Tag Archives: pokemon

Baru Rilis, Pokemon Scarlet & Violet Penuh Masalah Teknis

GAMEFINITY.ID, Bandung – Pokemon Scarlet & Violet akhirnya rilis pada 18 November 2022 dan menjadi satu lagi game yang paling dinanti. Entri terbaru Pokemon itu menjadi game mainline pertama yang menggunakan konsep open world. Sayangnya, penggemar menemukan game itu penuh masalah teknis.

Pokemon Scarlet & Violet Penuh Masalah Teknis, Menurut Pemain

Penggemar setia game Pokemon sangat kecewa dengan Pokemon Scarlet & Violet saat rilis. Meski mereka sangat bersemangat semenjak pengumuman pertamanya, produk akhirnya justru tidak memuaskan. Mereka mendapati keduanya penuh masalah teknis.

Penggemar mengirim posting di Twitter tentang contoh masalah teknis yang terdapat pada Pokemon Scarlet & Violet. Contohnya terdapat pada Poke Ball. Pengguna Twitter seperti @YuriaYT dan @Snicky974 menunjukkan engine Pokemon Scarlet & Violet kesulitan dalam meng-handle Poke Ball. Saat karakter mereka melempar Poke Ball, sebagian tampilan dunia justru menghilang. Setelah itu, engine tersebut membutuhkan beberapa saat untuk load asset tersebut. Bahkan, hasil tangkapan Pokemon menggunakan Poke Ball tidak terungkap sebelum asset dunia itu berhasil ter-load semua.

Dalam postingan Reddit yang bertajuk We criticize because we care (Game Freak and the state of modern Pokémon games)”, penggemar mengemukakan keluhan. Mereka ingin entri terbaru Pokemon itu melampaui potensialnya. Mereka ingin sesama penggemar mengemukakan kritiknya agar Game Freak dapat melihat agar game itu diperbaiki.

Keluhan itu juga dikemukakan oleh reviewer dari media. Contohnya, IGN mengungkap terdapat berbagai bug di Pokemon Scarlet & Violet. Mulai dari framerate tidak beraturan, animasi gerakan model karakter terkadang aneh, hingga bayangan sering sekali hilang dan muncul.

Baca juga: Pokémon Festival Jakarta Siap Digelar Mulai 8 Desember 2022

User Score Metacritic Juga Mengecewakan!

Pokemon Scarlet & Violet open world
Pokemon Scarlet & Violet menjadi entri mainline Pokemon pertama yang menggunakan konsep open world

Karena hal ini, Pokemon Scarlet & Violet mendapat user score mengecewakan di Metacritic. Ini berbanding terbalik dengan metascore-nya. Padahal, keduanya mendapat agregat score 77 dari kritikus. Kritikus memuji konsep open world dan branching campaign yang belum ada di entri mainline Pokemon sebelumnya.

Per tulisan ini, Pokemon Scarlet mendapat user score 2,9, sementara Pokemon Violet mendapat 3,6. Ini menjadi user score terendah yang didapat entri mainline Pokemon sepanjang masa.

Sejauh ini, Nintendo dan Game Freak belum berkomentar tentang masalah teknis Pokemon Scarlet & Violet

Deretan Game Nintendo DS Genre RPG yang Santai lagi Menarik

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – RPG atau Role Playing game merupakan salah satu genre yang banyak hadir dalam game-game terdahulu hingga sekarang, dan tampil diberbagai macam platform yang salah satunya adalah Nintendo DS.

Deretan Game RPG Santai lagi Menarik di Nintendo DS

Banyak game RPG yang hadir untuk Nintendo DS dan pastinya cukup menyenangkan. Baik yang dapat berjalan secara cross-platform ataupun hanya di Nintendo DS saja. Berikut beberapa game RPG yang telah penulis rangkum dibawah yang hadir untuk Nintendo DS.

Baca Juga : Deretan 3D Survival Open World Ramah Segalanya di Mobile

Animal Crossing: Wild World

RPG Nintendo DS
Animal Crossing: Wild World – Deretan Game RPG Santai lagi Menarik di Nintendo DS

Animal Crossing: Wild World merupakan game simulasi RPG yang dikembangkan pada awal tahun 2000-an oleh Nintendo, dan menjadi salah satu game RPG dari Nintendo untuk Nintendo DS.

Animal Crossing: Wild World ini berfokus pada kehidupan di desa kecil yang dihuni oleh banyak hewan antromorfik. Antromorfik sendiri adalah hewan yang peduli kepada makhluk non-hewan seperti manusia.

Karakter utama dituntut untuk melakukan beberapa task menarik, seperti mengumpulkan item atau menanam. Hampir semua seri Animal Crossing membawakan mekanisme yang sama. Game ini juga rasanya dibawakan dengan penyesuaian jam atau waktu yang sesuai dengan konsol, jadi dapat dipastikan kalau Wild World ini dimainkan secara realtime.

Salah satu game RPG yang yang tampilkan kustomisasi highgrade. Penampilan karakter dapat dimodifikasi sesuai keinginan pemain, apapun itu, mengenakan pakaian berbeda, ataupun ganti gaya rambut.

Animal Crossing: Wild World dirilis pada September 2005 untuk reguion Jepang dan berakhir di tahun 2006 hingga sampai di region lain secara merata. Game ini dikembangkan oleh Nintendo dan jadi salah satu Animal Crossing di Nintendo DS.

Pokemon Series

RPG Nintendo DS
Pokemon Emerald – Deretan Game RPG Santai lagi Menarik di Nintendo DS

RPG selanjutnya adalah Pokemon Series. Untuk Nintendo DS sendiri sudah banyak Pokemon Series yang umumnya menggunakan nama bebatuan untu klasifikasinya, seperti Pokemon Ruby, Pokemon Emerald, Platinum SoulSilver, Pokemon Diamond, hingga Pokemon Platinum.

Pada kali ini akan membahas sedikit tentang Pokemon Emerald. Pokemon Series dalam klasfikasi ini adalah sebuah game RPG yang dikembangkan oleh studio Game Freak, dan diterbitkan oleh The Pokemon Company serta Nintendo untuk GBA.

Hampir sama dengan beberapa game Pokemon Series lainnya, seperi Saphire atau Ruby. Secara umum series Emerald ini dibawakan dengan gaya overhead. Pemain dapat bergerak kebeberapa arah, berinteraksi, hingga adu Pokemon.

Pokemon Series awalnya dirilis pada tahun 1996 dengan judul pertamanya, Pokemon: Red and Green oleh Game Freak dan Nintendo. Game ini sendiri awalnya tersedia untuk GBA, namun seiring dengan perilisan terbaru, series bebatuan ini dapat dimainkan hampir disegala platform.

The Legend of Zelda Series

RPG Nintendo DS
The Legend of Zelda: Phantom Hourglass – Deretan Game RPG Santai lagi Menarik di Nintendo DS

The Legend of Zelda menjadi game rekomendasi selanjutnya untuk Nintendo DS dari penulis. The Legend of Zelda sendiri memiliki banyak series yang salah satunya adalah The Legend of Zelda: Phantom Hourglass.

The Legend of Zelda: Phantom Hourglass bercerita tentang petualang bernama Link yang merupakan main karakter dari franchise satu ini untuk menemukan item, info, dan sekutu baru untuk berpetualang demi selamatkan temannya Tetra dan mengalahkan Bellum.

The Legend of Zelda: Phantom Hourglass dirilis pada Juni 2007 untuk region Jepang oleh Nintendo. Game series satu ini dapat dimainkan di platform Nintendo DS, dan Virtual Console seperti Wii U.

Banyak game RPG lawas yang masih layak dan tidak kalah keren dengan game modern saat ini, terlebih banyak game cross-platform yang tentunya dapat dimainkan di mana saja.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Pemain Pokémon Go Dikeroyok Lansia Dan Anaknya, Kenapa?

GAMEFINITY.ID Kutai Kartanegara – Seorang pria lansia berusia 75 tahun dan putranya dinyatakan bersalah oleh pengadilan, setelah keduanya mendorong saingan Pokémon Go mereka ke danau, dan melanjutkannya dengan aksi penyerangan. Berdasarkan kesaksian dalam pengadilan, korban pengeroyokan dilaporkan mengalami luka lecet pada bagian wajah, hingga cedera mata traumatis.

Pada Juni 2018, terjadi insiden perkelahian di sebuah gym Pokémon Go, di taman di St Louis, Minnesota, Amerika Serikat. Insiden tersebut telah mengakibatkan seorang korban mengalami “cedera mata traumatis”, serta membuat dua orang pria ditangkap dengan tuduhan aksi penyerangan serius. Dan baru-baru ini, dua pelaku penyerangan tersebut akhirnya diadili, dengan putusan pengadilan yang menyatakan bahwa keduanya bersalah atas kejahatan penyerangan tingkat tiga.

Sebagaimana yang dilaporkan oleh St. Louis Post Dispatch, aksi pengeroyokan tersebut terjadi di sekitar Pokémon Gym terdekat, di sekitar danau di Kirkwood Park. Pelakunya adalah Robert Matteuzz, yang saat itu berusia 71 tahun, dan putranya Angelo, 31 tahun, yang sempat berselisih dengan seorang pemain Pokemon Go, Sammy the Bull. Dalam sebuah video rekaman yang beredar, kedua tersangka terlihat “berulang kali meninju korban dan menahan pria itu ke dalam air” di danau taman.

Baca juga: Dari Xbox Hingga Disney, Sentil Metaverse Mark Zuckerberg

Pokémon Go
Kedua Pelaku Dinyatakan Bersalah Dengan Hukuman Penjara Dan Denda

Dinyatakan Bersalah Karena Keroyok Pemain Pokémon Go

Kirkwood Park tampaknya adalah sebuah hotspot untuk para pemain Pokémon Go, dengan penduduk lokal yang terus-menerus berlomba-lomba di gym di sekitar taman. Hal inilah yang mungkin akan memicu konflik, atau bahkan perkelahian antar sesama pemain.

Mengutip dari laman web Kotaku, Angelo sebelumnya mencoba untuk mengklaim gym taman dari pemain lain, dengan Nick Pokémon Go “Sammy the Bull”. Namun persaingan tersebut berubah menjadi sebuah konflik kekerasan, setelah Matteuzzi “meningkatkan” intensitas perselisihan dengan meninju Sammy, hingga pada akhirnya berlanjut dengan perkelahian dan menyebabkan mereka berdua jatuh ke dalam Danau Walker yang ada di taman. Perkelahian itu kemudian berakhir ketika salah seorang pengunjung taman berteriak kepada mereka untuk saling menjauh, sebelum akhirnya ia melerai dan membubarkan perkelahian.

Berdasarkan kesaksian, korban saat itu ditinggalkan oleh kedua pelaku, dengan luka lecet di bagian wajah, cedera mata traumatis, ujung jari patah, sertra kuku jari yang terlepas. Pada putusan pengadilan, juri telah merekomendasikan hukuman tiga hari penjara dan denda untuk Robert Matteuzzi. Sementara untuk Angelo, ia direkomendasikan untuk menerima hukuman denda, serta hukuman tanpa waktu di balik jeruji besi.

Suka dengan artikel ini? Jangan lupa untuk membaca artikel menarik lainnya hanya di Gamefinity.id/

Kanto Region dari Pokemon Red dan Blue Remade By Fans

GAMEFINITY.ID, Yogyakarta – Baru-baru ini, ratusan pixel artist yang tergabung dalam komunitas Retro Redrawn telah membuat ulang map kanto region dari Pokemon Red & Blue. Retro Redrawn sendiri merupakan sebuah website yang mempunyai tujuan untuk me-remake game-game retro dengan sentuhan pixel art yang lebih modern. Sebelum membuat ulang region kanto dari Pokemon Red & Blue tersebut, Retro Redrawn telah lebih dahulu membuat ulang peta Johto Region dari Pokemon Gold & Silver serta Hyrule dari The Legend of Zelda.

Dengan map yang bisa diakses secara penuh menggunakan browser yang telah kompatibel dengan WebGL. Pengunjung bisa melihat map dari kanto region secara penuh dan melakukan zoom sampai detail ke map tersebut layaknya menggunakan Google Maps. Untuk bisa melihat map Kanto Region buatan Retro Redrawn tersebut, anda bisa langsung mengakses websitenya.

Baca Juga: Mengasah Kemampuan Berpikir Lewat Permainan Kartu Pokémon

Project Kanto Redrawn dari Pokemon Red & Blue

Lihat Langsung Project Kanto Redrawn DISINI

Project Kanto Redrawn sendiri merupakan sebuah karya pixel art yang dibuat oleh kolaborasi dari para pixel artist di seluruh dunia. Retro Redrawn sendiri menjelaskan bahwa tujuan utama dari project ini adalah memberikan sentuhan visual pixel art modern untuk Kanto Region dari Pokemon Red & Blue sekaligus memberikan unsur nostalgia.

Pokemon Red & Blue sendiri merupakan series pokemon pertama yang rilis pada 1996 untuk console handheld Gameboy. Sama seperti franchise pokemon saat ini, game ini sendiri dibuat oleh developer Game Freak dengan Nintendo sebagai publisher-nya. Pokemon Red & Blue sendiri pertama kali rilis dengan nama Pokemon Red & Green yang muncul di Jepang. Game tersebut muncul lebih dahulu sebelum Pokemon Red & Blue rilis di United States dan Kanada pada tahun 1998.

Untuk orang yang pernah mempunyai console Gameboy dan memainkan kedua game tersebut, melihat project redrawn dari Retro Redrawn ini tentunya memberikan kesan nostalgia yang sangat mendalam. Apalagi, kedua game tersebut merupakan pionir dari seri pokemon dan menjadi game terbaik pada jamannya.

Beberapa Screenshot Project Kanto Redrawn

Pokemon
Screenshot Kanto Region 1

Pokemon
Kanto Region 2

Pokemon
Kanto Region 3

Project Kanto Redrawn ini hanyalah sekedar project fan art yang tidak memiliki izin atau keterkaitan dengan pemilik lisensi aslinya yaitu Nintendo. Para fans tetap berharap Map kanto versi Retro Redrawn ini bisa diadaptasi ke dalam game-nya. Para komunitas dan fans pokemon juga memberikan apresiasi atas dedikasi dan kerja keras Retro Redrawn dan semua pixel artist yang telah berbartisipasi dalam project ini.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

The Pokemon Company Tuntut 6 Pengembang Asal China!

GAMEFINITY.ID, Bandung – The Pokemon Company, perusahaan di balik franchise Pokemon milik Nintendo, telah menuntut enam pengembang asal China! Alasannya, game buatan keenam pengembang asal China tersebut telah melakukan plagiarisme dan pelanggaran hak cipta.

The Pokemon Company Tuntut Ganti Rugi Sebesar 72,5 Juta Dolar AS!

Dilansir South Morning China Post, The Pokemon Company mengincar ganti rugi sebesar 500 juta yuan atau setara 72,5 juta dolar AS karena sebuah game. Game tersebut berjudul Koudaiyaougai Fuke atau Pocket Monster Reissue.

Pokemon Pocket Monster Reissue
Pocket Monster Reissue di salah satu app store di China

The Pokemon Company juga menuntut keenam pengembang asal China itu menghentikan pengembangan, distribusi, operasional, dan promosi game tersebut. Tidak hanya itu, mereka juga menuntut permintaan maaf di setiap media sosial China.

Game Asal China Itu Telah Beroperasi Sejak 2015!

Pocket Monster Reissue telah tersedia di Apple App Store dan berbagai app store Android asal China (termasuk milik Tencent, Xiaomi, dan Huawei) sejak 2015. Game tersebut memiliki kemiripan persis dengan franchise Pokemon. Faktanya, keenam pengembang game itu secara gamblang menggunakan aset dan karakter Pokemon seperti Pikachu, Oshawott, dan Ash Ketchum tanpa modifikasi.

Pokemon Reissue promotional
Gambar Promosi Pocket Monster Reissue

Warganet China telah membandingkan mobile game tersebut dengan seri game Pokemon selama bertahun-tahun. Meski tidak memiliki izin resmi dari Nintendo, Pocket Monster Reissue telah sukses meraup keuntungan. Pada 2016, game tersebut menghasilkan total 300 juta yuan. Bahkan pada 2021, Zhongnan Heavy Industries, salah satu dari enam pengembang game tersebut, melaporkan kenaikan keuntungan sebesar 24,5 persen.

Baca juga: Vidio dan AKG Games Hadirkan Pokémon XY Season 17-19 di Indonesia

Tentu saja ini bukan pertama kali The Pokemon Company menuntut ganti rugi karena pelanggaran hak cipta. Perusahaan tersebut telah menuntut seorang influencer TikTok karena menjual merchandise Pokemon tanpa izin pada 2020.

Sementara itu, beberapa game Pokemon juga dikabarkan tidak tersedia di China. Pada 2017, Pokemon Go telah resmi dilarang di negara tirai bambu itu karena kekhawatiran terhadap keamanan nasional. Terlebih, pembajakan game juga masih marak di sana.

Tuntutan ini masih berlangsung di Shenzen Intermediate People’s Court. Sampai saat ini, Nintendo belum ingin berkomentar tentang kasus ini.

Vidio dan AKG Games Hadirkan Pokémon XY Season 17-19 di Indonesia

Jakarta, 30 Agustus 2022 Berdiri sejak tahun 2014, Vidio sebagai platform Over The Top (OTT) unggulan Indonesia, berkomitmen untuk menyajikan beragam konten entertainment, sports, dan banyak lainya bagi para audience. Sebagai wujud komitmen dalam memberikan layanan terbaik kepada para pelanggan, Vidio resmi mengumumkan kerja sama dengan PT Anugerah Kreasi Gemilang (AKG Games) untuk melengkapi koleksi konten animasi Pokémon yang telah tersedia di Vidio. 

Dengan adanya kerja sama ini, para pelanggan akan dapat mengakses Pokémon The Series XY season 17-19 dengan total 115 episode, yang telah disulihsuarakan (dubbing) ke dalam Bahasa Indonesia.

Pokémon XY Season 17-19

Monika Rudijono selaku Managing Director Vidio mengungkapkan, “Tayangan animasi bisa menjadi salah satu memori terbaik di dalam kehidupan kita. Yang mana, Pokémon adalah salah satu tayangan animasi legendaris yang sejak dulu hingga sekarang sudah digemari oleh banyak penonton di Indonesia. Kami berharap, tayangan animasi Pokémon The Series XY di Vidio dapat menarik perhatian, antusiasme, dan membangkitkan kembali memori indah para penonton, khususnya penggemar tayangan animasi yang telah menantikan cerita, perjalanan, dan petualangan dari setiap tokoh Pokémon.” 

Adrian Alpin, General Manager AKG Games, selaku pemegang lisensi Pokémon di Indonesia, turut menyampaikan, “Kami menyambut baik berbagai upaya untuk menghadirkan animasi Pokémon di tengah masyarakat Indonesia. Saat ini, selain berfokus pada pengembangan Pokémon game kartu koleksi, kami juga ingin tayangan animasi Pokémon terus diminati di Indonesia.” 

Pokémon XY Season 17-19

“Vidio sebagai salah satu platform hiburan yang terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi, menjadi rekanan yang  tepat dalam bekerja sama merealisasikan tujuan tersebut. Harapan kami, agar penayangan Pokémon The Series XY di Vidio ini dapat menemani berbagai generasi dengan tontonan berkualitas,” tambah Adrian Alpin. 

Kini, pelanggan dapat menyaksikan keseruan petualangan dan pertarungan Pikachu dan kawan-kawan pada Pokémon The Series XY season 17 hingga 19 secara GRATIS, eksklusif hanya di Vidio. 

Segera unduh dan install aplikasi Vidio di smartphone Android dan iOS melalui Apple Store atau Google Store, juga dapat diakses melalui website www.vidio.com.