GAMEFINITY.ID, Jakarta – Secret Invasion, seri terbaru dari Marvel Cinematic Universe (MCU), telah membuat para penggemar film dan penggemar komik semakin tidak sabar menantikan kehadirannya di saluran streaming Disney+. Dengan inspirasi dari peristiwa komik yang sama pada tahun 2008, seri ini menjanjikan sebuah cerita epik tentang invasi dan konspirasi alien Skrull yang dapat mengguncang kestabilan dunia.
Untuk memastikan kamu tidak ketinggalan informasi penting sebelum menontonnya, kami telah merangkum panduan lengkap untuk menikmati Secret Invasion dengan baik. Mari kita mulai!
Sebelum melangkah lebih jauh, penting untuk memahami asal-usul dan tujuan dari bangsa alien Skrull di MCU. Mereka pertama kali diperkenalkan dalam film Captain Marvel (2019) dan memiliki kemampuan untuk berubah bentuk. Setelah planet asal mereka, Skrullos, hancur, sekelompok Skrull tiba di Bumi pada tahun 1990-an. Aliansi dengan tokoh-tokoh kunci seperti Nick Fury dan Captain Marvel membantu mereka dalam upaya mencari rumah baru.
Konflik Internal Skrull – Secret Invasion
Dalam Secret Invasion, kelompok Skrull akan terpecah menjadi dua kubu yang memiliki agenda yang berbeda. Di satu sisi, Talos dan kubu yang masih setia pada Nick Fury akan berusaha menghalangi invasi Skrull di Bumi. Di sisi lain, Gravik dan kelompok pemberontaknya akan menyusup dan berusaha mengambil alih sumber daya Bumi. Perbedaan pandangan ini muncul karena perasaan kekecewaan terhadap Captain Marvel yang gagal memenuhi janji untuk menemukan rumah baru bagi Skrull.
Tokoh Utama dan Pengembangan Karakter Secret Invasion
Seri ini menampilkan sejumlah karakter penting yang patut diperhatikan. Nick Fury (diperankan oleh Samuel L. Jackson) akan memimpin upaya untuk menghadapi invasi Skrull. Talos (diperankan oleh Ben Mendelsohn), yang dikenal dari Captain Marvel, akan kembali berperan penting dalam melawan pemberontakan Skrull. Karakter lain yang patut diperhatikan termasuk Everett K. Ross (Martin Freeman), Maria Hill (Cobie Smulders), Sonya Falsworth (Olivia Colman), dan James Rhodes alias War Machine (Don Cheadle). Penampilan Emilia Clarke sebagai G’iah, anak Talos yang penuh dengan dilema, juga akan menambah dinamika cerita.
Durasi, Jumlah Episode, dan Jadwal Tayang Secret Invasion
Secret Invasion terdiri dari enam episode dengan durasi masing-masing sekitar 40-50 menit. Kamu dapat menikmati seri ini secara eksklusif di saluran streaming Disney+. Seri ini akan tayang setiap hari Rabu mulai tanggal 21 Juni hingga 26 Juli 2023.
Dengan panduan lengkap ini, kamu siap untuk merasakan sensasi mengikuti Secret Invasion dengan penuh antusiasme. Mengetahui latar belakang Skrull di MCU, konflik internal mereka, serta karakter-karakter utama yang akan muncul, akan memperkaya pengalaman menonton kamu.
Jangan lewatkan setiap episode yang akan menghadirkan kejutan dan ketegangan dalam cerita ini. Segera sambut Secret Invasion dan saksikan bagaimana Nick Fury dan sekutunya berjuang melawan invasi Skrull yang mengancam dunia!
GAMEFINITY.ID, PATI – Spider-Man 4 dengan Tom Holland kembali membangkitkan antusiasme penggemar di seluruh dunia. Setelah kesuksesan trilogi sebelumnya, Spider-Man 4 tampaknya akan lebih menyajikan petualangan yang tak terlupakan bagi sang pahlawan penggelantung jaring. Tom Holland telah memukau penonton dengan penampilannya yang menghidupkan karakter Peter Parker dengan sempurna. Dengan berbagai spekulasi dan harapan tentang cerita yang menarik, Spider-Man 4 menjadi sorotan dalam dunia perfilman superhero.
Tom Holland Sangat Suka Dengan Cerita Spider-Man 4
Selama wawancara dengan Inverse, topik Spider-Man 4 muncul dengan aktor Peter Parker MCU, Tom Holland, dan ia memberikan kata-kata yang menarik tentang cerita film tersebut.
Bintang asal Inggris ini mengatakan bahwa cerita sekuel Spider-Man: No Way Home terlihat “sangat bagus” dengan “beberapa hal yang sedang berlangsung” yang membuatnya “sangat gembira.”
Meskipun begitu, Holland meragukan apakah film tersebut akan benar-benar terwujud, dengan mempertanyakan “apakah akan terwujud atau tidak.”
Kevin Feige telah mengkonfirmasi bahwa setelah kejadian multiverse Spidey dalam Spider-Man: No Way Home, Peter Parker akan lebih fokus menjadi pahlawan jalanan dalam MCU. Jadi, ada kemungkinan skala cerita pada Spider-Man 4 akan jauh lebih kecil dan lebih fokus dalam melindungi jalanan di New York daripada menghadapi ancaman global atau luar angkasa.
Menurut laporan, cerita superhero jalanan tersebut mungkin akan menjelajahi dampak dari Daredevil: Born Again. Kabarnya, dampak kampanye walikota Kingpin dalam seri Disney+ akan berpengaruh pada proyek MCU lainnya, terutama Spider-Man 4. Hal ini dikarenakan bos kejahatan yang menjadi politisi tersebut menggalang upaya anti-penjaga malam.
Ada rumor yang belum dikonfirmasi bahwa Sony dan Marvel Studios sedang mempertimbangkan tanggal rilis 12 Juli 2024 untuk Spider-Man 4. Namun, meskipun rumor tersebut benar, dengan mogok penulis yang menghentikan perkembangan, kemungkinan besar akan mengalami penundaan.
Pada saat komentar terakhirnya mengenai rilis Spider-Man 4 pada Desember 2022, Tom Holland jelas menyatakan bahwa ia “tidak tahu” kapan penonton dapat menantikan film tersebut. Melihat jadwal MCU yang padat dan tergantung pada berapa lama mogok penulis berlangsung, kemungkinan tercepat film ini bisa dirilis adalah musim panas tahun 2025.
Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton Spider-Man 4? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, Bandung – Disney telah me-reshuffle jadwal deretan film yang akan datang. Alhasil banyak film produksinya, termasuk Marvel, Star Wars, dan Avatar, mengalami penundaan. Jika sebelumnya banyak film yang tertunda karena pandemi Covid-19, kali ini mogok kerja Writers’ Guild of America (WGA) menjadi pemicunya.
Karena sederetan penulis Hollywood saat ini tengah melakukan mogok kerja, banyak naskah film yang belum siap. Terlebih, Deadline mencatat beberapa film seperti Blade dan Thunderbolts mengalami penundaan produksi.
Reshuffle Jadwal Film Disney Picu Penundaan Film Marvel, Star Wars dan Avatar
Disney telah mengumumkan reshuffle jadwal perilisan setiap film yang akan datang. Reshuffle ini sangat berdampak pada jadwal setiap film Marvel, Star Wars, dan Avatar yang akan datang. Alhasil, hampir setiap film dari franchise tersebut mengalami penundaan.
Marvel
Dari Marvel Cinematic Universe, Blade dan Thunderbolts sebelumnya mengalami penundaan karena mogok kerja penulis Hollywood. Disney saat ini menjadwalkan perilisan Blade pada 14 Februari 2025 dari September 2025. Sementara Thunderbolts dijadwalkan rilis pada 20 Desember 2024 dari jadwal sebelumnya pada tahun yang sama, 26 Juli.
Captain America: Brave New World, nama baru dari Captain America: New Order, tertunda dari 3 Mei 2024 hingga 26 Juli 2024. Fantastic Four versi MCU yang sudah dinanti penggemar, berakhir tertunda dari 14 Februari 2025 hingga 2 Mei 2025.
Dua film Avengers, Kang Dynasty dan Secret Wars, masih belum memiliki naskah yang sudah jadi. Keduanya tertunda dan mendapat jadwal rilis tepat setahun kemudian dari sebelumnya. Avengers: Kang Dynasty kini akan rilis 1 Mei 2026, sementara Avengers: Secret Wars akan rilis 7 Mei 2027.
Deadpool 3 menjadi satu-satunya film Marvel yang jadwalnya dipercepat. Sekuel dari Deadpool 2 itu kini dijadwalkan tiba pada 3 Mei 2024 dari 8 November 2024.
Star Wars
Disney sebelumnya sudah menjadwalkan film Star Wars baru pada 19 Desember 2025. Film terbaru itu akan menjadi film Star Wars pertama semenjak perilisan The Rise of Skywalker pada 2019. Sayangnya, film itu tertunda hingga 22 Mei 2026.
Selain penundaan film Star Wars yang seharusnya rilis akhir 2025, Disney juga menambah jadwal dua film Star Wars baru yang belum diketahui detailnya. Kedua film itu masing-masing akan tayang 18 Desember 2026 dan 17 Desember 2027.
Franchise Avatar ikut menyaksikan tiga sekuelnya mengalami penundaan. Avatar 3 saat ini akan dirilis 19 Desember 2025. Avatar 4 akan rilis 21 Desember 2029.
Terakhir, Avatar 5 dijadwalkan rilis pada 19 Desember 2031. Berdasarkan jadwal ini, film Avatar terakhir akan tiba 22 tahun setelah film pertamanya.
Beberapa Jadwal Film Disney Lainnya
Reshuffle jadwal film produksi Disney tidak hanya berdampak bagi film franchise Marvel, Star Wars, dan Avatar. Beberapa film lain juga memiliki jadwal baru dan sudah diumumkan.
Film terbaru Alien karya Fede Alvarez dan produksi Ridley Scott kini akan meluncur 16 Agustus 2024. Film live action Moana yang dibintangi Dwayne Johnson memiliki jadwal rilis 27 Juni 2025.
The Amateur dari 20th Century Studios kini mengambil alih jadwal perilisan awal Deadpool 3, yaitu 8 November 2024. Sementara itu, sebuah film Disney yang belum terungkap dan disebut akan meluncur 22 Mei 2026 kini tidak ada dalam jadwal.
Mogok kerja WGA saat ini masih berlangsung dan belum ada tanda akan berakhir. Sejauh ini, tindakan WGA telah berdampak pada industri perfilman, termasuk sederetan film produksi Disney.
GAMEFINITY.ID, Jakarta – Sejak Spider-Man debut di layar lebar dari tahun 2002 sampai sekarang, ada banyak film yang menampilkan Spidey. Dari adaptasi asli hingga kolaborasinya dengan para Avengers, perjalanan Spider-Man telah menciptakan momen-momen yang berkesan bagi para penggemar.
Dalam artikel ini, kami akan merangkum dan menilai film-film Spider-Man dari yang terbaik hingga yang terburuk, dengan mengambil referensi dari pandangan para pakar Spider-Man di tim Gamefinity!
Spider-Man: Into the Spider-Verse
Spider-Man: Into the Spider-Verse adalah film Spider-Man yang benar-benar segar dan berbeda. Dengan animasi yang inovatif dan gaya visual yang memukau, film ini menggambarkan cerita Miles Morales yang menarik dan menginspirasi.
Dalam upaya untuk menyelamatkan multiverse, Miles belajar menjadi pahlawan sejati dan menghadapi tantangan di luar kemampuannya. Kombinasi humor, emosi, dan aksi yang brilian membuat Into the Spider-Verse menjadi film Spider-Man yang terbaik hingga saat ini.
Spider-Man: No Way Home
Spider-Man: No Way Home membawa penggemar ke dalam perjalanan epik yang melibatkan multiverse, dengan munculnya karakter dari film Spider-Man sebelumnya. Film ini tidak hanya menyuguhkan aksi yang spektakuler, tetapi juga menyentuh sisi emosional dengan melibatkan pertemanan dan cinta Peter Parker. Penampilan para aktor sebelumnya sebagai Spider-Man menghadirkan momen-momen yang mengharukan dan menggugah, sementara elemen kejutan yang menghubungkan alur cerita sebelumnya menghadirkan kegembiraan yang tak terduga.
Spider-Man 2 menjadi tolak ukur bagi semua film pahlawan super yang akan datang ketika dirilis. Film ini menghadirkan pertarungan antara Spider-Man dengan Doctor Octopus. Film yang memiliki perjalanan emosional dari mentor yang kecewa menjadi penjahat yang terdesak, menantang moralitas dan tekad Peter Parker. Spider-Man 2 menghadirkan aksi yang spektakuler, tetapi inti dari film ini adalah pertanyaan yang mengemuka, “Apakah Peter Parker bisa menjadi Spider-Man dan memiliki kehidupan pribadi yang bahagia?”.
Spider-Man
Spider-Man karya Sam Raimi tidak hanya meluncurkan era baru bagi film-film pahlawan super, tetapi juga menjadi salah satu yang paling sukses. Dinamika antara Peter, Norman, Harry, dan Mary Jane sangat baik, sementara Tobey Maguire sebagai Peter Parker berhasil menjiwai perannya secara sempurna.
Film ini merupakan cerita pahlawan super yang fantastis. Spider-Man memberikan kita seorang pahlawan yang benar-benar bisa kita dukung di tengah zaman yang semakin sinis, dan penggambaran semangat New York City menjadi salah satu aspek yang melekat dalam film ini.
Spider-Man: Homecoming adalah kombinasi menarik antara petualangan pahlawan super yang menyenangkan dengan kisah yang menghangatkan hati. Bercerita tentang seorang anak biasa yang menghadapi masalah yang sangat bisa kita pahami. Film ini menyajikan kisah yang manis, penuh kecerdasan, dan berlangsung dengan cepat. Spider-Man Homecoming juga menangkap esensi dari apa yang membuat Peter Parker dan alter ego-nya yang berpakaian unik begitu dicintai dan abadi selama lebih dari setengah abad.
Spider-Man: Across the Spider-Verse
Spider-Man: Across the Spider-Verse melanjutkan cerita dari Spider-Man: Into the Spider-Verse dengan sisi yang lebih mengancam. Gwen dan Miles menghadapi pertentangan emosional. Sementara Spider-Man 2099 yang diperankan oleh Oscar Isaac memaksa semua orang mempertimbangkan apa arti dari “canon” dan beban sejati dari “cerita laba-laba”. Film ini juga menghadirkan banyak cameo dari multiverse yang sangat meta. Gaya seni Spider-Verse yang revolusioner semakin ditingkatkan dalam Across the Spider-Verse, memperluas visual yang sudah menakjubkan.
Spider-Man: Far From Home melanjutkan perjalanan Peter Parker dari seorang pahlawan remaja menjadi pewaris Tony Stark. Pembawaan dengan humor yang menyenangkan, komentar cerdik, dan juga aksi yang terampil. Film ini menghadirkan penjahat yang memanfaatkan ketakutan dan insecure-nya Peter Parker dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya. Akhirnya, Far From Home mengakhiri Fase 3 Marvel dengan cara yang luar biasa. Film ini menempatkan Spidey muda ke dalam era baru yang penuh dengan tantangan dan kegembiraan.
Avengers: Infinity War
Meskipun Spider-Man baru diperkenalkan dalam Captain America: Civil War, ia benar-benar dikembangkan sebagai bagian integral dari Marvel Cinematic Universe dalam Avengers: Infinity War. Peter Parker mendapatkan adegan kematian yang paling mengesankan, dan hubungannya dengan Iron Man menjadi salah satu aspek penting dalam film ini. Ketertarikan Peter untuk mengesankan Tony Stark dan melakukan hal yang benar menjadi komponen utama dalam Infinity War.
The Amazing Spider-Man, dalam usahanya me-reboot franchise ini, terasa kurang memukau dengan memberikan kisah asal-usul yang serupa dengan film-film sebelumnya. Akan tetapi, kebersamaan Andrew Garfield dan Emma Stone sebagai Peter Parker dan Gwen Stacy berhasil memikat hati penonton. Meskipun pertarungan melawan Lizard terasa kurang mengesankan. Di sisi lain, versi Spider-Man ini terkesan agak arogan.
Captain America: Civil War
Penampilan pertama Spider-Man dalam Marvel Cinematic Universe di Captain America: Civil War sangat ditunggu-tunggu. Ia tidak hanya mencuri perhatian dengan mencuri perisai Captain America, tetapi juga mencuri perhatian penonton dengan kepribadian manis dan kepahlawanannya yang khas remaja. Marvel berhasil memulai ulang karakter ini dengan cara yang segar dan menarik, membuat penggemar bersemangat melihat kembali Spider-Man di layar lebar.
Avengers: Endgame
Meskipun Peter Parker hanya muncul dalam sebagian kecil film ini, kami tidak bisa tidak menyebut Avengers: Endgame. Pada film ini, Peter disambut dengan hangat oleh mentornya, Tony Stark, dan memiliki adegan yang menarik saat mencoba melarikan diri dengan Sarung Tangan Stark. Keberadaannya juga penting dalam adegan kematian Iron Man, menghadirkan momen yang mengharukan bagi para penonton.
Spider-Man 3, meskipun berhasil secara finansial, menderita karena memiliki banyak karakter dalam satu film, terutama dengan penyisipan Venom yang terkesan dipaksakan. Meskipun demikian, film ini memiliki momen-momen keren, seperti penampilan Thomas Haden Church sebagai Sandman yang fantastis. Peter Parker yang sebenarnya memukul pacarnya juga tidak membantu menciptakan kesuksesan.
The Amazing Spider-Man 2 mempersembahkan penampilan yang tulus dari Andrew Garfield sebagai Peter Parker. Namun, film ini terjebak dalam alur cerita yang rumit mengenai orang tua Peter dan keterlibatan Jamie Foxx sebagai Electro yang kurang memuaskan. Selain itu, upaya membangun kelompok jahat Sinister Six terasa mengganggu dan tidak berujung.
Menurut kamu mana film Spiderman terbaik yang pernah kamu tonton? Demikian pembahasan Menyorot Perjalanan Film Spider-Man Terbaik Hingga Terburuk. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.
GAMEFINITY.ID, PATI – Arnold Schwarzenegger, ikon aksi dan mantan bintang binaragawan yang telah menorehkan namanya di industri hiburan selama beberapa dekade, dikabarkan sangat terbuka untuk bergabung dengan Marvel Cinematic Universe (MCU). Kabar ini telah memicu kegembiraan dan spekulasi di antara penggemar film superhero.
Arnold Schwarzenegger Siap Meramaikan MCU
Schwarzenegger, yang dikenal dengan peran ikonisnya dalam film-film seperti “Terminator” dan “Predator,” menyatakan bahwa dia sangat senang apabila dapat menjadi bagian dari proyek baru yang sedang dikembangkan oleh Marvel Studios. Dalam laporan wawancara bersama Men’s Health, Arnold mengatakan bahwa dia sangat terbuka dengan peran di MCU apabila dirasa cocok untuknya.
Meskipun belum pasti, kehadiran Schwarzenegger dalam MCU menjanjikan kolaborasi yang epik antara dua kekuatan besar dalam industri hiburan.
Sebagai seorang aktor serba bisa, Schwarzenegger memiliki reputasi sebagai pemeran aksi yang tangguh dan memiliki karisma yang khas. Kemampuan aktingnya yang kuat dan fisik yang mengesankan membuatnya menjadi pilihan yang menarik untuk peran dalam dunia superhero. Tidak sedikit penggemar yang berspekulasi dia akan memerankan karakter pahlawan super yang sudah ada dalam komik Marvel.
Partisipasi Schwarzenegger dalam MCU akan menambah daftar panjang aktor ternama yang telah menjadi bagian dari franchise tersebut. MCU telah berhasil mengumpulkan sejumlah aktor top seperti Robert Downey Jr., Chris Evans, Scarlett Johansson, dan banyak lagi, yang telah membawa karakter-karakter superhero menjadi hidup di layar lebar.
Bergabungnya Schwarzenegger dengan MCU menjanjikan momen-momen epik dan aksi yang spektakuler. Penggemar dapat berharap untuk melihatnya berkolaborasi dengan pemeran lainnya dalam pertarungan yang mendebarkan dan cerita yang memukau.
Namun, perlu dicatat bahwa informasi ini masih dalam tahap spekulasi dan belum ada pengumuman resmi dari Marvel Studios. Tentunya sebagai penggemar Marvel Cinematic Universe, kolaborasi ini sangat layak untuk dinantikan.
Dengan begitu banyak proyek menarik yang sedang dikembangkan oleh Marvel Studios, termasuk fase baru yang mengangkat tema multiverse, penambahan Arnold Schwarzenegger dalam roster aktor MCU pastinya akan menjadi sorotan utama dan mengundang antusiasme yang besar dari penggemar film superhero di seluruh dunia.
Bagaimana menurut kalian? Kira – kira peran apa yang cocok untuk aktor legendaris satu ini? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id
GAMEFINITY.ID, Bandung – Disney+ akhirnya mengumumkan tanggal tayang perdana Echo, serial spinoff Hawkeye. Serial superhero tersebut akan tayang pada 29 November 2023. Tidak hanya itu, Disney+ juga akan merilis semua episode dari serial itu sekaligus, menjadikannya serial Marvel Cinematic Universe (MCU) pertama yang mendapat binge release yang pertama kali dipopulerkan Netflix.
Echo, Serial Spinoff Hawkeye yang Berfokus pada Karakter Maya Lopez
Serial ini pertama kali diumumkan pada Maret 2021, kurang lebih delapan bulan sebelum Hawkeye tayang perdana. Echo berfokus pada Maya Lopez, sosok superhero Native American tuna rungu yang memiliki kemampuan meniru gaya bertarung musuhnya. Cerita dalam serial tersebut akan berlatar di kampung halamannya. Lopez berupaya untuk mencoba menghayati makna sebenarnya dari keluarga sekaligus mencari tahu tentang asal-usulnya sebagai Native American.
Alaqua Cox kembali memerankan Maya Lopez dari Hawkeye. Vincent D’Onofrio yang berperan sebagai Kingpin atau Wilson Fisk di serial tersebut juga akan kembali. Keduanya akan ditemani Zahn McClarnon sebagai William Lopez dan Charlie Cox sebagai Matt Murdock atau Daredevil. Hadirnya D’Onofrio dan Cox merupakan rencana agar Daredevil masuk ke dalam bagian MCU.
“Di Hawkeye, penggemar diperkenalkan dengan Maya Lopez, karakter yang diperankan Alaqua Cox, untuk pertama kalinya. Dia akan kembali untuk membalas dendam di Echo, sebuah drama miniseri dari tim penulis, sutradara, dan para pemeran pribumi,” ungkap Kevin Feige saat di upfront Disney pada 16 Mei.
Bukan per Minggu, Semua Episode Akan Rilis Sekaligus!
Pada upfront Disney, Loki Season 2 sudah mendapat tanggal tayang perdana 6 Oktober dan akan rilis setiap episode per minggunya. Echo akan tayang perdana pada 29 November di Disney+. Bedanya, Disney+ akan merilis semua episode dari Echo sekaligus saat itu.
Ini jadi kali pertama serial MCU tayang perdana dengan semua episode sekaligus. Padahal sebelummya, serial MCU biasanya rilis episode baru setiap minggu. Keputusan ini mengikuti strategi yang sudah menjadi ciri khas Netflix, binge strategy. Namun, strategi itu juga dikritik karena memicu hype turun dengan cepat.
Beberapa serial original Disney+ juga pernah tayang perdana dengan binge release. Contohnya, season kedua dari Doogie Kamealoha, M.D. dan The Proud Family: Louder and Prouder rilis semua episode sekaligus.
Echo akan tayang perdana dengan semua episode sekaligus pada 29 November 2023 eksklusif di Disney+. Bagi yang ingin kenal lebih dalam dengan Maya Lopez, kamu bisa catch up dengan menonton Hawkeye terlebih dahulu.