Tag Archives: Xbox

Stray Souls, Ketika Silent Hill Dan Resident Evil Bersatu

GAMEFINITY.ID, PATI – Developer Jukai Studio baru saja merilis trailer pertama untuk game Stray Souls. Membawakan perspektif orang ketiga, Stray Souls tampak mengambil banyak referensi dari game horror terkenal seperti Resident Evil dan Silent Hill. Disutradarai mantan anggota Bloober Team, Stray Souls akan memberikan sensasi horror, aksi, dan eksplorasi yang mengerikan demi memahami apa yang sebenarnya terjadi.

Kombinasi Dari Judul – Judul Besar

Pada awal trailer ditunjukkan beberapa cuplikan sekilas mengenai latar tempat yang akan dipakai. Terlihat ada papan nama kota sekaligus kota berkabut seolah terinspirasi dari salah satu game horror klasik karya Konami, Silent Hill. Stray Souls akan membawa para pemain ke dalam cerita yang penuh kesedihan, rasa bersalah, trauma. Sosok monster menakutkan juga akan hadir untuk mengejar pemain.

Berdasarkan narasi dalam trailer, cerita akan dimulai saat sang protagonis mendapatkan warisan rumah dari mendiang neneknya. Kegembiraan karena mendapatkan tempat bernaung baru seketika hilang saat protagonis bertemu sosok yang dipanggil Martha. Kemudian trailer menunjukkan beberapa adegan – adegan singkat yang terlihat terinspirasi dari beberapa game horror ternama. Muali dari sosok bayangan yang mengintip dari luar jendela hingga hutan yang mengingatkan akan salah satu game dari Bloober Team, Blair Witch.

Narator yang bisa kita simpulkan sebagai protagonis juga menjelaskan bahwa dia sedang terlibat perlawanan dengan kultus gila sebelum adegan berpindah ke aksi tembak – tembakan layaknya game Resident Evil. Dari sini kita bisa tahu, selain bertema horror Stray Souls juga menambahkan unsur aksi yang cukup kerasa berdasarkan trailer yang ditunjukkan. Dari segi grafis, Stray Souls cukup berhasil dalam mempresentasikan melalui trailer berdurasi satu setengah menit. Stray Soul menggunakan Unreal Engine 5 sebagai game engine mereka.

Baca Juga:  Konami Akhirnya Ungkap Game Baru Silent Hill

Stray Souls Berhasil Dalam Mengkombinasikan Referensi Terkenal

Secara singkat, Stray Souls terlihat cukup banyak mengambil elemen – elemen dari beberapa game dan cerita horror terkenal. Perbaduan elemen – elemen ini diracik secara sempurna sehingga menciptakan premis horror yang unik dan menakutkan. Membawakan genre horror psikologi yang dikembangkan oleh mantan anggota Bloober Team, Stray Souls patut ditunggu para gamer pencinta horror.

Saat ini Stray Souls masih dalam tahap pengembangan dan belum mendapatkan tanggal rilis pasti. Namun kalian sudah dapat melakukan wistlist melalui Steam agar tidak ketinggalan saat perilisan nanti.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Stary Souls? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Ghostwire: Tokyo Rilis Di Xbox Ada Kejutan Besar Apa ya?

GAMEFINITY.ID, PATI – Developer dibalik kesuksesan The Evil Within yaitu Tango Gamework akhirnya merilis salah satu game terbarunya ke Xbox. Game aksi supranatural Ghostwire: Tokyo yang telah rilis lebih dulu di Playstation 5 dan PC tahun lalu. Kini bagi player konsol Xbox Series X akhirnya berkesempatan juga memainkan game terbaru dari kreator asli Resident Evil, Shinji Mikami.

Rilis Di Xbox Series X Bersama Major Update

Game aksi supranatural karya Tango Gameworks, Ghostwire: Tokyo akan hadir di Xbox Series X dan Game Pass pada 12 April nanti. Tepat saat perilisan Ghostwire di Xbox dan Gamepass, rilis juga pembaruan gratis “Spider’s Thread” yang juga datang untuk Playstation 5 dan PC. Pembaruan ini akan menjadi salah satu update terbesar yang akan ada di Ghostwire: Tokyo. Bethesda menjelaskan jika pada update Spider’s Thread akan akan beberapa penambahan dan juga perbaikan.

Update Spider’s Thread menghadirkan beberapa misi baru dan puzzle tambahan untuk dipecahkan. Selain itu, main story pada gamenya akan mendapatkan perbaikkan seperti cutscene yang diperpanjang. Menurut developer hal ini berfungsi untuk memberikan pemain kejelasan mengenai plot yang ada di dalam gamenya.

Selain tambahan misi dan perbaikan cutscene, Spider’s Thread juga menghadirkan mode baru bertema roguelike. Akan ada 30 stage dan 120 skill yang dapat dipelanjari. Pemain dapat membuka tiap skill menggunakan mata uang yang ada dalam game selama menjalankan mode Spider’s Thread.

Baca Juga: Kejutan? Ada The Evil Within 3 Easter Egg di Hi-Fi Rush?

Tentang Ghostwire: Tokyo

Ghostwire: Tokyo pertama kali dirilis untuk Playstation 5 dan Windows PC pada 25 Maret 2022. Alasan kenapa tidak dirilis untuk Xbox karena kesepakatan antara Playstation dan Bethesda untuk menjadikan Ghostwire: Tokyo sebagai game eksklusif Playstation 5. Kesepakatan ini terjalin sebelum akuisisi Bethesda dengan Microsoft pada tahun 2020.

Pada saat perilisannya Ghostwire: Tokyo tidak begitu berhasil memuaskan para playernya. Di babak awal memang cukup asik dan menarik, tetapi mendekati pertengahan hingga akhir game mulai terasa membosankan dari sisi gameplay. Salah satu aspek bagus dalam game ini adalah penggambaran kota Tokyo yang bisa dibilang satu banding satu dengan kota Tokyo di dunia nyata. Mulai dari desain arsitektur hingga detai budaya digambarkan secara sempurana dalam game Ghostwire: Tokyo.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Ghostwire: Tokyo? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

GTA 6 Kemungkinan Akan Diumumkan Saat Ulang Tahun GTA

GAMEFINITY.ID, PATI – Tidak perlu diragukan lagi Grand Theft Auto 6 telah menjadi salah satu game yang paling ditunggu para gamer saat ini. Selain karena nama GTA yang sudah besar, kabar kebocoran GTA 6 pada tahun 2022 telah meyakinkan para gamer jika Rockstar memang sedang mengembangkan Grand Theft Auto 6. Sayangnya hingga saat ini Rockstar masih belum memberikan pengumuman resmi perihal salah satu game tersukses mereka. Tidak perlu khawatir sebab hal tersebut tampaknya akan segera datang.

Pengumuman Resmi Grand Theft Auto 6

Menurut insider sekaligus leaker Rockstar Games yang sudah terkenal mengatakan pengumuman resmi GTA 6 kemungkinan akan datang dalam waktu dekat. Sebelumnya GTA 6 telah mengalami kebocoran sehingga para gamer setidaknya sudah melihat konsep kasar dari GTA 6 nanti. Terlebih kota Vice City yang akan kembali lagi di seri ke-6 membuat para gamer terutama mereka yang telah memainkan GTA: Vice City sangat antusias.

Berita mengenai pengumuman resmi GTA 6 datang dari seorang dataminer Tez2. Tez2 mengatakan jika pengumuman GTA 6 akan datang saat perayaan ulang tahun ke-10 GTA Online.

“Saya merasa lain kali kita akan menerima berita atau pembaruan sekitar bulan Juni atau Juli. Kemungkinan yang terakhir, ”katanya di posting forum.

GTA 6
Tez2 memperkirakan GTA 6 akan diumumkan saat musim panas nanti | Source: GTA Forum

Tez2 percaya jika Rockstar akan menjadikan perayaan ulang tahun ke-10 GTA sebagai pengungkapan bersar – besaran mengenai detail GTA 6 nanti. Hal ini juga diperkuat dari wawancara GamesRadar bersama direktur desain Rockstar North Scott Butchard. Dalam wawancaranya beliau mengatakan bahwa saat ini Rockstar sedang menyiapkan kejutan untuk para penggemarnya.

Baca Juga: Welcome GTA 6, Rockstar Ucapkan Salam Perpisahan Ke RDR 2

GTA 6 Kapan?

Grand Theft Auto 6 dirumorkan akan rilis di akhir tahun 2023. Namun sampai saat ini Rockstar masih belum mengonfirmasi rumor tersebut. Tentunya para pemain hanya bisa bersabar setidaknya sampai bulan Juni atau Juli saat perayaan ulang tahun ke-10 GTA. Terlebih lagi Rockstar telah menjanjika akan ada beberapa hal baru untuk GTA online di update yang akan datang nanti.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game GTA 6 nanti? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

RoboCop: Rogue City Dipastikan Rilis September 2023

GAMEFINITY.ID, PATI  – Buat kalian generasi 90 hingga awal 2000-an pasti tidak asing dengan tokoh robot polisi RoboCop. Meskipun memiliki desain yang terbilang cukup aneh, tetapi RoboCop berhasil menjadi salah satu ikon superhero pada saat itu. Kisah aksi polisi robot ini telah diadaptasi dalam berbagai macam media mulai dari film hingga video game. Kini sekali lagi RoboCop akan kembali dalam bentuk video game yang dikembangkan oleh Nacon.

RoboCop Kembali

Game baru yang meneritakan aksi heroik penegak hukum RoboCop telah mendapatkan tanggal rilisnya. Nacon selaku developer dari game ini membagikan informasi tersebut melalui acara Nacon Connect pada kamis lalu. Selain tanggal rilis, para penggemar juga mendapatkan cuplikan gameplay RoboCop: Rogue City, mempertunjukkan apa saja yang bisa dilakukan oleh robot polisi ini.

RoboCop: Rogue City akan memiliki gameplay first-person-shooter yang berlatar di Detroit. Alex Murphy yang merupakan seorang RoboCop sedang menjalankan tugasnya dalam berpatroli membasmi kejahatan. Dalam cuplikannya, RoboCop sedang membasmi sarang narkoba di ruang bawah tanah yang sepertinya merupakan bekas tempat game arcade. RoboCop juga ditunjukkan dapat melakukan beberapa aksi detektif sederhana seperti mencari petunjuk.

Dalam gameplaynya RoboCop akan memiliki beragam macam senjata seperti pistol auto, submachine gun, hingga tinju besinya. Aksi yang dipertujukkan bisa dibilang cukup berdarah – darah hingga video tersebut dibatasi usia untuk ditonton.

Baca Juga: Activision Bantah Call of Duty Mobile Akan Dimatikan

Menghadirkan Nuansa Nostalgia

Di sisi lain, tak hanya meberantas penjahat kelas kakap, kita juga dapat melihat RoboCop yang menegakkan hukum dengan cara memberikan tilang pada pengendara yang tidak mematuhi aturan. Untuk menambahkan kesan nostalgia, RoboCop: Rogue City menghadirkan kembali Peter Weller yang merupakan pengisi suara RoboCop di film pertamanya pada tahun 80an. Sangat mengesankan mengingat usia dari Peter Weller yang tidak muda lagi.

RoboCop: Rogue City akan dirilis pada bulan September di Playstation 5, PC, dan Xbox Series X. Sampai saat ini Nacon selaku developer masih belum mengkonfirmasi apakah game ini juga akan hadir untuk konsol Nintendo Switch yang sebelumnya telah diumumkan.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game RoboCop: Rogue City? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Suicide Squad: Kill The Justice League Ditunda Sampai 2024

GAMEFINITY.ID, PATI – Setelah sukses dengan Arkham series, kini Rocksteady Studios mencoba peruntungannya kembali di game Suicide Squad: Kill The Justice League. Pada acara The Game Awards 2022, Rocksteady Studios telah memberikan tanggal pasti perilisan Suicide Squad yaitu 26 Mei 2023. Namun tak disangka, showcase yang mereka tunjukkan di acara tersebut justru mengundang banyak komentar negatif soal game tersebut. Akibatnya Rocksteady Studios terpaksa memukul mundur perilisan Suicide Squad: Kill The Justice League.

Ditunda Karena Banyak Hujatan

Kurang dari tiga bulan sebelum perilisan, Bloomberg melaporkan bahwa Suicide Squad: Kill The Justice League telah ditunda. Showcase yang mereka lakukan pada bulan Februari kemarin tidak berhasil memberikan kesan positif kepada penggemar. Hal ini bisa dilihat melalui rasio like dan dislike pada cuplikan gameplay di kanal Youtube Suicide Squad: Kill The Justice League.

Cukup banyak hal yang dikomentari pada game Suicide Squad seperti permainan yang terlalu membosankan. Ada juga yang mengeluhkan gameplay-nya yang sudah ketinggalan jaman. Variasi gameplay yang hampir tidak ada di setiap karakternya. Beberapa penggemar juga menyayangkan formula pada Arkham Series tidak dibawa kembali ke game ini. Justru Rocksteady Studios memilih gameplay action shooter yang sangat repetitif. Setidaknya itulah yang ada dipikiran mereka yang telah menonton cuplikan gameplay Suicide Squad: Kill The Justice League.

Sebenarnya para fans juga sudah cukup skeptis dengan game Suicide Squad karya Rocksteady Studios. Pada bulan Januari lalu pihak developer mengkonfirmasi bahwa Suicide Squad: Kill The Justice League akan menjadi game live service. Ditambah lagi berdasarkan website Suicide Squad menjelaskan untuk memainkan game ini memerlukan koneksi internet yang selalu aktif alias tidak bisa dimainkan secara offline meskipun solo mode.

Baca Juga: Lagi-lagi, Starfield Alami Penundaan Hingga September Ini

Suicide Squad Diperkirakan Rilis Tahun 2024

Menurut Bloomberg, penundaan yang dilakukan ini sama sekali tidak dilatarbelakangi dari reaksi negatif para fans. Pihak developer merasa bahwasannya game ini masih memiliki banyak bug yang harus diperbaiki sehingga membutuhkan waktu lebih lama dari yang telah direncanakan. Selain bug mereka juga bermaksud untuk meningkatkan berbagai aspek permainan seperti mekanik sekaligus konten yang akan dihadirkan nantinya.

Warner Bros. secara resmi mengkonfirmasi berita penundaan ini, tetapi belum tahu sampai kapan penundaan tersebut. Disisi lain, menyusul laporan dari Bloomberg, reporter Giant Bomb yaitu Jeff Grubb mengatakan jika Suicide Squad kemungkinan akan ditunda hingga tahun 2024. Informasi ini dia dapatkan dari sumber yang dapat dipercaya yang memiliki koneksi dengan Rocksteady Studio.

Bagaimana menurut kalian? Tertarik untuk memainkan game Suicide Squad: Kill The Justice League? Kunjungi Gamefinity untuk asupan Informasi seputar game, film, anime, lifestyle, dan pop culture. Nikmati juga kemudahan top up dan  voucher games kesayangan kalian dengan harga di Gamefinity.id

Activision Bantah Call of Duty Mobile Akan Dimatikan

GAMEFINITY.ID, Bandung – Kabar Microsoft akan segera mematikan Call of Duty Mobile dan menggantikannya dengan Warzone Mobile memicu kekhawatiran pemain setianya. Pasalnya, kabar itu pertama kali muncul pada sebuah dokumen Microsoft pada Competition and Markets Authority (CMA) selaku regulator Inggris.

Baru-baru ini, Activision akhirnya membuka suara dalam menganggapi kabar itu. Pihaknya memastikan tidak akan mematikan game mobile FPS populer itu dan tetap berkomitmen untuk mendukungnya dalam jangka panjang.

Microsoft Sebelumnya Klaim CoD Mobile Akan Digantikan Warzone Mobile

Pada 8 Maret 2023, masa depan Call of Duty Mobile mulai dipertanyakan saat Microsoft mengklaim di sebuah dokumen bahwa pihaknya akan mematikan game tersebut. Game mobile FPS itu disebut akan digantikan oleh Warzone Mobile. Microsoft mengatakan Call of Duty Mobile hanya akan beroperasi di China setelah itu, mengingat game tersebut dikembangkan oleh TiMi Studios, anak perusahaan Tencent.

Baca juga: Call of Duty Mobile Akan Dihentikan demi Warzone Mobile?

Dokumen tersebut menjadi bagian dari salah satu respons terhadap tuntutan dari CMA tentang akuisisi Activision Blizzard oleh Microsoft. CMA sendiri sedang menyelidiki proses akuisisi senilai US$69 miliar itu.

Activision Pastikan Akan Terus Pertahankan Call of Duty Mobile

Call of Duty Mobile not shut down by Activision
Activision bantah Call of Duty Mobile akan segera dimatikan

Kabar tersebut ternyata dibantah oleh Activision. Pihaknya melalui laman resmi Twitter memastikan akan terus pertahankan Call of Duty Mobile dalam jangka panjang.

“Kami berkomitmen untuk [mempertahankan] Call of Duty: Mobile sebagai bagian penting dari franchise Call of Duty dan strategi [game] mobile secara keseluruhan. Kami memiliki penggemar terbaik di seluruh dunia dan bermaksud untuk terus mendukung game ini dengan roadmap penuh konten, aktivitas, dan update CODM baru dalam jangka panjang,” tulis pihak Activision.

Tampaknya Activision tetap berencana untuk tetap menghadirkan CoD Mobile dan Warzone Mobile secara berdampingan. Hal ini kurang lebih mirip saat Warzone 2.0 tidak menggantikan Warzone. Meski begitu, Warzone tidak mendapat update baru lagi karena pihak pengembang kini berfokus pada Warzone 2.0.

Activision juga tidak menyebut secara spesifik berapa lama Call of Duty Mobile akan bertahan, terutama saat Warzone Mobile sudah diluncurkan kelak.

Saat ini Call of Duty Mobile sedang berada di season kedua yang bertajuk Heavy Metal. Sementara itu, Warzone Mobile akan rilis tahun ini dan memiliki fitur cross-progression dengan Modern Warfare 2 dan Warzone 2.0.