Category Archives: Game

Game

10 Game Horror Asli Indonesia, Seremnya Natural

GAMEFINITY.ID, Tanjung Balai Karimun – Apakah kalian adalah pecinta game bergenre Horror?, game horror apa saja yang sudah kalian mainkan?, ada banyak game horror yang bertebaran diluar sana, ada Outlast, Residen Evil, Little Nightmare dan lain sebagainya. Pangsa game horror benar-benar sedang naik daun saat ini, dan hal ini membuat developer game asal Indonesia tidak tinggal diam untuk menyajikan game horror bertema Indonesia yang atmosfir keseramnya begitu natural.

Tidak harus memberikan grafik yang ciamik, itulah salah satu keunggulan dari game bergenre horror, cukup dengan memberikan jalan cerita dan atmosfir yang memumpuni akan memberikan kesan seram yang nyata. Untuk kalian yang belum pernah atau bahkan tidak tahu tentang game horror lokal, disini gamefinity akan memberikan list 10 game horror asli Indonesia yang seremnya itu natural.

DreadOut

Tentunya kalian setuju jika game horror satu ini merupakan salah satu game yang membuat nama industri game horror di Indonesia berkembang dengan cukup pesat. Di game Dreadout ini kalian akan memainkan seorang karakter bernama Linda yang sedang menikmati liburan bersama dengan teman-temannya.

Ditengah perjalanan, linda tiba-tiba terbangun disebuah gubuk yang sangat menyeramkan. Perjalanan kalian akan dimulai dengan mencari cara untuk dapat keluar dari gubuk dan berusaha agar tidak diserang oleh hantu-hantu yang ada digubuk tersebut. Game ini hadir untuk platform Windows, Linux dan Mac OS.

DreadOut: Keepers of the Dark

Game satu ini adalah game yang berbeda dengan game Dreadout, namun tetap dalam universe yang sama. Dengan karakter utama yang masih sama yaitu Linda, namun di Keepers of the Dark ini kalian tidak akan melawan hantu gubuk.

Game ini mengisahkan tentang bagaimana linda yang harus berjuang melawan Lady in Red yang memasukan dirinya kedunia cermin, dan kalian harus bisa mencari cara untuk keluar dan bertahan melawan para hantu yang ada didunia cermin ini. Game ini hadir untuk platform PC.

DreadOut 2

Kesuksesan yang diraih oleh Digital Happiness dalam menyajikan atmosfir horror dalam game Dreadout dan juga seri Keepers of the Dark ini, membuat Digital Happiness merilis sekuel kedua dari seri game Dreadout, yaitu Dreadout 2. Di sekuel ini terdapat perkembangan dibagian gameplay dan juga visual yang sudah semakin lebih baik.

Dreadout 2 ini dibangun dengan menggunakan optimasi Unreal Engine, yang menjadikan gameplay dari game Dreadout 2 ini akan menjadi lebih terbuka. kalian akan memainkan karakter linda yang masih berjuang untuk menyelesaikan misinya yang tertinggal di game pertamanya.

Ada hal menarik yang diberikan ole sekuel dari game ini, yaitu karakter linda bisa pergi keliling kota dengan sistem linear open world yang diberikan, dan juga kalian bisa berinteraksi dengan para NPC yang ada didalam game ini.

Motte Island

Motte Island merupakan game hasil kolaborasi dari 3 negara yaitu, Amerika, Inggris dan juga Indonesia. Game ini dikembangkan oleh Gamebell Studio dan sudah tersedia di Steam. Di dalam game ini kalian akan berperan sebagai seorang pembunuh yang sedang kembali ke pulau asalnya untuk menyelamatkan adik perempuannya yang sedang sakit karena dihantui oleh roh jahat.

Jurit Malam

game ini merupakan game horror pemersatu bangsa, yang mana game ini merupakan game hasil kolaborasi bersama lola zieta yaitu model dan juga seorang cosplayer yang cukup terkenal namanya.

Jurit malam ini sendiri bercerita tentang seorang gadis bernama Rei yang mendengar isak tangis seorang gadis saat tengah melewati sebuah gedung tua.

Pamali

 

Dari judulnya saja tentunya kalian sudah tau kalau game ini adalah buatan Indonesia. Game Pamali ini mempunyai judul panjang yaitu Pamali: Indonesian Folklore Horror. Didalam game ini kalian akan memainkan karakter seorang yaitu Jaka.

Kalian akan menghadapi berbagai macam peristiwa mistis yang tentunya dengan nuansa yang Indonesia banget.  Objektif dari game ini adalah kalian harus dapat membongkar rahasia yang terselubung didalam rumah peninggalan keluarga Jaka. Game ini hadir untuk Platform Windows.

Pulang: Insanity

Game ini berlatar waktu pada tahun 2005 yang bercerita tentang seorang pria bernama Muhammad Rudiansyah yang merupakan seorang pria miskin dan terlilit banyak hutang. Dikarenakan keadaan ekonomi yang sulit membuat Rudi lebih memilih jalan singkat untuk keluar dari permasalahan yang ada.

Pada akhirnya Rudi melakukan Pesugihan bersama Temannya yang ternyata memerlukan Tumbal sebagai ganti dari kekayaan tersebut. Game ini hadir untuk platform Windows

Ghaib

Game ini berlatar tempat disebuah jalanan yang mencekam, ada dua karakter bernama Ikrar dan Alya yang menjadi tokoh utama didalam game ini. Didalam game ini kalian harus berusaha untuk menyelamatkan diri dari kejaran kuntilanak, game ini memberikan kesan horror yang cukup mencekam walaupun grafik game yang bisa dibilang biasa saja.

Layaknya kisah nyata yang terjadi di Indonesia, untuk dapat menghalau kuntilanak, kalian harus menyorotnya menggunakan senter dan juga membaca ayat kursi, nuansa indo sekali bukan.

Jurig Escape

Game Jurig Escape ini hadir 5 tahun sebelum Dreadout hadir, mempunyai tema yang hampir mirip seperti Dreadout yang mana kalian akan memainkan seorang karakter anak SMA yang tiba-tiba terbangun di Sekolah. Objektif kalian didalam game ini adalah, kalian harus bisa bertahan dari serangan hantu lokal yang siap menyerang kalian.

DreadEye VR

Untuk game terakhir ini bisa kalian mainkan diperangkat VR agar menambah kesan horror yang lebih lagi. Tidak sama seperti game lokal lainnya yang kalian berperan sebagai anak sma atau yang lain, disini kalian akan berperan sebagai seorang dukun.

Layaknya seorang dukun, di game ini kalian bisa meracik ramuan ala dukun untuk ritual, dan juga membuka gerbang untuk kedunia gaib untuk memanggil para hantu, kelebihan game ini adalah hadir dengan fitur VR yang akan memberikan pengalaman horror yang lebih mencekam daripada game lainnya yang tidak menggunakan VR.

Game

Terima Kasih Ubisoft Sudah Mau merilis The Division Mobile

GAMEFINITY.ID, Denpasar – Pada tanggal 7 Mei 2021, Ubisoft mengumumkan rencana mereka terhadap perilisan terhadap seri The Division mereka, dari rencana mereka ada yang menarik, yakni The Division akan datang ke mobile, namun belum diketahui secara pasti akan datang di sistem operasi Ios atau Android.

The Division Mobile ini belum diketahui apakah ini merupakan sebuah sebuah spin-off ataupun mempunyai cerita terkhusus untuk HP, ubisoft memberikan tidak banyak memberikan keterangan informasi terhadap The Division Mobile ini.

Namun yang pasti The Division Mobile ini tidak akan rilis dalam waktu. di dalam infografis yang diberikan, The Division Mobile terlihat akan dirilis setelah ubisoft merilis konten DLC dari The Division 2 dan setelah dari The Division: Heartland.

Nampaknya Ubisoft berencana untuk tidak hanya The Division Mobile namun juga akan merilis DLC The division 2, stand-alone The division: Heartland (yang digadang gadangkan game ini akan gratis nantinya), novel dari The Division dan sebuah film The Division yang nampaknya akan eklusif di platform Netflix, Film The Division ini akan dibintangi oleh Jessica Chastain dan Jake Gylenhaal.

Jangan khawatir Ubisoft bukan perusahaan yang baru berkecimplung ke dunia gaming mobile, mereka sudah merilis beberapa spin-off dari beberapa seri game di pc mereka. sebut saja, Assasin’s Creed, Rabbids, Just Dance, Valiant Heart’s The Great War dan lain lain.

Ada kemungkinan Ubisoft akan memperjelaskan lebih lanjut bagaimana rencana mereka terhadap seri The Division ini di E3 2021 kedepannya dan atau di Ubisoft Forward.

Game

5 Hero Mobile Legends yang Sering Dipakai oleh BTR Branz

GAMEFINITY.ID, Singkawang – Baru-baru ini heboh sebuah kabar bahwa seorang atlet esports Mobile Legends terkena masalah, yaitu BTR Branz. Kejadian ini bermula ketika BTR Branz sedang live streaming di NimoTV, lalu terdengar suara desahan wanita. Hal tersebut membuat kegaduhan di warganet dan akhirnya video tersebut telah ditakedown.

Tapi kali ini kita tidak akan membahas masalah tersebut. Terlepas dari semua kegaduhan itu, BTR Branz merupakan salah satu pro player di Mobile Legends. Ia berhasil membawa Bigetron Alpha menjadi finalis MPL ID Season 7 setelah tampil apik. Tentu saja itu juga berkat hero yang digunakannya.

Lalu apa saja hero tersebut? Berikut penulis sediakan 5 hero Mobile Legends yang sering dipakai oleh BTR Branz.

1. Bruno

Hero pertama yang sering digunakan oleh Branz adalah Bruno. Marksman Mobile Legends yang satu ini memiliki kemampuan yang mengerikan. Pasalnya, win rate hero ini masih 100% saat dimainkan oleh Branz.

Bruno dapat dibilang musuh para tanker di Mobile Legends karena serangannya bisa meningkatkan critical chance maksimal sebesar 20%. Parahnya lagi, tank dengar armor tebal pun masih dapat ia tembus dengan mudah, ditambah lagi dengan attack speed yang membuat musuh tak dapat menyerang.

2. Benedetta

Hero selanjutnya datang dari hero multi role. Hero assassin yang satu ini sudah menjadi langganan pick dan ban di MPL Season 7. Hero ini sangat lincah hingga lawan kadang sulit untuk menangkapnya.

Adapun kelebihannya di posisi hutan adalah ia tidak perlu akan kehabisan mana, karena tidak terlalu bergantung kepada buff ungu. Meski begitu, ia tetap membutuhkan cooldown agar bisa bergerak lebih gesit lagi.

3. Yi Shun-Shin

Hero berikutnya adalah Yi Shun-Shin, hero marksman terlaris di MPL ID Season 7. Yi Shun-Shin memiliki skill yang membuatnya menjadi tidak bisa terkena stun, sehingga skill ini membuatnya menjadi susah untuk dibunuh.

Semenjak hero ini mendapatkan revamp, Yi Shun-Shin menjadi hero favorit bagi banyak atlet esports lainnya.

4. Granger

Hero keempat ini selalu laris di kalangan esports profesional serta amatir. Granger digunakan karena punya jarak serang yang jauh dan tidak membutuhkan mana serta skill kaburnya yang dapat membuat musuh tidak dapat mengejar.

5. Claude

Hero terakhir ini merupakan hero paling favorit dan paling sering digunakan oleh Branz. Hero marksman yang satu ini memiliki kemampuan berpindah tempat yang luar biasa. Meski memerlukan scaling yang agak lama, tapi Claude juga dapat dijadikan salah satu hero utama di Mobile Legends.

Game

Game Mobile Hack n Slash Yang Bisa Bikin HP Kamu Meleleh

GAMEFINITY.ID, Salatiga – Perkembangan grafik dan gameplay pada game mobile kini tengah meningkat secara pesat. Sekarang dengan kemampuan hardware yang mumpuni, kualitas game mobile bisa bersaing dengan game konsol maupun PC.

Salah satu game yang bakal rilis global dalam waktu dekat ini yaitu Punishing: Gray Raven. Punishing: Gray Raven adalah game RPG hack n’ slash yang dikembangkan oleh HK Hero Entertainment. Game ini memang sangat ditunggu-tunggu oleh mobile gamers dengan kualitas grafiknya yang memukau.

Bicara soal hack n’ slash dengan grafik yang fantastis, tentunya Honkai Impact 3 terlintas di kepala. Memang kualitas gameplay dan grafik game besutan MiHoYo ini sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Dan diprediksi Punishing: Gray Raven bisa bersaing ketat melawan Honkai Impact 3.

Dengan grafik dan gameplay berkualitas tinggi, tentunya Punishing: Gray Raven juga dibekali spesifikasi minimum yang tinggi. Menurut developer, jika kalian ingin memainkan game ini kalian harus menyiapkan Smartphone dengan menggunakan spesifikasi minimal Snapdragon 660 atau Helio X30 untuk settingan grafis minimal.

Lalu seperti apa gameplay dan grafik dari Punishing: Gray Raven ini? Mari kita kupas bersama-sama.

Gameplay

Punishing: Gray Raven mengandalkan gameplay RPG hack’n slash dan hit-and-run. Battle mechanic dari Punishing: Gray Raven juga sangat simpel dan lebih mudah dipahami dibandingkan Honkai Impact 3. Gameplay Punishing: Gray Raven juga lebih cepat dibandingkan Honkai Impact 3.

Tersedia 12 karakter yang bisa kalian mainkan. Setiap karakter memiliki skill dan playstyle yang berbeda-beda. Karakter dalam Punishing Gray: Raven dibagi menjadi tiga yaitu tipe Assault yang memiliki skill dan serangan berdamage tinggi, tipe Armored yang mengandalkan HP dan skill pertahanan, dan Support yang mampu menggunakan on-site repair.

Seperti game free to play yang lainnya, Punishing: Gray Raven menggunakan sistem Gacha untuk mendapatkan karakter dan senjata langka. Sistem gacha Punishing: Gray Raven sama seperti sistem Gacha Genshin Impact dimana gacha terbagi dalam 3 banner yaitu Standard Banner, Weapon Banner dan Special Banner.

Grafik

Grafik dari Punishing: Gray Raven sendiri bisa dibilang sama bagusnya dengan Honkai Impact 3. Namun bedanya dengan Honkai Impact 3, Punishing: Gray Raven lebih mengangkat tema post-apocalypse sehingga desain map dan environmentnya terkesan lebih gelap. Selain itu User Interface dari Punishing: Gray Raven lebih terkesan simpel dan mudah dipahami.

Yup itu tadi sedikit ulasan tentang Punishing: Gray Raven. Punishing: Gray Raven akan rilis secara global pada musim panas tahun ini. Bagaimana, tertarik untuk mencoba game ini?

Game

Buat Game di Dalam Game? Kamu Bisa Lakukan Ini dengan Game Builder Garage

GAMEFINITY.ID, Purworejo – Pernahkan kalian kepikiran untuk membuat game sendiri? Atau sempat mau buat tapi tidak menguasai bahasa pemrograman?

Belum lama ini, Nintendo mengumumkan game baru mereka berjudul Game Builder Garage, sebuah game yang memungkinkan para pemainnya membuat game mereka sendiri.

Game Builder Garage

“Bagi siapa pun yang selalu ingin membuat gim video sendiri, Game Builder Garage adalah tempat yang tepat untuk memulai,” kata Nick Chavez, Vice President of Sales and Marketing dari Nintendo America. “Melalui penggunaan pelajaran terpandu dan karakter Nodon yang mudah diingat, Game Builder Garage membantu membuat video game sama menyenangkannya dengan memainkannya!”

Game Builder Garage akan mengajari pemain cara membuat game mereka sendiri melalui tutorial dengan dasar-dasar pemrograman game yang berbasis visual. Pemain akan berinteraksi dengan karakter bernama Nodon dalam membangun gamenya.

Nodon adalah modul yang akan membantu kalian membuat game. Ada banyak Nodon game ini yang masing-masing punya fungsi unik, dan dapat kalian pelajari dengan menghubungkan tiap nodon.

Game Builder Garage memiliki dua mode berbeda. Pertama adalah “Lesson Mode”yang berupa tutorial yang akan memandu pemain dengan 7 template tutorial dari berbagai jenis game.

Lalu ada “Free Programming Mode”, yang memungkinkan pemain dapat bebas membuat apapun yang mereka inginkan dengan berbagai cara. Nantinya pemain juga dapat membagikan game mereka dan mendownload game yang dibuat oleh pemain lain.

Rencananya Game Builder Garage akan dirilis untuk Nintendo Switch pada 11 Juni dengan harga $ 30 atau sekitar 420 ribu Rupiah.

Gimana, tertarik untuk membuat game kalian sendiri?

 

Game

Riot Games Umumkan Valorant akan Ada Versi Mobile!

GAMEFINITY.ID, Singkawang – Game berusia muda milik Riot Games yaitu Valorant yang baru memasuki tahap beta dikabarkan akan segera memasuki platform mobile.

Bocoran yang satu ini datang dari akun leaker game Valorant @ValorantLeaked via Segment Next, Selasa (5/5/2020), ia menyatakan sempat menemukan sebuah kode iOS, Android, dan PS4 tersimpan di file game Valorant beta.

Sebagai informasi tambahan, Riot Games baru saja mengumumkan pengembangan Valorant akan dilanjutkan ke tahap beta berikutnya. Mendengar pengumuman ini, Riot Games mendapat dukungan luar biasa dari beberapa komunitas gamer di seluruh dunia.

Riot Games sempat mengatakan akan terus melakukan pengembangan terhadap Valorant PC, namun tak menutup kemungkinan Valorant versi Mobile juga akan segera diluncurkan.

Kapan Valorant Mobile Hadir?

Dikutip dari salah satu akun leaker ternama yaitu PlayerIGN, Valorant versi Mobile diperkirakan akan muncul pada bulan Juni tahun ini mengikuti PUBG: New State.  Diduga Valorant versi Mobile rilis lebih awal karena mendapatkan desakan dari beberapa pihak.

Menurut PlayerIGN, Valorant Mobile akan berkemungkinan memiliki mode battle royale. Meskipun begitu, PlayerIGN tetap mengatakan bahwa perkiraan ini bisa saja salah. Namun jika melihat persaingan pasar game fps mobile hal ini juga masuk akal akan terjadi.

Sampai saat ini Riot Games masih belum memberikan konfirmasi tentang kabar Valorant di PS4 dan Mobile, tampaknya untuk sementara ini kita harus puas dengan peluncuran gim FPS tersebut di PC.