GAMEFINITY.ID, JAKARTA – Aplikasi streaming musik seperti Spotify, Joox, Youtube Music, Apple Music, dan lain sebagainya turut andil dalam perkembangan musik di dunia. Kala itu pada pertengahan tahun 2010an salah satu aplikasi streaming Joox, yang kemudian diikuti dengan Spotify tengah populer dan mengambil alih musik disc yang saat itu diputar melalui VCD dan DVD player di Indonesia.
Baca juga:
Kedua aplikasi tersebut saat itu menawarkan layanan berupa unduhan lagu berbayar yang langsung tersimpan di ponsel. Karena sifatnya yang cukup praktis inilah banyak yang akhirnya beralih ke layanan online hingga saat ini. Seiring waktu, aplikasi lainnya seperti Youtube Music, Resso, Trebel, dan baru – baru ini Apple Music yang sebelumnya dirilis eksklusif kini semakin menjamur.
Baca juga:
Fitur Spotify Jadi Momok Youtube Music
Spotify sejak diluncurkan pada tahun 2006 oleh tim Spotify AB yang didirikan oleh Daniel Ek di Swedia, kini menjadi layanan musik terbesar di dunia dengan jumlah album hingga 10 ribu buah. Kelebihan lainnya yang ditawarkan adalah adanya fitur Podcast yang tidak dimiliki aplikasi streaming lainnya, selain itu Spotify dapat menghubungkan lima perangkat sekaligus serta kualitas suara yang jernih.
Tak mau kalah dengan saingannya, Spotify, Google pada tahun 2020 kembali mengembangkan sayap bisnis mereka dengan diluncurkannya Youtube Music yang dahulunya Google Play Music yang saat itu kurang begitu dinikmati pengguna. Adapun satu fitur unggulan yang dimiliki oleh Youtube Music Offline Mixtape yang dimana pengguna dapat mengunduh daftar musik yang disukainya secara otomatis.
Baca juga:
Melalui postingan Twitter pendiri Spotify Daniel Ek, dirinya membenarkan adanya fitur Offine Mix yang saat ini sedang dalam tahap pengembangan. Ek juga menambahkan keterangan Offline Mix Playlist yang dirancang ketika anda sedang tidak online. Ek tidak memberikan detail lebih lanjutnya. Walaupun begitu, dirinya tetap menerima kritik serta saran untuk kedepannya.
Hadirnya fitur offline mix ini sangat berguna bagi kalian yang begitu menyukai lagu – lagu yang sering diputar namun cukup sulit untuk mengingatnya kembali dikarenakan suatu hal tanpa perlu lagi mengunduhnya. Kembali lagi, Spotify masih merahasiakan tanggal perilisan update tersebut.