. Role ini dapat dikatakan role yang memerlukan skill micro yang baik. Artinya keahlian dalam menggunakan hero tersebut lebih diutamakan untuk berhadapan dengan lawan atau istilahnya adu mekanik. Namun, bukan berarti skill macro tidak diperlukan. Langsung saja ke pembahasan tentang tips dan triknya!

Seorang DS Laner di AoV Wajib Paham Hero yang Dimainkan dan Dilawan

Hal ini merupakan sebuah hal krusial yang harus diperhatikan saat menjadi seorang DS laner. Sebagai seorang DS laner, salah satu hal yang akan sering dihadapi adalah DS laner musuh. Dengan memahami hero yang dipakai dan hero apa yang dipakai musuh, maka kita akan mengetahui bagaimana cara melawan DS laner musuh.

Misalnya, pemain A memakai Zuka dan pemain B memakai Roxie. Bila berhadapan langsung dan sama kuatnya, kemungkinan besar Zuka akan kalah karena Roxie cukup tebal. Maka dari itu, Zuka ini harus memanfaatkan kelebihannya yaitu mobilitasnya yang tinggi. Dengan mobilitas tersebut dapat mempercepat waktu rotasi dan dapat dimanfaatkan untuk mengambil objektif penting seperti tower dan buff musuh.

Baca Juga: Point Blank Hadirkan Mode Survival Baru “GLASS MODE” dan Event Menarik Lainnya!

DS Laner di AoV Juga Harus Rotasi!

DS Laner tugasnya bukan hanya menjaga lane miliknya sendiri, namun juga harus melakukan rotasi. Bila midlaner kalian sedang pergi mengikuti war dan tidak dapat kembali untuk clear minion, disinilah tugas seorang DS laner. Kalian dapat mengambil minion di midlane bila midlaner kalian sibuk.

Setelah itu kalian punya dua pilihan, yaitu bergabung bersama yang lain untuk war atau kembali ke lane kalian dan mengincar objektif yang dapat diambil. Hero seperti Kil’groth dan Omen biasanya akan melakukan split push dan mengejar objektif lainnya. Sementara hero seperti Maloch dan Max akan membantu bila ada war karena mereka tidak mampu melakukan split push.

Hal yang perlu diingat, adalah bila midlaner tim kalian kembali atau dalam perjalanan ke lane-nya, minion-nya jangan diambil. Kasihan midlaner-nya nanti kekurangan gold, padahal sebagian besar midlaner adalah mage, dan mage memerlukan gold.

Baca Juga: Rilis Trailer Baru, Gotham Knights Beri Kejutan

Objektif Nomor Satu

Sebagai seorang DS laner, khususnya bagi hero kelas warrior, kalian wajib memprioritaskan untuk mengambil objektif. Entah itu minion, tower, atau jungle milik musuh. Dengan begitu, musuh akan kesulitan untuk melawan kalian karena kalian menang level dan gold. Jangan terpancing hanya untuk memenangkan duel satu lawan satu di DS lane.

Manfaatkan Draft Pick Secara Bijak

Dalam sistem draft pick tidaklah wajar untuk seorang DS laner diprioritaskan untuk lock hero di awal. Hal ini disebabkan musuh kalian dapat menggunakan counter untuk hero kalian bila pick terlalu awal.

Setidaknya tunggulah lawan untuk pick yang kira-kira dapat dijadikan sebagai DS laner, lalu kalian pick counter-nya. Hal ini dapat memberikan kalian keunggulan jikalau nantinya harus berduel. Hal ini berbeda lagi bila ada power pick untuk dijadikan sebagai DS laner. Dalam kasus ini kalian dapat langsung lock hero tersebut di slot pertama jika tidak di-ban.

Pakai Hero META untuk Bermain di DS

Jika kalian belum menggunakan sistem draft pick, maka kalian dapat menerapkan strategi ini. Hero yang ada pada META biasanya memiliki keunggulan dibanding hero lainnya. Dalam patch saat artikel ini ditulis, hero DS laner META contohnya ada Yena, Florentino, Omen, Volkath, Wukong, dan Wonder Woman.