Tag Archives: naruto

Alasan Naruto Mengapa Tidak dapat Menggunakan Mokuton

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Naruto Uzumaki merupakan salah satu karakter utama dalam dunia ninja yang dikenal melalui serial anime dan manga Naruto dan Naruto Shippuden. Kisahnya memiliki sebuah perubahan dramatis dalam hidupnya ketika ia menerima transplantasi tangan kanan buatan yang mengandung sel Hashirama Senju.

Alasan Naruto Mengapa Tidak dapat Menggunakan Mokuton

Sel Hashirama adalah elemen kunci dalam kekuatan Mokuton atau kekuatan manipulasi pohon yang kuat, yang telah digunakan oleh beberapa karakter hebat seperti Hokage Pertama, Hashirama Senju, serta karakter antagonis seperti Danzo Shimura, Obito Uchiha, dan Madara Uchiha.

Sayangnya Naruto tidak dapat memanfaatkan kekuatan Mokuton seperti rekan-rekannya yang disebutkan di atas. Alasannya cukup sederhana, yaitu tangan buatan yang dibuat oleh Tsunade Senju.

Baca Juga:

Alasan Dimatikannya Fungsi Sel Hashirama di Tangan Kanan Naruto

Tsunade adalah seorang ninja medis yang ulung dan juga merupakan cucu dari Hashirama Senju. Ketika dia membuat tangan buatan untuk Naruto, dia mematikan fungsi sel Hashirama di dalamnya, dengan demikian memastikan bahwa Naruto tidak akan dapat menggunakan Mokuton.

Alasan Naruto Mengapa Tidak dapat Menggunakan Mokuton

Keputusan Tsunade untuk menonaktifkan sel Hashirama dalam tangan buatan Naruto sangat penting. Naruto kelaknya akan memiliki kemampuan yang sangat kuat untuk mengendalikan tumbuhan dan kayu dengan mudah.

Larangan yang Harus di Patuhi Tsunade Senju

Ini disebabkan oleh aliran chakra yang kuat yang melewati tubuh Naruto, terutama karena dia menjadi Jinchuriki dari Bijuu, Kurama. Chakra Hashirama sangat sensitif terhadap kehidupan, seperti yang dinyatakan dengan tumbuhnya pohon dari Zetsu Putih dan kayu Yamato, yang dapat dengan mudah mengendalikan dan memanipulasi tumbuhan.

Alasan Naruto Mengapa Tidak dapat Menggunakan Mokuton

Selain itu, sejak zaman Hokage Ketiga, Hiruzen Sarutobi, transplantasi atau implantasi sel Hashirama telah dilarang karena potensi bahaya yang dapat timbul dari penggunaannya. Tsunade, sebagai seorang mantan Hokage yang bijaksana, mematuhi peraturan ini dan memastikan bahwa Naruto tidak akan dapat menggunakan kekuatan Mokuton.

Jadi, meskipun Naruto memiliki sel Hashirama dalam tubuhnya, dia tidak dapat menggunakannya untuk mengendalikan Mokuton seperti beberapa karakter lainnya dalam seri ini. Keputusan Tsunade untuk mematikan fungsi sel Hashirama dalam tangan buatan Naruto adalah langkah bijak untuk menjaga keseimbangan kekuatan dalam dunia ninja yang berbahaya ini.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Boruto: Two Blue Vortex: Nasib Naruto dan Hinata Terkuak

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Manga “Boruto: Two Blue Vortex” telah membawa kita lebih dalam ke dalam dunia ninja yang penuh dengan misteri dan intrik. Salah satu momen menegangkan dalam manga ini adalah nasib Naruto dan Hinata, dua karakter yang telah menjadi ikonik sepanjang seri Naruto. Dalam bab pertama manga ini, kita dihadapkan dengan perjalanan yang penuh tantangan bagi pasangan shinobi ini.

Peristiwa Penyegelan oleh Kawaki di Boruto: Two Blue Vortex

Naruto dan Hinata disegel
Naruto dan Hinata disegel

Sebagai poin krusial dalam cerita ini, Kawaki, karakter yang telah tumbuh dalam pengawasan Naruto, memainkan peran penting dalam menggetarkan keadaan. Dalam usahanya untuk melindungi Naruto, orang yang telah menjadi figur ayah baginya, Kawaki mengambil tindakan yang ekstrim dengan menyegel Naruto dan Hinata. Keputusan ini diambil karena dia menyadari ancaman yang dihadapi oleh Boruto, yang sekarang menjadi buronan Konoha.

Kawaki menyadari bahwa Momoshiki yang bersemayam dalam tubuh Boruto merupakan ancaman serius. Dia merasa bahwa satu-satunya cara untuk mengatasi hal ini adalah dengan membunuh Boruto. Namun, Naruto dan Hinata tidak setuju dengan tindakan tersebut, sehingga Kawaki mengambil langkah ekstrem ini untuk memudahkan situasi.

Baca juga:

Dimensi Daikokuten, Tempat Naruto Disegel

Naruto dan Hinata dikurung oleh Kawaki di Boruto: Two Blue Vortex
Naruto dan Hinata dikurung oleh Kawaki

Misteri mengenai nasib Naruto dan Hinata mulai terkuak ketika kita memahami bahwa mereka tidak mati, namun disegel dalam dimensi Daikokuten. Tempat ini memiliki kemampuan unik untuk menghentikan waktu bagi siapa pun yang berada di dalamnya. Hal ini menjelaskan mengapa Naruto dan Hinata tidak menua, mati, atau bahkan merasakan lapar di dalam dimensi ini. Tempat ini merupakan karya teknik Isshiki yang kini diteruskan oleh Kawaki.

Ketika Naruto dan Hinata akhirnya keluar dari dimensi ini, mereka akan tetap dalam kondisi yang sama seperti saat mereka dimasukkan ke dalamnya. Konsep ini memberikan dimensi baru dalam pengembangan karakter. Karena mereka telah melalui pengalaman unik yang tidak hanya memengaruhi fisik, tetapi juga pikiran mereka.

Konflik yang Menguat: Boruto di Ambang Tersandung

Namun, di luar dimensi Daikokuten, berita tentang kematian Naruto dan Hinata telah menyebar di Konoha. Konsekuensinya sangat besar, terutama bagi Boruto. Dalam pergolakan emosional yang mendalam, Boruto telah bertukar masa lalunya dengan Kawaki. Boruto mendapati dirinya menjadi buronan Konoha karena dituduh membunuh Hokage dan ibunya.

Momen ini membawa konflik antara Boruto dan Konoha ke level baru. Konoha percaya bahwa Naruto telah tiada, dan hanya sedikit yang tahu bahwa Naruto dan Hinata masih hidup dalam dimensi yang tak terduga. Keadaan semakin kompleks dengan keterlibatan Kawaki yang mungkin satu-satunya yang tahu kebenaran tentang nasib pasangan tersebut.

Baca juga:

Masa Depan Penuh Tantangan di  Boruto: Two Blue Vortex

Boruto dan Code
Boruto dan Code

Dengan begitu banyak pertanyaan yang belum terjawab, “Boruto: Two Blue Vortex” membawa kita ke dalam perjalanan yang penuh misteri dan intrik. Nasib Naruto dan Hinata yang terungkap di bab pertama ini mengguncangkan dasar-dasar cerita dan menghadirkan dinamika baru yang menegangkan. Bagaimana Naruto dan Hinata akan keluar dari dimensi Daikokuten? Bagaimana Boruto akan mengatasi tuduhan atas kematian orangtuanya? Hanya waktu yang akan memberi jawaban, namun yang pasti, kita akan terus dihadapkan dengan ketegangan yang mengakar dalam “Boruto: Two Blue Vortex”.

Demikian pembahasan Nasib Naruto dan Hinata Terkuak di Boruto: Two Blue Vortex. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Naruto x Boruto Ultimate Ninja Connections Meluncur November

GAMEFINITY.ID, Bandung – Bandai Namco akhirnya resmi mengumumkan jadwal rilis Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connections, entri terbaru fighting game dari franchise Naruto. Game ini sekaligus menjadi bagian dari perayaan hari jadi ke-20 serial anime-nya, tentunya berbagai battle ikonik dari sepanjang franchise akan bisa kembali dinikmati saat bermain.

Terdapat 130 Karakter dalam Roster, Termasuk 3 Karakter dari Kara Society

Bandai Namco telah merilis trailer terbaru dari Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connections. Pihaknya sekali lagi memastikan melalui press release bahwa terdapat 130 karakter di roster dari semua serial anime-nya saat peluncuran, menjadikannya yang terbesar dalam sejarah seri fighting game Naruto.

Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connections character select Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connections largest roster

Terdapat 124 playable character dari semua game sebelumnya. Game baru tersebut juga akan memperkenalkan Ashura dan Indra sebagai karakter baru. Terlebih, trailer terbarunya juga mengungkap tiga karakter dari Kara society akan bergabung ke roster, yaitu Delta, Boro, dan Koji Kashin yang muncul di serial anime Boruto.

Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm memiliki dua Story Mode, yaitu History Mode dan Special Story Mode. History Mode mengajak pemain kembali menikmati cerita dari serial Naruto dan Naruto Shippuden dengan deretan battle ikonik dan grafik cinematic. Special Story Mode akan menampilkan sebuah cerita original yang berfokus pada Boruto.

Baca juga:

Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connections Rilis 17 November!

Bersama dengan trailer terbarunya, Bandai Namco juga mengumumkan Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connections akan rilis 17 November di PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X|S, dan Nintendo Switch. Khusus di Jepang, pemain bisa menikmatinya terlebih dahulu pada 16 November 2023. Sementara itu, tanggal rilis versi PC di Steam akan diumumkan pada kemudian hari.

Terdapat pula Season Pass yang sudah termasuk sebagai bonus Deluxe dan Ultimate Edition. Season Pass tersebut berisi lima playable character baru yang akan muncul setelah peluncuran.

Deluxe Edition-nya juga sudah termasuk kostum maskless Kakashi Hatake eksklusif. Begitu pula dengan Ultimate Edition dengan tambahan bonus lima kostum dan dua aksesories eksklusif.

Naruto x Boruto Ultimate Ninja Storm Connections akan meluncur 17 November di PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X|S, dan Nintendo Switch.

Shikamaru Menjadi Hokage di Boruto: Two Blue Vortex

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Manga Boruto telah memasuki babak baru dengan seri menariknya, “Boruto: Two Blue Vortex”, membawa konflik yang lebih kompleks dan meruncing. Dalam sorotan peristiwa ini, terjadi perubahan penting di desa Konoha yang mengguncang dasar struktur kepemimpinan. Shikamaru menjabat sebagai Hokage, menggantikan Naruto Uzumaki yang terjebak di dimensi lain.

Pergantian Hokage: Naruto yang Hilang

Naruto dan Hinata dikurung oleh Kawaki
Naruto dan Hinata dikurung oleh Kawaki

Naruto Uzumaki, Hokage Ketujuh yang penuh semangat, telah dianggap meninggal oleh warga Konoha. Kehilangannya yang misterius telah memunculkan kekosongan dalam kehidupan desa. Penghilangan Naruto ini disahkan oleh kesaksian Eida, yang menggunakan kemampuan Senrigan-nya untuk melihat peristiwa di berbagai tempat. Namun, pengakuan ini berakar pada manipulasi, karena sebenarnya Naruto dan Hinata disegel oleh Kawaki di dimensi Daikokuten.

Kematian Naruto mengakibatkan keharusan adanya pergantian Hokage, mendorong desa untuk mencari pengganti yang layak.

Baca juga:

Shikamaru Nara: Memegang Tongkat Kepemimpinan

Shikamaru menjadi Hokage kedelapan
Shikamaru menjadi Hokage kedelapan

Dalam bab pertama “Boruto: Two Blue Vortex”, sebuah babak baru dimulai ketika Shikamaru Nara secara resmi naik pangkat menjadi Hokage Kedelapan. Peran Shikamaru sebagai asisten dan penasehat Naruto selama masa jabatannya sebagai Hokage Ketujuh telah mempersiapkannya dengan baik untuk peran ini. Kehadirannya sebagai pemimpin baru desa tidaklah mengejutkan, mengingat kecerdasannya, strategi yang tajam, dan dedikasinya yang tak tergoyahkan terhadap Konoha.

Pilihan yang Berbeda: Mengapa Bukan Kakashi?

Hokage Kakashi
Hokage Kakashi

Beberapa penggemar mungkin mempertanyakan mengapa Kakashi Hatake, mantan Hokage Keenam yang dihormati, tidak mengambil alih posisi Hokage sementara. Pertanyaan ini dapat dijawab melalui beberapa faktor.

Pertama, Shikamaru Nara memiliki kemampuan dan kapasitas yang diakui oleh desa sebagai calon Hokage yang tepat. Oleh karena itu, ada kebutuhan untuk melanjutkan kepemimpinan yang mantap dan bukan hanya menjalankan tugas sebagai pemimpin sementara.

Baca juga:

Kedua, Kakashi Hatake sendiri belum muncul dalam manga Boruto hingga saat ini. Meskipun dia masih dikenal hadir dalam cerita melalui media lain, ketiadaannya dalam manga menghadirkan tantangan dalam memasukkan karakternya ke dalam alur cerita saat ini.

Dengan Shikamaru Nara yang telah resmi menjadi Hokage Kedelapan, Konoha menghadapi tantangan baru dan masa depan yang penuh ketidakpastian. Perjalanan dan perubahan ini tidak hanya memengaruhi warga Konoha, tetapi juga memberikan dimensi baru bagi dunia shinobi yang semakin kompleks dan menarik dalam “Boruto: Two Blue Vortex”.

Demikian pembahasan Shikamaru Menjadi Hokage di Boruto: Two Blue Vortex. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Naruto: Siapakah Hokage Terkuat Sepanjang Masa?

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Desa Konoha telah menjadi tempat lahir bagi ninja-ninja terbaik dalam dunia Naruto. Namun, hanya sedikit di antara mereka yang mampu membuktikan keunggulan mereka dan mendapatkan gelar Hokage. Salah satu kriteria utama untuk menjadi Hokage adalah kekuatan. Dalam hal ini, dua nama yang sering muncul adalah Hashirama Senju dan Naruto Uzumaki.

Hokage Pertama di Konoha

Hashirama Senju Hokage Pertama di Naruto
Hashirama Senju Hokage Pertama di Konoha

Hashirama Senju, dikenal sebagai ninja terkuat pada zamannya, mengalami masa kecil yang penuh perang dan konflik. Bersama saingannya, Madara Uchiha, mereka menjadi dua ninja paling kuat pada masa itu.

Reinkarnasi Ashura dan Indra Otsutsuki, Hashirama dan Madara, memainkan peran penting dalam pertarungan mereka. Hashirama berhasil menghadapi tantangan berat seperti menghentikan serangan Bijuudama dari Kyubi dan mengalahkan Madara dalam pertempuran yang legendaris.

Baca juga:

Namun, Naruto Uzumaki, protagonis utama cerita ini, juga muncul sebagai calon Hokage terkuat. Dengan setengah chakra Sembilan-Ekor dalam dirinya dan kekuatan dari Sage of Six Paths, Naruto mendapatkan kekuatan luar biasa.

Di era Boruto, Naruto berhasil menjaga perdamaian yang dia ciptakan, bahkan menghadapi ancaman besar dengan kekuatan baru seperti Mode Bayron. Meskipun kekuatan Hashirama dan Naruto tidak bisa dibandingkan secara langsung karena periode dan tantangan yang berbeda. Naruto mungkin memiliki keunggulan dalam fleksibilitas serangan dan daya tahan.

Hokage Kedelapan, Pengganti Naruto

Shikamaru jadi Hokage Kedelapan
Shikamaru jadi Hokage Kedelapan

Namun, kita juga tidak boleh melupakan kontribusi Hokage lainnya. Tobirama dengan Klon Bayangan dan Edo Tensei-nya, Minato dengan kecepatannya, Tsunade dengan kekuatan fisiknya, dan pengetahuan luar biasa dari Kakashi dan Hiruzen. Setiap Hokage memiliki keahlian khusus yang membuat mereka unggul dalam bidang tertentu.

Baca juga:

Baru-baru ini dalam Boruto Volume 2, Boruto: Two Blue Vortex mengabarkan bahwa Shikamaru menjadi Hokage Kedelapan. Menggantikan Naruto yang terjebak di dimensi lain. Pertanyaannya, mengapa bukan Kakashi yang menjabat kembali seperti kasus Hokage ketiga yang menjabat dua kali.

Dalam kesimpulannya, sementara Hashirama telah membuktikan kekuatan dan kepemimpinannya pada masanya. Naruto memiliki potensi untuk menjadi Hokage terkuat berkat warisan kekuatan yang dia miliki. Setiap Hokage memberikan kontribusi yang berharga bagi Desa Konoha, dan mereka layak dihormati dalam sejarah ninja.

Demikian pembahasan Naruto: Siapakah Hokage Terkuat Sepanjang Masa? Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Naruto: Apa yang Terjadi Pada Bijuu Setelah Perang Ninja?

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Dunia Naruto tidak hanya diwarnai oleh pertempuran epik, tetapi juga oleh para bijuu yang memegang peran penting dalam alur cerita. Setelah perang besar, pertanyaan yang muncul adalah: Apa yang terjadi pada para bijuu setelah Perang Ninja Besar Keempat? Artikel ini akan membahas nasib mereka setelah peristiwa perang tersebut. Jawabannya ternyata lebih indah daripada yang mungkin kamu bayangkan.

Bijuu Selama Perang

Bijuu saat perang ninja keempat di Naruto
Bijuu Ekor Sepuluh dan Obito

Sebelum perang meletus, Akatsuki dengan tekun menangkap para Jinchuriki dan mengeluarkan bijuu dari tubuh mereka. Saat itu masih tidak jelas tujuan mereka melakukannya. Tetapi saat perang besar pecah, kita akhirnya mengerti bahwa tujuan di balik itu semua adalah untuk menghidupkan kembali bijuu Legendaris Sepuluh Ekor. Hal ini guna menjalankan rencana Infinite Tsukuyomi yang direncanakan oleh Madara.

Hanya dua bijuu yang gagal dikumpulkan oleh Akatsuki, yaitu Hachibi yang tersegel dalam Killer B, dan Kyubi yang tersegel dalam Naruto. Tujuh bijuu lainnya sudah tersegel dalam Patung Gedo. Karena itu, Aliansi Ninja berusaha menyembunyikan kedua Jinchuriki ini pada awal perang.

Baca juga:

Namun, mereka segera menyadari bahwa lebih baik memanfaatkan kekuatan besar Naruto dan Killer B untuk membantu mereka memenangkan perang. Daripada menyembunyikan mereka di tempat yang kemungkinan akan ditemukan oleh musuh.

Pada tahap akhir perang, musuh berhasil merebut chakra bijuu delapan dan sembilan ekor. Meskipun tidak sepenuhnya, Naruto dan Killer B masih hidup, tetapi musuh berhasil mendapatkan cukup chakra untuk menghidupkan kembali bijuu Sepuluh Ekor. Inilah kondisi para bijuu hingga akhir perang. Tujuh bijuu tersegel dalam bijuu Sepuluh Ekor, dengan beberapa bagian bijuu delapan dan sembilan ekor. Sementara dua lainnya masih tersegel dalam Jinchuriki masing-masing.

Nasib Bijuu Setelah Perang di Naruto

Nasib Bijuu setelah perang
Nasib Bijuu setelah perang

Saat akhir perang semakin dekat, Hagoromo Otsutsuki, Sang Bijuu Asli dari Enam Jalan, muncul dan memandu Naruto dan Sasuke. Ketika semuanya berakhir, Hagoromo mengembalikan sembilan bijuu ke bentuk asli mereka dan berdiskusi dengan mereka. Kini mereka bebas dari segel, dan Hagoromo menanyakan apa yang mereka inginkan selanjutnya. Jawaban mereka membagi para bijuu menjadi dua kelompok.

Sebagian besar bijuu, mulai dari Bijuu Satu Ekor hingga Tujuh Ekor, ingin kembali ke rumah mereka. Mereka merasa bebas karena selama berabad-abad sebelumnya, bijuu-bijuu ini berkeliaran di alam bebas sebelum ninja-ninja merepotkan masa lalu mulai mengejar mereka. Sekarang mereka ingin kembali ke tempat peristirahatan lama, seperti hutan terpencil, gua tersembunyi, dan pegunungan luas.

Namun, Bijuu Delapan dan Sembilan Ekor memiliki jawaban yang berbeda. Meskipun kini mereka bebas pergi ke mana saja, keduanya memilih untuk tetap bersama Jinchuriki mereka. Kedua bijuu ini sebenarnya telah menjadi sahabat dekat dengan Jinchuriki masing-masing dan menikmati kebersamaan dengan mereka.

Menghormati keinginan mereka, Hagoromo menyegel mereka kembali ke dalam tubuh Killer B dan Naruto. Lebih tepatnya, mengembalikan chakra yang telah direbut kembali untuk membuat mereka utuh.

Baca juga:

Naruto dan Peran Barunya bagi Para Bijuu

Naruto dan Bijuu Ekor Sembilan Kurama
Naruto dan Bijuu Ekor Sembilan Kurama

Selama perang, setiap bijuu mulai percaya pada Naruto dan setuju untuk memberinya sebagian chakra mereka. Berkat hal ini, Naruto memiliki sebagian chakra dari kesembilan bijuu dalam dirinya. Hal ini memungkinkan mereka berbicara dengan Naruto, dan satu sama lain melalui Naruto, kapan pun mereka mau. Dengan ini, Hagoromo memutuskan untuk menunjuk Naruto (atau lebih tepatnya, ruang dalam diri Naruto tempat sembilan ekor berada) sebagai tempat pertemuan para bijuu.

Lebih lanjut, Hagoromo juga menugaskan bijuu sembilan ekor sebagai penjaga tempat pertemuan tersebut. Karena bijuu sembilan ekor sudah memutuskan untuk tetap bersama Naruto, tugas tambahan ini tidak terlalu mengganggunya. Jadi setelah perang, Naruto pada dasarnya menjadi tempat yang menghubungkan semua bijuu.

Demikian pembahasan Naruto: Apa yang Terjadi Pada Bijuu Setelah Perang Ninja? Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.