Tag Archives: Steam

Capcom Tertarik Pasar Mobile, Tolak Akuisisi Microsoft

GAMEFINITY.ID, PATI – Dalam sebuah wawancara dengan Bloomberg, Chief Operating Officer Capcom, Haruhiro Tsujimoto, mendiskusikan pertumbuhan dan ambisi perusahaan pengembang ini. Beberapa komentar menarik disampaikan di sini, seperti bagaimana PC telah menjadi platform utama mereka, tertarik masuk pasar mobile, hingga tolak akuisisi Microsoft.

Capcom Tertarik ke Pasar Mobile?

Hingga saat ini Capcom masih berencana menjadikan PC sebagai platform utama game-game mereka. Namun Tsujimoto juga berharap adanya kontribusi game-game smartphone mereka dalam beberapa tahun ke depan.

Capcom
Resident Evil 4 Remake di iPhone 15 | Credit: Capcom

Meski begitu, ia tidak menyesal tidak masuk ke pasar mobile secara terburu-buru karena teknologinya yang belum memungkinkan saat ini. Inilah sebabnya kenapa game seperti Monster Hunter Now dan port iPhone untuk Resident Evil 4 Remake dan Resident Evil Village baru bisa mereka masukkan ke mobile. Tsujimoto juga berharap hubungan mereka dengan Apple semakin kuat agar dapat membawa lebih banyak game ke perangkat mobile ini.

Baca Juga:

Tolak Akuisisi Microsoft

Selain bicara perihal pasar PC dan mobile, Tsujimoto juga menyinggung soal akuisisi yang telah menjadi topik hangat di industri game. Tsujimoto menyatakan bahwa Capcom akan menolak akuisisi dan lebih memilih tumbuh secara organik tanpa campur tangan perusahaan luar.

Menurut Tsujimoto, pengembangan internal sangat penting untuk pertumbuhan perusahaan. Ia menekankan bahwa mereka tidak berniat untuk diakuisisi, bahkan jika Microsoft mencoba membelinya, Capcom dengan pecaya diri akan menolak tawaran tersebut. Capcom lebih memilih kerjasama yang setara antar perusahaan dibanding harus bekerja di bawah perusahaan lain.

Pandangan Capcom soal pertumbuhan organik sangat bertolak belakang dengan strategi game Microsoft sendiri. Perusahaan milik Bill Gates ini lebih memprioritaskan akuisisi sebagai cara untuk meningkatkan library content dan penetrasi pasar dengan cepat.

Baca Juga:

Capcom bukanlah satu-satunya perusahaan yang baru-baru ini menolak diri dari pembicaraan akuisisi dengan Microsoft atau perusahaan lainnya. Larian Studios juga melakukan hal yang sama pada awal Agustus, dengan CEO-nya mengatakan bahwa ia tidak berniat menjual developer Baldur’s Gate 3 kepada Microsoft.

Bagaimana menurut kalian? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

Counter-Strike 2 Akhirnya Resmi Rilis! Gantikan CS GO

GAMEFINITY.ID, Bandung – Setelah penantian lama penggemar semenjak pengumuman perdananya Counter-Strike 2 akhirnya resmi rilis pada 27 September 2023! Bukan game baru, melainkan free update untuk Counter-Strike: Global Offensive atau CS:GO. Dengan kata lain, game ini secara efektif menggantikan CS:GO. Peggemar sudah bisa men-download-nya secara gratis di Steam.

Counter-Strike 2, Pengganti CS:GO yang Gunakan Engine Source 2

Valve pertama kali mengumumkan Counter-Strike 2 pada Maret lalu. Saat itu, pihaknya menjanjikan akan merombak setiap sistem, setiap konten, dan setiap pengalaman Counter-Strike. Pengumuman itu juga memamerkan berbagai fitur baru, termasuk map yang lebih mutakhir, animasi granat asap lebih dinamis, dan update server lebih konsisten.

Counter-Strike 2 gameplay

Sebelum perilisan resmi, game tersebut sebelumnya hanya tersedia untuk beberapa pemain CS:GO sebagai bagian dari limited technical test. Valve juga menyebut game Counter-Strike terbaru itu sebagai awal dari lembar baru dan loncatan teknis terbesar dalam sejarah franchise. Tentunya, semua item dari CS:GO bisa dibawa ke CS2.

Counter-Strike: Global Offensive sendiri pertama kali rilis pada 2012 sebagai entri sekuel dari Counter-Strike: Source. Meski sudah berusia lebih satu dekade, ternyata game FPS besutan Valve itu tetap bisa bersaing dengan beberapa game populer lain seperti PUBG, Fortnite, dan Apex Legends. Bahkan, CS:GO tetap menjadi salah satu game terpopuler Steam sebelum menjadi CS2.

Baca juga: 

Sudah Cetak Angka Pemain Tinggi!

Counter-Strike 2 gameplay 1

Peluncuran Counter-Strike 2 yang tidak disangka-sangka ternyata berhasil mencetak angka pemain yang masif! Menurut SteamCharts, CS2 sudah menarik lebih dari 1,3 juta pemain pada hari peluncurannya.  Tentu saja, game FPS imenjadi game terpopuler di Steam saat itu, mengalahkan Dota 2, PUBG, dan Apex Legends.

Sementara itu, angka pemain tertinggi CS:GO mencapai 1,8 juta pada Mei 2023. Bukan tidak mungkin rekor ini dapat terpecahkan kelak. Visual dan mekanik yang telah diperbaharui mungkin sudah cukup untuk menarik banyak pemain baru dalam watu dekat. Berdasarkan angka pemain saat peluncuran perdana, tampaknya CS2 memiliki masa depan yang menjanjikan.

Bagi yang ingin mencobanya, Counter-Strike 2 sudah tersedia sebagai free-to-play di Steam.

Monster Hunter Siapkan Kejutan di Ulang Tahun Ke-20

GAMEFINITY.ID, PATI – Monster Hunter, salah satu franchise game yang paling ikonik dan dicintai di dunia, akan segera merayakan ulang tahunnya yang ke-20. Sejak debutnya pada tahun 2004, seri ini telah membawa pemainnya dalam petualangan epik di berbagai dunia fantasi yang penuh dengan monster buas, senjata keren, dan tantangan mematikan.

Perjalanan Panjang Seri Monster Hunter

Dalam dua dekade terakhir, Monster Hunter telah berkembang pesat. Ia telah meluncurkan berbagai judul game di berbagai platform, mulai dari konsol hingga game mobile. Bahkan ia juga memasuki dunia film dengan adaptasi layar lebarnya yang dirilis pada tahun 2020.

Pertama kali dirilis untuk PlayStation 2, Monster Hunter awalnya adalah game yang relatif tidak dikenal. Namun, seiring berjalannya waktu, kegembiraan dan tantangan yang ditawarkan oleh game ini menyebar seperti api di antara komunitas pemain.

Baca Juga:

Kejutan Di Ulang Tahun ke 20

Perayaan ulang tahun ke-20 Monster Hunter menimbulkan pertanyaan: apa yang akan datang selanjutnya? Para penggemar pasti menantikan berita tentang judul Monster Hunter terbaru, update, atau acara khusus yang akan datang dalam waktu dekat. Sebagai bentuk perayaan awal, Capcom telah meluncurkan halaman website baru yang menunjukkan ilustrasi Monster Hunter beserta pesan untuk para penggemarnya.

Monster Hunter
Credit: Capcom

Dari pesan tersebut, banyak penggemar mulai berteori mengenai apa yang Capcom siapkan untuk perayaan dua dekade franchise Monster Hunter. Pada akhir pesan teks, Capcom berterima kasih kepada para pemain atas tahun – tahun yang mereka habiskan untuk mendukung franchise ini. Tidak lupa Capcom juga seolah memberikan tease mengenai game terbaru Monster Hunter yang lebih besar, lebih menarik dan menegangkan.

Melihat trend remake yang dilakukan Capcom akhir – akhir ini, munculah teori bahwa seri Monster Hunter selanjutnya merupakan seri Remake. Monster Hunter 2 adalah titik awal kesuksesan franchise ini, jadi kemungkinan game ini yang menjadi target remake Capcom. Di sisi lain popularitas dari seri Frontier United juga tidak kalah besarnya membuatnya memiliki peluang besar apabila Capcom berniat membuat remake Monster Hunter.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan Monster Hunter? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

Unity Bagikan Update Soal Kebijakan Royalti

GAMEFINITY.ID, PATI – Unity baru-baru ini mengeluarkan aturan baru mengenai royalti penggunaan engine game mereka. Banyak developer yang tidak setuju dengan keputusan ini karena dianggap terlalu predatory terutama bagi developer indie. Dirasa mendapatkan respon negatif, Unitu akhir mengumumkan perubahan mengenai pembayaran royalti.

Unity Akhrinya Tersadar

Model lisensi baru Unity diumumkan pada tanggal 12 September, dan akan membebankan biaya kepada para pengembang untuk setiap kali game mereka diunduh setelah mereka mencapai threshold pendapatan tertentu. Perubahan ini segera dikritik oleh para developer karena dianggap invasif dan rentan terhadap manipulasi.

Unity Game Developer

Beberapa hari kemudian ratusan pengembang game bergabung untuk memprotes Unity. Lebih dari 500 studio dari seluruh dunia bergabung dalam gerakan ini dengan mematikan Unity Ads dan semua monetisasi dalam game mereka, yang secara langsung mempengaruhi sumber pendapatan Unity.

Pada akhirnya Unity pun tersadar dan segera memperbaiki kebijakan barunya. Dalam sebuah postingan blog yang ditulis oleh pemimpin Unity Create, Marc Whitten, perusahaan meluncurkan kebijakan baru yang dirasa lebih baik dari sebelumnya. Game yang menggunakan versi lama dari mesin Unity tidak perlu membayar biaya apapun, selama mereka tetap menggunakan versi tersebut. Ini tentunya menjadi solusi dari masalah besar yang dialami oleh para developer. Selain itu, game-game yang menggunakan Unity Personal tidak dikenakan biaya Runtime Fees.

Baca Juga:

Kabar Baik Bagi Para Developer

Para kreator yang menggunakan Unity Pro dan Enterprise juga akan menikmati perubahan baru ini. Menurut pengumuman, game harus mendapatkan setidaknya satu juta pendapatan selama 12 bulan untuk dikenakan biaya royalti. Unity tidak akan lagi melacak unduhan secara mandiri, dan akan memberikan pilihan kepada para pengembang untuk memilih model bagi hasil 2,5%. Dalam kasus tersebut, angka-angka tersebut akan dilaporkan sendiri oleh para pengembang.

Perubahan Unity membawa kabar baik untuk para developer. Namun, masih terlalu dini untuk mengetahui apakah reputasi perusahaan ini akan pulih sepenuhnya, karena beberapa pengembang sebelumnya telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan menggunakan Unity di produk mereka berikutnya.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

Telah Dinanti My Hero Ultra Rumble Siap Dirilis

GAMEFINITY.ID, PATI – Salah satu judul yang ditunggu-tunggu adalah My Hero Ultra Rumble, sebuah game battle royale yang akan menghadirkan dunia penuh kekuatan super dan pertempuran yang intens. My Hero Academia, salah satu serial manga dan anime paling populer, telah menginspirasi berbagai jenis produk, termasuk video game.

Battle Royale Dengan Kekuatan Super

My Hero Ultra Rumble

My Hero Academia: Ultra Rumble adalah game battle royale yang dikembangkan oleh Bandai Namco Entertainment. Game ini akan memungkinkan pemain untuk memilih karakter dari serial My Hero Academia dan bertarung dalam pertempuran penuh aksi. Salah satu fitur menarik dari game ini adalah pemain dapat memilih untuk bermain sebagai pahlawan atau penjahat dari dunia My Hero Academia. Setiap karakter memiliki kekuatan super unik yang dapat digunakan dalam pertempuran.

Seperti dalam setiap game battle royale, Ultra Rumble akan mempertemukan puluhan pemain dalam pertempuran skala besar di mana hanya satu pemain atau tim yang akan keluar sebagai pemenang. Ini menciptakan ketegangan yang tinggi dan persaingan yang sengit. Game ini akan menghadirkan dunia My Hero Academia dalam detail yang mengagumkan. Para pemain dapat menjelajahi lokasi-lokasi ikonik, menghadapi karakter lain dari serial tersebut, dan menggunakan kekuatan super mereka dalam pertempuran epik.

Baca Juga:

Tanggal Rilis My Hero Ultra Rumble

My Hero Academia: Ultra Rumble adalah game battle royale yang sangat dinantikan. Membawa gameplay unik dengan kekuatan super power di dunia yang penuh dengan pahlawan. Dengan karakter-karakter yang ikonik dan pertempuran epik, game ini berpotensi menjadi favorit para penggemar My Hero Academia dan pencinta game battle royale.

My Hero Academia: Ultra Rumble akan tersedia untuk berbagai platform, seperti PC, PlayStation 4, Switch, dan Xbox One pada tanggal 28 September 2023.

Baca Juga:

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game My Hero Academia: Ultra Rumble? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.

Lama Ditunggu! The Division 3 Akhirnya Diumumkan

Ubisoft, salah satu studio game terkemuka di dunia, baru-baru ini mengumumkan game yang telah dinantikan oleh para penggemar action shooter, The Division 3. Ubisoft juga mengumumkan bahwa Massive Entertainment akan berperan sebagai developer untuk The Division 3.

Kelanjutan Seri The Division

Tom Clancy The division 2

Dua game sebelumnya dalam seri The Division mengambil pemain ke lingkungan pasca pandemi di New York dan Washington D.C., di mana pemain berperan sebagai agen The Division yang bertugas memulihkan ketertiban di tengah kekacauan. Kedua game ini mendapatkan banyak pujian karena gameplay-nya yang menarik, baik untuk single maupun multiplayer. Tidak heran jika The Division 3 begitu dinanti oleh para penggemarnya.

Bekerja sama dengan Massive Entertainment sebagai developer utama The Division 3, Ubisoft sangat antusias dalam mengembangkan game ini. Julian Gerighty akan menjadi executive producer game ini bersama dengan Avatar dan Star Wars Outlaws yang juga sedang dikembangkan oleh Ubisoft.

Baca Juga:

Proyek Spin-Off

Pengumuman yang telah lama ditunggu – tunggu ini tentunya langsung menjadi perhatian banyak orang. Selain sekuel ketiga, The Division juga memiliki proyek spin-off  game seperti The Division Heartland dan The Division Resurgence. Ditambah terdapat rumor bahwa film adaptasi The Division kemungkinan sedang dikerjakan.

Sebelumnya para fans cukup kecewa dengan pengumuman dua game spin-off tersebut. Salah satu alasannya karena kedua game itu tidak melanjutkan cerita yang ada di The Division 1 dan 2. Namun kekecewaan tersebut akhirnya terbayarkan dengan pengumuman seri ketiganya.

Baca Juga:

Dengan pengumuman The Division 3, Ubisoft telah memberikan kabar baik bagi para penggemar game aksi tembak-menembak dengan elemen RPG. Dengan Massive Entertainment yang memimpin pengembangan, pemain dapat berharap untuk merasakan dunia yang lebih mendalam dan pengalaman bermain yang disempurnakan. Bagi penggemar seri ini, ini adalah berita yang sangat dinantikan yang menjanjikan petualangan baru yang seru.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan The Division 3? Jangan lupa ikuti akun resmi Gamefinity di FacebookInstagram, dan TikTok. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga murah di Gamefinity.