Tag Archives: sony

FTC Minta PlayStation Ungkap Kontrak Eksklusif Pihak Ketiga

GAMEFINITY.ID, Bandung – PlayStation milik Sony mengalami kekalahan pertama saat mereka memperjuangkan keberatan pihaknya terhadap merger Microsoft-Activision Blizzard. Federal Trade Commission (FTC) menetapkan Sony harus mengungkap kontrak eksklusif pihak ketiga yang dimiliki PlayStation.

Microsoft Paksa Sony Ungkap Berbagai Dokumen, Termasuk Kontrak Eksklusif

Saat menghadapi tuntutan hukum dari FTC karena akuisisi Activision Blizzard, Microsoft mengajukan subpoena (perintah yang memaksa) pada Sony agar mengungkap deretan dokumen yang jadi relevan dalam kasus tersebut. Subpoena itu berisi 45 permintaan terpisah untuk dokumen milik Sony. Dokumen tersebut termasuk data dari arsip personnel dari para eksekutif PlayStation, deretan kontrak eksklusif dengan pihak ketiga, dan rahasia dagang.

Sony menyatakan keberatan dengan berupaya untuk membatalkan subpoena tersebut. Pihaknya menyatakan Microsoft sedang melakukan “pelecehan yang jelas”. Mereka juga berargumen bahwa jumlah permintaan tersebut sangat menyita waktu dan sama sekali tidak relevan pada kasus merger Microsoft dan Activision Blizzard.

FTC Tetap Minta PlayStation Ungkap Kontrak Eksklusif Pihak Ketiga

Namun, menurut dokumen dari laman resminya, pihak FTC menolak banyak dari permintaan Sony.

PlayStation Final Fantasy XVI exclusivity
Final Fantasy XVI jadi salah satu game dengan kontrak eksklusivitas PlayStation

“Kenyataan dari kontrak lisensi konten SIE (Sony Interactive Entertainment) sangat relevan dengan dugaan pengaturan eksklusivitas antara pengembang konsol game dan pengembang serta publisher game,” tutur FTC menetapkan.

FTC juga menetapkan Sony harus memberikan dokumen mulai 1 Januari 2019 ke depan. Ini pengurangan dari permintaan Microsoft yang menuntut agar Sony menunjukkan dokumen dari 1 Januari 2012.

Microsoft juga berargumen bahwa karena banyak topik dari masalah akuisisi Activision Blizzard terkait dengan pertanyaan mendapat akses terhadap IP dapat berujung menjadikannya judul eksklusif Xbox yang dapat merugikan kompetisi. Mereka merasa sangat penting agar memahami kontrak eksklusif yang diterapkan PlayStation secara utuh dan “efeknya pada industri kompetitif”. FTC justru menyatakan mendukung pendapat Microsoft.

Untuk mengatasi masalah regulator, Microsoft telah menawarkan kontrak Call of Duty pada Sony agar setiap judulnya tersedia di PlayStation pada hari yang sama dengan di Xbox. Pihaknya sebelumnya menyepakati kesepakatan yang sama dengan Nintendo dan Nvidia.

Baca juga: Microsoft Sepakat Bawa Call of Duty ke Konsol Nintendo

Akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft Berpeluang Besar Jadi Sah

Sementara itu, beberapa analis industri berpendapat akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft kini berpeluang besar menjadi sah. Komentar mereka bermunculan setelah Phil Spencer selaku box Xbox menyatakan percaya diri bahwa pihaknya dapat resmi mengakuisisi Activision Blizzard.

Uni Eropa kini dikabarkan akan segera mengesahkan proses akuisisi tersebut. Menurut GameRant berdasarkan beberapa sumber, kesepakatan Microsoft dengan Nintendo dan Nvidia dapat meyakinkan pihak Uni Eropa. Keputusan ini secara langsung mengatasi kekhawatiran regulator dan tampaknya memperlancar proses agar akuisisi menjadi final.

Baru-baru ini, China juga bersiap untuk menyetujui proses akuisisi ini. Meski begitu, Microsoft masih harus menghadapi dan meyakinkan FTC di Amerika Serikat dan Competition and Markets Authority di Inggris.

Animasi CGI Resident Evil: Death Island Resmi Diumumkan

GAMEFINITY.ID, PATI – Resident Evil: Death Island telah diumukan dan mendapatkan adaptasi animasi CGI. Selain menjadi franchise game yang sangat terkenal, Resident Evil juga beberapa kali telah diadaptasi dalam film layar lebar. Namun sayangnya film-film adaptasi dari Resident Evil kurang berhasil meraih kesuksesan. Dikarenakan keterkaitan antara game dan live action sangat kacau membuat penggemar kurang dapat menerima adaptasi tersebut. Beruntungnya penggemar masih memilki adaptasi animasi CGI yang sangat terhubung dengan gamenya.

Kehadiran Jill Valentine

Resident Evil baru saja mengumumkan project film CGI selanjutnya yang akan menghadirkan berbagai karakter ikonik dari game Resident Evil. Karakter penting seperti Leon Kennedy, Chris Redfield, Rebecca Chamber, dan Jil Valentine akan menjadi pemeran utama di cerita kali ini.

Proyek animasi CGI yang diberi nama Resident Evil: Death Island telah merilis trailer singkat yang memberi gambaran seperti apa ceritanya nanti. Trailer dimulai dengan scene penjara yang dipenuhi oleh orang – orang yang terinfeksi semacam virus. Adegan beralih ke Leon Kennedy bersama dengan Chris Redfield yang sedang menaiki kapal. Dalam scene ini terlihat sekilas hiu yang diduga merupakan Bio Organic Weapon. Hingga diakhri trailer menunjukkan karakter yang sangat dinanti para fans untuk hadir di adaptasi CGI yaitu Jill Valentine.

Absennya yang begitu lama membuat Jill Valentine menjadi fokus utama para penggemar di trailer ini. Dalam trailer, Jill Valentine masih menggunakan gaya pakaian yang sama dengan di Resident Evil 3 remake. Belum diketahui apakah scene dalam trailer tersebut merupakan flashback atau bukan. Mengingat tampilan Jill Valentine telah banyak berubah sejak kemunculan terakhirnya di Resident Evil 5.

Sinopsis Resident Evil: Death Island

Berdasarkan sinopsis dari IGN, Death Island akan menceritakan Leon Kennedy dalam misi penyelematan Dr Atonio Taylor yang telah diculik oleh seorang misterius. Dalam misi penyelamatan, Leon bertemu dengan wanita misterius yang memiliki tujuan untuk menghalanginya. Sementara itu, Chris Redfiled sedang disibukkan untuk menyelidiki wabah zombie yang terjadi di San Fransico. Meski sumbernya masih misteri, tetapi ada satu kesamaan yaitu terinfeksi baru saja mengunjungi Pulau Alcatraz.

Film ini disutradarai oleh Eiichi Hasumi yang sebelumnya menangani film live action Assasination Classroom. Sedangkan untuk naskahnya ditulis oleh Makoto Fukami yang pernah berkerja dalam proyek anime Psycho-Pass. Resident Evil: Death Island direncanakan tayang pada musim panas 2023. Resident Evil: Death Island akan menjadi sequel dari film CGI sebelumnya Resident Evil: Vendetta.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton Resident Evil: Death Island? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Discord Telah Memasuki Tahap Beta Test Untuk Playstation

GAMEFINITY.ID, PATI – Discord telah menjadi standard aplikasi bagi gamer dalam melakukan komunikasi. Namun sayangnya aplikasi ini masih terbatas untuk perangkat PC dan mobile saja. Baru – baru ini akhirnya Discord resmi memulai tahap beta test untuk pengujian aplikasi di Playstation 5. Melalui tahap ini, Discord akan mencoba beberapa fitur baru yang akan ada di Playstation 5. Variable Refresh Rate untuk 1440p dan pembaruan UI/UX baru merupakan beberapa fitur yang sangat ditunggu para pengguna Playstation 5.

Discord di Playstation 5

Kabar mengenai Discord yang akan tersedia untuk Playstation 5 sudah diumumkan tahun lalu. Discord kini telah tersedia untuk pesaing Playstation yaitu Xbox beberapa bulan lalu. Sekarang hanya masalah waktu saja untuk aplikasi komunikasi ini tersedia di Playstation 5.

Integrasi Discord dengan Playstation 5 telah dilakukan beberapa waktu lalu ketika pengguna dapat melakukan link akun Discord dengan akun Playstation. Kini Playstation akan resmi memasukkan aplikasi komunikasi populer tersebut kedalam update besarnya mendatang.

Menurut posting blog Discord, partisipan beta test yang diundang telah dapat bergabung dengan voice chat Discord di konsol PS5 di mana integrasinya tampak serupa dengan yang diterapkan di Xbox. Bedanya, pengguna masih harus menggunakan Discord di ponsel atau komputer untuk memulai sesi voice chat di PS5. Ini sangat berbeda jauh dengan integrasi pada Xbox yang memungkinkan pemain untuk bergabung dalam voice chat langsung dari konsol Xbox. Selain itu, pembaruan beta mencakup perubahan UI seperti ikon baru “Join Game” dan “Friend Who Play” serta opsi untuk share screen.

Discord
source: Discord

Update Besar Lainnya

Selain integrasi Discord, para beta tester juga akan dapat merasakan Variable Refresh Rate pada 1440p, pembaruan pada mode multiplayer, dan perbaikan kecil pada bagian library game. Pembaruan beta memberikan fitur untuk memudahkan pengguna baru dalam mentransfer data PS4 ke PS5, dan kemampuan untuk merekam gameplay menggunakan perintah suara.

Sampai saat ini Sony masih belum mengumumkan kapan pembaruan besar ini dirilis ke publik. Pihak perusahaan berpesan kepada para penggemar untuk sedikit bersabar dalam menantikan big update yang akan datang beberapa bulan mendatang. Namun ada rumor jika integrasi Discord untuk PS5 akan keluar di tanggal 8 Maret. Mau bagaimanapun pembaruan ini akan tetap disambut hangat oleh para pengguna Playstation 5 yang telah menunggu fitur – fitur tersebut, terutama voice chat Discord.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik menggunakan Discord di konsol Playstation 5? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Unsur Gore di Wolverine Akan Dipertahankan Insomniac Games

GAMEFINITY.ID, PATI – Insomniac Games, salah satu developer firts-party Playstation yang terkenal dengan game Marvel’s Spider-Man. Setelah sukses dengan dua game spider-man sebelumnya, Insomniac Games mengumumkan dua game yang akan datang yaitu Marvel’s Spider-Man 2 dan Marvel’s Wolverine. Berbicara soal Wolverine, pihak developer baru saja memberikan sedikit gambaran seperti apa gamenya nanti.

Marvel’s Wolverine Akan Memiliki Rating R?

Game sebelumnya dari Insomniac Games yaitu Marvel’s Spider-Man dan Marvel’s Spider-Man: Miles Morales memang ditujukan untuk segala usia. Namun tampaknya hal ini akan berbeda untuk Marvel’s Wolverine. Melihat apa yang dilakukan oleh Insomniac Games kepada dua game sebelumnya, banyak fans yang mempertanyakan nasib Wolverine di tangan Insomniac. Wolverine adalah salah tokoh terkenal dari komik Marvel yang tergabung dalam anggota X-men. Sosok Wolverine dikenal sangat kejam dan brutal.

Insomniac Games mungkin saja akan mengadaptasi cerita Wolverine sesuai dengan komik. Menurut laporan dari Jeff Grubb dari Giant Bomb mengatakan bahwa dia baru saja mendengar jika Insomniac akan melabeli game Marvel’s Wolverine dengan rating “Mature”. Ini artinya game Marvel’s Wolverine akan menunjukkan banyak adegan sadis yang tidak cocok untuk anak -anak. Potongan tubuh dan cipratan darah akan memenuhi game Marvel’s Wolverine.

Keputusan Langsung dari Insomniac Games

Meski nanti game Marvel’s Wolverine tidak dapat dimainkan oleh semua umur, tetapi Insomniac Games telah membulatkan tekad mereka. Banyak penggemar juga sangat setuju apabila Marvel’s Wolverine diberi rating R. Walaupun tidak dengan rating R, Grubb memberikan contoh game yang sukses menghadirkan aksi kekerasan brutal tetapi masih mempertahankan rating segala usia. Game yang dimaksud disini adalah Star Wars Jedi: Fallen Order. Serangan lightsaber di game ini mampu memberikan luka bakar kepada musuh tetapi tidak dengan memenggal kepala. Wolverine mungkin bisa mengadaptasi cara tersebut.

Bicara soal universe, Insomniac sendiri dikabarkan akan membuat universe sendiri untuk karakter X-men yang terpisah dengan universe spider-man. Wolverine bisa saja menjadi titik awal untuk Insomniac Games dalam membangun dunia mutannya di masa depan nanti seperti yang telah mereka lakukan dengan Spider-Man.

Beberapa penggemar mungkin mengharapkan aksi brutal di Marvel’s Wolverine seperti yang ada di dalam komiknya. Marvel’s Wolverine sendiri masih lama untuk dirilis. Insomniac Games saat ini masih disibukkan dengan Marvel’s Spider-Man 2 yang akan dirilis tahun ini.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Kemungkinan The Last of Us Season 2 Akan Penuh Kejutan

GAMEFINITY.ID, PATI – HBO beberapa waktu lalu baru saja mengkonfirmasi jika seri terbaru mereka yang sedang tayang The Last of Us akan berlanjut ke season 2. Seri adaptasi dari game yang dikembangkan oleh Naughty Dog ini memang sangat sukses diterima oleh para penonton. Jika benar HBO akan mengadaptasi keseluruhan alur cerita game The Last of Us, maka untuk season 2 akan mengadaptasi dari The Last of Us Part 2. Berikut beberapa gambaran mengenai apa saja yang terjadi di The Last of Us season 2 nanti.

Ellie Yang Tumbuh Dewasa

The Last of Us Part 2 bercerita tentang lima tahun setelah The Last of Us. Di mana kini usia Ellie telah menginjak sembilan belas tahun. Ellie yang tumbuh dilingkungan yang keras selama cerita The Last of Us menjadikannya pribadi yang sangat kuat sekaligus brutal. Secara fisik bisa dibilang Ellie memiliki kemampuan diatas rata – rata gadis seusianya.

the last of us season 2
Tampilan dewasa Ellie di The Last of Us Part 2

Untuk bertahan hidup di dunia paska kiamat, Ellie juga sangat terambil dalam bertahan hidup. Kemampuannya dalam bertarung menggunakan senjata tajam hingga senjata api tidak bisa dianggap remeh. Dan yang paling terlihat dari Ellie di The Last of Us Part 2 yaitu kini dia bisa berenang.

Hubungan Ellie dan Joel

Pada The Last of Us hubungan antara Ellie dan Joel terus menerus berkembang menjadi hubungan ayah dan anak. Joel yang sebelumnya telah kehilangan anaknya yaitu Sarah kini menganggap Ellie seolah anaknya yang telah lama hilang. Di sisi lain Ellie yang sebelumnya hidup sendiri kini dapat merasakan hubungan antar manusia lebih tepatnya anak dan ayah. Namun hubungan hangat tersebut sempat retak ketika Ellie mengetahui rahasia yang disembunyikan oleh Joel.

the last of us season 2
Joel yang sangat menyangi Ellie layaknya anaknya sendiri

Di Last of Us Part 2 Ellie dan Joel lebih sering terlibat konflik. Mulai dari Joel yang terlalu protektif terhadap Ellie, hingga kebenciannya Ellie yang sulit memaafkan kesalahan Joel di masa lalu. Namun dimomen pertengkaran tersebut Joel mangatakan jika dia bisa kembali ke masa lalu maka dia akan melakukan hal yang sama. Menyadarkan Ellie betapa sayangnya Joel kepadanya.

Aksi Yang Jauh Lebih Brutal

the last of us season 2
Pertempuran brutal yang harus dihadapi Ellie

Berbeda dengan seri pertama dimana porsi aksi melawan manusia dengan infected masih berimbang, The Last of Us Part 2 akan jauh lebih didominasi dengan konflik antar manusia. Ellie bersama dengan kawan – kawannya akan lebih sering menghadapi sekelompok orang dari pada zombie jamur. Pertarungan penuh darah akan menjadi tontonan biasa di cerita ini. Lepasnya anggota tubuh dan munratan organ dalam sudah menjadi makanan sehari – hari untuk Ellie di The Last of Us Part 2.

Perspektif Yang Lebih Luas

Jika The Last of Us pertama membawakan cerita dengan sudut pandang Joel dan Ellie, di The Last of Us Part 2 perspektif penonton akan dibawa lebih luas lagi. Cerita di The Last of Us Part 2 tidak akan berfokus pada Ellie. Abby menjadi karakter protagonis kedua yang memiliki tujuan berlawanan dengan Ellie.

the last of us season 2
Abby Anderson, Karakter utama kedua yang dikenalkan di The Last of Us Part 2

The Last of Us Part 2 tidak memberikan nuansa cerita yang hitam putih. Penonton akan dibuat ragu antara mendukung Ellie atau Abby. Jadi tidak heran jika cerita ini diadaptasi ke serial film akan menimbulkan polarasisasi di kalangan penonton. Disisi lain ada yang mendukung aksi Ellie, tetapi ada juga yang merasa jika yang dilakukan Ellie tidak sepenuhnya benar dan jauh lebih berempati dengan karakter Abby.

Itulah gambaran kasar kemungkinan yang akan terjadi di The Last of Us seaspn 2. Tentunya hal – hal tersebut diambil langsung dari game The Last of Us Part 2. Melihat tingkat keakuratan series dengan gamenya di episode – episode awal, sangat mungkin apa yang terjadi di season 2 akan sama dengan game The Last of Us Part 2.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk menonton serial The Last of Us di HBO? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Gameplay Horizon Forbidden West Multiplayer Bocor

GAMEFINITY.ID, PATI – Salah satu gameplay Horizon Forbidden West multiplayer yang sedang dikembangkan oleh Sony Playstation telah bocor di internet. Guerilla Games selaku pengembang dari game Horizon Forbidden West sebelumnya telah mengkonfirmasi sedang mengembangkan game multiplayer bersama dengan developer asal korea NCSoft. Game ini nantinya akan menjadi sumber pendapatan lain selain dari game-game eksklusif Playstation.

Gameplay Horizon Multiplayer Bocor

Horizon merupakan game yang dikembangkan oleh Guerilla Games dan sempat menjadi game eksklusif milik Playstaion cukup lama. Seri pertama game Horizon yaitu Horizon Zero Dawn pada akhirnya dirilis untuk PC melalui Steam. Horizon Zero Dawn menceritakan permulaan kisah Aloy dalam bertahan hidup di dunia post-apocalyptic yang dipenuhi oleh robot – robot hewan. Pada tahun 2022 lalu cerita Aloy berlanjut di Horizon Forbidden West, mengungkap beberapa misteri yang belum terungkap di seri pertama.

gameplay horizon
Horizon Forbidden West | Source: Guerilla Games

Usai merilis Horizon Forbidden West, Guerilla Games mengumumkan sedang mengembangkan game Horizon multiplayer. Baru-baru ini, ada kabar bahwa gameplay alpha dari game Horizon multiplayer bocor di internet. Berdasarkan laporan dari leaker, gameplay tersebut merupakan footage yang diambil pada tahun 2020. Leaker dengan nama akun u/BirdonWheels membagikan footage alpha Horizon multiplayer melalui forum reddit. Dalam forum tersebut juga membagikan concept art dari Horizon multiplayer.

Meski video gameplay alpha Horizon multiplayer kini sudah dihapus, tetapi beberapa orang yang sempat melihatnya memberikan beberapa deskripsi mengenai gameplay game terbaru Guerilla Games tersebut. Dalam video tersebut terdapat beberapa karakter dengan style yang beragam yang dapat dimainkan dalam melawan robot – robot di dunia Horizon. Gaya grafis yang dihadirkan di game ini juga berbeda jauh dengan game Horizon sebelumnya. Horizon multiplayer ini memiliki style grafis yang lebih kartunis seperti Fortnite dibanding dengan gaya realistis yang digunakan di game utama.

Ada Yang Menerima Ada Yang Menolak

Para gamer yang sempat melihat gameplay footage versi alpha dari Horizon multiplayer membagikan beberapa pendapat. Beberapa berkomentar jika game ini sangat menarik dan ingin segera memainkannya. Mode multiplayer di game ini mengingatkan beberapa gamer dengan seri berburu monster terkenal Mosnter Hunter. Namun tak sedikit yang menunjukkan rasa kecewa terhadap game Horizon multiplayer karena seolah melenceng dari ciri khas Horizon Forbidden West.

Perlu diingat kembali jika gameplay yang dibagikan tersebut masih dalam tahap alpha yang diambil di tahun 2020. Besar kemungkinan jika game Horizon Forbidden West multiplayer yang akan rilis nanti memilki gameplay yang jauh berbeda dan lebih baik dari versi tersebut.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Horizon Forbidden West? Jika kalian ingin tahu lebih banyak berita seputar game, kalian bisa mengunjungi Gamefinity. Buat kalian yang mau gacha atau top up game kesayangan kalian bisa langsung klik Gamefinity.id