Tag Archives: netflix indonesia

Devil May Cry Dapatkan Adaptasi Anime Netflix

GAMEFINITY.ID, PATI – Setelah sejumlah kesuksesan dan evolusi cerita dalam dunia video game, karakter ikonik Dante akan kembali dengan gaya baru dalam adaptasi anime terbaru yang sangat dinantikan, Devil May Cry. Capcom berkolaborasi dengan layanan streaming Netflix dalam pengerjaan adaptasi animasi salah satu game paling populer mereka ini.

Devil May Cry dan Kisah Dante

Devil May Cry adalah salah satu franchise game paling ikonik dalam genre hack-and-slash action-adventure yang dibuat oleh Capcom. Berawal dari ide daur ulang franchise Resident Evil, Devil May Cry berhasil meraih kesuksesan yang sama dengan game survival horror tersebut.

Cerita inti permainan berfokus pada Dante, pemburu setan setengah manusia yang memiliki kekuatan luar biasa untuk melawan makhluk gaib dan setan. Dante adalah karakter yang dikenal dengan sikapnya yang keren dan kemampuan bertarungnya yang luar biasa.

Anime Devil May Cry pertama kali diadaptasi pada tahun 2007. Sekarang, lebih dari satu dekade kemudian, Devil May Cry siap untuk kembali dalam adaptasi anime terbaru yang akan digarap oleh Netflix. Dari trailer yang sudah dirilis, bisa terlihat kualitas animasi yang sangat bagus dengan desain Dante yang masih tetap gahar.

Baca Juga:

Ekspektasi dari Adaptasi Anime Terbaru

Para penonton terutama penggemar Devil May Cry tentunya mengharapkan adaptasi yang sesuai dengan ciri khas gamenya.  Mulai dari aksi Liar dengan senjata – senjata keren, kehadiran karakter ikonik lain seperti Trish, Lady, dan bahkan Vergil atau Nero.

Masih belum ada informasi mengenai seperti apa jalan cerita yang dibawakan di anime Devil May Cry garapan Netflix. Apakah akan sesuai dengan game atau justru membuat cerita original yang baru? Namun tentunya ada ekspektasi bahwa cerita yang penuh dengan misteri, konspirasi, dan pertempuran epic akan dihadirkan di sini.

Dengan adaptasi anime terbaru Devil May Cry penggemar akan diajak kembali ke dunia Dante yang kaya dan penuh aksi. Antisipasi sangat tinggi, dan para penggemar siap menyambut kembalinya pemburu setan yang penuh gaya ini ke layar televisi.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton adaptasi anime Devil May Cry terbaru dari Netflix? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

Netflix Uji Coba Layanan Cloud Gaming Di TV

GAMEFINITY.ID, PATI – Perusahaan hiburan raksasa, Netflix, telah memasuki dunia game dengan meluncurkan beta uji coba layanan cloud gaming mereka. Layanan ini akan memungkinkan para pelanggan untuk memainkan sejumlah game langsung melalui TV mereka. Membuka pintu bagi Netflix untuk bersaing dengan pemain utama di industri game.

Cloud Gaming Netflix Tersedia Untuk TV

Dikutip dari VGC, uji coba beta cloud gaming Netflix akan tersedia untuk beberapa pelanggan di Inggris dan Kanada. Mereka dapat mengakses layanan ini, yang sekarang tersedia di TV. Netflix juga akan menghadirkan layanan ini untuk PC dan Mac dalam beberapa minggu mendatang melalui situs web Netflix di browser yang didukung.

netflix

Tes ini akan menyediakan dua game yaitu Oxenfree dari Night School Studio, dan game arcade Mining Adventure. Lalu bagaimana dengan controllernya? Pemain akan menggunakan smartphone mereka sebagai controller untuk bermain game di TV. Sedangkan untuk versi PC dan Mac tentu dapat bermain menggunakan keyboard dan mouse.

Layanan ini mendukung segala perangkat TV gaming seperti Amazon Fire TV streaming media players, Chromecast dari Google TV, LG TVs, Nvidia Shield TV, Samsung smart TV, dan Walmart ONN.

Baca Juga:

Versi PC dan Mac Menyusul

Netflix juga berencana untuk membawa layanan cloud gaming ini ke komputer dalam waktu dekat. Ini akan memungkinkan para pemain untuk mengakses game-game favorit mereka melalui perangkat yang lebih fleksibel.

Langkah ini menunjukkan seberapa besar potensi pasar game yang dilihat oleh Netflix. Dengan jutaan pelanggan di seluruh dunia, mereka memiliki potensi untuk menjadi pemain besar dalam industri game.

Para pelanggan Netflix tentu akan menantikan perkembangan lebih lanjut dari layanan cloud gaming ini dan melihat bagaimana perusahaan ini akan bersaing dengan pesaing utama di dunia game. Dengan konten yang berkualitas tinggi dan pelanggan yang setia, Netflix memiliki fondasi yang kuat untuk meraih sukses dalam industri yang kompetitif ini.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk mencoba cloud gaming dari Netflix? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

Trailer Gamera: Rebirth Perlihatkan Visual Yang Bukan Main

GAMEFINITY.ID, PATI – Para penggemar kaiju dan anime akan mendapatkan kejutan besar karena anime “Gamera: Rebirth” akan tayang sebentar lagi yaitu pada 7 September, eksklusif di Netflix. Tanggal rilis secara resmi dikonfirmasi bersamaan dengan perilisan trailer baru, yang memperkenalkan artis di balik lagu tema kaiju ke-5 dalam anime ini.

Trailer Dengan Visualisasi Yang Memukau

Anime “Gamera: Rebirth” akan mambawakan kisah kembalinya salah satu kaiju ikonik, Gamera, salah satu monster raksasa paling dicintai di Jepang. Bahkan popularitasnya bisa disandingkan dengan kaiju-kaiju terkenal seperti Godzilla dan King Ghidorah. Tentunya ini menambah antusias penggemar kaiju yang sudah bosan melihat kaiju – kaiju yang sama disetiap pertunjukan.

Trailer terbaru menampilkan pertarungan intens antara Gamera dan kaiju lain bernama Viras. Terlihat jelas animasi yang memukau dan adegan-adegan penuh aksi yang menanti para penonton. Visualnya menampilkan pemandangan yang menakjubkan, pertempuran kaiju yang intens, dan cuplikan karakter-karakter penting yang akan memainkan peran penting dalam cerita.

Menambah kegembiraan, trailer ini juga memperdengarkan lagu tema berjudul “Natsuake” yang dibawakan oleh WANIMA. Kadokawa juga mengkonfirmasi bahwa WANIMA akan membawakan lagu penutup berjudul “FLY & DIVE.”

Baca Juga:

Tentang Gamera

Gamera pertama kali muncul pada tahun 1965, pada era Showa sinema Jepang, dalam film berjudul “Gamera: The Giant Monster.” Diciptakan sebagai saingan untuk franchise Godzilla yang populer, Gamera dengan cepat menjadi fenomena budaya yang besar.

Diproduksi oleh Daiei Film, karakter Gamera dianggap sebagai kura-kura raksasa yang bisa menyemburkan api, dengan sifat yang mulia dan penuh kepahlawanan.

Gamera
Credit: KADOKAWA/ GAMERA Rebirth

Anime Gamera: Rebirth akan mengeksplorasi dunia yang dikepung oleh kaiju raksasa, yang mengancam untuk menyebabkan kehancuran umat manusia. Berdasarkan poster yang dibagikan Gamera akan melawan setidaknya lima Kaiju dalam seri Gamera: Rebirth. Sang pelindung kuno, akan bangkit sekali lagi untuk melindungi planet dan penghuninya dari serangan tanpa henti para musuh raksasa ini.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton anime Gamera: Rebirth? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

In the Name of God: A Holy Betrayal, Fakta yang Menyeramkan

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Serial dokumenter In The Name of God: A Holy Betrayal diproduksi oleh Netflix dan tayang perdana pada tanggal 3 Maret 2023. Menceritakan tentang sekte sesat di Korea Selatan dan banyak orang mengaku tidak kuat menonton kelanjutan ceritanya.

Dalam 8 episode yang dimilikinya, serial ini langsung masuk peringkat ke-6 dari 10 TV Show di Netflix Indonesia sejak pertama kali dirilis. Kisah yang diangkat dari kisah nyata ini bahkan sempat digugat oleh salah satu sekte di Korea Selatan karena dianggap mengaburkan fakta yang ada.

Terdapat banyak fakta menarik mengenai serial In The Name of God: A Holy Betrayal, yang membuatnya menjadi sangat populer. Ingin mengetahui lebih lanjut tentang fakta-fakta menarik tersebut? Berikut adalah ulasannya.

Baca juga: 5 Drama Korea yang Tidak Boleh Ditonton Saat Bulan Puasa

A Holy Betrayal: Mengungkap Sisi Gelap Korea Selatan

Meskipun industri hiburan Korea Selatan terkenal dengan kehidupan glamor dan ceria, dokumenter ini menggambarkan sisi lain yang jauh dari kesenangan tersebut. Dokumenter ini menceritakan tentang kasus kriminal yang melibatkan pemimpin agama yang menyatakan dirinya sebagai utusan Tuhan.

Serial dokumenter In The Name of God: A Holy Betrayal mengisahkan tentang empat sekte sesat, yaitu Christian Gospel Mission, Taman Bayi (Baby Garden), Lima Samudera, dan Gereja Pusat Manmin. Para pemimpin sekte-sekte ini mengklaim diri mereka sebagai nabi dan menyebarkan ajaran gelap yang menyesatkan.

Dalam dokumenter ini disajikan informasi terperinci mengenai penyelidikan terhadap keempat pemimpin sekte tersebut. Diduga melakukan eksploitasi dan pelecehan terhadap para pengikutnya dengan cara-cara yang kejam.

Baca juga: Karakter Antagonis Drama Korea ini Terkenal Jahatnya

Banyak Penonton Tidak Kuat Melanjutkan Serial

In the Name of God: A Holy Betrayal
Cuplikan In the Name of God: A Holy Betrayal

Banyak adegan dan cerita yang dianggap ‘mengerikan’ dalam kisah sekte-sekte tersebut membuat para penonton enggan melanjutkan menontonnya. Di media sosial, banyak penonton yang merasa terkejut dan merasa ‘jijik’ terhadap perilaku pemimpin sekte. Salah satu kisah yang diangkat adalah mengenai seorang gadis yang menjadi korban pelecehan oleh salah satu pemimpin sekte, dan banyak kisah lainnya.

Bahkan sang sutradara mengungkapkan bahwa informasi yang terdapat dalam serial ini hanya sekitar 10% dari keseluruhan kisah aslinya. Menunjukkan betapa mengerikannya kisah sekte-sekte tersebut.

Baca juga: Serial Netflix Queen Cleopatra Tuai Kontroversi

Serial A Holy Betrayal Hampir Tidak Tayang

In the Name of God: A Holy Betrayal
Cuplikan In the Name of God: A Holy Betrayal

Pada awalnya, ada kemungkinan bahwa serial ini tidak akan ditayangkan di Korea Selatan pada tanggal 3 Maret 2023. Salah satu sekte yang disebutkan dalam serial, yaitu Providence, memprotes dan menuntut serial ini. Mereka bahkan menuntut pembayaran sekitar Rp50 miliar untuk setiap episode yang ditayangkan. Karena sebutan bahwa serial ini memberikan informasi yang salah. Mereka juga merasa bahwa serial ini telah mengganggu kebebasan beragama di Korea Selatan.

Demikian pembahasan Fakta Seram Series In the Name of God: A Holy Betrayal. Ikuti informasi menarik lainnya seputar game, anime, esports, pop culture, serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Netflix Akan Berhenti Prioritaskan Produksi Anime

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Pernah nonton anime di Netflix? Anime apa saja suka kamu tonton? Ada kabar kurang menyenangkan buat para pecinta anime. Netflix berencana akan berhenti memprioritaskan produksi anime. Iya, kamu tidak salah dengar. Netflix tidak akan berfokus lagi pada produksi anime dan beralih produksi film dan drama asal Korea Selatan.

Berdasarkan portal berita Jepang, Weekly ASCII Kadokawa yang merilis wawancara dengan jurnalis Munechika Nishida dan produser Atsushi Matsumoto membeberkan alasannya. Ada segmen menarik yang menjadi sorota ketika dalam wawancara tersebut membahas posisi konten Jepang di berbagai platform streaming global.

Alasan yang diambil platform dengan logo huruf N besar warna merah menyala ini cukup simpel. Konten anime tidak menguntungkan untuk berinvestasi. Berbanding terbalik dengan film dan drama Korea Selatan yang lebih murah dan peminatnya makin banyak.

Dalam wawancara tersebut, dijelaskan juga data mengenai hasil drama korea (drakor). Disebutkan bahwa drakor memiliki hasil yang lebih baik di Netflix daripada anime.

Baca juga: Daftar Anime Yang Wajib Ditunggu Di 2023

“Squid Game bisa menempat posisi puncak di berbagai negara dalam kurun waktu yang lama. Sementara anime Jepang tidak bisa sampai sejauh itu,” kata Munechika Nishida.

Berdasarkan data tersebut juga membuat Netflix merasa bila menginvetasikan uang untuk memproduksi anime orginal di platform merah milik mereka bakal tidak terlalu menguntungkan. Apalagi konten original korea bisa dibilang lebih murah dan menghasilkan dampak yang jauh lebih besar dan sangat berpengaruh di banyak negara.

Lalu, bagaimana nasib anime di Netflix?

anime in netflix

Netflix kemungkinan hanya akan menjadi distributor yang menayangkan berbagai macam judul anime untuk wilayah di luar Jepang. Anime original Netflix diduga tidak akan diproduksi lagi lantaran jumlah investasi yang dikeluarkan untuk anime Jepang akan lebih kecil.

“Sebagian besar hanya akan didistribusikan untuk penayangan di luar Jepang dan bukan menjadi produksi original Netflix,” kata Nishida soal produksi anime di platform streaming Netflix.

Baca juga: Bleach Thousand-Year Blood War: Ichigo Punya Bankai Baru?

Bagaimana menurut kalian, pecinta anime? Apakah keputusan ini tepat? Mengingat anime di Netflix memang sedikit dan jumlah drama korea jauh lebih banyak dan selalu trending di Top 10.

Kalian lebih senang nonton anime di mana biasanya?

Netflix Akan Segera Melarang Berbagi Kata Sandi Akun

GAMEFINITY.ID, PATI – Netflix telah menjadi platform streaming populer sejak beberapa dekade belakang. Library film yang lengkap menjadi alasan kenapa banyak orang memilih netflix sebagai layanan streaming mereka. Namun ada salah satu hal yang kurang disukai yaitu tarif harga yang ditawarkan terbilang cukup mahal. Apalagi untuk masyarakat indonesia. Maka dari itu sharing account menjadi solusi utama bagi mereka yang ingin berlangganan netflix dengan harga yang lebih terjangkau.

Netflix Akan Melarang Membagi Kata Sandi Akun

Dalam laporan terbaru, Netflix akan segera mengubah kebijakan perihal berbagi kata sandi. Perubahan ini juga akan datang bersamaan dengan rencana netflix yang akan memasang iklan. Menurut Wall Street Journal, mulai tahun 2023, Netflix tidak lagi mengizinkan user-nya untuk berbagi akun secara gratis. Kemungkinan akan ada biaya tambahan untuk mereka yang ingin membagikan kata sandi akun ke teman atau keluarga. Netflix mengklaim lebih dari 100 juta streamer mengakses layanan streaming dengan saling berbagi kata sandi.

netflix

Belum ada kejelasan lebih mengenai kebijakan ini, teteapi menurut laporan tersebut, Netflix sedang mempertimbangkan ide ini untuk wilayah Amerika saat diluncurkan nanti. Netflix nantinya akan meminta semacam kode verifikasi kepada peminjam akun. Kode ini akan dikirimkan ke pemilik akun dan memiliki batas waktu 15 menit. Sumber WSJ menunjukkan bahwa, meskipun peminjam kemudian dapat menonton Netflix setelah memasukkan kode, akan ada notifikasi yang ditampilkan kepada pemegang akun utama untuk membayar ekstra. Meski begitu Netflix masih memberikan batas berbagi akun maksimal dua orang.

Masa Depan Sharing Account

Namun muncul sebuah pertanyaan, bagaimana Netflix tahu bahwa penggunanya sedang berbagi kata sandi? Untuk mengetahui apakah pemilik akun berbagi akun dengan orang lain, Netflix akan menggunakan ID perangkat dan juga alamat IP, serta aktivitas akun. Jadi para pengguna akan benar – benar kesulitan untuk meminjamkan akun ke teman mapun keluarga. Pada akhirnya metode meminjam akun hanya akan menjadi masa lalu.

Kebijakan ini memang masih dalam tahap uji coba di wilayah Amerika. Namun apabila ini dirasa Netflix akan berhasil, maka kita yang di Indonesia juga akan kesulitan dalam pinjam meminjam akun netflix. Mengingat harga langganan streaming di Netflix masih terlalu mahal untuk mayoritas masyarakat Indonesia.

Bagaimana menurut kalian? Jangan lupa untuk kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id