Tag Archives: Steam

Goro Majima Akan Dapat Peran Penting Di Yakuza 8?

GAMEFINITY.ID, PATI – Goro Majima, adalah karaktere di game terbaru Yakuza 8 dan akan mendapatkan peran penting. Yakuza 8 menjadi game besar selanjutnya yang akan dirilis oleh studio asal Jepang Ryu Ga Gotoku yang memang sudah terkenal dengan seri Yakuza.

Cerita dari Yakuza 8 akan kembali membawakan protagonis dari seri sebelumnya yaitu Ichiban Kasuga yang sepertinya akan dibimbing oleh sang legenda Kazuma Kiryu. Namun siapa sangka karakter yang juga telah menjadi salah satu ikon utama dari franchise yang tidak lain adalah Goro Majima akan kembali memiliki peran di Yakuza 8.

Baca juga:

Goro Majima Comeback di Yakuza 8

Sutradara Yakuza 8 mengatakan bahwa Goro Majima yang merupakan karakter favorit penggemar akan kembali dalame sekuel ke-8 Yakuza. Yakuza 8 masih akan meneruskan formula yang ada pada Yakuza: Like a Dragon. Baik Ichiban Kasuga atau Kiryu Kazuma nantinya akan memiliki anggota party-nya masing – masing. Hal inilah yang membuat para penggemar penasaran kira – kira karakter apa saja yang akan bergabung dengan dua protagonis Yakuza 8 kali ini.

Party Ichiban Kasuga telah diperlihatkan melalui cuplikan trailer Yakuza 8 yang terdiri dari Saeko, Nanba, dan Adachi. Sedangkan untuk party Kiryu masih menjadi misteri, karena mereka bisa jadi merupakan karakter baru yang dihadirkan dalam game Yakuza. Namun tidak menutup kemungkinan karakter lama seperti Shun Akiyama, Taiga Saejima, atau bahkan Goro Majima yang akan bergabung dalam party Kiryu. Untuk Goro Majima sendiri memang sudah dikonfirmasi kehadirannya oleh sutradara game Masayoshi Yokoyama dan pengisi suara Hidenari Ugaki.

Konfirmasi mengenai keterlibatan Goro Majima dalam cerita Yakuza 8 dibagikan melalui streaming yang membahas game – game Yakuza dari Yakuza 0 hingga Yakuza 6. Dalam salah satu segmen dalam streaming tersebut berisi wawancara antara Yokoyama dan Ugaki yang membicarakan karakter Goro Majima. Yokoyama cukup terkejut melihat popularitas Goro Majima yang begitu tinggi hingga disebut sebagai legenda. Popularitasnya inilah yang membuat Goro Majima akan muncul di Yakuza 8 menurut Yokoyama.

Baca juga:

Akankah Memiliki Peran Penting?

Tidak sampai disitu saja Yokoyama menghimbau para penggemar untuk tidak berekspektasi terlalu tinggi terkait peran Majima di Yakuza 8. Dia menegaskan bahwa Goro Majima tidak akan memainkan peran utama dalam cerita game tersebut. Yokoyama menyebutkan jika Goro Majima akan ditambahkan dalam game di babak babak akhir game. Ini artinya kemungkinan besar porsi cerita yang didapatkan Goro Majima tidak sebegitu besar dibanding Ichiban dan Kiryuu.

Tentu kabar ini membuat beberapa penggemar yang mengidolakan Goro Majima merasa kecewa. Melihat Goro Majima sendiri sudah menjadi ikon franchise Yakuza bersama dengan Kiryu sejak awal franchise ini dibuat. Para penggemar sendiri sangat berharap Goro Majima memiliki peran lebih dan krusial dalam cerita Yakuza 8 nantinya. Jikapun hanya sedikit setidaknya buatlah kemunculan Goro Majima menjadi sesuatu yang epic dan tidak hanya untuk fanservice semata.

Baca juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game – game Yakuza? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Live A Live dapatkan Remake untuk Konsol dan PC

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Live A Live dikabarkan segera dapatkan versi remake. Live A Live HD 2D Side Scrolling ini akhirnya akan melanggar statusnya sebagai ekslusivitas untuk Nintendo Switch semata, dan akan segera dirilis di platform konsol next gen, seperti PlayStation 4, PlayStation 5, dan PC yang dapat diakses via Steam.

Pre-Order Live A Live Remake

Pre-order untuk game Live A Live saat ini telah tersedia dengan diskon 20% di Steam untuk semua users, dan di PlayStation Store untuk subscriber berlanggan PS+. Demo yang juga kini dapat dimainkan untuk game tersebut juga akan tersedia di platform yang menampilkan part pertama dari tiga Era terpisah yang ditampilkan di dalam game utama.

Baca Juga:

Isekai Cheat dapatkan Adaptasi Game MMORPG

Review Princess Connect: Time Travel dan Isekai

Live A Live dapatkan Remake untuk Konsol dan PC

Live A Live dapatkan Remake untuk Konsol dan PC

Versi PlayStation dan Steam dari game ini juga akan menampilkan edisi kolektor mewah yang menampilkan merchandise eksklusif baru dari rilis Nintendo Switch. Live A Live Collectors Edition II bukan hanya berisi base game tetapi juga T-shirt khusus desain Streighbough, set akrilik stand mini, set special design stiker, tote bag, buku seni ilustrasi official, dan manga eksklusif berjudul Super!! Live A Live: The Near Future Era yang dibawakan oleh Kazuhiko Shimamoto.

Rilis normal game pada 27 April 2023 masih menambahkan ekstra, dengan pengguna versi PS4 atau PS5 dan dapat menukarkan custome theme untuk layar beranda dan wallpaper khusus yang diberikan kepada pengguna di versi Steam.

Baca juga:

Review Anime Campfire Cooking : Isekai dengan Olshop?

Rekomendasi Anime Isekai Yang Tayang Di Tahun 2023

JRPG Side-Scrolling dengan Plot Era Berbeda

Live A Live pada awalnya dirilis di Super Famicom pada 29 tahun lalu, hanya di Jepang, tanpa adanya lokalisasi bahasa Inggris untuk waktu yang cukup lama. JRPG perlahan mendapatkan status klasik di luar negara asalnya, berkat hadirnya terjemahan fans yang merupakan salah satu tambalan komunitas lengkap paling awal yang turut dibagikan secara luas untuk sebuah video game.

Live A Live sebelumnya juga telah dirilis ulang melalui Virtual Console Service di Nintendo Wii U dan 3DS secara berurut di 2015 dan 2016.

Live A Live dapatkan Remake untuk Konsol dan PC

Baca juga:

Rekomendasi Anime Isekai yang Penuh dengan Politik

Review Mairimashita! Iruma-kun, Isekai Humor Ala Neraka

Player akan bermain melalui delapan era kronologis berbeda, masing-masing era dengan cerita unik dan titik plotnya sendiri. Terbentang luas melalui berbagai tahapan era, pemain akan mengungkap kekuatan jahat yang menjerat nasib delapan protagonis beda era.

Update informasi menarik lainnya seputar game dan anime hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Wuthering Waves CBT hadir dengan Storage 10 GB di Mobile

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Salah satu game RPG terbaru Wuthering Waves dari developer yang juga memprakarsai game Punishing Gray Raven, Kuro Game kini telah sampai pada tahap pengadaan Closed Beta Test (CBT) pertama untuk game ini. Closed Beta Test yang telah dimulai dari tanggal 21 Maret 2023 hingga 14 April 2023 mendatang yang hadir di platform mobile di PC, Android dan IOS serta PC.

Wuthering Waves CBT tidak Hadir di Indonesia

Wuthering Waves CBT hadir dengan Storage 10 GB di Mobile

Sayangnya Closed Beta Test ini tidak tersedia untuk region Indonesia. Beberapa informasi lebih jelas ini dapat dilihat dari FAQ website game-nya langsung. Alasan dari terjadinya hal ini adalah akibat faktor limitasi IP serta progress lokalisasi yang lama.

Tapi bukan berarti untuk yang dari region Indonesia tidak dapat melakukan daftar CBT, hanya saja kemungkinan lolosnya ini sangatlah kecil, terlebih pihak Kuro Game pasti melakukan filtering ketat dan lokasi asal tester yang masuk sebagai kualifikasi utama CBT.

Baca juga:

Blue Lock Blaze Battle Umumkan Peluncurannya di Mobile

5 Game Musik Buat Weekendmu Makin Asik, Selain Incredibox

Rumor Genshin Killer, Wuthering Waves hadir dengan CBT berpenyimpanan 10 GB di Mobile

Wuthering Waves CBT hadir dengan Storage 10 GB di Mobile

Sebagai game RPG Open World, Wuthering Waves memiliki segudang fitur, fungsi, dan visual yang luar biasa sebagai game sejenis di mobile. Untuk game-nya sendiri dirasa cukup sulit diterima terlebih lagi Kuro Game memberikan akses mobile pada game ini.

Dalam CBT terbarunya ini, Kuro Game memberikan serangkaian informasi mengenai apa saja yang diperlukan, dari syarat serta spesifikasi perangkat untuk menjalankan game ini diawal CBT baik di PC ataupun Mobile. Berikut spesifikasi yang diperlukan untuk menjalankan tester CBT Wuthering Waves.

Android

  • Chipset : Snapdragon 855 atau setara dan diatasnya
  • Operating System Android 5.1 atau diatasnya lebih baik
  • Storage 10 GB

IOS

  • Apple A13 Bioni/ Iphone 11
  • Storage 10 GB

PC via Steam

  • Intel Core i5 Gen-7 atau Ryzwn 2700
  • NVIDIA GeForce GTX 1060 atau RX 580
  • RAM/Storage: 16/40GB

Baca juga:

Hero Akai Mobile Legends, Skill Baru dan Asal Usulnya

God of War: Ragnarok PC Dirilis, Ini Spek yang Dibutuhkan

Tuntutan spesifikasi ini dirasa cukup diluar nalar, tapi tidak juga mengherankan juga mengingat bagaimana game diracik sebagai game openworld RPG dengan visual yang menawan dan gameplay hack and slash yang flashy.

Selain itu juga spesifikasi diatas masih berdasarkan spesifikasi dalam CBT, jadi bisa saja pihak Kuro Game perlu alami perubahan dan lewati optimasi yang lebih baik hingga perilisan final version.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Steam Akhiri Dukungan untuk Windows 7 dan 8 pada 2024

GAMEFINITY.ID, Bandung – Valve baru-baru ini mengumumkan mereka memutuskan agar Steam mengakhiri dukungannya untuk Windows 7, 8, dan 8.1. Pihaknya meminta pengguna yang masih menggunakan OS tersebut agar meng-update atau menggantinya menjadi Windows 10 atau 11.

Steam Akhiri Dukungan untuk Windows 7 dan 8

Steam
Steam sudah menjadi platform game populer bagi pengguna Windows

Melalui laman resminya, Valve mengumumkan bahwa Steam akan secara resmi mengakhiri dukungan untuk OS Windows 7, Windows 8, dan Windows 8.1 mulai 1 Januari 2024. Setelah tanggal tersebut, Steam tidak dapat dijalankan di OS tersebut.

Pemain yang masih setia menggunakan Steam sebagai launcher game favorit diminta untuk meng-update OS-nya atau mengganti PC dengan versi terbaru dari Windows. Ini menjadi satu-satunya cara agar mereka dapat menikmati game yang sudah mereka beli di Steam.

Valve memaparkan perubahan ini diperlukan karena Steam bergantung pada versi embed dari Google Chrome. Google Chrome sendiri sudah tidak lagi berfungsi di OS Windows lama. Ditambah lagi, versi mendatang dari aplikasi platform sekaligus toko game-nya itu akan membutuhkan fitur Windows berupa update keamanan yang akan datang di Windows 10 ke atas.

Microsoft sendiri sudah mengakhiri update keamanan dan dukungan teknis untuk Windows 7 pada 2020. Windows 8.1 juga sudah diakhiri dukungannya secara resmi pada Januari 2023. Valve mengingatkan komputer yang masih menggunakan OS tersebut sangat rentan disusupi malware yang akan memicu PC, game, dan Steam crash atau memiliki performa buruk.

Baca juga:

Microsoft Akan Hentikan Dukungan Update Untuk Windows 8.1

Steam Deck Generasi Lanjut Telah Dikonfirmasi Steam Deck

Hanya Sedikit yang Masih Menggunakan Windows 7 & 8

Menurut hardware and software survey oleh Steam pada Februari lalu, hanya sebagian kecil dari pengguna yang masih menggunakan Windows versi lama. Pengguna Windows 7 (hanya 64 bit) tercatat sebanyak 1,43 persen, sementara Windows 8.1 tercatat sebanyak 0,34 persen.

Tercatat pula pengguna Steam yang menggunakan OS Windows 10 sebanyak 62,33 persen. Windows 11 masih lebih sedikit daripada Windows 10, yaitu 32,06 persen. Secara keseluruhan, pengguna Steam yang mengandalkan OS Windows tercatat sebesar lebih dari 96 persen.

Steam akan resmi akhiri dukungannya untuk Windows 7, 8, dan 8.1. Bagi yang masih menggunakan OS tersebut, pastikan segera perbarui ke Windows 10 ke atas atau mengganti PC.

TMNT: The Last Ronin Dapatkan Adaptasi Game RPG

GAMEFINITY.ID, PATI – Nama kura-kura ninja pastinya tidak asing bagi kalian yang lahir di era 90 hingga 2000-an awal. Kisah yang memiliki judul asli Teenage Mutant Ninja Turtles atau disingkat TMNT menceritakan sekelompok kura-kura mutan yang membasmi kejahatan dibalik bayang-bayang layaknya sosok ninja. Kini mereka akan kembali dalam bentuk video games yang mengusung gameplay jauh lebih maju dari game-game sebelumnya.

TMNT dengan Gaya God of War?

Game Teenage Mutant Ninja Turtle dengan gaya baru dan gameplay yang lebih maju. Game kura-kura ninja terbaru ini akan mengadaptasi cerita dari novel grafis The Last Ronin yang dirilis tahun 2020. The Last Ronin menyajikan cerita yang jauh lebih kelam dan suram dibanding cerita kura – kura ninja yang kita ketahui.

TMNT
cerita kelam The Last Ronin akan segera hadir dalam bentu game

Baca juga: Kabar Baru Silent Hill 2 Remake Segera Rilis

Dalam sesi wawancara Polygon bersama dengan Doug Rosen yang merupakan wakil presiden senior dari Paramount Global yang memegang lisensi Teenage Mutant Ninja Turtels. Beliau menjelaskan jika game The Last Ronin akan mengambil sudut pandang third person untuk gameplay-nya serupa dengan God of War dari Sony Playstation. Game ini juga akan mengadaptasi penuh semua cerita The Last Ronin yang mengisahkan hanya satu kura – kura ninja yang selamat.

Jika game kura-kura ninja sebelumnya dimainkan secara multiplayer, The Last Ronin akan menjadi game single-player. Wajar jika memang begitu mengingat diceritakan hanya tersisa satu member dari TMNT. Meski begitu Rosen mengatakan akan ada karakter lain yang dapat dimainkan dalam sesi flashback.

Cerita The Last Ronin

Identitas dari anggota kura-kura ninja yang tersisa merupakan salah satu misteri ketika komik The Last Ronin diumumkan. Kisah berpusat pada sosok kura-kura ninja dengan topeng hitam yang bertarung menggunakan semua senjata khas dari keempat kura-kura ninja yaitu nunchaku, sai, staf bo, dan dua katana. Hingga pada akhir cerita diketahui identitas asli dari kura-kura terakhir adalah Michelangelo. Kura-kura yang sangat periang sebelumnya terpaksa harus melawan sendiri Foot Clan yang membantai saudara-saudara dan Master Splinter di Kota New York yang gelap.

Baca juga: Crash Team Rumble Rilis Juni Ini, Closed Beta Digelar April

Adaptasi game The Last Ronin saat ini sedang dalam proses pengembangan oleh studio yang belum diketahui namanya, dan direncanakan akan rilis beberapa tahun lagi menurut Rosen. Rosen sendiri cukup ambisius dengan developer yang mereka pilih untuk mengembangkan game The Last Ronin menjadi video game AAA.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game The Last Ronin nanti? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Bukan Rumor! Counter-Strike 2 Diumumkan Rilis Summer 2023

GAMEFINITY.ID, PATI – Sebagai game yang telah muncul cukup lama, Counter-Strike telah menjadi salah satu pionir game FPS. Counter-Strike: Global Offensive buatan Valve bisa dibilang merupakan seri counter-strike paling sukses. Namun menurut fans seri ini sudah terlalu usang dan ketinggalan dibanding kompetitornya. Menanggapi hal tersebut Valve akhirnya resmi mengumumkan Counter-Strike 2.

Counter-Strike 2 Rilis Summer 2023

Valve mengkonfirmasi bahwa Counter-Strike 2 bukan sekedar rumor belaka. Beberapa kali dibicarakan oleh banyak orang, Counter-Strike 2 dipastikan akan hadir di tahun 2023. Tentunya ini menjadi kejutan besar bagi penggemar Counter-Strike. Pasalnya mereka tidak perlu menunggu begitu lama hingga bertahun – tahun untuk memainkan Counter-Strike 2. Dalam pengumumannya Valve secara langsung melemparkan tanggal rilis untuk Counter Strike 2 yaitu sekitar musim panas 2023.

Counter-Strike 2 direncanakan menggunakan Source Engine 2 dan akan menjadi lompatan yang sangat jauh dibanding seri pendahulunya. Informasi mengenai Counter-Strike 2 sendiri telah dirumorkan sejak awal Maret ini. Mulai dari bocoran dari orang yang memiliki koneksi dengan Valve. Sampai akhirnya Valve mengkonfirmasi rumor itu sendiri. Mereka juga merilis tiga video baru di kanal youtube Valve yang menjelaskan apa – apa saja yang akan ada di Counter-Strike seperti peningkatan grafis, penambahan mekanik, hingga desin.

Semua Item di CSGO Akan Dibawa

Kalian mungkin berpikir bagaimana nasib Counter-Strike: Global Offensive setelah Counter-Strike 2 rilis? Pertanyaan ini telah dijawab oleh Valve melalui halaman FAQ Counter-Strike 2 limited test. Valve menjelaskan jika segala item yang ada di Counter-Strike: Global Offensive akan ikut dibawa ke Counter-Strike 2. Jadi para player yang telah memiliki banyak item – item mahal tidak perlu khawatir akan kehilangan item – item yang disayanginya.

Demi mengurangi aksi cheater di game terbaru mereka, Valve akan tetap memberikan ban pada akun yang sebelumnya menggunakan cheat di Counter-Strike: Global Offensive. Dengan begini maka mereka yang sebelumnya menggunakan cheat di CSGO tidak akan bisa untuk memainkan game Counter-Strike 2 nantinya.

Saat ini Counter-Strike 2 telah membuka tahap limited test yang dibagikan secara tertutup. Untuk mengakes limited test Counter-Strike 2, pemain dapat membuka CS:GO melalui Steam dan melihat apakah mendapatkan undangan untuk mencoba beta Counter-Strike 2 di Main Menu. Valve sendiri tidak menjelaskan bagaimana cara mendaftar untuk mendapatkan akses beta, tetapi mereka menghimbau kepada para pemainnya untuk mewaspadai situs registrasi beta test Counter-Strike 2 abal – abal yang kemungkinan merupakan scam.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Counter-Strike 2? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id