Tag Archives: twitter blue

Twitter Sharing Revenue Ads dengan Kreator yang Terverifikasi

GAMEFINITY.ID, Bekasi – Twitter Sharing Revenue Ads dengan para konten kreatornya yang merupakan program baru. Program ini digunakan agar bisa berbagi pendapatan iklan dengan konten kreator yang terpilih. Ini juga menjadi kesempatan para pembuat konten untuk menerima pendapatan iklan yang mereka tampilkan pada balasan tweet.

Jadi, selain berinteraksi, kamu juga bisa menghasilkan melalui program ini. Melansir TechCrunh, pembagian pendapatan iklan Ads Revenue Sharing tidak berdasarkan dengan jumlah banyaknya tayangan dalam suatu unggahan. Hanya berasal dari jumlah iklan yang telah muncul di kolom komentar para penggunanya.

Pemilik Twitter, Elon Musk menjabarkan jika pembayaran konten kreator pada kloter pertama diperkirakan berjumlah USD5 juta. Jumlah nominal ini akan diakumulasikan pada bulan Februari dan bulan-bulan selanjutnya.

Kreator yang berminat untuk program Creator Subcriptions dan Ads Revenue Sharing bisa mendaftarkan secara mandiri. Lantas bagaimana cara mendaftarnya? Apakah ada syarat tertentu?

Cara Daftar Twitter Sharing Revenue Ads

Twitter sharing Revenue Ads

Perlu diketahui Ads Revenue Sharing akan tersedia di semua negara yang mendukung pembayaran Stripe. Dilansir dari laman Bantuan Twitter, program ini juga menjadi uji coba beberapa grup yang mendapat undangan.

Baca juga: 

Namun, ada beberapa syarat yang harus dituruti apabila ingin mengikuti program Ads Revenue Sharing. Syarat-syarat tersebut antara lain:

  • Harus berlangganan Twitter Blue atau akun pengguna adalah organisasi yang telah terverifikasi
  • Mempunyai setidaknya lima juta tayangan dalam tiga bulan terakhir
  • Telah lulus dalam tinjauan Creator Monetization Standards
  • Bila mau mendapatkan pembayaran dari Twitter, pemilik akun harus mengajukan permohonan agar bisa bergabung dalam program Creator Ads Share dan Creator Subscriptions. Oleh karena itu, para pemilik akun harus memilih Monetization di pengaturan aplikasi.

Selain syarat-syarat di atas tadi, ada beberapa hal yang dibutuhkan, yakni:

  • Akun Stripe karena akun ini bekerja sama dengan Twitter yang digunakan sebagai alat pembayaran teruntuk kelompok pertama yang mendaftar di Ads Revenue Sharing
  • Mengikuti kebijakan Creator Subcriptions
  • Ketika program ini sudah tersedia, maka konten kreator bisa mendaftar Creator Ads Revenue Sharing dan Creator Subcriptions
  • Bisa Sharing melalui pengaturan atau Settings

Jenis Konten yang Tidak Memperoleh Bayaran

Ada beberapa jenis konten yang ternyata tidak memperoleh bayaran. Jenis-jenis konten harus diketahui para pengguna yang ingin mencoba program Ads Revenue Sharing. Konten-konten tersebut antara lain:

  1. Konten pornografi dan berkaitan tentang seksualitas
  2. Konten yang mendeskripsikan perilaku kriminal atau kejahatan lainnya
  3. Konten yang menyalahgunaan dan menyakiti terhadap manusia ataupun hewan
  4. Konten mengenai perdagangan atau eksploitasi manusia
  5. Konten yang berkaitan dengan pelanggaran hak cipta dan juga pembajakan

Elon Musk Membayar Selebriti untuk Berlangganan Twitter Blue

GAMEFINITY.ID, PATI – Elon Musk, pengusaha ternama sekaligus CEO Tesla dan SpaceX, telah kembali menjadi sorotan publik. Pengusaha yang memiliki pesona eksentrik itu dilaporkan menggaji beberapa selebriti untuk berlangganan Twitter Blue. Langkah ini menimbulkan kontroversi dan membuat banyak orang bertanya-tanya mengapa Musk melakukan hal tersebut.

Langkah Unik Elon Musk Untuk Twitter

Twitter Blue adalah langganan berbayar yang diperkenalkan oleh Twitter sebagai cara untuk menghasilkan pendapatan tambahan. Dengan langganan ini, pengguna dapat menikmati berbagai fitur tambahan seperti pembatalan tweet, mode baca nanti, dan tema kustom. Namun, sejauh ini, Twitter Blue belum menerima sambutan yang besar dari pengguna.

Melalui inisiatifnya yang unik, Musk telah memilih beberapa selebriti dengan pengikut yang besar di Twitter dan menawarkan mereka gaji bulanan untuk menggunakan dan mempromosikan Twitter Blue. Dalam beberapa minggu terakhir, sejumlah selebriti terkenal seperti aktor Film, penyanyi populer, dan atlet olahraga terlihat menggunakan fitur tersebut.

Baca juga: 

Keputusan Musk ini menuai pro dan kontra. Para pendukungnya berpendapat bahwa langkah ini dapat membantu meningkatkan popularitas dan penerimaan Twitter Blue. Selain itu, mereka berargumen bahwa pengaruh selebriti dapat mempengaruhi pengguna lain untuk mencoba langganan tersebut.

Disisi lain, banyak orang merasa bahwa ini hanyalah strategi pemasaran yang merusak integritas Twitter sebagai platform sosial media yang bebas dan terbuka. Beberapa orang juga khawatir bahwa tindakan ini hanya akan memperkuat pengaruh dan kekayaan Musk, yang telah menjadi salah satu orang terkaya di dunia.

Baca juga: 

Belum Ada Konfirmasi Langsung

Twitter sendiri belum mengonfirmasi tindakan Elon Musk ini secara resmi. Namun, tindakan ini telah memicu diskusi luas tentang peran dan kekuatan selebriti dalam industri media sosial. Pertanyaan mendasar seperti apa dampaknya terhadap kredibilitas dan netralitas informasi yang diposting oleh selebriti dan bagaimana hal ini dapat mempengaruhi pengalaman pengguna di platform media sosial masih menjadi perdebatan.

Saat ini, masih belum jelas apakah upaya Musk ini akan membawa keuntungan jangka panjang bagi Twitter Blue atau hanya menjadi tren sesaat. Yang pasti, langkah ini menunjukkan betapa kompleksnya dinamika antara media sosial, selebriti, dan pemasaran digital dalam dunia yang semakin terhubung.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

API Twitter Berbayar! Akun Bot Langsung Banyak Yang Tutup

GAMEFINITY.ID, PATI – Elon Musk masih tidak berhenti dalam memonetisasi Twitter. Setelah sebelumnya meluncurkan Twitter Blue yang memungkinkan semua pengguna untuk mendapatkan centang biru selama membayar langganan. Kabar ini juga diperparah dengan Twitter yang akan kembali meluncurkan program langganan untuk centang emas. Kini Twitter juga akan menghentikan akses gratis API Twitter bagi para developer.

API Twitter Akan Berbayar

API atau Application Programming Interface merupakan program yang memungkinkan developer untuk mengakses database dari suatu aplikasi. Dalam kasus Twitter, API digunakan untuk membangun akun bot atau link akun beberap aplikasi maupun game. Akun bot bukanlah hal yang baru di platform media sosial satu ini. Telah banyak akun bot yang tersebar di twitter. Fungsi dari akun – akun bot juga berbeda seperti untuk mengunduh video, membuat screenshot, hingga menyebarkan suatu tweet secara anonymous. Akun-akun bot ini tentunya memerlukan akses API twitter dalam menjalankannya.

Elon Musk mengatakan alasan yang melatar belakangi untuk menghetikan akses gratis API twitter. Menurutnya telah banyak akun bot sampah yang telah disalahgunakan oleh banyak orang. Maka dari itu Musk memutuskan untuk memberlakukan biaya bagi siapun yang ingin mengakses API twitter. Biaya yang dikeluarkan untuk API Twitter nantinya sekitar $100 atau satu juta lebih untuk perbulannya. Tentunya hal ini sangat memberatkan para developer kecil yang bahkan tidak mengambil keuntungan dari bot tersebut.

Akses berbayar API twitter ini akan mulai diberlakukan per tanggal 9 Februari 2023. Mendengar kabar ini, tak sedikit penyedia akun bot langsung tutup layanan karena menganggap sudah tidak mungkin untuk mengunakan API twitter.

Sedikit Kelonggaran Untuk Developer

Meski akses API sudah tidak gratis lagi, twitter masih memberikan sedikit kelonggaran. Twitter nantinya akan memberikan versi lite dari API mereka bagi para developer yang memilki konten bagus. Versi lite ini tentunya tidak se-powerful API twitter biasanya dengan beberapa batasan. Kendati demikian, Musk tidak menjelaskan konten “bagus” seperti apa yang dia maksud. Selain itu belum diketahui apakah akses ini juga akan memilki beberapa tier seperti versi berbayar.

Melihat usaha Elon Musk dalam memonetisasi segala hal di twitter memunculkan spekulasi bahwa twitter sedang mengalami krisis finansial. Semenjak twitter diambil alih oleh Elon Musk, banyak hal – hal buruk terjadi seperti pemecatan karyawan hingga keputusan musk dalam mencari CEO baru. Melihat kemungkinan yang masih ada, Elon Musk memutuskan untuk memonetisasi segala akses di twitter demi mengembalikan kondisi finansial perusahaan.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Belum Puas! Twitter Luncurkan Centang Emas Berbayar

GAMEFINITY.ID, PATI – Pada akhir tahun 2022, Twitter meluncurkan produk kontroversial yang membuat warganet kacau balau. Sejak akuisisi Twitter oleh Elon Musk, media sosial ini telah banyak berubah. Salah satu perubahan besar adalah adanya langganan untuk mendapatkan badge centang biru di akun pengguna. Akibatnya banyak akun – akun palsu yang mengaku sebagai akun official. Pada akhirnya Twitter meluncurkan centang emas untuk membedakan mana akun yang membayar langganan dengan akun official perusahaan.

Centang Emas Twitter Berbayar

Solusi membedakan centang antara akun personal dan akun perusahaan bisa dibilang cukup berhasil. Namun sepertinya Elon Musk berpikiran lebih jauh lagi. Beberapa waktu lalu muncul sebuah postingan yang menunjukkan email Twitter yang bocor. Dalam email tersebut, pihak Twitter menanyakan kepada perusahaan apakah mereka tertarik untuk membeli centang verifikasi emas. Ini membuka spekulasi jika Twitter akan membuat program langganan untuk akun organisasi.

Dikabarkan program langganan centang emas ini akan dikenakan biaya $1000 per bulan. Banyak perusahaan saat ini yang telah memiliki tanda centang emas di Twitter. Di industri game, akun perusahaan seperti Electronic Arts, Xbox, Playstation, hingga Nintendo telah mendapatkan badge tersebut. Namun hal tersebut didapat karena kebijakan lama Twitter yang memberikan centang emas untuk akun perusahaan secara default. Belum jelas apakah dari akun – akun yang bercentang emas itu telah mengikuti program langganan $1000 per bulan.

Kemungkinan Kontroversi Yang Timbul

Sistem verifikasi centang emas $1000 per bulan akan bergabung dengan sistem langganan centang biru $7,99 yang saat ini sedang berlangsung. Semua pengguna dapat membayar langganan untuk mendapatkan centang biru di akun mereka. Belum diketahui kebijakan apa yang akan diberikan untuk program $1000 Twitter.

Jika benar program ini akan dijalankan maka besar kemungkinan akan timbul kontroversi lain seperti sebelumnya. Masalah seperti kemunculan akun palsu memang kemungkinan tidak begitu banyak jika dibanding saat peluncuran twitter blue. Namun apakah harga $1000 per bulan untuk mempertahankan centang emas layak untuk dibayarkan oleh organisasi adalah yang menjadi pertanyaan utama.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk update Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan topup dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id