Tag Archives: Xbox

Belum Rilis, Starfield Sudah Dapat Ancaman Review Bomb?!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Hanya tinggal beberapa minggu sebelum perilisan Starfield, game sci-fi RPG besutan Bethesda Game Studios. Tidak heran penggemar sudah menanti-nantikan game yang sudah disebut menjadi game terbesar bagi Xbox dan Bethesda tahun ini. Di balik hype besar tersebut, ternyata ada ancaman dari pihak yang berencana untuk me-review bomb!

Rencana untuk Me-Review Bomb Starfield Terungkap!

Benar, tren rencana untuk melakukan review bomb pada Starfield telah terlihat di media sosial seperti Twitter. Contoh terkenalnya berasal dari akun @XbotTears360 yang berencana untuk membuat banyak akun palsu untuk memberi review negatif di Metacritic.

Alasan utama di balik rencana tersebut tidak lain adalah platform-nya. Starfield akan rilis eksklusif di PC dan Xbox Series X|S. Eksklusivitas di kedua platform itu memicu amarah penggemar PlayStation.

Tentunya, tidak sedikit yang menyatakan setuju dengan rencananya itu. Mereka bertekad untuk meghujat game sci-fi besutan Bethesda itu. Salah satu balasan dari tweet tersebut menunjukkan ingin membalas dendam terhadap review bombing game eksklusif PlayStation.

Namun, ada pula yang menyatakan keberatan. Contohnya berasal dari akun @NikoMueller. Ia meminta Metacritic agar menjatuhkan tindakan pada oknum yang akan menurunkan skor sebuah game secara masif dengan cara tidak bertanggung jawab.

Banyak juga yang mengatakan mentalitas perang konsol antara PlayStation dan Xbox menjadi alasan utama di balik rencana tersebut. Tidak sedikit pula yang meminta untuk meninggalkan mentalitas tersebut dan menilai setiap platform memiliki keunggulan masing-masing.

Review Bomb Sering Sekali Terjadi

Starfield bukan satu-satunya game yang mendapat hujatan atau review bomb dari pihak tidak bertanggung jawab. Sering sekali, tindakan seperti ini mengurangi kredibilitas review dari pengguna. Pasalnya, review dari user bisa saja berdampak pada game yang tengah menarik calon pemain.

Beberapa game yang mendapat sambutan hangat seperti Horizon: Forbidden West dan The Last of Us Part II dari PlayStation saja pernah mendapat review bomb. Bahkan, game yang benar-benar disambut kritik negatif dari kritikus seperti Redfall juga mendapat hal seperti ini.

Baca juga:

Starfield review bomb campaign

Pada akhirnya, Starfield bisa memukau kritikus dan penggemar jika hasil akhirnya sesuai harapan, mulai dari inovasi, gameplay, dan naratif. Pasalnya, game besutan Bethesda itu sudah dipromosikan besar-besaran hingga mendapat showcase tersendiri selama Xbox Games Showcase 2023. Terlebih, game sci-fi RPG itu memiliki ambisi yang sangat tinggi sebagai IP terbaru milik Bethesda Game Studios.

Starfield akan rilis di PC dan Xbox Series X|S pada 6 September 2023.

Benarkah Rainbow Six Siege Berkolaborasi dengan Halo?!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Baru-baru ini beredar sebuah leak bahwa Rainbow Six Siege akan berkolaborasi dengan Halo. Seperti Call of Duty yang sudah menjadi game FPS papan atas, kedua game tersebut juga menjadi populer di kalangan penggemar game competitive shooter. Tampaknya tokoh ikonik Master Chief akan tampil sebagai skin di game besutan Ubisoft tersebut.

Rainbow Six Siege telah hadir di persaingan game FPS selama hampir satu dekade terakhir. Game tersebut tentu sudah tidak asing lagi dengan berbagai kolaborasi menghebohkan, mulai dari Assassin’s Creed, NieR, Yakuza, hingga WWE. Jika leak tersebut akurat, kolaborasi dengan Halo akan menambah penampilan yang fresh.

Skin Master Chief dari Halo untuk Sledge?

Bocoran kolaborasi antara Rainbow Six Siege dengan Halo pertama kali terungkap oleh Krobille melalui Twitter-nya berupa cuplikan video. Ia mendeskripsikan terdapat skin Master Chief untuk karakter Sledge. Saat artikel ini ditulis, video di postingan itu telah terhapus karena klaim hak cipta. Ini berarti terdapat peluang yang besar leak tersebut akurat.

Rainbow Six Siege x Halo Master Chief

GameRant mendeskripsikan skin Master Chief itu mengenakan armor Mjornir dari Halo Infinite dan hammer Sledge tampil mirip seperti Gravity Hammer dari universe Halo. Video yang sudah dihapus itu memperlihatkan Sledge menghancurkan sebuah Plasma Grenade dengan hammer­-nya.

Baca juga: 

Mengingat Master Chief merupakan tokoh utama sekaligus wajah dari franchise Halo, tidak mengherankan skin tersebut untuk Sledge. Pasalnya, Sledge sendiri merupakan wajah dari Rainbow Six Siege.

Akan Hadir di Rainbow Six Siege Year 8 Season 3?

Year 8 Season 3 yang bertajuk Operation Heavy Mettle akan dimulai 29 Agustus 2023. Season terbaru tersebut akan menampilkan Ram sebagai karakter baru, Constellation System, dan juga sederetan perubahan lainnya. Mungkin saja Ubisoft akan menggelar kolaborasi ini pada season ini.

Akan tetapi, Ubisoft belum membenarkan bocoran tersebut. Mereka juga terkenal strategis dalam mengungkap informasi. Penggemar memperkirakan kolaborasi Rainbow Six Siege dan Halo akan digelar pada pertengahan season sebagai surprise drop.

Tampaknya penggemar harus menantikan pengumuman resmi dari Ubisoft untuk mencari tahu apakah kolaborasi dengan Halo terbukti benar.

Starfield Akhirnya Dinyatakan Gone Gold! Siap Pre-load!

GAMEFINITY.ID, Bandung – Starfield menjadi game yang sangat ambisius dan mungkin terbesar tahun ini. Akhirnya Bethesda mengungkap sebuah kabar gembira  bagi penggemarnya, game sci-fi RPG epik besutannya itu sudah resmi gone gold!

Gone Gold! Starfield Kini Siap Rilis!

Starfield gone gold

Bethesda akhirnya resmi menyatakan Starfield berstatus gone gold, berarti proses pengembangan utama sudah selesai. Game sci-fi itu akhirnya siap untuk rilis pada 6 September 2023 di PC dan Xbox Series X|S dan memasuki early access pada 1 September 2023.

Starfield pertama kali diumumkan pada 2018, berarti penggemar sudah menunggu selama lima tahun sebelum akhirnya bisa menikmati IP terbaru Bethesda Game Studios itu. Awalnya, Bethesda mengumumkan jadwal rilis pada 11 November 2022 sebelum mengalami penundaan dua kali.

Xbox dan Bethesda telah mempromosikan Starfield secara besar-besaran sebelum perilisannya. Presentasi dari gameplay-nya terlihat memukau penggemar, mengundang antisipasi yang masif. Terbukti dari Starfield Direct berdurasi 45 menit yang digelar setelah Xbox Games Showcase, setiap detail dari gameplay-nya sudah semakin menaikkan hype.

Baca juga:

Starfield sudah menjadi IP original pertama bagi Bethesda Game Studios dalam 25 tahun terakhir. Tidak hanya itu, game sci-fi RPG itu juga menjadi game single-player pertama mereka semenjak Fallout 4 yang rilis pada 2015. Fallout 76, game yang rilis pada 2018 merupakan game online multiplayer.

Sudah Siap untuk Di-Preload! Catat Tanggal dan Size-nya!

Bethesda juga memastikan jadwal pre-load Starfield. Xbox Series X|S sudah kebagian terlebih dahulu mulai 17 Agustus 2023. Sementara itu, pengguna Steam baru bisa melakukan pre-load mulai 30 Agustus 2023.

Bahkan, file size-nya sangat masif. Menurut Xbox, Starfield  memiliki file size 126,1 GB untuk Xbox Series X|S dan 139,84 GB untuk PC. Mengingat jadwal pre-load-nya, ini menjadi keuntungan bagi penggemar untuk mendapat start lebih awal untuk mulai menikmati game-nya, apalagi jika mendapat early access mulai 1 September 2023 jika sudah melakukan pre-order Premium Edition-nya. Premium Edition juga sudah termasuk DLC expansion Shattered Space.

Meski file size-nya yang sangat besar, tampaknya hype penggemar tetap tinggi. Kini mereka akan mengetahui apakah penantian mereka terhadap Starfield benar-benar worth it.

Starfield akan rilis pada 6 September 2023 di PC dan Xbox Series X|S. Game sci-fi RPG itu juga akan tersedia gratis khusus pelanggan Xbox Game Pass.

Lore Starfield yang Terungkap oleh Bethesda Penuh Misteri

GAMEFINITY.ID, Bandung – Bethesda telah merilis lore timeline untuk Starfield di laman resminya. Ini menjadi informasi terbaru tentang cerita game sci-fi RPG epic itu sebelum perilisannya pada 6 September 2023. Tentunya, hal ini mengundang antisipasi penggemar yang haus akan informasi. Pada saat yang sama, lore timeline itu mengundang misteri yang memicu spekulasi penggemar.

Timeline Lore Starfield undang Misteri bagi Penggemar

Starfield timeline

Timeline lore Starfield yang dibagikan Bethesda dimulai pada tahun 2050 saat manusia pertama kali menjelajahi Mars dan berakhir pada tahun 2330, seting waktu dari awal game. Kemudian timeline justru beralih pada tahun 2156, saat manusia tiba di Alpha Centauri sebelum didirikannya United Colonies.

Dijelaskan pula asal usul perang antara faksi United Colonies dan Freestar Collective, pembentukan organisasi Constellation, sekelompok petualang yang penasaran dengan asal-usul Artifact mistik. Beberapa karakter kunci Starfield seperti Sarah Morgan dan Sam Coe juga diceritakan.

Dari timeline ini, dapat terlihat latar Starfield sangatlah kompleks dan mendalam. Peristiwa konflik politik dan perang bahkan disebutkan. Namun, penggemar menyadari ada satu hal yang menjadi sebuah misteri besar

Baca juga:

Misteri dari Timeline yang Disadari Penggemar

Timeline Starfield ternyata masih mengundang cukup banyak pertanyaan bagi penggemar. Salah satunya menjadi misteri yang sangat besar, yaitu nasib Bumi. Hal ini menjadi kesimpulan berdasarkan minimnya informasi tentang Bumi di timeline.

Beberapa dari penggemar memperkirakan nasib Bumi dalam cerita Starfield di media sosial seperti Reddit. Banyak yang berpendapat Bumi tidak lagi dihuni manusia atau tidak lagi ada. Beberapa lagi berpikir Bumi akan terabaikan karena bencana alam atau perang berskala dahsyat. Namun, beberapa lagi berpendapat bahwa Bethesda memiliki untuk membuat Bumi hancur agar tidak membuat sebuah planet berjumlah penduduk masif dalam game.

Tentunya, timeline ini masih mengundang spekulasi tentang cerita kompleks Starfield. Lore yang kompleks dan mendetail menjadi petunjuk bahwa Bethesda sangat serius menjanjikan game terbarunya itu menjadi masif sekaligus awal yang baru. Terlebih, game ini menjadi IP terbaru bagi Bethesda Game Studios setelah 25 tahun sekaligus mengundang hype bagi penggemar.

Starfield akan rilis pada 6 September 2023 di PC dan Xbox Series X|S. Game ini tersedia gratis khusus pelanggan Xbox Game Pass.

GPU dan CPU Starfield Limited Edition dari Bethesda dan AMD

GAMEFINITY.ID, Bandung – Starfield sudah pasti menjadi salah satu game yang paling dinanti pada tahun 2023, dan Bethesda mengumumkan satu lagi kejutan. Saat QuakeCon 2023, Bethesda mengumumkan mereka telah berkolaborasi dengan AMD untuk menghadirkan GPU dan CPU Starfield Limited Edition!

GPU dan CPU spesial itu merupakan salah satu dari merchandise yang terinspirasi dari Starfield. Tidak heran Bethesda ingin menaikkan hype bagi gamer sebelum peluncuran.

GPU dan CPU Starfield Limited Edition dari AMD dan Bethesda

AMD telah menjadi mitra PC resmi untuk Starfield sesuai pengumuman di laman resminya. Mereka telah bekerja sama dengan Bethesda untuk membuat GPU dan CPU limited edition yang terinspirasi dari game sci-fi RPG itu.

Starfield GPU CPU

GPU model tersebut berdasarkan Ryzen 7 7800X3D dengan painting kustom, sementara CPU-nya berdasarkan RX 7900 XTX yang mutakhir. Jika menggunakan keduanya, penggemar bisa menikmati Starfield dengan setting sangat tinggi berkat kekuatannya yang lebih dari cukup.

Bahkan, GPU-nya lengkap dari logo Starfield dan menggunakan beberapa elemen dari HUD game-nya. Desain tersebut kurang lebih mirip dengan controller Xbox Starfield yang sudah diumumkan saat Starfield Direct.

Baca juga:

Sementara tampilannya tampak menakjubkan, GPU dan CPU itu tidak terlihat memiliki engineering khusus. Tentunya, GPU dan CPU tersebut juga akan bekerja total saat memainkan game lain selain Starfield.

Hanya Dibuat 500 Unit sebagai Hadiah Giveaway

Sayangnya, AMD hanya membuat 500 unit dari GPU dan CPU Starfield limited edition. Terlebih, semuanya tidak akan tersedia untuk dijual. AMD dan Bethesda menyebut bahwa hanya 500 pengunjung QuakeCon yang beruntung bisa mendapatkannya,

Bagi yang sudah mendapatkannya saat QuakeCon 2023 berlangsung, mereka sudah beruntung bisa menikmati Starfield dengan grafik yang lebih mutakhir. Terlebih, ini juga akan menjadi koleksi spesial bagi penggemar.

Baca juga:

Namun, tampaknya ada beberapa dari mereka yang ingin menjual GPU dan CPU limited edition itu dengan harga tinggi. Tentunya kelangkaan barang terbatas ini sudah menjadi incaran penggemar yang rela mengeluarkan uang sebesar mungkin. Terlebih lagi, terdapat pula beberapa penjual yang menawarkan Starfield Constellation Edition dengan harga yang sangat tinggi.

Starfield akan rilis 6 September 2023 di PC dan Xbox Series X|S dengan early access selama lima hari sebelumnya. Game ini akan tersedia gratis khusus pelanggan Xbox Game Pass.

Forza Motorsport Tidak Akan Hadirkan Split Screen saat Rilis

GAMEFINITY.ID, Bandung – Forza Motorsport menjadi game racing besar yang sudah dinantikan dari Xbox Game Studios. Entri terbaru itu sekaligus menjadi reboot dari franchise. Kini Turn 10 Studios punya kabar buruk. Game itu tidak akan memiliki tiga fitur favorit penggemar, termasuk split-screen.

Forza Motorsport Tidak Akan Hadirkan Split-Screen dan Dua Fitur Kunci Lainnya

Forza Motorsprt Split Screen

Melalui broadcast Forza Monthly baru-baru ini, direktur kreatif Chris Esaki menyebut Forza Motorsport tidak akan memiliki tiga fitur kunci yang sudah menjadi favorit penggemar. Ketiganya adalah split-screen, mode spectator atau penonton, dan race against AI di beberapa mode multiplayer.

“Pemain datang ke event featured multiplayer dan mengambil slot pemain, lalu hanya spectating (menonton)? [Fitur] ini bukanlah racing yang kita maksud. Kurang lebih sama, racing with AI di featured multiplayer dengan potensi dampak pada safety rating-mu juga tidak masuk akal untuk memilikinya dan tidak akan tersedia saat peluncuran,” jelas Esaki.

Esaki juga menjelaskan fitur split screen tidak akan tersedia saat peluncuran. Fitur favorit penggemar yang menginginkan local multiplayer itu sulit untuk diterapkan karena tim pengembang serius berfokus pada fitur grafis baru dan lebh mutakhir.

“Investasi besar dalam mendorong fitur-fitur grafis bari dan perombakan total baru dari engine rendering sayangnya membbuat split screen sangat sulit untuk diterapkan,” lanjut Esaki.

Masalah yang dialami Forza Motorsport ini tidak jauh berbeda dari Baldur’s Gate 3 besutan Larian Studios. Pasalnya, sulitnya menerapkan split-screen di Xbox Series S menjadi pemicu penundaan versi Xbox-nya. Terlebih, Halo Infinite awalnya akan menghadirkan split-screen setelah peluncuran sebelum akhirnya batal.

Baca juga:

Harapan Baru untuk Reboot dari Franchise

Forza Motorsport memulai debutnya pada 2005 di Xbox dan menjadi salah satu game racing terpopuler sepanjang masa. Tiga entri selanjutnya kemudian mencapai kesuksesan yang sama di kalangan kritikus dan penggemar.

Sayangnya, Forza Motorsport 5 yang menjadi launch title Xbox One tidak begitu bergigi. Entri kelima itu dinilai kurang memiliki konten daripada sebelumnya. Hal ini memicu banyak pihak menuduh Microsoft terburu-buru dalam pengembangan demi mengejar perilisan Xbox One. Setidaknya, Forza Motorsport 6 dan 7 sudah mengalami peningkatan, tapi masih tidak bergitu bergaung seperti empat entri pertamanya.

Forza Motorsport yang akan rilis di Xbox Series X|S akan menjadi reboot dari franchise. Entri terbaru itu akan menyajikan grafis yang lebih mutakhir berkat ray tracing, menjadikannya game racing terotentik. Tim pengembang berjanji game besutannya itu akan berisi konten melimpah, yaitu pilihan mobil, mode, dan lainnya untuk menghibur penggemar dalam jangka panjang.

Forza Motorsport akan rilis di PC dan Xbox Series X|S. Game ini juga akan tersedia gratis khusus pelanggan Xbox Game Pass.