Tag Archives: THQ Nordic

Alone in the Dark Reboot Ditunda hingga Januari 2024

GAMEFINITY.ID, Bandung – Alone in the Dark reboot terpaksa harus melewatkan momentum Halloween tahun ini, momen yang lazim dalam perilisan game bertema horor. THQ Nordic selaku publisher memilih untuk menunda perilisannya dari 25 Oktober 2023 hingga Januari 2024. Alasannya cukup sederhana, terlalu banyak persaingan dari game besar lain.

THQ Nordic Resmi Mengumumkan Penundaan hingga Januari 2024

THQ Nordic pertama kali mengabarkan keputusan penundaan Alone in the Dark reboot melalui Twitter resminya. Mereka mengunggah gambar dengan tulisan “JANUARY 16, 2024” sebagai tanggal rilis baru. Pihak publisher secara gamblang menjelaskan bulan Oktober ini menjadi momen persaingan ketat dari game besar baru lain.

Alone in the Dark reboot

“Kami bertujuan agar [game ini] tetap menjadi Alone in the Dark sebisa mungkin. Untuk menghormati ini, game horor spine-chilling ini sudah dijadwalkan ulang untuk siap mengeluarkan horornya pada 16 Januari 2024. Penundaan ini memiliki dua tujuan: tidak hanya agar memperkenankan kami untuk membuat pengalaman gaming sempurna secara cermat, tetapi juga agar memberi kesempatan untuk membenamkan pada perilisan [game] yang penuh pada Oktober,” ungkap THQ Nordic melalui press release.

Game Besar yang Rilis Oktober 2023 Membuat Alone in the Dark Reboot Tertunda

Jika memperhatikan jadwal perilisan pada Oktober 2023, terdapat beberapa game besar akan meluncur. Kedua contoh terdekat yang disebutkan THQ Nordic adalah Marvel’s Spider-Man 2 dan Alan Wake 2. Alan Wake 2 sendiri mengalami penundaan hingga 27 Oktober 2023, 10 hari dari jadwal sebelumnya. Sementara itu, Marvel’s Spider-Man dijadwalkan rilis pada 20 Oktober 2023.

Baca juga:

Belum lagi pada bulan jadwal perilisan Alone in the Dark reboot sebelumnya terdapat deretan game besar lain yang siap mencuri perhatian. Super Mario Bros. Wonder dijadwalkan meluncur pada 20 Oktober 2023, hari yang sama saat Marvel’s Spider-Man 2 rilis. Sonic Superstars akan rilis 17 Oktober, sementara Forza Motorsport siap rilis 10 Oktober. Awal Oktober masih ada Assassin’s Creed Mirage yang dijadwalkan rilis 5 Oktober.

Alone in the Dark reboot kini akan rilis 16 Januari 2024 di PC, PlayStation 5, dan Xbox Series X|S.

Embracer Group Restrukturisasi, Beberapa Judul Game Batal

GAMEFINITY.ID, Bandung – Embracer Group, perusahaan game raksasa asal Swedia, baru-baru ini mengungkap keputusannya untuk melakukan restrukturisasi. Alhasil, pihaknya akan mem-PHK karyawan, menutup studio, dan membatalkan beberapa judul game.

Selama beberapa tahun terakhir, Embracer Group menarik perhatian karena melakukan begitu banyak akuisisi hingga menghabiskan US$8 miliar. Salah satunya dari akuisisi tersebut adalah Crystal Dynamics dan Eidos-Montreal dari Square Enix yang menjadi sah pada akhir Agustus lalu.

Baca juga:

CEO Embracer Group umumkan Restrukturisasi

Embracer group restructure 2

“Kami mengumumkan sebuah program restrukturisasi di Embracer Group yang akan membuat perusahaan semakin kokoh dan lebih fokus secara mandiri,” tuilis Lars Wingefors selaku CEO Embracer melalui sebuah surat terbuka.

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, Embracer Group telah mengakuisisi secara besar-besaran berbagai perusahaan game. Saat ini, mereka tidak hanya memiliki Crystal Dynamics dan Eidos-Montreal yang masuk grup CDE Entertainment. Pengembang game yang juga dimiliki oleh Embracer di antaranya THQ Nordic, Deep Silver, Saber Interactive, Coffee Stain, dan Asmodee. Mereka juga pemilik Middle-earth Enterprises, pemilik IP The Lord of the Rings.

Namun, akhir Mei lalu, Embracer Group telah gagal mencapai sebuah kontrak kesepakatan sebesar US$2 miliar. Komentar dari Wingefors tentang kesepakatan itu tampaknya untuk memudahkan perusahaan menutupi biaya produksi game beranggaran tinggi dan melancarkan cash flow dalam jangka menengah hingga panjang.

Wingefors mengaku pada surat terbuka itu bahwa memburuknya ekonomi global menjadi pemicu restrukturasi Embracer. Hal itu memicu perusahaan game raksasa asal Swedia itu mengubah strateginya dari pendekatan akuisisi menjadi lebih berfokus pada cash flow sebelum akhir tahun ini.

Embracer Tutup Studio dan Batalkan Beberapa Judul Game

Meski belum diketahui seberapa besar dampak restrukturisasi pada perusahaan, Embracer Group sudah memastikan pihaknya akan mem-PHK karyawan, menutup studio, dan membatalkan beberapa judul game. Pihaknya akan mengurangi publikasi judul third-party dan berfokus pada IP internalnya serta menambah pembiayaan eksternal untuk game beranggaran tinggi.

“Kemungkinan program ini akan berdampak pada hampir semua proyek yang belum diumumkan. Semua game penting akan tetap rilis sesuai rencana,” tambah Wingefors.

Februari lalu, Embracer Group sempat mengumumkan rencana untuk merilis 31 judul game AAA dalam lima tahun ke depan. Tampaknya angka itu sudah dipastikan berkurang sebagai dampak dari restrukturisasi. Untungnya, Tomb Raider terbaru dan Perfect Dark reboot sudah dipastikan tidak terdampak.

Baca juga:

Beberapa judul lain yang akan rilis di antaranya Payday 3, Arizona Sunshine 2, Remnant 2, Hot Wheels Unleashed 2: Turbocharged, dan Alone in the Dark. Star Wars: Knights of the Old Republic juga menjadi salah satu game yang akan datang dari Aspyr, namun saat ini pengembangannya dilaporkan bermasalah.

Tahun ini, Embracer Group sudah sukses dengan Dead Island 2 besutan Deep Silver. Wingefors menyebut game zombie shooter itu sebagai salah satu kesuksesan terbesar perusahaannya. Sementara itu, Saints Row reboot justru disambut dingin meski sudah diantisipasi penggemar.

Susah Diucapkan, Koch Media Berganti Nama!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Koch Media telah menjadi perusahaan besar yang terkenal dengan produk software dan game-nya. Didirikan oleh Franz Koch dan mitra bisnisnya Klemens Kundratitz pada 1994, Koch Media berhasil membesarkan namanya dengan mendistribusikan produk software dan game.

Mereka telah membentuk dan mengakuisisi berbagai studio game seperti Deep Silver (pengembang Dead Island) dan Warhorse Studios (pengembang Kingdom Come: Deliverance), Prime Matter (publisher System Shock reboot), dan DigixArt (pengembang Road 96). Koch Media juga mengambil alih pengembangan franchise Saints Row dan Metro dari THQ yang telah bangkrut. Mereka juga membantu memberi dana dan mempublikasikan Shenmue III.

Pada 2018, Koch Media diakuisisi oleh Embracer Group (saat itu THQ Nordic AB) seharga 91,5 juta euro. Koch dan Kundratitz menjual saham perusahaan masing-masing sebesar 90 dan 10 persen pada Embracer Group. Kundratitz tetap menjadi CEO perusahaan tersebut hingga sekarang.

Koch Media
Kata “koch” sulit dilafalkan bagi kebanyakan orang

Meski telah lama sukses, banyak dari penggemar game besutannya seperti Saints Row IV kesulitan untuk mengucapkan namanya. Polygon memaparkan pengucapan “koch” yang tepat adalah “cough”, bukan “coach”, “cook”, ataupun “coke”.

Ini Nama Baru Koch Media

Mengatasi kesulitan pemain untuk mengucapkan nama Koch Media dengan tepat, perusahaan akhirnya memutuskan untuk me-rebrand sebagai Plaion. Plaion dilafalkan sebagai “play on”, cukup mudah dibanding Koch. Sebagai bagian dari rebranding, Plaion juga mengungkap logo baru berbentuk mirip tombol play berwarna hijau.

Dalam wawancaranya dengan GamesIndustry.biz, Kundratitz mengakui rebranding Koch Media menjadi Plaion sebagai bagian baru sebagai perusahaan yang memiliki ambisi besar untuk menjadi pengembang game global.

“Tentu saja, kami berharap agar orang tidak menatapnya sebagai sekadar window dressing. Makna yang kami [Plaion] sampaikan adalah kami dalam perjalanan dengan nama dan tampilan visual baru. [Sesuatu yang] baru selalu menyenangkan,” ucap Kundratitz pada wawancara yang sama.

Baca juga: Merugi, Square Enix Jual Eidos-Montreal dan Crystal Dynamics

Game yang Akan Datang dari Plaion

Koch Media Saints Row Reboot
Saints Row reboot jadi salah satu game Plaion yang akan rilis

Plaion, sebagai nama baru dari Koch Media, tentunya punya berbagai game yang masih dalam pengembangan dan akan segera rilis. Deep Silver akan merilis Saints Row reboot pada 23 Agustus 2022, sementara Dead Island 2 masih belum diketahui nasibnya. Prime Matter diharapkan merilis System Shock reboot tahun ini dan juga Payday 3 pada 2023. Plaion juga akan mempublikasi Goat Simulator 3 buatan Coffee Stain Studios pada 17 November 2022.

Rebranding Koch Media menjadi Plaion diharapkan menaruh harapan baru bagi perusahaan game milik Embracer Group itu. Sementara itu, Embracer Group juga tengah dalam proses akuisisi Eidos Montreal dan Crystal Dynamics dari Square Enix. Square Enix dilaporkan khawatir game buatan Eidos Montreal dan Crystal Dynamics akan menyabotase penjualan game buatannya sendiri.