Tag Archives: moba

Mekanik dalam Genre Game dan Perbedaannya

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mekanik atau tepatnya kemampuan eksekusi seseorang dalam melakukan satu kegiatan. Umumnya untuk sekarang ini digunakan sebagai rujukan kemampuan eksekusi karakter atau permainan secara penuh dan terampil.

Setidaknya setiap genre game baik dari MOBA, FPS, RPG, dan sebagainya memiliki daya penggunaan mekanik yang berebda dan tentunya tidak bias disama ratakan. Kebanyakan game dengan high mekanik sendiri di pegang oleh game RPG Hack and Slash.

Mekanik Ditiap Genre Game dan Perbedaannya

Secara umum setiap game memiliki genre yang berbeda, seperti RPG, MOBA, FPS, dan banyak lagi. Tentu saja disetiap genre tersebut memiliki perbedaan untuk penguasaan dan daya mekanik para playernya. Berikut perbedaannya.

Baca juga: A Space for The Unbound Gapai Rating Tinggi di STEAM tapi Kena Hujat Netizen

MOBA

Mekanik Game

MOBA atau Multiplayer Online Battle Arena merupakan salah satu genre game yang akhir-akhir ini banyak di gandrungi para pemain lokal maupun luar negeri. Beberapa game yang mengusung gameplay MOBA ini, seperti Mobile Legends: Bang-Bang, Arena of Valor, Heroes Evolved, League of Legends, Dota, dan masih banyak lainnya lagi.

Setiap platform game MOBA memiliki control yang cukup berbeda, namun masih dengan penggunaan istilah skill yang sama. Mekanik MOBA di mobile dengan di PC sangatlah berbeda. Baik dari segala aspek hingga mekaniknya.

Untuk mobile sendiri, player dituntut untuk dapat melakukan serangkaian eksekusi combo untuk memenangkan pertarungan dengan player lain, walau pemain kalah saat itu atau disebut mati hal ini tidak terlalu berpengaruh banyak.

Shooting

Mekanik Game

Mekanik dalam game shooting umumnya mengandalkan pergerakan layar atau camera dengan cepat, serta ekskusi senjata yang sangat cepat dengan akurasi yang mantap juga. Untuk beberapa game shooting seperti PUBG ini memerulakn mekanik yang terbilang cukup baik.

Game sejenis sangat mengandalkan reflek dan daya tangkap yang baik untuk menang dalam combat atau menang secara mutlak. Bahkan untuk game ini sendiri memiliki kustomisasi variasi untuk bagaimana pemain mngontrol karakter.

RPG

Mekanik Game

RPG atau Role Playing Game merupakan salah satu game dengan genre tertua yang pernah ada. Game yang identik dengan petualangan dan combat yang keren. Secara umum, RPG yang akan dibahas kali ini adalah game Action RPG.

Kebanyakan game adventure action RPG mengusung gaya permainan hack and slash, bukan hanya satu atau dua, bahkan hampir sepenuhnya. Sub genre hack and slash sendiri merupakan sub genre RPG dengan tingkatan mekanik tersulit dari genre lain.

Genre ini memanfaatkan segala aspek dalam atau luar game, seperti timing, prediksi, ketangkasan, build, set, dan banyak lagi. Beberapa game yang sulit dalam urusan mekanik ini seperti Monster Hunter, Dark Souls, Devil May Cry, dan banyak lainnya.

Itulah beberapa perbedaan mendasar dari mekanik di tiap genre game yang berbeda. Set5iap game memiliki tingkatan mekanik yang berbeda-beda, tergantung pemain ingin bermain game yang apa. Santai atau menantang.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

MPL PH S11 Omega Dipastikan Tanpa Kehadiran Ch4knu

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Omega Esports akhirnya mengumumkan perubahan roster di Mobile Legends: Bang-Bang Professional League Philippines atau MPL PH Season 11 yang akan segera datang dan memanas. Sayangnya, roamer ikonik dan favorit para fans Joshua Mangilog “Ch4knu” tidak lagi jadi bagian dari list season 11 di MPL PH. Untuk informasi tambahan mengenai alasan ini masih belum terungkap.

MPL PH Season 11 akan segera diadakan pada tanggal 17 Februari 2023 dengan menampilkan 8 tim yang bersaing untuk mendapatkan kesempatam lain menangkan gelar juara dan tiket ke Mobile Legends Southeast Asia Cup 2023 (MSC 2023).

Baca juga: Geek Slate, Tim Hasil Kolaborasi Geek Fam dan Slate Esports,

Lineup Member Omega Esport di Season 11 dan Seterusnya

Omega Esports without Ch4knu

Dalam satu postingan Facebook resmi Omega Esports pada 4 Januari 2023, diinformasikan roster terbaru tim ini untuk MPL PH Season 11. Beberapa daftar angotanya seperti berikut.

  • Grant Pillas “Kelra”
  • Dale Vidor “Stowm”
  • Dean Sumagui “Raizen”
  • Renz Cadua “Renzio”
  • Mico Tabangay “Mikko”
  • Gabriel Ariola “Louis”
  • Jomie Abalos “P4kbet”
  • Anthony Senedrin “YnoT”
  • Patrick Caidic “E2MAX”

Seperti yang diketahui, Stowm sendiri merupakan mantan anggota golden kid dari Bren Esports. Salah satu top player atau pro yang bermain sebagai mid laner di Omega Esports untuk next season.

Louis ini adalah salah satu anggota baru yang cukup layak mengikuti MPL PH Season 11 mendatang. Louis akan menunjukkan kemampuan dan membuktikan dirinya sendiri sebagai bagian dari Comeback Kings yang terkenal.

Mikko Gantikan Posisi Ch4knu di MPL PH Season 11

Omega Esports without Ch4knu

Sedikit berbeda dengan seasons sebelumnya, E2MAX akan menjadi bagian dari coaching staff tim Omega Esports. Pengalaman serta statusnya yang terbilang veteran tentunya akan sangat teramat berguna bagi Omega Esports untuk bersaing dan meraih gelar MPL.

Pemain inti dari musim sebelumnya, seperti Kelra, Raizen, Renzio, Mikko tetap utuh. Namun sayangnya roamer ikonik Oemga Esports, Ch4knu tidak akan menjadi bagian dari lineup season kali ini.

Dengan roster barunya, cukup menarik untuk diikuti dan disimak bagaimana peforma Omega Esports di MPL PH Season 11 yang akan segera datangg.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan esports hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Rekomendasi Champion League of Legends Untuk Pemula

GAMEFINITY.ID, PATI – Champion League of Legends yang mudah untuk dimainkan pemula. Sejak Riot Games resmi mengambil alih operasi League of Legends di Asia Tenggara. Melihat hal ini tak sedikit juga beberapa player baru yang ingin mencoba League of Legends. Banyaknya champion yang dapat dimainkan membuat player baru bingung dalam memilih champion mana yang sekiranya cocok dan mudah untuk dimainkan. Berikut beberapa rekomendasi champion League of Legends yang cocok buat pemula.

1. Garen – Champion League of Legends Cocok untuk Top Lane

Garen, ChampionLeague of Legends

Garen merupakan champion yang biasanya mengisi posisi top lane. Perannya sebagai tank membuat garen memiliki ketahanan yang luar biasa. Passive-nya yang dapat memulihkan health menambah durability-nya sebagai tank. Skill – skill Garen terbilang cukup sederhana dan sangat mudah dipahami. Tidak perlu mekanik tingkat menengah atau tinggi untuk menguasai Garen.

Walaupun tank, Garen masih bisa memberikan output damage yang cukup besar untuk musuh. Skillnya yang dapat menurunkan defence musuh hingga membuat silence (tidak dapat menggunakan skill) tidak bisa dianggap remeh. Ultimate Garen dapat digunakan sebagai eksekusi terakhir ketika darah musuh tinggal sedikit.

2. Lux – Champion League of Legends Pilihan Midlaner Sejati

Lux, Champion League of Legends

Lux dapat dimainkan baik sebagai support atau mid lane. Skill set Lux sangat mudah diarahkan tetapi memiliki impact yang sangat besar. Hampir semua skill Lux memberikan efek crowd control seperti root dan slow kepada musuh. Selain itu Lux juga mampu memberikan damage melalui combo skill yang juga sangat mudah untuk diprakterkan. Tak heran jika Lux masih digunakan baik itu untuk pemula atau pun mereka yang sudah ahli mengingat skill set nya yang sangat berguna dalam team war.

3. Miss Fortune – Champion League of Legends Carry Pemula

Miss Fortune, League of Legends

Jika kalian baru memainkan role ADC (Attack Damage Carry) maka Miss Fortune bisa menjadi salah satu pilihan kalian. Cara main Miss Fortune tidak jauh berbeda dengan ADC lainnya yang mengandalkan attack speed. Komposisi skill Miss Fotune sangatlah mudah dan tidak begitu memerlukan akurasi yang tinggi. Miss Fortune juga dilengkapi dengan serangan area yang cukup luas yang dapat menghabisi banyak musuh sekaligus. Dari sisi mobility Miss Fortune cukup gesit dengan skill yang dapat menambah movement speed, membantunya dalam kabur sekaligus mengejar musuh.

4. Seraphine – Champion Support Andalan Pemula

Seraphine, Champion League of Legends

Seraphine menjadi champion support yang cukup mudah untuk dikuasai. Selain memiliki desain karakter yang cantik jelita, Seraphine juga memiliki skill set yang mudah digunakan tetapi dapat membuat musuh sangat kesal. Pasalnya semua skill Seraphine dapat memberikan efek crowd control yang sangat mengganggu mulai dari root, slow, hingga charm. Selain dapat membuat musuh emosi, Seraphine juga dapat men-support tim dengan beberapa buff seperti shield dan heal.

5. Master Yi – Champion Si Paling Jungler

Champion League of Legends

Master Yi merupakan champion yang sangat direkomendasikan buat kalian yang ingin belajar role jungler. Jungler adalah role yang berfokus dalam membersihkan monster-monster di jungle alias hutan. Tak hanya itu role jungler juga harus dapat membaca situasi kapan harus melakukan ganking yaitu sergapan di lane teman. Masteri Yi memiliki skill yang sangat simple sekaligus mematikan bagi musuh. Baik untuk melawan single target atau banyak target sekalipun dapat Master Yi atasi dengan mudah. Master Yi juga dilengkapi dengan skill survive yang memungkinkannya untuk melakukan healing.

Itulah beberapa champion yang sangat direkomendasikan untuk para pemula League of Legends. Tentunya kalian tidak hanya terpaku dengan daftar ini. Kalian bisa coba – coba champion lain yang menurut kalian memilki mekanik asik dan sangat cocok untuk kalian. League of Legends memiliki ratusan champion yang bisa kalian coba dengan berbagai gameplay menarik di masing – masing champion.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan League of Legends? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

10 Tahun Berkarier, Aphromoo Pensiun dari eSports LoL

GAMEFINITY.ID, Bandung Pro player Aphromoo mengumumkan dirinya pensiun dari esports League of Legends. Keputusannya itu mengakhiri kariernya sebagai atlet esports selama satu dekade. Pemain bernama asli Zaqueri Black itu disebut sebagai legenda pemain support League of Legends selama berkarier di LCS.

Umumkan Pensiun Melalui Video

Aphromoo mengunggah video pengumuman bahwa dirinya pensiun pada 25 Januari lalu di YouTube. Pemain yang juga berprofesi sebagai streamer itu mengumumkan dirinya tidak akan masuk tim manapun saat LCS tahun ini dimulai.

“Kuharap aku bisa lanjut tapi kupikir juga ini saatnya, tubuh dan jiwaku secara harfiah bilang ‘ini saatnya’. Aku sudah selesai. Aku bisa bangga dengan pencapaianku di League of Legends, dan kalian tahu, aku sudah bersenang-senang,” ungkap Aphromoo.

Pemain asal Amerika Serikat itu akan berfokus pada streaming alih-alih berkarier secara kompetitif di esports League of Legends. Ia mengaku masih akan bermain League of Legends sambil melakukan stream. Ditambah, ia juga bakal stream game lain seperti Apex Legends dan Valorant.

Aphromoo berterima kasih pada penggemar atas dukungan yang ia dapat selama berkarier. Dirinya mengaku sudah siap untuk membuka lembar baru kehidupannya.

Baca juga: Atlet LoL Faker Kembali Pecahkan Rekor di LCK!

Jejak karier Aphromoo

Aphromoo Flyquest
Aphromoo telah berkarier bersama FlyQuest sebelum memutuskan pensiun

Aphromoo telah berkarier sebagai pemain pro kompetitif League of Legends sejak 2011. Awalnya, ia menjadi anggota beberapa tim kecil. Ia kemudian resmi debut saat LCS pertama dimulai. Saat itu, ia berpartisipasi dalam setiap split (kecuali musim panas 2013). Ia menjadi terkenal sebagai anggota tim support dari Counter Logic Gaming dari 2013 hingga 2017.

Ia kemudian menjadi anggota 100 Thieves pada 2018. Berkat kepemimpinan dan kemampuan kuatnya secara individu, Aphromoo menjadi pemain support pertama yang mendapat gelar MVP. Setelah itu, timnya lolos ke Worlds.

Setelah berkarier dengan 100 Thieves, ia pindah ke Dignitas pada 2019 selama dua tahun sebelum berkarier bersama FlyQuest. Kedua tim itu tidak lolos ke Worlds saat dirinya menjadi anggota.

Aphromoo menyelesaikan kariernya dengan total 597 pertandingan LCS yang ia ikuti selama kariernya. Angka tersebut merupakan rekor pemain dengan pertandingan terbanyak sepanjang secara LCS, mengalahkan pemain carry WildTurtle.

Setelah 10 tahun berkarier, Aphromoo pensiun dari esports League of Legends pada usia 30 tahun. LCS musim 2023, musim pertama tanpa kehadiran Aphromoo, telah dimulai pada 26 Januari lalu.

Riot Kena Hack! Update League of Legend Terpaksa Ditunda

GAMEFINITY.ID, PATISerangan peretasan kepada suatu perusahaan game memang sudah bukan hal yang aneh lagi. Baru – baru ini dikabarkan bahwa Riot Games baru saja mengalami serangan hacking yang menyebabkan beberapa layanan mereka terganggu. Meski merupakan berita buruk, Riot lebih memilih terbuka dan mengabarkan masalah ini kepada para penggemarnya di seluruh dunia.

Riot Buka Suara Mengenai Serangan Hacker

Melalui akun twitter resmi Riot Games membuat pernyataan jika mereka baru saja terkena serangan social engineering. Serangan ini telah menyebabkan gangguan terhadap beberapa layanan Riot hingga ke game-game Riot. Konsekuensinya Riot terpaksa menunda beberapa update besar pada gamenya akibat serangan hacking. Developer dibalik dua game besar yaitu Valorant dan League of Legend telah berusaha melakukan yang terbaik untuk meredam rasa khawatir para pemain.

Menurut postingan di akun twitter Riot menjelaskan bahwa saat ini Riot memang belum memiliki solusi untuk menghadapi serangan ini. Namun mereka berjanji untuk terus memberikan berita terbaru seputar masalah tersebut. Perusahaan menyakinkan para pemain bahwa isu ini tidak menyangkut informasi atau data pribadi para pemain game Riot. Sementar itu, beberapa penundaan update untuk game-game mereka terpaksa diberlakukan sampai mereka menyelesaikan permasalahan serangan hacking ini. Menjadikan awal tahun 2023 ini menjadi awal yang cukup melelahkan untuk Riot.

Beberapa Penundaan Terpaksa Dilakukan

Meski Riot telah menyarankan para pemainnya untuk tenang, tetapi kolom komentar pada penyataan Riot telah dipenuhi komentar panik dan khawatir dari para pemain. Beberapa pemain menanyakan bagaimana hal ini akan berdampak pada berbagai layanan dari Riot. Andrei va Roon selaku kepala dari League Studio menyakinkan para penggemar bahwa update patch 13.2 untuk League of Legend akan tetap dirilis meski akan mengalami sedikit penundaan. Disisi lain akun twitter resmi Valorant tidak memberikan pemberitahuan mengenai kendala yang mereka alami akibat serangan hacking. Jadi bagi para pemain Valorant tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Beruntungnya serangan hacking ini tidak melibatkan data pribadi para pemain game Riot dan setidaknya game-game mereka masih dapat dimainkan dengan nyaman. Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Atlet LoL Faker Kembali Pecahkan Rekor di LCK!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Atlet League of Legends, Lee “Faker” Sang-hyeok, kembali pecahkan rekor di LCK saat T1 menang melawan KT Rolster! Rekor tersebut menambah koleksi rekor lain yang sudah ia peroleh. Dirinya menjadi pemain legendaris dari Korea dengan posisi midlaner. Faker belum mau pensiun karena menurutnya masih layak dan mampu dijalaninya hingga saat ini. Kemampuannya dibuktikan pada pertandingan T1 di turnamen LCK.

Cetak Rekor Assist Terbanyak di LCK!

Midlaner legendaris asal Korea Selatan itu berhasil mencetak rekor total assist terbanyak sepanjang masa di LCK pada 20 Januari lalu. Saat itu, T1 berhasil mengalahkan KT Rolster. Pada akhir pertandingan tersebut, Faker berhasil cetak total jumlah assist-nya menjadi 4.143 kali. Angka ini mengalahkan rekor yang dicetak oleh Kang “GorillA” Beom-hyeon sebanyak 4.137.

Sementara itu, GorillA telah pensiun sebagai atlet League of Legends pada tahun 2020. Ia merupakan player support selama delapan tahun. Ia pertama kali debut pada tahun 2013 sebagai anggota NaJin White Shield. Sejak saat itu, ia sempat menjadi anggota tim lain sepanjang kariernya seperti ROX Tigers, Longzhu Gaming, Misfits Gaming, dan SANDBOX Gaming.

Setelah mengakhiri karier gemilangnya sebagai atlet selama delapan tahun, GorillA beralih profesi menjadi pelatih. Per Januari 2023, ia sedang menjabat sebagai pelatih untuk tim Dplus KIA.

Baca juga: Riot Resmi Buka Server League of Legends SEA

Jelang Hari Jadinya ke-10 sebagai Atlet League of Legends, Faker Sudah Patahkan Banyak Rekor

Faker sendiri akan merayakan hari jadi ke-10 semenjak debut sebagai atlet League of Legends. Sebagai pemain profesional, ia sudah mencetak banyak rekor tidak hanya di LCK.

Faker League of Legends pro player record
Memasuki tahun ke-10 sebagai pro player League of Legends, Faker sudah cetak banyak rekor

Menurut Riot Games melalui akun resmi esports League of Legends, Faker sudah bermain di pertandingan esports profesional sebanyak 782 kali, 524 kali menang, dan berhasil melakukan 2.692 kali kill. Ketiga angka tersebut menjadikannya nomor satu dan pecahkan rekor.

Atlet bernama asli Lee Sang-hyeok itu telah menjadi anggota T1 sejak 2014. Tampaknya ia masih betah di tim yang membesarkan namanya itu. Lebih penting lagi, ia sudah menandatangani perpanjangan kontrak November lalu. Kontrak tersebut akan berakhir akhir 2025 mendatang.

T1 sendiri sudah mendapat hasil cukup gemilang semenjak awal LCK 2023 Spring split. Mereka berhasil mengalahkan Gen.G dengan skor 2-0 di pertandingan pertamanya. Tim asal Korea itu sama sekali tidak mengganti lineup roster-nya sebelum musim ini dimulai.