Tag Archives: Musik

NewJeans Jadi Artis K-pop Tercepat Capai 1M Stream Spotify

GAMEFINITY.ID, Bandung – Belum genap setahun debut, NewJeans ternyata sudah berhasil masuk Guinness World Records! Girl group asal Korea itu berhasil mencapai 1 miliar total stream di Spotify, menjadikannya artis K-pop tercepat yang meraih prestasi tersebut. Prestasi itu telah tercapai hanya 219 hari semenjak debut pada 9 Maret 2023.

Ini menjadi satu lagi grup K-pop yang berhasil mencetak rekor dunia berkat jumlah stream secara total di Spotify. Sebelumnya, Blackpink berhasil menjadi girl group dengan stream terbanyak di layanan streaming itu pada Maret. Prestasi girl group dari YG Entertainment itu bukan hanya mencakup K-pop, tetapi juga secara keseluruhan dalam sejarah musik global.

Baca juga:

NewJeans Cetak Rekor Dunia di Spotify walau Baru Memiliki Total 6 Lagu saat Itu

NewJeans world record on Spotify 2
Meski hanya memiliki 6 lagu per Maret 2023, NewJeans berhasil mencetak rekor dunia di Spotify

Lebih mengejutkannya lagi, girl group asuhan Hybe Labels dan ADOR itu hanya memiliki enam lagu per 9 Maret 2023. Mereka hanya memiliki empat lagu dari EP debutnya, NewJeans (Attention, Hype Boy, Cookie, dan Hurt) dan dua lagu dari single OMG (Ditto dan OMG).

Menurut Guinness World Records, NewJeans juga berhasil patahkan rekor Lisa Blackpink yang sudah bertahan selama 411 hari pada 26 Oktober 2022. Lisa tetap menjadi artis K-pop perempuan tercepat dalam menapai 1 miliar total stream di Spotify. Sementara itu, Jungkook BTS berhasil memecahkan rekor artis solo K-pop tercepat dalam meraih prestasi itu pada 27 Maret 2023.

Saat artikel ini ditulis, OMG menjadi lagu NewJeans dengan total stream terbanyak di Spotify, yaitu 320 juta. Ditto berada di posisi kedua dengan 318 juta. Sementara itu, single terbarunya, Zero, berhasil menorehkan jumlah stream 19 juta per tulisan ini.

Apa Selanjutnya?

NewJeans kini tengah bersiap untuk tampil di Lollapalooza, salah satu festival musik terbesar di Amerika Serikat. Girl group asuhan ADOR itu sudah dipastikan menjadi girl group K-pop pertama yang tampil di festival itu. Sementara itu, Tomorrow X Together atau TXT, boy band dari Big Hit Music, menjadi salah satu headliner-nya.

Baca juga:

Baru-baru ini, ADOR telah memastikan NewJeans akan segera comeback musim panas ini. Namun, ADOR belum menjelaskan lebih lanjut tentang hal itu, termasuk jadwalnya. Soompi mendapati sebuah sumber bahwa NewJeans berencana untuk merilis single pre-release pada Juni, dengan sebuah album menyusul bulan berikutnya.

Lebih Suka Anime, Musik Jepang Sedang Diambang Krisis

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – NIFTY menerbitkan sebuah artikel yang menunjukkan bahwa industri musik Jepang sedang dalam ambang krisis, mengingat lagu-lagu paling populer di seluruh dunia adalah yang muncul di anime.

Dengan kata lain, lagu-lagu artis Jepang tidak bisa sukses jika mereka tidak bergantung pada ketenaran sebuah proyek anime , sementara artis Korea Selatan sukses satu demi satu tanpa ini.

Baca Juga : 

Musik Jepang dari Proyek Anime yang Lebih Menarik

Musik Jepang alami Krisis Karena Warga Lebih Suka Anime

Sama seperti industri film yang sangat bergantung pada proyek anime dalam beberapa tahun terakhir, industri musik juga bersandar pada serial anime paling populer saat ini. Saat ini, jika sebuah industri di Jepang tidak berkolaborasi dengan industri anime, mungkin tidak akan mencapai kesuksesan yang diharapkan di pasar .

Ambil contoh YOASOBI baru-baru ini mendedikasikan dirinya untuk industri anime. Lagu The Blessing dipilih sebagai lagu opening untuk Mobile Suit Gundam: The Witch from Mercury, dan baru-baru ini lagu “Idol” dipilih sebagai lagu pembuka untuk Oshi no Ko, yang sedang mengudara.

Video musik untuk judul “Idol” melampaui 21 juta penayangan hanya dalam waktu seminggu setelah dirilis, kemudian pada 1 Mei 2023, video tersebut telah naik ke posisi kedua sebagai video dengan pertumbuhan tercepat di YouTube. Di sisi lain ada “The Blessing” yang juga turut menunjukkan popularitas yang luar biasa, melampaui 100 juta streaming di Billboard JAPAN .

Selain itu, artis besar lainnya seperti Official Hige Dandism dan Aimer telah menargetkan industri anime, serta band MAN WITH A MISSION yang baru-baru ini juga membawakan lagu opening theme untuk Demon Slayer Season 3.

Kritikan mengenai Kepedulian akan Lagu yang Hits Mulai Menurun

Musik di Jepang alami Krisik Karena Warga Lebih Suka Anime

Kritikus industri musik berkomentar tentang hal ini, Sayangnya artis musik di Jepang saat ini hanya peduli membuat lagu yang langsung menjadi hits. Salah satu contohnya bisa menjadi lagu penutup episode ketujuh dari anime Chainsaw Man yang berjudul Chu, Tayouse dan dibawakan oleh Ano.

Penyanyi berpartisipasi dalam proyek “THE FIRST TAKE” dan versi “Chu, Tayousei” yang sudah memiliki 12 juta penayangan. Di sisi lain ada “Fuhen”yang  juga dibawakan oleh Ano dan dirilis hanya dua belas hari kemudian, hampir tidak melebihi 3,6 juta. Dengan perbedaan dampak yang jelas, terlihat jelas bahwa artis dan perusahaan produksi hanya berfokus pada produksi lagu dengan jaminan kesuksesan.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Taylor Swift Umumkan Speak Now (Taylor’s Version) Rilis Juli

GAMEFINITY.ID, Bandung – Taylor Swift akhirnya mengumumkan mengumumkan Speak Now akan menjadi album Taylor’s Version selanjutnya. Swift memberitahu kabar ini pertama kali saat konsernya di Nashville, kampung halamannya. Versi terbaru dari Speak Now akan rilis 7 Juli 2023.

Ini menjadi bagian dari rencananya untuk merilis rekaman ulang dari albumnya. Pasalnya Big Machine Record, label rekaman lama Swift, terjual pada Ithaca Holdings, perusahaan milik Scooter Braun, termasuk master dari enam album pertamanya. Sejauh ini, Taylor Swift sudah merilis album Fearless (Taylor’s Version) dan Red (Taylor’s Version).

Speak Now Jadi Album Ketiga Taylor Swift yang Dapat Taylor’s Version

Taylor Swift Speak Now Taylors Version album art
Speak Now (Taylor’s Version) akan rilis Juli ini

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, pelantun Anti-Hero itu pertama kali mengumumkan jadwal perilisan Speak Now (Taylor’s Version) saat konsernya di Nashville. Ia kemudian menggunggah postingan pengumuman serupa melalui Instagram resminya.

Billboard mendapati penggemar Swift sudah memperhatikan Speak Now akan menjadi album rerecord selanjutnya. Saat konsernya di Atlanta pada 30 April 2023, penonton konser diberi gelang yang menyala menjadi warna ungu pada akhir acara. Pasalnya, ungu menjadi representasi dari Speak Now. Penggemar sudah lama berspekulasi album ketiga Swift itu menjadi album Taylor’s Version selanjutnya.

Taylor Swift Speak Now next Taylor's Version
Taylor Swift menulis semua lagunya secara mandiri di album Speak Now

“Aku pertama kali membuat Speak Now sambil benar-benar menulis [semua lagu-nya] sendiri, saat umur 18-20 tahun. Lagu-lagu tersebut yang muncul saat momen itu ditandai oleh kejujuran brutal, pengakuan tanpa filter, dan kesedihan liar. Aku menyukai album ini karena menceritakan menjadi dewasa, hantaman, terbang, dan jatuh … dan hidup untuk menceritakannya,” tulis Swift di Instagram-nya.

Swift menambah terdapat enam lagu baru di Speak Now (Taylor’s Version). Untuk merayakan pengumuman ini, John Seigenthaler Pedestrian Bridge ikut mengubah lampunya menjadi violet terang setelah konser pelantun Lavender Haze itu.

Baca juga:

Rencana untuk Merekam Keenam Album Pertamanya Berlanjut

Ini menjadi bagian dari rencananya untuk merekam ulang keenam album pertama waktu di bawah naungan Big Machine Records. Pasalnya, Taylor Swift murka saat mengetahui label rekaman yang pertama kali membesarkan namanya tersebut terjual pada Ithaca Holdings, perusahaan milik Scooter Braun. Pasalnya, ia menyebut Braun sebagai sosok bully dan menjadi pemilik master keenam album tersebut. Sejak saat itu, Braun menjual master keenam album itu pada Shamrock Holdings.

Karena tidak dapat membeli rekaman master itu, Swift pertama kali mengumumkan rencananya untuk merekam ulang keenam album pertamanya. Fearless (Taylor’s Version) dan Red (Taylor’s Version) menjadi dua album pertama dari versi rerecorded dan rilis pada tahun 2021.

Baca juga:

Pelantun You Belong with Me juga merilis album kesepuluhnya, Midnights. Album tersebut meraih kesuksesan besar sekaligus debut terbesar sepanjang kariernya dan dari semua album pada tahun 2022.

Speak Now (Taylor’s Version) akan rilis pada 7 Juli 2023 dalam semua format, termasuk vinyl berwarna violet. Pre-order-nya kini sudah tersedia.

Ed Sheeran Menang atas Tuntutan Plagiat Lagu Martin Gaye

GAMEFINITY.ID, Bandung – Ed Sheeran telah memenangkan sidang atas tuntutan dari pihak Martin Gaye. Salah satu lagu hit-nya, Thinking Out Loud, telah mendapat tuduhan berupa plagiat lagu klasik Martin Gaye, Let’s Get It On. Pihak juri menyatakan Sheeran tidak menjiplak lagu tersebut pada 4 Mei 2023.

Tuduh Thinking Out Loud Hasil Plagiat Let’s Get It On

Ed Sheeran Thinking Out Loud accused of copying Martin Gayes song
Lagu Thinking Out Loud Ed Sheeran dituduh menjiplak lagu Let’s Get It On Martin Gaye

Tuntutan hukum terhadap Ed Sheeran datang dari pihak Ed Townsend, salah satu penulis lagu Let’s Get It On oleh Martin Gaye. Pihak Townsend menuduh Thinking Out Loud yang menjadi lagu hit Sheeran pada 2014 menjiplak pola chord atau disebut “jantung” dari lagu itu.

Sidang itu berjalan selama dua minggu di sebuah ruang sidang di Manhattan. Saat Sheeran bersaksi, ia menyanyikan lagu Thinking Out Loud sambil memainkan gitarnya di hadapan pihak juri. Pelantun Bad Habits itu juga mengaku lagu hit-nya itu telah dibuat secara mandiri bersama temannya Amy Wadge.

Selain itu, Sheeran dan pengacaranya tidak pernah membantah kedua lagu itu memiliki chord yang mirip, namun menganggap sebagai chord yang paling sering ditemukan di ribuan lagu lain.

Pelantun Lego House itu juga sempat mengaku dirinya akan pensiun berkarier di dunia musik jika kalah dalam persidangan tersebut.

Baca juga:

Juri Nyatakan Ed Sheeran Tidak Melakukan Tindakan Plagiat

Pada hari terakhir sidang, 4 Mei 2023, pihak juri berdiskusi selama tiga jam. Mereka menyatakan Ed Sheeran tidak terbukti menjiplak lagu klasik Martin Gaye itu, melainkan membuat lagu Thinking Out Loud secara mandiri.

The New York Times melaporkan Sheeran menghampiri Kathryn Griffin Townsend, putri Ed Townsend. Mereka berdua sempat mengobrol sebentar sebelum Townsend menghormati keputusan juri.

Baca juga:

Ed Sheeran wins against Martin Gaye press confrence
Ed Sheeran berbicara pada pers setelah menang dalam persidangan

“Saya benar-benar senang dengan hasilnya, dan tampaknya saya takkan pensiun dari pekerjaan sehari-hariku sama sekali. Kami menghabiskan delapan tahun terakhir membicarakan dua lagu dengan lirik yang berbeda secara dramatis, melodi dan empat chord yang juga berbeda dan sering digunakan penulis lagu di seluruh dunia setiap harinya,” ungkap Sheeran saat memberi pernyataan di hadapan pers.

Sebelumnya, Sheeran juga memenangkan sidang atas tuntutan lagu Shape of You merupakan plagiasi Oh Why oleh Sami Chokri tahun lalu. Sementara itu, album terbaru Ed Sheeran, – (Substract), sudah rilis pada 5 Mei 2023.

Brave Girls Ganti Nama Jadi BB GIRLS Usai Pindah Agensi

GAMEFINITY.ID, NgawiBrave Girls akan kembali ke industri musik dengan nama BB GIRLS. Perubahan nama ini diumumkan sendiri oleh Warner Music Korea selaku agensi baru Brave Girls. Seluruh member Brave Girls diketahui telah meninggalkan Brave Entertainment pada bulan Februari lalu.

Gabung dengan Warner Music Korea setelah hengkang dari Brave Entertainment

Brave Girls
Brave Girls

Pada 16 Februari 2023, Brave Entertainment mengumumkan bahwa kontrak eksklusif mereka dengan Minyoung, Yujeong, Eunji, dan Yuna telah berakhir. Oleh karena itu, Brave Girls resmi bubar setelah merilis single digital bertajuk Goodbye pada hari itu juga.

Baru-baru ini, seluruh member Brave Girls dikabarkan telah menandatangani kontrak eksklusif dengan Warner Music Korea. Menindaklanjuti hal tersebut, pada Rabu (3/5/2023), Warner Music Korea mengumumkan bahwa pelantun Rollin ini akan melanjutkan aktivitas mereka sebagai grup dengan nama BB Girls.

Langkah ini diambil Karena Brave Entertainment telah memiliki hak merek atau trademark atas nama Brave Girls. Seluruh member memilih BB GIRLS sebagai nama baru mereka karena sesuai dengan image grup dan mudah diingat publik. Selain itu, mereka juga mengungkapkan rencana comeback pada musim panas 2023. Namun belum ada informasi lebih detail tentang rencana comeback ini.

Baca Juga: 

Perjalanan karir Brave Girls

Brave Girls
Brave Girls

Brave Girls memulai debutnya pada 2011 silam dibawah naungan Brave Entertainment milik Brave Bothers. Setelah beberapa kali melakukan pergantian anggota, Brave Girls saat ini terdiri dari 4 anggota, yakni Minyoung, Yujeong, Eunji, dan Yuna.

Sejak tahun 2017, grup ini telah mengeluarkan beberapa single dan album. Namun popularitas mereka tak kunjung naik juga. Hingga pada tahun 2021, salah satu lagu mereka yang berjudul Rollin mendadak viral di korea selatan. Lagu yang sudah dirilis sejak tahun 2017 ini pun langsung merajai berbagai tangga lagu Korea Selatan hingga memperoleh Perfect All Kill. Lagu ini sukses mengantarkan Brave Girls menuju puncak popularitasnya.

Sementara itu, Brave girls terakhir kali comeback dengan mini album Thank You pada 14 Maret 2022, dan single Goodbye pada 16 Februari kemarin. Jadi, patut ditunggu karya-karya Brave Girls selanjutnya dengan nama BB GIRLS.

Itulah informasi terbaru dari Brave Girls yang berganti nama menjadi BB GIRLS. Pantau informasi menarik lainnya di gamefinity.id.

Fakta Menarik Fifty Fifty, Girl Group yang Tengah Naik Daun

GAMEFINITY.ID, Ngawi – Belakangan ini salah satu girl group rookie asal Korea Selatan, Fifty Fifty tengah naik daun berkat lagunya yang viral. Jika kamu sering scroll Tiktok, pastinya sudah tidak asing dengan lagu Cupid yang sering dijadikan backsound oleh para content creator. Nah Cupid ini adalah lagu milik Fifty Fifty yang rilis pada bulan Februari lalu. Berikut ini 5 fakta menarik tentang Fifty Fifty yang wajib kamu ketahui

1. Seluruh member Fifty Fifty berasal dari Korea Selatan

Fifty Fifty
Member Fifty Fifty, yakni Sio, Aran, Keena, Saena (dari kiri ke kanan)

Menariknya, ditengah gempuran group K-Pop yang debut dengan member asing, Fifty Fifty justru debut dengan 4 member yang semuanya berasal dari Korea Selatan. Yang pertama ada Saena sebagai Leader, Main Dancer Dan Sub Rapper. Selanjutnya ada Keena yang mengambil posisi Main Rapper dan Sub Vocalist. Sio sebagai Main Vocalist dan Lead Dancer. Kemudian yang terakhir adalah Aran yang memegang posisi Lead Vocalist dan Lead Rapper.

Keena adalah member tertua yang lahir pada tahun 2002. Sedangkan maknae atau member termudanya yaitu Aran lahir pada tahun 2004.

Baca Juga: 

2. Berasal dari agensi kecil

Fifty Fifty
Fifty Fifty

Pelantun Cupid ini melakukan debutnya pada 18 November 2022 dengan single utama Higher dan mini album The Fifty. Group ini dibentuk oleh ATTRAKT, sebuah agensi kecil yang baru didirikan pada tahun 2021. Fifty Fifty juga menjadi satu-satunya artis dalam agensi ini.

Jeon Hongjoon selaku CEO ATTRAKT mengungkapkan bahwa dia sama sekali tidak menyangka bahwa Cupid akan menjadi viral dan menembus tangga lagu Billboard. Jeon Hongjoon juga menambahkan bahwa setelah perilisan album debut Fifty Fifty, dia harus menjual mobilnya dan makan makanan murah untuk menutup biaya produksi.

3. Lagu Cupid yang viral

Cupid adalah lagu comeback pertama Fifty Fifty yang rilis pada 24 Februari lalu. Lagu ini memiliki 2 versi, yaitu Cupid yang berbahasa Korea Selatan dan Cupid (Twin Ver) yang menggunakan bahasa Inggris. Tak disangka, lagu ini mampu menyedot perhatian publik hingga viral di berbagai sosial media.

Semua berawal dari seorang penggemar yang mengunggah Cupid (Twin ver) versi Speed-up di Tiktok. Akhirnya lagu ini berhasil di notice publik dan dipakai sebagai backsound hingga Challenge Tiktok. Berkat kepopuleran lagu ini, nama Fifty Fifty pun ikut melambung.

Baca Juga: 

4. Berhasil tembus Billboard Hot 100

Meskipun sudah dirilis 2 bulan yang lalu, Cupid masih terus menorehkan prestasi yang luar biasa. Pada 28 Maret, lagu ini berhasil menembus Chart Billboard Hot 100 dan menjadikan Fifty Fifty sebagai girl group K­-Pop ke 5 setelah Wonder Girls, Blackpink, Twice dan New Jeans yang berhasil masuk Billboard Hot 100. Mereka bahkan berhasil menggeser New Jeans sebagai girl group tercepat yang masuk Billboard Hot 100 hanya dalam kurun waktu 4 bulan setelah debut.

Tidak sampai disitu, Fifty Fifty saat ini juga menjadi girl group K-Pop dengan pendengar bulanan terbanyak di Spotify. Per 1 Mei ini, mereka berhasil mengumpulkan 27 juta pendengar bulanan di Spotify.

5. Kerja sama dengan Warner Record AS

Menyusul kesuksesan Cupid di pasar internasional, Fifty Fifty resmi jalin kerja sama dengan label Warner Records AS. Berita ini diungkap langsung oleh Co-Ceo ATTRAKT, Ahn Sung Il Pada 25 April kemarin. Warner Records sendiri adalah anak perusahaan dari Warner Music Group yang berlokasi di Amerika Serikat. Girl group K-Pop lainnya, yakni Aespa sudah lebih dulu bergabung dengan Warner Records untuk promosi secara global.

Itulah beberapa fakta menarik tentang Fifty Fifty yang saat ini tengah naik daun. Pantau informasi menarik tentang game, anime, esport dan lainnya di Gamefinity.id.