Tag Archives: rpg

Ketebalan Naskah Final Fantasy XVI yang Bikin Ketar-Ketir

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Final Fantasy XVI memang menjadi perhatian besar bagi para penggemar dan anggota tim yang terlibat dalam pengembangannya. Yuuya Uchida, pengisi suara karakter Clive Rosfield versi bahasa Jepang, telah memberikan info menarik terkait seberapa tebalnya naskah dalam game ini.

Ketebalan Naskah Final Fantasy XVI yang Bikin Ketar-Ketir

Dalam sebuah posting di Twitter, Yuuya Uchida membagikan foto tumpukan naskah yang merupakan bahan bacaannya selama pengembangan Final Fantasy XVI. Yang mengejutkan, tumpukan naskah ini hanya untuk karakter Clive saja, menggambarkan betapa rinci dan mendalamnya cerita yang akan hadir dalam permainan ini.

Ketebalan Naskah Final Fantasy XVI yang Bikin Ketar-Ketir

Para penggemar yang penasaran dengan seberapa besar tumpukan naskahnya jika seluruh karakter dalam Final Fantasy XVI dikumpulkan, dapat memahami bahwa naskah ini pastilah mengesankan. Dengan jumlah karakter yang beragam dan cerita yang kompleks, jumlah halaman naskah pasti akan menjadi hal yang luar biasa. Menurut perkiraan, jika naskah untuk setiap karakter dan aspek cerita dikumpulkan menjadi satu, bisa saja mencapai ribuan halaman.

Cut Scene Final Fantasy XVI jadi yang Terpanjang Dalam Sejarah

Selain jumlah naskah yang mengesankan, Final Fantasy XVI juga membanggakan durasi cut scene yang sangat panjang. Total 11 jam 22 menit cut scene dalam game ini merupakan pencapaian yang mengesankan, bahkan melebihi durasi film trilogi The Lord of The Rings yang berdurasi 9 jam 17 menit. Hal ini menunjukkan komitmen Square Enix dalam memberikan pengalaman bermain yang mendalam dan epik kepada para pemainnya.

Baca Juga:

Ketebalan Naskah Final Fantasy XVI yang Bikin Ketar-Ketir

Dengan naskah yang mendalam, karakter yang kompleks, dan cut scene yang memukau, Final Fantasy XVI menjanjikan untuk menjadi salah satu permainan yang paling dinantikan dalam seri ini. Para penggemar dapat berharap untuk menjelajahi dunia yang penuh dengan misteri, intrik, dan petualangan yang tak terlupakan saat mereka memainkan game ini.

Tidak hanya itu, Final Fantasy XVI juga menarik perhatian dengan pengumuman bahwa pengisi suara Clive Rosfield dalam versi bahasa Inggris adalah seorang aktor terkenal, yang menambah daya tarik dan ekspektasi terhadap permainan ini. Dengan pengisi suara yang berkualitas dan naskah yang mendalam, para pemain dapat mengharapkan pengalaman bermain yang sangat mendalam dan emosional.

Selain itu, Final Fantasy XVI juga diharapkan membawa perubahan signifikan dalam gameplay dan mekanik permainan. Diharapkan ada inovasi yang akan memikat pemain dan memberikan pengalaman bermain yang menyegarkan. Semua ini menambahkan kegembiraan dan antisipasi yang lebih besar terhadap perilisan game ini.

Transformers: Earthspark – Expedition Rilis Oktober 2023

GAMEFINITY.ID, PATI – Penggemar Transformers, bersiaplah untuk petualangan epik dengan game terbaru yang sangat dinantikan, Transformers: Earthspark Expedition. Dalam pengumuman terbaru, tanggal peluncuran resmi untuk game ini telah dikonfirmasi pada musim gugur 2023.

Petualang Epic Bersama Bumblebee

Transformers: EarthSpark – Expedition menempatkan para penggemar autobot ikonik Bumblebee. Game ini akan menyejikan kembali lingkungan dan nuansa serial animasi yang inovatif. Bumblebee akan memulai petualangannya sendiri untuk menghadapi ancaman misterius dari masa lalunya dan menghentikan Dr. Meridian, alias “Mandroid” dalam menemukan bagian teknologi kuno yang hilang.

Sebagai bagian dari perjalanan penuh aksi ini, para pemain akan dapat dengan bebas menjelajahi tiga bioma besar dan menyelesaikan misi dari sekutu Terran mereka, robot Transformers lain, dan karakter orisinil baru dari serial TV. Untuk menyelesaikan misinya, Bumblebee juga akan bertarung bersama robot-robot Transformers lawas favorit para penggemar, termasuk Optimus Prime, Grimlock, Skullcruncher, Nova Storm, dan Skywarp.

Baca Juga:

Game Transformers Casual

Game ini akan menitikberatkan pada elemen eksplorasi mendalam yang akan memberikan pemain reward – reward menarik. Untuk memperkuat Bumblebee, pemain dapat membuka beberapa skill yang tersedia demi memudahkan melawan para Decepticons yang menyerang.

Gim ini telah dirancang agar dapat diakses oleh penggemar dari segala usia. Mulai dari analisis terperinci, penjelasan mekanisme, pengaturan kontrol, dan kurva kesulitan didesain semudah mungkin agar dapat dimainkan oleh gamer yang lebih muda.

Opsi tingkat kesulitan yang bervariasi juga disertakan agar memungkinkan permainan memainkan sesuai dengan kemampuan individu. Untuk sistem kemudinya juga dibuat sekasual mungkin, memberikan skema kontrol yang lebih mudah saat berada dalam mode kendaraan.

Transformers: Earthspark – Expedition adalah game yang sangat dinantikan oleh penggemar Transformers dan pecinta game. Game ini akan dirilis untuk PS5, Xbox Series, PS4, Xbox One, Switch, dan PC pada 13 Oktober 2023.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Transformers: EarthSpark – Expedition? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

TMNT: Mutant Mayhem Dapatkan Spin-Off Game

GAMEFINITY.ID, PATI – Franchise Teenage Mutant Ninja Turtle tampaknya mulai menunjukkan kebangkitannya. Dimulai dari perilisan animasi movie yang mendapatkan banyak respon positif hingga beberapa proyek game yang sudah disiapkan untuk rilis. Salah satu game terbaru dari TMNT akan memiliki setting waktu sama dengan movie TMNT:  Mutant Mayhem.

Game Baru TMNT

Outright Games telah mengumumkan bahwa movie animasi Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem akan memiliki spin-off melalui video game. Game ini direncanakan akan rilis untuk PC dan konsol pada tahun 2024 nanti.

Doug Rosen selaku senior vice president of games and emerging media dari Paramount mengatakan bahwa film animasi terbaru ini sangat cocok untuk dibuatkan video game.

TMNT
Source: Outright Games

Film animasi Mutant Mayhem terbukti sukses dan mendapatkan banyak ulasan baik. Didukung dengan gaya animasi yang unik, voice actor dari actor terkenal, karakterisasi yang baik membuat animasi ini berhasil menarik hati para penonton. Meskipun kisah yang dihadirkan cukup sederhana, tetapi antusiasme penonton terumata yang telah mengenal franchise ini sejak mereka kecil sudah sangat besar.

Baca Juga:

Tentang Game TMNT: Mutant Mayhem

Mengambil latar waktu beberapa bulan setelah kejadian dalam film, game ini akan menampilkan visual unik yang terinspirasi oleh gaya animasi film yang berani dan penuh warna. Menggabungkan gameplay kerja sama tim ninja yang energik dengan narasi yang lucu, pemain akan bermain sebagai kura – kura ninja bersama sejumlah karakter yang tak terlupakan dari waralaba TMNT berjuang untuk menyelamatkan Kota New York yang penuh ancaman para mutan jahat.

Dianggap sebagai salah satu franchise anak-anak paling populer, Teenage Mutant Ninja Turtles adalah properti global klasik yang dibuat pada tahun 1984 oleh Peter Laird dan Kevin Eastman.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Teenage Mutant Ninja Turtles ini? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity Store.

Source: IGN, Gameinformer

Starfield Resmi Bakal Dapat Dukungan Nvidia DLSS

GAMEFINITY.ID, Bandung – Setelah peluncurannya yang mengundang hype besar, Bethesda akhirnya merilis patch untuk Starfield pada 13 September 2023. Patch tersebut berupa hotfix kecil yang diharapkan bisa mengatasi beberapa masalah penting. Mereka juga berharap beberapa fitur permintaan penggemar akan segera mereka buat, termasuk dukungan resmi untuk Nvidia DLSS khusus PC.

Tidak Mendukung Nvidia DLSS saat Peluncuran

Starfield Nvidia support 1

Sebelumnya, The Verge melaporkan para ahli dari Digital Foundry menemukan perbedaan mencolok antara sistem AMD dengan Nvidia dan Intel saat menjalankan Starfield. Mereka mendapati pengguna PC ber-GPU Intel dan Nvidia jauh lebih buruk dalam menjalankan game daripada AMD.

“Jika kamu menggunakan Intel dan Nvidia, kamu dapat pengalaman lebih aneh dan buruk daripada GPU AMD dalam hal yang tidak biasa,” jelas Alexander Battaglia dalam video analisis Starfield versi PC di YouTube.

Tidak heran, AMD menjadi “mitra PC eksklusif” untuk Starfield. Karena hal ini, Bethesda dan AMD bekerja sama untuk mengoptimalkan game-nya untuk versi Xbox dan PC menggunakan Prosessor Ryzen 7000 Series and dan kartu grafik Radeon 7000 Series. Oleh karena itu, tampaknya game besutan Bethesda itu lebih optimal menggunakan GPU dan CPU AMD daripada CPU Intel dan GPU Nvidia.

Beberapa pemain mengungkap kekecewaannya di sosial media mulai saat early access. Bahkan, saat early access, pengguna PC dengan kartu grafik Intel Arc tidak dapat menikmati game besutan Bethesda itu. Terlebih lagi, terdapat mod yang memungkinkan game sci-fi RPG itu bisa dimainkan menggunakan Nvidia DLSS.

Baca juga:

Starfield Akan Dapat Dukungan Resmi Nvidia DLSS

Melalui laman resminya, Bethesda mengumumkan beberapa fitur yang telah diminta pemain akan muncul dalam serangkaian patch mendatang. Salah satunya adalah dukungan DLSS untuk versi PC.

“Kami juga sedang berkerja lebih dekat dengan Nvidia, AMD, dan Intel untuk dukungan driver, dan setiap update akan termasuk pengembangan stabilitas dan performa baru,” sebut Bethesda.

Selain itu, fitur lain yang sedang dikerjakan Bethesda termasuk dukungan monitor ultrawide 32:9 untuk PC. Beberapa pengembangan quality of life juga akan muncul, termasuk kalibrasi menu HDR, kontrol kontras dan cahaya, dan slider FOV. Terakhir, mereka akan menambah pilihan tombol untuk makan.

Semenntara itu, patch terbaru Starfield, v1.7.29, disebut membuat versi Xbox Series X|S lebih stabil saat instalasi. Beberapa pengembangan stabilitas dan performa juga diterapkan demi mengurangi crash dan menambah framerate.

Starfield: Guide Main Quest Keempat – The Empty Nest

GAMEFINITY.ID, Bandung – The Empty Nest merupakan salah satu dari tiga main quest setelah menyelesaikan The Old Neighborhood di Starfield. Quest tersebut ter-unlock bersama Back to Vectera dan Into the Unknown. Gamefinity.id akan membahas The Empty Nest sebagai main quest keempat.

Dalam quest ini, Sam Coe akan menjadi companion. Ia akan mengajak pemain untuk melakukan ekspedisi demi menemukan beberapa peta penting yang hilang.

Bicara pada Sam Coe

Starfield Main Quest 4

Pertama, pemain harus bertemu dengan Sam Coe di bagian luar The Lodge. Ia akan berada di ruangan sebelah kiri dekat ruang tengah The Lodge di mana artifact sudah terkumpul. Pemain akan menemukan Sam sedang berbicara dengan Cora, putrinya.

Saat berbicara dengan Sam, ia memberitahu pemain dirinya memiliki petunjuk keberadaan sebuah artifact di Akila City, Dengan begitu, ia ingin pemain membantu dalam sebuah ekspedisi.

Pergi ke Akila City

Starfield Main Quest 4

Setelah memasuki kapal, pemain perlu pergi ke Cheyenne System untuk mencapai Akila City. Pemain bisa terbang atau menggunakan fast travel. Namun, Cheyenne System terletak sangat jauh dari Alpha Centauri. Jika ingin melakukan jump, pilih Olympus System sebagai tujuan sebelum menuju Cheyenne System.

Pilih planet Akila dan jadikan Akila City sebagai pendaratan. Setelah itu, kembali bicara pada Sam. Ia akan menjadi companion selama quest The Old Neighborhood berlangsung di Starfield.

Starfield Main Quest 4

Pertama, ikuti marker untuk mencapai GalBank Vault. Dalam perjalanan, seorang keamanan Akila City menghentikan pemain dan Sam. Ia memberitahu terdapat perampokan di bank tersebut oleh Shaw Gang. Pemain harus menyelesaikan Freestar Collective faction quest Job Gone Wrong terlebih dahulu. Pasalnya, situasi perampokan ini menghalangi tujuan pemain untuk melanjutkan ekspedisi. Atau pemain bisa menyelesaikannya sebelum menjalankan The Empty Nest di Starfield.

Baca juga:

Selesaikan Side Quest Job Gone Wrong

Starfield Main Quest 4

Jika belum selesaikan Job Gone Wrong, pemain wajib selesaikan quest tersebut. Temui Daniel untuk memulai diskusi. Daniel awalnya terlihat tidak senang berbicara dengan orang asing hingga Sam meyakinkannya. Setelah itu, lewati barikade dan jalan masuk menuju bank. Dekati terminal di kiri pintu masuk untuk memulai berbicara dengan pemimpin Shaw Gang.

Starfield Main Quest 4

Pemain bisa bernegosiasi dengan pemimpin perampok itu demi menyelamatkan para sandera. Jika upaya pertama gagal, sang pemimpin akan memberi beberapa permintaan. Pemain bisa kembali menemui Daniel kalau upaya kedua gagal. Atau jika berhasil, Job Gone Wrong sudah terselesaikan.

Jika gagal, Daniel akan memberitahu pemain harus membasmi para Shaw Gang. Terdapat enam perampok di bank, tentunya tidak akan lama untuk membasmi mereka. Namun, mereka justru akan membunuh para sandera jika pemain tidak bertindak cepat. Setelah perampok itu terkalahkan, loot pemimpinnya dan ambil GalBank Front Door Key. Temui kembali Daniel untuk mengakhiri side quest Starfield tersebut.

Cari Peta di GalBank Vault

Starfield Main Quest 4

Kembali ke bank tersebut dan pergi ke lantai basement. Sam akan memberi pemain Coe GalBank Key. Key card ini akan membuka berbagai kabinet penyimpanan, salah satunya berisi Note for Sam. Beritahu Sam dan dia akan memberitahu seseorang bernama Jacob. Jika perlu, yakinkan dia dengan persuasion untuk memberitahu identitas Jacob.

Apapun hasil dari persuasion itu, ikuti marker untuk meninggalkan bank dan menuju Coe Estate di timur. Di sana, Sam dan Jacob akan berbicara. Keduanya pun saling berargumen dan saling tidak sepakat.

Starfield Main Quest 4

Jacob kemudian akan menjaga sebuah pintu ruangan kantornya. Bicaralah pada Sam lagi. Terdapat tiga pilihan untuk mengambil map dari Jacob:

  • Lakukan negosiasi dengan Jacob: Jika berhasil, ia akan memberi Office Key untuk masuk ke kantornya
  • Biarkan Sam Jadi Pengalihan: Sementara Sam berbicara dengan Jacob, pemain bisa melakukan pick lock dan ruangan menerobos masuk ke kantor
  • Minta bantuan Cora: Cora akan langsung berlari menuju ruang Jacob. Reuni keluarga itu sudah cukup agar Jacob memberi map. Ini bisa menjadi pilihan terakhir jika dua pilihan sebelumnya gagal karena Sam tidak ingin Cora terlibat.

Starfield Main Quest 4

Apapun pilihannya, pemain bisa mendapat Solomon’s Maps Cards. Bicara kembali pada Sam yang akan memberitahu Empty Nest menjadi lokasi berikutnya berdasarkan peta.

Pergi ke Empty Nest

Starfield Main Quest 4

Terdapat dua cara untuk mencapai Empty Nest. Pemain bisa berjalan dari Akila City dengan mengikuti marker atau naik kapal dengan melakukan fast travel. Sesampai di sana, pemain akan kembali berhadapan dengan Shaw Gang. Jika berhasil membunuh para perampok bank saat akhir Job Gone Wrong, mereka tidak akan segan menyerbu. Kalahkan semua musuh di depan gedung tersebut.

Jika pergi menggunakan kapal, pemain harus mengambil arah barat daya memasuki Empty Nest. Namun, jalan tersebut terdapat banyak ranjau. Jika ingin menggandalkan stealth tanpa mendekati ranjau, fokus kalahkan turret dan robot terlebih dahulu.

Starfield Main Quest 4

Begitu semua musuh terkalahkan di area depan, carilah pintu menuju sebuah gua. Pemain akan menemui lebih banyak musuh di gua tersebut hingga mencapai sebuah pintu jeruji di depan. Pemain bisa melakukan melompat menggunakan crate yang terletak di kanan. Alternatifnya, pemain harus menemukan Shaw Gang Cave Key di belakang Contraband Cache untuk membukanya.

Ikuti jalan menurun mengikuti marker hingga melihat bebatuan caelumite. Di sana, pemain bisa melihat Artifact Chi. Ambil Artifact itu dan berbalik.

Akan tetapi, Shaw dan anggota gang-nya tiba dan menghampiri. Shaw geram ketika pemain berhasil mengambil Artifact Chi. Terdapat tiga opsi untuk menghadapinya, yaitu lakukan negosiasi, bayar 4.000 Credits, atau serang.

Starfield Main Quest 4

Apapun pilihannya, sekelompok Ashta akan muncul. Pemain bisa membasminya atau segera meninggalkan Empty Nest. Terlebih, jika berhasil melakukan negosiasi atau membayar Shaw, ia akan meminta bantuan pemain untuk mengalahkan Ashta.

Starfield Main Quest 4

Kembalilah ke The Lodge di New Atlantis. Taruh Artifact di meja bersama dengan serangkaian Artifact lainnya. Bicaralah kembali pada Sam untuk mengakhiri main quest. Dengan begitu, Sam bisa menjadi companion kapanpun di Starfield.

SINoALICE Tutup Server Bulan November 2023

GAMEFINITY.ID, PATI – Di era gempuran game-game gacha bergaya anime, para developer telah berhasil meraup banyak keuntungan dari sistem microtransaction tercandu ini. Namun di sisi lain tak sedikit juga game-game yang terpaksa tutup karena kurangnya peminant. Para pemain SINoALICE server Global harus bersiap mengucapkan selamat tinggal karena layanan game ini akan berakhir pada November 2023.

Tentang SINoALICE

SINoALICE adalah game mobile RPG dengan elemen gacha yang dikembangkan oleh Pokelabo yang pertama kali dirilis di Jepang pada tahun 2017. Game ini dibuat oleh Yoko Taro, sutradara terkenal di balik game NieR: Automata yang memberikan sentuhan unik pada narasi dan desain karakternya.

Dalam SINoALICE pemain memasuki dunia fantasi yang berpusat pada tokoh-tokoh dongeng terkenal seperti Snow White, Cinderella, dan Pinocchio. Mereka membentuk kelompok dengan karakter-karakter ini untuk menghadapi musuh-musuh kuat dan mengungkap misteri dunia yang gelap.

SINoALICE menawarkan gameplay yang menarik dengan pertempuran taktis berbasis turn-based dengan beragam senjata, dan kemampuan karakter yang unik. Ini adalah game yang menarik bagi mereka yang suka merancang strategi dalam pertempuran.

Baca Juga:

Penutupan Server Global

Penutupan SINoALICE versi Global merupakan berita yang menyedihkan bagi para pemain yang telah berinvestasi waktu dan emosi dalam game ini. Pemain akan kehilangan akses game ini mulai tanggal 15 November 2023. Pembelian in-game purchase Twilight Crystals akan dihentikan pertanggal 1 September 2023 dan penggunaan Twilight Crystal dapat digunakan hingga tanggal 15 November 2023.

SINoALICE masih akan meneruskan layanan gamenya untuk versi Jepang. SINoALICE awalnya dirilis di Jepang pada tahun 2017 di perangkat Android dan iOS, kemudian akhirnya dirilis di seluruh dunia pada tanggal 1 Juli 2020.

Sebelumnya, Square Enix juga telah menutup server untuk SINoALICE region Taiwan, Hong Kong, dan Makau pada tanggal 10 November 2022.

Penutupan SINoALICE versi Global kembali menambah luka bagi bagi komunitas setiap game ini. Game ini telah memikat hati banyak orang dengan cerita dongeng yang gelap dan gameplay yang menantang.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Apa kalian sempat mencoba game SINoALICE? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.