Tag Archives: Valorant Championship Tour 2023

Elon Musk Hadir di Valorant Champions 2023, Disambut Makian

GAMEFINITY.ID, Bandung – Elon Musk, miliarder yang terkenal sebagai CEO Tesla sekaligus pemilik X atau Twitter, ternyata hadir di Grand Final Valorant Champions 2023 di Los Angeles. Sayangnya, kehadirannya itu justru menuai sambutan negatif dan makian dari penonton.

Hadir di Final Valorant Champions 2023, Elon Musk Justru Dimaki Penonton!

Elon Musk booed Valorant Champions

Elon Musk menjadi salah satu selebriti yang menonton Grand Final Valorant Champions 2023. Ini tidak begitu mengejutkan mengingat Los Angeles menjadi tuan rumah championship turnamen dunia Valorant. Penonton juga bisa melihat tokoh terkenal lainnya seperti Ben Affleck.

Dalam klip stream yang dibagikan Jake Lucky, penampilan Elon Musk di Valorant Champions 2023 ternyata disambut oleh hujatan penonton. Banyak dari mereka menyerukan agar mengembalikan platform media sosial X kembali menjadi Twitter. Netizen merespon reaksi penonton terhadap Musk sambil berdiskusi tentang perubahan kebijakan kontroversial dari Twitter menjadi X.

Pemilik Tesla itu sudah menuai kritik dan kontroversi semenjak resmi mengakuisi Twitter pada akhir 2022. Ia menerapkan sederetan perubahan kontroversial yang memicu amarah netizen.

Baca juga:

Reaksi dari Deretan Streamer Terkenal

Penampilan tersebut menuai komentar dari kalangan streamer terkenal. Mereka terkejut menyaksikan pemilik Tesla itu hadir sebagai penonton Grand Final Valorant Champions 2023.

“Apa?! Di mana itu? Uh-oh … pemilik X? Itukah dia? Kami mencoba untuk menghadirkan Elon di stream. Tapi dia bilang dia terlalu keren untuk kami. Esports, bro! Please!” sahut Tarik, mantan pro player CS:GO yang sedang menggelar watch party bersama Jeremy “Disguised Toast”.

“Oh tunggu! Mereka menampilkan Elon Musk. Oh … Ada makian. Oh Tuhan. Tokoh yang sangat kontroversial. Oh tidak, sekarang dia dihujat, dia tidak akan berinvestasi di Valorant,” tambah Disguised Toast dalam membalas komentar Tarik.

Imane “Pokimane”, streamer asal Kanada, juga ikut berkomentar tentang kemunculan Elon Musk. Dirinya mengaku penasaran dengan kehadiran pemilik Tesla itu.

“Elon! Dia sedang bersama siapa? Selain anak itu. Mungkin dia hanya bersama anaknya. Yo, itu tadi, sedikit hujatan,” komentar Pokimane.

Valorant Champions 2023: Evil Geniuses Rebut Juara Dunia!

GAMEFINITY.ID, Bandung Valorant Champions 2023 akhirnya berakhir dengan kemenangan Evil Geniuses dalam menghadapi Paper Rex di pertandingan Grand Final! Tim asal Amerika Serikat itu mengejutkan semua pihak saat mencetak sebuah kemenangan bersejarah setelah sempat kesulitan dalam turnamen Valorant dari awal tahun.

Selain memenangkan Valorant Champions 2023, Evil Geniuses juga memperoleh hadiah uang tunai US$1 juta.

Evil Geniuses sempat Kalah dari Paper Rex saat Upper Bracket Final

Sebelum mencapai babak final, perjuangan Evil Geniuses bisa dikatakan sempat mengalami rintangan. Mereka menjadi tim pertama dari grup B yang lolos ke babak playoff. Tim asal Amerika Serikat itu mengalahkan Edward Gaming di Upper Bracket Quarterfinal (2-1) dan DRX di Upper Bracket Semifinal.

Langkah Evil Geniuses sempat terhalang saat mereka harus bertekuk lutut pada Paper Rex di Upper Bracket Final dengan skor 2-1. Meski begitu, mereka kembali berjaya saat melawan LOUD di Lower Bracket Final dan kembali berhadapan dengan Paper Rex di Grand Final.

Paper Rex asal Singapura juga berjaya besar di grup A sehingga menjadi tim pertama yang lolos ke playoff. Mereka mampu menghantam FUT Esports saat Upper Bracket Quarterfinal. Lebih mengejutkannya saat Upper Bracket Semifinal, Paper Rex berhasil mengalahkan LOUD, juara bertahan Valorant Champions tahun lalu.

Baca juga:

Grand Final Valorant Champions 2023 Berlangsung Sengit!

Evil Geniuses dan Paper Rex kembali bertemu pada babak Grand Final Valorant Champions 2023 pada 26 Agustus 2023. Paper Rex memulai pertandingan secara agresif pada babak pertama di map Split, mengakhiri first half dengan skor 8-4. Namun, Evil Geniuses mengubah keadaan dan memenangkan babak pertama dengan skor 13-10.

Babak kedua di map Ascent masih berawal dari serangan agresif dari Paper Rex. Tim asal Singapura itu berakhir memimpin dengan skor 7-5 first half. Meski sempat hhampiur tersusul oleh Evil Geniuses, mereka masih berjaya dan mengakhiri babak kedua dengan skor 13-11.

Tidak seperti dua babak sebelumnya, Evil Geniuses mendominasi awal babak ketiga di map Bind, mengakhiri first half dengan skor 9-3. Paper Rex sempat memenangkan dua ronde pertama di second half, pada akhirnya Evil Geniuses masih menjadi dominan dan mengakhirinya dengan skor 13-5.

Pada babak keempat, Paper Rex yang mengincar comeback di map Lotus, sempat memimpin dengan skor 7-5 I first half. Sebaliknya pada second half, Evil Geniuses bangkit kembali dengan memenangkan empat ronde pertama berturut-turut. Paper Rex kembali membalikkan keadaan menjadi imbang dengan skor 9-9. Akhirnya, Evil Geniuses berhasil menjadi juara setelah mengalahkan Paper Rex pada ronde ke-23 dan merebut gelar juara dunia Valorant!

Valorant Champions 2023 Evil Geniuses won grand final trophy

Evil Geniuses berhak membawa pulang uang tunai US$1 juta, sedangkan Paper Rex yang berada di posisi runner-up memperoleh US$400 ribu. Kemenangan Evil Geniuses juga menjadi momen bersejarah, bukan hanya sebagai tim Amerika Utara yang merebut gelar juara dunia. Pelatihnya, Christine “potter” Chi menjadi perempuan pertama yang membawa timnya menang Valorant Champions. Terlebih, Demon1 berhasil debut secara membanggakan, memenangkan kejuaraan dunia Valorant pada tahun pertamanya di VCT.

VCT season berikutnya diharapkan akan dimulai pada Januari 2024.

Valorant Champions 2023 Tawarkan Prize Pool Terbesar dalam Sejarah

GAMEFINITY.ID, Bandung – Valorant Champions 2023 telah menjadi salah satu turnamen esports yang telah dinantikan oleh penggemar. Event tersebut sekaligus menjadi penutup season turnamen esports Valorant tahun ini. Tidak heran turnamen besar ini menjadi salah satu momen bersejarah. Lebih mengejutkannya lagi, prize pool-nya naik menjadi jumlah yang sangat fantastis hingga mencapai rekor!

Ini Jumlah Prize Pool Valorant Champions 2023, Terbesar dalam Sejarah!

Valorant Champions 2023 Los Angeles

Riot Games mengumumkan bahwa Valorant Champions 2023 memiliki prize pool sebesar US$2,25 juta. Angka ini menjadikannya sebagai prize pool terbesar dalam sejarah esports Valorant. Padahal dua turnamen Valorant Champions sebelumnya memiliki prize pool senilai US$1 juta.

Tim juara Valorant Champions 2023 dipastikan akan memperoleh hadiah terbesar dari prize pool tersebut, yaitu sebesar US$1 juta. Sisanya akan dibagi-bagi pada ke-15 tim lainnya, mulai dari juara kedua yang mendapat US$400 ribu hingga yang mencapai posisi 13-16 yang mendapat US$20 ribu.

Berikut adalah pembagian prize pool berdasarkan posisi tim:

1 US$1.000.000
2 US$400.000
3 US$250.000
4 US$130.000
5-6 US$85.000
7-8 US$50.000
9-12 US$30.000
13-16 US$20.000

Meski US$2,25 juta merupakan jumlah uang tunai yang sangat besar, prize pool tersebut masih kalah dengan berbagai turnamen esports lainnya. Contohnya, League of Legends World Championship pernah mencapai prize pool dengan jumlah uang yang sama pada 2018. Terlebih, The International, turnamen Dota 2 terbesar, selalu menawarkan prize pool dengan jumlah uang tunai yang sangat masif berkat penjualan battle pass.

Baca juga:

Tim Akan Dapat Uang Tambahan dari Penjualan Skin dalam Game

Setiap tim tidak akan mendapat uang tunai dari prize pool saat berpartisipasi di Valorant Champions 2023. Dilansir dari Dexerto, mereka juga akan mendapat uang tambahan dari penjualan Champions Bundle yang berisi skin dalam game.

Pada tahun lalu saja, Champions Bundle berhasil membuat Riot Games meraup US$16 juta. Jumlah uang tunai dari hasil penjualan bundle itu dibagi-bagi pada setiap tim peserta.

Valorant Champions 2023 akan dimulai pada 3 Agustus 2023 di Los Angeles. Babak finalnya akan digelar pada 26 Agustus 2023.

Valorant China Datang Dengan Segudang Fitur Baru

GAMEFINITY.ID, PATI – Valorant, game FPS taktis yang populer dari Riot Games, terus berinovasi dan memperbaiki pengalaman bermainnya. Pada 12 Juli 2023, Valorant meluncurkan serangkaian fitur baru yang eksklusif untuk server China. Perlakuan spesial terhadap region cina ini memicu rasa iri di pemain global.  Kira – kira fitur eksklusif apa saja yang ada di Valorant server china?

User Interface Dengan Segudang Tool Penting

User interface Valorant China dilengkapi dengan tool dan informasi yang berguna untuk pemain. Terdapat fitur video yang dapat diputar di setiap agen untuk melihat demonstasi skill dan cara menggunakan skill agen.

Menurut steeeeal, bahkan terdapat juga video lineup yang sangat berguna bagi pemain initiator atau controller. Tidak seperti Valorant global yang memerlukan aplikasi tambahan untuk merasakan fitur – fitur tadi.

Valorant china

Terdapat pula panduan senjata secara terperinci yang menjelaskan berapa banyak damage yang diakibatkan setiap senjata pada jarak yang berbeda dan berapa harga setiap senjata.

Pemain di luar China harus pergi ke range untuk mencari tahu informasi tersebut. Ada juga tab khusus untuk Valorant China esports dengan jadwal pertandingan VCT, lengkap dengan highlight dari tim dan pemain terbaik.

Baca Juga:

In-Game Chat System dan Free Reward

Masih banyak fitur eksklusif lain yang dihadirkan seperti, Built in Chat System, Similar to Discord. Fitur ini memfasilitasi komunikasi antar pemain, memudahkan koordinasi sekaligus menumbuhkan rasa kebersamaan. Free Rewards for Downloading: Pemain dapat menerima hadiah eksklusif hanya dengan mengunduh game.

Valorant china

Baca Juga:

Fitur Replay Yang Detail

valorant china

Fitur-fitur tadi mungkin bisa dibilang tidak begitu krusial bagi pemain global hingga memunculkan rasa iri yang begitu besar. Namun sepertinya tidak untuk fitur yang satu ini. Di server china, kalian dapat melihat replay permainan kalian lengkap dengan statistik mendetail. Fitur ini dinamakan sebagai Fearless Moment.

Baca Juga:

Pemain global sebenarnya bisa merasakan fitur-fitur baru ini di server global dengan menggunakan aplikasi pihak ketiga. Kekurangannya, pemain perlu lebih banyak aplikasi hanya untuk mendapatkan beberapa informasi yang bisa di dapat secara langsung di server china.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Boom Esports Amankan Slot Playoff Ascension Pasific 2023

GAMEFINITY.ID, PATI – Kiprah Boom Esports dalam kejuaraan internasional Valorant masih belum berakhir. Setelah bersusah payah bertanding di Challengers 2023: Indonesia Split 2 dan berhasil mengamankan slot ke Ascension, kini mereka harus bertanding melawan tim dari berbagai wilayah asia pasifik untuk kembali meraih gelar juara.

Nyaris tidak lolos, Boom Esports tunjukkan kelayakannya dalam bertanding di VALORANT Challengers Ascension 2023: Pacific.

Perjalanan Boom Esports di Babak Grup Ascension Pasific 2023

Di awal fase grup, Boom Esports tidak menunjukkan performa yang cukup baik ketika melawan tim asal Hongkong Taiwan, One Team Esports. Boom Esports terpaksa menelan kekalahan di pertandingan pertamanya dengan skor 1-2.

Tak ingin mengulang kesalahan yang sama, Boom Esports tunjukkan permainan yang jauh lebih baik di pertandingan keduanya melawan Fancy United Esports. Dalam pertandingannya melawan tim asal Vietnam tersebut, Boom Esports benar-benar berbeda dengan ketika melawan One Team Esports.

Seolah telah mengevaluasi permainan di pertandingan pertama, Boom Esports berhasil meraih kemenangan pertamanya di Ascension Pasific dengan skor bersih 2-0 melawan Fancy United Esports.

Boom Esports

Meski telah menunjukkan permainan yang sangat memukau melawan Fancy United Esports, Boom Esports kembali dihadapi kesusahan melawan Naos Esports. Tim asal Filipina ini berhasil membuat para pemain Boom Esports porak-poranda dengan gaya permainan unik mereka.

Berkali-kali perwakilan Indonesia ini digocek abis-abisan oleh PapiChulo dan kawan-kawannya. Pada akhirnya Boom Esports harus menerima kekalahannya terhadap Naos Esports dengan hasil akhir 1-2.

Baca Juga:

Pertandingan Akhir Melawan Xerxia

Akibat kekalahan melawan Naos Esports, posisi Boom Esports berada di ujung tanduk untuk lolos ke babak playoff. Sisa pertandingan terakhir melawan Xerxia. Boom Esports wajib untuk memenangkan pertandingan terakhir ini agar dapat lolos ke babak playoff dan memperpanjang nafas mereka di panggung internasional Valorant.

Boom Esports

Pada pertandingan pertama melawan Xerxia, secara mengejutkan Boom Esports menunjukkan permainan yang sangat rapi dan terstruktur di map lotus. Skor 8-4 berhasil dibukukan oleh Boom Esports di paruh awal pertandingan map pertama. Pada paruh kedua gaya bermain Boom Esports masih belum berubah dan berhasil menutup map dengan skor telak 13-5.

Baca Juga:

Sayangnya Boom Esports terpaksa untuk memainkan map ke 3 setelah kalah di map 2 dengan skor yang juga lumayan telah 6-13.

Ascent menjadi map penentuan apakah Boom Esports akan melaju ke babak playoff atau justru Xerxia yang akan lolos. Di paruh pertama Boom Esports membantai habis-habisan tim asal Thailand tersebut dengan skor jauh 9-3. Namun seolah tak ingin kalah dengan tim asal Indonesia, Xerxia menunjukkan perlawanan yang cukup sengit di paruh kedua. Pada akhirnya Boom Esports berhasil lolos ke babak playoff setelah mengalahkan Xerxia di map Ascent dengan skor 13-8.

Bagaimana menurut kalian? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

VCT Masters Tokyo: Fnatic Rebut Gelar Juara, Cetak Sejarah!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Fnatic berhasil memenangkan VCT Masters Tokyo yang telah berakhir pada 25 Juni 2023. Tim asal Inggris itu berhasil mengalahkan Evil Geniuses, tim asal Kanada, di grand final dengan kemenangan mutlak 3-0.

Lebih membanggakannya lagi, ini menjadi kemenangan berturut-turut kedua bagi Fnatic dalam turnamen esports global Valorant. Prestasi itu menjadikan Fnatic sebagai tim pertama yang memenangkan turnamen global Valorant dua kali berturut-turut. Sebelumnya, mereka merebut gelar juara di VCT LOCK//IN. Namun, kejayaan mereka terhenti sementara saat Team Liquid menyabet gelar juara VCT EMEA, menghentikan rekor kemenangan pertandingan berturut-turut sebanyak 21 kali.

Fnatic vs Evil Geniuses: Tim Unggulan vs Tim Underdog

VCT Masters Tokyo Fnatic vs Evil Geniuses

Memenangkan turnamen VCT Masters Tokyo tampaknya menjadi momen penting bagi Fnatic untuk memperkuat kejayaannya. Mereka sudah memenangkan VCT LOCK//IN, namun mereka justru kalah di final VCT EMEA. Untungnya, mereka lolos ke playoff Masters Tokyo karena berhasil menjadi juara VCT LOCK/IN.

Baca juga:

Sementara itu, Evil Geniuses awalnya sempat diremehkan oleh penggemar. Nyatanya, mereka berhasil membungkam semua pihak atas performanya mulai dari playoff VCT Americas. Mereka berhasil lolos untuk berpartisipasi di Masters Tokyo setelah menaklukkan Cloud9 dan NRG. Selama turnamen VCT Masters Tokyo, mereka berhasil mengalahkan sederetan tim unggulan seperti LOUD dan juara VCT EMEA Team Liquid.

Fnatic Taklukkan Evil Geniuses di Final VCT Masters Tokyo!

VCT Masters Tokyo Fnatic

Final VCT Masters Tokyo itu akahirnya dimulai dengan match pertama di map Lotus. Fnatic memulai start dengan gemilang dan berhasil meraih skor 13-8. Meski begitu, awalnya keduanya imbang dengan skor 6-6 pada paruh pertama,

Map Split menjadi kesempatan bagi EG untuk menyaingi kedudukan melawan Fnatic.  Bahkan kedua tim menggunakan kompoisisi yang sama seperti pada match pertama. Setelah memimpin dengan skor 8-4 pada paruh pertama, Fnatic kembali unjuk gigi dengan skor 13-11 meski EG sangat agresif dalam permainannya.

Match ketiga mengambil map Bind. EG berusaha untuk menggunakan pendekatan lebih berhati-hati dan defensive. Tim asal Kanada itu berhasil memimpin dengan skor 8-4 pada paruh pertama, Tetapi, Fnatic berhasil menyerang balik dan mendominasi pertandingan hingga memicu overtime. Pada akhirnya, Fnatic berhasil menaklukkan EG dengan skor 14-12, menjadikan total kemenangannya 3-0 sekaligus merebut gelar juara VCT Masters Tokyo.

Berkat kemenangan ini, Fnatic mendapat tiket untuk berpartisipasi di VCT Champions. Tidak hanya itu, mereka juga mencetak sejarah baru sebagai tim yang menjadi juara turnamen global Valorant dua kali berturut-turut setelah VCT LOCK//IN.