Tag Archives: Plaion

System Shock Remake Alami Penundaan Lagi, Bakal Rilis Mei

GAMEFINITY.ID, Bandung – Nightdive Studios mengumumkan System Shock remake kembali mengalami penundaan. Awalnya, remake dari game shooter klasik itu akan meluncur Maret ini. Ternyata, game itu justru akan rilis Mei ini di PC. Sementara itu, perilisan versi konsolnya masih belum diumumkan.

System Shock Remake Akan Meluncur 30 Mei 2023 di PC

Nightdive Studios sendiri mengaku mereka tidak mampu menyelesaikan game besutannya itu pada Maret. Sebelumnya, mereka berharap agar System Shock remake dapat resmi meluncur pada bulan Maret, walau belum menyebut tanggal rilis secara resmi.

“Kami telah berharap untuk mulai merilis game ini di pasaran sebelum akhir Maret, tapi ternyata hal itu di luar kemampuan kami, lagipula kami hanya manusia (tidak seperti Shodan!),” tulis Nightdive Studios di sebuah postingan di Steam.

Mereka mengatakan bahwa System Shock Remake akan resmi meluncur 30 Mei 2023 di PC. Sementara itu, mereka tidak menyebut tanggal perilisan versi konsolnya.

Baca juga: Suicide Squad: Kill The Justice League Ditunda Sampai 2024

Nightdive Studios Alami Kesulitan dalam Proses Pengembangan

System Shock remake delayed
Proses pengembangan System Shock remake alami kesulitan

Pengembangan remake dari game ini sebenarnya sudah diumumkan pada 2015. Tim pengembang kemudian mengatakan pada 2018 bahwa proses pengembangan harus dimulai dari awal. Bahkan, mereka menggelar penggalangan dana di Kickstarter. Nightdive Studios berharap System Shock remake dapat selesai hingga 2020.

Tampaknya tim pengembang mengalami kesulitan dalam proses pengembangan game ini berdasarkan deretan penundaan. Setelah gagal mencapai target perilisan pada tahun 2020, mereka mengumumkan remake dari game klasik itu akan rilis akhir 2021 sebelum menunda kembali dua kali, yaitu 2022 dan Maret 2023.

Nightdive Studios menjanjikan game ini akan menghadirkan fitur baru, seperti tipe musuh baru, UI lebih mutakhir, dan mekanik pemotongan yang tampaknya terinspirasi dari Dead Space remake. Ditambah lagi, System Shock remake akan menghadirkan musik yang lebih ditingkatkan dan perombakan sistem hacking.

Nightdive Studios tentu berharap agar System Shock remake akan sukses. Ada kemungkinan mereka akan membuat remake dari System Shock 2 ke depannya. Namun, mereka tidak dapat mengembangkan System Shock 3. Hal ini karena Tencent telah mendapat hak untuk mengembangkan game itu.

System Shock remake akan rilis di PC pada 30 Maret 2023, dengan versi konsolnya juga akan rilis tahun ini di PlayStation 4, PlayStation 5, dan Xbox Series X|S.

Payday 3 Diumumkan Akan Rilis Tahun Ini

GAMEFINITY.ID, Bandung – Menyambut awal tahun 2023, Starbreeze Studios dan Overkill Software telah merilis reveal trailer untuk Payday 3. Pihaknya juga merilis logo untuk game tersebut. Kabar baiknya lagi, Payday 3 akan rilis tahun ini. Terhitung sudah delapan tahun Overkill (developer Payday) merilis Payday 2, Sehingga Payday 3 menjadi game yang dinanti-nantikan.

Dari trailernya Payday 3 akan berlatar belakang di New York, Amerika Serikat dengan keadaan yang lebih digital. Sehingga Payday 3 menjadi game pertama yang menerbitkan trailer di tahun 2023.

“Ini Tahunnya Payday 3”

Reveal trailer bertajuk “A New Criminal Dawn” telah diunggah oleh Overkill Software. Video tersebut menunjukkan logo Payday 3 yang lebih simpel dibandingkan dua pendahulunya yang berwarna. Sebuah kru di kota New York turut dipertunjukkan tampak berencana untuk mengambil pekerjaan selanjutnya sambil menghadap jembatan Brooklyn.a

Melalui quote This is the year of Payday 3 (Ini tahunnya Payday 3)”, Overkill Software memastikan game besutannya itu akan rilis tahun ini. Namun, belum ada tanggal rilisnya secara resmi.

Payday 3 New York City
Payday 3 mengambil latar tempat di New York City

Meski belum ada cuplikan gameplay sama sekali, tampaknya Payday 3 akan berlatar di New York yang sudah penuh teknologi modern. Tidak lengkap sampai di situ, Overkill Software juga menggunakan Unreal Engine untuk menggambarkan New York lebih realistis. Sebelumnya, dua pendahulunya menggunakan engine Grin.

Baca juga: Payday 3 Bakal Gunakan Unreal Engine

Lama Dinanti Semenjak Pengumuman Perdananya pada 2016

Payday 3 Payday 2
Payday 2 mencuri perhatian pemain genre game FPS

Franchise Payday dimulai pada 2011 dengan Payday: The Heist yang mendapat reaksi beragam dari pemain dan kritikus. Sekuelnya, Payday 2 yang rilis 2013, mencuri perhatian, menjadikannya standar untuk game bergenre co-op shooter. Sejak saat itu, Payday 2 konsisten menghadirkan DLC untuk penggemarnya.

Konsep Payday menempatkan pemain sebagai salah satu anggota tim yang melakukan perampokan bersenjata yang keji. Pemain harus bekerja sama secara co-op untuk merencanakan dan melakukan berbagai perampokan di beberapa lokasi berbeda seperti di bank hingga kasino di Las Vegas.

Payday 3 telah pertama kali diumumkan pada 2016, akan tetapi berbagai halangan terjadi. Pihak Starbreeze Studios mem-PHK karyawannya dan CEO-nya mengundurkan diri pada 2020. Untungnya, Plaion akan mendistribusi game itu melalui Prime Matter.

Payday 3 akan rilis di PC melalui Steam pada 2023 dengan tanggal yang belum pasti. Pengemar dapat memasukkannya ke dalam wishlist di Steam sambil menunggu.

Susah Diucapkan, Koch Media Berganti Nama!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Koch Media telah menjadi perusahaan besar yang terkenal dengan produk software dan game-nya. Didirikan oleh Franz Koch dan mitra bisnisnya Klemens Kundratitz pada 1994, Koch Media berhasil membesarkan namanya dengan mendistribusikan produk software dan game.

Mereka telah membentuk dan mengakuisisi berbagai studio game seperti Deep Silver (pengembang Dead Island) dan Warhorse Studios (pengembang Kingdom Come: Deliverance), Prime Matter (publisher System Shock reboot), dan DigixArt (pengembang Road 96). Koch Media juga mengambil alih pengembangan franchise Saints Row dan Metro dari THQ yang telah bangkrut. Mereka juga membantu memberi dana dan mempublikasikan Shenmue III.

Pada 2018, Koch Media diakuisisi oleh Embracer Group (saat itu THQ Nordic AB) seharga 91,5 juta euro. Koch dan Kundratitz menjual saham perusahaan masing-masing sebesar 90 dan 10 persen pada Embracer Group. Kundratitz tetap menjadi CEO perusahaan tersebut hingga sekarang.

Koch Media
Kata “koch” sulit dilafalkan bagi kebanyakan orang

Meski telah lama sukses, banyak dari penggemar game besutannya seperti Saints Row IV kesulitan untuk mengucapkan namanya. Polygon memaparkan pengucapan “koch” yang tepat adalah “cough”, bukan “coach”, “cook”, ataupun “coke”.

Ini Nama Baru Koch Media

Mengatasi kesulitan pemain untuk mengucapkan nama Koch Media dengan tepat, perusahaan akhirnya memutuskan untuk me-rebrand sebagai Plaion. Plaion dilafalkan sebagai “play on”, cukup mudah dibanding Koch. Sebagai bagian dari rebranding, Plaion juga mengungkap logo baru berbentuk mirip tombol play berwarna hijau.

Dalam wawancaranya dengan GamesIndustry.biz, Kundratitz mengakui rebranding Koch Media menjadi Plaion sebagai bagian baru sebagai perusahaan yang memiliki ambisi besar untuk menjadi pengembang game global.

“Tentu saja, kami berharap agar orang tidak menatapnya sebagai sekadar window dressing. Makna yang kami [Plaion] sampaikan adalah kami dalam perjalanan dengan nama dan tampilan visual baru. [Sesuatu yang] baru selalu menyenangkan,” ucap Kundratitz pada wawancara yang sama.

Baca juga: Merugi, Square Enix Jual Eidos-Montreal dan Crystal Dynamics

Game yang Akan Datang dari Plaion

Koch Media Saints Row Reboot
Saints Row reboot jadi salah satu game Plaion yang akan rilis

Plaion, sebagai nama baru dari Koch Media, tentunya punya berbagai game yang masih dalam pengembangan dan akan segera rilis. Deep Silver akan merilis Saints Row reboot pada 23 Agustus 2022, sementara Dead Island 2 masih belum diketahui nasibnya. Prime Matter diharapkan merilis System Shock reboot tahun ini dan juga Payday 3 pada 2023. Plaion juga akan mempublikasi Goat Simulator 3 buatan Coffee Stain Studios pada 17 November 2022.

Rebranding Koch Media menjadi Plaion diharapkan menaruh harapan baru bagi perusahaan game milik Embracer Group itu. Sementara itu, Embracer Group juga tengah dalam proses akuisisi Eidos Montreal dan Crystal Dynamics dari Square Enix. Square Enix dilaporkan khawatir game buatan Eidos Montreal dan Crystal Dynamics akan menyabotase penjualan game buatannya sendiri.