Tag Archives: Meta

Elon Musk Tantang Zuckerberg, Isu Meta Mau Tirukan Twitter

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Persaingan antara Elon Musk dengan bos Meta, Mark Zuckerberg menjadi sorotan akhir-akhir ini. Terbaru, Zuckerberg ingin Meta merancang dan mengembangkan aplikasi baru agar bisa bersaing dengan Twitter.

Gagasan tersebut disindir langsung oleh Elon Musk. Melalui cuitan Twitternya, Musk mengungkapkan bahwa Zuckerberg ingin menguasai seluruh pengguna internet di muka bumi ini.

“Bumi tidak sabar di bawah jempol Zuckerberg secara eksklusif,” kata Musk membalas cuitan Mario Nawfal di Twitter yang dikutip The Verge pada Kamis (22/6).

Cuitan Musk tersebut kemudian dibalas pengguna Twitter lainnya yakni @kwmarkoff26656. Ia pun menyuruh Ellon Musk untuk berhati-hati. Pasalnya, Mark Zuckerberg menguasai jiu jitsu. Namun, Musk tetap bergeming dan tetap ingin bertarung dengan Zuckerberg.

Baca juga: 

Tidak butuh lama usai Musk menantangnya, Zuckerberg membalas melalui akun pribadi Instagram Story. “Send me location,” ujar Zuckerberg dalam unggahan tersebut.

Musk kembali membalas lewat Twitter miliknya dan ingin pertarungannya digelar di Vegas Octagon. Tempat tersebut merupakan arena Ultimate Fighting Championship. Musk berkata bahwa jurus andalannya adalah “The Walrus”.

Pertarungan Elon Musk dan Mark Zuckerberg

Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg
Elon Musk Tantang Mark Zuckerberg Adu Ring

Mengenai kemampuan untuk bertarung, keduanya cukup berimbang. Secara fisik, Musk lebih besar daripada Zuckerberg dan dirinya juga mengaku pernah berkelahi di jalanan di Afrika Selatan.

Sementara Zuckerberg adalah seorang petarung MMA (Mixed Martial Arts) yang pernah memenangkan kompetisi jiu jitsu. Pria berusia 39 tahun ini juga pernah menyelesaikan latihan “Murph Challenge” dalam kurun waktu kurang dari 40 menit.

Interaksi kedua miliarder tersebut memang viral di media sosial dan banyak warganet memperdebatkan keduanya. Bahkan sudah banyak meme dan poster buatan mengenai pertarungan tersebut.

Baca juga: 

Rencana Meta Meluncurkan Media Sosial Saingan Twitter

Meta Vs Twitter, Elon Musk vs Mark Zuckerberg
Twitter (Elon Musk) Copy Existing Features on Meta

Pada awal Juni ini, Meta memang mempunyai rencana untuk meluncurkan sebuah media sosial yang bisa bersaing dengan Twitter. Nantinya media sosial tersebut memperbolehkan para penggunanya mengikuti orang-orang yang sudah di-follow di Instagram.

Menurut seorang juru bicara Meta, platform media sosial tersebut masih dalam tahap perkembangan. Media sosial ini berbasis teks dan mempunyai nama awal P92.

Banyak orang yang beranggapan bahwa media sosial berbasis teks ini menjadi pesaing terbesar Twitter milik Musk. Itu pun dilihat dari beberapa media sosial berbasis teks lainnya seperti Mastodon atau BlueSky.

IESF 2023: BTR Mewakili Indonesia di Panggung Internasional

GAMEFINITY.ID, Jakarta – IESF 2023: BTR Mewakili Indonesia di Panggung Internasional. Tahun 2023 menjadi tahun yang dinanti-nanti oleh para penggemar esports di Indonesia. Turnamen IESF World Esports Championship (WEC) akan segera digelar, dan tim nasional Indonesia siap untuk berjuang dan memperlihatkan kekuatan mereka di panggung internasional.

Salah satu momen paling menarik dalam perjalanan menuju IESF WEC 2023 adalah Seleknas. Sebuah kompetisi yang mempertemukan tim-tim papan atas Indonesia untuk menentukan wakil Indonesia yang akan berlaga di Romania. Salah satu tim yang berhasil menonjol dalam Seleknas adalah Bigetron Alpha (BTR), yang tampil luar biasa dan memastikan diri mereka sebagai perwakilan Indonesia.

Mari kita lihat lebih dekat bagaimana BTR mampu mengibarkan bendera Indonesia dengan kebanggaan di IESF WEC 2023.

Baca juga:

Superioritas BTR Sejak H3RO 4.0

Vyn BTR
Vyn BTR (Foto: Bigetron TV)

BTR telah menunjukkan superioritas mereka sejak turnamen H3RO 4.0. Tim ini mengalami perkembangan yang signifikan setelah bergabungnya Vyn sebagai pemain. Dalam berbagai turnamen pra-musim, BTR mendominasi dan meraih gelar juara. Performa luar biasa mereka juga terlihat dalam turnamen ESL. Meskipun mengalami kekalahan dari Aura Fire, mereka tetap memiliki semangat dan harapan untuk melangkah ke fase akhir.

BTR di Seleknas IESF 2023

Bigetron Alpha IESF 2023
Bigetron Alpha Esports (Foto: Bigetron Esports)

Pada Seleknas IESF WEC 2023, BTR menunjukkan dominasinya dengan menghadapi tim-tim tangguh seperti EVOS Legends dan EVOS Icon. Dalam pertandingan tersebut, mereka berhasil mengungguli lawan-lawannya dengan mudah. Performa yang kuat dan kemampuan adaptasi mereka menjadi kelebihan yang membuat mereka sulit dibaca oleh lawan. BTR berhasil melangkah ke grand final Seleknas dan hanya perlu satu kemenangan lagi untuk memastikan posisi mereka sebagai wakil Indonesia di IESF WEC 2023 Romania.

META Unik yang Membawa Kemenangan

BTR
BTR (Foto: Bogetron Esports)

Salah satu faktor kunci keberhasilan BTR adalah META (Most Effective Tactic Available) yang unik yang mereka gunakan. Aldo dan Razeboy, pelatih tim, berhasil menciptakan META yang berbeda dari tim-tim lain. Keberadaan Vyn dan Kyy sebagai dua roamer memberikan kekuatan ekstra kepada tim. Selain itu, kemampuan Kyy dan Vyn bermain di mid lane juga menjadi aset berharga. Rotasi early yang inovatif juga menjadi kekuatan BTR. Tim ini berhasil menghemat waktu jungler dengan jalur rotasi yang berbeda, sehingga memberikan mereka keuntungan dalam meningkatkan level lebih cepat daripada lawan.

Baca juga:

Persiapan Menuju IESF 2023

Dengan kemenangan gemilang mereka di Seleknas, BTR akan mewakili Indonesia di IESF WEC 2023. Tim ini memiliki tugas besar untuk mempertahankan gelar emas yang sebelumnya diraih oleh EVOS Legends. Dalam persiapan menuju turnamen internasional tersebut, BTR akan terus mengasah kemampuan dan meningkatkan kekuatan tim mereka. Dengan kombinasi pemain yang solid dan META yang unik, mereka siap memberikan perlawanan sengit dan mengharumkan nama Indonesia di panggung esports global.

Demikian pembahasan IESF 2023: BTR Mewakili Indonesia di Panggung Internasional. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Apple Rilis Kacamata Vision Pro seharga Rp52 Juta, Tertarik Beli?

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Perusahaan Apple merilis produk terbarunya yaitu Vision Pro. Produk ini sendiri menjadi produk terbaru yang keluar sejak tahun 2014. Tidak tanggung-tanggung, harganya mencapai US$3.499 atau setara dengan Rp52 juta.

Vision Pro dipamerkan CEO Apple Tim Cook sebagai produk terbaru dengan berbagai fitur menarik. Produk tersebut bisa mengakses konten hanya dengan jentikan jari saja dan gerakan jari pun juga bisa menggeser layar kacamata.

Dilansir laman resmi Apple, kacamata Vision Pro mempunyai paket baterai terpisah dan dapat dikendalikan melalui tangan, mata, bahkan suara sekalipun.

Baca juga: 

Fitur Menarik dari Kacamata Vision Pro

Apple Vision Pro
Vision Pro

Lewat Vision Pro pula, tampilan layar bisa diatur agar dapat memilih konten hingga menonton banyak video. Kacamata ini lengkap dengan kamera 3D beserta mikrofon agar kamu bisa merekam video serta mengambil foto 3D.

Meskipun kacamata ini dapat menampilkan layar untuk memilih konten, Vision Pro juga bisa memperlihatkan orang-orang di sekitarnya. Tentu ini berguna bagi para pengguna yang ingin melihat orang-orang di sekelilingnya.

Buat para pengguna yang mau tenggelam di dunia virtual, jangan lupa mode virtualnya diaktifkan. Sebab, mode virtual membuat para pengguna Vision Pro melihat dunia nyata menjadi gelap. Bila didekatkan orang lain yang mengaktifkan mode virtual juga, maka keduanya saling melihat satu sama lain.

Baca juga: 

Kacamata Vision Pro ini mulai dijual pada awal 2024 mendatang di Amerika Setikat. Setelah itu, beberapa bulan kemudian baru negara-negara lainnya akan menyusul untuk menjualnya.

Vision Pro Bersaing dengan Quest Milik Meta

Apple Vision Pro vs Meta Quest
Apple Visio Pro – Meta Quest

Vision Pro sendiri bakal bersaing dengan kacamata AR produksi Meta yakni Quest. Bedanya, Quest bisa mengakses “metaverse” dan harganya juga jauh lebih murah dari Vision Pro milik Apple.

Untuk Quest 3 terbaru dihargai US$499,99 atau setara dengan Rp7,4 juta. Sementara untuk Meta Quest 2 yang telah dijual pasaran dikenakan harga US$299,99 atau setara dengan Rp4,5 juta. Di sisi lain, Vision Pro dimulai dengan harga US$3.499 juta atau setara dengan Rp52 juta.

Tidak hanya Apple dan Meta saja yang meluncurkan kacamata AR, Sony Group dan induk perusahaan TikTok, ByteDance, juga merilis sebuah perangkat realitas virtual (VR). Diperkirakan sekitar 8,8 juta unit kacamata VR/AR dijual di pasar sepanjang tahun lalu.

Jadi, tertarik untuk membeli Vision Pro? Atau Quest milik Meta?

Meta, Owner Facebook berencana membuat Rival dari Twitter

Gamefinityid, Bekasi – Staf dari perusahaan Meta telah menunjukkan rencana untuk jejaring sosial berbasis teks yang dirancang untuk bersaing dengan Twitter, dilansir dari BBC.

User bisa kembali mengikuti akun yang sudah mereka ikuti di Instagram dan berbagi gambar. Dan itu berpotensi memungkinkan mereka untuk membawa pengikut dari platform terdesentralisasi seperti Mastodon.

Dilansir dari BBC, juru bicara dari Meta telah konfirmasi bahwa platform tersebut sedang dalam pengembangan.

Baca Juga: 

Apa Fitur Unik yang akan dibawa dari Meta?

Chief product staff dari Meta, Chris Cox, mengatakan coding sedang dalam masa pengembangan. Perusahaan teknologi tersebut ingin segera merilisnya, meskipun belum ada tanggal pasti yang diberikan. Ada beberapa spekulasi bahwa aplikasi tersebut akan rilis bulan Juni.

Meta

Screenshot tersebut telah beredar secara online. Hal ini menunjukkan bahwa ada kemungkinan besar ini akan menjadi layout dari aplikasi baru tersebut.  Salah satu staf perusahaan telah mengonfirmasi bahwa hasil SS tersebut adalah asli. Tampilan aplikasi tersebut diperkirakan akan mirip dengan Twitter.

Apakah ada potensi menjadi sepopuler Twitter?

Twitter Logo with Bird Isolated Over White Background. Social Media and Networking. Editorial Image - Illustration of networking, symbol: 130861855

Jaringan berbasis teks yang memiliki judul Project P92  bisa menjadi saingan kuat bagi Twitter Elon Musk daripada BlueSky atau Mastodon. Walaupun kedua aplikasi tersebut menarik pengguna yang kecewa dengan Twitter, memulai dari awal di jejaring sosial baru dan membangun kembali komunitas adalah hal yang sulit.

Untungnya Meta memiliki komunitas Instagram yang besar. Meta mengatakan mereka memiliki sekitar dua miliar pengguna, jauh lebih kecil dari 300 juta yang diyakini menggunakan Twitter – meskipun jumlahnya tidak dapat lagi diverifikasi.

Bahkan jika hanya 25% pengguna Instagram yang menggunakan P92, tentunya jumlahnya masih lebih banyak dari aplikasi pendahulunya yaitu twitter.

Meta mengatakan itu membutuhkan “inspirasi” dari produk lain, meskipun yang lain mengatakannya dengan kurang baik – Cerita di Facebook didasarkan pada fitur Snapchat, dan Reels di Instagram sangat mirip dengan TikTok.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

5 Meta Mobile Legends Populer, Jadi Andalan di Turnamen MPL

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Kamu pernah mendengar Meta Mobile Legends? META merupakan singkatan dari ‘Most Effective Tactics Available’.  Istilah META bisa diartikan sebagai strategi atau taktik paling efektif yang digunakan untuk memenangkan pertandingan.

Suatu META Mobile Legends jadi terkenal dan langsung dicoba publik pasca turnamen profesional berlangsung. Jadi bisa dibilang strategi meta lahir dari gelaran kompetitif, seperti Mobile Legends Professional League (MPL), Mobile Legendss: Bang Bang Southeast Asia Cup (MSC), Mobile Legendss World Championship (M-Series).

Jika ada tim e-sport Mobile Legends memakai strategi tertentu di dalam game, hampir bisa dipastikan para pemain publik akan mencoba mengikutinya. 

Namun, terkadang META Mobile Legends tidak digunakan lagi atau berubah tergantung update patch terbaru. Nah, sepanjang MPL Season 1 hingga ajang kompetitif terakhir, ada deretan Meta Mobile Legends yang tercipta. 

Baca juga: 

Apa saja deretan Meta Mobile Legends yang pernah digunakan dalam turnamen profesional? Simak artikel ini sampai habis.

1. Meta Mobile Legends Hyper Carry

Meta Mobile Legends Hyper Carry
Marksman Hyper Carry

Hyper carry berasal dari dua kata, yaitu hyper (kuat dan cepat) dan carry (gendong). Hyper berarti kuat dan cepat, 

Jadi Hyper carry merupakan meta Mobile Legends dimana satu hero bertugas mengangkat satu tim, sementara empat hero lainnya bertugas sebagai support hero carry tersebut. 

Meta Hyper Carry merupakan meta paling populer dan sering dipakai di turnamen profesional. Kelebihan META ini hero core unggul dari segi gold, level, dan aman dari serangan. 

Jadi hero core punya damage menakutkan yang dalam sekejap bisa menghabisi musuh. Sayangnya, kelemahan Meta Hyper Carry juga ada di core tersebut. Pemain core diharap memiliki jago secara mekanik.   

Apa saja hero yang bisa jadi carry? Biasanya Marksman sering dipilih jadi hero carry karena damagenya besar, seperti Karrie, Claude, Granger, Bruno, Hanabi, Lesley, Irithel. Hero assassin, fighter, dan mage juga bisa dipilih asalkan memiliki damage besar.

Baca juga: 

2. Meta Dua Core

Meta Dua Core sama populernya dengan Hyper Carry. Ciri khas meta dua core terdapat dua carry sekaligus yang ditempatkan sebagai jungler dan gold line (atau side line). Kombinasi hero carry biasanya antara dua hero marksman,  Assassin-Marksman, atau Marksman-Mage.

Mengapa selalu ada marksman dalam kombinasi meta dua core? Karena  marksman sangat diandalkan di late game.

Jadi kelebihan Meta Dua Core ini memang sangat kuat late game, baik dari segi pertahanan maupun penyerangan. Jadi semakin lama pertandingan, peluang menang tim yang menggunakan meta dua core semakin besar.

Nah, karena kuat di late game, Meta Dua Core sangat lemah di early game. Bayangkan saja, tiga orang hero harus mensupport dua hero di awal pertandingan.

Karena sangat lemah di early game, tim kamu dituntut sabar dan disiplin hingga late game. Meta ini populer di Indonesia setelah pertama kali digunakan tim BTR di MPL Season 5.

3. Meta Ube

UBE Meta Mobile Legends
Meta UBE Blacklist

Meta ini baru terkenal belakangan ini berkat tim esport Filipina Blacklist Internasional. Kala itu, Blacklist Internasional mampu meraih trophy M3 Mobile Legendss World Championship. 

Kata UBE berasal dari kata ‘Ultimate Bonding Experience’. Strategi Meta UBE dengan memasangkan hero support dan hero core sepanjang game berlangsung. 

Tugas hero support tersebut untuk menjaga core tetap hidup. Biasanya, roamer mempick hero-hero healer, seperti estes, rafaela, florin.

Meta UBE juga pernah diterapkan oleh Alter EGO pada gelaran MPL Season 11 dengan Rassy sebagai roamer.

4. Meta Mobile Legends Diggie Feeder 

Pernah dengar Meta Diggie Feeder? Meta ini memang jarang digunakan di turnamen profesional, hanya dikenal di publik rank. Tapi sekalinya meta ini dipakai di MPL, sangat mengejutkan tim lawan. 

Strategi meta ini cukup unik karena perlu Diggie sebagai feeder agar bisa mengacaukan rotasi lawan dan mengganggu hero core lawan. 

Diggie ditugaskan nempelin core musuh terus-terusan agar susah farming. Bagaimana jika Diggie mati? Tidak masalah. Diggie satu-satunya hero yang tetap bisa hidup walaupun sudah dibunuh.

Meta Diggie pertama kali viral gara-gara dipakai Aura PH untuk melawan Execration di MPL Filipina. Saat itu, Diggie mati hingga 21 kali. 

Nah, tim Evos Legend juga pernah menggunakan meta ini untuk melawan Alter Ego saat MPL season 7.

5. Meta Dua Support

Kamu pemain support? Kamu pernah nama Meta Dua Support? Meta ini cukup populer di turnamen profesional Mobile Legends. META ini menempatkan dua hero support sekaligus dalam satu tim tanpa menggunakan hero tank. 

Pemain roamer tidak lagi menggunakan seperti kufra, hilda, Jawhead, franco. Lalu hero apa yang bisa dipakai roamer? Nah, di meta ini bukan berarti kamu harus selalu memakai dua hero dari kategori support. Kamu juga bisa menempatkan komposisi dua mage ataupun support-mage.

Meta Mobile Legends ini memiliki kelebihan sangat kuat di di early game. Kenapa? karena hero-hero support dan mage sudah punya damage yang kuat di early game. Sayangnya, kelemahan meta dua support ini sangat lemah di late game. Kalian perlu satu marksman kuat untuk late game.

Demikian 5 Meta Mobile Legends Populer. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Meta Quest Gaming Showcase 2023: 5 Game Besar yang Diumumkan

GAMEFINITY.ID, Bandung – Meta akhirnya kembali menggelar Meta Quest Gaming Showcase pada 1 Juni 2023. Tidak tanggung-tanggung setelah mengungkap Meta Quest 3 untuk pertama kalinya, mereka telah menampilkan first look berbagai game VR yang akan datang ke headset Quest 2 dan Quest 3.

Tampaknya tahun ini akan menjadi momen penting bagi Meta dengan Quest-nya. Kompetisi pasar VR mungkin saja semakin memanas saat Quest 3 meluncur pada musim gugur ini. PlayStation VR2 sudah memulai start lebih awal tahun ini. Namun, banyak pemain yang menggandrungi platform VR besutan Meta itu. Oleh karena itu, pemilik Facebook itu ingin mempertahankan momentum dengan menghadirkan berbagai game besar yang tentunya patut dinanti. Semua game yang diumumkan akan rilis selama 12 bulan ke depan (dapat berubah sewaktu-waktu).

Baca juga:

Karena cukup banyak yang terungkap selama event utama, Gamefinity hanya dapat memilih lima game yang patut dinanti. Berikut adalah lima game besar yang terungkap di Meta Quest Gaming Showcase 2023

Samba de Amigo VR

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Samba de Amigo VR

Tidak hanya di Nintendo Switch, Samba de Amigo juga akan hadir di platform VR Quest. Pengumuman perdana rhythm game besutan Sega itu sekaligus menjadi pembuka event.

Dalam game ini, pemain dapat menggoyangkan maracas virtual sambil melakukan dance. Terdapat 40 lagu yang tentunya sudah tidak asing bagi pemain. Selain itu, pemain juga bisa bermain bersama teman baik di rumah atau secara online. Tidak lupa juga, mereka dapat melakukan kustomisasi saat pembuatan avatar.

Samba de Amigo VR akan rilis musim gugur 2023 di Quest 2 dan Quest 3. Pemain berhak mendapat potongan harga 10 persen jika melakukan pre-order.

The 7th Guest VR

Meta Quest Gaming Showcase 2023 The 7th Guest VR

Terkenal sebagai salah satu game terlaris pada dekade 90-an dan membantu meledaknya popularitas format CD-ROM, The 7th Guest ternyata akan mendapat versi VR-nya. Dibesut oleh Vertigo Games, versi VR dari game horor klasik ini akan memberi perspektif baru bagi pemain.

Dalam versi terbaru ini, pemain dapat mengunjungi mansion ikonik yang kini tampil dalam bentuk 3D. Tim pengembang juga menggunakan video volumetrik untuk menampilkan semua karakter demi membantu penceritaan dalam game. Tentunya pemain tetap akan merasakan elemen horor menyeramkan sambil mengerjakan berbagai puzzle menantang. The 7th Guest akan rilis tahun ini di Quest 2 dan Quest 3.

Stranger Things VR

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Stranger Things VR

November lalu, Netflix dan Tender Claws sudah mengungkap Stranger Things akan mendapat game VR. Meta Quest Gaming Showcase 2023 menjadi momen terungkapnya trailer terbaru game itu.

Dalam game ini, pemain akan berperan sebagai Vecna, antagonis utama Stranger Things Season 4. Kali ini, pemain akan mendapat perspektif unik dari sang tokoh antagonis itu sambil menghadapi berbagai monster menyeramkan. Stranger Things VR akan rilis tahun ini di Quest 2 dan Quest 3.

Baca juga:

Attack on Titan VR: Unbreakable

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Attack on Titan VR Unbreakable

Franchise manga dan anime buatan Hajime Isayama akhirnya merambah ke game VR, mewujudkan mimpi menggemar yang ingin mendapat pengalaman menghadapi para Titan secara langsung. Dibesut oleh UNIVRS, Attack on Titan VR: Unbreakable tampak memanfaatkan konsep sempurna untuk sebuah game VR.

Dalam game ini, pemain akan menjadi bagian dari Scout Regiment untuk membasmi para Titan. Pemain dapat menggunakan gear ODM yang ikonik untuk meluncur di udara sambil menyerang. Trailer yang ditunjukkan di Meta Quest Gaming Showcase 2023 masih berisi cuplikan pre-rendered dan juga menunjukkan situasi di kota di balik dinding raksasa. Attack on Titan VR: Universe akan rilis musim dingin ini di Quest 2 dan Quest 3.

Baca juga:

Asgard’s Wrath 2

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Asgards Wrath 2

Tampil sebagai penutup Meta Quest Gaming Showcase 2023, Asgard’s Wrath 2 sudah pasti menjadi highlight utama dari event ini. Sekuel dari game VR RPG populer itu disebut memiliki durasi campaign melebihi 60 jam dan juga mode dungeon roguelite. Tentu saja, ini menjadi game in-house dari Meta paling ambisius.

Standalone sequel dari Asgard’s Wrath itu akan berlatar di Mesir Kuno. Pemain akan menghadapi berbagai monster dan berbagai musuh lainnya. Tidak hanya itu, terdapat pula berbagai kegiatan lain seperti menyelesaikan puzzle, mengeksplorasi dungeon, memancing, dan merakit. Asgard’s Wrath 2 akan meluncur musim dingin ini di Quest 2 dan Quest 3.

Honorable Mentions

Selain kelima game besar tadi yang sudah disebutkan, terdapat tiga game yang patut mendapat honorable mention. Pertama, Ghostbusters: Rise of the Ghost Lord yang menampilkan story trailer-nya. Pemain nantinya dapat bermain secara co-op dengan tiga pemain lain. Ghostbusters: Rise of the Ghost Lord akan rilis musim gugur ini di Quest 2 dan Quest 3.

Honorable mention kedua jatuh pada Bulletstorm. Game klasik besutan People Can Fly itu juga akan mendapat versi VR dengan visual lebih mutakhir. Pemain akan menghadapi berbagai musuh dan boss raksasa dalam gameplay yang action-packed. Bulletstorm akan tersedia tahun ini di Quest 2 dan Quest 3.

Baca juga:

Meta Quest Gaming Showcase 2023 Assassins Creed Nexus VR

Terakhir, Meta memanfaatkan event ini untuk mengumumkan Assassin’s Creed Nexus VR, entri VR dari Assassin’s Creed. Mereka hanya mengungkap bahwa game VR besutan Ubisoft itu akan meluncur pada akhir 2023. Detail lebih lanjutnya akan terungkap di Ubisoft Forward pada 12 Juni mendatang.

Itulah lima game besar yang diumumkan di Meta Quest Gaming Showcase 2023. Untuk rekap lebih lengkap dari event ini, kunjungi laman resmi Meta.