Tag Archives: Marvelous

Story of Seasons: A Wonderful Life Hadir di Konsol dan PC

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – XSEED Games selaku pengembang mengumumkan bahwa Story of Seasons: A Wonderful Life akan hadir rilis di bagian Barat pada 27 Juni 2023, bertepatan juga dengan rilis di Jepang di Nintendo Switch pada 26 Januari 2023.

Versi bahasa Inggris akan hadir dan tersedia di Nintendo Switch, PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series, dan PC yang dapat di unduh di Steam.

Pengumuman ini juga dilengkapi dengan trailer baru yang menampilkan karya seni papercraft dari seniman Jepang, Shinrashinge. Story of Seasons: A Wonderful Life merupakan rilisan ulang dari game GameCube 2003 yang berjudul Harvest Moon: A Wonderful Life

Baca juga: Game Adaptasi Anime Takagi-san akan Dimatikan Segera

A Wonderful Life yang akan Segera Hadir

Dalam Story of Seasons: A Wonderful Life, pemain akan mengambil alih sebuah area di aman ayah pemain ini ingin memulai pertanian. Tempat ini berada di sebuah desa yang disebut Forgotten Valley, dimana kehidupan baru akan dimulai disini.

Seperti pada seri sebelumnya dan lainnya, pemain akan dituntut untuk berteman, bercocok tanam, bersosialisasi, hingga beternak hewan. Ada juga elemen atau fitur seperti kencan, menikah, dan memiliki anak untuk melihat anak-anak tumbuh dewasa dalam game.

Story of Seasons: A Wonderful Life Gameplay

Story of Seasons: A Wonderful Life

Pemain akan mengunjungi kembali komunitas ikonik dalam game dengan sistem yang telah diperbarui, desain karakter, dan visual yang merevitalisasi Forgotten Valley sembari mempertahankan pesona yang menjadikan ciri khas aslinya yang klasik.

Diberikan juga sebuah opsi ingin bermain sebagai protagonis pria atau wanita atau bahkan nonbiner. Semua kandidat pernikahan yang memenuhi syarat yang tersedia juga untuk romansa bebas dari pilihan yang telah diberikan, pemain dapat benar-banr untuk menjadi apa yang pemain sendiri inginkan.

Story of Seasons: A Wonderful Life

Fitur pertanian juga telah diperbarui, menghadikan keseruan dan sensasi baru dalam kehidupan bercocok tanam dan beternak hewan tanpa beban. Kemudian, sambil beristirahat dari pekerjaan sebagai petani, pemain dapat bersosialisasi, memancing, dan melakukan kegiatan lainnya.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Alasan Harvest Moon Kalah Telak di Genre Farm Sim Saat Ini

GAMEFINITY.ID, Bandung – Dulu Harvest Moon benar-benar menjadi pionir game bergenre farm sim. Pemain dan kritikus beramai-ramai menikmati setiap game yang rilis saat itu. Mereka memuji presentasi game yang sederhana namun adiktif.

Namun, saat ini Harvest Moon hanya tinggal kenangan. Setelah sebuah masalah lisensi antara dua pengembang, seri game farm sim itu mulai meredup. Bahkan, setiap game yang dirilis sudah kalah telak dengan setiap pesaing di genre yang sama saat ini.

Awal Mula

Seri Harvest Moon dimulai dari game pertamanya yang berjudul Bokujo Monogatari untuk SNES pada 1996. Awalnya, game itu sempat diremehkan karena rilis tepat setelah peluncuran Nintendo 64. Lebih buruknya, tema game itu adalah berkebun dan berternak. Setidaknya, game itu terjual sebanyak 100.000 kopi, cukup populer untuk diimpor ke Amerika Utara dan Eropa sebagai Harvest Moon.

Harvest Moon Back to Nature Start
Harvest Moon: Back to Nature menjad entri yang paling diingat bagi penggemar setianya

Harvest Moon: Back to Nature menjadi entri game yang paling diingat bagi kebanyakan penggemarnya. Pertama kali rilis di PlayStation pada 1999, game ini menjadi game pertama Harvest Moon yang rilis di PlayStation. Game tersebut mendapat remake sebagai Harvest Moon: Friends of Mineral Town di Gameboy Advance. Sejak saat itu, popularitas Harvest Moon semakin meroket.

Perpisahan Natsume dan Marvelous: Harvest Moon vs Story of Seasons

Di balik kesuksesan itu, muncul kontroversi pada seri game ini pada 2014. Marvelous memutuskan untuk tidak lagi memberi lisensi pada Natsume di Amerika Utara dan Eropa. Marvelous sendiri telah mengakuisisi Victor Interactive Software selaku pengembang aslinya pada 2002.

Natsume pun tidak ingin merelakan Marvelous mengakhiri usaha mereka. Terlebih, mereka masih memiliki hak nama Harvest Moon. Oleh karena itu, mereka memilih untuk mengembangkan seri mereka sendiri memakai nama tersebut.

Marvelous kemudian mengganti nama seri game farm sim besutannya menjadi Story of Seasons. Xceed Games, anak perusahaannya, mengambil alih distribusi di Amerika Utara.

Harvest moon the lost valley
Harvest Moon: The Lost Valley oleh Natsume
Story of Seasons 2014 Marvelous Real Harvest Moon
Story of Seasons (2014) oleh Marvelous

Persaingan mereka dimulai saat game pertama seri masing-masing debut pada 2014 di Nintendo 3DS. Story of Seasons besutan Marvelous rilis terlebih dahulu pada Februari, sedangkan Harvest Moon: The Lost Valley milik Natsume rilis November. Hal ini memicu kontroversi di kalangan penggemarnya. Mereka kebingungan game manakah yang menjadi Harvest Moon asli.

Begitu kedua game itu dibandingkan, penggemar memilih Story of Seasons oleh Marvelous ketimbang Harvest Moon oleh Natsume. Story of Seasons juga mendapat pujian dari kritikus dan menjadi game terlaris tercepat, sedangkan Harvest Moon: The Lost Valley justru terpuruk dengan ulasan negatif oleh pemain dan kritikus.

Stardew Valley Merevolusioner Genre Farm Sim

Stardew Valley Harvest Moon Nostalgia
Stardew Valley berhasil mencuri perhatian penggemar game farm sim

Pada 2016, Stardew Valley memasuki persaingan genre farm sim. Meski sebagai game indie yang dikembangkan sendiri oleh ConcernedApe, Stardew Valley sudah terjual 20 juta kopi sampai saat ini, jauh melebihi penjualan game Harvest Moon dan Story of Seasons. Game itu mengingatkan pemain yang pernah memainkan Harvest Moon di konsol Nintendo lawas.

“Gagasan saya dengan Stardew Valley agar mengatasi masalah yang saya hadapi dengan Harvest Moon, juga untuk membuat ‘tujuan’ dengan elemen gameplay tried-and-true seperti crafting dan quest,” ungkap ConcernedApe pada Gamasutra (sekarang Game Developer).

Mau tidak mau, Story of Seasons dan Harvest Moon harus berbenah dengan menerapkan inovasi. Terlebih, Stardew Valley turut membuat tren game bergenre farm sim bersinar kembali. Mulai dari seri Rune Factory yang juga dikembangkan oleh Marvelous, Harvestella oleh Square Enix, hingga Coral Island oleh Stairway Games.

Baca juga: Stardew Valley MOD, Rekomendasi MOD yang Banyak Digunakan

Harvest Moon: One World Rilis, Fans Kecewa

Harvest Moon One World
Harvest Moon: One World

Natsume tetap mencoba kembali mengembangkan setiap seri Harvest Moon setelah Stardew Valley booming. Namun semua usaha mereka tetap mendapat ulasan negatif. Harvest Moon: One World untuk Nintendo Switch menjadi contoh terbarunya.

Saat trailer-nya rilis, One World mendapat cibiran dari warganet dan juga dislike begitu banyak. Penggemar setianya merasa dunia yang ditampilkan terasa kosong, grafik yang tidak terpoles, kurang inovasi, dan ketinggalan zaman untuk konsol seperti Nintendo Switch.

Ini menjadi alasan mengapa Harvest Moon kalah telak dengan pesaingnya di genre farm sim, terutama Stardew Valley dan Story of Seasons. Ironisnya, game yang menjadi pionir genre farm sim kini telah sangat meredup.

Kontroversi hak nama antara Natsume dan Marvelous dapat disimpulkan menjadi awal dari kemunduran seri Harvest Moon. Terlebih, dengan persaingan game farm sim yang semakin ketat saat ini, game besutan Natsume itu sudah kalah telak. Apakah masih ada harapan bagi Natsume untuk menyelamatkan seri yang mengundang nostalgia itu?

Rune Factory 3 Hadir di Switch dengan Banyak Konten Menarik

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Belum lama ini, Marvelous Game selaku publisher game simulasi terkenal yang diketahui merupakan publisher Harvest Moon ini telah mengumumkan tanggal main dari Rune Factory 3 Special, yang akan segera tiba di Nintendo Switch.

Pada awalnya terungkap di Nintendo Direct pada 13 September, Rune Factory 3 Special merupakan judul remaster dari game Nintendo DS yang asli. Judul yang dimana pemain dapat menghidupkan kembali yang sebelumnya ada di Rune Factory, menjelajahi dungeon, bertani, dan mencari pasangan. Pada Rune Factory 3 Special ini, disempurnakan dengan grafis terkini dan 3D Model untuk karakter yang didesain ulang.

Menurut data situs website resmi Marvelous, Rune Factory 3 Special akan diluncurkan di Jepang pada 2 Maret 2023. Walaupun penggemar luar region Jepang tidak mengetahui karena tidak ada pencatuman rilis dari pihak Nintendo eShop di luar Jepang, namun fans menantikan tanggal pasti dari penerbit XSEED dan Marvelous Europe.

Baca Juga : Rune Factory Series, Spin-Off Harvest Moon dari Marvelous

Penawaran Menarik dari Marvelous Shop untuk Rune Factory 3

Pengumuman Rune Factory 3 Special juga hadir bersamaan dengan pembukaan Online Shop “Marvelous Shop” yang hadirkan berbagai macam produk serba Marvelous oleh pengembang. Pada kesempatan ini, penggemar mendapatkan penawaran terbatas untuk Rune Factory 3 Special melalui site online mereka.

Rune Factory 3 Special dalam Marvelous Shop hadirkan beberapa bundle menarik yang dibagi dalam beberapa edisi antara lain seperti berikut.

Digital Deluxe Edition

Rune Factory 3 Special
Digital Deluxe Edition – Rune Factory 3 Hadir di Switch dengan Banyak Konten Menarik

merupakan edisi yang memberikan sejumlah keuntungan yang salah satunya merupakan hadirnya Swimsuit Mode. Sebuah konten tambahan yang memungkinkan semua orang mengenakan pakaian renang. Digital Deluxe Edition ini di banderol dengan harga JPY5890 atau sekitar Rp. 631.000.

Dream Collection

Rune Factory 3 Special
Dream Collection – Rune Factory 3 Hadir di Switch dengan Banyak Konten Menarik

Edisi yang lebih mewah dari Digital Deluxe Edition dan dibanderol dengan harga JPY9800. Selain mendapatkan game-nya, pemain akan mendapatkan beberapa bundle fisik seperti kotak khusus yang menampilkan ilustrasi dari ilustrator seri Minako Iwasaki, All-Star Drama CD, Classified Private CD, Memorial Diorama Acrylic Stand, dan Extra Additional Content “Swimsuits Mode”. Untuk bundle edisi ini akan terjual secara terbatas.

Dream collection & Wedding Collection

Rune Factory 3 Special
Dream Collection and Wedding Collection – Rune Factory 3 Hadir di Switch dengan Banyak Konten Menarik

Edisi terkahir dari additional content Rune Fcatory 3 Special. Berisi semua yang ada dalam konten Dream Collection, Engagement Ring No.9, dan Happy Ring No.9 dari game yang telah lengkap dengan kotak cincin khusus, kalung untuk memakai cincin, 11 cetakan foto pengantin, stand foto diorama pengantin, dan kotak khusus untuk semua item.

Selain itu juga, pemain akan mendapatkan poster kain ukuran B2 dan Bromida eksklusif ukuran 3R. Untuk Dream Collection & Wedding Collection ini dibanderol dengan harga JPY33600 atau senilai kurang lebih Rp. 3.500.000.

New Features Pada Rune Factory 3 Special

Trailer Rune Factory 3 Special sendiri telah menampilkan bahwa series ini hadir dengan grafis yang lebih baik dan dirombak untuk 3D Model karakter yang didesain ulang, lengkap dengan animasi Live 2D yang memberikan kesan kehidupan baru kedalam game.

Rune Factory 3 Special
Visual – Rune Factory 3 Hadir di Switch dengan Banyak Konten Menarik

Menambahkan mode NewlyWed untuk pemain yang ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan heroine didalam game. Rune Factory 3 Special menjadi andalam remaster untuk judul Rune Factory, bagian cerita baru ini ditambahkan ke remaster yang rilis sebelumnya untuk Rune Factory 4.

Rune Factory 3 Special akan menggabungkan FMV animasi baru untuk cutscene pembuka dan mode Newly-Wed juga. Hadir dengan kembalinya Micah bersama petualangannya dengan tingkat kesulitan lebih ekstrem yang baru.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Rune Factory Series, Spin-Off Harvest Moon dari Marvelous

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Rune Factory Series merupakan salah satu game besutan Marvelous. Rune Factory sendiri merupakan Spin-Off dari Harvest Moon. Rune Factory pertama kali dirilis pada Agustus 2006 oleh Marvelous. Game ini kini dapat dimainkan di Windows, Nintendo DS, Nintendo Switch, Nintendo 3DS, PlayStation 3, PlayStation 4, Wii, dan XBOX One.

Sinopsis Rune Factory Series, Spin-Off Harvest Moon dari Marvelous

Rune Factory 3 membawakan alur cerita yang bermula dari suatu hari dimana jatuhnya seorang anak halfhuman dari atas langit atau langit dan apapun itu. Jatuh didepan pekarangan toko bunga milik seorang gadis bernama Shara. Shara kemudain membantu sang anak itu untuk terus hidup dan bahkan memberikannya tempat tinggal di kota Sharancee.

Pada kesempatannya tersebut, Micah ingin membalas perbuatan baik Shara dan turut serta mengusut masalah yang sedang dialami Sharancee Town.

Baca Juga : Fullmetal Alchemist Dual Sympathy, Preman MAL di Nintendo DS

Gameplay (10/10)

Review Rune factory
Gameplay – Rune Factory Series, Spin-Off Harvest Moon dari Marvelous

Rune Factory Series memiliki mekanisme gameplay seperti game simulasi Slice of Life. Rune Factory ini mirip seperti Harvest Moon, mengingat terinspirasi dari Harvest Moon. Hal ini didasarkan atas judul serta penerbitnya, Marvelous yang merupakan penerbit dari Harvest Moon.

Rune Factory Series memiliki beberapa judul atau seri yang telah hadir cukup lama. Beberapa seri dari Rune Factory seperti Rune Factory: A Fantasy Harvest Moon, Rune Factory 2, Rune Factory 3, dan banyak lagi.

Hadir dengan mekanisme dan konsep seperti Harvest Moon, hanya saja Rune Factory Series ini adalah Harvest Moon yang berlatar didunia fantasi. Pada kali penulis akan membahas Rune Factory 3: A Fantasy Harvest Moon yang merupakan seri ketiga dan dapat dimainkan di Nintendo DS.

Pada Rune Factory 3, pemain dapat bertani/berkebun, bersosialisai, bertarung, hingga menikah dan memiliki anak, setidaknya pada seri ini pemain dapat memiliki maksimal 3 anak. Hal yang membuat Rune Factory memiliki perbedaan yang cukup jauh dengan Harvest Moon terletak pada sistem Battle yang diusung oleh Rune Factory, serta merta sistem statistik karakter layaknya game ActionRPG.

Rune Factory 3 hadir dengan cukup kompleks, mengingat pada seri pertamanya yang terbilang punya alur yang sedikit singkat karena hanya tersedia beberapa karakter penduduk saja. Rune Factory setidaknya memiliki karakter penduduk yang cukup banyak dan hampir 80% karakter wanita disini dapat dinikahi.

Jika di Harvest Moon, karakter NPC atau penduduk terkesan pasif, tapi tidak dengan Rune Factory 3. Terkadang pemain akan melihat penduduk yang berlarian kesana kemari serta terkadang membawa item ditangannya. Karena Rune Factory 3 berlatar didunia fantasi, jadi tidak heran jika ada karakter setengah monster, bahkan karakter sendiri adalah setengah monster.

Graphic (9/10)

Review Rune factory
Graphic – Rune Factory Series, Spin-Off Harvest Moon dari Marvelous

Rune Factory 3 setidaknya hadir dengan visual yang lebih baik dari seri pendahulunya. Memiliki visual yang cukup menarik dengan sentuhan vibes dan pewarnaan yang juga menarik. Setidaknya Rune Factory series sendiri memiliki tingkat detail latar bahkan environment yang sangat baik.

Selain itu juga, Rune Factory 3 tampil dengan sudut pandang 3/4 views dengan jangkauan pandangan yang cukup baik. Penggambaran karakter yang terbilang cukup baik juga, walau hadir dengan gaya semi-pixel.

Control (9/10)

Memiliki kontrol yang mungkin cukup membingungkan untuk pertama kali memainkannya, terlebih jika bermain menggunakan emulator di PC. Walaupun begitu, Rune Factory 3 tetap membawa mekanisme kontrol yang tidak jauh berbeda dengan Harvest Moon.

Pemain dapat menggunakan D-Pad untuk menggerakan karakter dan kontrol sebelah kanan yang memiliki fungsi utama dalam kegiatan sehari-hari. Intinya tidak jauh berbeda dengan Harvest Moon.

Addictive (9/10)

Review Rune factory
Addictive – Rune Factory Series, Spin-Off Harvest Moon dari Marvelous

Rune Factory series sendiri terkenal akan alur cerita yang dibawakan dengan cukup baik. Walau kebanyakan alur cerita di beberapa series-nya merupakan hasil milking dari series sebelumnya, tetapi alur cerita tersebut dikemas dengan cukup baik dan terasa fresh.

Rune Factory 3 sendiri menjadi salah satu series dari Rune Factory yang punya alur dan konsep yang cukup kompleks, hal ini didasarkan dari banyaknya karakter serta cut-scene tiap karakter itu. Rune Factory 3 mengusung cerita dimana ada seorang half-human yang jatuh dari langit, sebut saja Micah.

Music (8/10)

Rune Factory Series sendiri hadir dengan konsp musik atau suara yang cukup unik dan terbilang jarang, teidak terkecuali dengan Rune Factory 3. Memiliki konsep musik yang cukup lengkap dan jadi satu kesatuan dalam Rune Factory.

Memiliki latar musik yang keren dengan nuansa dunia fantasi abad pertengahan. Turut hadirkan sound effect yang keren dan menacing, bahkan ketika tidak bertarung sekalipun.

Selain itu, game ini menghadirkan voice action ketika pemain sedang berdialog dengan NPC. Walau voice-nya terkesan cringe dan aneh, namun ini jadi nilai lebih juga untuk Rune Factory.

Kelebihan

Memiliki visual dengan detail yang cukup baik dan memukau. Rune Factory 3 juag terkesan ringan jika ingin memainkan di emulator, apabila tidak memiliki konsol Nintendo DS.

Tampil dengan alur cerita yang kompleks dan sangat menunjukan arti dari game RPG itu sendiri. Karakter yang melimpah, serta event yang terbilang cukup menjengkelkan karena terkadang tidak dapat di skip.

Kekurangan

Sedikit kekurangan Rune Factory 3 yang dapat penulis sampaikan kali ini. Pada segi voice karakternya, terbilang cukup mengganggu dan aneh untuk beberapa pemain. Namun hal ini mungkin ditujukan agar pemain dapat mengetahui bagaimana voice dari seseorang yang berkarakter seperti ini, misalnya Raven yang merupakan gadis pendiam, dengan nada suara yang cukup ketus.

Untuk Rune Factory Series, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 9.

Sekian Review Rune Factory Series yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Harvest Moon Kembali Dapatkan Remake Pada Musim Mendatang

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Harvest Moon merupakan salah satu game RPG bergaya Slice of Life yang cukup terkenal dikalangan gamer. Menjadi game simulasi terbaik pada masanya hingga saat ini. Harvest Moon merupakan franchise yang diterbitkan atas nama Natsume dan beberapa studio lainnya.

Game ini menjadi rujukan atau acuan untuk game-game simulasi bertani, beternak, dan bersosialisasi. Beberapa game yang hadir setelah kepopuleran Harvest Moon seperti salah satunya adalah Stardew Valley.

Merupakan salah satu franchise game yang memiliki banyak series dari awal pertama kali rilis di tahun 1996 hingga saat ini. Beberapa series terkenalnya seperti Harvest Moon: Back to Nature: Harvest Moon: Save The Homeland dan banyak lagi yang hadir di crossplatform berbeda.

Baca Juga : Review Harvest Moon Series, Salah Satu Karya Terbaik Natsume

Kilas Balik Harvest Moon Sebagai Rujukan Game Simulasi di Masa Depan

Harvest Moon merupakan game RPG yang dirilis pada Agustus 1996 dengan judul single yaitu Harvest Moon untuk Nintendo. Selanjutnya secara bertahap rilis beberapa game yang masih satu pabrikan dengan Harvest Moon walau dengan judul berbeda.

Harvest Moon sempat mengganti nama franchise-nya menjadi Story of Seasons. Perbedaan judul ini dipicu akibat permasalahan antara penyebutan umum dari Harvest Moon sendiri. Harvest Moon merupakan nama yang diterbitkan oleh Marvelous Inc di Jepang, namun diluar Jepang Harvest Moon lebih dikenal dengan Ranch Story.

Harvest Moon
Story of Seasons – Harvest Moon Kembali Dapatkan Remake Pada Musim Mendatang

Natsume menerbitkan Ranch Story di pasar Inggris dengan nama Harvest Moon hingga tahun 2013. Ketika Marvelous Inc memisahkan diri dengan penerbit untuk region Inggris, dan mereka melokalisasikan dan menerbitkan melalui XSeed sekarang dengan judul Story of Seasons.

Mendapatkan Remake di Salah Satu Series

Sebelumnya, Harvest Moon sendiri mendapatkan seri remake sekaligus terbarunya dengan judul Story of Seasons: Friends of Mineral Town yang pada dasarnya merupakan series remake dari Harvest Moon: Back To Nature.

Kini di waktu yang akan datang, Marvelous Inc kembali meluncurkan Harvest Moon remake. Dalam remake ini, Marvelous Inc melakukan rombak besar-besaran, walaupun kebanyakan rombak untuk series hasil remake mendapatkan peningkatan visual dan beberapa fitur dari versi di series sebelumnya.

Harvest Moon
Visual – Harvest Moon Kembali Dapatkan Remake Pada Musim Mendatang

Kali ini, Harvest Moon: A Wonderful Life mendapatkan giliran perilisan series remake-nya dengan judul Story of Seasons: A Wonderful Life.

Pada remake kali ini, terjadi peningkatan visual hingga beberapa perubahan dan penambahan fitur lama ke yang baru. Beberapa perubahan yang terjadi seperti perubahan gaya tampilan dari karakter hingga latar yang terkesan lebih childish, mengingat pada series terdahulunya terkesan sedikit realistis yang agak memaksakan.

Harvest Moon
Dialog – Harvest Moon Kembali Dapatkan Remake Pada Musim Mendatang

Sedikit perubahan lainnya seperti pelengkapan teks dan lokalisasi suara dalam beberapa bahasa. Peningkatan visual yang menjadi lebih baik, friendly, dan cukup nyaman lagi terlihat jelas. Menggunakan susunan pola pewarnaan yang kontras, baik pada latar, karakter, hingga VFX yang diberikan.

Story of Seasons: A Wonderful Life akan segera rilis dalam waktu dekat, yang bertepatan dengan musm panas di tahun 2023 untuk Nintendo Switch. Lebih jelasnya, perihal perilisan ini akan hadir diantara bulan Januari hingga Maret di 2023.

Untuk informasi lebih lanjut akan selalu diupdate oleh pihak Marvelous dan beberapa pihak terkait.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Story of Seasons: Pioneers of Olive Town Mendapatkan Versi PlayStation 4!

GAMEFINITY.ID, BANDUNG – Kabar gembira bagi penggemar Story of Seasons, terutama pengguna PlayStation 4! Marvelous dan XSEED Games sudah mengumumkan melalui laman resminya bahwa mereka bakal meluncurkan Story of Seasons: Pioneers of Olive Town untuk PlayStation 4. Game ini akan diluncurkan terlebih dahulu di Jepang pada 28 Juli 2022 dengan judul Bokujo Monogatari: Olive Town to Kibo no Daichi. Versi internasionalnya diumumkan akan menyusul musim panas ini.

Seri terbaru Story of Seasons ini sebelumnya rilis terlebih dahulu untuk Nintendo Switch tanggal 25 Februari 2021 di Jepang dan 23 Maret 2021 untuk versi internasionalnya. Disusul kemudian dengan versi PC-nya lewat Steam tanggal 16 September 2021. Story of Seasons: Pioneers of Olive Town juga mendapat ulasan cukup baik untuk dua platform tersebut dari kritikus.

Tidak hanya rilis secara digital, Story of Seasons: Pioneers of Olive Town juga akan rilis secara fisik. XSEED Games mengumumkan bahwa harga versi fisik edisi standarnya senilai US$39,99. Harga versi digitalnya akan diumumkan nanti. Sementara di Jepang, tersedia juga versi Special Edition yang sudah termasuk DLC berisi cerita tambahan seharga 5980 Yen. Belum diketahui apakah versi internasionalnya juga akan tersedia DLC yang sudah rilis di Nintendo Switch dan PC.

Baca juga: Grand launch Labyrinth NFT

Masih Menawarkan Gameplay Khas Seri Story of Seasons

Visual Gameplay Khas Seri Story of Seasons
Pioner Game Simulasi Peternakan

Seperti seluruh seri sebelumnya, Story of Seasons: Pioneers of Olive Town menuntut pemain untuk membangun perkebunannya sendiri, melakukan berbagai aktivitas seperti berkebun, membesarkan hewan ternak, menambang logam, dan memancing ikan. Pemain juga dapat bertualang dengan mengeksplorasi latar seri ini, Olive Town, dan berteman dengan berbagai karakter lainnya. Pemain juga dapat berpartisipasi di berbagai festival tahunan dan memenangkan reward lho.

Seperti biasa, pemain akan dimanjakan dengan daya tarik khas Story of Seasons sebagai pionir game simulasi perternakan dan juga visualnya yang indah. Tidak heran, visualnya yang indah dan gameplay sederhananya dapat membuat pemain dapat bermain sambil bersantai tanpa perlu khawatir jenuh.

Siapkah kamu menyambut gembira Story of Seasons: Pioneers of Olive Town di PlayStation 4 nanti? Sambil menunggu, yuk intip dulu trailer versi bahasa Jepang-nya di bawah ini.