Tag Archives: Xbox Game Pass

Starfield Diklaim Jadi Game Bethesda Bug Paling Sedikit

GAMEFINITY.ID, Bandung – Apakah Starfield akan meluncur penuh dengan bug? Pertanyaan itu terpikirkan oleh penggemar menjelang perilisannya. Terlebih, Bethesda sudah memiliki reputasi merilis game yang penuh bug seperti Fallout 76 dan Redfall. Tampaknya, game sci-fi karya Todd Howard itu bisa saja menjadi game dengan bug paling sedikit yang dirilis Bethesda.

Xbox sudah Klaim Starfield jadi Game Bethesda dengan Bug Paling Sedikit

Starfield fewest buggy game from bethesda

Klaim bahwa Starfield bisa menjadi game Bethesda paling minim bug pertama kali terlontar oleh kepala Xbox Game Studios Matt Booty melalui sebuah wawancara dengan Giant Bomb Juni lalu. Ia secara berani menjanjikan game sci-fi action RPG itu tidak akan memiliki banyak bug seperti game first-party Bethesda lain saat peluncuran.

“Bekerja dengan Todd [Howard] dan timnya, aku melihat hitungan bug, haya beberapa, jika dirilis hari ini, bisa saja ini jadi game Bethesda dengan bug paling sedikit dalam peluncuran,” sebut Booty.

Klaim ini memicu skeptisme dari netizen mengingat Bethesda sudah memiliki reputasi meluncurkan game dengan penuh bug. The Elder Scrolls V: Skyrim saja menjadi salah satu contoh terkenalnya meski disambut positif oleh kritikus. Fallout 76 menjadi bukti besar untuk menguatkan reputasi tersebut. Terlebih, Redfall, game besutan Arkane, dikritik habis-habisan karena penuh bug. Reputasi inilah yang membuat penggemar sempat khawatir terhadap nasib Starfield saat peluncuran.

Baca juga:

Benarkah Jadi Game yang Paling Minim Bug dari Bethesda?

Insider Gaming telah berbicara dengan beberapa sumber anonim. Pihaknya mendapati lima sumber mengaku tidak menemukan banyak bug dalam game. Faktanya, mereka mengaku hanya menemukan satu atau dua bug selama berjam-jam menikmati gameplay.

Tyler McVicker, seorang jurnalis yang dapat memainkan Starfield lebih awal, ikut menyebut di Discord bahwa ia sudah memainkannya selama 15 jam. Dirinya mengaku tidak mendapati bug selama gameplay.

Tampaknya hal ini menjadi pertanda positif bahwa Xbox dan Bethesda akan memenuhi janji tentang peluncuran Starfield. Saking masifnya, memolesnya menjadi game yang minim hingga tidak ada bug menjadi sangat penting agar memuaskan pemain.

Starfield Tambahkan New Game Plus dengan Twist Unik

GAMEFINITY.ID, Bandung – Penantian penggemar terhadap Starfield kini hampir berakhir. Tidak perlu diragukan game besutan Bethesda Game Studios itu menjadi salah satu game yang paling dinanti. Pihak Xbox sudah mempromosikan secara besaran-besaran selama setahun terakhir.

Bagi yang masih ingin menikmati game-nya lebih lama, apalagi setelah menyelesaikannya, tidak perlu khawatir, Todd Howard selaku sutradara memastikan Starfield akan memiliki New Game Plus. Tentunya, dengan twist yang belum terungkap.

Todd Howard Pastikan New Game Plus Ada di Starfield

Starfield new game plus 1

“Starfield menjadi RPG terimersif Bethesda Game Studios semenjak [The Elder Scrolls IV:] Oblivion pada 2006. Game ini memberi pemain fleksibilitas dan pilihan untuk membuat sebuah identitas unik, dan bahkan menambah twist unik dan menyenangkan di New Game+ untuk memberi insentif repeat play bagi pemain,” ungkap Howard pada GQ.

Seperti game lain, mode New Game Plus menjadi pilihan bagi pemain yang ingin memainkan ulang dan menikmati kembali cerita dari awal. Mereka bisa membawa setiap barang yang mereka dapat saat tamat dan juga berbagai upgrade. Namun, Howard tidak membeberkan detail lebih lanjut tentang mode tersebut.

New Game Plus di Starfield menjadi sebuah kejutan bagi penggemar. Pasalnya, Bethesda Game Studios bukanlah pengembang yang terkenal dengan fitur tersebut. Yang pasti, New Game Plus akan hadir saat peluncuran.

Baca juga:

Sudah Delapan Tahun dalam Proses Pengembangan

Todd Howard menyebut Starfield sudah dalam proses pengembangan selama delapan tahun, waktu yang cukup lama kurang lebih setara dengan Red Dead Redemption II dari Rockstar.

“Kupikir kami akan cepat menemukan jawabannya. Saat kamu membuat banyak konten, dan kamu tidak bisa melihat hasilnya di layer, sangat sulit,” kata Howard.

Starfield pertama kali diumumkan pada E3 2018 sebagai IP terbaru dari Bethesda. Tahun itu menjadi tahun yang sama saat The Elder Scrolls VI diumumkan. Tentunya, Howard akan berfokus mengembangkan The Elder Scrolls VI. Selain itu, ia juga sibuk sebagai produser eksekutif serial televisi Fallout dan game Indiana Jones besutan MachineGames, pengembang dibalik Wolfenstein.

Starfield dipastikan rilis 6 September 2023 di PC dan Xbox Series X|S. Early access akan dimulai 1 September 2023.

Forza Motorsport Tidak Akan Hadirkan Split Screen saat Rilis

GAMEFINITY.ID, Bandung – Forza Motorsport menjadi game racing besar yang sudah dinantikan dari Xbox Game Studios. Entri terbaru itu sekaligus menjadi reboot dari franchise. Kini Turn 10 Studios punya kabar buruk. Game itu tidak akan memiliki tiga fitur favorit penggemar, termasuk split-screen.

Forza Motorsport Tidak Akan Hadirkan Split-Screen dan Dua Fitur Kunci Lainnya

Forza Motorsprt Split Screen

Melalui broadcast Forza Monthly baru-baru ini, direktur kreatif Chris Esaki menyebut Forza Motorsport tidak akan memiliki tiga fitur kunci yang sudah menjadi favorit penggemar. Ketiganya adalah split-screen, mode spectator atau penonton, dan race against AI di beberapa mode multiplayer.

“Pemain datang ke event featured multiplayer dan mengambil slot pemain, lalu hanya spectating (menonton)? [Fitur] ini bukanlah racing yang kita maksud. Kurang lebih sama, racing with AI di featured multiplayer dengan potensi dampak pada safety rating-mu juga tidak masuk akal untuk memilikinya dan tidak akan tersedia saat peluncuran,” jelas Esaki.

Esaki juga menjelaskan fitur split screen tidak akan tersedia saat peluncuran. Fitur favorit penggemar yang menginginkan local multiplayer itu sulit untuk diterapkan karena tim pengembang serius berfokus pada fitur grafis baru dan lebh mutakhir.

“Investasi besar dalam mendorong fitur-fitur grafis bari dan perombakan total baru dari engine rendering sayangnya membbuat split screen sangat sulit untuk diterapkan,” lanjut Esaki.

Masalah yang dialami Forza Motorsport ini tidak jauh berbeda dari Baldur’s Gate 3 besutan Larian Studios. Pasalnya, sulitnya menerapkan split-screen di Xbox Series S menjadi pemicu penundaan versi Xbox-nya. Terlebih, Halo Infinite awalnya akan menghadirkan split-screen setelah peluncuran sebelum akhirnya batal.

Baca juga:

Harapan Baru untuk Reboot dari Franchise

Forza Motorsport memulai debutnya pada 2005 di Xbox dan menjadi salah satu game racing terpopuler sepanjang masa. Tiga entri selanjutnya kemudian mencapai kesuksesan yang sama di kalangan kritikus dan penggemar.

Sayangnya, Forza Motorsport 5 yang menjadi launch title Xbox One tidak begitu bergigi. Entri kelima itu dinilai kurang memiliki konten daripada sebelumnya. Hal ini memicu banyak pihak menuduh Microsoft terburu-buru dalam pengembangan demi mengejar perilisan Xbox One. Setidaknya, Forza Motorsport 6 dan 7 sudah mengalami peningkatan, tapi masih tidak bergitu bergaung seperti empat entri pertamanya.

Forza Motorsport yang akan rilis di Xbox Series X|S akan menjadi reboot dari franchise. Entri terbaru itu akan menyajikan grafis yang lebih mutakhir berkat ray tracing, menjadikannya game racing terotentik. Tim pengembang berjanji game besutannya itu akan berisi konten melimpah, yaitu pilihan mobil, mode, dan lainnya untuk menghibur penggemar dalam jangka panjang.

Forza Motorsport akan rilis di PC dan Xbox Series X|S. Game ini juga akan tersedia gratis khusus pelanggan Xbox Game Pass.

Skill Tree Starfield Terungkap secara Utuh oleh Penggemar?

GAMEFINITY.ID, Bandung – Meski Starfield belum rilis hingga September ini, ternyata seorang penggemar berhasil mengungkap secara rinci skill tree yang tersedia. Ia telah menghabiskan 200 jam untuk menyusun skill tree hanya berdasarkan cuplikan gameplay dan trailer-nya.

Starfield merupakan game RPG terbaru Bethesda Game Studios yang bisa dibilang sangat ambisius. Tim yang dipimpin Todd Howard itu terkenal dengan franchise game RPG besar The Elder Scrolls dan Fallout. Kali ini, game terbaru mereka itu berlatar di luar angkasa dengan unsur lebih futuristik. Banyak pihak yang menganggap game epic sci-fi RPG itu sebagai game terbesar dan terambisius bagi Xbox dan Bethesda.

Skill Tree Starfield Terungkap oleh Penggemar secara Utuh?

After almost 200 hours of research, here is the complete skill system used in Starfield (SPECULATION)
by u/asd8dhd in Starfield

Gamesradar mendapati seorang pengguna Reddit bernama asd8dhd telah berhasil menyusun skill tree dari Starfield. Pengguna Reddit itu telah mengidentikasi setiap skill yang tersedia di setiap elemen gameplay dan cuplikan komentar tim pengembang yang sudah tersedia pada publik. Tampaknya event Starfield Direct menjadi salah satu referensinya. Dalam 200 jam, ia berhasil menyelesaikan skill tree secara utuh.

Baca juga:

asd8dhd kemudian mengunggah gambar skill tree hasil penyelidikannya secara utuh di laman Reddit. Terlihat berdasarkan gambar tersebut, ia sudah menyusun setiap skill sedemikian rupa.

Starfield skill tree

Contoh skill yang terlihat pada skill tree itu adalah Equilibrium yang bisa di-upgrade dua kali. Equilibrium terlihat dari cuplikan gameplay zero gravity di mana seorang pengembang membahas menggunakan senjata api dalam situasi itu memiliki efek yang berbeda. Contoh kedua adalah skill martial arts, terlihat dari gameplay yang menunjukkan karakter pemain melakukan serangan tangan atau combat hand-to-hand.

Penggemar Memberi Apresiasi

Penggemar yang juga menantikan perilisan Starfield memberi apresiasi terhadap perkiraan skill tree dari asd8dhd di Reddit. Beberapa dari mereka berterima kasih karena ia sudah melakukan riset sebelum membuat spekulasi dan mengunggahnya.

Beberapa dari mereka menilai skill tree spekulasi mungkin akan mendekati opsi aslinya saat Starfield resmi rilis. Namun, ada juga yang memintanya agar melakukan riset untuk membuat map dari setiap planet yang bisa dijelajahi.

Tentunya ini masih menjadi pertanyaan apakah skill tree fan-made ini mendekati aslinya. Jawabannya hanya bisa diketahui saat Starfield resmi rilis pada 6 September di PC dan Xbox Series X|S.

Xbox Game Pass Kembalikan Tawaran Uji Coba $1

GAMEFINITY.ID, PATI – Setelah mengumumkan kenaikan harga Game Pass-nya, Microsoft Xbox telah mengambil keputusan yang mengejutkan. Sempat akan dihapus, Microsoft akhirnya menghidupkan kembali penawaran uji coba Xbox Game Pass seharga $1.

Kenaikan Harga Xbox Game Pass

Beberapa belakangan ini, Game Pass Xbox dikenal sebagai salah satu langganan terbaik dalam industri game. Itu karena Xbox Game Pass memberikan akses tak terbatas ke berbagai judul game dengan biaya langganan bulanan yang terjangkau.

Sayangnya, Microsoft mengumumkan rencananya untuk menaikkan harga Game Pass. Kenaikan harga ini menyebabkan kontroversi di antara pengguna dan masyarakat gamer pada umumnya.

Baca Juga:

Xbox Game Pass

Selain kenaikan harga, Microsoft juga menghapus tawaran $1 untuk uji coba pertama. Ini tentunya menambah luka pada para pelanggan Xbox Game Pass. Pasalnya tak sedikit orang yang berlangganan Xbox Game Pass karena harga awal yang ditawarkan sangat murah.

Kembalinya Penawaran $1

Dikutip dari VGC, Microsoft Xbox telah mengumumkan bahwa mereka akan menghidupkan kembali penawaran uji coba Game Pass seharga $1. Penawaran ini kembali memberi kesempatan kepada pengguna baru untuk mencoba Game Pass dengan biaya yang sangat terjangkau. Memungkinkan mereka untuk mengakses ribuan judul game selama periode uji coba satu bulan penuh.

Baca Juga:

Kembalinya penawaran uji coba Game Pass seharga $1 memiliki potensi untuk kembali menarik game untuk berlangganan Xbox Game Pass. Karena tidak sedikit gamer yang masih ragu untuk berlangganan Game Pass. Adanya penawaran uji coba $1 dapat menaikkan dorongan mereka untuk berlangganan.

Keputusan Microsoft Xbox untuk menghidupkan kembali penawaran uji coba Game Pass seharga $1 setelah mengumumkan kenaikan harga yang kontroversial merupakan langkah yang menarik. Penawaran ini kembali memberikan kesempatan bagi pengguna baru untuk menjelajahi Game Pass dengan biaya yang sangat terjangkau. Ini juga mencerminkan upaya Microsoft untuk tetap bersaing dalam pasar game yang semakin kompetitif dan memperluas basis pelanggan mereka.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk berlangganan Xbox Game Pass? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

CEO PlayStation sebut Xbox Game Pass Tidak Disukai Publisher

GAMEFINITY.ID, Bandung – Persidangan Microsoft melawan FTC tentang Activision Blizzard ternyata mengungkap berbagai detail mengejutkan, termasuk tentang Xbox Game Pass, Bethesda, dan Call of Duty. CEO PlayStation, Jim Ryan, mengklaim bahwa pihak publisher tidak suka dengan Game Pass secara keseluruhan.

Xbox Game Pass sendiri telah diluncurkan pada Juni 2017 dan langsung menjadi pusat bisnis game Microsoft. Layanan berlangganan itu memudahkan pemain untuk bermain game yang tersedia, termasuk AAA, dengan biaya terjangkau per bulannya. Namun, layanan game milik Xbox ini sering sekali disebut mengkanibalisasi penjualan game bagi publisher.

CEO PlayStation: Tidak Ada Satupun Publisher yang Suka Xbox Game Pass

judging CEO Playstatio for Xbox Game Pass Ultimate

Melalui rekaman video dalam persidangan Microsoft melawan FTC, Jim Ryan selaku CEO PlayStation memberi testimoni selama bersaksi. Ia mengklaim bahwa tidak ada satupun publisher yang menyukai Xbox Game Pass karena “menghancurkan nilai”.

“Saya sudah berbicara dengan semua publisher, dan mereka sepakat tidak menyukai Game Pass karena menghancurkan nilai. Model bisnis Game Pass tampaknya memiliki tantangan, dan Microsoft tampaknya merugi banyak,” klaim Ryan.

Testimoni itu menjadi bagian dari pertentangan akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft. PlayStation justru mendukung agar FTC dapat memblokir akuisisi itu menjadi sah.

Sementara itu, PlayStation memiliki tidak mengikuti strategi yang diterapkan Xbox Game Pass dalam menghadirkan setiap game baru eksklusif pada hari pertama di layanan PlayStation Plus. Beberapa game eksklusif PlayStation akan tersedia di PlayStation Plus minimal satu tahun setelah perilisannya. Contohnya Horizon: Forbidden West tersedia gratis khusus pelanggannya, satu tahun setelah perilisan.

Baca juga:

CEO Activision Blizzard Ternyata Sepakat dengan CEO PlayStation?

Ironisnya, CEO Activision Blizzard, Bobby Kotick, juga sependapat dengan Jim Ryan. Ia mengakui model Xbox Game Pass memiliki dampak negatif pada game secara finansial. Bahkan, ia membandingkan dengan berbagai layanan streaming yang sering sekali merugi. Dirinya mengaku tidak akan menaruh Call of Duty ke dalam layanan Game Pass.

“Aku tidak sepakat dengan gagasan layanan berlangganan multi-game sebagai bisnis ke depannya, tapi kami [Activision dan Microsoft] bisa sepakat untuk tidak sepakat,” ungkap Kotick.

Microsoft dan FTC telah memberi pernyataan penutup pada 30 Juni 2023. Hampir setiap testimoni kedua belah pihak itu berfokus pada Call of Duty. Bahkan, pihak hakim menilai FTC hanya ingin melindungi Sony, pemilik PlayStation. Kebanyakan ahli hukum berpendapat pada IGN bahwa Microsoft dapat memenangkan kasus ini.

Microsoft kini harus mengesahkan akuisisi Activision Blizzard sebelum tenggat waktu 18 Juli 2023. Kedua belah pihak harus bernegosiasi ulang jika tenggat waktu terlewatkan.