Tag Archives: Mark Zuckerberg

Makin Jernih, WhatsApp Rilis Fitur Kirim Foto Resolusi HD

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Aplikasi chatting WhatsApp merilis fitur terbarunya. Fitur terbarunya berupa mengirim foto resolusi HD. Tentu ini membuat kualitas foto tersebut semakin jernih dan lebih bagus lagi.

Selama ini, salah kekurangan ketika mengirim foto atau gambar melalui WhatsApp ialah penurunan kualitas foto atau gambar yang kerap terjadi ketika dikirim. Pihak aplikasi milik Meta tersebut menurunkan kualitas saat melakukan kompres secara default. Pada akhirnya foto tersebut menjadi tidak sebagus file aslinya.

Misalnya saja ketika mengirim foto yang berukuran 5MB bisa berubah atau terkompres menjadi foto berukuran ratusan KB saja. Oleh karena itu, hal tersebut menjadi kerugian untuk si pengirim foto maupun gambar.

Agar tetap menjaga kualitas foto seperti aslinya, WhatsApp pun merilis fitur terbarunya. Dengan ini, pengguna bisa mengiriim foto lebih bagus dan jernih berkualitas HD.

Mark Zuckerberg Mengumumkan Fitur Terbaru WhatsApp

Whatsapp

Dilansir dari laman IDN Times, fitur terbaru WhatsApp ini diumumkan langsung oleh Mark Zuckerberg selaku CEO Meta. Melalui channel broadcast pribadinya, Zuck mengumumkan bahwa para pengguna WhatsApp bisa mengirim foto dengan versi HD.

Zuck, panggilan akrabnya, menyatakan bahwa WhatsApp barus aja mendapatkan fitur yang lebih upgrade. Para pengguna pun bisa mengirim foto yang lebih berkualitas HD.

Baca juga: 

Perlu diketahui, dulunya, jika kalian mau mengriim foto yang berkualitas tinggi, maka si pengguna harus mengirim foto sebagai dokumen. Namun, berkat adanya fitur terbaru ini, segalanya menjadi mudah dan tidak perlu bersusah payah lagi mengaturnya.

Nantinya para pengguna ketika mengirim foto, ada opsi HD yang bisa diaktifkan. Kalian pun bisa memilih versi HD ataupun default untuk mengirim foto.

Apakah Video Juga Bisa Kirim dengan Resolusi HD?

Whatsapp

Berdasarkan CNBC Indonesia, apabila ingin mengirim video beresolusi HD, maka kalian hanya perlu mengetuk tombol resolusi saja yang terletak di atas sebelah kanan. Itu pun dilakukan sebelum mengirim video.

Baca juga: 

Dalam tombol resolusi ada dua opsi pilihan yakni Kualitas Standar dan Kualitas HD. Jika memilih Kualitas Standar, maka WhatsApp akan melakukan kompres dan mengirim video dengan resolusi 480p. Bila koneksi internet kalian lambat dan datanya juga terbatas, opsi ini sangat menguntungkan.

Bila menggunakan Kualitas HD, maka video akan dikirim dengan resolusi lebih tinggi yakni 720p. Memang resolusi ini lebih rendah dari 4K atau 1080p, namun tetap memiliki kualitas tinggi.

Jadi sebelum mengirim foto dan video, kalian harus memilih salah satu opsi di antara Kualitas Standar dengan Kualitas HD.

Threads Instagram Capai 100 Juta User dalam Waktu Singkat

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Dalam sebuah prestasi yang mengesankan, aplikasi baru Instagram bernama Threads berhasil mencapai angka 100 juta pengguna hanya dalam waktu lima hari setelah peluncurannya.

Capaian ini melebihi bahkan kecepatan pertumbuhan ChatGPT, dengan aplikasi chatbot tersebut mencapai jumlah pengguna serupa dalam waktu dua bulan. Kesuksesan Threads menjadi sorotan di dunia teknologi, mengundang perhatian banyak pengguna yang tertarik pada platform sosial yang baru dan inovatif.

Threads membuktikan popularitasnya hampir seketika setelah diluncurkan. Dalam dua jam pertama, aplikasi ini telah menarik 2 juta pengguna. Pertumbuhan angka secara stabil terus bertambah hingga mencapai 5 juta, 10 juta, 30 juta, dan akhirnya mencapai angka 70 juta pengguna. Peluncuran ini bahkan melampaui harapan CEO Mark Zuckerberg, yang menyebutnya sebagai pencapaian yang jauh melebihi yang diantisipasi.

Baca juga:

Reaksi Para Tokoh Ternama

Jack Dorsey, mantan CEO Twitter, mengungkapkan ketidakpuasan dengan tidak adanya fitur tab berikutnya di platform baru ini. Hal ini menunjuk pada Instagram sebagai contoh yang tidak memberikan pengguna pilihan untuk menghapus algoritma. Elon Musk, CEO Twitter saat ini, mengungkapkan keprihatinan tentang sistem tertutup yang hanya menggunakan algoritma. Hal tersebut berpotensi memungkinkan manipulasi informasi yang sulit dideteksi.

Adam Mosseri, kepala Instagram, merespons perbincangan ini dengan menjelaskan bahwa baik Instagram maupun Facebook telah memiliki opsi untuk tampilan kronologis. Mereka juga berencana untuk menyediakan opsi serupa dalam Threads. Mosseri menegaskan komitmen timnya untuk membuat Threads menjadi platform yang luar biasa.

Adam Mosseri Kepala Instagram
Adam Mosseri Kepala Instagram (Foto: Threads/mosseri)

Potensi Keberhasilan Threads di Masa Depan

Threads Instagram
Threads Instagram (Foto: Getty Images/Berke Bayur/Anadolu Agency)

Meskipun Threads telah mencapai angka pengguna yang mengesankan dalam waktu singkat, tantangan yang sesungguhnya adalah yang lebih sulit. Threads harus menjaga para pengguna agar tetap menggunakan platform ini dalam jangka panjang. Sementara Meta, perusahaan induk Instagram, tidak secara khusus menargetkan untuk menggantikan Twitter.

Aplikasi baru ini memiliki potensi menjadi tempat yang diminati oleh pengguna yang mencari platform media sosial berbasis percakapan. Namun, keberhasilan jangka panjang Threads masih harus ditunggu dan dinilai.

Dengan penggunaan yang terus berkembang, Threads memiliki potensi untuk membentuk ekosistem sosial media yang unik dan menarik perhatian pengguna di masa mendatang.

Baca juga:

Demikian pembahasan Threads Instagram Capai 100 Juta User dalam Waktu Singkat. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram, dan TikTok. untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Cara Menghapus Threads From Instagram Agar Akun Tidak Hilang

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Cara hapus threads menjadi sesuatu yang viral belakangan, karena dianggap akan menghapus akun instagram. Threads From Instagram sedang digandrungi saat ini. Pada 6 Juli 2023 lalu Meta milik Mark Zuckerberg meluncurkan fitur Threads. Fitur ini dianggap serupa dengan Twitter. Elon Musk pun sempat melayangkan protes dan mengajak bertanding tinju dengan Mark Zuckerberg akibat aplikasi ini.

Dalam waktu beberapa jam saja sejak peluncuran Threads, sudah banyak yang mencobanya. Dalam empat jam saja, tercatat lima juta pengguna sudah mengunduh dan menggunakan Threads. Itu juga termasuk public figure. Instagram pun sempat down sejenak.

Namun, tahu tidak kalau kalian ingin menghapus Threads maka akun Instagram juga ikut terhapus. Banyak yang masih belum paham mengenai ini. Mengapa demikian?

Baca juga: 

Hapus Threads Sama dengan Hapus Instagram?

Cara Hapus Threads From Instagram
Threads New Apps Instagram

Setelah banyak pengguna yang mengunduh dan mencoba fitur Threads, kebanyakan dari mereka ingin menghapus fitur tersebut. Namun tanpa sadar tindakan para penggunanya juga ikut menghapus akun Instagram. Ini bisa disebabkan akun Threads dan Instagram saling terkoneksi.

Dilansir TechCrunch, saat ini masih belum tersedia mengenai fitur hapus akun Threads From Instagram. Bahkan jika kalian menghapus akun Threads From Instagram itu artinya tindakan yang kalian lakukan bersifat permanen dan juga menghapus semua profil penggunanya. Itu pun sekaligus menghapus akun Instagram milik kalian juga.

Meskipun begitu, para pengguna masih bisa memilih untuk menonaktifkan profil Threads From Instagram sementara waktu. Pilihan ini dinilai tepat untuk pengguna yang ingin berhenti menggunakannya tanpa harus menghapus akun Threads secara permanen.

Kebijakan ini sempat mendapat kritikan langsung dari pengguna Threads dan Adam Mosseri selaku Head of Instagram memberikan respon. Pihak Instagram pun sedang mencari solusi perihal penghapusan akun Threads tanpa harus menghapus akun Instagram juga.

Perlu diingat juga bahwa kalian hanya bisa menonaktifkan akun Threads sekali dalam seminggu saja. Hal ini dilakukan untuk mencegah penyalahgunaan terhadap fitur nonaktif Threads.

Baca juga: 

Menonaktifkan Akun Threads

Cara Hapus Threads From Instagram
Delete Threads same of delete account instagram

Jangan khawatir, ada cara untuk menonaktifkan akun Threads From Instagram yang bisa kalian coba. Apabila kalian tidak ingin menggunakannya lagi. Cara tersebut antara lain:

  1. Membuka fitur Threads From Instagram yang sudah diunduh
  2. Mengetuk ikon Profil pada sudut kanan bawah
  3. Memilih ikon Menu berupa dua garis horizontal di sudut kanan atas
  4. Pilih opsi Akun pada pilihan Menu
  5. Memilih opsi untuk menonaktifkan profil Threads From Instagram
  6. Mengetuk tombol Nonaktifkan profil Utas agar proses berjalan
  7. Pengguna harus mengonfirmasi saat memilih tombol Nonaktifkan

Ikon dan menu yang ada di Threads juga sama persis dengan Instagram jadi terasa lebih familier. Belum lagi tampilannya yang didominasi dengan warna hitam dan putih.

Namun kalian juga bisa menyembunyikan username atau handle Threads yang ada id bio Instagram. Kalian bisa menyembunyikan melalui langkah-langkah di bawah ini.

  1. Membuka aplikasi dan profil akun pengguna Instagram
  2. Klik akun Threads di bawah nama pengguna
  3. Pilih opsi Hide badge atau Sembunyikan lencana
  4. Setelah itu, lencana atau badge Threads tidak akan tampil lagi di bio Instagram pengguna

MrBeast Ungguli Follower Threads Mark Zuckerberg

GAMEFINITY.ID, PATI – Dalam dunia media sosial bukan hal asing ketika orang – orang membandingkan jumlah follower satu akun dengan akun lainnya. Kejadian ini biasanya terjadi kepada para influencer atau tokoh – tokoh terkenal lainnya. Baru – baru ini Meta baru saja meluncurkan media sosial baru yang mereka beri nama Threads. Di awal peluncuran Threads secara mengejutkan langsung ada akun yang memiliki satu juta follower dalam waktu singkat. Akun tersebut bukanlah milik CEO Meta Mark Zuckerberg melainkan milik Youtuber terkenal MrBeast.

Lonjakan Pengguna Yang Luar Biasa

Aplikasi media sosial Meta terbaru, Threads resmi diluncurkan pada 5 Juli 2023. Meski mendapatkan cukup banyak kritikan di awal, tetapi aplikasi ini berhasil menarik banyak pengguna. Aplikasi ini telah menarik perhatian pengguna media sosial yang mencari pengalaman baru dan alternatif yang lebih menarik. Terlebih adanya kekacauan di platform twitter membuat Threads semakin dilirik para pengguna internet di dunia.

Baca Juga:

Hanya dalam satu hari, Threads sudah memiliki lebih dari tiga puluh juta pengguna. Salah satu dari tiga puluh pengguna di aplikasi tersebut berhasil mencapai jumlah follower satu juta dan mengalahkan CEO Meta Mark Zuckerberg. Menjadikannya orang pertama yang berhasil mencapai satu juta follower di Threads. Orang tersebut tidak lain adalah Youtuber terbesar dan paling populer saat ini MrBeast.

MrBeast Jadi Orang Pertama di Threads Yang Mendapat 1 Juta Follower

Sejak pembukaan Threads ke internet, MrBeast dan Mark Zuckerberg bersaing cukup ketat dalam mendapatkan follower mereka.

MrBeast
MrBeast berhasil ungguli Mark Zuckerberg di Threads | Source: Dexerto

Hanya dalam dua belas jam, Threads telah mengumpulkan sekitar lima belas juta pengguna. Dan disaat itulah muncul satu akun yang telah memperoleh satu juta follower di platform sosial media terbaru milik Meta.

Baca Juga:

Fakta bahwa MrBeast mengalahkan CEO Meta menunjukkan betapa besarnya namanya di dunia internet. MrBeast, seorang YouTuber terkenal yang terkenal dengan proyek sumbangan besar-besaran dan konten eksentriknya, telah menarik perhatian pengguna media sosial dengan kehadirannya di Threads.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menggunakan Threads?  Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Elon Musk Tantang Zuckerberg, Isu Meta Mau Tirukan Twitter

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Persaingan antara Elon Musk dengan bos Meta, Mark Zuckerberg menjadi sorotan akhir-akhir ini. Terbaru, Zuckerberg ingin Meta merancang dan mengembangkan aplikasi baru agar bisa bersaing dengan Twitter.

Gagasan tersebut disindir langsung oleh Elon Musk. Melalui cuitan Twitternya, Musk mengungkapkan bahwa Zuckerberg ingin menguasai seluruh pengguna internet di muka bumi ini.

“Bumi tidak sabar di bawah jempol Zuckerberg secara eksklusif,” kata Musk membalas cuitan Mario Nawfal di Twitter yang dikutip The Verge pada Kamis (22/6).

Cuitan Musk tersebut kemudian dibalas pengguna Twitter lainnya yakni @kwmarkoff26656. Ia pun menyuruh Ellon Musk untuk berhati-hati. Pasalnya, Mark Zuckerberg menguasai jiu jitsu. Namun, Musk tetap bergeming dan tetap ingin bertarung dengan Zuckerberg.

Baca juga: 

Tidak butuh lama usai Musk menantangnya, Zuckerberg membalas melalui akun pribadi Instagram Story. “Send me location,” ujar Zuckerberg dalam unggahan tersebut.

Musk kembali membalas lewat Twitter miliknya dan ingin pertarungannya digelar di Vegas Octagon. Tempat tersebut merupakan arena Ultimate Fighting Championship. Musk berkata bahwa jurus andalannya adalah “The Walrus”.

Pertarungan Elon Musk dan Mark Zuckerberg

Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg
Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg Adu Ring

Mengenai kemampuan untuk bertarung, keduanya cukup berimbang. Secara fisik, Musk lebih besar daripada Zuckerberg dan dirinya juga mengaku pernah berkelahi di jalanan di Afrika Selatan.

Sementara Zuckerberg adalah seorang petarung MMA (Mixed Martial Arts) yang pernah memenangkan kompetisi jiu jitsu. Pria berusia 39 tahun ini juga pernah menyelesaikan latihan “Murph Challenge” dalam kurun waktu kurang dari 40 menit.

Interaksi kedua miliarder tersebut memang viral di media sosial dan banyak warganet memperdebatkan keduanya. Bahkan sudah banyak meme dan poster buatan mengenai pertarungan tersebut.

Baca juga: 

Rencana Meta Meluncurkan Media Sosial Saingan Twitter

Meta Vs Twitter, Elon Musk vs Mark Zuckerberg
Twitter (Elon Musk) Copy Existing Features on Meta

Pada awal Juni ini, Meta memang mempunyai rencana untuk meluncurkan sebuah media sosial yang bisa bersaing dengan Twitter. Nantinya media sosial tersebut memperbolehkan para penggunanya mengikuti orang-orang yang sudah di-follow di Instagram.

Menurut seorang juru bicara Meta, platform media sosial tersebut masih dalam tahap perkembangan. Media sosial ini berbasis teks dan mempunyai nama awal P92.

Banyak orang yang beranggapan bahwa media sosial berbasis teks ini menjadi pesaing terbesar Twitter milik Musk. Itu pun dilihat dari beberapa media sosial berbasis teks lainnya seperti Mastodon atau BlueSky.

Meta Sepakat Bayar Denda atas Skandal Cambridge Analytica

GAMEFINITY.ID, Bandung – Perusahaan milik Facebook, Meta, menyatakan sepakat untuk membayar denda sebesar US$725 juta. Jumlah uang tunai itu disebut denda terbesar dalam sejarah tuntutan class action privasi data di Amerika Serikat. Hal ini berkaitan dengan kasus kebocoran data pengguna yang dibobol Cambridge Analytica.

Skandal Kebocoran Data 87 Juta Pengguna Facebook Terjadi pada 2018

Kabar bocornya data 87 juta pengguna Facebook pada Cambridge Analytica mencuat pada 2018. Kritik pun berdatangan satu per satu, mempertanyakan keamanan Facebook dalam mengelola data pribadi setiap pengguna.

Cambridge Analytica Meta scandal
Bocornya data pengguna Facebook oleh Cambridge Analytica memicu kekhawatiran akan keamanan privasi platform

Cambridge Analytica adalah perusahaan analitik data pihak ketiga asal Inggris. Perusahaan itu juga membantu kampanye Donald Trump dalam memenangkan Pemilu AS 2016. Setelah kabar skandal itu mencuat, Cambridge Analytica menyatakan bangkrut dan resmi ditutup Mei 2018.

Menurut NPR, Facebook pertama kali mengetahui kasus ini pada 2015. Saat itu, seorang profesor psikologi tengah mengumpulkan data melalui hasil tes kepribadian yang dilakukan penggunanya. Hasil itu kemudian diserahkan pada Cambridge Analytica.

Mark Zuckerberg meta testimony congress
Mark Zuckerberg bersaksi di hadapan kongres pada 2020 atas kasus ini

CEO Facebook Mark Zuckerberg memberi testimoninya di hadapan kongres pada 2020 atas gugatan kasus privasi oleh Federal Trade Commission. Saat itu, pihak media sosial raksasa itu sepakat membayar denda sebesar 5 miliar dolar AS. Mereka juga harus membayar denda sebesar 100 juta dolar AS pada U.S. Security and Exchange Commission yang menyatakan perusahaan menyesatkan investor tentang penyalahgunaan data pengguna.

Baca juga: Meta Laporkan PHK Ribuan Karyawannya

Meta Sepakat Bayar Denda US$725 Juta

Pihak Meta menyatakan sepakat untuk membayar denda sebesar US$725 juta atau setara dengan 11 triliun rupiah. Keputusan ini dilakukan agar tuntutan hukum dapat terselesaikan. Kesepakatan itu masih dalam proses persetujuan pengadilan San Fransisco.

“Kesepakatan bersejarah ini akan memberikan ketenangan yang berarti dalam kasus privasi yang kompleks ini,” ungkap pihak kuasa hukum para penuntut.

Meski begitu, pihak Meta tidak mengaku bersalah atas kasus yang telah terjadi pada 2018 itu. Mereka tetap berpendapat bahwa pengguna sudah setuju pada praktik tersebut dan tidak ada kerugian apapun yang didapat.

“Selama tiga tahun terakhir kami mengubah pendekatan kami pada privasi dan menerapkan program privasi komprehensif,” tutur Meta dalam sebuah pernyataan.

Pihak pengadilan menjadwalkan sidang pada 2 Maret 2023. Sidang itu akan mengumumkan persetujuan akhir penyelesaian kasus itu oleh seorang hakim federal.

Update informasi menarik lainnya seputar game, anime, pop culture dan teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.