Tag Archives: PC Game

Tim Indonesia Gugur Hasil VCT 2023: LOCK//IN São Paulo

GAMEFINITY.PATI – Salah satu turnamen FPS terbesar dari game Valorant, Valorant Champion Tour 2023 (VCT 2023) LOCK//IN sedang berlangsung. Tentunya para penggiat esport tidak akan melewatkan turnamen tingkat dunia yang melibatkan 32 Tim besar dari berbagai wilayah. Sudah seminggu berlalu VCT 2023 LOCK//IN berlangsung dan telah banyak juga tim yang gugur. Alpha bracket kini telah selesai dan para finalis sedang menunggu tim dari omega bracket.

VCT 2023: LOCK//IN Alpha Bracket

VCT LOCK//IN Brazil merupakan event pertama Valorant Champion Tour 2023 sejak diberlakukannya franchise. 32 Tim dari berbagai belahan dunia mulai dari EMEA, Pasifik, Amerika, serta China akan bertanding satu sama lain dalam sistem eliminasi. Artinya tim yang kalah dalam pertandingan akan langsung pulang tanpa bertarung di lower bracket. VCT LOCK//IN menjadi salah satu acara terbesar yang diselenggarakan oleh Riot Games diawal tahun 2023.

Saat ini VCT LOCK//IN telah sampai setengah jalan atau seminggu. LOUD sebagai perwakilan dari Amerika telah berhasil mencapai babak semifinal setelah mengalahkan rival abadi mereka yaitu NRG yang berisikan mantan pemain Optic Gaming. Rivalitas antar kedua tim ini memang telah ditunjukkan sejak Valorant master 2022 dan sekarang mereka kembali dipertemukan di babak quarter final. Di sisi lain DRX juga telah mengamankan tempat di semifinal bersiap melawan LOUD, setelah melawan Tim Talon yang juga merupakan perwakilan dari Pasific.

Baca Juga: Katanya Gak Cuan, PBESI Sindir Atlit Valorant Tolak Seleknas

Beberapa Pemain Bintang Terpaksa Pulang Cepat

Karena sistem eliminasi, para pemain bintang yang telah kalah terpaksa langsung pulang. Ambil contoh Jaccob “yay” Whiteaker yang telah menjadi sorotan utama sejak Valorant Master 2022 terpaksa dipulang setelah kalah melawan DRX. Ada juga para pro player valorant dari Indonesia seperti Forsaken dan Mindfreak yang berada di tim Paper Rex telah kalah melawan Cloud9 di babak awal.

bracket VCT 2023
Source: Liquipedia

Meski begitu, pertandingan yang ditunjukkan oleh tim-tim yang lolos tetap sangatlah sengit. Pertandingan antara LOUD dan DRX di babak semifinal patut ditunggu oleh para penggemar Valorant. Kini omega bracket sedang berlangsung mencari siapa yang akan lolos ke babak semifinal.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton VCT LOCK//IN Brazil? Kalian bisa menonton siaran livestreaming VCT LOCK//IN brazil melalui channel youtube Valorant Indonesia Esport. Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Microsoft Sepakat Bawa Call of Duty ke Konsol Nintendo

GAMEFINITY.ID, Bandung – Microsoft akhirnya menyepakati secara sah untuk membawa Call of Duty ke konsol Nintendo selama 10 tahun ke depan. Keputusan ini mengikuti pengumuman bahwa perusahaan pemilik Xbox itu berkomitmen untuk membawa franchise FPS populer itu ke Nintendo akhir tahun lalu.

Pihaknya memastikan setiap pemilik konsol Nintendo dapat menikmati Call of Duty di Nintendo pada hari yang sama dengan di Xbox. Ini menjadi bentuk komitmen bagi Microsoft untuk membawa beberapa judul game Activision pada lebih banyak pemain di platform lain. Meski begitu, kesepakatan akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft belum menjadi sah. Hal ini karena akuisisi tersebut masih harus mendapat persetujuan dari regulator pemerintah,

Kesepakatan Microsoft Bawa Franchise Call of Duty ke Konsol Nintendo selama 10 Tahun

https://twitter.com/BradSmi/status/1627926790172811264?ref_src=twsrc%5Egoogle%7Ctwcamp%5Eserp%7Ctwgr%5Etweet

“Microsoft dan Nintendo telah bernegosiasi dan menandatangani kesepakatan terikat secara hukum selama 10 tahun untuk membawa Call of Duty ke pemain [platform] Nintendo – pada hari yang sama dengan di Xbox, dengan fitur penuh dan paritas konten – maka mereka dapat menikmati Call of Duty seperti di Xbox dan PlayStation,” tulis Brad Smith selaku presiden Microsoft.

Call of Duty on Nintendo announcement
Microsoft resmi sepakati kontrak untuk hadirkan Call of Duty di konsol Nintendo selama 10 tahun

Kesepakatan ini menandakan Call of Duty dapat kembali rilis di konsol Nintendo setelah absen selama kurang lebih 9 tahun terakhir. Call of Duty: Ghosts yang juga rilis di Wii U pada 2013 menjadi terakhir kali Activision merilis entri franchise besutannya di konsol Nintendo.

Pihak Microsoft juga tengah menawarkan kesepakatan yang sama dengan Sony untuk konsol PlayStation dan masih berkomitmen untuk menawarkan game dari franchise besutan Activision itu di Steam.

Sebelumnya, pihak Sony mengungkapkan kekhawatirannya bahwa Microsoft bisa saja memonopoli dan bersikap antikompetitif saat menganggapi upaya akuisisi Activision Blizzard. Mereka mengklaim bahwa Call of Duty akan menjadi eksklusif di konsol Xbox dan layanan Microsoft seperti Game Pass.

Baca juga: Activision Sebut Call of Duty 2023 Full Premium Release

Beberapa Judul Game Xbox Lainnya Akan Tersedia di GeForce Now

Call of Duty Microsoft Nvidia GeForce Now
Microsoft juga sepakat bawa gamenya, termasuk Call of Duty, ke GeForce Now

Sementara itu, Microsoft juga mengumumkan rencana untuk membaca seluruh judul game PC-nya ke platform cloud gaming GeForce Now. Jika akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft menjadi resmi, semua judul game dari Activision dan Blizzard, termasuk Call of Duty juga dapat dimainkan di platform milik Nvidia itu.

Nvidia menyebut dalam laman resminya bahwa mereka kini memberi dukungan penuh pada Microsoft. Mereka juga berharap agar kesepakatan akuisisi Activision Blizzard mendapat persetujuan regulator pemerintah. Kedua belah pihak mengaku mereka akan segera mengerjakan agar game besutan Xbox dapat segera terintegrasi di GeForce Now.

Kesepakatan dengan Nintendo dan Nvidia tentu menjadi bentuk komitmen bagi Microsoft untuk menyediakan Call of Duty di platform lain selain Xbox dan PC. Pihaknya juga memastikan mereka tidak berencana untuk berhenti merilis setiap entrinya di PlayStation.

Rainbow Six Siege Ungkap Roadmap untuk Year 8

GAMEFINITY.ID, Bandung – Ubisoft telah mengungkap roadmap untuk Rainbow Six Siege pada tahun ini. Memasuki Year 8, tampaknya Ubisoft masih percaya bahwa game tactical FPS besutannya itu masih memiliki peluang untuk semakin bersinar tahun ini. Pemain dapat mengharapkan deretan konten baru seperti empat operator baru, empat battle pass, satu map baru, dan sederetan fitur lainnya.

Empat Operator Baru di Rainbow Six Siege Year 8

Pada Year 8, Rainbow Six Siege akan memperkenalkan empat operator baru. Salah satunya sudah diumumkan akan hadir di Year 8 Season 1 yang bertajuk Operation Commanding Force. Operator tersebut adalah Brava yang berasal dari Brazil.

Rainbow Six Siege Brava
Brava, operator baru di Year 8 Season 1

Brava merupakan operator class attacker yang bakal tersedia di Battle Pass track premium. Operator baru tersebut memiliki gadget Kludge Drone yang dapat men-disable gadget elektronik milik tim lawan. Hal yang membuat gadget-nya unik adalah Kludge Drone dapat dipergunakan untuk pencurian. Brava mengontrol drone-nya untuk melakukan hack setiap gadget milik musuh dari kejauhan. Jika hack berhasil, gadget milik lawan akan hancur atau berganti allegiance.

Setelah Brava, operator baru selanjutnya di Year 8 Season 2 akan berasal dari Swedia. Setelah itu, operator baru dari Korea Selatan dan Portugal juga akan diperkenalkan setiap season.

Consulate Bakal Di-Rework, Juga Map Baru di Year 8

Begitu Year 8 Season 2 berlangsung, Ubisoft akan menghadirkan versi rework dari map Consulate. Consulate sendiri merupakan salah satu map tertua di Rainbow Six Siege. Map tersebut sudah mengalami beberapa perubahan, salah satunya adanya tempat bom keempat yang sudah dihapus dari versi competitive rotation.

Ubisoft juga akan memperkenalkan map baru yang berlatar di Portugal. Namun, penggemar harus menunggu lama, karena map baru tersebut baru akan muncul pada Year 8 Season 4.

Baca juga: Rainbow Six Mobile dan The Division Resurgence Rilis 2023-24

Deretan Fitur Baru Lainnya di Year 8

Tidak hanya operator dan map baru, Ubisoft juga menampilkan deretan fitur baru di Rainbow Six Siege. Fitur yang akan diluncurkan di Year 8 Season 1 adalah anti-cheat khusus versi konsol MouseTrap. Alasan menambah anti-cheat ini karena pada dasarnya versi konsol tidak secara resmi memberi dukungan mouse dan keyboard. MouseTrap nantinya bakal menginput lag agar pemain pengguna mouse dan keyboard di versi konsol tidak memiliki keuntungan lebih.

Sebuah sistem baru bernama Player Commendation System akan diperkenalkan. Sistem ini membantu pemain memberi rating berdasarkan kemampuan dalam permainan. Ditambah, Reputation Penalty juga akan diterapkan khusus pemain yang menyalahgunakan voice chat demi mengurangi perilaku toxic.

Berbicara tentang Battle Pass. Ubisoft berjanji akan mengubah UI-nya. Hal ini karena pemain mengeluhkan UI Battle Pass di Siege terlalu rumit. Masih belum diketahui kapan update ini akan diterapkan saat ini.

Rainbow Six Siege Year 8 roadmap
Roadmap untuk Rainbow Six Siege Year 8

Year 8 Season 1 dari Rainbow Six Siege, Operation Commanding Force, bakal dimulai Maret ini. Sambil menunggu, pemain dapat membeli Year 8 Pass yang sudah termasuk empat battle pass hingga 20 Maret 2023.

Forspoken Item Bisa diclaim Gratis Selama Beberapa Waktu

GAMEFINITYID, Bekasi – Penggemar forspoken bisa mendapatkan item DLC baru yang tersedia secara gratis. Item tersebut, disediakan oleh pengembang game Luminous Productions bekerja sama dengan penerbit Square Enix, dapat diunduh dari halaman toko Steam Forspoken untuk waktu yang terbatas.

Forspoken dirilis pada Januari 2023 dengan review yang beraneka ragam. Ulasan dari penggemar game dan profesional industri tampaknya menunjukkan rasa frustrasi dengan masalah kinerja judul (yang disajikan setelah Forspoken sudah ditunda beberapa kali untuk peningkatan kualitas). Walaupun begitu, Forspoken memiliki kinerja yang cukup baik dari perspektif penjualan. Forspoken masuk peringkat 7 dalam daftar sepuluh video game teratas yang dibeli di Amerika Serikat pada Januari 2023.

Baca juga: Hi-Fi Rush Lampaui Forspoken dari Penjualan di Steam!

Item Terbatas dari Forspoken

Forspoken Limited Item

Penggemar Forspoken pastinya senang mengetahui bahwa mereka dapat memperoleh The Cat’s Meow Cloak sebagai hadiah atas kerja keras mereka. Jubahnya cukup berwarna, dan menampilkan gambar kucing tercetak di kain. Kegunaan sebenarnya dari jubah itu, bagaimanapun, dibiarkan samar-samar secara misterius. Deskripsi DLC-nya hanya berbunyi, “Jubah jelas disatukan dengan pemikiran fanatik kucing yang memberikan kekuatan pemakainya.” The Cat’s Meow Cloak tersedia untuk pemain Forspoken hingga 16 Februari pukul 12:00.

Jubah adalah barang koleksi utama di Forspoken yang dapat digunakan untuk meningkatkan stats. Seperti standar dalam RPG Aksi, beberapa jubah adalah item yang diberikan kepada pemain secara alami sebagai bagian dari plot. Dengan paket seperti Forspoken: Deluxe Upgrade menambahkan tambahan $25 ke label harga game $70, acara bonus seperti giveaway Cat’s Meow Cloak pasti akan diterima.

Kritik Penggemar untuk Developer Luminous Productions

Forspoken: All Chasing the Cat detours and Poppets guide

Pengembang di Luminous Productions membutuhkan waktu untuk menyerap kritik tentang konten Forspoken. Kejutan dan hadiah seperti Cat’s Meow Cloak bisa menjadi pembeda yang membalikkan pendapat para gamer.  Jubah gratis memiliki tujuan ganda: ini memberi penghargaan kepada penggemar yang telah bertahan dengan judul sejak awal, tetapi juga cukup menarik untuk memperbarui minat di antara pemain yang kecewa yang membeli Forspoken tetapi mungkin sudah meletakkannya.

Update informasi menarik seputar anime, game, lifestyle serta teknologi hanya di Gamefinity. Gamefinity.id juga menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan juga terjangkau.

Pengembangan Alan Wake 2 Sudah Hampir Selesai

GAMEFINITY.ID, PATI – Game naratif dengan cerita yang menjadi fokus utama memang memiliki rasa beda dengan genre lainnya. Meski memiliki gameplay yang cukup sederhana, tetapi cerita yang dibawakan mampu membuat pemain seolah sedang menyaksikan film. Seri Alan Wake karya Remedy telah berhasil membawakan itu semua. Kini mereka akan melanjutkan kesuksesan game pertamanya dengan sequel Alan Wake 2 yang tampaknya akan rilis dalam waktu dekat.

Alan Wake 2 Sudah Playable

Menurut laporan dari VCG pengembangan Alan Wake 2 telah selesai dan sudah dinyatakan playable oleh Remedy Entertainment. Menurut laporan dari CEO Remedy, Tero Virtala Alan Wake 2 sudah dapat dimainkan secara penuh dari awal hingga akhir cerita. Kabar ini disampaikan melalui wawancara finansial bersama dengan para pemegang saham.

Remedy sedang memfokuskan secara penuh produksi Alan Wake 2. Kini game tersebut sudah hampir selesai dengan semua konten yang disediakan telah dapat dimainkan secara baik. Fokus utama mereka sekarang tinggal memberikan sedikit polesan untuk meningkatkan pengalaman bermain player nantinya.

Alan Wake 2 pertama kali diumumkan dalam ajang The Game Awards 2021. Sejak pengumumannya, Remedy selaku developer rutin memberikan update kepada penggemarnya seputar game mereka. Pada bulan Mei 2022 pihak developer memberitahukan bahwa Alan Wake 2 sedang dalam produksi penuh. Lalu di bulan Juli pengambilan gambar hingga motion capture dilakukan untuk game tersebut. Clay Murphy sebagai penulis cerita menjelaskan bahwa Alan Wake 2 akan jauh lebih horror dibanding seri sebelumnya.

Alan Wake 2 sendiri merupakan proyek terbesar yang sedang dikerjakan oleh Remedy dengan kompleks yang yang sangat tinggi. Remedy juga menjelaskan bahwa Alan Wake merupakan merk unik yang punya nilai tinggi untuk mereka. Alan Wake 2 direncanakan akan dirilis tahun 2023.

Baca juga: Control 2 Resmi Diumumkan Oleh Remedy Entertainment

Proyek Lain Dari Remedy

Selain mendapatkan sequel, Alan Wake juga akan diadaptasi ke dalam serial TV. Ini merupakan proyek kerjasama antara Remedy dengan AMC. Hingga saat ini masih belum diumumkan kapan serial TV ini akan ditayangkan. Di sisi lain, Alan Wake Remastered sayangnya kurang berhasil dalam penjualannya. Remedy mengaku belum mendapatkan keuntungan sama sekali dari penjualan game tersebut.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Alan Wake? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Goddess of Victory: NIKKE PC Akhirnya Diumumkan

GAMEFINITY.ID, PATI – Terkadang ada beberapa game yang hanya dirilis pada platform tertentu saja seperti konsol, PC, dan mobile. Eksklusifitas inilah yang membatasi para gamer dalam memainkan game tersebut, terutama mereka yang tidak memilki device untuk memainkan gamenya. Namun, sekarang ini developer mulai mengembangkan game – game mereka untuk berbagai platform. Seperti yang akan dilakukan oleh game gacha populer Goddess of Victory: NIKKE.

Goddess of Victory: NIKKE Versi PC

Berhasil dengan gameplay inovatif dan desain karakter yang sangat panas, Goddess of Victory: NIKKE akan mulai melebarkan sayapnya ke platform PC. Goddess of Victory: NIKKE merupakan game third person shooter sederhana dengan karakter – karakter waifu yang ada di dalamnya. Sama halnya dengan game mobile kekinian, sistem gacha menjadi cara utama untuk memperoleh karakter yang diinginkan.

Melihat popularitasnya yang begitu besar, tak heran banyak pemain yang memainkan game ini tak hanya di mobile. Beberapa pemain yang ingin merasakan pengalaman lebih baik terkadang memainkan game Goddess of Victory: NIKKE di PC melalui emulator. Namun sayangnya terkadang emulator tidak berjalan sebagaimana mestinya. Beruntungnya Shift Up selaku pengembang akhirnya memberikan solusi untuk masalah ini. Goddess of Victory: NIKKE akhirnya akan resmi rilis untuk PC meski belum ada tanggal pasti.

Berdasarkan laporan dari pihak developer, pengembangan Goddess of Victory: NIKKE untuk PC telah sudah hampir selesai. Jadi para penggemar dapat berekspektasi Goddess of Victory: NIKKE versi PC akan datang dalam waktu dekat.

Baca Juga: Goddess of Victory: Nikke Diprotes Karena Censorship

Spesifikasi Yang Dibutuhkan

Shift Up telah memberikan spesifikasi PC untuk dapat memainkan game Goddess of Victory: NIKKE sebagai berikut:

Minimum Requirements

  • OS: Windows 7 64 bit
  • Processor: Intel Core i3 or similar
  • Memory: 8 GB
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTX 750 Ti
  • DirectX:Version 11
  • Minimum Storage Space: 10 GB

Recommended Requirements

  • OS: Windows 10 64 bit
  • Processor: Intel Core i5
  • Memory: 8 GB
  • Graphics: NVIDIA GeForce GTX 1650 SUPER / GTX 1650
  • DirectX:Version 11
  • Recommended Storage Space: 20 GB

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan Goddess of Victory: NIKKE di PC? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id