Tag Archives: Ubisoft

Benarkah Rainbow Six Siege Berkolaborasi dengan Halo?!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Baru-baru ini beredar sebuah leak bahwa Rainbow Six Siege akan berkolaborasi dengan Halo. Seperti Call of Duty yang sudah menjadi game FPS papan atas, kedua game tersebut juga menjadi populer di kalangan penggemar game competitive shooter. Tampaknya tokoh ikonik Master Chief akan tampil sebagai skin di game besutan Ubisoft tersebut.

Rainbow Six Siege telah hadir di persaingan game FPS selama hampir satu dekade terakhir. Game tersebut tentu sudah tidak asing lagi dengan berbagai kolaborasi menghebohkan, mulai dari Assassin’s Creed, NieR, Yakuza, hingga WWE. Jika leak tersebut akurat, kolaborasi dengan Halo akan menambah penampilan yang fresh.

Skin Master Chief dari Halo untuk Sledge?

Bocoran kolaborasi antara Rainbow Six Siege dengan Halo pertama kali terungkap oleh Krobille melalui Twitter-nya berupa cuplikan video. Ia mendeskripsikan terdapat skin Master Chief untuk karakter Sledge. Saat artikel ini ditulis, video di postingan itu telah terhapus karena klaim hak cipta. Ini berarti terdapat peluang yang besar leak tersebut akurat.

Rainbow Six Siege x Halo Master Chief

GameRant mendeskripsikan skin Master Chief itu mengenakan armor Mjornir dari Halo Infinite dan hammer Sledge tampil mirip seperti Gravity Hammer dari universe Halo. Video yang sudah dihapus itu memperlihatkan Sledge menghancurkan sebuah Plasma Grenade dengan hammer­-nya.

Baca juga: 

Mengingat Master Chief merupakan tokoh utama sekaligus wajah dari franchise Halo, tidak mengherankan skin tersebut untuk Sledge. Pasalnya, Sledge sendiri merupakan wajah dari Rainbow Six Siege.

Akan Hadir di Rainbow Six Siege Year 8 Season 3?

Year 8 Season 3 yang bertajuk Operation Heavy Mettle akan dimulai 29 Agustus 2023. Season terbaru tersebut akan menampilkan Ram sebagai karakter baru, Constellation System, dan juga sederetan perubahan lainnya. Mungkin saja Ubisoft akan menggelar kolaborasi ini pada season ini.

Akan tetapi, Ubisoft belum membenarkan bocoran tersebut. Mereka juga terkenal strategis dalam mengungkap informasi. Penggemar memperkirakan kolaborasi Rainbow Six Siege dan Halo akan digelar pada pertengahan season sebagai surprise drop.

Tampaknya penggemar harus menantikan pengumuman resmi dari Ubisoft untuk mencari tahu apakah kolaborasi dengan Halo terbukti benar.

Rainbow Six Siege Year 8 Season 3 Kenalkan Commendation System

GAMEFINITY.ID, Bandung – Year 8 Season 3 dari Rainbow Six Siege sudah dekat! Ubisoft mengumumkan detail dari season terbaru tersebut. Ram, Operator asal Korea Selatan, diperkenalkan sebagai karakter baru. Terdapat pula perubahan pada game mode dan karakter. Namun, Commendation System tentu menjadi highlight terbesar untuk update terbaru ini.

Ram, Operator Baru Asal Korea Selatan

Rainbow Six Siege Year 8 Season 3 Ram

Rainbow Six Siege Year 8 Season 3 memperkenalkan Ram sebagai Operator baru melalui laman resminya. Berasal dari Busan, Korea Selatan, Ram menghabiskan masa kanak-kanaknya di panti asuhan hingga dewasa. Ia bergabung ke dalam militer Korea Selatan sebelum direkrut oleh Tarantula, sebuah unit CTU perempuan. Lalu ia bergabung dengan tim Redhammer, saat itulah ia mendapat keluarga baru yang menghormati fokus dan serangan destruktif ganasnya.

Ram merupakan attacker pengguna gadget BU-GI Auto-Breacher. Gadget itu bisa menghancurkan dinding dan lantai demi menambah keuntungan taktis bagi Ram. Senjata pilihannya adalah R4C atau LMG-E untuk senjata primer dan MK1 atau ITA12S sebagai senjata sekuender. Operator baru itu memiliki one-speed dan three-health.

Baca juga:

Perubahan Mode dan Playlist

Year 8 Season 3 dari Rainbow Six Siege juga menghadirkan sederetan perubahan pada mode dan playlist. Unranked akan berubah menjadi Standard dan memudahkan pemain untuk bersaing tanpa ban map atau Operator.

Quck Match juga mengalami perubahan cukup besar. Pemain bisa masuk match lebih cepat, lokasi objektif juga terungkap secara otomatis, dan lokasi bom telah terpasang dengan reinformance, membantu defender agar lebih bersiap membuat pertahanan strategis. Attack kini memulai dengan invulnerability selama 10 detik pada awal Action Phase.

Terdapat pula Weapons Roulette sebagai mode baru. Dalam mode ini, semua pemain akan memulai dengan senjata yang sama. Setiap senjata akan tergantikan otomatis begitu waktu di timer mencapai angka nol.

Commendation System di Rainbow Six Siege

Melalui laman resminya, Ubisoft kini menghadirkan Commendation System di Rainbow Six Siege. Sistem ini menjadi cara baru bagi pemain untuk menilai perilaku pemain lain, terutama sikap positif dan kontribusinya pada tim.

Setiap match, setiap pemain bisa memberi 2 commendation pada rekan tim dan satunya lagi pada anggota tim musuh. Patut diingat, seorang pemain bisa memberi commend pada rekan tim yang sama selama setiap periode tujuh hari. Tentunya pemain yang mendapat commend secara aktif dan berturut-turut lebih berpeluang mendapat legendary Alpha Pack drop pada akhir season. Terlebih, ada reward eksklusif untuk semua pemain dengan commend tertinggi pada akhir season.

Reputation Section juga mengalami perubahan di Rainbow Six Siege. Seksi tersebut terbagi menjadi dua, yaitu laman Commendation dan laman Misconduct. Laman Misconduct sendiri memperlihatkan sikap pemain yang berdampak pada Reputation-nya.

Season terbaru Rainbow Six Siege itu juga akan meluncur dengan balancing untuk Operator Grim dan pengembangan terhadap shotgun. Operator Fuze kini bisa menggunakan cluster charge pada deployable shield dan Talon-8 milik Osa. Rework untuk Frost akan diterapkan pada pertengahan season. Yang terpenting lagi, tutorial akan diperkenalkan untuk pemain baru.

Rainbow Six Siege Year 8 Season 3, Operation Heavy Mettle, akan dimulai 29 Agustus 2023.

Assassins’s Creed Mirage Tanpa DLC Alami Pro dan Kontra

GAMEFINITY.ID, PATI – Ubisoft, pengembang dan penerbit ternama di industri game, telah memberikan kabar mengejutkan bagi para penggemar Assassins’s Creed Mirage. Mereka mengumumkan bahwa tidak ada rencana untuk merilis DLC Assassin’s Creed Mirage. Pengumuman ini telah menciptakan dua sisi di kalangan penggemar ada yang kekecewaan, ada juga yang senang dengan kabar ini.

Tidak Ada DLC Untuk Assassins’s Creed Mirage

Assassin’s Creed Mirage adalah judul yang telah banyak dibicarakan sejak beberapa waktu lalu. Dengan kembalinya gameplay stealth membuat penggemar antusias terutama mereka yang sudah bosan dengan system RPG seri sebelumnya. Meskipun telah ada banyak antisipasi, Ubisoft secara resmi menyatakan bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk merilis DLC Assassin’s Creed Mirage.

Assassins's Creed Mirage

Alasan di balik keputusan ini belum dijelaskan secara rinci oleh Ubisoft. Namun, ada beberapa spekulasi tentang alasan dibalik keputusan ini. Salah satu kemungkinan adalah fokus Ubisoft pada proyek-proyek lain dalam franchise Assassin’s Creed yang sedang mereka kerjakan. Pengembangan dan produksi DLC memerlukan sumber daya dan waktu yang signifikan, dan mungkin saja Ubisoft telah memprioritaskan sumber daya mereka untuk proyek-proyek lain.

Baca Juga:

Ada Yang Kecewa, Ada Juga Yang Senang

Bagi banyak penggemar Assassin’s Creed, pengumuman ini tentu saja mengecewakan. DLC sering kali dianggap sebagai kesempatan untuk mengeksplorasi lebih dalam dalam dunia permainan yang disukai dan menambahkan elemen cerita atau fitur baru yang menarik. Ketidakhadiran DLC Assassin’s Creed Mirage dapat meninggalkan banyak penggemar dengan perasaan bahwa ada potensi dan peluang yang terlewatkan untuk menjalani petualangan lebih jauh dalam game tersebut.

Namun, sebagian ada juga yang senang dengan kabar ini. Tanpa adanya DLC artinya game tersebut merupakan game penuh yang tidak dirilis setengah-setengah. Pemain juga tidak perlu memberi DLC yang terkadang harganya hampir menyamai harga gamenya.

Baca Juga:

Akan Ada Informasi Mengenai Proyek Lain Assassins’s Creed

Kesempatan ini juga bisa dimanfaatkan oleh Ubisoft untuk mengeksplorasi proyek-proyek baru dan inovatif dalam franchise “Assassin’s Creed”. Para penggemar dapat menantikan pengumuman lebih lanjut dari Ubisoft tentang rencana mereka untuk masa depan franchise “Assassin’s Creed” di bulan september nanti.

Keputusan tentang DLC dan pengembangan game selalu merupakan proses yang kompleks dan berpikir jauh ke depan. Sementara pengumuman ini mungkin mengecewakan bagi sebagian penggemar, ini juga merupakan kesempatan bagi Ubisoft untuk menghadirkan konten baru dan menarik dalam game-game mereka di masa mendatang.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Assassin’s Creed Codename Red Benarkah akan Rilis 2024?

GAMEFINITY.ID, Bandung – Meski hanya menghitung beberapa bulan sebelum perilisan Assassin’s Creed Mirage, Assassin’s Creed Codename Red telah diklaim akan meluncur tahun depan. Entri selanjutnya dari franchise Assassin’s Creed itu setelah Mirage direncanakan akan mengambil latar Jepang feudal.

Seorang Karyawan Ubisoft Klaim Assassin’s Creed Codename Red Rilis 2024

Kabar kemunculan jadwal rilis Assassin’s Creed Codename Red ditemukan oleh akun Twitter Access the Animus. Akun Twitter itu membagikan sebuah post LinkedIn dari seorang karyawan divisi marketing Ubisoft tentang Codename Red. Karyawan itu membagikan ia mencari mitra sponsor untuk game terebut.

Assassin's Creed Codename red blockbuster

Codename Red disebutkan sebagai blockbuster terbesar untuk 2024 dalam laman LinkedIn itu. Tidak hanya itu, post itu juga mengungkap pembuatan serial manga dan podcast tie-in yang akan dijadikan sebagai bagian dari marketing.

Saat ini, post LinkedIn itu sudah diedit dan tidak disebutkan Assassin’s Creed Codename Red akan rilis pada 2024. Sebelum itu, post tersebut ditunjukkan telah dibuat kurang lebih empat bulan yang lalu sebelum ditemukan.

Dikembangkan oleh Ubisoft Quebec dan Jadi Arah Baru bagi Ubisoft

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, Assassin’s Creed Codename Red pertama kali terungkap pada Ubisoft Forward 2022. Tidak hanya itu, Ubisoft juga mengungkap Assassin’s Creed Codename Jade yang akan rilis untuk mobile dan Assassin’s Creed Codename Hexe sebagai judul flagship berikutnya setelah Codename Red. Codename Red dan Codename Hexe akan menjadi bagian dari franchise hub Assassin’s Creed infinity.

Baca juga:

Codename Red saat ini sedang dikembangkan oleh Ubisoft Quebec. Sutradara di balik Assassni’s Creed Odyssey dan Immortals: Fenyx Rising Jonatahn Dumont dipercaya untuk memimpin produksi proyek ini.

Sementara itu, Assassin’s Creed Mirage akan rilis para 12 Oktober 2023 dan akan berfokus pada Basim di Baghdad. Mirage akan menjadi kembalinya ke akar franchise stealth action yang selama ini sudah dikenal penggemarnya.

Ubisoft juga sudah mengungkap fitur History of Baghdad untuk Assassin’s Creed Mirage. Fitur itu akan membantu pemain mempelajari sejarah kota Baghdad sambil menikmati cerita Basim.

Assassin’s Creed IV Black Flag sedang Dikerjakan Ubisoft?

GAMEFINITY.ID, Bandung – Assassin’s Creed IV Black Flag tampaknya akan mendapat remake. Entri mainline keempat dari franchise Assassin’s Creed itu merupakan salah satu entri terbaik bagi penggemar dan kritikus. Tidak heran, Ubisoft ingin tancap gas untuk membuat remake-nya.

Remake dari Assassin’s Creed IV: Black Flag dipercaya akan menambah taruhan bagi Ubisoft dalam mengandalkan franchise game stealth ikoniknya itu. Publisher game asal Prancis itu kini sedang sangat sibuk dengan entri lain yang akan datang seperti Mirage, Codename Red, Codename Hexe, Nexus VR, dan Codename Jade. Ditambah, entri bertema bajak laut itu menjadi inspirasi untuk Skull and Bones, game yang sudah lama mengalami penundaan sangat banyak.

Baca juga:

Sumber Mengatakan Assassin’s Creed IV: Black Flag dapat Remake

Assassin's Creed IV Black Flag remake 2

Kabar ini pertama kali tersebar oleh dua sumber pada Kotaku. Mereka memaparkan Ubisoft telah melakukan greenlit proyek remake ini. Dipercaya pula pengembangan telah memasuki tahap awal dan prosesnya akan selesai dalam beberapa tahun.

Ubisoft Singapore, tim pengembang di balik Skull and Bones, dikabarkan sangat terlibat dalam proses pengembangan. Tujuan keterlibatan Ubisoft Singapore dalam pengembangan Assassin’s Creed IV: Black Flag remake adalah untuk memastikan game itu sesuai standar modern.

Game Rant memaparkan bahwa Ubisoft Singapore sudah membantu tahap pengembangan setiap entri franchise semenjak Assassin’s Creed 2. Biasanya mereka mengerjakan fitur gameplay kunci seperti combat naval di Assassin’s Creed 3.

Baca juga:

Bagaimana dengan Skull and Bones?

Assassins Creed IV Black Flag inspired Skull and Bones

Kabar keterlibatan Ubisoft Singapore dalam pengembangan Assassin’s Creed IV: Black Flag remake memicu pertanyaan penggemar tentang nasib Skull and Bones. Game yang juga bertema bajak laut itu sering sekali mengalami penundaan. Terakhir kali Ubisoft menunda game tersebut saat pertengahan Januari lalu. Itu pun sudah keenam kalinya.

Baca juga:

Kotaku menambah melalui sebuah email internal bahwa studio Ubisoft Singapore meminta agar semua karyawan mengerjakan Skull and Bones di kantor secara langsung. Tampaknya, mereka ingin bersiap demi kualitas sebaik mungkin menjelang closed beta pada 25-28 Agustus 2023.

Ubisoft saat ini sedang berfokus pada franchise blockbuster ikoniknya. Tidak heran mereka ingin lebih mengandalkan franchise Assassin’s Creed sebagai salah satu fokus utamanya. Saat ini, Ubisoft belum berkomentar apakah mereka tengah mengerjakan Assassin’s Creed IV: Black Flag remake.

Assassin’s Creed Codename Jade Buka Registrasi Closed Beta

GAMEFINITY.ID, Bandung – Ubisoft akhirnya memamerkan detail terbaru tentang Assassin’s Creed Codename Jade. Game Assassin’s Creed itu berlatar di China kuno dan akan rilis eksklusif di iOS dan Android. Trailer terbarunya yang rilis saat Ubisoft Forward 13 Juni 2023 sekaligus mengungkap pendaftaran closed beta sudah dibuka.

Assassin’s Creed Codename Jade dikembangkan sebagai bagian dari kemitraan Ubisoft dengan Tencent melalui Level Infinite. Level Infinite akan menjadi publisher game mobile tersebut. Sebelumnya, The Division Resurgence, game mobile The Division, juga akan di-publish Level Infinite khusus Asia Tenggara.

Baca juga:

Assassin’s Creed Codename Jade Mengambil Latar Era China Kuno

Codename Jade mengambil latar era China Kuno pada sekitar tahun 215 sebelum Masehi, tepat antara Origins dan Odyssey. Pemain akan berperan sebagai Xia, seorang assassin yang dibesarkan oleh Wei Yu, sang ayah angkat.

Game ini menonjolkan konteks historis Dinasti Qin, era yang ditandai dengan penyatuan kerajaan di China. Dunia open world di dalam Codename Jade menunjukkan pemain dapat mengelilingi China kuno dan mengunjungi banyak tempat bersejarah, salah satunya Great Wall of China dan kota imperial Xianyang. Game ini juga disebut sebagai game open world Assassin’s Creed pertama khusus mobile.

Assassin's Creed Codename Jade gameplay

Dari cuplikan gameplay-nya, elemen stealth yang sudah menjadi ciri khas Assassin’s Creed akan dipertahankan dan diadaptasi untuk khusus mobile. Cuplikan gameplay-nya menunjukkan pergerakan berbasis stealth dan penggunaan senjata seperti pedang, tombak, dan busur, semuanya terinspirasi dari budaya China kuno.

Untuk pertama kalinya dalam franchise, pemain dapat mengustomisasi tokoh utama, Xia. Pemain dapat mengubah penampilan dan bahkan gender dari Xia.

Baca juga:

Ubisoft dan Level Infinite Resmi Buka Registrasi Closed Beta

Saat Ubisoft Forward 2023, Ubisoft mengumumkan mereka telah membuka registrasi closed beta untuk Assassin’s Creed Codename Jade untuk publik. Ini menjadi kabar gembira bagi penggemar yang ingin segera mencoba game tersebut lebih awal.

Ubisoft memastikan proses pengembangan Codename Jade berjalan lancar semenjak pengumuman perdananya pada Assassin’s Creed Showcase pada September 2022. Technical alpha test khusus iOS juga sudah berakhir.

Codename Jade bukan satu-satunya judul game baru yang terungkap di Assassin’s Creed Showcase. Entri setelah Mirage ber-codename Red dan Hexe ikut diumumkan dan akan masuk hub Assassin’s Creed Infinity.

Baca juga:

Selain itu, Ubisoft turut memamerkan Assassin’s Creed Nexus VR dan Mirage saat Ubisoft Forward 2023. Assassin’s Creed Mirage sendiri akan rilis 12 Oktober 2023.

Bagi yang berminat untuk mencoba Codename Jade, Ubisoft sudah membuka registrasi untuk berpartisipasi dalam closed beta di laman resminya. Assassin’s Creed Codename Jade diharapkan rilis tahun ini di iOS dan Android sebagai free-to-play.