Tag Archives: rrq

Item Build Vexana ala Lemon RRQ, Cocok Buat Counter Gloo

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Mobile Legends adalah permainan yang terus berubah, dan pemilihan item yang tepat dapat menjadi kunci sukses dalam mengendalikan hero kamu. Salah satu hero yang sering dianggap kurang populer tetapi bisa sangat mematikan jika digunakan dengan bijak adalah Vexana. Dalam artikel ini, kita akan melihat item build Vexana yang bisa memungkinkan kamu menghasilkan magic damage maksimal dan menjadi momok yang menakutkan. Build ini seperti yang diusulkan oleh RRQ Lemon.

Mengapa Vexana?

Build Vexana
Vexana Shimmer of Hope Skin

Meskipun popularitas Vexana tidak sebanding dengan beberapa hero lainnya di Mobile Legends, dia memiliki potensi besar dalam team fight. Terutama berkat skill ultimate-nya yang mampu menciptakan “Lord Mini”. Salah satu keunggulan Vexana yang mencolok adalah kemampuannya dalam melawan Tank seperti Gloo, yang saat ini cukup dominan di meta. Skill kedua Vexana memiliki kemampuan untuk meng-counter Gloo dengan efektif, dan inilah yang membuatnya sangat berharga dalam pertempuran.

Item Build Vexana oleh RRQ Lemon

1. Arcane Boots

Arcane Boots
Arcane Boots

Pertama yang harus kamu beli adalah sepatu Arcane Boots. Item ini memberikan 40 Movement Speed dan 10 Magic Penetration. Dengan begitu, Arcane Boots membuat magic damage dari Vexana lebih efektif menembus pertahanan lawan.

2. Clock of Destiny (COD) – Build Vexana

Clock of Destiny
Clock of Destiny

Item kedua adalah Clock of Destiny (COD). COD mampu menyediakan tambahan 60 Magic Power, 625 HP, dan 600 Mana. Pasif unik dari item COD “Time” memungkinkan Vexana untuk mendapatkan 25 Max HP dan 4 Magic Power tambahan setiap 20 detik, hingga mencapai 15 stack. Kemudian pasif unik “Reincarnate” memberikan 5% Magic Power tambahan dan 600 Max Mana tambahan ketika jumlah stack “Time” mencapai maksimum.

3. Lightning Truncheon – Build Vexana

Lightning Truncheon
Lightning Truncheon

Selanjutnya adalah Lightning Truncheon. Item ini memberikan tambahan 75 Magic Power, 400 Mana, dan 10% Cooldown Reduction. Pasif unik “Resonate” memungkinkan skill berikutnya Vexana memberikan Magic Damage tambahan (dengan skala dari Max Mana) kepada hingga 3 lawan setiap 6 detik.

Baca juga:

4. Enchanted Talisman

Enchanted Talisman
Enchanted Talisman

Kemudian ada item Enchanted Talisman yang sering disebut buku. Menyediakan tambahan 50 Magic Power, 250 HP, dan 20% Cooldown Reduction. Item ini memiliki dua pasif unik, “Mana Spring” yang memulihkan 15% Max Mana setiap 10 detik. Kemudian “Magic Mastery” yang meningkatkan Max Cooldown Reduction sebesar 5%. Enchanted Talisman akan membantu Vexana tetap aktif dan tidak kehabisan Mana selama pertempuran.

5. Holy Crystal – Build Vexana

Holy Crystal
Holy Crystal

Terakhir adalah Holy Crystal. Memberikan Magic Power yang sangat tinggi hingga 100 poin. Pasif unik “Mystery” memberikan tambahan Magic Power sebesar 21-35% (berdasarkan level hero).

6. Pilihan Item Keenam (Tergantung Situasi)

Item terakhir bisa disesuaikan dengan situasi tertentu seperti:
– Divine Glaive dapat dipilih jika musuh memiliki Athena Shield untuk membantu mengatasi pertahanan lawan.
– Jika tidak ada Athena Shield, maka Holy Crystal dapat diambil lagi untuk meningkatkan damage magic lebih lanjut.
– Item keenam dapat disesuaikan dengan situasi, seperti Genius Wand untuk menambah Magic Penetration, Winter Truncheon untuk survival ekstra, Glowing Wand untuk efek area tambahan, Necklace of Durance (NOD) untuk menghadapi hero dengan lifesteal tinggi, atau Athena Shield jika kamu perlu pertahanan ekstra.

Baca juga:

Dengan item build ini, Vexana akan menjadi momok yang menakutkan di medan perang Mobile Legends. Dia akan mampu menghasilkan magic damage yang sangat tinggi dan mengubah alur pertandingan. Jadi, jika kamu ingin mencoba hero yang kurang populer tetapi sangat kuat, coba gunakan item build Vexana ala RRQ Lemon ini dan rasakan sendiri kekuatannya di Land of Dawn!

Demikian pembahasan Item Build Vexana ala Lemon RRQ, Cocok Buat Counter Gloo. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Markyyy Geek Fam: Secret Weapon di Akhir Season

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pertandingan sengit antara Geek Fam dan AURA Fire di MPL ID Season 12 telah memukau para pecinta Mobile Legends. Geek Fam harus memenangkan pertandingan melawan Rebellion selanjutnya, sementara RRQ harus kalah saat melawan Dewa United di hari Minggu. Dengan begitu, Geek bisa membawa dirinya ke Upper Bracket. Namun, pertandingan melawan AURA Fire ini telah meningkatkan potensi Geek Fam untuk mencapai tujuannya tersebut.

Baca juga:

Geek Fam Salah Pick di Match Pertama

Luke Geek Fam
Luke Geek Fam

Pertandingan pertama antara Geek Fam dan AURA Fire membawa ketegangan luar biasa. Geek memilih untuk mem-ban hero seperti Paquito, Martis, Yve, Angela, dan Kaja, sementara AURA Fire melarang Baxia, Valentina, Fredrinn, Bruno, dan Irithel.

Geek memilih Markyyy sebagai Harith, Aboy sebagai Lylia, Baloyskie sebagai Mathilda, Nnael sebagai Fanny, dan Luke sebagai Terizla. Sementara itu, AURA Fire memilih Kabuki sebagai Brody, SamoHT sebagai Khufra, Syn sebagai Kadita, VAN sebagai Joy, dan Aran sebagai Edith.

Prediksi audiens menunjukkan Geek Fam memiliki 61% peluang menang, namun hasil kill pertandingan menunjukkan Geek harus menerima kekalahan dengan kill 5-14 untuk AURA Fire. Pemain kunci dari AURA Fire adalah Kabuki. Aura bermain dengan sangat hati-hati dan memanfaatkan kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh Geek . Keunggulan ini mengakibatkan Aura Fire memenangkan pertandingan dalam waktu hanya 15 menit.

Luke mengkritik draft pick timnya pada pertandingan pertama, namun tim berusaha keras untuk memperbaikinya di pertandingan kedua. “Match satu (kalah) salah draft aja sih mungkin. Kita pick Mathilda, kita pick Fanny, jadi kaya gak sinkron aja sih,” ujar Luke.

Baca juga:

Geek Fam Terus Beradaptasi dengan Patch Baru

Aboy Geek Fam di Press Room MPL ID S12
Aboy Geek Fam di Press Room MPL ID S12 (Foto: Gamefinity/Zeinal Wujud)

Pada pertandingan kedua, Geek banned hero-hero seperti Fredrinn, Mathilda, Joy, Brody, dan Kaja. Sementara AURA Fire melarang Baxia, Valentina, Fanny, Novaria, dan Khaleed. Kemudian Markyyy memilih Irithel, Aboy dengan Faramiis, Baloyskie dengan Rafaela, Nnael dengan Martis, dan Luke memilih Uranus. Sedangkan, player AURA FIRE pick up Beatrix, Edith, Kadita,  Lancelot, dan Paquito.

Prediksi audiens kali ini mendukung AURA Fire dengan 61%, tetapi Geek Fam tidak akan mengizinkan kekalahan kedua kali. Hasil kill pertandingan menunjukkan Geek unggul dengan skor kill 16-9. Pemain kunci dalam pertandingan ini adalah Markyyy.

Geek  memanfaatkan 4 Spell Purify dengan baik dan bermain dengan agresif. Mereka berhasil mendapatkan “perfect turtle” dan memimpin dalam perolehan gold. Dengan tekanan yang terus-menerus, Geek tidak dapat dihentikan dan memenangkan pertandingan dalam waktu hanya 16 menit.

Baca juga:

Markyyy Triple Kill di Match Ketiga

Markyyy Geek Fam
Markyyy Geek Fam

Pertandingan ketiga menjadi penentu nasib. Geek melarang hero-hero seperti Joy, Kadita, Fanny, Angela, dan Khufra, sementara AURA Fire melarang Baxia, Valentina, Edith, Uranus, dan Khaleed. Geek memilih Markyyy sebagai Bruno, Aboy sebagai Novaria, Baloyskie sebagai Mathilda, Nnael sebagai Martis, dan Luke sebagai Esmeralda. AURA Fire memilih Kabuki sebagai Irithel, Samoht sebagai Kaja, Syn sebagai Lylia, Van sebagai Fredrinn, dan Aran sebagai Paquito.

Prediksi audiens menunjukkan ketegangan seimbang dengan 50% peluang bagi kedua tim. Geek mulai bermain dengan sangat agresif, sementara AURA Fire bermain lebih hati-hati. Perolehan gold dan “perfect turtle” kembali menjadi milik Geek. Semua pemain AURA Fire tidak memiliki peluang untuk membalas. Markyyy mencetak Triple Kill, dan dengan percaya diri yang tinggi, Geek  memenangkan pertandingan dalam waktu 18 menit.

Baca juga:

Kehadiran Markyyy Menjadi Kartu AS Geek Fam

Erpang Coach Geek Fam
Erpang Coach Geek Fam

Pelatih Geek Fam, Erpang, mengakui bahwa Markyyy adalah pemain yang sangat berharga dan membantu tim dengan luar biasa. Hal ini disampaikan saat di Press Room MPL Arena, Jumat (22/09). “Dia (Markyyy) memang deserve buat main, dan terbukti sangat gendong (membantu). Dan itu ya hasil kerja keras dia,” ucap Erpang selaku pelatih Geek Fam.

Ketika ditanya tentang persiapan untuk pertandingan Upper Bracket melawan ONIC, Luke dengan yakin mengatakan bahwa persiapan mereka sudah matang dan pertandingan itu akan menjadi seru. “Pasti persiapan kita lebih mateng lah, seru lawan ONIC,” tutup Luke.

Meskipun sempat kalah di pertandingan pertama karena kesalahan draft pick, Geek menunjukkan dedikasi dan perbaikan yang luar biasa. Kemenangan mereka dalam dua pertandingan berikutnya telah membawa mereka lebih dekat menuju Upper Bracket. Terlebih juga mengukuhkan Geek Fam sebagai salah satu tim yang bersinar dalam MPL ID Season 12.

Demikian pembahasan Markyyy Geek Fam: Secret Weapon di Akhir Season. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Geek Fam vs RRQ: Menang dengan Meta Healer OhMyBaloyskie

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pada Week 8 yang penuh ketegangan di MPL ID S12, Geek Fam berhasil mengguncang panggung turnamen dengan kemenangan gemilang atas tim kuat RRQ. Pertandingan sengit yang berlangsung dalam leg kedua ini menjadi bukti bahwa Geek Fam telah tampil dalam performa terbaik mereka sejauh ini. Mereka sepertinya tidak berniat untuk berhenti di sini.

Baca juga:

Geek Fam: Mengamankan Tempat di Playoff

Tim Geek Fam
Geek Fam: Caderaa, Aboy, Nnael

Dalam leg pertama, Geek menunjukkan ketangguhannya dengan mengamankan tempat di playoff MPL ID Season 12. Mereka bahkan memiliki potensi untuk berada di posisi Upper Bracket, mengingat kualitas permainan mereka yang luar biasa. Musuh yang ditakuti mereka di MPL ID Season 12, yaitu RRQ.Tim RRQ harus mengakui kekuatan Geek yang bisa mengalahkannya baik di Leg 1 maupun Leg 2.

Match 1: Meta Healer OhMyBaloyskie Geek Fam

Match pertama dari pertandingan ini membuka dengan bans dan picks yang cerdas dari kedua tim. Geek memutuskan untuk menghindari hero Paquito, Baxia, Edith, Yu Zhong, dan Martis, sementara RRQ melarang Lancelot, Kaja, Joy, Mathilda, dan Fanny. Geek memilih Khaleed, Fredrinn, Rafaela, Valentina, dan Irithel, sementara RRQ memilih Benedetta, Popol and Kupa, Guinevere, Kadita, dan Chou.

Pemilihan draft Geek mengejutkan penonton. Pasalnya mereka menggunakan Rafaela sebagai roamer yang digunakan Baloyskie. “Kami pakai Meta OhMyBaloyskie,” ucap Aboy.

Hal ini didasari oleh adanya patch baru di Mobile Legends. Mereka memang sudah seharusnya cepat beradaptasi dengan segala perubahan yang terjadi di Mobile Legends. “Kita sebagai Pro Player harus bisa cepat beradaptasi,” ujar Caderaa.

Prediksi audiens mungkin berpihak pada RRQ dengan 88%, tetapi Geek membuktikan bahwa mereka adalah lawan yang tangguh. Hasil kill pertandingan pertama adalah RRQ 9 – 10 Geek Fam, dengan pemain kunci Caderaa. RRQ mendapat kill di awal, tetapi kedua tim bermain dengan hati-hati. Geek unggul dari segi gold, tetapi RRQ tidak menyerah begitu saja. Geek Fam terus memberikan tekanan, dan mereka memenangkan pertandingan ini dengan cepat dalam waktu 10 menit.

Match 2: Caderaa membantai RRQ

Pertandingan kedua dimulai dengan bans dan picks yang berbeda. Geek memutuskan untuk menghindari Paquito, Baxia, Edith, Kaja, dan Yu Zhong, sementara RRQ melarang Fanny, Joy, Mathilda, Lancelot, dan Gloo. Geek memilih Khaleed, Fredrinn, Rafaela, Novaria, dan Bruno, sementara RRQ memilih Terizla, Irithel, Akai, Valentina, dan Angela.

RRQ mencoba membalikkan keadaan, tetapi Geek tidak patah semangat. Invasi jungle dilakukan oleh RRQ, tetapi Aboy berhasil mengamankan dirinya hingga ke luar peta. Meskipun RRQ unggul sekitar 2 ribu gold, Geek tidak tinggal diam. RRQ unggul di game kedua, tetapi Geek tidak mudah dikalahkan. Geek Fam mencoba membalikkan keadaan di mana saat Lord memberikan airbone kepada seluruh tim RRQ. Caderaa menendang bola Bruno-nya untuk memberikan serangan kepada seluruh tim RRQ. Meskipun RRQ mendapatkan Lord, mereka kehilangan empat pemain dan Geek Fam mendorong masuk hingga ke base RRQ. Geek memenangkan pertandingan ini dalam waktu 20 menit.

Baca juga:

Geek Fam Tak Hanya ingin Playoff, tapi ingin Upper Bracket!

Caderaa Geek Fam
Caderaa Geek Fam

Kemenangan sempurna Geek Fam atas RRQ membuat mereka semakin optimis untuk tak sekadar masuk Playoff, tapi berhasil masuk ke Upper Bracket. “Kemenangan ini bukan cuma meningkatkan peluang kita untuk ke Upper Bracket, tapi juga membuat kita yakin bahwa kita bisa mencapai Playoff.” Sebut Caderaa saat interview di Press Room MPL Arena.

Dengan kehadiran patch baru di Mobile Legends, Geek Fam mencoba strategi draft baru yang mengandalkan hero-healer. Penggunaan Rafaela oleh Baloyskie di dua pertandingan Leg kedua melawan RRQ menunjukkan inovasi dari tim tersebut. Meskipun RRQ unggul dari segi objektif dalam pertandingan kedua, Geek Fam berhasil memanfaatkan momentum untuk memenangkan pertandingan dan memberikan kejutan di MPL ID Season 12. Kemenangan ini mengukuhkan Geek Fam sebagai pesaing serius dalam kompetisi ini dan meningkatkan ekspektasi untuk penampilan mereka di playoff.

Demikian pembahasan Geek Fam vs RRQ: Menang dengan Meta Healer OhMyBaloyskie. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Akhir WIBTA Community Cup! Siapa Penantang Xinnn & Antimage?

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Pada gelaran akbar WIBTA Community Cup tahun ini, para penggemar Mobile Legends: Bang Bang disuguhkan sebuah pemandangan yang begitu memukau. Setelah perjuangan sengit dari 1315 tim peserta, akhirnya dua kekuatan muncul ke permukaan sebagai yang terbaik.

Mereka siap untuk menjalani pertarungan terakhir yang akan dikenang dalam sejarah turnamen. Dalam pertempuran epik ini, Pendekar Pentul dan Bigetron Charlie akan memasuki Land of Dawn untuk menantang bintang-bintang kuat, Xinnn dan Antimage.

Baca juga:

Duel yang Mendebarkan di WIBTA Community Cup

Momen Grand Final WIBTA Community Cup tidak hanya menjadi puncak turnamen, tetapi juga pertunjukan adu strategi dan skill paling muktahir. Hal ini bisa menjadi momentum regenerasi player-player esports berbakat untuk berkarier di industri esports.

“Momen Grand Final ini akan menjadi hal yang bersejarah bagi para komunitas MLBB, lahirnya sang juara baru dapat mendorong regenerasi player-player berbakat. Membuka kesempatan mereka untuk berkarir di industri esports dan diharapkan dapat dilirik oleh tim-tim besar esports kedepannya.” ungkap Yenny Zhong, Country Manager Lita Indonesia.

Setelah melalui serangkaian pertandingan yang menarik dan kompetitif, dua tim unggulan Pendekarpentul dan BigetronCharlie, berhasil mengukir jejak mereka menuju laga puncak. Masing-masing tim telah memperlihatkan semangat juang yang luar biasa, kelihaian dalam bermain, dan koordinasi tim yang mengesankan.

Menggoyang Tirai Misteri: Xinnn & Antimage

Duel WIBTA Community Cup Xinnn dan Antimage
Duel WIBTA Community Cup Xinnn dan Antimage

Salah satu sorotan utama dalam pertandingan ini adalah kehadiran bintang-bintang dari tim RRQ dan EVOS Legends, Xinnn & Antimage. Namun, perhatian banyak pihak tertuju pada fakta bahwa Xinnn belum bermain untuk tim tersebut. Apa yang sebenarnya terjadi?

Menurut Coach Rave dari RRQ, Xinnn belum bisa main karena masih menyesuaikan Meta permainan saat ini. “Alasan utamanya ya karena baru balik lagi dan memang tidak gampang mengembalikan performa. Meta yang dulu dan sekarang tuh beda banget, contoh ya gameplay dia barbar di zaman dulu sedangkan sekarang enggak bisa. Makanya dia harus adaptasi dulu, kalau memang Xinnn sudah nyaman sama meta sekarang ya mungkin dia bisa main.” ujar Rave, Coach Tim RRQ.

Fungsi Kunci Xinnn dalam Tim RRQ

Xinnn telat datang ke Markas RRQ
Adegan Xinnn telat datang ke Markas RRQ (Foto: Youtube/Team RRQ)

Walaupun belum debut di MPL ID S12, Xinnn memiliki fungsi penting dalam tim RRQ. Dirinya yang humoris dan humble membuat suasana tim menjadi cair dan santai. Hal ini disampaikan oleh Jonathan Liandi bahwa Xinnn menjadi sosok perangkul untuk memperkuat chemistry dan bonding.

“Dengan adanya Bang Xinnn ini, walaupun dia gak main, gua kenal sama sosok Xinnn. Dia tuh bisa jadi pencair suasana, dan otomatis di GH (Game House) RRQ pun dia pasti bisa jadi sosok perangkul lah ya. Membantu proses chemistry nya RRQ, bondingnya juga, pasti banget itu.” ucap Jonathan.

Baca juga:

Banyak Hadiah Menarik di WIBTA Community Cup

Selain pertarungan sengit di Land of Dawn, WIBTA Community Cup juga memberikan pengalaman tak terlupakan bagi para penonton. Dengan aktivitas seperti obrolan blak-blakan bersama RRQ Xinnn dan Antimage, serta hadiah-hadiah menggiurkan bagi penonton. Berbagai hadiah mulai dari diamond MLBB, Skin Epic hingga Iphone 14 Pro Max dapat kamu dapatkan nantinya.

Begitu juga, ketika pertandingan berlangsung, para penonton dapat menyaksikan aksi tersebut melalui saluran YouTube pribadi Xinnn dan Antimage, menjadikan pengalaman menonton semakin interaktif dan seru.

Demikian pembahasan Akhir WIBTA Community Cup! Siapa Penantang Xinnn & Antimage? Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

RRQ vs AURA Fire: Unjuk Pembuktian Kekuatan di MPL ID S12

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Esports Mobile Legends telah menjadi panggung utama di mana para pemain paling berbakat bersaing untuk meraih kejayaan. Dalam pertandingan yang penuh dengan drama, strategi hebat, dan aksi mendebarkan, AURA Fire dan RRQ saling bentrok dalam pertempuran yang tak terlupakan. Dalam laporan ini, kita akan merunut secara detail pertandingan epik antara kedua tim ini, yang telah membuat hati para penggemar berdegup lebih cepat.

Leg 1: RRQ Mendominasi dengan 2-0

Dalam pertemuan Leg 1, RRQ dan AURA Fire saling berhadapan. Pada pertandingan ini, RRQ dengan tegas membuktikan dominasinya dengan kemenangan 2-0. Namun, pada pertemuan kedua, AURA Fire memutuskan bahwa mereka tidak akan menyerah begitu saja.

Baca juga:

AURA Fire Menantang Kedigdayaan RRQ di Leg 2

AURA Fire
AURA Fire

Dalam pertandingan kedua ini, AURA Fire datang dengan semangat baru dan tekad untuk memberikan perlawanan sengit kepada RRQ. Pertandingan dimulai dengan suasana yang tegang, di mana setiap langkah dan pilihan hero dapat menentukan kelangsungan pertempuran. Aran, pemain baru di AURA Fire, tampil sebagai bintang terang dengan keahliannya yang menonjol dan tekadnya yang kuat.

Pada match pertama, RRQ dan AURA Fire menunjukkan permainan yang sangat kompetitif. Tidak seperti pertemuan sebelumnya, AURA Fire berhasil memenangkan match ini dengan keahlian rotasi yang brutal dan taktik bermain agresif. Samoht dari AURA Fire, dengan hero Grock, memberikan kontribusi penting dengan kontrol map yang luar biasa. Ia membatasi pergerakan RRQ dan memberikan AURA Fire keunggulan dalam objektif dan kill di awal game.

Akan tetapi, RRQ tidak menyerah begitu saja. Match kedua adalah saat di mana RRQ bangkit kembali. Mereka bermain dengan hati-hati, memberikan serangan mendadak di setiap lane dan mengamankan objektif dengan cermat. Hasilnya, turret RRQ tetap tidak tersentuh oleh AURA Fire di awal game. Clayyy dari RRQ, dengan hero Valentina, menjadi pemain kunci dengan performa yang mengesankan, memimpin RRQ menuju kemenangan dan mengamankan match kedua.

Pada match ketiga, pertandingan mencapai puncak intensitasnya. RRQ dan AURA Fire saling memberikan tekanan, dengan rotasi dan pertempuran di seluruh peta. Aran terus menjadi sorotan dengan permainan agresifnya, tetapi RRQ tidak mau kalah. Mereka mengeluarkan semua kemampuan mereka dan akhirnya berhasil membalikkan keadaan. Pertempuran yang dramatis dan saling kejar-kejaran ini berakhir dengan RRQ memenangkan pertandingan berkat kerjasama tim yang solid dan dorongan dari Lord.

Banana RRQ: Gua yang Kantongin Aran!

Aran merupakan pendatang yang menantang banyak player, terutama Banana RRQ. Aran sebelumnya bergaya memasukan sebuah pisang ke dalam kantong varsity nya. Hal ini adalah sebuah tantangan untuk Banana, EXP Laner RRQ.

Hal ini ditanggapi langsung oleh Banana setelah menumpas AURA 2-1. “Gua yang kantongin (Aran) sih!” Ujar Banana dengan santai.

Clayyy juga memberikan tanggapan sembari bercanda saat ditanya mengenai kesulitan melawan AURA Fire. “Sebenarnya yang bikin kita susah itu kita lawannya minion sih!” Ujar Clayyy.

Baca juga:

Mempertahankan Tahta Tanpa Kudeta

RRQ
Team RRQ di MPL ID S12

Pertandingan antara AURA Fire dan RRQ bukanlah sekadar pertarungan di atas layar, tetapi juga pertarungan semangat dan tekad. Meskipun Aran dari AURA Fire telah menyatakan kesiapannya untuk menghadapi Banana dari RRQ, kenyataannya berbeda. Banana membuktikan dengan aksi nyata bahwa dirinya adalah pemain yang tak bisa dianggap remeh. Dengan kemenangan telak dalam match kedua dan match ketiga, RRQ berhasil mempertahankan tahtanya tanpa adanya kudeta.

Pertandingan ini akan tetap dikenang dalam sejarah esports Mobile Legends sebagai momen epik. Di mana para pemain menunjukkan kemampuan terbaik mereka dan semangat bertanding yang tak tergoyahkan. Kemenangan RRQ adalah cermin dari kerja keras, kolaborasi tim yang kuat, dan tekad untuk tetap di puncak. Sementara itu, AURA Fire telah memberikan perlawanan yang gigih dan memukau, menunjukkan bahwa mereka adalah kekuatan yang patut diperhitungkan di dunia esports.

Demikian pembahasan RRQ vs AURA Fire di MPL ID S12: Unjuk Pembuktian Kekuatan. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

RRQ dan Alter Ego, Mirip yang Terbalik di MPL ID S12

GAMEFINITY.ID, Jakarta – Di panggung Mobile Legends Professional League Indonesia Season 12 (MPL ID S12), pertemuan antara RRQ Esports dan Alter Ego (AE) memukau para penonton. Dalam pertarungan yang mirip namun terbalik, RRQ yang berada di puncak klasemen berhadapan dengan AE yang menempati posisi bawah. Namun, bukan hanya perbandingan klasemen yang menarik perhatian, tetapi juga upaya besar yang dilakukan AE untuk bangkit dari keterpurukan.

Baca juga:

Dua Tim, Dua Ujung Klasemen: RRQ vs AE

Dalam pertarungan ini, tergambar sebuah paralel menarik antara kedua tim. RRQ mendominasi puncak klasemen sementara AE berjuang dari bawah, seperti dua kutub yang berbeda namun serupa. Kedua tim ini bertemu lagi setelah playoff di season 11. Namun, kali ini, permainan keduanya memiliki dinamika yang jauh lebih menarik.

AE tidak tinggal diam setelah kalah dalam turnamen tersebut. Mereka melakukan banyak perbaikan, mulai dari memperbaiki kebiasaan lama hingga mencoba kebiasaan baru. Rasy, roamer dari Alter Ego, dengan tegas mengungkapkan perubahan ini.

“Keluar dari zona nyaman aja sih. Kita udah nge-build habit baguslah, soalnya ada beberapa habit yang dulu itu jelek,” tegasnya dalam wawancara dengan Gamefinity (12/8).

Ia bahkan tidak ragu mengakui bahwa AE kadang dijuluki sebagai tim yang “telat panas” karena telat beradaptasi dalam pertandingan.

“Kalo dilihat dari hasilnya, gua gak bisa bilang itu bukan fakta. Itu Fakta (Alter Ego telat panas), tapi ya sekarang kita udah panas. Jadi siap-siap aja!” ucap dengan penuh optimis dari Rasy.

Pemanasan Alter Ego di Match 1

Alter Ego vs RRQ
Alter Ego vs RRQ di MPL ID S12 (Foto: Gamefinity/Zeinal Wujud)

Pertandingan pertama membawa kita ke arena pertempuran yang membara. RRQ memilih untuk mem-ban hero-hero seperti Joy, Ling, Fanny, Pharsa, dan Helcurt, sedangkan AE mematikan opsi dengan mem-ban Paquito, Beatrix, Claude, Yve, dan Faramis. Komposisi hero yang dipilih juga mencerminkan perjuangan kedua tim.

RRQ membawa X.Borg, Irithel, Fredrinn, Valir, dan Khufra. Sedangkan AE mengandalkan Terizla, Hayabusa, Kadita, Chou, dan Brody.

Dalam pertandingan diprediksi audiens lebih mendukung RRQ dengan 81%, AE berhasil memimpin dari awal. Meskipun mereka kehilangan beberapa objektif, AE menukarnya dengan kill player RRQ. AE tampil dominan di early game, bermain dengan penuh agresi dan kehati-hatian. Meski RRQ berusaha keras, AE berhasil mempertahankan kendali permainan. Bahkan dalam pertarungan yang sengit hingga menit ke-20, AE menunjukkan ketangguhannya dan memenangkan pertandingan dengan skor 18-6.

Baca juga:

Alter Ego Membara di Match 2

RRQ di Week 4 melawan Alter Ego
RRQ di Week 4 melawan Alter Ego (Foto: Gamefinity/Zeinal Wujud)

Pertandingan kedua menyuguhkan dinamika yang tak kalah menarik. RRQ mem-ban Fanny, Joy, Kadita, X.Borg, dan Uranus, sementara AE mem-ban Claude, Beatrix, Paquito, Kaja, dan Chou. Kedua tim menampilkan komposisi pilihan hero yang mencerminkan strategi dan kekuatan mereka.

RRQ membawa Terizla, Brody, Ling, Valentina, dan Franco. AE memilih Gloo, Martis, Yve, Novaria, dan Irithel.

Dalam pertandingan ini, yang diprediksi audiens lebih cenderung mendukung RRQ dengan 73%, kedua tim bermain dengan penuh kedisiplinan. RRQ bermain dengan sabar, berusaha menyerang lawan satu per satu.Sementara AE berhasil mengamankan objektif awal, RRQ mengincar hero-heronya. Penyerangan RRQ tak berdampak apapun terhadap Alter Ego. Dengan komposisi 4-1, RRQ berusaha menjaga kendali pertandingan. Namun, AE kembali menunjukkan kualitasnya dengan mengontrol area lord dan berhasil memenangkan pertandingan dalam waktu 16 menit.

Pembuktian Bangkit dari Jurang

Alter Ego memasuki Arena MPL ID S12
Alter Ego memasuki Arena MPL ID S12 (Foto: Gamefinity/Zeinal Wujud)

Di luar pertandingan, Rasy mengungkapkan bahwa kemenangan AE atas Dewa United dan RRQ adalah hasil dari usaha timnya, termasuk dirinya. Pertarungan ini tidak hanya tentang siapa yang menang di lapangan, tetapi juga perjuangan di belakang layar. AE berusaha keras untuk keluar dari zona nyaman mereka, melakukan perbaikan yang signifikan, dan memperlihatkan peningkatan yang nyata.

Dengan kemenangan telak 2-0 atas RRQ, tim puncak klasemen saat ini, AE membuktikan bahwa mereka mampu menghadapi tantangan dan bangkit dari posisi bawah. Dalam dunia Mobile Legends yang penuh dengan kejutan, RRQ vs AE menjadi bukti bahwa permainan tidak pernah bisa dihitung dengan pasti. Kedua tim ini telah menyuguhkan pertarungan yang mendebarkan, mengajarkan kita tentang semangat perjuangan dan potensi luar biasa yang bisa terjadi dalam dunia esports.

Demikian pembahasan RRQ VS Alter Ego, Mirip yang Terbalik di MPL ID S12. Ikuti akun resmi Gamefinity di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan informasi terupdate. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.