Tag Archives: Windows

Daftar Hunt diluar Nalar dalam Monster Hunter Universe

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Monster Hunter merupakan salah satu game adventure hack and slash dari CAPCOM yang terus eksis hingga saat ini. Game ini dirilis pada Maret 2014 untuk seri pertamanya, dan hampir semua platform dapat memainkan game ini. Monster Hunter, sesuai judulnya memberikan pengalaman bermain dimana pemain akan berburu monster atau hunt yang beragam dan powerful.

Daftar Hunt diluar Nalar dalam Monster Hunter Universe

Banyak hunt atau monster yang kuat namun masih bisa diatasi dengan mudah. Tapi lain hal dengan beberapa hunt dbawah ini, yang memang sudah sulit lagi menyebalkan dan di luar nalar. Berikut Hunt di Monster Hunter Universe.

Baca juga: Review God Hand, Beat Em Up Full SFX yang Ikonik

Fatalis

Monster Hunter Universe

Fatalis merupakan salah satu hunt atau monster dengan tipe class Elder Dragon yang berarti adalah bangsa naga. Memiliki ciri fisik yang cukup sesuai dengan seekor naga, bertubuh besar dan memiliki tipe damage seperti dragon, api, dan gabungan.

Salah satu hunt yang memiliki fire breath yang dapat menyapu segerombolan entitas disekitarnya. Fatalis memiliki kebiasaan yang negatif dan sangat sensitif dengan keberadaan makhluk lainnya. Umumnya Fatalis berada di dalam reruntuhan Schrade, namun aslinya tidak diketahui.

Fatalis hadir hampir di setiap seri Monster Hunter, seperti Monster Hunter Freedom, Freedom Unite, Monster Hunter 4, dan banyak lagi lainnya. Fatalis sendiri walaupun memiliki elemen dasar naga dan api, sebenarnya dirinya juga lemah terhadap elemen naga dan api.

Rathalos

Monster Hunter Universe

Masih bersama dengan kawanan elder dragon dari Monster Hunter Universe. Kali ini bertemu dengan Rathalos sang penguasa langit. Rathalos sendiri lebih dikenal dengan Fire Wyvern karena kemampuan umumnya dalam menggunakan elemen api.

Masih termasuk dalam kawanan Rathalos lainnya, seperti Dreadking, Zenith, Flame, dan banyak lagi lainnya. Rathalos dianggap sulit karena kemampuannya yang dapat menyapu banyakk entitas sekitar hanya dengan sekali putaran.

Memiliki elemen yang umum bagi seekor naga yang bisa terbang. Tubuhnya hampir tertutupi dengan kulit yang sangat keras, jadi sangat disarankan menggunakan senjata dengan ability armour piercing dan senjata berat lainnya.

Nargacuga

Monster Hunter Universe

Nargacuga adalah hunt tipe wyvern namun bukan seekor elder dragon. Salah satu wyvern paling menyebalkan dengan kemampuan elemen airnya. Tapi tahukah kalian, kalau Nargacuga sangat lemah dengan api dan petir.

Visual Nargacuga lebih seperti wyvern daripada naga pada umumnya, tidak seperti wyvern Tigrex misalnya yang punya visual seperti naga pada umumnya. Nargacuga pertama kali muncul di Monster Hunter Freedom Unite sebagai flying wyvern.

Tygrex

Monster Hunter Universe

Tygrex adalah salah satu wyvern yang dapat terbang dan kemunculannya pertama kali di Monster Hunter Freedom 2, dan kini hampir selalu ada di Monster Hunter Universe.

Umumnya, pemain pemula sekalipun dapat sangat mudah menemukan atau bertemu dengan Tygrex.  Pada dasarnya Tygrex biasa muncul di iklim dingin, namun mungkin sekali untuk dirinya muncul di iklim yang terbilang panas.

Salah satu wyvern terbang yang memiliki lebih dari 2 elemen, yaitu api, air, es, dan naga. Tygrex memiliki kelemahan terhadap petir. Salah satu yang menyebabkan Tygrex sulit adalah kemampuan awareness miliknya dan kecepatan gerakan dash milik Tygrex sendiri. Bahkan banyak hunter yang hanya melewatkannya saja, dan memutuskan untuk tidak melawannya.

Tidak ada hunt atau monster yang tidak dapat dikalahkan, hanya saja beberapa monster memiliki kesulitan berbeda dan usaha ekstra untuk mengalahkannya.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Review Manhunt 2, Sekuel Game Stealth Execution dari Rockstar

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Manhunt 2 adalah salah satu stealth game dari Rockstar Games. Game yang dikembangkan oleh Rockstar London, dan Rockstar Leeds. Game ini dirilis awal pada 29 Oktober 2007 oleh Rockstar Games. Game ini hadir di platform Windows, PlayStation 2, dan PlayStation Portable.

Sinopsis Manhunt 2, Sekuel Game Stealth Execution dari Rockstar

Berlatar di sebuah kota fiksi sebut saja Cottonmouth di tahun 2007. Di tahun ini Dixmor Asylum for The Criminally Insane mengalami kerusakan sistem keamanan rumah sakit akbiat badai petir yang diluar nalar.

Menyebabkan pintu sel terbuka, dan membuat para tertahan berlarian keluar koridor. Salah satu dari pasien tahanan adalah Daniel Lamb dan Leo Kasper. Dengan kondisi Daniel yang amnesia, dan bimbingan Leo mereka melarikan diri dari fasilitas tersebut.

Baca juga: Preview SRPG Girls Frontline: Neural Cloud yang Telah Global

Gameplay (8/10)

Review Manhunt 2
Gameplay – Review Manhunt 2, Sekuel Game Stealth Execution dari Rockstar

Manhunt 2 kurang lebih tidaklah berbeda dari prekuelnya, Manhunt. Berbeda baik dalam gameplay, visual, dan banyak lainnya. Walaupun berjudul Manhunt 2, seri ini bukanlah prekuel dari Manhunt secara alur cerita. Seri Manhunt 2 ini tidak memiliki sangkut paut sama sekali dengan prekuelnya.

Dibawakan dengan gameplay third person, dengan metode permainan stealth execution, yang dimana pemain akan berperan sebagai Daniel Lamb, seorang pasien gila yang amnesia bersama dengan sosiopat, Leo Kasper dalam perjalanannya.

Graphic (9/10)

Review Manhunt 2
Graphic – Review Manhunt 2, Sekuel Game Stealth Execution dari Rockstar

Manhunt 2 setidaknya memiliki peningkatan yang lebih baik dari Manhunt pertama. Memiliki visual rata-rata seperti game Rockstar pada umumnya. Tampil dengan persfektif thirdperson dengan gaya tambahan dalam battle execution. Umumnya terkemas dengan gaya game stealth execution pada umumnya.

Game ini memiliki cukup banyak konten gore, dan berbagai konten visual yang tidak sangat disarankan untuk anak-anak atau dibawah umur.

Control (8/10)

Setidaknya memiliki kontrol yang umum untuk game sejenisnya. Manhunt 2 dihadirkan dengan kontrol yang cukup mudah dan tidak jauh berbeda dari kebanyakan game Rockstar lainnya.

Manhunt 2 memiliki beberapa kontrol umum yang inti, seperti analog untuk bergerak, X untuk perintah execute universal, kotak untuk beating atau bertarung, dan bulat untuk melakukan serangkaian perintah yang kurang lebih sama dengan X. X juga dapat digunakan untuk berlari.

Addictive (8/10)

Review Manhunt 2
Addictive – Review Manhunt 2, Sekuel Game Stealth Execution dari Rockstar

Memiliki alur cerita yang menarik dan tidak hanya terbatas dengan scene stealth execution saja, Manhunt 2 menjadi salah satu game yang lebih baik daripada beberapa game gore sejenisnya.

Game ini sendiri terkemas dengan cukup sedikit kompleks, mengikuti jalan cerita yang diambil dari POV seorang Daniel Lamb dan Leo Kasper.

Music (8/10)

Manhunt 2 kini dihadirkan dengan aspek musik yang cukup memuaskan. Beradu dalam latar musik yang penuh dengan tawa, tangis, teriakan histeris yang cukup membuat pemain sedikit terganggu dan menyenangkan juga.

Mnahunt 2 sendiri memiliki sound effect t yang dirasa mengejutkan, dan penuh dengan jumpscare. Beberapa sound effect hadir dalam waktu yang cocok, dan muncul disaat yang tidak terduga.

Kelebihan

Manhunt 2 hadir dengan alur cerita yang menarik serta plot yang terkadang penulis sendiri lupa darimana asal muasal plot ini berasal. Tampil juga dengan sentuhan yang memukau untuk konsol portable, serta lebih gelap.

Kekurangan

Sedikit kekurangan dari Manhunt 2 yang cukup terlihat jelas oleh pemain ataupun penulis sendiri. Manhunt 2 memiliki visual yang terkesan kuno, dan ini menjadi bahan kritik para kritikus game dunia juga.

Untuk Manhunt 2, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 8,2.

Sekian Review Manhunt 2 yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Beda Sword of The Necromancer dengan Seri Revenant

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Sekuel dari game RPG dungeon-crawler tahun 2020, Sword of The Necromancer: Revenant, merilis trailer pertamanya yang mengonfirmasi bahwa game ini sedang dalam masa pengembangan, bersama dengan cuplikan gameplay yang akan dijelaskan kali ini.

Trailer Sword of The Necromancer: Revenant  ini memberikan pratinjau karena sekarang merupakan RPG dungeon-crawler ber-visual 3D sepenuhnya. Sebuah perbedaan yang cukup mengejutkan yang dimana prekuel seri ini masih dibawakan dengan 2D.

Sword of The Necromancer: Revenant

Seperti judul pertama, game ini menyajikan petualangan singleplayer dan coop, dengan pemain dapat memainkan game sepenuhnya dengan teman di coop lokal, atau pemain juga dapat terlibat dalam mode sejenis dengan sekutu AI.

Baca juga: Spoiler Project L, Fighting Game Berbasis League of Legends

Sekuel Menarik yang di Rombak Penuh dari Prekuel

Cerita bermula dari seorang wanita yang sepertinya memiliki kekuatan gelap untuk menghidupkan kembali orang yang sudah mati agar bisa bersama kekasihnya sekali lagi. Dengan menjalankan serangkaian ritual kelam, dia diberikan kekuatan ini dalam bentuk batu permata yang kemudian diubah menjadi sebuah pedang.

Sword of The Necromancer: Revenant

Pedang itu memiliki kekuatan gelap seorang Necromancer, seseorang yang mampu menghidupkan kembali apa pun dari kematian, meski kehidupan tidak akan pernah sama ketika diambil paksa dari genggaman maut.

Tampilan Visual yang Berbeda

Sword of The Necromancer ini pada dasarnya adalah RPG dungeoncrawling, tetapi perbedaan yang cukup besarnya adalah Sword of The Necromancer memberi penekanan besar pada penggunaan orang mati untuk melakukan offering oleh pemain.

Sword of The Necromancer: Revenant

Ketika pemain mengalahkan musuh, pemain dapat menghidupkannya kembali di tempat untuk melawan musuh ini untuk pemain sendiri atau bersama-sama. Bisa juga  pemain memilih untuk menyimpan makhluk-makhluk ini untuk summoning nanti dalam battle yang dirasa sulit.

Mengingat bahwa sekuel dari Sword of The Necromancer sendiri memungkinkan pemain melakukan beberapa hal, hal yang tidak memungkinkan dilakukan di prekuel nya.

Sword of The Necromancer: Revenant

Sebagai RPG 3D, Pemain sekarang dapat menjelajahi ruang bawah tanah di setiap dimensi, dapat melompat, meluncur melintasi jebakan, dan bermanuver di sekitar musuh dengan vertikalitas dan rasa ruang yang baru ditemukan saat Pemain menjelajahi ruang bawah tanah atau dimanapun itu.

Sword of The Necromancer: Revenant saat ini sedang dalam masa pengembangan untuk platform Playstation 4, PlayStation 5, Xbox Series X|S, Xbox One, Switch, dan PC yang bisa didapatkan di Steam.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Spoiler Project L, Fighting Game Berbasis League of Legends

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Project L merupakan salah satu game fighting side-scrolling yang tampil dengan perfektif 2D, yang dimana konsep di dalamnya diambil berdasarkan League of Legends dari Riot Games.

Tom Cannon selaku eksekutif produser sendiri mengatakan bahwa Project L akan mendapatkan pembaruan lain di akhir tahun 2022, dan pada akhirnya di sini hadir dengan pembaruan yang mengungkapkan basic solo dari game ini.

Spoiler Project L

Project L sendiri sedang dikembangkan menjadi game fighting gratis yang ditujukan untuk pemain biasa belajar dengan banyak weapon dan high skill limits untuk pemain yang ingin tahu lebih jauh lagi.

Dalam pembaruannya sendiri, Project L ditampilan dengan banyak fitur fungsi yang baru lagi menarik. Beberapa seperti burst mechanic yang bergantung pada karakter di luar layar, atau tepatnya Tag Characters.

Baca juga: Black Rock Shooter Fragment, RTS di Mobile dengan UI Unik

Gameplay Project L dalam Pembaruan yang Terbarukan Kali ini

Game Director yang mengerjakan Project L, Shaun Rivera memimpin dan menjelaskan banyaknya mekanisme game dan melihat beberapa mekanika utama. Berikut yang baru dalam Project L kali ini.

Illaoi

Spoiler Project L

Illaoi sendiri merupakan karakter yang terbilang cukup baru, dan dapat dikatakan bahwa karakter ini masihlah 30% dari penyelesainnya. Illaoi sendiri lebih ingin dimaksudkan sebagai tipe heavy-brawler, dan ini dibuktikan dengan basic attack-nya yang sangat luas dan destruktif. Pasif dari Illaoi sendiri cukup khas dengan Prophet Elder God.

Secara umum, Illaoi sendiri memiliki ciri khas pada serangan tentakel selain daripada basic attack-nya. Illaoi meninggalkan tentakel hantu ini di dasar arena, dan akan aktif ketika diserang oleh gerakan dan serangan khusus.

Movement

Spoiler Project L

Dalam Project L ini, pemain akan disuguhi dengan banyak pilihan movement yang keren. Beberapa movement ini juga tergantung dari karakter apa yang digunakan. Movement ini, seperti run, dash, wave dash, long jump, super jumps, dan air dash depending dari champ itu.

Menariknya, variasi movement ini akan terasa familiar bagi pemain Guilty Gear dan beberapa judul dari System Works lainnya, karena secara umum memiliki karakter dengan kemampuan gerakan berbeda untuk karakter tertentu.

Offense

Spoiler Project L

Project L sendiri memungkinkan pemain menghasilkan damage yang besar dengan beberapa interaksi dan mekanisme bertarung yang dikeluarkan juga. Beberapa interaksi akan memberikan kombo serta peluang yang tinggi, menjadikan setiap serangan sangat eksplosif.

Defense

Spoiler Project L

Shaun sendiri mengemukakan bahwa tim mereka mengerjakan banyak pilihan blocking. Beberapa blocking atau pertahanan tersebut memiliki tingkat efektivitas yang berbeda. Push-Blocking, Normal-Blocking, dan movement menjadi penekanan terbesar dalam Project L.

Tag Team System

Spoiler Project L

Secara umum, Project L awalnya merupakan game fighting 1v1, dan kemudian game ini berakhir dengan fighting berbasis tag dalam beberapa tahun lalu. Sistem ini ditambahkan bukan tanpa sebab, melainkan untuk membantu membuka efektivitas kebebasan pemain serta mencocokan dengan aspek teaming League of Legends.

Sedikit tampil dengan mekanisme yang berbeda dari Tag Team yang dikenal. Karakter diluar layar dapat melompat atau masuk kedalam pertarungan untuk melakukan salah satu dari dua serangan tag yang bergantung pada jenis pressure atau kombo yang ditujukan, pemain juga dapat bertukar karakter.

Spoiler Project L

Untuk Project L sendiri tidak memiliki tanggal atau jadwal rilis.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Sixtar Gate: Startrail Rhythm PC yang akan Hadir di Switch

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Sixtar Gate: Startrail akan hadir di Switch, serta seri limited edition hadir dengan drawn packages spesial yang menampilkan ilustrasi baru, setting konfigurasi, booklegt, original voice track, dan akrilik stand. Sixtar Gate: Startrail saat ini juga tersedia dalam bentuk early access di Steam.

Sixtar Gate: Startrail

Sixtar Gate: Startrail merupakan salah satu game rhythm untuk PC dengan latar belakang eksplorasi ruang angkasa atau space. Pemain akan memerankan seorang kapten kapal sains, dan melakukan perjalanan menjelajahi sistem Sixtar, kalau kita menyebutnya itu sistem tata surya yang luas bersama navigator lucu, Shii.

Fitur Keren

Sixtar Gate: Startrail akan menampilkan serangkaian atau sejumlah lagu-lagu yang dapat pemain mainkan dari berbagai artis terkenal, termasuk sudah lagu-lagu yang ditulis oleh komposer terkenal yang telah menyediakan lagu untuk seri BEMANI di masa lalu, serta beberapa lagu-lagu terkenal dan menyenangkan lainnya seperti Life is PIANO, Brain Power, dan CO5M1C R4ILR0AD.

Sixtar Gate: Startrail

Sound Directur sendiri adalah Souler sound, yang merupakan seorang komposer handal yang terlibat dalam banyak permainan rhythm dengan melodi fantasi yang menggunakan beberapa instrumen seperti piano dan senar, bisa berupa gitar dan sebagainya.

Baca juga: Game Gacha, Shironeko Project Berkolaborasi Chainsaw Man

Ada satu hal yang menarik dari Sixtar Gate: Startrail dalam gameplay-nya. Jika pemain tidak memiliki kemampuan atau kurang mahir dalam game ini atau juga hanya ingin memainkan lagu favoritnya, maka pemain dapat melakukan hal tersebut.

Sixtar Gate: Startrail

Setiap pemain didunia saling membantu untuk bekerja sama demi mencapai tujuan yang sama dalam mode yang kooperatif

Informasi Mengenai Porting Sixtar Gate: Startrail

CFK selaku publisher mengumumkan port untuk Nintendo Switch dari game rhythm Sixtar Gate: Startrail ini akan dirilis pada 16 Maret 2023. Game ini juga akan memiliki beberapa bahasa tambahan seperti Jepang, Inggris, Korea, dan China untuk seri tradisional dan sederhana.

Jika Gfers berminat memainkan Sixtar Gate: Startrail langsung di PC, pastikan spesifikasi perangkat Gfers memadai. Sixtar Gate: Startrail sendiri setidaknya membutuhkan spesifikasi minimum, seperti OS Windows 10, Intel Core 2 Duo atau setara, RAM 4GB, VGA Nvidia GeForce GT 320 atau setara, dan storage 3GB.

Update informasi menarik lainnya seputar game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.

Mugen Battle, Engine Game Arena Adu Karakter Fiksi

GAMEFINITY.ID, Bandar Lampung – Mugen Battle atau MUGEN, bisa juga disebut Mugen Battle merupakan game engine sekaligus game fighting arcade 2D dengan tampilan pixel dan konfigurasi yang sederhana.

Mugen dirilis pada 27 Juli 1999 oleh Elecbyte. Mugen Battle tersedia untuk platform Linux, MS-DOS, Windows, hingga Android.

Sinopsis Mugen Battle, Engine Game yang Dijadikan Arena Sabung Karakter Fiksi

Mugen atau MUGEN merupakan salah satu game engine terbuka untuk umum dari Elecbyte. Merupakan game engine yang mendukung virtualisasi game fighting arcade 2D. Pemain dapat memasukkan banyak karakter serta latar yang keren.

Baca Juga : Daftar Karakter Overpower di Mugen Battle

Gameplay (9/10)

Review Mugen Battle
Gameplay – Mugen Battle, Engine Game yang Dijadikan Arena Sabung Karakter Fiksi

Mugen Battle sendiri awalnya merupakan sebuah engine game yang dikembangkan oleh Elecbyte sebagai sebuah engine game fighting arcade.

Mugen Battle yang dikenal dengan Mugen sebagai julukan game yang dibuat dari engine ini. Game ini secara umum adalah game fighting arcade 2D dengan gaya pixel art yang keren. Menghadirkan banyak karakter dari serial fiksi dunia, baik karakter animanga, DC, Marvel, dan banyak lagi yang bisa di adu disini. Maka dari itu, Mugen Battle menjadi engine sekaligus game yang dijadikan ajang untuk sabung karakter fiksi.

Graphic (9/10)

Review Mugen Battle
Graphic – Mugen Battle, Engine Game yang Dijadikan Arena Sabung Karakter Fiksi

Mugen Battle sendiri memiliki visual bawaan berupa pixel/bit. Setidaknya visual ini lebih baik dengan banyak efek-efek keren dari distraksi setiap karakter ketika bertarung. Penggambaran karakter yang cocok dan serupa dengan pada aslinya, serta beberapa arena yang diadaptasi dari serial fiksi atau non-fiksi luaran sana.

Control (9/10)

Mugen Battle sendiri hadir dengan beberapa kontrol yang umum dengan mesin arcade terdahulu, namun telah dimodifikasi dan diberi penyesuaian dengan device sekarang.

Setidaknya dalam Mugen Battle ada beberapa kontrol kendali karakter, seperti D-Pad, A, B, C, X, Y, Z, dan Start. Selain itu juga, Mugen Battle mendukung dua kontrol berbeda, Joystick dan Keyboard.

Addictive (8/10)

Review Mugen Battle
Addictive – Mugen Battle, Engine Game yang Dijadikan Arena Sabung Karakter Fiksi

Dalam pembawaan yang hadir sebagai game fighting arcade 2D, Mugen Battle hadirkan banyak karakter fiksi yang cukup menarik, namun kebanyakannya sendiri didominasi oleh karakter animanga Jepang.

Setidaknya ada 80+ karakter fiksi yang dapat pemain adu dalam game ini, dan pemain juga dapat menambah karakter-karakter lain dengan cara menambahkan dalam file game Mugen.

Music (10/10)

Kebanyakan kreator atau kontributor game Mugen Battle tidak memberikan latar musik untuk game-nya, namun hanya memberikan sound effect dan beberapa VA karakter sesuai dengan yang ada pada serial fiksinya. Bukan hanya VA saja, ada beberapa scene dan musik yang ditambahkan tergantung karakter yang digunakan dalam permainan.

Kelebihan

Mugen Battle sendiri memiliki gameplay dan visual yang cukup menarik. Dalam pembawaannya ini, Mugen Battle sebagai game pixel cukup mengejutkan karena mampu membawakan SFX keren yang relate dan serupa dengan pada serial fiksi suatu karakter yang dibawakan.

Kekurangan

Sedikit kekurangan untuk Mugen Battle kali ini. Dalam hadirnya sebagai jawaban dalam urusan adu karakter, Mugen Battle sendiri memiliki kendala dalam kontrol yang terbilang sulit. Sulit untuk menemukan kombinasi yang cocok dan keren pastinya.

Untuk Mugen Battle, Total Score yang dapat penulis berikan adalah 9.

Sekian Review Mugen Battle yang dapat penulis sampaikan.

Update informasi menarik lainnya seputar review game hanya di Gamefinity. Gamefinity.id menyediakan jasa pengisian top up dan voucher game dengan cara yang mudah dan pastinya terjangkau.