GAMEFINITY.ID, Jakarta – Sony Interactive Entertainment (SIE) akan meluncurkan PlayStation 5 di China pada kuartal kedua tahun 2021. Rencana peluncuran diumumkan oleh presiden SIE Shanghai, Tatsuo Eguchi dan Wakil Ketua Soeda Takehito dalam sebuah video. Konsol generasi berikutnya milik Sony itu awalnya disetujui untuk dijual di China pada Desember 2020.
“Versi yang diluncurkan pada Q2 2021 akan menjadi versi resmi China Daratan. Kemungkinan akan layanan online region lock ketika diluncurkan. Saat ini, pemain di China mengimpor konsol dari pasar luar negeri seperti Jepang dan AS,” kata Daniel Ahmad, analis senior di firma riset pasar Niko Partners.
Sony sebelumnya menargetkan untuk mengirimkan lebih dari 14,8 juta konsol PS5 selama tahun fiskal berikutnya, meski terdapat kendala yang disebabkan oleh kekurangan semikonduktor global. Tidak jelas berapa banyak unit yang akan dikirimkan Sony untuk peluncuran PS5 di China.
Nintendo dan mitra lokalnya, Tencent, meluncurkan Switch di China pada Desember 2019. Pada Januari 2021, satu juta unit Switch telah dikirim, meskipun Niko Partners memperkirakan sekitar empat juta konsol Switch telah dijual di China, dengan mempertimbangkan penjualan ilegal di pasar abu-abu.
Menurut data Niko, angkat itu lebih baik dibandingkan penjualan PS4 (3,52 juta) dan Xbox One (1,24 juta). PS5 diluncurkan pada November 2020 di AS, Eropa, Jepang, Kanada, Meksiko, Australia, Selandia Baru, dan Korea Selatan. Sementara PS5 telah dirilis di Indonesia pada Januari lalu, dan India pada Februari 2021.
Sony mengklaim terdapat jumlah permintaan dari konsumen yang “belum pernah terjadi sebelumnya” terhadap PS5, yang dinilai sebagai “peluncuran konsol terbesar sepanjang masa”.