Tag Archives: Open World

Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mini World merupakan game Sandbox Open World yang hadir untuk mobile dan dapat dimainkan secara offline maupun online.

Mini World dirilis pada Desember 2015 dan dikembangkan oleh Miniwan Tech Co., Limited. Game ini tersedia untuk Android, Windows, dan IOS.

Baca Juga : Review ExoMiner, Idle Strategy Mobile Berkonsep Futuristik

Sinopsis Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World merupakan game Open World yang didesain dengan gaya Sandbox didalamnya. Game ini cukup menarik, mengingat visual dan fitur yang dihadirkanya.

Memiliki sepenggal cerita yang tidak jauh berbeda dengan kembarannya, Minecraft. Pemain akan di Drop ditengah dunia yang tidak tahu ada dimana. Dunia yang dapat dipastikan berupa dunia fantasi.

Pemain dituntut untuk bertahan hidup dan membangun kehidupan hingga peradaban yang dapat menyelamatkan dirinya dan banyak orang.

Gameplay (9/10)

Review Mini World
Gameplay – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World merupakan game Sandbox yang dapat dimainkan di Mobile. Mengingat kebanyakan game Sandbox memiliki mekanisme yang hampir serupa satu sama lain. Dapat dikatakan bahwa Mini World mempunya mekanisme dan gameplay yang mirip seperti game besutan Mojang, Minecraft.

Mini World merupakan game Adventure Sandbox yang dimana pemain diberi kebebasan untuk eksplorasi dan menciptakan hal baru di dalamnya. Hadir dengan gaya yang sedikit unik dari kembarannya.

Mini World memiliki sedikit perbedaan dengan Minecraft selain pada visualnya. Game ini hadir dengan beberapa kustomisasi dan object yang cukup kompleks. Tidak hanya itu, Mini World juga hadir dengan 2 Mode, yaitu Creative dan Survival.

Mini World sebagai Sandbox game menghadirkan fitur dan object maupun item yang cukup kompleks dan variatif. Beberapa bangunan dapat dibangun dan berfungsi sesuai dengan tipe bangunannya. Hal ini menjadi salah satu yang membedakan antara Mini World dan Minecraft.

Minecraft hanya memberikan sedikit akses untuk eksplorasi dalam hal membangun, dan hanya dapat menciptakan bangunan yang terkesan berbentuk mati atau non-fungsi. Di Mini World, pemain dapat menciptakan atau mendirikan bangunan dan juga bangunan tersebut dapat berfungsi selaykanya. Bangunan tersebut seperti, kincir angin dan sumur.

Graphic (8/10)

Review Mini World
Graphic – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World memiliki visual yang cukup fantastis. Hadir dengan visual penuh warna dan object tertentu yang hampir menyerupai bentuk asli didunia nyata, misalnya pohon.

Sayangnya, Mini World terkesan seperti memaksakan dalam urusan grafis. Hadir dengan bentuk object yang terkesan campur aduk, seperti tanah yang berbentuk kotak tetapi pohon berbentuk 3D dengan minimnya bentuk kotak ini.

Selain itu, pemain memungkinkan untuk mengatur pengaturan visual di pengaturan. Kustomisasi bawaan ini hadir dengan cukup kompleks, dan bukan hanya sebatas setingan jarak pandang dan sebagainya.

Control (9/10)

Review Mini World
Control – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World sebagai Sandbox game Open World menghadirkan kontrol yang umumnya ada pada game sejenis, seperti Minecraft dan banyak lagi.

Mini World memiliki 2 lebih jenis kontrol yaitu, kontrol untuk bergerak dan eksekusi. Seperti kebanyakan game lainnya, kontrol bergerak di letakkan di kanan.

Selain itu, game ini juga menghadirkan 2 jenis kontrol tipe penggerak, yaitu analog dan direct pad. Pemain dapat menemukan kontrol ini di settingan kontrol dalam game.

Addictive (9/10)

Review Mini World
Addictive – Review Mini World, Sandbox dengan Fitur yang Super Kompleks

Mini World menjadi salah satu alternatif game untuk pemain yang sangat menikmati open world dan petualangan. Memiliki luas map yang besar bukan main, menjadikan kebebasan player dalam eksplorasi di Mini World.

Hadir dengan banyak item dan fitur yang menarik, menjadikan game ini sebagai game eksperimen oleh pemain. Game ini juga menggabungkan 2 peradaban sekaligus, Purba dan Modern. Maka tidak heran jika ada senjata tombak dan senjata api secara bersamaan.

Music (8/10)

Sebagai game Sandbox Open World, Mini World hadir dengan berbagai sound yang cukup banyak dan variatif. Menghadirkan berbagai sound effect seperti step kaki, suara monster maupun makhluk hidup, ambient yang bisa kamu temukan di dalam hutan lebat maupun dungeon dan banyak lagi.

Sayangnya, game ini tidak memberikan pengalaman bermain dengan Background Music. Mini World hanya sebatas memberikan fitur berupa Sound Effect yang dapat menemani pemain dan membuat game semakin hidup.

Kesimpulan

Mini World menjadi salah satu game Sandbox Open World yang dapat di Mobile. Game yang dimainkan memiliki gameplay action and survival. Dengan tingkat eksplorasi yang tinggi game jadi alternatif bermain games. Berikut kelebihan dan kekurangan Mini World yang dapat penulis sampaikan.

Kelebihan

Hadir dengan berbagai fitur unggulan yang dapat menjadi nilai tambah untuk Mini World sendiri. Game ini hadir dengan item-item yang cukup variatif dan punya fungsi yang tidak kalah menarik. Hal ini mampu membuat pemain merasa tertarik untuk terus mencoba berbagai fitur dan item didalamnya.

Mini World juga memiliki visual yang cukp unik. Walaupun membutuhkan adaptasi dalam menerima bentuk dari karakter yang disajikan. Mini World menjadi Sandbox Open World yang hadir dengan penuh warna dan kaya visual lainnya.

Kekurangan

Dibalik beragamnya fitur dan indahnya visual yang disajikan Mini World, game ini memiliki beberapa kekurangan yang tdak luput dari pengalaman penulis.

Hadir dengan item dan fitur yang beragam tidak menjadikan Mini World akan mempertahankan eksistensinya secara lama. Game ini cukup memberatkan untuk pemain yang memiliki perangkat dengan spesifikasi menengah ke bawah.

Rendering map yang terkesan lambat dan kelancaran bermain yang bisa pemain ukur dari total FPS di sudut layar. Game ini cukup memakan penyimpanan. Mengingat kembarannya Minecraft, game ini masih jauh dari kata stabilitas dan kompatibel ukurannya yang cukup membengkak setelah di instal menjadi pengurangan dalam review kali ini.

Untuk Mini World, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8,6.

Sekian Review Mini World yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Game Besar Diumumkan di Xbox & Bethesda Games Showcase 2022

GAMEFINITY.ID, Bandung – Xbox and Bethesda Games Showcase 2022 menjadi satu lagi acara yang dinanti pemain. Apalagi setelah E3 tahun ini dibatalkan, pihak Xbox tetap ingin mengumumkan berbagai game yang akan datang. Acara berdurasi 90 menit itu telah di-live stream pada Senin, 13 Juni 2022 pukul 00:00 WIB.

Bukan hanya game besutan Xbox dan Bethesda, berbagai game dari studio third party juga menghiasi acara ini. Terdapat lebih dari 30 game yang diumumkan selama Xbox and Bethesda Showcase 2022, jumlah itu sangat banyak. Ditambah lagi, semua game yang telah diumumkan itu akan rilis dalam 12 bulan ke depan. Kalau itu masih belum cukup, hampir semua game tersebut juga akan masuk Game Pass.

Karena terdapat lebih 30 game yang diumumkan selama acara berlangsung, tidak semuanya bisa dirangkum. Berikut adalah 10 game besar di Xbox dan Bethesda Games Showcase 2022.

Redfall (Eksklusif di Xbox dan PC)

Xbox & Bethesda Games Showcase - Redfall
Redfall

Xbox and Bethesda Games Showcase 2022 dibuka dengan cuplikan gameplay Redfall. Dibesut oleh Arkane Studios, Redfall merupakan game first person vampire shooter. Cuplikan gameplay berdurasi lima menit itu mempertunjukkan berbagai cara untuk membasmi vampire.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Redfall gameplay
Cuplikan gameplay Redfall

Keempat karakter utama dan juga ability unik masing-masing juga diperkenalkan, yaitu Layla, Jacob, Remi, dan Devinder. Aksi Layla terlebih dahulu dipertunjukkan dalam cuplikan gameplay single-player, di mana ia bertarung melawan para vampire di sebuah basement gereja. Ketiga karakter lain juga tampil untuk mempertunjukkan cara kerja mode co-op.

Trailer tersebut juga memperkenalkan latar tempat Redfall, Massachusetts. Setelah kemunculan vampire, penduduknya mulai menghilang satu per satu. Penduduk entah menjadi mangsa vampire atau menjadi anggota cult yang ingin diperbudak. Kini, keempat karakter utama bertujuan untuk bertahan hidup melawan vampire dan bahkan sesama manusia.

Redfall siap menghantui pada awal 2023 di Xbox Series X|S dan PC. Pelanggan Game Pass juga dapat menikmati Redfall gratis saat hari rilis.

Baca juga: Starfield dan Redfall Ditunda Hingga Tahun 2023

Hollow Knights: Silksong

Xbox & Bethesda Games Showcase - Hollow Knights Silksong
Hollow Knights: Silksong

Sekuel dari Hollow Knights menjadi game selanjutnya yang dipertunjukkan setelah Redfall. Berjudul Hollow Knights: Silksong, game besutan Team Cherry ini pertama kali diumumkan pada 2019.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Hollow Knights Silksong gameplay
Cuplikan Gameplay Hollow Knights: Silksong

Pemain akan berperan sebagai Hornet, salah satu karakter terfavorit dari pendahulunya. Dari trailer berdurasi satu menit, pemain sudah melihat aksi Hornet berhadapan melawan musuh dan melintasi berbagai rintangan lengkap dengan gameplay khas genre Metroidvania.

Hollow Knights: Silksong akan tersedia di PC dan Xbox Series X|S. Belum ada pengumuman kapan sekuel Hollow Knights itu akan rilis. Kabar baiknya, Hollow Kinghts: Silksong juga akan tersedia gratis khusus pelanggan Game Pass saat rilis.

A Plague Tale: Requiem

Xbox & Bethesda Games Showcase - A Plague Tale Requiem
A Plague Tale: Requiem

Dari Focus Entertainment dan Asobo Studio, A Plague Tale: Requiem merupakan sekuel dari A Plague Tale: Innnocence yang rilis 2019 lalu. Masih menghadapi wabah tikus, tokoh utama Amecia dan Hugo mencoba untuk memulai kembali kehidupan mereka di lokasi baru. Pada saat yang sama, Hugo juga memiliki sebuah kekuatan mengendalikan sekelompok tikus.

Xbox & Bethesda Games Showcase - A Plague Tale Requiem gameplay
Cuplikan gameplay A Plague Tale: Requiem

Trailer gameplay juga mempertunjukkan keduanya masih berada dalam masalah setelah akhir cerita pendahulunya. Pemain juga ditunjukkan Amecia menyelinap dan menggunakan senjata menghadapi para musuhnya.

A Plague Tale: Requiem siap meluncur 2022 di PC dan Xbox Series X|S. Pelanggan Game Pass juga dapat memainkannya gratis saat rilis nanti.

Forza Motorsport (Eksklusif di Xbox dan PC)

Xbox & Bethesda Games Showcase - Forza Motorsport
Forza Motorsport

Bukan Forza Motorsport 8, melainkan hanya Forza Motorsport. Entri terbaru Forza Motorsport ini digadang-gadang sebagai game racing paling canggih. Pasalnya, game racing besutan Turn 10 itu menghadirkan teknologi ray tracing real time.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Forza Motorsport gameplay
Ray tracing tampilkan visual Forza Motorsport lebih realistis

Tidak heran, ray tracing dipertunjukkan di cuplikan gameplay. Mulai dari penggambaran pemandangan track seperti Maple Valley, sistem cuaca beserta iklim, bahkan kerusakan mobil (mulai dari hanya satu goresan), hingga pantulan mobil di mobil lain. Penggunaan ray tracing di Forza Motorsport menjadikan visualnya seperti balapan sungguhan.

Forza Motorsport akan menghadirkan track baru dan juga favorit penggemar dari beberapa entri sebelumnya. Pemain tentunya tidak sabar ingin balapan di berbagai track yang tergambar lebih realistis nanti.

Forza Motorsport siap meluncur musim semi 2023 di Xbox Series X|S dan PC. Pelanggan Game Pass juga dapat mulai bermain pada hari perilisannya. Masih belum diketahui apakah entri ini merupakan reboot dari seri Forza Motorsport.

Sementara itu, DLC expansion Hot Wheels untuk Forza Horizon 5 akan meluncur 19 Juli 2022.

Overwatch 2

Xbox & Bethesda Games Showcase - Overwatch 2
Overwatch 2

Kabar gembira untuk penggemar Overwatch. Blizzard telah memanfaatkan Xbox and Bethesda Showcase untuk memamerkan trailer untuk sekuelnya. Penggemar tentu menyambut gembira kabar ini dan tidak sabar untuk memainkannya. Trailer pertama telah menunjukkan berbagai karakter favorit Overwatch saling bertarung, lengkap dengan gameplay khasnya yang beroktan tinggi.

Trailer kedua Overwatch 2 juga membagikan detail tentang hero terbarunya, Junker Queen. Dalam trailer, Junker Queen digambarkan akan berhadapan dengan Junk King Howell. Belum digambarkan jelas seperti apa kemampuan khasnya. Dengan hadirnya Junker Queen, sudah ada 34 hero yang akan hadir.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Overwatch 2 Junker Queen
Hero baru Overwatch 2, Junker Queen

Tidak selesai sampai di situ, Overwatch 2 akan menghadirkan mode PvP 5v5. Ditambah lagi, beberapa map baru yang juga bisa dimainkan. Terdapat juga fitur cross-play dan cross-progression untuk semua platform.

Early access untuk Overwatch 2 akan dimulai 4 Oktober 2022 sebagai game free-to-play. Blizzard juga sudah menjadwalkan Overwatch 2 Reveal Event pada 17 Juni pukul 00:00 WIB di YouTube dan Twitch.

Ara: History Untold (Eksklusif di PC)

Xbox & Bethesda Games Showcase - Ara History Untold
Ara: History Untold

Game selanjutnya datang dari Oxide Games. Ara: History Untold merupakan sebuah game real time strategy berbasis alternate history. Dalam cinematic trailer yang dipertunjukan di Xbox and Bethesda Games Showcase, disebutkan pemain dapat membuat dunianya sendiri.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Ara History Untold gameplay pre-alpha
Cuplikan gameplay Ara: History Untold (versi pre-alpha)

Mulai dari zaman Yunani kuno, Mesir kuno, hingga zaman modern sekalipun, pemain dapat mengubah sejarah dengan mengendalikan penduduknya. Pemain dapat merekayasa sebuah peristiwa dan pembangunan ikon bersejarah. Pokoknya, berbagai kemungkinan dapat terjadi.

Pelanggan Game Pass dapat mulai menikmati Ara: History Untold saat rilis nanti. Namun, belum ada tanggal rilis resmi secara resmi.

Ark 2

Ark 2

Pertama kali diumumkan di The Game Awards 2020, sekuel dari Ark: Survival Evolved, Ark 2, merilis trailer-nya. Trailer tersebut dibintangi oleh aktor ternama Vin Diesel dan Auli’i Cravalho yang turut menyumbangkan suara sebagai Santiago dan Meeka. Vin Diesel juga tetap menjadi produser eksekutif untuk game ini.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Ark 2 Vin Diesel
Vin Diesel memerankan karakter Santiago di Ark 2

Dikembangkan menggunakan Unreal Engine 5, Ark 2 mengandalkan teknologi lighting photorealistic real-time. Game ini akan memiliki latar tempat sebuah planet baru, lengkap dengan dinosaurus seperti di trailer.

Ark 2 akan rilis sebagai early access untuk PC dan Xbox Series X|S pada 2023 mendatang. Pelanggan Game Pass nanti bisa memainkannya secara gratis.

Untuk merayakan pengumuman sekuelnya, Ark: Survival Evolved sedang tersedia gratis di Steam hingga 19 Juni.

Minecraft Legends

Xbox & Bethesda Games Showcase - Minecraft Legends
Minecraft Legends

Mojang Studios mengungkap satu lagi spin-off dari Minecraft. Spin-off itu berupa game action strategy berjudul Minecraft Legends. Blackbird Interactive, yang telah terkenal membesut game strategy Homeworld: Desert of Kharak, ikut membesutnya.

Dalam Minecraft Legends, sekelompok piglin dari Nether mulai menjajah Overworld. Pemain berperan sebagai hero yang harus menghentikan invasi tersebut. Mulai dari berteman dengan berbagai karakter demi membentuk pasukan hingga berperang melawan piglin menggunakan strategi.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Minecraft Legends gameplay
Cuplikan gamplay Minecraft Legends

Selain campaign mode yang pastinya menjanjikan cerita seru, mode online co-op campaign dan multiplayer juga akan hadir untuk dimainkan bersama. Penggemar Minecraft lama dan baru pastinya akan menikmati game ini.

Minecraft Legends dijadwalkan rilis di PC, Xbox One, dan Xbox Series X|S pada 2023. Ditambah, spin-off Minecraft itu akan hadir di Game Pass.

Diablo IV

Xbox & Bethesda Games Showcase - Diablo IV
Diablo IV

Setelah sebelumnya memicu kontroversi terkait microtransaction di Diablo Immortal, Blizzard memanfaatkan acara ini untuk menunjukkan trailer terbaru Diablo IV.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Diablo IV Necromancer
Necromancer menjadi kelas terakhir yang diperkenalkan di Diablo IV

Dalam trailer tersebut, Blizzard memperkenalkan kelas Necromancer, menyusul kelas Barbarian, Sorceress, Rogue, dan Druid. Necromancer digambarkan dapat memanfaatkan ilmu hitam dan kematian sebagai kekuatannya.

Selain cuplikan gameplay-nya yang penuh darah dan sadis khas seri Diablo, Blizzard ikut memamerkan sistem open world, kustomisasi karakter pemain, dan berbagai konten lainnya. Selain mode campaign, Diablo IV menghadirkan mode local co-op dan PvP. Jika campaign mode telah ditamatkan, pemain masih dapat menikmati Diablo IV sepuas mungkin.

Diablo IV dijadwalkan rilis 2023 di PC, Xbox One, dan Xbox Series X|S. Blizzard memastikan Diablo IV tidak akan menghadirkan microtransaction bermodel seperti Diablo Immortal.

Starfield (Eksklusif di Xbox dan PC)

Xbox & Bethesda Games Showcase - Starfield
Starfield

Game open world sci-fi RPG besutan Bethesda Game Studio ini dikatakan sangat ambisius. Tidak salah jika Starfield ditempatkan sebagai penutup Xbox & Bethesda Showcase. Akhirnya, setelah perilisannya tertunda bersama Redfall, Todd Howard, sang sutradara, memperkenalkan cuplikan gameplay berdurasi kurang lebih 15 menit.

Xbox & Bethesda Games Showcase - Starfield Gameplay
Cuplikan gameplay Starfield

Cuplikan pertama menunjukkan adegan awal dari game ini, saat karakter pemain tiba di planet Kreet. Di sana, menggunakan perspektif first-person, karakter pemain ditampilkan menyerang musuh menggunakan machine gun di sebuah stasiun luar angkasa. Ditambah, tampilan pertarungan dalam perspektif third person ditampilkan.

Kota utama New Atlantis juga ditampilkan sebagai kota besar dan megah, di mana pemain dapat mengambil misi dan mempelajari lebih lengkap dunia Starfield. Ditambah lagi, terdapat sistem kustomisasi karakter yang sangat luas, lengkap bersama pilihan trait.

Starfield akan memiliki lebih dari 1000 planet yang dapat dikunjungi pemain. Angka itu tentu mengejutkan pemain. Pihak Bethesda Game Studios pastinya berambisi untuk membangun dunia Starfield seluas mungkin.

Starfield akan meluncur 2023 di Xbox Series X|S dan PC. Tentu saja, pelanggan Game Pass dapat memainkannya secara gratis pada hari perilisannya.

Hideo Kojima Bekerja Sama Dengan Xbox Game Studios!

Xbox & Bethesda Games Showcase - Hideo Kojima
Hideo Kojima

Selain sepuluh game yang telah disebutkan, Xbox Game Studios telah mengumumkan mereka sedang bekerja sama dengan Hideo Kojima. Produser game ternama itu sedang mengembangkan sebuah judul game tanpa mengungkapkan judul dan detailnya.

Kojima hanya mengungkap ia ingin membuat sebuah game berkonsep yang belum pernah terbayang oleh siapapun. Game tersebut merupakan game yang selalu ingin dibuat olehnya

Itu tadi rangkuman berbagai judul game besar yang terungkap di Xbox & Bethesda Games Showcase 2022. Jika pemain masih belum puas, masih ada Xbox Games Showcase Extended yang akan di-live stream malam ini. Game manakah yang telah dinanti oleh pemain?

Untuk detail lebih lengkap dari setiap game yang telah diumumkan, pemain dapat mengunjungi laman Xbox Wire.

Cuplikan Gameplay Sonic Frontiers Tuai Kritik!

GAMEFINITY.ID, Bandung Sonic the Hedgehog telah menjadi salah satu seri game khas dari Sega yang legendaris dan ikonik. Tentunya penggemar memiliki ekspektasi tinggi terhadap setiap entri game barunya. Meski begitu, setiap entri game Sonic the Hedgehog mendapat ulasan beragam dari kritikus, hanya beberapa yang mendapat komentar positif.

Sonic Forces, game yang dirilis 2017 silam, mendapat ulasan beragam. Kritikus mengomentari bahwa Sonic Forces sangat mengecewakan, meskipun Sonic Mania mendapat sambutan hangat setelah rilis pada tahun yang sama.

Setelah Sonic Forces rilis, Sega mengumumkan game Sonic terbaru berjudul Sonic Frontiers. Game yang dijadwalkan rilis akhir 2022 itu akan menjadi game Sonic pertama yang menggunakan sistem open world. Mendengar gebrakan yang dilakukan tim pengembang, ekspektasi penggemar tentu lebih tinggi daripada sebelumnya.

Penggemar Kritik Cuplikan Gameplay dan Teaser Sonic Frontiers!

Sega akhirnya merilis cuplikan gameplay beserta teaser Sonic Frontiers dalam bentuk kerjasama dengan IGN. Terdapat dua cuplikan gameplay yang dirilis IGN, satu yang memamerkan sistem open world-nya, dan satu lagi yang memamerkan sistem combat.

Sonic Frontiers gameplay

Begitu kedua cuplikan gameplay tersebut rilis, Sonic Frontiers langsung dibanjiri kritikan. Kritikan itu terutama muncul dari penggemar setia seri Sonic the Hedgehog. Mereka merasa kurangnya ciri khas dari karakter Sonic sendiri, terutama kurangnya momentum.

Penggemar juga mengeluhkan animasi yang relatif kaku dan tidak terpoles secara halus. Ditambah lagi, dunia yang terlihat masih terlihat berantakan. Secara keseluruhan Sonic Frontiers dirasa masih belum terselesaikan dengan benar dan membosankan.

VGC melaporkan cuplikan gameplay Sonic Frontiers pertama mendapat hampir 50 ribu dislike (dibandingkan 72 ribu like).

Baca juga: 5 Game Besar yang Akan Rilis Bulan Juni Ini

#DelaySonicFrontiers Sempat Trending di Twitter!

Penggemar meluapkan keluhannya di Twitter terhadap Sonic Frontiers. Mereka meminta agar Sega segera menunda perilisan game Sonic terbaru itu, memicu #DelaySonicFrontiers trending. Pasalnya, dengan kurang lebih enam bulan sebelum perilisan, mereka merasa Sonic Frontiers akan meluncur dengan kondisi buruk.

Sonic Central Akan Diadakan Malam Ini!

Sonic Central

Sementara itu, Sega juga akan mengadakan Sonic Central untuk tahun ini diadakan hari ini pukul 9:00 waktu Pasifik (atau malam ini pukul 23:00 WIB). Sega hanya menulis mereka akan mengumumkan berbagai proyek dan event baru yang akan datang.

Dengan Sonic Frontiers mendapat kritik tajam dari penggemar, tampaknya harapan Sega mendapat skor ulasan tinggi tidak akan tercapai jika tetap rilis akhir 2022. Apakah Sega akan mengabulkan permohonan penggemar untuk menunda Sonic Frontiers demi memperbaikinya? Apakah ini menjadi satu lagi game Sonic the Hedgehog yang akan menuai kekecewaan?

Sonic Frontiers akan rilis di Nintendo Switch, PS4, PS5, PC, Xbox One, dan Xbox Series X|S pada akhir 2022.

Akhirnya, Genshin Impact v2.7 Akan Rilis

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Penantian pemain terhadap Genshin Impact v2.7 akhirnya sudah berakhir! Setelah mengalami penundaan dari jadwal yang seharusnya, pihak Hoyoverse sudah mengumumkan tanggal rilis versi terbarunya itu. Update bertajuk Hidden Dream in the Depths (Di Balik Mimpi yang Kelam) itu akan rilis 31 Mei 2022 mendatang.

Event “Dangerous Path

Dalam event Dangerous Path (Jalur Berbahaya) di v2.7, pemain akan kembali ke Chasm untuk menikmati Quest Archon baru dan menghadapi berbagai tantangan. Pemain harus bekerja sama dengan Yanfei, Yelan, Arataki Itto, dan Kuki Shinobu untuk bertahan hidup setelah terdampar di suatu kedalaman.

Pemain juga dapat meng-unlock tantangan battle “The Realm of Lamentation and War” dan mendapat berbagai reward, termasuk bow 4★ eksklusif Twilight Fading yang tersedia di event store.

Karakter Baru Yelan dan Kuki

Genshin Impact Yelan & Kuki
Karakter baru Genshin Impact, Yelan dan Kuki Shinobu

Genshin Impact juga akan kedatangan dua karakter baru. Dua karakter tersebut merupakan Yelan dan Kuki Shinobu. Kedua karakter baru itu tentunya memiliki latar belakang yang menarik.

Yelan tentunya menjadi incaran pemain semenjak ia adalah karakter 5★. Pengguna kekuatan Hydro itu dideskripsikan sebagai sosok misterius yang mengaku bekerja untuk Ministry of Civil Affairs. Yelan juga menggunakan senjata bow.

Kuki Shinobu merupakan karakter 4★ pengguna kekuatan electro dan senjata sword. Ia dideskripsikan sebagai wakil pemimpin “Geng Arataki” yang cakap dan dapat diandalkan.

Kedua karakter ini akan hadir di wish banner pada v2.7 mendatang bersama Arataki dan Xiao. Yelan dan Xiao akan mengisi banner pada phase pertama, dengan Kuki dan Arataki mengisi pada phase kedua.

Terdapat juga senjata 5★ baru, Squa Simulacra yang pastinya cocok dengan Yelan. Squa Simulacra akan mengisi weapon wish banner selama v2.7 berlangsung.

Baca juga: Genshin Impact Versi Switch Masih dalam Pengembangan

Genshin Impact v2.8 Juga Sudah Diumumkan!

Pihak Hoyoverse juga sudah mengumumkan Genshin Impact versi selanjutnya, v2.8! Genshin Impact v2.8 dikabarkan akan rilis pada 13 Juli 2022. Berarti, v2.7 akan berlangsung selama enam minggu.

Sejauh ini belum ada detail resmi dari pihak Hoyoverse tentang v2.8. Namun, leaker Ubatcha1 membocorkan melalui Twitter-nya bahwa akan ada kostum baru untuk Diluc dan Fischl.

Sebelum pemain menikmati update terbaru pada 31 Mei 2022 mendatang, Genshin Impact akan menjalankan maintenance mulai pukul 5:00 WIB dan akan selesai dalam lima jam. Pastinya pemain sudah tidak sabar untuk menikmati update terbaru Genshin Impact setelah maintenance berakhir! Sambil menunggu, kunjungi laman preview untuk update-nya juga.

Untuk kabar update terbaru dan tips serta trik Genshin Impact, pantau terus di Gamefinity.

Rilis Trailer Baru, Gotham Knights Beri Kejutan

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Warner Bros. Games dan WB Games Montreal baru-baru ini memperlihatkan gameplay Gotham Knights dalam trailer terbarunya. Video berdurasi 13 menit itu menunjukkan demonstrasi gameplay Gotham Knights menggunakan karakter Nightwing dan Red Hood. Nightwing ditunjukkan memiliki gaya bertarung akrobatik dengan aerial glider.

Red Hood ditampilkan memiliki skill twin firearm dan kemampuan melompat yang kuat. Gotham Knights juga nantinya menyediakan mode single player dan co-op. Akan tetapi, tidak akan ada mode co-op local atau crossplatform. Game action RPG open world itu juga nantinya bisa dimainkan secara offline.

Penggemar Beri Tanggapan Beragam

Gotham Knights Red Hood

Setelah trailer tersebut rilis, penggemar memberi berbagai tanggapan, kebanyakan negatif. Salah satu komentar penggemar adalah sistem combat terlalu kaku. Terlebih, karakter Red Hood digambarkan memiliki kekuatan super juga dirasa aneh. Mereka juga membandingkan grafis Gotham Knights terhadap Batman: Arkham Knight.

Baca juga: Sistem Combat di Gotham Knights Sepenuhnya Didesain Ulang untuk Co-op

Gotham Knights Versi PlayStation 4 dan Xbox One Batal

Pihak Warner Bros. Games mengumumkan bahwa Gotham Knights tidak jadi dirilis di PlayStation 4 dan Xbox One. Mereka justru akan merilisnya di PlayStation 5 dan Xbox Series X|S. Ditambah, game tersebut juga akan tersedia di PC melalui Steam dan Epic Games Store.

Pihak Warner Bros. Games ingin menyediakan pengalaman gameplay terbaik di konsol next-gen alih-alih merilisnya di konsol last-gen. Bisa dibilang mereka ingin mengutamakan kualitas dari game ini.

Tidak ada Microtransactions!

Menurut laman FAQ-nya, Gotham Knights sudah dipastikan tidak akan memiliki elemen microtransactions. Berarti penggemar tidak perlu menghabiskan uangnya untuk membeli mata uang premium dan boost di dalam game. Namun, Warner Bros. Games berencana untuk merilis DLC pack berisi item gear dan cosmetic, salah satunya Visionary Pack yang akan menjadi bonus untuk Deluxe Edition.

Bagi yang berminat untuk bermain Gotham Knights, pemain sudah mulai bisa melakukan pre-order mulai sekarang. Tersedia pula tiga edition, yaitu:

  • Standard Edition
  • Deluxe EditionBase game dan DLC Visionary Pack berisi item eksklusif (gear dan cosmetic) serta skin karakter Beyond Suitstyle berdasarkan serial animasi Batman Beyond.
  • Collector Edition Deluxe Edition, collectable pin augmented reality, buku media 16 halaman, map Gotham City eksklusif, dan diorama patung keempat karakter.

Gotham Knights 233 Kustom Batcycle

Selain itu, pemain juga akan mendapat bonus pre-order berupa skin 233 Kustom Batcycle.

Gotham Knights akan rilis 25 Oktober 2022 mendatang. Siapa yang sudah tidak sabar untuk mencobanya? Pantau terus Gamefinity untuk info terbaru Gotham Knights dan games seru lainnya. Saat ini rasakan transaksi murah dan mudah top up games dengan klik langsung gamefinity.id

Genshin Impact Versi Switch Masih dalam Pengembangan

GAMEFINITY.ID, BandungGenshin Impact telah menjadi salah satu game tersukses akhir-akhir ini. Game MMORPG open world buatan Hoyoverse itu tersedia sebagai game free to play di PC, mobile, PlayStation, dan Xbox.

Sejak perilisannya, Genshin Impact telah mendapat berbagai pujian dari pemain dan kritikus. Bahkan, mereka juga membandingkannya dengan The Legend of Zelda: Breath of the Wild.

Genshin Impact for Switch
Genshin Impact versi Switch masih dalam pengembangan!

Genshin Impact versi Switch Masih Belum Rilis!

Sejauh ini pengguna Nintendo Switch belum dapat menikmati game berlatarkan dunia fantasi Tevyat itu. Sebelumnya, pihak MiHoYo (sekarang Hoyoverse sebagai pengembang versi global) merilis teaser pada 2020 bahwa Genshin Impact juga akan dirilis di Nintendo Switch bersama dengan PC, mobile, PlayStation, dan Xbox.

Namun, sejauh ini belum ada kabar lebih lanjut kapan pengguna Switch dapat menikmati game tersebut. Terlebih, Genshin Impact telah dirilis di layanan cloud Nvidia GeForce Now sebagai limited beta pada awal tahun ini. Karena hal ini, berbagai rumor bertebaran di media sosial. Terdapat kekhawatiran bahwa Hoyoverse mengurungkan niatnya untuk merilis Genshin Impact di Switch. Alasannya berupa masalah teknis dalam pengembangan. Terlebih, dilaporkan juga bahwa Hoyoverse kesulitan mengembangkannya karena hardware Switch.

Hoyoverse Bantah Rumor Genshin Impact Versi Switch Batal

Pengguna Switch tidak perlu khawatir! Pasalnya, pihak Hoyoverse mengeluarkan penyataan bahwa Genshin Impact versi Switch masih dalam proses pengembangan. Otomatis, mereka membantah rumor mereka tidak jadi merilisnya di Switch.

Baca juga: Update Genshin Impact Versi 2.7 Mengalami Penundaan

Hoyoverse mengeluarkan pernyataannya pada GoNintendo, “[Genshin Impact] versi Switch masih dalam proses pengembangan, dan kami akan mengeluarkan informasi lebih lanjut,”

Sayangnya, belum ada kepastian kapan versi Switch akan rilis. Semoga pihak Hoyoverse dapat menepati janjinya untuk merilis Genshin Impact untuk pengguna Switch nanti. Mungkin pemain harus beradaptasi dengan kontrol di Switch untuk bermain secara leluasa nanti.

Sementara itu, game buatan Hoyoverse itu masih konsisten mengeluarkan update konten terbarunya untuk memuaskan pemain. Meski begitu, Hoyoverse mengumumkan update versi 2.7 harus tertunda.

Untuk update terbaru Genshin Impact, pantau terus di Gamefinity!