Tag Archives: rpg

Deretan Game Souls Like yang Bikin Darah Naik Turun

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Souls Like merupakan salah satu subgenre dari game RPG dan action adventure yang terkenal dengan tingkat kesulitannya yang tinggi, dan penekanan dalam alur cerita dilingkungan sekitarnya.

Game Souls Like yang Bikin Darah Naik Turun

Awalnya genre ini diambil dari judul game sejenis Demon’s Souls dan Dark Souls. Banyak game Souls yang cukup menarik akhir-akhir ini, dan setidaknya ada beberapa dari mereka yang bukan dari FromSoftware, berikut daftarnya.

Baca Juga : Monster Hunter: Perbedaan Old Gen dan New Gen

Sekiro

Deretan Game Souls Like yang Bikin Darah Naik Turun

Sekiro: Shadow Die Twice atau biasa dikenal dengan Sekiro merupakan game RPG Adventure yang kental dengan balutan Hack and Slash. Game yang memiliki tingkat kesulitan luar biasa ini digadang-gadang menjadi salah satu game Souls Like paling menyulitkan.

Bercerita tentang seorang shinobi yang dikenal dengan sebutan Serigala di zaman Sengoku Jepang. Shinobi yang berusaha untuk membalas dendam pada klan Samurai yang memenjarakannya dan menculik tuannya.

Sekiro memiliki gameplay yang terfokus pada stealth, eksplorasi, dan battle yang kental dengan gerakan Samurai yang memukau. Game ini awalnya dirilis pada Maret 2019 oleh Activision untuk PlayStation 4, Windows, box One, dan Google Stadia.

Elden Ring

Deretan Game Souls Like yang Bikin Darah Naik Turun

Kembali lagi dengan game yang diroduksi oleh studio yang memproduksi Sekiro yaitu FromSoftware, namun Elden Ring dipublikasikan oleh Bandai Namco Entertainment. Sama seperti Sekiro, Elden Ring merupakan game hack and slash bergaya RPG yang cukup menarik karena visual medieval-nya.

Bercerita tentang sebuah perjalanan untuk memperbaikin sebuah cincin Elden dan menjadi Lord Elden yang baru. Elden Ring berlatar didunia fantasi yang dimana disebut dengan Lands Between dan juga dibawakan dengan sudut pandang orang ketiga yang membebaskan pemainnya berpetualang karena dasarnya game ini merupakan game openworld.

Elden Ring dirilis pada Februari 2022 oleh Bandai Namco Entertainment. Game ini dapat dimainkan di beberapa platform konsol seperti PlayStation 4, PlayStation5, Windows, Xbox One, dan Xbox X/S.

Monster Hunter

Deretan Game Souls Like yang Bikin Darah Naik Turun

Terakhir ada Monster Hunter yang cukup terkenal akan kepopulerannya sebagai game Soulslike yang cukup tidak masuk akal kesulitannya. Game yang terkenal akan hitbox diluar nalar untuk old gen ataupun new gen dari game ini.

Monster Hunter merupakan game RPG Hack and Slash yang berlatar didunia fantasi yang penuh dengan monster, seperti Wyvern, Dragon, dan banyak lagi. Menjadi salah satu pelopor game hack and slash modern.

Monster Hunter bercerita tentang dunia dimana era manusia yang memiliki teknologi pra-industri seperti tenaga uap, namun masih tetap menyelidiki reruntuhan peradaban yang maju dan telah lama berlalu.

Dalam wilayah yang minim penduduk, banyak sekqali monster berkeliaran dan beberapa sepuh monster memiliki sarangnya sendiri, contohnya seperti Elder Dragon.

Dalam game ini pemain dituntut untuk menangkap atau membunuh monstermonster atas permintaan guild yang dimana ini adalah permintaan secara tidak langsung dari warga setempat.

Monster Hunter pertama kali dirilis pada Maret 2004 oleh Capcom dan masih terus ada sekuel menariknya, salah satunya seperti Monster Hunter Rise: Sunbreak. Game ini hampir dapat dimainkan di semua platform yang ada, bahkan Android sekalipun.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Dungeon Village 2, Game Simulasi yang Dikemas dalam Gaya RPG

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Dungeon Village 2 merupakan salah satu game RPG sekuel dari Dungeon Village. Game ini dirilis pada Maret 2021 oleh Kairosoft. Dungeon Village dapat dimainkan di platform Android, IOS, Windows, dan Nintendo Switch.

Sinopsis Dungeon Village 2, Game Simulasi yang Dikemas dalam Gaya RPG

Bermula dari sebuah desa kosong yang dimana ada satu orang leader guild di desa tersebut, sebut saja desa ini namanya Orth. Pemain diharuskan melestarikan dan membangun desa ini agar dapat perhatian dari raja dan menjadi desa yang besar.

Baca Juga : Review OneBit Adventure, Game Roguelike Turn-Based Kasual

Gameplay (9/10)

Dungeon Village 2, Game Simulasi yang Dikemas dalam Gaya RPG

Dungeon Village 2 menjadi salah satu game RPG Simulasi membangun yang cukup menarik dari Kairosoft. Kairosoft sendiri merupakn developer yang terkenal akan game pixel keren di mobile, salah satunya adalah Dungeon Village.

Dungeon Village 2 memiliki gameplay seperti di series pertamanya, kurang lebih sama. Didalam game ini pemain diharuskan untuk membangun kota petualang dan menata guild petualangan untuk berpetualang diluar kota atau desa.

Game ini dibawakan dengan dua mekanisme gameplay berbeda, yaitu simulasi membangun kota dan adventure RPG. Diperhatikan lebih jauh, Dungeon Village manjadi satu game yang menyerupai konsep guild petualangan seperti di anime Isekai.

Graphic (8/10)

Dungeon Village 2, Game Simulasi yang Dikemas dalam Gaya RPG

Kairosoft terkenal akan game pixel produksinya yang selalu sukseS, tidak terkecuali dengan Dungeon Village. Game ini dibawakan dengan visual bergaya pixel, dengan pemilihan warna yang cocok, dan koreo antar karakter yang menarik dan bervariatif.

Control (8/10)

Dungeon Village 2, Game Simulasi yang Dikemas dalam Gaya RPG

Dungeon Village memiliki 2 kontrol berbeda yang menarik, dan masih dengan fungsi yang sama. Kontrol yang pertama memungkinkan pemain untuk bermain dengan menggerakkan kursor menggunakan D-Pad yang ada di bawah layar.

Sedangkan kontrol yang kedua ini merupakan kontrol bebas dimana pemain dapat mengeksekusi game dengan leluasa menggunakansentuhan jari pada umumnya.

Addictive (7/10)

Seperti kebanyakan game simulasi lainnya, Dungeon Village 2 memiliki point dan level pengembangan yang dapat terus-terusan meningkat seiring bertambahnya jam terbang pemain dalam mengelola kota di game ini.

Selain itu juga, pemain dapat mengirim para petualang untuk menjelajah dungeon, forest ataupun membunuh monster biasa yang ada di luar desa. Beberapa monster dapat dijadikan pelihara dan dibudidayakan di desa.

Music (8/10)

Dungeon Village 2 memiliki aspek musik yang cukup khas dengan nuansa pixel dan RPG fantasi yang kental. Sayangnya beberapa musik ini sedikit terasa kantuk jika satu adegan atau pemicu scene tertentu terus-terusan aktif.

Kesimpulan

Dungeon Village 2 menjadi salah satu game pixel dengan mekanisme ganda, RPG dan Simulasi. Game yang sangat menarik dimainkan ketika senggang, bahkan game ini berjalan dalam mode portrait. Berikut kelebihan dan kekurangan Dungeon Village yang dapat disampaikan.

Dungeon Village 2 memiliki gameplay yang cukup unik, dimana mampu menggabungkan 2 genre secara bersamaan, dan hampir menyerupai genre-genre anime isekai pada umumnya.

Dungeon Village 2 sendiri terhitung sebgai game pixel dengan banyak aspek menarik. Hadir juga dengan aspek musik, hanya saja cukup mengganggu di beberapa bagian.

Untuk Dungeon Village 2, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8.

Sekian Review Dungeon Village 2 yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Ukraina Minta Atomic Heart Ditarik Dari Peredaran!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Perwakilan Ukraina meminta Atomic Heart ditarik dari peredaran secara digital. Mereka telah meminta pihak Valve, Sony, dan Microsoft untuk tidak lagi menjual game buatan Mundfish di platform masing-masing.

Sebelum perilisannya, Mundfish sendiri tersandung kontroversi karena dugaan keterkaitan dengan Rusia. Meski Mundfish tidak berkantor di Rusia, Ukraina tetap meminta setiap perusahaan untuk berhenti bekerja untuk studio game tersebut. Alasan, Rusia dan Ukraina masih berada dalam konflik.

Kontroversi Mundfish dan Keterkaitannya dengan Rusia

Atomic Heart Ukraine Ban 2
Mundfish sudah tersandung kontroversi sebelum perilisan Atomic Heart

Mundfish telah disebut sebagai studio game asal Rusia oleh media negara tersebut. Namun pihak perusahaan tersebut telah bersikukuh mereka tidak berkantor di sana. Mereka justru mengaku memiliki asal usul internasional dan saat ini berkantor di Cryprus.

Meski begitu, mereka telah dituduh menerima uang dari sebuah perusahaan energi asal Rusia. Terdapat pula klaim bahwa mereka mengumpulkan data pengguna di situs resminya dan menyebarkannya ke pemerintah Rusia. Klaim ini dibantah keras oleh Mundfish sendiri.

Mundfish juga mengaku pihaknya sebagai perusahaan pro-perdamaian. Akan tetapi, mereka tidak menyebutkan dukungannya pada Rusia dan Ukraina sama sekali.

Baca juga: Penjelajahan Open World Atomic Heart yang Mempesona

Ukraina Minta Peredaran Atomic Heart Dihentikan!

Karena kontroversi yang belum tuntas itu, pihak Ukraina meminta agar peredaran Atomic Heart dihentikan. Alexander Bornyakov, Wakil Menteri Urusan Digital, memastikan negaranya ingin setiap platform menarik Atomic Heart dari peredaran.

“Kami juga meminta meminta membatasi distribusi game ini [Atomic Heart] dari negara-negara lain karena toksisitas, kemungkinan pengumpulan data pengguna, dan kemungkinan mengirimkannya ke pihak ketiga di Rusia, juga kemungkinan penghasilan dari penjualan game untuk membiayai perang melawan Ukraina,” pinta Bornyakov pada dev.ua yang diterjemahkan oleh Comicbook.

Bornyakov juga meminta semua pengguna mengabaikan dan tidak membeli game tersebut. Dirinya menekankan bahwa Mundfish sama sekali tidak menyatakan secara publik mengutuk pemerintahan Putin dan perang berdarah terhadap Ukraina oleh Rusia.

Sementara itu, Mick Gordon, komposer Atomic Heart, menyumbangkan bayarannya pada Palang Merah Australia demi membantu korban yang berdampak pada perang tersebut. Dirinya juga mengutuk penyerangan Ukraina yang dilakukan Rusia.

Cuisineer Game Dungeon Masak-Masak akan Hadir di PC

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Marvelous Europe dan Xseed Games mengumumkan bahwa mereka akan menerbitkan game barunya bersama, action roguelike yang akan hadir ini adalah Cuisineer. Cuisineer hadir secara global untuk PC di STEAM pada Summer 2023 mendatang.

Seperti yang ditampilkan dalam thumbnail diatas, Cuisineer akan hadir sebagai game RPG roguelike yang memiliki kompleksifitas menarik yaitu masak-masak. Bercerita perihal kegiatan memasak dan masakan didunia fantasi yang dihuni berbagai macam makhluk dan ras.

Baca juga: Life is not Auto Game Rhythm Survival akan Hadir di STEAM

Sinopsis Cuisineer, Roguelike Masak-Masak

Karakter utama kali ini adalah petualang bernama Pom yang mewarisi sebuah restoran keluarga di kampung halamannya di Paell yang penuh dengan lilitan hutang.

Untuk mendapatkan untuk melunasi hutang, Pom harus membuak restoran dan menyajikan makanan yang akan dijual kelak. Jadi Pom akan mencari bahan-bahan dari dungeon. Dari sinilah petualangan dari Pom dimulai, dan jadi gameplay utama dari game ini.

Cuisineer menjadi game yang hadir dari kombinasi antara eksplorasi dungeon dan food operation. Untuk dungeon-nya akan dikenal dengan action RPG, sedangkan bagian masak-masaknya akan menjadi bagian dari side kehidupannya.

Gameplay

Cuisineer Game Dungeon Masak-Masak akan Hadir di PC

Pom akan berpetualang di dungeon menggunakan pisau atau spatula sebagai senjata dan beberapa props memasak lainnya. Petualangan akan terus berlanjut dan akan semakin seru.

Menariknya lagi Pom dapat menggunakan hidden skill di setiap senjata memasaknya. Contohnya seperti Flying Pan, Kitchen Knife, dan banyak lagi senajat dengan hidden skill menarik lainnya.

Untuk mendapatkan bahan masakan, pemain dapat mengalahkan monster di dungeon. Setelah puas dengan battle di dungeon, pemain akan kembali ke restoran dan memasak, menyiapkan, serta menyajikannya sesuai pesanan pelanggan. Jika diperhatikan sedikit lebih rinci, Cuisineer mirip seperti game Dinner Dash dengan mekanik action seperti game Isometric pada umumnya.

Cuisineer Game Dungeon Masak-Masak akan Hadir di PC

Dungeon ini sendiri akan hadir dalam beberapa biome berbeda. Beberapa biome-nya seperti hutan, gunung berapi, gua es, dan rawa yang mematikan. Uniknya lagi, rasa dalam game ini menjadi salah satu bagian dari kemampuan Pom yang dapat digunakan untuk bertarung.

Update informasi menarik lainnya seputar anime dan game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Lies of P, Pinocchio Ber-Twist Soulslike, Launch Agustus Ini

GAMEFINITY.ID, Bandung – Game cerita Pinocchio dengan twist soulslike, Lies of P, sekali lagi merilis trailer-nya. Trailer tersebut menunjukkan elemen gelap, kelam, dan mencekam pada cerita Pinocchio yang biasanya untuk anak-anak. Kabar baiknya, Neowiz sudah mengumumkan bulan rilisnya, yaitu Agustus 2023.

Lies of P, Pinocchio dengan Twist Soulslike

Neowiz mengumumkan detail terbaru Lies of P saat IGN FanFest melalui sebuah trailer. Trailer tersebut menggambarkan cerita Pinocchio dengan elemen gothic dan horor Lovecraftian, menunjukkan ini akan lebih kelam dari cerita biasanya seperti dari Disney.

Trailer tersebut menampilkan berbagai musuh beserta atmosfer dunia yang gelap dan kejam. Tampaknya penampilan dunia tersebut mengingatkan pemainnya pada Bloodborne besutan FromSoftware, namun Lies of P disebut lebih memiliki elemen steampunk.

Lies of P pada dasarnya menceritakan Pinocchio yang mencari Geppetto, pembuatnya, untuk memperbaiki semua bencana yang terjadi di Krat. Bencana tersebut adalah semua boneka menjadi musuh bagi umat manusia.

Trailer itu juga menunjukkan karakter Blue Fairy, karakter companion yang menjadi guide bagi Pinocchio di cerita aslinya. Bedanya, Blue Fairy di sini kemungkinan tidak dapat dipercaya seutuhnya. Ini mengingat cerita di game lebih suram dan kejam dari biasanya.

lies of p screenshot
Lies of P merupakan versi kelam dari Pinocchio

Lies of P bakal memiliki sistem “lie”, di mana pemain dapat memutuskan apakah Pinocchio akan berbohong atau tidak. Sistem tersebut akan berdampak pada akhir ceritanya. Selain itu, sistem combat-nya menempatkan Pinocchio dapat mengganti part tubuhnya untuk menyerang, terutama di sistem weapon combination.

Masih belum diketahui bagaimana perubahan cerita yang disajikan oleh Lies of P. Pada dasarnya, cerita aslinya tidak memiliki elemen horor Lovecraftian.

Baca juga: Lies of P, Game Pinokio Rasa Dark Souls Lengkap dengan Konsep Berbohong

Bakal Rilis Agustus Ini

Kabar baiknya, Neowiz sudah mengumumkan game soulslike besutannya itu akan rilis Agustus ini. Meski begitu, mereka tidak menyebut tanggal pastinya. Mereka kemungkinan akan mengumumkannya dalam waktu dekat jika tidak ada penundaan.

Lies of P bakal meluncur Agustus ini di PC, PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series X|S. Khusus pelanggan Game Pass, game ini dapat diakses gratis semenjak perilisannya.

Diablo 4 Open Beta Bakal Digelar Maret Ini!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Perilisan Diablo 4 hanya tinggal beberapa bulan lagi. Kabar baiknya, mereka mengumumkan akan segera menggelar open beta. Tahap tersebut bakal digelar Maret ini. Ditambah lagi, mereka mengunggah video opening cinematic-nya.

Open Beta Diablo 4 Digelar Maret Ini

Diumumkan saat IGN FanFest, Joe Shely selaku sutradara game mengumumkan penggemar setia franchise Diablo bakal merasakan entri keempat lebih cepat. Diablo IV akan memasuki tahap open beta.

Khusus yang sudah melakukan pre-order, mereka dapat mengakses open beta pada 17-19 Maret, Sementara itu, pemain lainnya kemudian berhak mengaksesnya pada 24-26 Maret.

Diablo 4 open beta act 1
Pemain dapat mengakses Prologue dan Act 1 saat tahap Open Beta

Menurut Shely, beta tersebut bakal berisi “tampilan signifikan dari game-nya”, prologue dan first act yang berlatar di zone Fractured Peaks. Semua karakter dapat level up hingga level 25 dan semua main quest serta sidequest di area tersebut tersedia.

Jika pemain mulai bermain pada 17-19 Maret, progress tersebut akan terbawa pada 24-26 Maret. Namun, progress beta takkan terbawa saat game rilis utuh.

Blizzard juga membagikan video opening cinematic. Karakter yang ada di video tersebut dibuat dengan custom character creator. Karakter custom tentu akan ditampilkan di opening cinematic nantinya.

Pastikan Tidak Ada Unsur Pay to Win

Blizzard sendiri juga sudah memastikan Diablo 4 tidak akan mengandung unsur pay to win di microtransaction-nya. Hal ini menyusul kontroversi yang sudah membuat Diablo Immortal dihujat para pemainnya.

Baca juga: Diablo Immortal Diselidiki karena False Advertising

Sebagai gantinya, pihak Blizzard memberitahu Washington Post bahwa toko dalam game di Diablo 4 hanya menyediakan item cosmetic. Skin tersebut akan mengubah tampilan armor dan senjata, mirip dengan sistem transmogrification di World of Warcraft.

Setiap skin dapat dibeli menggunakan mata uang premium. Seperti biasa, mata uang premium tersebut dapat dibeli menggunakan uang di dunia nyata. Pemain juga dapat memperolehnya saat melakukan grinding untuk menaikkan EXP battle pass-nya.

Pihak Blizzard menyebut tim Diablo 4 akan terus bekerja sama dengan pemain untuk feedback mengenai Shop dan Battle Pass.

Diablo 4 akan rilis secara utuh pada 6 Juni 2023 di PC, PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, dan Xbox Series X|S. Sementara itu, pemain yang telah melakukan pre-order versi deluxe atau ultimate berhak mendapat early access pada 2 Juni 2023.